Dokumen tersebut menjelaskan empat gaya kepemimpinan utama (DISC) beserta karakteristik dan kelebihan serta kekurangan masing-masing gaya. Gaya-gaya tersebut adalah Dominant (D), Influencing (I), Steady (S), dan Conscientious (C). Setiap gaya memiliki keunggulan dan tantangan tersendiri dalam memimpin tim.
3. Ambisius
Ber-ego tinggi
Suka mengambil resiko
Efisien
Menekankan pada hasil
Tidak sabar
Menginginkan perubahan
Melakukan banyak hal sekaligus
Bereaksi terhadap konfrontasi langsung
Suka akan kemenangan
4. “D” dalam TEAM
Seorang pemimpin
Hebat dalam mengatasi krisis
Pengingat bagi orang lain agar berjalan sesuai
rencana
Konsentrasi pada “GOAL”
Suka akan persaingan
Selalu melihat ke “DEPAN”
Bekerja maksimal dengan beban kerja yang
lebih
5. “MERASA” memiliki otoritas Sering berbicara tanpa
yang “LEBIH” berpikir
Suka ber-”ARGUMEN” Bukan pendengar yang
Rutinitas = Membosankan baik
Multitasking = melakukan Mengabaikan pendapat
banyak hal sekaligus
orang lain dalam
Mengabaikan resiko yang membuat keputusan
potensial
Frustasi bila melihat orang
Keras kepala
lain bergerak lebih
lamban
6. Sangat Ramah
Sangat antusias
Suka menciptakan persahabatan
Tidak teratur
Selalu optimis
Suka memberikan dorongan atau
memberi semangat bagi orang lain
8. “I” dalam TEAM
Individu yang partisipatif
Pembicara yang hebat
Sikap positif, orang lain senang bekerja
dengannya
Kuat dalam hal pencarian ide (brainstorming)
Memberikan arah dan petunjuk bagi tim
Keberhasilan berkat individu dalam tim yang
bekerja keras
Dalam situasi yang tidak terduga, mampu
merespon dengan baik
9. Ceroboh jika menyangkut Terlalu peduli pada
detail pendapat orang lain
tentang mereka
Bisa tidak melanjutkan suatu
proyek Bisa tidak memenuhi
deadline
Mendengar bila saat mood Terlalu persuasif
saja
Terlalu percaya pada orang
Popularitas yang utama lain
daripada hasil Terlalu toleransi pada orang
Sulit merencanakan dan lain
mengontrol waktu Tidak menyukai konfrontasi
10. Setia
Tenang
Pendengar yang baik
Mudah membaca karakter orang lain
Suka mendukung
Suka mengalah
Tingkat kepercayaan tinggi
Posesif
Sulit menerima perubahan, lambat beradaptasi
12. “S” dalam TEAM
Suka membangun relasi, membuat orang lain
merasa seperti dirinya.
Mencari jalan yang termudah dalam
mengerjakan sesuatu
Selalu menggunakan akal sehat
Bergantung pada orang lain
Kebersamaan menjadi identitas dalam kelompok
13. Menghindari terjadinya Terlalu posesif pada orang
konfrontasi yang dekat dengan mereka
Terlihat menyetujui, tetapi Susah untuk menekankan
masih meragukan prioritas
Menolak atau sukar
menerima perubahan Butuh waktu untuk
adaptasi
Tidak mau memegang peran
sebagai seorang pemimpin Bisa menyimpan dendam
Sensitif pada kritikan
14. Perfeksionis
Ethical
Sensitif
Akurat
Curiga berlebihan
Faktual
Butuh banyak penjelasan, details.
Mempunyai banyak pertanyaan untuk ditanyakan
16. “C” dalam TEAM
Organisator alamiah
Menciptakan dan memperbaiki sistem yang ada
Perhatian pada details
Selalu mengevaluasi progress report dalam
tim
Menanyakan pertanyaan yang penting
Penekanan pada kualitas
Menganalisa hambatan atau rintangan yang
akan terjadi
17. Terlalu fokus pada detail Terlalu konservatif dan
Terlalu perfeksionis tradisional
Tidak mau membicarakan
perasaan Bisa menghindari atau
Lebih baik mengalah menunda keputusan,
daripada beradu argumen terutama jika menyangkut
resiko
Butuh batasan-batasan yang
jelas
Butuh petunjuk-petunjuk
detail dan tepat sebelum
bertindak
18. Setiap perbedaan dapat
dipelajari agar mudah
dipahami dan dipelajari
kelebihan dan kekurangan dari
masing2 sifat manusia