SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
SEMIKONDUKTOR
Pengertian Umum
Disebut semi atau setengah konduktor, karena
bahan ini memang bukan konduktor murni.
Bahan        -      bahan logam       seperti
tembaga, besi, timah disebut sebagai
konduktor yang baik sebab logam memiliki
susunan atom yang sedemikian rupa, sehingga
elektronnya dapat bergerak bebas.
   Sebuah atom tembaga (Cu) memiliki inti 29
    ion positif (+) dikelilingi oleh 29 elektron (-
    ). Sebanyak 28 elektron menempati orbit-
    orbit    bagian    dalam      membentuk     inti
    yang     disebut nucleus. Dibutuhkan energi
    yang sangat besar untuk dapat melepaskan
    ikatan elektron-elektron ini. Satu buah
    elektron lagi yaitu elektron yang ke-29,
    berada pada orbit paling luar.
   Orbit terluar ini disebut pita valensi dan
    elektron yang berada pada pita ini dinamakan
    elektron valensi. Karena hanya ada satu
    elektron dan jaraknya 'jauh' dari nucleus,
    ikatannya tidaklah terlalu kuat. Hanya
    dengan energi yang sedikit saja elektron
    terluar ini mudah terlepas dari ikatannya.
ikatan atom tembaga
Isolator adalah atom yang memiliki elektron
valensi sebanyak 8 buah, dan dibutuhkan
energi yang besar untuk dapat melepaskan
elektron-elektron     ini.   Dapat    ditebak,
semikonduktor adalah unsur yang susunan
atomnya memiliki elektron valensi lebih dari 1
dan kurang dari 8. Tentu saja yang paling
"semikonduktor" adalah unsur yang atomnya
memiliki 4 elektron valensi.
Susunan Atom Semikonduktor

Bahan semikonduktor yang banyak dikenal contohnya
adalah Silicon (Si), Germanium (Ge) dan Galium
Arsenida (GaAs). Germanium dahulu adalah bahan
satu-satunya yang dikenal untuk membuat komponen
semikonduktor. Namun belakangan, silikon menjadi
popular setelah ditemukan cara mengekstrak bahan
ini dari alam. Silikon merupakan bahan terbanyak ke
dua yang ada dibumi setelah oksigen (O2).
Struktur dua dimensi kristal Silikon
DOPING
Pemberian   doping      dimaksudkan  untuk
mendapatkan elektron valensi bebas dalam
jumlah      lebih          banyak     dan
permanen, yang       diharapkan akan dapat
mengahantarkan listrik
Tipe-N
Bahan silikon diberi doping phosphorus atau
arsenic yang pentavalen yaitu bahan kristal
dengan inti atom memiliki 5 elektron valensi.
Dengan doping, Silikon yang tidak lagi murni ini
(impurity  semiconductor)     akan     memiliki
kelebihan         elektron.          Kelebihan
elektron   membentuk semikonduktor tipe-n.
Semikonduktor tipe-n disebut juga donor yang
siap melepaskan elektron.
doping atom pentavalen
Tipe-P
Kalau silikon diberi doping Boron, Gallium atau Indium,
maka akan didapat semikonduktor tipe-p. Untuk
mendapatkan silikon tipe-p, bahan dopingnya
adalah     bahan trivalen yaitu unsur dengan ion
yang memiliki 3 elektron pada pita valensi. Karena ion
silikon memiliki 4 elektron, dengan demikian ada
ikatan kovalen yang bolong (hole). Hole ini
digambarkan sebagai akseptor yang siap menerima
elektron. Dengan demikian, kekurangan elektron
menyebabkan semikonduktor ini menjadi tipe-p.
doping atom trivalen

More Related Content

What's hot

Semikonduktor-Elektronika
Semikonduktor-ElektronikaSemikonduktor-Elektronika
Semikonduktor-ElektronikaSyarifah Ambami
 
Material semikonduktor
Material semikonduktor Material semikonduktor
Material semikonduktor Heru Dermawan
 
Konduktor dan semikonduktor
Konduktor dan semikonduktor Konduktor dan semikonduktor
Konduktor dan semikonduktor Ida Farida Ch
 
Dasar semikonduktor
Dasar semikonduktorDasar semikonduktor
Dasar semikonduktoroilandgas24
 
Material semikonduktor_RIZAL NASRUL EFENDI (14708251091)_ARNA PUTRI (14708251...
Material semikonduktor_RIZAL NASRUL EFENDI (14708251091)_ARNA PUTRI (14708251...Material semikonduktor_RIZAL NASRUL EFENDI (14708251091)_ARNA PUTRI (14708251...
Material semikonduktor_RIZAL NASRUL EFENDI (14708251091)_ARNA PUTRI (14708251...IPA 2014
 
Presentation semikonduktor fiks
Presentation semikonduktor fiksPresentation semikonduktor fiks
Presentation semikonduktor fiksCristiano Sagat
 
Elektronika Analog - Semikonduktor
Elektronika Analog - SemikonduktorElektronika Analog - Semikonduktor
Elektronika Analog - Semikonduktorfiernadr
 
Pertemuan 1 - Muatan Listrik
Pertemuan 1 - Muatan ListrikPertemuan 1 - Muatan Listrik
Pertemuan 1 - Muatan Listrikahmad haidaroh
 
Laporan awal band gab
Laporan awal band gabLaporan awal band gab
Laporan awal band gabGerry Ananda
 
Kuliah bahan listrik_3[1]
Kuliah bahan listrik_3[1]Kuliah bahan listrik_3[1]
Kuliah bahan listrik_3[1]Ajir Aja
 
Modul Elektronika Listrik Dasar
Modul Elektronika Listrik DasarModul Elektronika Listrik Dasar
Modul Elektronika Listrik Dasaranggi_rachmad
 
Bank Soal Materi Pelajaran Semi Konduktor
Bank Soal Materi Pelajaran Semi KonduktorBank Soal Materi Pelajaran Semi Konduktor
Bank Soal Materi Pelajaran Semi KonduktorMuhammad Hendra
 

What's hot (20)

Semikonduktor-Elektronika
Semikonduktor-ElektronikaSemikonduktor-Elektronika
Semikonduktor-Elektronika
 
semikonduktor
semikonduktorsemikonduktor
semikonduktor
 
Material semikonduktor
Material semikonduktor Material semikonduktor
Material semikonduktor
 
semikonduktor
semikonduktorsemikonduktor
semikonduktor
 
9 semikonduktor
9 semikonduktor9 semikonduktor
9 semikonduktor
 
Konduktor dan semikonduktor
Konduktor dan semikonduktor Konduktor dan semikonduktor
Konduktor dan semikonduktor
 
Dasar semikonduktor
Dasar semikonduktorDasar semikonduktor
Dasar semikonduktor
 
Material semikonduktor_RIZAL NASRUL EFENDI (14708251091)_ARNA PUTRI (14708251...
Material semikonduktor_RIZAL NASRUL EFENDI (14708251091)_ARNA PUTRI (14708251...Material semikonduktor_RIZAL NASRUL EFENDI (14708251091)_ARNA PUTRI (14708251...
Material semikonduktor_RIZAL NASRUL EFENDI (14708251091)_ARNA PUTRI (14708251...
 
MARYANTI123.docx
MARYANTI123.docxMARYANTI123.docx
MARYANTI123.docx
 
Presentation semikonduktor fiks
Presentation semikonduktor fiksPresentation semikonduktor fiks
Presentation semikonduktor fiks
 
Elektronika Analog - Semikonduktor
Elektronika Analog - SemikonduktorElektronika Analog - Semikonduktor
Elektronika Analog - Semikonduktor
 
Elan (elektronika analog)
Elan (elektronika analog)Elan (elektronika analog)
Elan (elektronika analog)
 
Pertemuan 1 - Muatan Listrik
Pertemuan 1 - Muatan ListrikPertemuan 1 - Muatan Listrik
Pertemuan 1 - Muatan Listrik
 
Semi konduktor
Semi konduktorSemi konduktor
Semi konduktor
 
Laporan awal band gab
Laporan awal band gabLaporan awal band gab
Laporan awal band gab
 
Kuliah bahan listrik_3[1]
Kuliah bahan listrik_3[1]Kuliah bahan listrik_3[1]
Kuliah bahan listrik_3[1]
 
Jawaban eldas
Jawaban eldasJawaban eldas
Jawaban eldas
 
Modul Elektronika Listrik Dasar
Modul Elektronika Listrik DasarModul Elektronika Listrik Dasar
Modul Elektronika Listrik Dasar
 
Semikonduktor sains, teknologi, aplikasi dan dampak
Semikonduktor sains, teknologi, aplikasi dan dampakSemikonduktor sains, teknologi, aplikasi dan dampak
Semikonduktor sains, teknologi, aplikasi dan dampak
 
Bank Soal Materi Pelajaran Semi Konduktor
Bank Soal Materi Pelajaran Semi KonduktorBank Soal Materi Pelajaran Semi Konduktor
Bank Soal Materi Pelajaran Semi Konduktor
 

Viewers also liked

Transistor
TransistorTransistor
Transistorrisal07
 
Komponen listrik aktif & pasif
Komponen listrik aktif & pasifKomponen listrik aktif & pasif
Komponen listrik aktif & pasifselvynurazizah
 
Thyristor
ThyristorThyristor
Thyristorrisal07
 
Aplikasi thyristor (elektro seasons)
Aplikasi thyristor (elektro seasons)Aplikasi thyristor (elektro seasons)
Aplikasi thyristor (elektro seasons)Yuda Wardiana
 
Karakteristik komponen aktif
Karakteristik komponen aktifKarakteristik komponen aktif
Karakteristik komponen aktifFauzan Mahanani
 
komponen aktif dan pasif
komponen aktif dan pasifkomponen aktif dan pasif
komponen aktif dan pasifLiasa Irma
 
Perulangan - visual basic
Perulangan - visual basicPerulangan - visual basic
Perulangan - visual basicIwank Odarlean
 
Jenis kapasitor
Jenis kapasitorJenis kapasitor
Jenis kapasitorrisal07
 
Sistem operasi monolitik
Sistem operasi monolitikSistem operasi monolitik
Sistem operasi monolitikUtami Islami
 
3 interface metaphors dan model konseptual-donz
3   interface metaphors dan model konseptual-donz3   interface metaphors dan model konseptual-donz
3 interface metaphors dan model konseptual-donzStevie Principe
 
Mengidentifikasi Komponen 2
Mengidentifikasi Komponen 2Mengidentifikasi Komponen 2
Mengidentifikasi Komponen 2fairuz059
 
Bab iii materi_op-_amp
Bab iii materi_op-_ampBab iii materi_op-_amp
Bab iii materi_op-_ampArii Fajar
 
Mengidentifikasi Komponen
Mengidentifikasi KomponenMengidentifikasi Komponen
Mengidentifikasi Komponenfairuz059
 
Chapter 7 cpu struktur dan fungsi
Chapter 7 cpu struktur dan fungsiChapter 7 cpu struktur dan fungsi
Chapter 7 cpu struktur dan fungsirisal07
 
Elektronika analog dan digital dasar
Elektronika analog dan digital dasarElektronika analog dan digital dasar
Elektronika analog dan digital dasar200508
 

Viewers also liked (20)

Transistor
TransistorTransistor
Transistor
 
Komponen aktif
Komponen aktifKomponen aktif
Komponen aktif
 
Komponen listrik aktif & pasif
Komponen listrik aktif & pasifKomponen listrik aktif & pasif
Komponen listrik aktif & pasif
 
Thyristor
ThyristorThyristor
Thyristor
 
Aplikasi thyristor (elektro seasons)
Aplikasi thyristor (elektro seasons)Aplikasi thyristor (elektro seasons)
Aplikasi thyristor (elektro seasons)
 
Karakteristik komponen aktif
Karakteristik komponen aktifKarakteristik komponen aktif
Karakteristik komponen aktif
 
Dioda
DiodaDioda
Dioda
 
komponen aktif dan pasif
komponen aktif dan pasifkomponen aktif dan pasif
komponen aktif dan pasif
 
Perulangan - visual basic
Perulangan - visual basicPerulangan - visual basic
Perulangan - visual basic
 
Jenis kapasitor
Jenis kapasitorJenis kapasitor
Jenis kapasitor
 
Sistem operasi monolitik
Sistem operasi monolitikSistem operasi monolitik
Sistem operasi monolitik
 
3 interface metaphors dan model konseptual-donz
3   interface metaphors dan model konseptual-donz3   interface metaphors dan model konseptual-donz
3 interface metaphors dan model konseptual-donz
 
Mengidentifikasi Komponen 2
Mengidentifikasi Komponen 2Mengidentifikasi Komponen 2
Mengidentifikasi Komponen 2
 
Bab iii materi_op-_amp
Bab iii materi_op-_ampBab iii materi_op-_amp
Bab iii materi_op-_amp
 
Menguji transistor
Menguji transistorMenguji transistor
Menguji transistor
 
rangkaian Opamp
rangkaian Opamprangkaian Opamp
rangkaian Opamp
 
Mengidentifikasi Komponen
Mengidentifikasi KomponenMengidentifikasi Komponen
Mengidentifikasi Komponen
 
Chapter 7 cpu struktur dan fungsi
Chapter 7 cpu struktur dan fungsiChapter 7 cpu struktur dan fungsi
Chapter 7 cpu struktur dan fungsi
 
Elektronika analog dan digital dasar
Elektronika analog dan digital dasarElektronika analog dan digital dasar
Elektronika analog dan digital dasar
 
Ec202 labsheet
Ec202 labsheet Ec202 labsheet
Ec202 labsheet
 

Similar to Semikonduktor

Semikonduktor 2 - Pertemuan 3
Semikonduktor 2 - Pertemuan 3 Semikonduktor 2 - Pertemuan 3
Semikonduktor 2 - Pertemuan 3 ahmad haidaroh
 
Konduktorpertemuan32011 110315162020-phpapp02
Konduktorpertemuan32011 110315162020-phpapp02Konduktorpertemuan32011 110315162020-phpapp02
Konduktorpertemuan32011 110315162020-phpapp02Okky Valiant
 
keperiodikan sifat unsur dalam sistem periodik unsur
keperiodikan sifat unsur dalam sistem periodik unsurkeperiodikan sifat unsur dalam sistem periodik unsur
keperiodikan sifat unsur dalam sistem periodik unsurSuprapta Winarka
 
Titrasi asam basa
Titrasi asam basaTitrasi asam basa
Titrasi asam basaKukuh Eka
 
ppt kimia kel 5.pptx
ppt kimia kel 5.pptxppt kimia kel 5.pptx
ppt kimia kel 5.pptxQueenR214
 
331133828-48266980-PPT-SEMIKONDUKTOR.ppt
331133828-48266980-PPT-SEMIKONDUKTOR.ppt331133828-48266980-PPT-SEMIKONDUKTOR.ppt
331133828-48266980-PPT-SEMIKONDUKTOR.pptMeuthiaFaridaIsna
 
kuliah fisika keperawatan radiasi dan fisika atom .ppt
kuliah fisika keperawatan radiasi dan fisika atom  .pptkuliah fisika keperawatan radiasi dan fisika atom  .ppt
kuliah fisika keperawatan radiasi dan fisika atom .pptssuserbb0b09
 
Devi Kusumawati_19508334045_Rangkuman Pelapisan Permukaan.pdf
Devi Kusumawati_19508334045_Rangkuman Pelapisan Permukaan.pdfDevi Kusumawati_19508334045_Rangkuman Pelapisan Permukaan.pdf
Devi Kusumawati_19508334045_Rangkuman Pelapisan Permukaan.pdfDeviKusumawati1
 
Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0yoko004umb
 
Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0yoko004umb
 
unsur transisi new,kimia XII
unsur transisi new,kimia XIIunsur transisi new,kimia XII
unsur transisi new,kimia XIIIra Sigit
 

Similar to Semikonduktor (20)

Semikonduktor 2 - Pertemuan 3
Semikonduktor 2 - Pertemuan 3 Semikonduktor 2 - Pertemuan 3
Semikonduktor 2 - Pertemuan 3
 
Konduktorpertemuan32011 110315162020-phpapp02
Konduktorpertemuan32011 110315162020-phpapp02Konduktorpertemuan32011 110315162020-phpapp02
Konduktorpertemuan32011 110315162020-phpapp02
 
Ikatan kimia
Ikatan kimia Ikatan kimia
Ikatan kimia
 
keperiodikan sifat unsur dalam sistem periodik unsur
keperiodikan sifat unsur dalam sistem periodik unsurkeperiodikan sifat unsur dalam sistem periodik unsur
keperiodikan sifat unsur dalam sistem periodik unsur
 
Titrasi asam basa
Titrasi asam basaTitrasi asam basa
Titrasi asam basa
 
ppt kimia kel 5.pptx
ppt kimia kel 5.pptxppt kimia kel 5.pptx
ppt kimia kel 5.pptx
 
331133828-48266980-PPT-SEMIKONDUKTOR.ppt
331133828-48266980-PPT-SEMIKONDUKTOR.ppt331133828-48266980-PPT-SEMIKONDUKTOR.ppt
331133828-48266980-PPT-SEMIKONDUKTOR.ppt
 
ikatan logam
ikatan logamikatan logam
ikatan logam
 
kuliah fisika keperawatan radiasi dan fisika atom .ppt
kuliah fisika keperawatan radiasi dan fisika atom  .pptkuliah fisika keperawatan radiasi dan fisika atom  .ppt
kuliah fisika keperawatan radiasi dan fisika atom .ppt
 
Devi Kusumawati_19508334045_Rangkuman Pelapisan Permukaan.pdf
Devi Kusumawati_19508334045_Rangkuman Pelapisan Permukaan.pdfDevi Kusumawati_19508334045_Rangkuman Pelapisan Permukaan.pdf
Devi Kusumawati_19508334045_Rangkuman Pelapisan Permukaan.pdf
 
Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0
 
Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0
 
Revisi atom, molekul, ion
Revisi atom, molekul, ionRevisi atom, molekul, ion
Revisi atom, molekul, ion
 
Modul mikroelektronika
Modul mikroelektronikaModul mikroelektronika
Modul mikroelektronika
 
Ikatan kimia
Ikatan kimiaIkatan kimia
Ikatan kimia
 
Ch 2. Semikonduktor.pptx
Ch 2. Semikonduktor.pptxCh 2. Semikonduktor.pptx
Ch 2. Semikonduktor.pptx
 
unsur transisi new,kimia XII
unsur transisi new,kimia XIIunsur transisi new,kimia XII
unsur transisi new,kimia XII
 
Tugas kimia 4
Tugas kimia 4Tugas kimia 4
Tugas kimia 4
 
Tugas kimia 4
Tugas kimia 4Tugas kimia 4
Tugas kimia 4
 
Tugas kimia 5
Tugas kimia 5Tugas kimia 5
Tugas kimia 5
 

More from risal07

Induktor
InduktorInduktor
Induktorrisal07
 
Hukum kirchhoff
Hukum kirchhoffHukum kirchhoff
Hukum kirchhoffrisal07
 
Chapter 6 input output
Chapter 6 input outputChapter 6 input output
Chapter 6 input outputrisal07
 
Bab 7 struktur looping
Bab 7 struktur loopingBab 7 struktur looping
Bab 7 struktur loopingrisal07
 
Bab 12 metode greedy
Bab 12 metode greedyBab 12 metode greedy
Bab 12 metode greedyrisal07
 
Bab 11 interface metaphorsdanmodelkonseptual
Bab 11 interface metaphorsdanmodelkonseptualBab 11 interface metaphorsdanmodelkonseptual
Bab 11 interface metaphorsdanmodelkonseptualrisal07
 
Bab 9 penjadwalan cpu
Bab 9 penjadwalan cpuBab 9 penjadwalan cpu
Bab 9 penjadwalan cpurisal07
 
Bab 8 struktur rekursif
Bab 8 struktur rekursifBab 8 struktur rekursif
Bab 8 struktur rekursifrisal07
 
Bab 7 struktur looping
Bab 7 struktur loopingBab 7 struktur looping
Bab 7 struktur loopingrisal07
 
Bab 6 konsep dasar pemrograman (2)
Bab 6 konsep dasar pemrograman (2)Bab 6 konsep dasar pemrograman (2)
Bab 6 konsep dasar pemrograman (2)risal07
 
Bab 5 diagram alur (flowchart)
Bab 5 diagram alur (flowchart)Bab 5 diagram alur (flowchart)
Bab 5 diagram alur (flowchart)risal07
 
Bab 4 konsep algoritma
Bab 4 konsep algoritmaBab 4 konsep algoritma
Bab 4 konsep algoritmarisal07
 
Bab 3 notasi algoritma
Bab 3 notasi algoritmaBab 3 notasi algoritma
Bab 3 notasi algoritmarisal07
 
Bab 2 pengantar logikaalgoritma 2
Bab 2 pengantar logikaalgoritma 2Bab 2 pengantar logikaalgoritma 2
Bab 2 pengantar logikaalgoritma 2risal07
 
Bab 1 pengantar logika algoritma
Bab 1 pengantar logika algoritmaBab 1 pengantar logika algoritma
Bab 1 pengantar logika algoritmarisal07
 

More from risal07 (19)

Induktor
InduktorInduktor
Induktor
 
Hukum kirchhoff
Hukum kirchhoffHukum kirchhoff
Hukum kirchhoff
 
Chapter 6 input output
Chapter 6 input outputChapter 6 input output
Chapter 6 input output
 
Bab 7 struktur looping
Bab 7 struktur loopingBab 7 struktur looping
Bab 7 struktur looping
 
Bab 12 metode greedy
Bab 12 metode greedyBab 12 metode greedy
Bab 12 metode greedy
 
Bab 11 interface metaphorsdanmodelkonseptual
Bab 11 interface metaphorsdanmodelkonseptualBab 11 interface metaphorsdanmodelkonseptual
Bab 11 interface metaphorsdanmodelkonseptual
 
Bab 9 penjadwalan cpu
Bab 9 penjadwalan cpuBab 9 penjadwalan cpu
Bab 9 penjadwalan cpu
 
Bab 8 struktur rekursif
Bab 8 struktur rekursifBab 8 struktur rekursif
Bab 8 struktur rekursif
 
Bab 7 struktur looping
Bab 7 struktur loopingBab 7 struktur looping
Bab 7 struktur looping
 
Bab 6 konsep dasar pemrograman (2)
Bab 6 konsep dasar pemrograman (2)Bab 6 konsep dasar pemrograman (2)
Bab 6 konsep dasar pemrograman (2)
 
Bab 5 diagram alur (flowchart)
Bab 5 diagram alur (flowchart)Bab 5 diagram alur (flowchart)
Bab 5 diagram alur (flowchart)
 
Bab 4 konsep algoritma
Bab 4 konsep algoritmaBab 4 konsep algoritma
Bab 4 konsep algoritma
 
Bab 3 notasi algoritma
Bab 3 notasi algoritmaBab 3 notasi algoritma
Bab 3 notasi algoritma
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
Bab 2 pengantar logikaalgoritma 2
Bab 2 pengantar logikaalgoritma 2Bab 2 pengantar logikaalgoritma 2
Bab 2 pengantar logikaalgoritma 2
 
Bab 1 pengantar logika algoritma
Bab 1 pengantar logika algoritmaBab 1 pengantar logika algoritma
Bab 1 pengantar logika algoritma
 
Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
 

Semikonduktor

  • 2. Pengertian Umum Disebut semi atau setengah konduktor, karena bahan ini memang bukan konduktor murni. Bahan - bahan logam seperti tembaga, besi, timah disebut sebagai konduktor yang baik sebab logam memiliki susunan atom yang sedemikian rupa, sehingga elektronnya dapat bergerak bebas.
  • 3. Sebuah atom tembaga (Cu) memiliki inti 29 ion positif (+) dikelilingi oleh 29 elektron (- ). Sebanyak 28 elektron menempati orbit- orbit bagian dalam membentuk inti yang disebut nucleus. Dibutuhkan energi yang sangat besar untuk dapat melepaskan ikatan elektron-elektron ini. Satu buah elektron lagi yaitu elektron yang ke-29, berada pada orbit paling luar.  Orbit terluar ini disebut pita valensi dan elektron yang berada pada pita ini dinamakan elektron valensi. Karena hanya ada satu elektron dan jaraknya 'jauh' dari nucleus, ikatannya tidaklah terlalu kuat. Hanya dengan energi yang sedikit saja elektron terluar ini mudah terlepas dari ikatannya.
  • 5. Isolator adalah atom yang memiliki elektron valensi sebanyak 8 buah, dan dibutuhkan energi yang besar untuk dapat melepaskan elektron-elektron ini. Dapat ditebak, semikonduktor adalah unsur yang susunan atomnya memiliki elektron valensi lebih dari 1 dan kurang dari 8. Tentu saja yang paling "semikonduktor" adalah unsur yang atomnya memiliki 4 elektron valensi.
  • 6. Susunan Atom Semikonduktor Bahan semikonduktor yang banyak dikenal contohnya adalah Silicon (Si), Germanium (Ge) dan Galium Arsenida (GaAs). Germanium dahulu adalah bahan satu-satunya yang dikenal untuk membuat komponen semikonduktor. Namun belakangan, silikon menjadi popular setelah ditemukan cara mengekstrak bahan ini dari alam. Silikon merupakan bahan terbanyak ke dua yang ada dibumi setelah oksigen (O2).
  • 7. Struktur dua dimensi kristal Silikon
  • 8. DOPING Pemberian doping dimaksudkan untuk mendapatkan elektron valensi bebas dalam jumlah lebih banyak dan permanen, yang diharapkan akan dapat mengahantarkan listrik
  • 9. Tipe-N Bahan silikon diberi doping phosphorus atau arsenic yang pentavalen yaitu bahan kristal dengan inti atom memiliki 5 elektron valensi. Dengan doping, Silikon yang tidak lagi murni ini (impurity semiconductor) akan memiliki kelebihan elektron. Kelebihan elektron membentuk semikonduktor tipe-n. Semikonduktor tipe-n disebut juga donor yang siap melepaskan elektron.
  • 11. Tipe-P Kalau silikon diberi doping Boron, Gallium atau Indium, maka akan didapat semikonduktor tipe-p. Untuk mendapatkan silikon tipe-p, bahan dopingnya adalah bahan trivalen yaitu unsur dengan ion yang memiliki 3 elektron pada pita valensi. Karena ion silikon memiliki 4 elektron, dengan demikian ada ikatan kovalen yang bolong (hole). Hole ini digambarkan sebagai akseptor yang siap menerima elektron. Dengan demikian, kekurangan elektron menyebabkan semikonduktor ini menjadi tipe-p.