SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
NAMA : RIKY TRI HARTAGUNG 
KELAS : XII IPA 1 
Seorang laki-laki dari keluarga lewi kawin dengan seorang perempuan Lewi, lalu ia 
mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Ketika dilihatnya, bahwa anak itu 
cantik, disembunyikannya tiga bulan lamanya. Karena perbudakan, ia tidak dapat 
menyembunyikan anaknya lebih lama lagi karena aturan yaitu semua anak laki-laki harus 
dibunuh, sebab itu diambilnya sebuah pet pandan, dipakalnya dengan gala-gala dan ter, 
diletakkannya bayi itu didalamnya dan ditaruhnya di tengah-tengah teberau di tepi sungai 
nil. 
Puteri Firaun sedang mandi di tepi sungai nil dan dilihatnya lah sebuah peti lalu disuruhnya 
hambanya perempuan untuk mengambilnya. Ketika dilihatnya dalam pet pandan itu 
seorang bayi dan tampaklah bayi itu menangis sehingga belas kasihanlah ia kepadanya. 
Maka dibawanya lah bayi itu ke istana dan puteri firaun menyuruh kepada seorang ibu 
untuk menyusuinya dan katanya “aku akan meberikan upah kepadamu”. Maka ibu itu 
mengambil bayi itu lalu menyusuinya. Ketika anak itu telah besar dibawanya lah kepada 
puteri firaun, dan mengangkatnya sebagai anak dan menamainya Musa sebab katanya: 
karena aku telah menariknya dari air. 
Pada waktu Musa telah dewasa, ia keluar untuk melihat kerja paksa saudaranya yang 
dilakukan mesir lalu dilihatnya seorang mesir memukul orang ibrani, seorang dari saudara-saudaranya 
itu. Ia menoleh sana sini dan ketika dilihatnyalah tidak ada orang, dibunuhnya 
orang mesir itu dan disembunyikannya mayatnya dalam pasir. 
Ketika firaun mendengar tentang perkara itu dicarinya ikhtiar untuk membunuh Musa tetapi 
Musa melarikan diri dari hadapan firaun dan dia tiba di tanah midian lalu duduk di tepi 
sebuah sumur. Dilihatnyalah imam di Midian mempunyai tujuh orang anak perempuan, 
mereka datang menimba air dan mengisi palungan-palungan untuk memberi minum 
kambing domba ayahnya. Maka datanglah gembala-gembala yang mengusir merela lalu 
Musa bangkit menolong mereka dan memberi minum kambing domba mereka. Lalu 
diceritakannya perbuatan musa kepada Rehuel, ayah mereka. Berkatalah Rehual : 
dimanakah ia? Mengapa kamu tinggalkan orang itu? panggillah dia makan. Lalu Musa 
bersedia tinggal dirumah itu lalu diberikannya Rehuellah Zipora, anaknya kepada Musa. 
Perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki, maka Musa menamainya Gersom, sebab 
katanya aku telah menjadi seorang pendatang di negeri asing. 
Lama sesudah itu matilah raja mesir. Tetapi orang israel masih mengeluh karena 
perbudakan dan mereka berseru-seru, sehingga teriaklah mereka minta tolong karena 
perbudakan itu kepada Allah. Allah mendengar mereka mengerang, lalu ingatlah 
perjanjiannya dengan Abraham, Ishak dan Yakub, maka Allah memperhatikan mereka. 
Ketika Musa sedang mengembalakan kambing dombanya ke padang gurun sampailah ia ke 
gunung Allah yakni gunung horeb, lalu malaikat Tuhan menampakkan diri kepadanya 
didalam nyala api dan keluar api semak duri. Lalu dia melihat dan tampaklah semak duri itu 
menyalah tetapi tidak dimakan api. Berserulah Allah dari tengah-tengah semak duri itu 
kepadanya: “Musa, Musa!” Dan ia mejawab : ya Allah. Lalu Allah berfirman akulah Allah
ayahmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub. Aku telah memperhatikan dengan 
sungguh-sungguh kesengsaraan umatku di tanah mesir dan aku telah mendengar seruan 
mereka yang disebabkan oleh pengerah-pengerah mereka, ya, aku mengetahui penderitaan 
mereka. Sebab itu aku telah turun untuk melepaskan mereka keluar dari negeri yang baik 
dan luas; kesuatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya, ketempat orang 
kanaan, orang het, orang amori, orang feris, orang hewi dan orang yebus. 
Jadi sekarang pergilah! Aku mengutus engkau kepada Firaun untuk membawa umat-Ku 
keluar dari mesir. Tetapi musa berkata kepada Allah, siapakah aku ini? maka aku akan 
menghadap Firaun dan membawa orang israel keluar dari mesir? Lalu firmannya: “Bukankah 
Aku akan menyertai engkau? Inilah tanda bagimu bahwa aku yang mengutus engkau; 
apabila engkau telah membawa bangsa itu keluar dari mesir, maka kamu akan beribadah 
kepada Allah di gunung ini. Tetapi aku tahu bahwa raja mesir tidak akan membiarkan kamu 
pergi, kecuali dipaksa oleh tangan yang kuat. Tetapi Aku mengacungkan tangan-Ku dan 
memukul Mesir dengan segala perbuatan yang ajaib, yang akan Kulakukan ditengah-tengahnya, 
sesudah itu ia akan membiarkanmu pergi. Tetapi tiap-tiap perempuan harus 
meminta dari tentangganya dan dari perempuan yang tinggal dirumahnya, barang-barang 
perak dan emas yang akan kamu kenakan kepada anak-anakmu lelaki dan perempuan. 
Demikianlah kamu akan merampas orang mesir itu. 
Lalu sahut Musa: Bagaimana jika mereka tidak percaya kepadaku dan tidak mendengar 
perkataanku melainkan berkata Tuhan tidak menampakkan diri kepadamu. Tuhan berfirman 
kepadanya: "Apakah yang di tanganmu itu?" Jawab Musa: "Tongkat". Allah pun berfirman: 
"Lemparkanlah itu ke tanah." Dan ketika dilemparkannya ke tanah, maka tongkat itu 
menjadi ular.Tetapi firman Tuhan kepada Musa: "Ulurkanlah tanganmu dan peganglah 
ekornya", Musa mengulurkan tangannya, ditangkapnya ular itu, lalu menjadi tongkat di 
tangannya. Lagi firman Tuhan kepadanya: "Masukkanlah tanganmu ke dalam bajumu." 
Dimasukkannya tangannya ke dalam bajunya, dan setelah ditariknya ke luar, maka 
tangannya kena kusta, putih seperti salju. Sesudah itu firman-Nya: "Masukkanlah tanganmu 
kembali ke dalam bajumu." Musa memasukkan tangannya kembali ke dalam bajunya dan 
setelah ditariknya ke luar, maka tangan itu pulih kembali seperti seluruh badannya."Jika 
mereka tidak percaya kepadamu dan tidak percaya tanda mujizat yang pertama, maka 
mereka akan percaya kepada tanda mujizat yang kedua. 
Dan jika mereka tidak juga percaya kepada kedua tanda mujizat ini dan tidak mendengarkan 
perkataanmu, maka engkau harus mengambil air dari sungai Nil dan harus kaucurahkan di 
tanah yang kering, lalu air yang kauambil itu akan menjadi darah di tanah yang kering itu." 
Lalu kata Musa kepada Tuhan: "Ah, Tuhan, aku ini tidak pandai bicara, dahulupun tidak dan 
sejak Engkau berfirman kepada hamba-Mu pun tidak, sebab aku berat mulut dan berat 
lidah." Tetapi Tuhan berfirman kepadanya: "Siapakah yang membuat lidah manusia, 
siapakah yang membuat orang bisu atau tuli, membuat orang melihat atau buta; bukankah 
Aku, yakni Tuhan? Oleh sebab itu, pergilah, Aku akan menyertai lidahmu dan mengajar 
engkau, apa yang harus kaukatakan." Tetapi Musa berkata: "Ah, Tuhan, utuslah kiranya 
siapa saja yang patut Kau utus. " Maka bangkitlah murka Tuhan terhadap Musa dan Ia 
berfirman: "Bukankah di situ Harun, orang Lewi itu, kakakmu? Aku tahu, bahwa ia pandai 
bicara; lagipula ia telah berangkat menjumpai engkau, dan apabila ia melihat engkau, ia 
akan bersukacita dalam hatinya. Maka engkau harus berbicara kepadanya dan menaruh 
perkataan itu ke dalam mulutnya; Aku akan menyertai lidahmu dan lidahnya dan
mengajarkan kepada kamu apa yang harus kamu lakukan. Ia harus berbicara bagimu kepada 
bangsa itu, dengan demikian ia akan menjadi penyambung lidahmu dan engkau akan 
menjadi seperti Allah baginya. Dan bawalah tongkat ini di tanganmu, yang harus kaupakai 
untuk membuat tanda-tanda mujizat." 
Lalu Musa kembali kepada mertuanya Yitro serta berkata kepadanya: "Izinkanlah kiranya 
aku kembali kepada saudara-saudaraku, yang ada di Mesir, untuk melihat apakah mereka 
masih hidup." Yitro berkata kepada Musa: "Pergilah dengan selamat." Adapun TUHAN sudah 
berfirman kepada Musa di Midian: "Kembalilah ke Mesir, sebab semua orang yang ingin 
mencabut nyawamu telah mati”. Kemudian Musa mengajak isteri dan anak-anaknya lelaki, 
lalu menaikkan mereka ke atas keledai dan ia kembali ke tanah Mesir; dan tongkat Allah itu 
dipegangnya di tangannya. 
Berfirmanlah Tuhan kepada Harun: "Pergilah ke padang gurun menjumpai Musa." Ia pergi 
dan bertemu dengan dia di gunung Allah, lalu menciumnya.Kemudian Musa 
memberitahukan kepada Harun segala firman Tuhan yang disuruhkanNya kepadanya untuk 
disampaikan segala tanda mujizat yang diperintahkanNya kepadanya untuk dibuat. Lalu 
pergilah Musa beserta Harun dan mereka mengumpulkan semua tua-tua Israel. Harun 
mengucapkan segala firman yang telah diucapkan Tuhan kepada Musa, serta membuat di 
depan bangsa itu tanda-tanda mujizat itu. Lalu percayalah bangsa itu, dan ketika mereka 
mendengar, bahwa Tuhan telah mengindahkan orang Israel dan telah melihat kesengsaraan 
mereka, maka berlututlah mereka dan sujud menyembah. Kemudian Musa dan Harun pergi 
menghadap Firaun. Mereka berkata kepadanya, Allah Israel berfirman, ”Biarkanlah umat-Ku 
pergi untuk tiga hari, supaya mereka dapat beribadat kepada-Ku di padang gurun.”’ Tetapi 
Firaun menjawab, Aku tidak kenal Allah dan aku tidak akan membiarkan orang Israel pergi. 
Firaun marah, karena orang-orang Israel minta berhenti dari pekerjaan mereka untuk 
menyembah Allah. Maka ia memaksa mereka bekerja lebih keras lagi. Orang-orang Israel 
menyalahkan Musa karena perlakuan buruk yang mereka terima, dan Musa merasa sedih. 
Tetapi Allah berkata kepadanya supaya jangan khawatir, Aku akan memaksa Firaun agar 
membiarkan umat-Ku pergi 
Musa dan Harun pergi untuk menghadap Firaun lagi. Kali ini mereka membuat sebuah 
mujizat. Harun melemparkan tongkatnya, dan tongkat itu menjadi seekor ular yang besar. 
Tetapi para ahli dari Firaun juga melemparkan tongkat-tongkat mereka, dan muncullah ular-ular. 
Tetapi, lihat! Ular dari Harun memakan habis ular-ular dari para ahli. Firaun masih 
tetap tidak ingin membiarkan orang-orang Israel pergi. 
Maka tibalah waktunya bagi Allah untuk memberikan suatu pelajaran kepada Firaun. Ia 
mendatangkan 10 tulah atau kesukaran besar atas Mesir. 
Yang Pertama , Harun memukul Sungai Nil dengan tongkatnya. Setelah itu, air dalam sungai 
berubah menjadi darah. Ikan-ikan mati, dan air sungai mulai berbau busuk. 
Kemudian, Allah menyebabkan katak-katak keluar dari Sungai Nil. Mereka ada di mana-mana— 
dalam kompor-kompor, panci-panci penggorengan, di tempat tidur—di mana-mana.
Pada waktu katak-katak itu mati orang-orang Mesir mengumpulkannya bertumpuk-tumpuk, 
dan seluruh negeri berbau busuk. 
Lalu Harun memukul tanah dengan tongkatnya, dan debu tanah berubah menjadi nyamuk-nyamuk. 
Ini adalah serangga kecil yang dapat terbang dan menggigit. Nyamuk-nyamuk 
adalah tulah ketiga atas negeri Mesir. 
Sisa dari tulah-tulah menimpa hanya orang-orang Mesir, bukan orang-orang Israel. Yang 
keempat adalah tulah dari lalat-lalat besar yang beterbangan ke dalam rumah-rumah dari 
semua orang Mesir. 
Tulah yang kelima adalah atas binatang-binatang. Banyak ternak dan domba dan kambing 
dari orang-orang Mesir mati. 
Kemudian, Musa dan Harun mengambil sedikit abu dan melemparkannya ke udara. Ini 
menyebabkan luka-luka pada manusia dan binatang-binatang. Ini adalah tulah yang 
keenam. 
Sesudah itu Musa mengangkat tangannya ke langit, dan Allah mengirimkan hujan es. Ini 
merupakan badai es yang paling buruk yang pernah dialami Mesir. 
Tulah yang kedelapan adalah kawanan besar dari belalang. Tidak pernah sebelum waktu itu 
atau sesudahnya terdapat begitu banyak belalang. Mereka memakan semuanya yang tidak 
dihancurkan oleh hujan es. 
Tulah yang kesembilan adalah kegelapan. Untuk tiga hari kegelapan yang pekat menutupi 
negeri itu, tetapi di tempat orang-orang Israel ada terang. 
Akhirnya, Allah memerintahkan umat-Nya untuk membubuhkan darah dari seekor anak 
domba pada ambang pintu mereka. Kemudian malaikat Allah menjalani Mesir. Pada waktu 
malaikat melihat darah itu, ia tidak membunuh seorang pun di dalam rumah itu. Tetapi di 
semua rumah di mana tidak terdapat darah pada ambang pintunya, malaikat Allah 
membunuh anak sulung baik dari manusia maupun dari binatang. Ini adalah tulah yang ke- 
10. 
Setelah tulah terakhir ini, Firaun menyuruh orang-orang Israel pergi. Umat Allah semua 
telah siap untuk pergi, dan pada malam itu juga mereka berbaris keluar dari Mesir. 
Firaun menyuruh orang-orang Israel meninggalkan Mesir setelah Allah menimpakan tulah 
yang ke-10 atas orang-orang Mesir. Kira-kira 600.000 pria Israel yang berangkat, juga banyak 
wanita dan anak-anak. Juga, jumlah yang besar dari orang-orang lain, yang menjadi percaya 
kepada Allah, pergi bersama orang-orang Israel. Mereka semua membawa domba dan 
kambing dan ternak mereka. 
Sebelum mereka pergi, orang-orang Israel meminta baju-baju dan barang-barang yang 
dibuat dari emas dan perak kepada orang-orang Mesir. Orang-orang Mesir sangat takut, 
karena tulah yang terakhir atas mereka. Maka mereka memberikan kepada orang-orang 
Israel apa saja yang mereka minta.
Setelah beberapa hari orang-orang Israel tiba di Laut Merah. Di sana mereka beristirahat. 
Sementara itu, Firaun beserta orang-orangnya mulai menyesal karena mereka membiarkan 
orang-orang Israel pergi. ’Kita membiarkan budak-budak kita pergi!’ kata mereka. 
Maka Firaun merubah pikirannya sekali lagi. Dengan cepat ia menyuruh menyiapkan kereta 
perangnya dan tentaranya. Kemudian ia mulai mengejar orang-orang Israel dengan 600 
kereta perang yang terpilih, beserta kereta-kereta perang Mesir lainnya. 
Ketika orang-orang Israel melihat Firaun dan tentaranya datang menyusul mereka, mereka 
sangat takut. Tidak ada jalan untuk lari. Laut Merah ada di hadapan mereka, dan sekarang 
orang-orang Mesir datang dari belakang mereka. Tetapi Allah menaruh awan di antara 
umat-Nya dan orang-orang Mesir. Maka orang-orang Mesir tidak dapat melihat orang-orang 
Israel untuk menyerang mereka. 
Allah kemudian menyuruh Musa merentangkan tongkatnya di atas Laut Merah. Ketika itu, 
Allah menyebabkan angin timur yang kencang bertiup. Air dari laut terbelah, dan air 
tertahan pada kedua pihak. 
Lalu orang-orang Israel mulai berbaris melewati tanah yang kering. Memakan waktu berjam-jam 
bagi jutaan orang beserta semua binatang mereka untuk sampai dengan selamat 
melewati laut sampai ke seberang. Akhirnya orang-orang Mesir dapat melihat lagi orang-orang 
Israel. Budak-budak mereka sedang lari! Maka mereka menyusul masuk ke laut 
mengejar orang-orang Israel. 
Setelah itu, Allah menyebabkan roda-roda dari kereta-kereta perang mereka berjatuhan. 
Orang-orang Mesir menjadi sangat takut dan mulai berteriak, “Allah berperang untuk orang-orang 
Israel”. 
Inilah waktunya ketika Allah menyuruh Musa merentangkan tongkatnya atas Laut Merah.. 
Dan ketika Musa melakukannya, tembok-tembok air kembali dan menutupi orang-orang 
Mesir dan kereta-kereta perang mereka. Seluruh bala tentara menyusul orang-orang Israel 
masuk ke dalam laut. Dan tak seorang pun dari orang-orang Mesir yang tinggal hidup 
Betapa bahagianya seluruh umat Allah karena diselamatkan! Para pria menyanyikan sebuah 
lagu terima kasih kepada Allah, sambil berkata, ’Allah telah mendapat kemenangan yang 
gemilang. Ia telah melemparkan kuda-kuda dan penunggangnya ke laut.’ Kakak dari Musa 
yaitu Miryam mengambil rebananya, dan semua wanita mengikuti dia dengan rebana 
mereka. Dan seraya mereka menari dengan gembira, mereka menyanyikan lagu yang sama 
seperti yang dinyanyikan oleh para pria, ’Allah telah mendapat kemenangan yang gemilang. 
Ia telah melemparkan kuda-kuda dan penunggangnya ke laut. 
Setelah mereka berangkat dari Elim, tibalah segenap bangsa israel di padang gurun Sin, pada 
hari yang kelima belas bulan yang kedua. Di padang gurun itu bersungut-sungutlah segenap 
jemaah Israel kepada Musa dan Harun. Kata mereka, "Lebih baik sekiranya kami sudah mati 
dibunuh TUHAN di Mesir. Di sana sekurang-kurangnya kami dapat duduk makan daging dan 
roti sampai kenyang. Tetapi kamu membawa kami ke sini supaya kami semua mati 
kelaparan." Kata TUHAN kepada Musa, "Sekarang akan Kuturunkan makanan yang
berlimpah-limpah seperti hujan untuk kamu semua. Tiap hari kamu harus mengumpulkan 
makanan itu secukupnya untuk satu hari. Dengan cara itu Aku mau menguji umat-Ku supaya 
Aku tahu apakah mereka taat kepada perintah-perintah-Ku atau tidak. 
Pada hari yang keenam mereka harus mengumpulkan makanan itu dua kali lipat 
banyaknya.". Besok pagi kamu akan melihat cahaya kehadiran TUHAN. TUHAN mendengar 
kamu marah-marah kepada-Nya; ya, kepada TUHAN, sebab kami ini hanya melakukan apa 
yang diperintahkan-Nya. TUHAN akan memberi kamu daging di waktu sore, dan roti di 
waktu pagi sampai kamu kenyang, karena TUHAN sudah mendengar kamu marah-marah 
kepada-Nya. Sesungguhnya, kalau kamu marah-marah kepada kami, kamu marah-marah 
kepada TUHAN." Aku telah mendengar kemarahan orang Israel. Katakanlah kepada mereka 
bahwa pada waktu sore mereka dapat makan daging, dan pada waktu pagi mereka dapat 
makan roti sampai kenyang. Maka mereka akan tahu bahwa Akulah TUHAN, Allah mereka." 
Aku telah mendengar marahan orang Israel. Katakanlah kepada mereka bahwa pada waktu 
sore mereka dapat makan daging, dan pada waktu pagi mereka dapat makan roti sampai 
kenyang. Maka mereka akan tahu bahwa Akulah TUHAN, Allah mereka." Ketika embun itu 
menguap, tampaklah di atas padang gurun sesuatu yang tipis seperti sisik dan halus seperti 
embun yang beku. TUHAN memerintahkan supaya masing-masing mengumpulkan sebanyak 
yang diperlukannya, yaitu dua liter untuk setiap anggota keluarga. 
Musa berkata kepada mereka, "Siapa pun tak boleh menyimpan makanan itu barang sedikit 
untuk besok." Tetapi beberapa orang di antara mereka tidak mempedulikan perkataan 
Musa. Mereka simpan juga sebagian dari makanan itu. Besoknya ternyata makanan itu 
berulat dan berbau busuk; maka Musa menjadi marah kepada mereka. Setiap pagi mereka 
mengumpulkan makanan itu sebanyak yang mereka perlukan, dan kalau hari mulai panas, 
makanan yang tertinggal di tanah itu meleleh. Pada hari yang keenam mereka 
mengumpulkan makanan itu dua kali lipat banyaknya, yaitu empat liter untuk seorang. 
Semua pemimpin mereka datang dan memberitahukan hal itu kepada Musa. Jadi makanan 
yang kelebihan itu mereka simpan untuk besoknya seperti yang diperintahkan Musa; 
makanan itu tidak menjadi basi dan tidak berulat. Musa berkata, "Inilah makananmu untuk 
hari ini, sebab hari ini adalah hari Sabat, hari istirahat untuk menghormati TUHAN, dan 
kamu tak akan menemukan makanan itu sedikit pun di luar perkemahan. Makanan itu 
disebut manna oleh orang Israel. Rupanya seperti biji kecil-kecil berwarna putih dan rasanya 
seperti kue yang dibuat pakai madu. Musa berkata, "TUHAN menyuruh kita mengambil 
kurang lebih dua liter manna untuk disimpan bagi keturunan kita, supaya mereka dapat 
melihat makanan yang diberikan TUHAN kepada kita di padang gurun, sewaktu kita dibawa- 
Nya keluar dari Mesir." Manna itu menjadi makanan orang Israel selama empat puluh tahun 
berikutnya, sampai mereka tiba di Kanaan, tempat mereka menetap. 
Kemudian Allah memberikan kesepuluhan firman kepada orang israel. 
Kesepuluh Firman itu yaitu: 
1. Akulah Tuhan Allah mu , jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku. 
2. Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di 
atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah 
bumi. Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, 
TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa 
kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari
orang-orang yang membenci Aku, tetapi Aku menunjukkan kasih setia kepada 
beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan yang berpegang pada 
perintah-perintah-Ku. 
3. Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan 
memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan. 
4. Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat: enam hari lamanya engkau akan 
bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, tetapi hari ketujuh adalah hari 
Sabat TUHAN, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau 
anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau 
hambamu perempuan, atau hewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu. 
Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala 
isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati 
hari Sabat dan menguduskannya. 
5. Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan 
TUHAN, Allahmu, kepadamu. 
6. Jangan membunuh. 
7. Jangan berzinah. 
8. Jangan mencuri. 
9. Jangan mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu. 
10. Jangan mengingini rumah sesamamu; jangan mengingini isterinya, atau 
hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya atau keledainya, 
atau apapun yang dipunyai sesamamu. 
Pada waktu Musa sedang berada di atas gunung Sinai untuk menerima hukum-hukum 
Taurat, Harun dan Hur berada di kaki gunung bersama bangsa Israel. Karena Musa lama 
tidak kembali, bangsa itu mengerumuni Harun dan berkata kepadanya: "Mari, buatlah untuk 
kami allah, yang akan berjalan di depan kami sebab Musa ini, orang yang telah memimpin 
kami keluar dari tanah Mesir-kami tidak tahu apa yang telah terjadi dengan dia." Maka dari 
bahan emas yang diterimanya dari orang-orang itu, Harun membentuk dengan pahat, anak 
lembu tuangan. Kemudian berkatalah mereka: "Hai Israel, inilah Allahmu, yang telah 
menuntun engkau keluar dari tanah Mesir!" Harun membuat mezbah untuk anak lembu 
emas itu dan bangsa Israel mulai menyembah patung itu. Tuhan menyuruh Musa segera 
turun gunung untuk menegur bangsa itu. Musa menegur Harun atas perbuatannya, tetapi 
jawab Harun: "Janganlah bangkit amarah tuanku; engkau sendiri tahu, bahwa bangsa ini 
jahat semata-mata. Mereka berkata kepadaku: Buatlah untuk kami allah, yang akan berjalan 
di depan kami sebab Musa ini, orang yang telah memimpin kami keluar dari tanah Mesir-- 
kami tidak tahu apa yang telah terjadi dengan dia. Lalu aku berkata kepada mereka: Siapa 
yang empunya emas haruslah menanggalkannya. Mereka memberikannya kepadaku dan 
aku melemparkannya ke dalam api, dan keluarlah anak lembu ini." Harun tidak dihukum, 
meskipun bangsa Israel mengalami hukuman, karena mereka telah menyuruh membuat 
anak lembu buatan Harun itu. 
Lalu kembalilah Musa menghadap TUHAN dan berkata: "Ah, bangsa ini telah berbuat dosa 
besar, sebab mereka telah membuat allah emas bagi mereka. Tetapi sekarang, kiranya 
Engkau mengampuni dosa mereka itu--dan jika tidak, hapuskanlah kiranya namaku dari 
dalam kitab yang telah Kautulis." Tetapi TUHAN berfirman kepada Musa: "Siapa yang
berdosa kepada-Ku, nama orang itulah yang akan Kuhapuskan dari dalam kitab-Ku. Tetapi 
pergilah sekarang, tuntunlah bangsa itu ke tempat yang telah Kusebutkan kepadamu; akan 
berjalan malaikat-Ku di depanmu, tetapi pada hari pembalasan-Ku itu Aku akan 
membalaskan dosa mereka kepada mereka." 
Kemudian Musa mengajarkan isi Taurat kepada bangsa israel. Musa meninggal dunia di 
padang Tih pada usia yang ke 120 tahun. 
Nilai-nilai yang dapat diteladani : 
 Takut akan Tuhan : Musa selama hidupnya selalu takut akan Tuhan dan selalu 
mengikuti apa yang Tuhan suruh seperti membawa bangsa israel keluar dari tanah 
Mesir 
 Tidak Khawatir : Musa tidak pernah khawatir akan apa yang terjadi pada dirinya pada 
saat menuntun bangsa israel munuju tanah kanaan seperti pada saat didepannya 
terdapat laut merah dan Musa tidak pernah khawatir akan hal itu sebab ia tahu 
bahwa Allah akan membukakan jalan baginya 
 Setia : Musa setia terhadap perintah-perintah yang Allah suruh kepada-Nya yaitu 
menuntun bangsa israel ke tanah kanaan 
 Rela berkorban : Musa berani menghadap firaun hanya untuk membebaskan bangsa 
israel dari tanah perbudakan 
 Mengasihi : Musa tetap mengasihi bangsa israel walaupun bangsa israel telah 
merendahkannya

More Related Content

What's hot

Laporan praktikum klimatologi heat unit bawang putih
Laporan praktikum klimatologi heat unit bawang putihLaporan praktikum klimatologi heat unit bawang putih
Laporan praktikum klimatologi heat unit bawang putih
fahmiganteng
 
surat kuasa pembelian barang
surat kuasa pembelian barangsurat kuasa pembelian barang
surat kuasa pembelian barang
Legal Akses
 
Bagian sel hewan dan fungsinya
Bagian sel hewan dan fungsinyaBagian sel hewan dan fungsinya
Bagian sel hewan dan fungsinya
monumu
 
Contoh keanekaragaman tingkat gen
Contoh keanekaragaman tingkat genContoh keanekaragaman tingkat gen
Contoh keanekaragaman tingkat gen
Wijining Putri
 
Bab 3 hereditas
Bab 3 hereditasBab 3 hereditas
Bab 3 hereditas
rradityaaa
 
Dongeng bahasa inggris
Dongeng bahasa inggrisDongeng bahasa inggris
Dongeng bahasa inggris
Yadhi Muqsith
 
Laporan Praktikum DIFUSI
Laporan Praktikum DIFUSILaporan Praktikum DIFUSI
Laporan Praktikum DIFUSI
Vitalis Intan
 
makalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINA
makalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINAmakalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINA
makalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINA
Della Ikaningtyas
 

What's hot (20)

Gagal berpisah (reviana elita & ayustina ozyanti)
Gagal berpisah (reviana elita & ayustina ozyanti)Gagal berpisah (reviana elita & ayustina ozyanti)
Gagal berpisah (reviana elita & ayustina ozyanti)
 
Laporan praktikum klimatologi heat unit bawang putih
Laporan praktikum klimatologi heat unit bawang putihLaporan praktikum klimatologi heat unit bawang putih
Laporan praktikum klimatologi heat unit bawang putih
 
Buku Iqra 1 A4
Buku Iqra 1 A4Buku Iqra 1 A4
Buku Iqra 1 A4
 
Legenda cerita rakyat sumatra barat legenda puti juilan kabupaten agam
Legenda cerita rakyat sumatra barat   legenda puti juilan kabupaten agamLegenda cerita rakyat sumatra barat   legenda puti juilan kabupaten agam
Legenda cerita rakyat sumatra barat legenda puti juilan kabupaten agam
 
surat kuasa pembelian barang
surat kuasa pembelian barangsurat kuasa pembelian barang
surat kuasa pembelian barang
 
Buku xii bab 5 (Mutasi)
Buku xii bab 5 (Mutasi)Buku xii bab 5 (Mutasi)
Buku xii bab 5 (Mutasi)
 
Pengantar ilmu faal
Pengantar ilmu faal Pengantar ilmu faal
Pengantar ilmu faal
 
Bagian sel hewan dan fungsinya
Bagian sel hewan dan fungsinyaBagian sel hewan dan fungsinya
Bagian sel hewan dan fungsinya
 
Naskah drama 7 orang
Naskah drama 7 orangNaskah drama 7 orang
Naskah drama 7 orang
 
Contoh keanekaragaman tingkat gen
Contoh keanekaragaman tingkat genContoh keanekaragaman tingkat gen
Contoh keanekaragaman tingkat gen
 
Teks ulasan buku cewek smart
Teks ulasan buku cewek smartTeks ulasan buku cewek smart
Teks ulasan buku cewek smart
 
Cerpen bahasa inggris
Cerpen bahasa inggrisCerpen bahasa inggris
Cerpen bahasa inggris
 
Cerita dongeng dunia
Cerita dongeng duniaCerita dongeng dunia
Cerita dongeng dunia
 
Bab 3 hereditas
Bab 3 hereditasBab 3 hereditas
Bab 3 hereditas
 
Anemia sel sabit
Anemia sel sabitAnemia sel sabit
Anemia sel sabit
 
Dongeng bahasa inggris
Dongeng bahasa inggrisDongeng bahasa inggris
Dongeng bahasa inggris
 
Laporan Praktikum DIFUSI
Laporan Praktikum DIFUSILaporan Praktikum DIFUSI
Laporan Praktikum DIFUSI
 
makalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINA
makalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINAmakalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINA
makalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINA
 
Cerita rakyat legenda roro jongrang
Cerita rakyat legenda roro jongrangCerita rakyat legenda roro jongrang
Cerita rakyat legenda roro jongrang
 
Aspek aspek pendukung pertujnukan musik
Aspek aspek pendukung pertujnukan musikAspek aspek pendukung pertujnukan musik
Aspek aspek pendukung pertujnukan musik
 

Similar to Biografi Musa

Indonesian bible gospel of john
Indonesian bible   gospel of johnIndonesian bible   gospel of john
Indonesian bible gospel of john
EternalWord
 
Alkitab bahasa melayu malay bible - new testament
Alkitab bahasa melayu   malay bible - new testamentAlkitab bahasa melayu   malay bible - new testament
Alkitab bahasa melayu malay bible - new testament
BiblesForYOU
 
Alkitab bahasa melayu malay bible - new testament
Alkitab bahasa melayu   malay bible - new testamentAlkitab bahasa melayu   malay bible - new testament
Alkitab bahasa melayu malay bible - new testament
BiblesForYOU
 
Malay bible gospel of john
Malay bible   gospel of johnMalay bible   gospel of john
Malay bible gospel of john
WorldBibles
 
Indonesian bible new testament
Indonesian bible   new testamentIndonesian bible   new testament
Indonesian bible new testament
EternalWord
 

Similar to Biografi Musa (20)

GPPS Tropodo - 2015-03-01 Dua pilihan - Part 2
GPPS Tropodo - 2015-03-01 Dua pilihan - Part 2GPPS Tropodo - 2015-03-01 Dua pilihan - Part 2
GPPS Tropodo - 2015-03-01 Dua pilihan - Part 2
 
Kisah Nabi Musa
Kisah Nabi MusaKisah Nabi Musa
Kisah Nabi Musa
 
Cerita Perjanjian Lama untuk anak anak
Cerita Perjanjian Lama untuk anak anakCerita Perjanjian Lama untuk anak anak
Cerita Perjanjian Lama untuk anak anak
 
Cerita perjanjian lama untuk anak anak - buku mewarnai
Cerita perjanjian lama untuk anak anak - buku mewarnaiCerita perjanjian lama untuk anak anak - buku mewarnai
Cerita perjanjian lama untuk anak anak - buku mewarnai
 
Indonesian bible gospel of john
Indonesian bible   gospel of johnIndonesian bible   gospel of john
Indonesian bible gospel of john
 
Pangeran Yang Menjadi Gembala
Pangeran Yang Menjadi GembalaPangeran Yang Menjadi Gembala
Pangeran Yang Menjadi Gembala
 
ALKITAB INDONESIA-KITAB KELUARAN
ALKITAB INDONESIA-KITAB KELUARANALKITAB INDONESIA-KITAB KELUARAN
ALKITAB INDONESIA-KITAB KELUARAN
 
Mewarnai Komik Rohani - Pangeran yang Menjadi Gembala
Mewarnai Komik Rohani - Pangeran yang Menjadi GembalaMewarnai Komik Rohani - Pangeran yang Menjadi Gembala
Mewarnai Komik Rohani - Pangeran yang Menjadi Gembala
 
Alkitab bahasa melayu malay bible - new testament
Alkitab bahasa melayu   malay bible - new testamentAlkitab bahasa melayu   malay bible - new testament
Alkitab bahasa melayu malay bible - new testament
 
Alkitab bahasa melayu malay bible - new testament
Alkitab bahasa melayu   malay bible - new testamentAlkitab bahasa melayu   malay bible - new testament
Alkitab bahasa melayu malay bible - new testament
 
Selamat tinggal firaun!
Selamat tinggal firaun!Selamat tinggal firaun!
Selamat tinggal firaun!
 
Keluarnya Bani Israil di Mesir Bahan Belajar.pptx
Keluarnya Bani Israil di Mesir Bahan Belajar.pptxKeluarnya Bani Israil di Mesir Bahan Belajar.pptx
Keluarnya Bani Israil di Mesir Bahan Belajar.pptx
 
Agama islam agung
Agama islam agungAgama islam agung
Agama islam agung
 
Malay bible gospel of john
Malay bible   gospel of johnMalay bible   gospel of john
Malay bible gospel of john
 
Empat Puluh Tahun
Empat Puluh TahunEmpat Puluh Tahun
Empat Puluh Tahun
 
tugas Agama 10.D (batas bulan desember minggu II) 2.docx
tugas Agama 10.D (batas bulan desember minggu II) 2.docxtugas Agama 10.D (batas bulan desember minggu II) 2.docx
tugas Agama 10.D (batas bulan desember minggu II) 2.docx
 
Indonesian bible new testament
Indonesian bible   new testamentIndonesian bible   new testament
Indonesian bible new testament
 
Injil bahasa Arab tentang Masa Kecil Sang Penyelamat
Injil bahasa Arab tentang Masa Kecil Sang PenyelamatInjil bahasa Arab tentang Masa Kecil Sang Penyelamat
Injil bahasa Arab tentang Masa Kecil Sang Penyelamat
 
Sejarah Kehidupan Nabi Musa A.S.
Sejarah Kehidupan Nabi Musa A.S.Sejarah Kehidupan Nabi Musa A.S.
Sejarah Kehidupan Nabi Musa A.S.
 
Malay - The First Gospel of the Infancy of Jesus Christ.pdf
Malay - The First Gospel of the Infancy of Jesus Christ.pdfMalay - The First Gospel of the Infancy of Jesus Christ.pdf
Malay - The First Gospel of the Infancy of Jesus Christ.pdf
 

Recently uploaded

bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah okebsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
galuhmutiara
 
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh CityAbortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
jaanualu31
 
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get CytotecAbortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotecAbortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 

Recently uploaded (15)

MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
 
1. PERMENDES 15 TH 2021 SOSIALISASI.pptx
1. PERMENDES 15 TH 2021 SOSIALISASI.pptx1. PERMENDES 15 TH 2021 SOSIALISASI.pptx
1. PERMENDES 15 TH 2021 SOSIALISASI.pptx
 
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.pptPresentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
 
kasus audit PT KAI 121212121212121212121
kasus audit PT KAI 121212121212121212121kasus audit PT KAI 121212121212121212121
kasus audit PT KAI 121212121212121212121
 
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
 
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
 
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah okebsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
 
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptxTEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
 
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh CityAbortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
 
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptxMETODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
 
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.pptKarakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
 
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsung
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsungSaham dan hal-hal yang berhubungan langsung
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsung
 
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptxPEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
 
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get CytotecAbortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
 
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotecAbortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
 

Biografi Musa

  • 1. NAMA : RIKY TRI HARTAGUNG KELAS : XII IPA 1 Seorang laki-laki dari keluarga lewi kawin dengan seorang perempuan Lewi, lalu ia mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Ketika dilihatnya, bahwa anak itu cantik, disembunyikannya tiga bulan lamanya. Karena perbudakan, ia tidak dapat menyembunyikan anaknya lebih lama lagi karena aturan yaitu semua anak laki-laki harus dibunuh, sebab itu diambilnya sebuah pet pandan, dipakalnya dengan gala-gala dan ter, diletakkannya bayi itu didalamnya dan ditaruhnya di tengah-tengah teberau di tepi sungai nil. Puteri Firaun sedang mandi di tepi sungai nil dan dilihatnya lah sebuah peti lalu disuruhnya hambanya perempuan untuk mengambilnya. Ketika dilihatnya dalam pet pandan itu seorang bayi dan tampaklah bayi itu menangis sehingga belas kasihanlah ia kepadanya. Maka dibawanya lah bayi itu ke istana dan puteri firaun menyuruh kepada seorang ibu untuk menyusuinya dan katanya “aku akan meberikan upah kepadamu”. Maka ibu itu mengambil bayi itu lalu menyusuinya. Ketika anak itu telah besar dibawanya lah kepada puteri firaun, dan mengangkatnya sebagai anak dan menamainya Musa sebab katanya: karena aku telah menariknya dari air. Pada waktu Musa telah dewasa, ia keluar untuk melihat kerja paksa saudaranya yang dilakukan mesir lalu dilihatnya seorang mesir memukul orang ibrani, seorang dari saudara-saudaranya itu. Ia menoleh sana sini dan ketika dilihatnyalah tidak ada orang, dibunuhnya orang mesir itu dan disembunyikannya mayatnya dalam pasir. Ketika firaun mendengar tentang perkara itu dicarinya ikhtiar untuk membunuh Musa tetapi Musa melarikan diri dari hadapan firaun dan dia tiba di tanah midian lalu duduk di tepi sebuah sumur. Dilihatnyalah imam di Midian mempunyai tujuh orang anak perempuan, mereka datang menimba air dan mengisi palungan-palungan untuk memberi minum kambing domba ayahnya. Maka datanglah gembala-gembala yang mengusir merela lalu Musa bangkit menolong mereka dan memberi minum kambing domba mereka. Lalu diceritakannya perbuatan musa kepada Rehuel, ayah mereka. Berkatalah Rehual : dimanakah ia? Mengapa kamu tinggalkan orang itu? panggillah dia makan. Lalu Musa bersedia tinggal dirumah itu lalu diberikannya Rehuellah Zipora, anaknya kepada Musa. Perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki, maka Musa menamainya Gersom, sebab katanya aku telah menjadi seorang pendatang di negeri asing. Lama sesudah itu matilah raja mesir. Tetapi orang israel masih mengeluh karena perbudakan dan mereka berseru-seru, sehingga teriaklah mereka minta tolong karena perbudakan itu kepada Allah. Allah mendengar mereka mengerang, lalu ingatlah perjanjiannya dengan Abraham, Ishak dan Yakub, maka Allah memperhatikan mereka. Ketika Musa sedang mengembalakan kambing dombanya ke padang gurun sampailah ia ke gunung Allah yakni gunung horeb, lalu malaikat Tuhan menampakkan diri kepadanya didalam nyala api dan keluar api semak duri. Lalu dia melihat dan tampaklah semak duri itu menyalah tetapi tidak dimakan api. Berserulah Allah dari tengah-tengah semak duri itu kepadanya: “Musa, Musa!” Dan ia mejawab : ya Allah. Lalu Allah berfirman akulah Allah
  • 2. ayahmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub. Aku telah memperhatikan dengan sungguh-sungguh kesengsaraan umatku di tanah mesir dan aku telah mendengar seruan mereka yang disebabkan oleh pengerah-pengerah mereka, ya, aku mengetahui penderitaan mereka. Sebab itu aku telah turun untuk melepaskan mereka keluar dari negeri yang baik dan luas; kesuatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya, ketempat orang kanaan, orang het, orang amori, orang feris, orang hewi dan orang yebus. Jadi sekarang pergilah! Aku mengutus engkau kepada Firaun untuk membawa umat-Ku keluar dari mesir. Tetapi musa berkata kepada Allah, siapakah aku ini? maka aku akan menghadap Firaun dan membawa orang israel keluar dari mesir? Lalu firmannya: “Bukankah Aku akan menyertai engkau? Inilah tanda bagimu bahwa aku yang mengutus engkau; apabila engkau telah membawa bangsa itu keluar dari mesir, maka kamu akan beribadah kepada Allah di gunung ini. Tetapi aku tahu bahwa raja mesir tidak akan membiarkan kamu pergi, kecuali dipaksa oleh tangan yang kuat. Tetapi Aku mengacungkan tangan-Ku dan memukul Mesir dengan segala perbuatan yang ajaib, yang akan Kulakukan ditengah-tengahnya, sesudah itu ia akan membiarkanmu pergi. Tetapi tiap-tiap perempuan harus meminta dari tentangganya dan dari perempuan yang tinggal dirumahnya, barang-barang perak dan emas yang akan kamu kenakan kepada anak-anakmu lelaki dan perempuan. Demikianlah kamu akan merampas orang mesir itu. Lalu sahut Musa: Bagaimana jika mereka tidak percaya kepadaku dan tidak mendengar perkataanku melainkan berkata Tuhan tidak menampakkan diri kepadamu. Tuhan berfirman kepadanya: "Apakah yang di tanganmu itu?" Jawab Musa: "Tongkat". Allah pun berfirman: "Lemparkanlah itu ke tanah." Dan ketika dilemparkannya ke tanah, maka tongkat itu menjadi ular.Tetapi firman Tuhan kepada Musa: "Ulurkanlah tanganmu dan peganglah ekornya", Musa mengulurkan tangannya, ditangkapnya ular itu, lalu menjadi tongkat di tangannya. Lagi firman Tuhan kepadanya: "Masukkanlah tanganmu ke dalam bajumu." Dimasukkannya tangannya ke dalam bajunya, dan setelah ditariknya ke luar, maka tangannya kena kusta, putih seperti salju. Sesudah itu firman-Nya: "Masukkanlah tanganmu kembali ke dalam bajumu." Musa memasukkan tangannya kembali ke dalam bajunya dan setelah ditariknya ke luar, maka tangan itu pulih kembali seperti seluruh badannya."Jika mereka tidak percaya kepadamu dan tidak percaya tanda mujizat yang pertama, maka mereka akan percaya kepada tanda mujizat yang kedua. Dan jika mereka tidak juga percaya kepada kedua tanda mujizat ini dan tidak mendengarkan perkataanmu, maka engkau harus mengambil air dari sungai Nil dan harus kaucurahkan di tanah yang kering, lalu air yang kauambil itu akan menjadi darah di tanah yang kering itu." Lalu kata Musa kepada Tuhan: "Ah, Tuhan, aku ini tidak pandai bicara, dahulupun tidak dan sejak Engkau berfirman kepada hamba-Mu pun tidak, sebab aku berat mulut dan berat lidah." Tetapi Tuhan berfirman kepadanya: "Siapakah yang membuat lidah manusia, siapakah yang membuat orang bisu atau tuli, membuat orang melihat atau buta; bukankah Aku, yakni Tuhan? Oleh sebab itu, pergilah, Aku akan menyertai lidahmu dan mengajar engkau, apa yang harus kaukatakan." Tetapi Musa berkata: "Ah, Tuhan, utuslah kiranya siapa saja yang patut Kau utus. " Maka bangkitlah murka Tuhan terhadap Musa dan Ia berfirman: "Bukankah di situ Harun, orang Lewi itu, kakakmu? Aku tahu, bahwa ia pandai bicara; lagipula ia telah berangkat menjumpai engkau, dan apabila ia melihat engkau, ia akan bersukacita dalam hatinya. Maka engkau harus berbicara kepadanya dan menaruh perkataan itu ke dalam mulutnya; Aku akan menyertai lidahmu dan lidahnya dan
  • 3. mengajarkan kepada kamu apa yang harus kamu lakukan. Ia harus berbicara bagimu kepada bangsa itu, dengan demikian ia akan menjadi penyambung lidahmu dan engkau akan menjadi seperti Allah baginya. Dan bawalah tongkat ini di tanganmu, yang harus kaupakai untuk membuat tanda-tanda mujizat." Lalu Musa kembali kepada mertuanya Yitro serta berkata kepadanya: "Izinkanlah kiranya aku kembali kepada saudara-saudaraku, yang ada di Mesir, untuk melihat apakah mereka masih hidup." Yitro berkata kepada Musa: "Pergilah dengan selamat." Adapun TUHAN sudah berfirman kepada Musa di Midian: "Kembalilah ke Mesir, sebab semua orang yang ingin mencabut nyawamu telah mati”. Kemudian Musa mengajak isteri dan anak-anaknya lelaki, lalu menaikkan mereka ke atas keledai dan ia kembali ke tanah Mesir; dan tongkat Allah itu dipegangnya di tangannya. Berfirmanlah Tuhan kepada Harun: "Pergilah ke padang gurun menjumpai Musa." Ia pergi dan bertemu dengan dia di gunung Allah, lalu menciumnya.Kemudian Musa memberitahukan kepada Harun segala firman Tuhan yang disuruhkanNya kepadanya untuk disampaikan segala tanda mujizat yang diperintahkanNya kepadanya untuk dibuat. Lalu pergilah Musa beserta Harun dan mereka mengumpulkan semua tua-tua Israel. Harun mengucapkan segala firman yang telah diucapkan Tuhan kepada Musa, serta membuat di depan bangsa itu tanda-tanda mujizat itu. Lalu percayalah bangsa itu, dan ketika mereka mendengar, bahwa Tuhan telah mengindahkan orang Israel dan telah melihat kesengsaraan mereka, maka berlututlah mereka dan sujud menyembah. Kemudian Musa dan Harun pergi menghadap Firaun. Mereka berkata kepadanya, Allah Israel berfirman, ”Biarkanlah umat-Ku pergi untuk tiga hari, supaya mereka dapat beribadat kepada-Ku di padang gurun.”’ Tetapi Firaun menjawab, Aku tidak kenal Allah dan aku tidak akan membiarkan orang Israel pergi. Firaun marah, karena orang-orang Israel minta berhenti dari pekerjaan mereka untuk menyembah Allah. Maka ia memaksa mereka bekerja lebih keras lagi. Orang-orang Israel menyalahkan Musa karena perlakuan buruk yang mereka terima, dan Musa merasa sedih. Tetapi Allah berkata kepadanya supaya jangan khawatir, Aku akan memaksa Firaun agar membiarkan umat-Ku pergi Musa dan Harun pergi untuk menghadap Firaun lagi. Kali ini mereka membuat sebuah mujizat. Harun melemparkan tongkatnya, dan tongkat itu menjadi seekor ular yang besar. Tetapi para ahli dari Firaun juga melemparkan tongkat-tongkat mereka, dan muncullah ular-ular. Tetapi, lihat! Ular dari Harun memakan habis ular-ular dari para ahli. Firaun masih tetap tidak ingin membiarkan orang-orang Israel pergi. Maka tibalah waktunya bagi Allah untuk memberikan suatu pelajaran kepada Firaun. Ia mendatangkan 10 tulah atau kesukaran besar atas Mesir. Yang Pertama , Harun memukul Sungai Nil dengan tongkatnya. Setelah itu, air dalam sungai berubah menjadi darah. Ikan-ikan mati, dan air sungai mulai berbau busuk. Kemudian, Allah menyebabkan katak-katak keluar dari Sungai Nil. Mereka ada di mana-mana— dalam kompor-kompor, panci-panci penggorengan, di tempat tidur—di mana-mana.
  • 4. Pada waktu katak-katak itu mati orang-orang Mesir mengumpulkannya bertumpuk-tumpuk, dan seluruh negeri berbau busuk. Lalu Harun memukul tanah dengan tongkatnya, dan debu tanah berubah menjadi nyamuk-nyamuk. Ini adalah serangga kecil yang dapat terbang dan menggigit. Nyamuk-nyamuk adalah tulah ketiga atas negeri Mesir. Sisa dari tulah-tulah menimpa hanya orang-orang Mesir, bukan orang-orang Israel. Yang keempat adalah tulah dari lalat-lalat besar yang beterbangan ke dalam rumah-rumah dari semua orang Mesir. Tulah yang kelima adalah atas binatang-binatang. Banyak ternak dan domba dan kambing dari orang-orang Mesir mati. Kemudian, Musa dan Harun mengambil sedikit abu dan melemparkannya ke udara. Ini menyebabkan luka-luka pada manusia dan binatang-binatang. Ini adalah tulah yang keenam. Sesudah itu Musa mengangkat tangannya ke langit, dan Allah mengirimkan hujan es. Ini merupakan badai es yang paling buruk yang pernah dialami Mesir. Tulah yang kedelapan adalah kawanan besar dari belalang. Tidak pernah sebelum waktu itu atau sesudahnya terdapat begitu banyak belalang. Mereka memakan semuanya yang tidak dihancurkan oleh hujan es. Tulah yang kesembilan adalah kegelapan. Untuk tiga hari kegelapan yang pekat menutupi negeri itu, tetapi di tempat orang-orang Israel ada terang. Akhirnya, Allah memerintahkan umat-Nya untuk membubuhkan darah dari seekor anak domba pada ambang pintu mereka. Kemudian malaikat Allah menjalani Mesir. Pada waktu malaikat melihat darah itu, ia tidak membunuh seorang pun di dalam rumah itu. Tetapi di semua rumah di mana tidak terdapat darah pada ambang pintunya, malaikat Allah membunuh anak sulung baik dari manusia maupun dari binatang. Ini adalah tulah yang ke- 10. Setelah tulah terakhir ini, Firaun menyuruh orang-orang Israel pergi. Umat Allah semua telah siap untuk pergi, dan pada malam itu juga mereka berbaris keluar dari Mesir. Firaun menyuruh orang-orang Israel meninggalkan Mesir setelah Allah menimpakan tulah yang ke-10 atas orang-orang Mesir. Kira-kira 600.000 pria Israel yang berangkat, juga banyak wanita dan anak-anak. Juga, jumlah yang besar dari orang-orang lain, yang menjadi percaya kepada Allah, pergi bersama orang-orang Israel. Mereka semua membawa domba dan kambing dan ternak mereka. Sebelum mereka pergi, orang-orang Israel meminta baju-baju dan barang-barang yang dibuat dari emas dan perak kepada orang-orang Mesir. Orang-orang Mesir sangat takut, karena tulah yang terakhir atas mereka. Maka mereka memberikan kepada orang-orang Israel apa saja yang mereka minta.
  • 5. Setelah beberapa hari orang-orang Israel tiba di Laut Merah. Di sana mereka beristirahat. Sementara itu, Firaun beserta orang-orangnya mulai menyesal karena mereka membiarkan orang-orang Israel pergi. ’Kita membiarkan budak-budak kita pergi!’ kata mereka. Maka Firaun merubah pikirannya sekali lagi. Dengan cepat ia menyuruh menyiapkan kereta perangnya dan tentaranya. Kemudian ia mulai mengejar orang-orang Israel dengan 600 kereta perang yang terpilih, beserta kereta-kereta perang Mesir lainnya. Ketika orang-orang Israel melihat Firaun dan tentaranya datang menyusul mereka, mereka sangat takut. Tidak ada jalan untuk lari. Laut Merah ada di hadapan mereka, dan sekarang orang-orang Mesir datang dari belakang mereka. Tetapi Allah menaruh awan di antara umat-Nya dan orang-orang Mesir. Maka orang-orang Mesir tidak dapat melihat orang-orang Israel untuk menyerang mereka. Allah kemudian menyuruh Musa merentangkan tongkatnya di atas Laut Merah. Ketika itu, Allah menyebabkan angin timur yang kencang bertiup. Air dari laut terbelah, dan air tertahan pada kedua pihak. Lalu orang-orang Israel mulai berbaris melewati tanah yang kering. Memakan waktu berjam-jam bagi jutaan orang beserta semua binatang mereka untuk sampai dengan selamat melewati laut sampai ke seberang. Akhirnya orang-orang Mesir dapat melihat lagi orang-orang Israel. Budak-budak mereka sedang lari! Maka mereka menyusul masuk ke laut mengejar orang-orang Israel. Setelah itu, Allah menyebabkan roda-roda dari kereta-kereta perang mereka berjatuhan. Orang-orang Mesir menjadi sangat takut dan mulai berteriak, “Allah berperang untuk orang-orang Israel”. Inilah waktunya ketika Allah menyuruh Musa merentangkan tongkatnya atas Laut Merah.. Dan ketika Musa melakukannya, tembok-tembok air kembali dan menutupi orang-orang Mesir dan kereta-kereta perang mereka. Seluruh bala tentara menyusul orang-orang Israel masuk ke dalam laut. Dan tak seorang pun dari orang-orang Mesir yang tinggal hidup Betapa bahagianya seluruh umat Allah karena diselamatkan! Para pria menyanyikan sebuah lagu terima kasih kepada Allah, sambil berkata, ’Allah telah mendapat kemenangan yang gemilang. Ia telah melemparkan kuda-kuda dan penunggangnya ke laut.’ Kakak dari Musa yaitu Miryam mengambil rebananya, dan semua wanita mengikuti dia dengan rebana mereka. Dan seraya mereka menari dengan gembira, mereka menyanyikan lagu yang sama seperti yang dinyanyikan oleh para pria, ’Allah telah mendapat kemenangan yang gemilang. Ia telah melemparkan kuda-kuda dan penunggangnya ke laut. Setelah mereka berangkat dari Elim, tibalah segenap bangsa israel di padang gurun Sin, pada hari yang kelima belas bulan yang kedua. Di padang gurun itu bersungut-sungutlah segenap jemaah Israel kepada Musa dan Harun. Kata mereka, "Lebih baik sekiranya kami sudah mati dibunuh TUHAN di Mesir. Di sana sekurang-kurangnya kami dapat duduk makan daging dan roti sampai kenyang. Tetapi kamu membawa kami ke sini supaya kami semua mati kelaparan." Kata TUHAN kepada Musa, "Sekarang akan Kuturunkan makanan yang
  • 6. berlimpah-limpah seperti hujan untuk kamu semua. Tiap hari kamu harus mengumpulkan makanan itu secukupnya untuk satu hari. Dengan cara itu Aku mau menguji umat-Ku supaya Aku tahu apakah mereka taat kepada perintah-perintah-Ku atau tidak. Pada hari yang keenam mereka harus mengumpulkan makanan itu dua kali lipat banyaknya.". Besok pagi kamu akan melihat cahaya kehadiran TUHAN. TUHAN mendengar kamu marah-marah kepada-Nya; ya, kepada TUHAN, sebab kami ini hanya melakukan apa yang diperintahkan-Nya. TUHAN akan memberi kamu daging di waktu sore, dan roti di waktu pagi sampai kamu kenyang, karena TUHAN sudah mendengar kamu marah-marah kepada-Nya. Sesungguhnya, kalau kamu marah-marah kepada kami, kamu marah-marah kepada TUHAN." Aku telah mendengar kemarahan orang Israel. Katakanlah kepada mereka bahwa pada waktu sore mereka dapat makan daging, dan pada waktu pagi mereka dapat makan roti sampai kenyang. Maka mereka akan tahu bahwa Akulah TUHAN, Allah mereka." Aku telah mendengar marahan orang Israel. Katakanlah kepada mereka bahwa pada waktu sore mereka dapat makan daging, dan pada waktu pagi mereka dapat makan roti sampai kenyang. Maka mereka akan tahu bahwa Akulah TUHAN, Allah mereka." Ketika embun itu menguap, tampaklah di atas padang gurun sesuatu yang tipis seperti sisik dan halus seperti embun yang beku. TUHAN memerintahkan supaya masing-masing mengumpulkan sebanyak yang diperlukannya, yaitu dua liter untuk setiap anggota keluarga. Musa berkata kepada mereka, "Siapa pun tak boleh menyimpan makanan itu barang sedikit untuk besok." Tetapi beberapa orang di antara mereka tidak mempedulikan perkataan Musa. Mereka simpan juga sebagian dari makanan itu. Besoknya ternyata makanan itu berulat dan berbau busuk; maka Musa menjadi marah kepada mereka. Setiap pagi mereka mengumpulkan makanan itu sebanyak yang mereka perlukan, dan kalau hari mulai panas, makanan yang tertinggal di tanah itu meleleh. Pada hari yang keenam mereka mengumpulkan makanan itu dua kali lipat banyaknya, yaitu empat liter untuk seorang. Semua pemimpin mereka datang dan memberitahukan hal itu kepada Musa. Jadi makanan yang kelebihan itu mereka simpan untuk besoknya seperti yang diperintahkan Musa; makanan itu tidak menjadi basi dan tidak berulat. Musa berkata, "Inilah makananmu untuk hari ini, sebab hari ini adalah hari Sabat, hari istirahat untuk menghormati TUHAN, dan kamu tak akan menemukan makanan itu sedikit pun di luar perkemahan. Makanan itu disebut manna oleh orang Israel. Rupanya seperti biji kecil-kecil berwarna putih dan rasanya seperti kue yang dibuat pakai madu. Musa berkata, "TUHAN menyuruh kita mengambil kurang lebih dua liter manna untuk disimpan bagi keturunan kita, supaya mereka dapat melihat makanan yang diberikan TUHAN kepada kita di padang gurun, sewaktu kita dibawa- Nya keluar dari Mesir." Manna itu menjadi makanan orang Israel selama empat puluh tahun berikutnya, sampai mereka tiba di Kanaan, tempat mereka menetap. Kemudian Allah memberikan kesepuluhan firman kepada orang israel. Kesepuluh Firman itu yaitu: 1. Akulah Tuhan Allah mu , jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku. 2. Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari
  • 7. orang-orang yang membenci Aku, tetapi Aku menunjukkan kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan yang berpegang pada perintah-perintah-Ku. 3. Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan. 4. Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat: enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, tetapi hari ketujuh adalah hari Sabat TUHAN, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau hambamu perempuan, atau hewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu. Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya. 5. Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu. 6. Jangan membunuh. 7. Jangan berzinah. 8. Jangan mencuri. 9. Jangan mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu. 10. Jangan mengingini rumah sesamamu; jangan mengingini isterinya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya atau keledainya, atau apapun yang dipunyai sesamamu. Pada waktu Musa sedang berada di atas gunung Sinai untuk menerima hukum-hukum Taurat, Harun dan Hur berada di kaki gunung bersama bangsa Israel. Karena Musa lama tidak kembali, bangsa itu mengerumuni Harun dan berkata kepadanya: "Mari, buatlah untuk kami allah, yang akan berjalan di depan kami sebab Musa ini, orang yang telah memimpin kami keluar dari tanah Mesir-kami tidak tahu apa yang telah terjadi dengan dia." Maka dari bahan emas yang diterimanya dari orang-orang itu, Harun membentuk dengan pahat, anak lembu tuangan. Kemudian berkatalah mereka: "Hai Israel, inilah Allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir!" Harun membuat mezbah untuk anak lembu emas itu dan bangsa Israel mulai menyembah patung itu. Tuhan menyuruh Musa segera turun gunung untuk menegur bangsa itu. Musa menegur Harun atas perbuatannya, tetapi jawab Harun: "Janganlah bangkit amarah tuanku; engkau sendiri tahu, bahwa bangsa ini jahat semata-mata. Mereka berkata kepadaku: Buatlah untuk kami allah, yang akan berjalan di depan kami sebab Musa ini, orang yang telah memimpin kami keluar dari tanah Mesir-- kami tidak tahu apa yang telah terjadi dengan dia. Lalu aku berkata kepada mereka: Siapa yang empunya emas haruslah menanggalkannya. Mereka memberikannya kepadaku dan aku melemparkannya ke dalam api, dan keluarlah anak lembu ini." Harun tidak dihukum, meskipun bangsa Israel mengalami hukuman, karena mereka telah menyuruh membuat anak lembu buatan Harun itu. Lalu kembalilah Musa menghadap TUHAN dan berkata: "Ah, bangsa ini telah berbuat dosa besar, sebab mereka telah membuat allah emas bagi mereka. Tetapi sekarang, kiranya Engkau mengampuni dosa mereka itu--dan jika tidak, hapuskanlah kiranya namaku dari dalam kitab yang telah Kautulis." Tetapi TUHAN berfirman kepada Musa: "Siapa yang
  • 8. berdosa kepada-Ku, nama orang itulah yang akan Kuhapuskan dari dalam kitab-Ku. Tetapi pergilah sekarang, tuntunlah bangsa itu ke tempat yang telah Kusebutkan kepadamu; akan berjalan malaikat-Ku di depanmu, tetapi pada hari pembalasan-Ku itu Aku akan membalaskan dosa mereka kepada mereka." Kemudian Musa mengajarkan isi Taurat kepada bangsa israel. Musa meninggal dunia di padang Tih pada usia yang ke 120 tahun. Nilai-nilai yang dapat diteladani :  Takut akan Tuhan : Musa selama hidupnya selalu takut akan Tuhan dan selalu mengikuti apa yang Tuhan suruh seperti membawa bangsa israel keluar dari tanah Mesir  Tidak Khawatir : Musa tidak pernah khawatir akan apa yang terjadi pada dirinya pada saat menuntun bangsa israel munuju tanah kanaan seperti pada saat didepannya terdapat laut merah dan Musa tidak pernah khawatir akan hal itu sebab ia tahu bahwa Allah akan membukakan jalan baginya  Setia : Musa setia terhadap perintah-perintah yang Allah suruh kepada-Nya yaitu menuntun bangsa israel ke tanah kanaan  Rela berkorban : Musa berani menghadap firaun hanya untuk membebaskan bangsa israel dari tanah perbudakan  Mengasihi : Musa tetap mengasihi bangsa israel walaupun bangsa israel telah merendahkannya