SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
SISTEM EKONOMI ALIBABA
Prana 1
Pada masa pemerintahan kabinet Ali Sastroamidjojo I (Agustus 1954 - Agustus 1955),
menteri prekonomian Mr. Iskaq Cokrohadisuryo memperkenalkan sistem ekonomi baru yang
dikenal dengan sistem Ali-Baba. Artinya, bentuk kerjasama ekonomiantara pengusaha
pribumi yang diidentikkan dengan Ali dan penguaha Tionghoa yang diidentikkan dengan
Baba.
Sistem ekonomi ini merupakan penggambaran ekonomi pribumi – China. Sistem Ali Baba
digambarkan dalam dua tokoh, yaitu: Ali sebagai pengusaha pribumi dan Baba digambarkan
sebagai pengusaha non pribumi yang diarahkan pada pengusaha China.
Dengan pelaksanaan kebijakan Ali-Baba, pengusaha pribumi diwajibkan untuk memberikan
latihan-latihan dan tanggung jawab kepada tenaga-tenaga bangsa Indonesia agar dapat
menduduki jabatan-jabatan staf. Pemerintah menyediakan kredit dan lisensi bagi usaha-usaha
swasta nasional. Pemerintah memberikan perlindungan agar mampu bersaing dengan
perusahaan-perusahaan asing yang ada. Program ini tidak dapat berjalan dengan baik sebab:
Pengusaha pribumi kurang pengalaman sehingga hanya dijadikan alat untuk mendapatkan
bantuan kredit dari pemerintah. Sedangkan pengusaha non pribumi lebih berpengalaman
dalam memperoleh bantuan kredit.
Tujuan Dan Hambatan
Tujuan dari program ini adalah:
Untuk memajukan pengusaha pribumi.
Agar para pengusaha pribumi bekerjasama memajukan ekonomi nasional.
Pertumbuhan dan perkembangan pengusaha swasta nasional pribumi dalam rangka
merombak ekonomi kolonial menjadi ekonomi nasional.
Memajukan ekonomi Indonesia perlu adanya kerjasama antara pengusaha pribumi dan non
pribumi.
Sistem ekonomi ini kemudian didukung dengan :
Pemerintah yang menyediakan lisensi kredit dan lisensi bagi usaha swasta nasional
Pemerintah memberikan perlindungan agar pengusaha nasional mampu bersaing dengan
pengusaha asing
Sistem ekonomi ini lebih menekankan pada kebijakan indonesianisasi yang mendorog
tumbuh berkembangnya pengusaha-pengusaha swasta nasional pribumi. Pelaksanaan sistem
ekonomi Ali-Baba tidak berjalan sebagaimana mestinya. Para pengusaha pribumi akhirnya
hanya dijadikan sebagai alat bagi para pengusaha Tionghoa untuk mendapatkan kredit dari
pemerintah.
Memasuki zaman pemerintahan Demokrasi Terpimpin, berbagai upaya dilakukan oleh
pemerintah. Namun, kondisi kehidupan rakyat tetap menderita. Kondisi buruk ini diperparah
dengan tidak berjalannya distribusi bahan makanan dari pusat produksi kedaerah konsumsi
akibat pemberontakan diberbagai daerah. Sementara itu, jumlah uang yang beredar semakin
banyak karena pemerintah terus mencetak uang tanpa kendali. Uang tersebut digunakan uang
mebiayai proyek-proyek mercusuar, seperti Games of the New Emerging forces (Ganefo) dan
Conference of the New Emerging Forces (Conefo). Akibatnya, Inflasi semakin tinggi dan
mencapai hingga 300%. Untuk mengatasi masalah itu, pemerintah mengeluarkan
kebijaksanaan dengan pemotongan nilai mata uang. Misalnya, uang Rp.500,00 dihargai
SISTEM EKONOMI ALIBABA
Rp.50,00 dan uang Rp.1000,00 dihargai Rp.100,00. Tindakan pemerintah tersebut ternyata
tidak menambah perbaikan kehidupan ekonomi rakyat.
Sistem Ali-Baba pada awalnya bertujuan untuk memberikan peluang kepada para pengusaha
agar bisa memajukan perekonomian indonesia waktu itu dengan cara pemberian dana segar
pada pengusaha tersebut. sistem ini mengalami kegagalan karena:
Kredit yang digunakan ternyata tidak digunakan secara benar oleh para pengusaha pribumi
(indonesia) dalam rangka mencari keuntungan tetapi malah dipindahkan kepada pengusaha
tionghoa secara sepihak.
Kredit yang diberikan pada awalnya dimaksudkan untujk mendorong kegiatan produksi tapi
malah diselewengkan untuk kegiatan konsumsi
Kegagalan pengusaha pribumi dalam memanfaatkan kredit secara maksimal sehingga kurang
berdampak positif terhadap perekonomian indonesia waktu itu.
Alasan kegagalan Kabinet Ali
Jatuh disebabkan adanya persoalan dalam TNI-AD, yakni soal pimpinan TNI-AD menolak
pimpinan baru yang diangkat oleh Menteri Pertahanan tanpa menghiraukan norma-norma
yang berlaku dalam lingkungan TNI-AD.
Persaingan ideologi juga tampak dalam tubuh konstituante.Pada saat itu negara dalam
keadaan kacau disebabkan oleh pergolakan di daerah.
Persaingan antara kelompok agama dan nasionalis yang berlangsung sampai awal tahun
1960-an mengakibatkan keadaan politik nasional tidak stabil.Hal tersebut sangat mengganggu
jalannya pemerintahan baik di tingkat pusat maupun daerah.
Ingin menyatukan pengusaha pribmi & tionghoa,tapi gagal karena pengusaha pribumi lebih
konsumftif dibandingkan dengan pengusaha tionghoa yang menghasilkan.Menjadi ladang
korupsi dan kolusi
Orang-orang pribumi yang terlatih dan berpengalaman terlalu sedikit
Kaum pribumi tidak memiliki modal kuat dan nyaris tidak mungkin untuk bersaing
Prana 2
Sistem ekonomi Ali-Baba diprakarsai oleh Iskaq Tjokrohadisurjo (menteri perekonomian
kabinet Ali I). Tujuan dari program ini adalah:
Untuk memajukan pengusaha pribumi.
Agar para pengusaha pribumi bekerjasama memajukan ekonomi nasional.
Pertumbuhan dan perkembangan pengusaha swasta nasional pribumi dalam rangka
merombak ekonomi kolonial menjadi ekonomi nasional.
Memajukan ekonomi Indonesia perlu adanya kerjasama antara pengusaha pribumi dan non
pribumi.
Ali digambarkan sebagai pengusaha pribumi sedangkan Baba digambarkan sebagai
pengusaha non pribumi khususnya Cina. Dengan pelaksanaan kebijakan Ali-Baba, pengusaha
pribumi diwajibkan untuk memberikan latihan-latihan dan tanggung jawab kepada tenaga-
tenaga bangsa Indonesia agar dapat menduduki jabatan-jabatan staf. Pemerintah menyediakan
kredit dan lisensi bagi usaha-usaha swasta nasional. Pemerintah memberikan perlindungan
agar mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan asing yang ada. Program ini tidak dapat
berjalan dengan baik sebab:
SISTEM EKONOMI ALIBABA
Pengusaha pribumi kurang pengalaman sehingga hanya dijadikan alat untuk mendapatkan
bantuan kredit dari pemerintah. Sedangkan pengusaha non pribumi lebih berpengalaman
dalam memperoleh bantuan kredit.
Indonesia menerapkan sistem Liberal sehingga lebih mengutamakan persaingan bebas.
Pengusaha pribumi belum sanggup bersaing dalam pasar bebas.
Prana 3
Kabinet Ali Sastroamijodjo I merupakan kabinet keempat masa Demokrasi
Liberal. Indonesia pada masa Demokrasi Liberal menganut prinsip-prinsip kebebasan yang
mana setiap partai politik dan individu berhak tumbuh dan berkembang di Indonesia. Kondisi
politik yang kurang stabil sangat mempengaruhi proses pembentukan kabinet. Persaingan
antar partai politik dapat dilihat dari usaha formatir dalam menempatkan personalia kabinet
yang lebih cenderung memihak pada kepentingan partainya. Politik dagang sapi dilakukan
antar partai untuk memperoleh kedudukan yang dianggap menguntungkan kehidupan
partainya.
Menteri Perekonomian masa Kabinet Ali I dijabat oleh Mr. Iskaq Cokrohadisurjo. Kebijakan
ekonomi Menteri Iskaq dikenal oleh kaum pengusaha dan kalangan pemerintahan dengan
sebutan Indonesianisasi. Indonesianisasi merupakan suatu upaya untuk menjadikan ekonomi
nasional Indonesia dalam rangka membangun perekonomian nasionalIndonesia. Pelaksanaan
Indonesianisasi dimulai dengan cara pemberian lisensi pada sektor impor kepada pengusaha
pribumi.
Pelaksanaan kebijakan ekonomi masa kabinet Ali Sastroamidjojo I memberikan dampak
positif dan negatif bagi perekonomian Indonesia. Dampak positif dari kebijakan ekonomi
Menteri Iskaq yaitu berkembangnya peranan pengusaha pribumi dalam usaha membangun
perekonomian Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa rasa nasionalisme ekonomi di
kalangan pengusaha nasional telah muncul. Bank swasta nasional dan perusahaan perkapalan
swasta nasional mulai tumbuh karena kemudahan kredit yang diberikan oleh Bank Indonesia.
Dampak negatif dari kebijakan ekonomi menteri Iskaq yaitu penjualan lisensi secara ilegal
yang berakibat pada berkembangnya perusahaan “Ali-Baba”. Perusahaan “Ali-Baba”
semakin berkembang pada masa Kabinet Ali I sehingga masyarakat lebih mengenal
kebijakan ekonomi Kabinet Ali I sebagai kebijakan ekonomi “Ali-Baba” daripada
Indonesianisasi. Penjualan lisensi secara ilegal dari pengusaha pribumi (importir nasional)
kepada pengusaha asing (Cina) membuktikan bahwa mentalitas pengusaha pribumi sangat
lemah. Kebijakan ekonomi masa Kabinet Ali I lebih dikenal masyarakat luas sebagai
kebijakan ekonomi “Ali-Baba”. Penyebutan nama kebijakan ekonomi Ali-Baba dimaksudkan
untuk menyindir kebijakan ekonomi Kabinet Ali I yang dinilai pihak oposisi sebagai suatu
kegagalan.
Kegagalan dari kebijakan Indonesianisasi tidak semata-mata karena kesalahan Menteri Iskaq,
tetapi juga dipengaruhi oleh mentalitas pengusaha pribumi yang belum siap untuk bersaing
dengan pengusaha asing dan ketidakstabilan kondisi politik di Indonesia akibat persaingan
antar partai politik. Persaingan antara partai politik dapat dilihat pada pertentangan antara
pihak pemerintah dan pihak oposisi mengenai suatu kebijakan kabinet. Pada hakikatnya
kebijakan ekonomi suatu kabinet mempunyai tujuan sama yaitu membangun ekonomi
nasional agar terbebas dari bayang-bayang ekonomi kolonial warisan penjajah. Tujuan
SISTEM EKONOMI ALIBABA
membangun perekonomian nasional harus disadari oleh seluruh masyarakat Indonesia agar
kemerdekaan ekonomi dapat terlaksana.
Terlepas dari penilaian pihak oposisi, pemerintah menilai kebijakan Indonesianisasi Menteri
Iskaq memberikan konstribusi positif dalam perkembangan perekonomian Indonesia.
Penilaian pemerintah berdasarkan pada setiap kebijakan ekonomi mempunyai dampak positif
dan dampak negatif. Dampak negatif dari kebijakan Indonesianisasi Menteri Iskaq masa
Kabinet Ali I dapat menjadi evaluasi dalam penerapan kebijakan ekonomi selanjutnya di
Indonesia.
Prana 4
Pada masa pemerintahan Kabinet Ali Sastroamijoyo I, Menteri Perekonomian Mr. Iskaq
Cokrohadisuryo memprakarsai sistem ekonomi baru yang dikenal dengan sistem Ali-Baba.
Sistem ini ditujukan untuk memajukan pengusaha pribumi. Sistem ekonomi Ali-Baba
maksudnya “Ali menggambarkan pengusaha pribumi” sedangkan “Baba menggambarkan
pengusaha non pribumi”, khususnya Cina. Tujuan sistem ini agar pengusaha pribumi bekerja
sama memajukan ekonomi. Pemerintah menyediakan bentuan berupa kredit melalui bank.
Namun, sistem tersebut mengalami kegagalan, karena pengusaha nonpribumi lebih
berpengalaman dari pengusaha pribumi untuk memperoleh bantuan kredit. Karena Indonesia
melaksanakan sistem liberal, maka persaingan bebas lebih diutamakan. Dalam persaingan
bebas pengusaha pribumi belum sanggup bersaing.
Prana 5
Sistem ekonomi Ali Baba dicetuskan oleh Iskaq Tjokohardisurjo, menteri perekonomian
yang menjabat pada kabinet Ali.
Sistem ekonomi ini merupakan penggambaran ekonomi pribumi – China. Sistem Ali Baba
digambarkan dalam dua tokoh, yaitu :
Ali sebagai pengusaha pribumi dan Baba digambarkan sebagai pengusaha non pribumi yang
diarahkan pada pengusaha China.
Sistem ekonomi ditujukan agar pengusaha pribumi memberikan pelatihan rutin dan mampu
bertanggung jawab pada tenaga – tenaga Indonesia yang menduduki jabatan staf.
TujuanDanHambatan
Tujuan dari sistem ekonomi ini adalah :
untuk memajukan pengusaha pribumi
merangsang pengusaha pribumi untuk turut serta dalam usaha memajukan ekonomi nasional
untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan pengusaha swasta nasional dalam rangka
merombak ekonomi kolonial menjad ekonomi nasional
memajukan perekonomian Indonesia dengan menyatukan kekuatan ekonomi pribumi dan non
pribumi
Sistem ekonomi ini kemudian didukung dengan :
pemerintah yang menyediakan lisensi kredit dan lisensi bagi usaha swasta nasional
SISTEM EKONOMI ALIBABA
pemerintah memberikan perlindungan agar pengusaha nasional mampu bersaing dengan
pengusaha asing
Namun sayangnya sistem ini tidak berjalan dengan lancar, hal ini disebabkan oleh :
> pengusaha pribumi memiliki pengalaman yang sangat minim sehingga hanya sebagian
kecil yang mendapatkan bantuan kredit, berbeda dengan pengusaha non pribumi yang sudah
berpengalaman untuk mendapatkan bantuan kredit
> Indonesia sedang menerapkan sistem ekonomi Liberal sehingga lebih mengedapankan
persaingan bebas
> pengusaha pribumi belum memiliki kesiapan untuk terjun dalam persaingan pasar bebas.
(nn)

More Related Content

What's hot

File pendidikan agama kristen k 13 kelas xi kristen 2018
File pendidikan agama kristen k 13 kelas xi kristen 2018File pendidikan agama kristen k 13 kelas xi kristen 2018
File pendidikan agama kristen k 13 kelas xi kristen 2018
Herwan oroh
 
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sehatnya Udara Tanggung jawab Kita Be...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sehatnya Udara Tanggung jawab Kita Be...Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sehatnya Udara Tanggung jawab Kita Be...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sehatnya Udara Tanggung jawab Kita Be...
SriAyuLestari29
 
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Mochammad Ridwan
 

What's hot (20)

Buku BSE Kelas 06 sd pendidikan agama kristen dan budi pekerti guru
Buku BSE Kelas 06 sd pendidikan agama kristen dan budi pekerti guruBuku BSE Kelas 06 sd pendidikan agama kristen dan budi pekerti guru
Buku BSE Kelas 06 sd pendidikan agama kristen dan budi pekerti guru
 
File pendidikan agama kristen k 13 kelas xi kristen 2018
File pendidikan agama kristen k 13 kelas xi kristen 2018File pendidikan agama kristen k 13 kelas xi kristen 2018
File pendidikan agama kristen k 13 kelas xi kristen 2018
 
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantungLaporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
 
Buku Paket Kelas 10 - PPKN
Buku Paket Kelas 10 - PPKNBuku Paket Kelas 10 - PPKN
Buku Paket Kelas 10 - PPKN
 
BUKU SISWA PPKn KELAS XII EDISI REVISI 2018
BUKU SISWA PPKn KELAS XII EDISI REVISI 2018BUKU SISWA PPKn KELAS XII EDISI REVISI 2018
BUKU SISWA PPKn KELAS XII EDISI REVISI 2018
 
Negara Kesatuan Republik Indonesia
Negara Kesatuan Republik IndonesiaNegara Kesatuan Republik Indonesia
Negara Kesatuan Republik Indonesia
 
Keragaman sara di indonesia
Keragaman sara di indonesia Keragaman sara di indonesia
Keragaman sara di indonesia
 
Buku Siswa Kelas 11 Seni Budaya Semester 1 Kurikulum K13
Buku Siswa Kelas 11 Seni Budaya Semester 1  Kurikulum K13Buku Siswa Kelas 11 Seni Budaya Semester 1  Kurikulum K13
Buku Siswa Kelas 11 Seni Budaya Semester 1 Kurikulum K13
 
ppt nilai - nilai pancasila masa kini
ppt nilai - nilai pancasila masa kinippt nilai - nilai pancasila masa kini
ppt nilai - nilai pancasila masa kini
 
Tema 2, kegemaranku (kelas 1)
Tema 2, kegemaranku (kelas 1)Tema 2, kegemaranku (kelas 1)
Tema 2, kegemaranku (kelas 1)
 
Buku Siswa PPKn Kelas IX Edisi Revisi 2017
Buku Siswa PPKn Kelas IX Edisi Revisi 2017Buku Siswa PPKn Kelas IX Edisi Revisi 2017
Buku Siswa PPKn Kelas IX Edisi Revisi 2017
 
Integrasi Nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
Integrasi Nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal IkaIntegrasi Nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
Integrasi Nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
 
IPA SMP KELAS 7 SEMESTER 1
IPA SMP KELAS 7 SEMESTER 1IPA SMP KELAS 7 SEMESTER 1
IPA SMP KELAS 7 SEMESTER 1
 
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar NegaraBAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
 
Kolaborasi antar budaya di Indonesia.pptx
Kolaborasi antar budaya di Indonesia.pptxKolaborasi antar budaya di Indonesia.pptx
Kolaborasi antar budaya di Indonesia.pptx
 
Buku pegangan siswa ips smp kelas 9 kurikulum 2013 wiendasblog4everyone.blogs...
Buku pegangan siswa ips smp kelas 9 kurikulum 2013 wiendasblog4everyone.blogs...Buku pegangan siswa ips smp kelas 9 kurikulum 2013 wiendasblog4everyone.blogs...
Buku pegangan siswa ips smp kelas 9 kurikulum 2013 wiendasblog4everyone.blogs...
 
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sehatnya Udara Tanggung jawab Kita Be...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sehatnya Udara Tanggung jawab Kita Be...Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sehatnya Udara Tanggung jawab Kita Be...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sehatnya Udara Tanggung jawab Kita Be...
 
PPT Kekayaan Budaya Indonesia.pptx
PPT Kekayaan Budaya Indonesia.pptxPPT Kekayaan Budaya Indonesia.pptx
PPT Kekayaan Budaya Indonesia.pptx
 
Materi aksara bali
Materi aksara baliMateri aksara bali
Materi aksara bali
 
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
 

Viewers also liked

Demokrasi reformasi
Demokrasi reformasiDemokrasi reformasi
Demokrasi reformasi
Arfin14
 
Perwakilan diplomatik
Perwakilan diplomatikPerwakilan diplomatik
Perwakilan diplomatik
Rochimudin
 
Perbandingan:Persamaan dan Perbedaan Orde Baru dan Reformasi
Perbandingan:Persamaan dan Perbedaan Orde Baru dan ReformasiPerbandingan:Persamaan dan Perbedaan Orde Baru dan Reformasi
Perbandingan:Persamaan dan Perbedaan Orde Baru dan Reformasi
Dewi Setiyani Putri
 
Demokrasi pada masa reformasi
Demokrasi pada masa reformasiDemokrasi pada masa reformasi
Demokrasi pada masa reformasi
Nisa Ghaisani
 
Ekuivalensi logika
Ekuivalensi logikaEkuivalensi logika
Ekuivalensi logika
rizqitohopi
 

Viewers also liked (20)

Demokrasi reformasi
Demokrasi reformasiDemokrasi reformasi
Demokrasi reformasi
 
Soal ulangan harian sejarah 11 smt 2
Soal ulangan harian sejarah 11 smt 2Soal ulangan harian sejarah 11 smt 2
Soal ulangan harian sejarah 11 smt 2
 
Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi Bangsa
Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi BangsaPerjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi Bangsa
Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi Bangsa
 
Perwakilan diplomatik
Perwakilan diplomatikPerwakilan diplomatik
Perwakilan diplomatik
 
Dekrit presiden
Dekrit presidenDekrit presiden
Dekrit presiden
 
Sejarah Perlawanan Rakyat Bali terhadap Belanda
Sejarah Perlawanan Rakyat Bali terhadap BelandaSejarah Perlawanan Rakyat Bali terhadap Belanda
Sejarah Perlawanan Rakyat Bali terhadap Belanda
 
Kesadaran berbangsa dan bernegara
Kesadaran berbangsa dan bernegaraKesadaran berbangsa dan bernegara
Kesadaran berbangsa dan bernegara
 
Perbandingan:Persamaan dan Perbedaan Orde Baru dan Reformasi
Perbandingan:Persamaan dan Perbedaan Orde Baru dan ReformasiPerbandingan:Persamaan dan Perbedaan Orde Baru dan Reformasi
Perbandingan:Persamaan dan Perbedaan Orde Baru dan Reformasi
 
Sistem ekonomi ali baba
Sistem ekonomi ali babaSistem ekonomi ali baba
Sistem ekonomi ali baba
 
Kabinet Wilopo dan Sistem Ekonomi Ali Baba
Kabinet Wilopo dan Sistem Ekonomi Ali BabaKabinet Wilopo dan Sistem Ekonomi Ali Baba
Kabinet Wilopo dan Sistem Ekonomi Ali Baba
 
Slide bab 1 kelas xii
Slide bab 1 kelas xiiSlide bab 1 kelas xii
Slide bab 1 kelas xii
 
Pkn- Pelaksanaan Demokrasi pada Masa Reformasi
Pkn- Pelaksanaan Demokrasi pada Masa ReformasiPkn- Pelaksanaan Demokrasi pada Masa Reformasi
Pkn- Pelaksanaan Demokrasi pada Masa Reformasi
 
Sistem Demokrasi Parlementer
Sistem Demokrasi ParlementerSistem Demokrasi Parlementer
Sistem Demokrasi Parlementer
 
Rencana pelaksanaan pembelajaran pkn xii kur 2013 bab 1
Rencana pelaksanaan pembelajaran pkn xii kur 2013 bab 1Rencana pelaksanaan pembelajaran pkn xii kur 2013 bab 1
Rencana pelaksanaan pembelajaran pkn xii kur 2013 bab 1
 
Sumber daya pertanian dan perkebunan
Sumber daya pertanian dan perkebunanSumber daya pertanian dan perkebunan
Sumber daya pertanian dan perkebunan
 
Demokrasi pada masa reformasi
Demokrasi pada masa reformasiDemokrasi pada masa reformasi
Demokrasi pada masa reformasi
 
POLITIK PINTU TERBUKA BELANDA
POLITIK PINTU TERBUKA BELANDA POLITIK PINTU TERBUKA BELANDA
POLITIK PINTU TERBUKA BELANDA
 
Seni Ukir
Seni UkirSeni Ukir
Seni Ukir
 
Sistem Ekonomi Orde Baru
Sistem Ekonomi Orde BaruSistem Ekonomi Orde Baru
Sistem Ekonomi Orde Baru
 
Ekuivalensi logika
Ekuivalensi logikaEkuivalensi logika
Ekuivalensi logika
 

Similar to Sistem ekonomi ali baba

Ekonomi indonesia pada masa demokrasi terpimpin
Ekonomi indonesia pada masa demokrasi terpimpinEkonomi indonesia pada masa demokrasi terpimpin
Ekonomi indonesia pada masa demokrasi terpimpin
Gino Yunanda
 
Tugas sejarah ekonomi masa liberal
Tugas sejarah ekonomi masa liberalTugas sejarah ekonomi masa liberal
Tugas sejarah ekonomi masa liberal
Nining Purwaningsih
 
Keadaan Ekonomi di Indonesia
Keadaan Ekonomi di IndonesiaKeadaan Ekonomi di Indonesia
Keadaan Ekonomi di Indonesia
Az-zahra Budiman
 
Perekonomian Indonesia Setelah Pengakuan Kedaulatan
Perekonomian Indonesia Setelah Pengakuan KedaulatanPerekonomian Indonesia Setelah Pengakuan Kedaulatan
Perekonomian Indonesia Setelah Pengakuan Kedaulatan
Indri Lestari
 
Judul judul kti tentang ekonomi
Judul judul kti tentang ekonomiJudul judul kti tentang ekonomi
Judul judul kti tentang ekonomi
Yasirecin Yasir
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesia
mariam Iam
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesia
mariam Iam
 

Similar to Sistem ekonomi ali baba (20)

Ekonomi indonesia pada masa demokrasi terpimpin
Ekonomi indonesia pada masa demokrasi terpimpinEkonomi indonesia pada masa demokrasi terpimpin
Ekonomi indonesia pada masa demokrasi terpimpin
 
Bab 5 a sni 6
Bab 5 a sni 6Bab 5 a sni 6
Bab 5 a sni 6
 
Perekonomian Indonesia Sumitro
Perekonomian Indonesia SumitroPerekonomian Indonesia Sumitro
Perekonomian Indonesia Sumitro
 
Sejarah fix
Sejarah fixSejarah fix
Sejarah fix
 
Kehidupan Sosial dan Ekonomi Masa Demokrasi Liberal
Kehidupan Sosial  dan Ekonomi  Masa Demokrasi Liberal Kehidupan Sosial  dan Ekonomi  Masa Demokrasi Liberal
Kehidupan Sosial dan Ekonomi Masa Demokrasi Liberal
 
Tugas sejarah ekonomi masa liberal
Tugas sejarah ekonomi masa liberalTugas sejarah ekonomi masa liberal
Tugas sejarah ekonomi masa liberal
 
Presentasi kelompok 4 sejarah indonesia_20231030_160153_0000.pptx
Presentasi kelompok 4 sejarah indonesia_20231030_160153_0000.pptxPresentasi kelompok 4 sejarah indonesia_20231030_160153_0000.pptx
Presentasi kelompok 4 sejarah indonesia_20231030_160153_0000.pptx
 
Tugas perekonomian indonesia sejarah ekonomi
Tugas perekonomian indonesia sejarah ekonomiTugas perekonomian indonesia sejarah ekonomi
Tugas perekonomian indonesia sejarah ekonomi
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesia
 
Ruri nurul jannah 2.2
Ruri nurul jannah 2.2Ruri nurul jannah 2.2
Ruri nurul jannah 2.2
 
perekonomian indonesia sejarah ekonomi
perekonomian indonesia sejarah ekonomiperekonomian indonesia sejarah ekonomi
perekonomian indonesia sejarah ekonomi
 
LKS KEHIDUPAN EKONOMI DAN POLITIK PADA MASA AWAL KEMRDEKAAN SAMPAI DEMOKRASI ...
LKS KEHIDUPAN EKONOMI DAN POLITIK PADA MASA AWAL KEMRDEKAAN SAMPAI DEMOKRASI ...LKS KEHIDUPAN EKONOMI DAN POLITIK PADA MASA AWAL KEMRDEKAAN SAMPAI DEMOKRASI ...
LKS KEHIDUPAN EKONOMI DAN POLITIK PADA MASA AWAL KEMRDEKAAN SAMPAI DEMOKRASI ...
 
4. perkembangan ekonomi pada masa demokrasi liberal
4. perkembangan ekonomi pada masa demokrasi liberal4. perkembangan ekonomi pada masa demokrasi liberal
4. perkembangan ekonomi pada masa demokrasi liberal
 
Keadaan Ekonomi di Indonesia
Keadaan Ekonomi di IndonesiaKeadaan Ekonomi di Indonesia
Keadaan Ekonomi di Indonesia
 
Perekonomian Indonesia Setelah Pengakuan Kedaulatan
Perekonomian Indonesia Setelah Pengakuan KedaulatanPerekonomian Indonesia Setelah Pengakuan Kedaulatan
Perekonomian Indonesia Setelah Pengakuan Kedaulatan
 
Materi Sejarah XII_demokrasi liberal.ppt
Materi Sejarah XII_demokrasi liberal.pptMateri Sejarah XII_demokrasi liberal.ppt
Materi Sejarah XII_demokrasi liberal.ppt
 
Materi Sejarah XII_demokrasi liberal.ppt
Materi Sejarah XII_demokrasi liberal.pptMateri Sejarah XII_demokrasi liberal.ppt
Materi Sejarah XII_demokrasi liberal.ppt
 
Judul judul kti tentang ekonomi
Judul judul kti tentang ekonomiJudul judul kti tentang ekonomi
Judul judul kti tentang ekonomi
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesia
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesia
 

More from renditondi98

More from renditondi98 (6)

Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan No. 0035/P/BSNP/IX/2015 beserta K...
Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan No. 0035/P/BSNP/IX/2015 beserta K...Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan No. 0035/P/BSNP/IX/2015 beserta K...
Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan No. 0035/P/BSNP/IX/2015 beserta K...
 
Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan No. 0035/P/BSNP/IX/2015 beserta K...
Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan No. 0035/P/BSNP/IX/2015 beserta K...Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan No. 0035/P/BSNP/IX/2015 beserta K...
Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan No. 0035/P/BSNP/IX/2015 beserta K...
 
Soal osk ekonomi 2012
Soal osk ekonomi 2012Soal osk ekonomi 2012
Soal osk ekonomi 2012
 
Asal usul batu gantung, Parapat, Sumatera Utara, Indonesia.
Asal usul batu gantung, Parapat, Sumatera Utara, Indonesia.Asal usul batu gantung, Parapat, Sumatera Utara, Indonesia.
Asal usul batu gantung, Parapat, Sumatera Utara, Indonesia.
 
The story of danau toba
The story of danau tobaThe story of danau toba
The story of danau toba
 
Persaingan finansial ekonomi
Persaingan finansial ekonomiPersaingan finansial ekonomi
Persaingan finansial ekonomi
 

Recently uploaded

Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang 082223109953 Cytotec Asli Serang
 
KELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptx
KELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptxKELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptx
KELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptx
UPPKBGUYANGAN
 
Jual Cytotec Purworejo 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Purworejo 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Purworejo 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Purworejo 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
ssupi412
 
Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...
Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...
Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...
Jual Obat Aborsi Denpasar Kandungan Denpasar Bali
 
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953
 
Managemen Audit - Audit Objektiv dalam Managemen Audit dan Aplikasi Managemen...
Managemen Audit - Audit Objektiv dalam Managemen Audit dan Aplikasi Managemen...Managemen Audit - Audit Objektiv dalam Managemen Audit dan Aplikasi Managemen...
Managemen Audit - Audit Objektiv dalam Managemen Audit dan Aplikasi Managemen...
FifiAyudia
 
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxSosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
gulieglue
 
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953  Klinik Aborsi Di PalembangKlinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953  Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi
 

Recently uploaded (14)

MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdfMATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
 
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
 
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
 
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
 
KELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptx
KELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptxKELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptx
KELOMPOK 3_MODUL 5_MANAJEMEN PERSEDIAAN[1].pptx
 
Jual Cytotec Purworejo 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Purworejo 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Purworejo 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Purworejo 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...
Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...
Jual Obat Aborsi Denpasar Bali ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik...
 
Penentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi Mikro
Penentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi MikroPenentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi Mikro
Penentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi Mikro
 
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
 
Materi Kuliah Kebijakan Ekonomi Makro_.pptx
Materi Kuliah Kebijakan Ekonomi Makro_.pptxMateri Kuliah Kebijakan Ekonomi Makro_.pptx
Materi Kuliah Kebijakan Ekonomi Makro_.pptx
 
Managemen Audit - Audit Objektiv dalam Managemen Audit dan Aplikasi Managemen...
Managemen Audit - Audit Objektiv dalam Managemen Audit dan Aplikasi Managemen...Managemen Audit - Audit Objektiv dalam Managemen Audit dan Aplikasi Managemen...
Managemen Audit - Audit Objektiv dalam Managemen Audit dan Aplikasi Managemen...
 
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxSosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
 
PPT PENGANGGARAN MODAL MK MANAJEMEN KEUANGAN
PPT PENGANGGARAN MODAL MK MANAJEMEN KEUANGANPPT PENGANGGARAN MODAL MK MANAJEMEN KEUANGAN
PPT PENGANGGARAN MODAL MK MANAJEMEN KEUANGAN
 
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953  Klinik Aborsi Di PalembangKlinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953  Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi Di Palembang
 

Sistem ekonomi ali baba

  • 1. SISTEM EKONOMI ALIBABA Prana 1 Pada masa pemerintahan kabinet Ali Sastroamidjojo I (Agustus 1954 - Agustus 1955), menteri prekonomian Mr. Iskaq Cokrohadisuryo memperkenalkan sistem ekonomi baru yang dikenal dengan sistem Ali-Baba. Artinya, bentuk kerjasama ekonomiantara pengusaha pribumi yang diidentikkan dengan Ali dan penguaha Tionghoa yang diidentikkan dengan Baba. Sistem ekonomi ini merupakan penggambaran ekonomi pribumi – China. Sistem Ali Baba digambarkan dalam dua tokoh, yaitu: Ali sebagai pengusaha pribumi dan Baba digambarkan sebagai pengusaha non pribumi yang diarahkan pada pengusaha China. Dengan pelaksanaan kebijakan Ali-Baba, pengusaha pribumi diwajibkan untuk memberikan latihan-latihan dan tanggung jawab kepada tenaga-tenaga bangsa Indonesia agar dapat menduduki jabatan-jabatan staf. Pemerintah menyediakan kredit dan lisensi bagi usaha-usaha swasta nasional. Pemerintah memberikan perlindungan agar mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan asing yang ada. Program ini tidak dapat berjalan dengan baik sebab: Pengusaha pribumi kurang pengalaman sehingga hanya dijadikan alat untuk mendapatkan bantuan kredit dari pemerintah. Sedangkan pengusaha non pribumi lebih berpengalaman dalam memperoleh bantuan kredit. Tujuan Dan Hambatan Tujuan dari program ini adalah: Untuk memajukan pengusaha pribumi. Agar para pengusaha pribumi bekerjasama memajukan ekonomi nasional. Pertumbuhan dan perkembangan pengusaha swasta nasional pribumi dalam rangka merombak ekonomi kolonial menjadi ekonomi nasional. Memajukan ekonomi Indonesia perlu adanya kerjasama antara pengusaha pribumi dan non pribumi. Sistem ekonomi ini kemudian didukung dengan : Pemerintah yang menyediakan lisensi kredit dan lisensi bagi usaha swasta nasional Pemerintah memberikan perlindungan agar pengusaha nasional mampu bersaing dengan pengusaha asing Sistem ekonomi ini lebih menekankan pada kebijakan indonesianisasi yang mendorog tumbuh berkembangnya pengusaha-pengusaha swasta nasional pribumi. Pelaksanaan sistem ekonomi Ali-Baba tidak berjalan sebagaimana mestinya. Para pengusaha pribumi akhirnya hanya dijadikan sebagai alat bagi para pengusaha Tionghoa untuk mendapatkan kredit dari pemerintah. Memasuki zaman pemerintahan Demokrasi Terpimpin, berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah. Namun, kondisi kehidupan rakyat tetap menderita. Kondisi buruk ini diperparah dengan tidak berjalannya distribusi bahan makanan dari pusat produksi kedaerah konsumsi akibat pemberontakan diberbagai daerah. Sementara itu, jumlah uang yang beredar semakin banyak karena pemerintah terus mencetak uang tanpa kendali. Uang tersebut digunakan uang mebiayai proyek-proyek mercusuar, seperti Games of the New Emerging forces (Ganefo) dan Conference of the New Emerging Forces (Conefo). Akibatnya, Inflasi semakin tinggi dan mencapai hingga 300%. Untuk mengatasi masalah itu, pemerintah mengeluarkan kebijaksanaan dengan pemotongan nilai mata uang. Misalnya, uang Rp.500,00 dihargai
  • 2. SISTEM EKONOMI ALIBABA Rp.50,00 dan uang Rp.1000,00 dihargai Rp.100,00. Tindakan pemerintah tersebut ternyata tidak menambah perbaikan kehidupan ekonomi rakyat. Sistem Ali-Baba pada awalnya bertujuan untuk memberikan peluang kepada para pengusaha agar bisa memajukan perekonomian indonesia waktu itu dengan cara pemberian dana segar pada pengusaha tersebut. sistem ini mengalami kegagalan karena: Kredit yang digunakan ternyata tidak digunakan secara benar oleh para pengusaha pribumi (indonesia) dalam rangka mencari keuntungan tetapi malah dipindahkan kepada pengusaha tionghoa secara sepihak. Kredit yang diberikan pada awalnya dimaksudkan untujk mendorong kegiatan produksi tapi malah diselewengkan untuk kegiatan konsumsi Kegagalan pengusaha pribumi dalam memanfaatkan kredit secara maksimal sehingga kurang berdampak positif terhadap perekonomian indonesia waktu itu. Alasan kegagalan Kabinet Ali Jatuh disebabkan adanya persoalan dalam TNI-AD, yakni soal pimpinan TNI-AD menolak pimpinan baru yang diangkat oleh Menteri Pertahanan tanpa menghiraukan norma-norma yang berlaku dalam lingkungan TNI-AD. Persaingan ideologi juga tampak dalam tubuh konstituante.Pada saat itu negara dalam keadaan kacau disebabkan oleh pergolakan di daerah. Persaingan antara kelompok agama dan nasionalis yang berlangsung sampai awal tahun 1960-an mengakibatkan keadaan politik nasional tidak stabil.Hal tersebut sangat mengganggu jalannya pemerintahan baik di tingkat pusat maupun daerah. Ingin menyatukan pengusaha pribmi & tionghoa,tapi gagal karena pengusaha pribumi lebih konsumftif dibandingkan dengan pengusaha tionghoa yang menghasilkan.Menjadi ladang korupsi dan kolusi Orang-orang pribumi yang terlatih dan berpengalaman terlalu sedikit Kaum pribumi tidak memiliki modal kuat dan nyaris tidak mungkin untuk bersaing Prana 2 Sistem ekonomi Ali-Baba diprakarsai oleh Iskaq Tjokrohadisurjo (menteri perekonomian kabinet Ali I). Tujuan dari program ini adalah: Untuk memajukan pengusaha pribumi. Agar para pengusaha pribumi bekerjasama memajukan ekonomi nasional. Pertumbuhan dan perkembangan pengusaha swasta nasional pribumi dalam rangka merombak ekonomi kolonial menjadi ekonomi nasional. Memajukan ekonomi Indonesia perlu adanya kerjasama antara pengusaha pribumi dan non pribumi. Ali digambarkan sebagai pengusaha pribumi sedangkan Baba digambarkan sebagai pengusaha non pribumi khususnya Cina. Dengan pelaksanaan kebijakan Ali-Baba, pengusaha pribumi diwajibkan untuk memberikan latihan-latihan dan tanggung jawab kepada tenaga- tenaga bangsa Indonesia agar dapat menduduki jabatan-jabatan staf. Pemerintah menyediakan kredit dan lisensi bagi usaha-usaha swasta nasional. Pemerintah memberikan perlindungan agar mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan asing yang ada. Program ini tidak dapat berjalan dengan baik sebab:
  • 3. SISTEM EKONOMI ALIBABA Pengusaha pribumi kurang pengalaman sehingga hanya dijadikan alat untuk mendapatkan bantuan kredit dari pemerintah. Sedangkan pengusaha non pribumi lebih berpengalaman dalam memperoleh bantuan kredit. Indonesia menerapkan sistem Liberal sehingga lebih mengutamakan persaingan bebas. Pengusaha pribumi belum sanggup bersaing dalam pasar bebas. Prana 3 Kabinet Ali Sastroamijodjo I merupakan kabinet keempat masa Demokrasi Liberal. Indonesia pada masa Demokrasi Liberal menganut prinsip-prinsip kebebasan yang mana setiap partai politik dan individu berhak tumbuh dan berkembang di Indonesia. Kondisi politik yang kurang stabil sangat mempengaruhi proses pembentukan kabinet. Persaingan antar partai politik dapat dilihat dari usaha formatir dalam menempatkan personalia kabinet yang lebih cenderung memihak pada kepentingan partainya. Politik dagang sapi dilakukan antar partai untuk memperoleh kedudukan yang dianggap menguntungkan kehidupan partainya. Menteri Perekonomian masa Kabinet Ali I dijabat oleh Mr. Iskaq Cokrohadisurjo. Kebijakan ekonomi Menteri Iskaq dikenal oleh kaum pengusaha dan kalangan pemerintahan dengan sebutan Indonesianisasi. Indonesianisasi merupakan suatu upaya untuk menjadikan ekonomi nasional Indonesia dalam rangka membangun perekonomian nasionalIndonesia. Pelaksanaan Indonesianisasi dimulai dengan cara pemberian lisensi pada sektor impor kepada pengusaha pribumi. Pelaksanaan kebijakan ekonomi masa kabinet Ali Sastroamidjojo I memberikan dampak positif dan negatif bagi perekonomian Indonesia. Dampak positif dari kebijakan ekonomi Menteri Iskaq yaitu berkembangnya peranan pengusaha pribumi dalam usaha membangun perekonomian Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa rasa nasionalisme ekonomi di kalangan pengusaha nasional telah muncul. Bank swasta nasional dan perusahaan perkapalan swasta nasional mulai tumbuh karena kemudahan kredit yang diberikan oleh Bank Indonesia. Dampak negatif dari kebijakan ekonomi menteri Iskaq yaitu penjualan lisensi secara ilegal yang berakibat pada berkembangnya perusahaan “Ali-Baba”. Perusahaan “Ali-Baba” semakin berkembang pada masa Kabinet Ali I sehingga masyarakat lebih mengenal kebijakan ekonomi Kabinet Ali I sebagai kebijakan ekonomi “Ali-Baba” daripada Indonesianisasi. Penjualan lisensi secara ilegal dari pengusaha pribumi (importir nasional) kepada pengusaha asing (Cina) membuktikan bahwa mentalitas pengusaha pribumi sangat lemah. Kebijakan ekonomi masa Kabinet Ali I lebih dikenal masyarakat luas sebagai kebijakan ekonomi “Ali-Baba”. Penyebutan nama kebijakan ekonomi Ali-Baba dimaksudkan untuk menyindir kebijakan ekonomi Kabinet Ali I yang dinilai pihak oposisi sebagai suatu kegagalan. Kegagalan dari kebijakan Indonesianisasi tidak semata-mata karena kesalahan Menteri Iskaq, tetapi juga dipengaruhi oleh mentalitas pengusaha pribumi yang belum siap untuk bersaing dengan pengusaha asing dan ketidakstabilan kondisi politik di Indonesia akibat persaingan antar partai politik. Persaingan antara partai politik dapat dilihat pada pertentangan antara pihak pemerintah dan pihak oposisi mengenai suatu kebijakan kabinet. Pada hakikatnya kebijakan ekonomi suatu kabinet mempunyai tujuan sama yaitu membangun ekonomi nasional agar terbebas dari bayang-bayang ekonomi kolonial warisan penjajah. Tujuan
  • 4. SISTEM EKONOMI ALIBABA membangun perekonomian nasional harus disadari oleh seluruh masyarakat Indonesia agar kemerdekaan ekonomi dapat terlaksana. Terlepas dari penilaian pihak oposisi, pemerintah menilai kebijakan Indonesianisasi Menteri Iskaq memberikan konstribusi positif dalam perkembangan perekonomian Indonesia. Penilaian pemerintah berdasarkan pada setiap kebijakan ekonomi mempunyai dampak positif dan dampak negatif. Dampak negatif dari kebijakan Indonesianisasi Menteri Iskaq masa Kabinet Ali I dapat menjadi evaluasi dalam penerapan kebijakan ekonomi selanjutnya di Indonesia. Prana 4 Pada masa pemerintahan Kabinet Ali Sastroamijoyo I, Menteri Perekonomian Mr. Iskaq Cokrohadisuryo memprakarsai sistem ekonomi baru yang dikenal dengan sistem Ali-Baba. Sistem ini ditujukan untuk memajukan pengusaha pribumi. Sistem ekonomi Ali-Baba maksudnya “Ali menggambarkan pengusaha pribumi” sedangkan “Baba menggambarkan pengusaha non pribumi”, khususnya Cina. Tujuan sistem ini agar pengusaha pribumi bekerja sama memajukan ekonomi. Pemerintah menyediakan bentuan berupa kredit melalui bank. Namun, sistem tersebut mengalami kegagalan, karena pengusaha nonpribumi lebih berpengalaman dari pengusaha pribumi untuk memperoleh bantuan kredit. Karena Indonesia melaksanakan sistem liberal, maka persaingan bebas lebih diutamakan. Dalam persaingan bebas pengusaha pribumi belum sanggup bersaing. Prana 5 Sistem ekonomi Ali Baba dicetuskan oleh Iskaq Tjokohardisurjo, menteri perekonomian yang menjabat pada kabinet Ali. Sistem ekonomi ini merupakan penggambaran ekonomi pribumi – China. Sistem Ali Baba digambarkan dalam dua tokoh, yaitu : Ali sebagai pengusaha pribumi dan Baba digambarkan sebagai pengusaha non pribumi yang diarahkan pada pengusaha China. Sistem ekonomi ditujukan agar pengusaha pribumi memberikan pelatihan rutin dan mampu bertanggung jawab pada tenaga – tenaga Indonesia yang menduduki jabatan staf. TujuanDanHambatan Tujuan dari sistem ekonomi ini adalah : untuk memajukan pengusaha pribumi merangsang pengusaha pribumi untuk turut serta dalam usaha memajukan ekonomi nasional untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan pengusaha swasta nasional dalam rangka merombak ekonomi kolonial menjad ekonomi nasional memajukan perekonomian Indonesia dengan menyatukan kekuatan ekonomi pribumi dan non pribumi Sistem ekonomi ini kemudian didukung dengan : pemerintah yang menyediakan lisensi kredit dan lisensi bagi usaha swasta nasional
  • 5. SISTEM EKONOMI ALIBABA pemerintah memberikan perlindungan agar pengusaha nasional mampu bersaing dengan pengusaha asing Namun sayangnya sistem ini tidak berjalan dengan lancar, hal ini disebabkan oleh : > pengusaha pribumi memiliki pengalaman yang sangat minim sehingga hanya sebagian kecil yang mendapatkan bantuan kredit, berbeda dengan pengusaha non pribumi yang sudah berpengalaman untuk mendapatkan bantuan kredit > Indonesia sedang menerapkan sistem ekonomi Liberal sehingga lebih mengedapankan persaingan bebas > pengusaha pribumi belum memiliki kesiapan untuk terjun dalam persaingan pasar bebas. (nn)