SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 12
Riza Hendrik .P      Rahmadani

   G1B111013           G1B111018




Muhammad Yuda .S    Mareta Handayani

   G1B111014          G1B111015
                                       1
 Pengertian Filsafat
   Istilah ‘filsafat’ secara etimologis merupakan padanan
    kata falsafah (Arab) dan philosophy (Inggris) yang
    berasal dari bahasa Yunani φιλοσοφια (philosophia).
   Kata philosophia merupakan kata majemuk yang
    terususun dari kata philos atau philein yang berarti
    kekasih, sahabat, mencintai dan kata sophia yang
    berarti kebijaksanaan, hikmat, kearifan, pengetahuan.




                                                             2
― Dengan demikian philosophia secara harafiah berarti
mencintai kebijaksanaan, mencintai hikmat atau mencintai
pengetahuan.
― Cinta mempunyai pengertian yang luas. Sedangkan
kebijaksanaan mempunyai arti yang bermacam-macam yang
berbeda satu dari yang lainnya.
Istilah philosophos pertama kali digunakan oleh Pythagoras.
   ۩ Ketika Pythagoras ditanya, apakah engkau
   seorang yang bijaksana?
   ۩    Dengan rendah hati Pythagoras menjawab,
   ‘saya hanyalah philosophos, yakni orang yang
   mencintai pengetahuan’.


                                                               3
― Ada tiga pengertian filsafat, yaitu:
    Filsafat dalam arti proses dan filsafat dalam arti produk.
   Filsafat sebagai ilmu atau metode dan filsafat sebagai
  pandangan hidup
   Filsafat dalam arti teoritis dan filsafat dalam arti praktis.

― Pancasila dapat digolongkan sebagai
filsafat dalam arti produk, sebagai pandangan
hidup, dan dalam arti praktis.
― Ini berarti Filsafat Pancasila mempunyai fungsi
dan peranan sebagai pedoman dan pegangan dalam
sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam kehidupan
sehari-hari, dalam bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara bagi bangsa Indonesia.                                   4
 Pembahasan mengenai Pancasila sebagai sistem
 filsafat dapat dilakukan dengan cara deduktif
 dan induktif.
  Cara   deduktif yaitu dengan mencari hakikat
   Pancasila serta menganalisis dan menyusunnya secara
   sistematis menjadi keutuhan pandangan yang
   komprehensif.
  Cara induktif yaitu dengan mengamati gejala-gejala
   sosial budaya masyarakat, merefleksikannya, dan
   menarik arti dan makna yang hakiki dari gejala-gejala
   itu.

                                                           5
Pancasila   yang terdiri atas lima sila pada
 hakikatnya merupakan sistem filsafat.
Yang dimaksud sistem adalah suatu kesatuan
 bagian-bagian yang saling berhubungan, saling
 bekerjasama untuk tujuan tertentu dan secara
 keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh.
Sila-sila Pancasila yang merupakan sistem filsafat
 pada hakikatnya merupakan suatu kesatuan
 organis. Artinya, antara sila-sila Pancasila itu saling
 berkaitan, saling berhubungan bahkan saling
 mengkualifikasi. Pemikiran dasar yang terkandung
 dalam Pancasila, yaitu pemikiran tentang manusia
 yang berhubungan dengan Tuhan, dengan diri
 sendiri, dengan sesama, dengan masyarakat
 bangsa yang nilai-nilai itu dimiliki oleh bangsa
 Indonesia.
                                                      6
 Dengan demikian Pancasila sebagai sistem filsafat
  memiliki ciri khas yang berbeda dengan sistem-
  sistem filsafat lainnya, seperti materialisme,
  idealisme, rasionalisme, liberalisme, komunisme dan
  sebagainya.
 Ciri sistem Filsafat Pancasila itu antara lain:
  1. Sila-sila Pancasila merupakan satu-kesatuan sistem yang
     bulat dan utuh. Dengan kata lain, apabila tidak bulat dan
     utuh atau satu sila dengan sila lainnya terpisah-pisah
     maka itu bukan Pancasila.
  2. Susunan Pancasila dengan suatu sistem yang bulat dan
     utuh itu dapat digambarkan sebagai berikut:
       Sila 1, meliputi, mendasari dan menjiwai sila 2,3,4 dan 5;




                                                                     7
 Sila 2, diliputi, didasari, dijiwai sila 1, dan mendasari dan
         menjiwai sila 3, 4 dan 5;
        Sila 3, diliputi, didasari, dijiwai sila 1, 2, dan mendasari dan
         menjiwai sila 4, 5;
        Sila 4, diliputi, didasari, dijiwai sila 1,2,3, dan mendasari dan
         menjiwai sila 5;
        Sila 5, diliputi, didasari, dijiwai sila 1,2,3,4.
 Inti sila-sila Pancasila meliputi:
    Tuhan, yaitu sebagai kausa prima
    Manusia, yaitu makhluk individu dan makhluk sosial
    Satu, yaitu kesatuan memiliki kepribadian sendiri
    Rakyat, yaitu unsur mutlak negara, harus bekerja sama
     dan gotong royong
    Adil, yaitu memberi keadilan kepada diri sendiri dan
     orang lain yang menjadi haknya.

                                                                        8
 Membahas     Pancasila sebagai filsafat berarti
  mengungkapkan         konsep-konsep      kebenaran
  Pancasila yang bukan saja ditujukan pada bangsa
  Indonesia, melainkan juga bagi manusia pada
  umumnya.
 Wawasan filsafat meliputi bidang atau aspek
  penyelidikan ontologi, epistemologi, dan aksiologi.
  Ketiga bidang tersebut dapat dianggap mencakup
  kesemestaan.
 Oleh karena itu, berikut ini akan dibahas landasan
  Ontologis Pancasila, Epistemologis Pancasila dan
  Aksiologis Pancasila.


                                                   9
 Hubungan kesesuaian antara negara dan landasan sila-sila
 Pancasila adalah berupa hubungan sebab-akibat:
   Negara  sebagai pendukung hubungan, sedangkan Tuhan,
    manusia, satu,      rakyat, dan adil sebagai pokok pangkal
    hubungan.
   Landasan sila-sila Pancasila yaitu Tuhan, manusia, satu, rakyat
    dan adil adalah sebagai sebab, dan negara adalah sebagai
    akibat.
                                                                 10
 Susunan isi arti Pancasila meliputi tiga hal, yaitu:


   1. Isi arti Pancasila yang umum universal, yaitu hakikat sila-
      sila Pancasila yang merupakan inti sari Pancasila sehingga
      merupakan pangkal tolak dalam pelaksanaan dalam bidang
      kenegaraan dan tertib hukum Indonesia serta dalam
      realisasi praksis dalam berbagai bidang kehidupan konkrit.
   2. Isi arti Pancasila yang umum kolektif, yaitu isi arti Pancasila
      sebagai pedoman kolektif negara dan bangsa Indonesia
      terutama dalam tertib hukum Indonesia.
   3. Isi arti Pancasila yang bersifat khusus dan konkrit, yaitu isi
      arti Pancasila dalam realisasi praksis dalam berbagai bidang
      kehidupan sehingga memiliki sifat khhusus konkrit serta
      dinamis (lihat Notonagoro, 1975: 36-40)



                                                                        11
12

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Filsafat pancasila
Filsafat pancasilaFilsafat pancasila
Filsafat pancasilaifaajja
 
Pancasila sebagai filsafat
Pancasila sebagai filsafatPancasila sebagai filsafat
Pancasila sebagai filsafatRaja fath
 
Pancasila sebagai sistem filsafat (3)
Pancasila sebagai sistem filsafat (3)Pancasila sebagai sistem filsafat (3)
Pancasila sebagai sistem filsafat (3)sunnysidemochi
 
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
Pancasila  Sebagai  Sistem  FilsafatPancasila  Sebagai  Sistem  Filsafat
Pancasila Sebagai Sistem FilsafatOpissen Yudisyus
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatNur Chawhytz
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatTri Endah Lestari
 
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
Pancasila Sebagai Sistem FilsafatPancasila Sebagai Sistem Filsafat
Pancasila Sebagai Sistem FilsafatFair Nurfachrizi
 
Pancasila sebagai sistem filsafat kel.5 AB
Pancasila sebagai sistem filsafat kel.5 ABPancasila sebagai sistem filsafat kel.5 AB
Pancasila sebagai sistem filsafat kel.5 ABdayurikaperdana19
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatRika Mouri
 
Sistem filsafat pancasila
Sistem filsafat pancasilaSistem filsafat pancasila
Sistem filsafat pancasilaAdrian Ekstrada
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatkholifah_id
 
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...Naufal Habib
 
Bab v pancasila merupakan sistem filsafat
Bab v pancasila merupakan sistem filsafatBab v pancasila merupakan sistem filsafat
Bab v pancasila merupakan sistem filsafatSyaiful Ahdan
 
pancasila sebagai sistem filsafat
pancasila sebagai sistem filsafatpancasila sebagai sistem filsafat
pancasila sebagai sistem filsafatuin suska riau
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat Hardiyan Wijayanto
 
Filsafat Pancasila
Filsafat PancasilaFilsafat Pancasila
Filsafat Pancasilaidbloginfo
 

Was ist angesagt? (20)

Filsafat Pancasila
Filsafat PancasilaFilsafat Pancasila
Filsafat Pancasila
 
Filsafat pancasila
Filsafat pancasilaFilsafat pancasila
Filsafat pancasila
 
Pacansila sebagai Sistem Filsafat
Pacansila sebagai Sistem FilsafatPacansila sebagai Sistem Filsafat
Pacansila sebagai Sistem Filsafat
 
Pancasila sebagai filsafat
Pancasila sebagai filsafatPancasila sebagai filsafat
Pancasila sebagai filsafat
 
Pancasila sebagai sistem filsafat (3)
Pancasila sebagai sistem filsafat (3)Pancasila sebagai sistem filsafat (3)
Pancasila sebagai sistem filsafat (3)
 
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
Pancasila  Sebagai  Sistem  FilsafatPancasila  Sebagai  Sistem  Filsafat
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
Filsafat pancasila
Filsafat pancasilaFilsafat pancasila
Filsafat pancasila
 
Kelompok 2
Kelompok 2Kelompok 2
Kelompok 2
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
Pancasila Sebagai Sistem FilsafatPancasila Sebagai Sistem Filsafat
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
 
Pancasila sebagai sistem filsafat kel.5 AB
Pancasila sebagai sistem filsafat kel.5 ABPancasila sebagai sistem filsafat kel.5 AB
Pancasila sebagai sistem filsafat kel.5 AB
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
Sistem filsafat pancasila
Sistem filsafat pancasilaSistem filsafat pancasila
Sistem filsafat pancasila
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
 
Bab v pancasila merupakan sistem filsafat
Bab v pancasila merupakan sistem filsafatBab v pancasila merupakan sistem filsafat
Bab v pancasila merupakan sistem filsafat
 
pancasila sebagai sistem filsafat
pancasila sebagai sistem filsafatpancasila sebagai sistem filsafat
pancasila sebagai sistem filsafat
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
Filsafat Pancasila
Filsafat PancasilaFilsafat Pancasila
Filsafat Pancasila
 

Andere mochten auch

iMindQ User Manual for Project Management
iMindQ User Manual for Project ManagementiMindQ User Manual for Project Management
iMindQ User Manual for Project ManagementSeavus Products
 
как правильно оформить пенсию
как правильно оформить пенсиюкак правильно оформить пенсию
как правильно оформить пенсиюsovcombank
 
Rest.art astana Жанна Прашкевич
Rest.art astana Жанна ПрашкевичRest.art astana Жанна Прашкевич
Rest.art astana Жанна ПрашкевичNikolay Li
 
10 golden reasons why your company should use Seavus Project Viewer
10 golden reasons why your company should use Seavus Project Viewer10 golden reasons why your company should use Seavus Project Viewer
10 golden reasons why your company should use Seavus Project ViewerSeavus Products
 
Question 5
Question 5Question 5
Question 5Imnaa
 
персональный бренд руководителя
персональный бренд руководителяперсональный бренд руководителя
персональный бренд руководителяNikolay Li
 
Facebook advertising stats and trends
Facebook advertising stats and trendsFacebook advertising stats and trends
Facebook advertising stats and trendsSeavus Products
 
BYOD parent presentation 2015
BYOD parent presentation 2015BYOD parent presentation 2015
BYOD parent presentation 2015SunnyhillsSchool
 
Seavus Project Viewer user manual
Seavus Project Viewer user manualSeavus Project Viewer user manual
Seavus Project Viewer user manualSeavus Products
 
B 100 portfolio overview
B 100 portfolio overviewB 100 portfolio overview
B 100 portfolio overviewDanielle Platt
 
Spermatogenesis fish 07
Spermatogenesis fish 07Spermatogenesis fish 07
Spermatogenesis fish 07Rahmadani Dani
 
Rest.art astana 3 4-5
Rest.art astana 3 4-5Rest.art astana 3 4-5
Rest.art astana 3 4-5Nikolay Li
 
200213 scb investor_presentation_eng_s
200213 scb investor_presentation_eng_s200213 scb investor_presentation_eng_s
200213 scb investor_presentation_eng_ssovcombank
 
Bahan biologi perikanan bpk ir, syachradjad frans m.p.
Bahan biologi perikanan bpk  ir, syachradjad frans m.p.Bahan biologi perikanan bpk  ir, syachradjad frans m.p.
Bahan biologi perikanan bpk ir, syachradjad frans m.p.Rahmadani Dani
 

Andere mochten auch (20)

iMindQ Product Overview
iMindQ Product OverviewiMindQ Product Overview
iMindQ Product Overview
 
iMindQ User Manual for Project Management
iMindQ User Manual for Project ManagementiMindQ User Manual for Project Management
iMindQ User Manual for Project Management
 
как правильно оформить пенсию
как правильно оформить пенсиюкак правильно оформить пенсию
как правильно оформить пенсию
 
Rest.art astana Жанна Прашкевич
Rest.art astana Жанна ПрашкевичRest.art astana Жанна Прашкевич
Rest.art astana Жанна Прашкевич
 
Vpn ug5
Vpn ug5Vpn ug5
Vpn ug5
 
10 golden reasons why your company should use Seavus Project Viewer
10 golden reasons why your company should use Seavus Project Viewer10 golden reasons why your company should use Seavus Project Viewer
10 golden reasons why your company should use Seavus Project Viewer
 
Question 5
Question 5Question 5
Question 5
 
Suluh 8
Suluh 8Suluh 8
Suluh 8
 
Sentence tree
Sentence treeSentence tree
Sentence tree
 
персональный бренд руководителя
персональный бренд руководителяперсональный бренд руководителя
персональный бренд руководителя
 
Facebook advertising stats and trends
Facebook advertising stats and trendsFacebook advertising stats and trends
Facebook advertising stats and trends
 
BYOD parent presentation 2015
BYOD parent presentation 2015BYOD parent presentation 2015
BYOD parent presentation 2015
 
Seavus Project Viewer user manual
Seavus Project Viewer user manualSeavus Project Viewer user manual
Seavus Project Viewer user manual
 
B 100 portfolio overview
B 100 portfolio overviewB 100 portfolio overview
B 100 portfolio overview
 
Seavus project viewer
Seavus project viewerSeavus project viewer
Seavus project viewer
 
BYOD Parent Presentation
BYOD Parent PresentationBYOD Parent Presentation
BYOD Parent Presentation
 
Spermatogenesis fish 07
Spermatogenesis fish 07Spermatogenesis fish 07
Spermatogenesis fish 07
 
Rest.art astana 3 4-5
Rest.art astana 3 4-5Rest.art astana 3 4-5
Rest.art astana 3 4-5
 
200213 scb investor_presentation_eng_s
200213 scb investor_presentation_eng_s200213 scb investor_presentation_eng_s
200213 scb investor_presentation_eng_s
 
Bahan biologi perikanan bpk ir, syachradjad frans m.p.
Bahan biologi perikanan bpk  ir, syachradjad frans m.p.Bahan biologi perikanan bpk  ir, syachradjad frans m.p.
Bahan biologi perikanan bpk ir, syachradjad frans m.p.
 

Ähnlich wie Pancasila sebagai sistem filsafat @

Pancasila sebagai Sistem Filsafat.docx
Pancasila sebagai Sistem Filsafat.docxPancasila sebagai Sistem Filsafat.docx
Pancasila sebagai Sistem Filsafat.docxSayidsabiq2
 
Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pdf
Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pdfPancasila sebagai Sistem Filsafat.pdf
Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pdfWati97
 
PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT
PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFATPANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT
PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFATRifin Sugiarto
 
Pertemuan 10. Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pptx
Pertemuan 10. Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pptxPertemuan 10. Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pptx
Pertemuan 10. Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pptxDianRahmadini2
 
Ppt pend. pancasila kel.4
Ppt pend. pancasila kel.4Ppt pend. pancasila kel.4
Ppt pend. pancasila kel.4Azza Mafazah
 
Materi 9-10. .Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.ppt
Materi 9-10. .Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.pptMateri 9-10. .Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.ppt
Materi 9-10. .Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.pptRasyAlam
 
W4D1-FILSAFAT PANCASILA
W4D1-FILSAFAT PANCASILAW4D1-FILSAFAT PANCASILA
W4D1-FILSAFAT PANCASILAlatifstpp
 
pancasila sebagai filsafat.ppt
pancasila sebagai filsafat.pptpancasila sebagai filsafat.ppt
pancasila sebagai filsafat.pptbajingan2
 
3. PANCASILA Sbg SIS PILSAFAT.ppt
3. PANCASILA Sbg SIS PILSAFAT.ppt3. PANCASILA Sbg SIS PILSAFAT.ppt
3. PANCASILA Sbg SIS PILSAFAT.pptConcuMinus
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatFahmi Hamid
 
PPT Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.pdf
PPT Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.pdfPPT Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.pdf
PPT Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.pdfEbiIlhami
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatNurul Arifin S
 
Pancasila sebagai sistem filsafat AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Pancasila sebagai sistem filsafat AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Pancasila sebagai sistem filsafat AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Pancasila sebagai sistem filsafat AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Cbr pancasila bab 5 sampai 7
Cbr pancasila bab 5 sampai 7Cbr pancasila bab 5 sampai 7
Cbr pancasila bab 5 sampai 7Gerard Hsb
 
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat lyraismail
 

Ähnlich wie Pancasila sebagai sistem filsafat @ (20)

Pancasila sebagai Sistem Filsafat.docx
Pancasila sebagai Sistem Filsafat.docxPancasila sebagai Sistem Filsafat.docx
Pancasila sebagai Sistem Filsafat.docx
 
Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pdf
Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pdfPancasila sebagai Sistem Filsafat.pdf
Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pdf
 
PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT
PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFATPANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT
PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT
 
Pertemuan 10. Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pptx
Pertemuan 10. Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pptxPertemuan 10. Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pptx
Pertemuan 10. Pancasila sebagai Sistem Filsafat.pptx
 
Ppt pend. pancasila kel.4
Ppt pend. pancasila kel.4Ppt pend. pancasila kel.4
Ppt pend. pancasila kel.4
 
Makalah pancasila
Makalah pancasilaMakalah pancasila
Makalah pancasila
 
Materi 9-10. .Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.ppt
Materi 9-10. .Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.pptMateri 9-10. .Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.ppt
Materi 9-10. .Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.ppt
 
W4D1-FILSAFAT PANCASILA
W4D1-FILSAFAT PANCASILAW4D1-FILSAFAT PANCASILA
W4D1-FILSAFAT PANCASILA
 
pancasila sebagai filsafat.ppt
pancasila sebagai filsafat.pptpancasila sebagai filsafat.ppt
pancasila sebagai filsafat.ppt
 
3. PANCASILA Sbg SIS PILSAFAT.ppt
3. PANCASILA Sbg SIS PILSAFAT.ppt3. PANCASILA Sbg SIS PILSAFAT.ppt
3. PANCASILA Sbg SIS PILSAFAT.ppt
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
PPT Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.pdf
PPT Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.pdfPPT Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.pdf
PPT Pancasila Sebagai Sistem Filsafat.pdf
 
Makalah pancasila
Makalah pancasilaMakalah pancasila
Makalah pancasila
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
Bahan perkuliahan ke 4
Bahan perkuliahan ke 4Bahan perkuliahan ke 4
Bahan perkuliahan ke 4
 
Pancasila sebagai sistem filsafat AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Pancasila sebagai sistem filsafat AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Pancasila sebagai sistem filsafat AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Pancasila sebagai sistem filsafat AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
Cbr pancasila bab 5 sampai 7
Cbr pancasila bab 5 sampai 7Cbr pancasila bab 5 sampai 7
Cbr pancasila bab 5 sampai 7
 
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
 
Tugas uts
Tugas utsTugas uts
Tugas uts
 

Kürzlich hochgeladen

modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x BintanVenyHandayani2
 
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdfAPRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdfVenyHandayani2
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
PPT PERLINDUNGAN KONSUMEN .Pengertian Transaksi Online
PPT PERLINDUNGAN KONSUMEN .Pengertian Transaksi OnlinePPT PERLINDUNGAN KONSUMEN .Pengertian Transaksi Online
PPT PERLINDUNGAN KONSUMEN .Pengertian Transaksi OnlineMMario4
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Soal accurate terbaru untuk mahasiswa ya
Soal accurate terbaru untuk mahasiswa yaSoal accurate terbaru untuk mahasiswa ya
Soal accurate terbaru untuk mahasiswa yaMonaAmelia
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",Kanaidi ken
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxnataliadwiasty
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024MALISAAININOORBINTIA
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DAbdiera
 
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfPelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfEmeldaSpd
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 

Kürzlich hochgeladen (20)

modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
 
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdfAPRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
PPT PERLINDUNGAN KONSUMEN .Pengertian Transaksi Online
PPT PERLINDUNGAN KONSUMEN .Pengertian Transaksi OnlinePPT PERLINDUNGAN KONSUMEN .Pengertian Transaksi Online
PPT PERLINDUNGAN KONSUMEN .Pengertian Transaksi Online
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Soal accurate terbaru untuk mahasiswa ya
Soal accurate terbaru untuk mahasiswa yaSoal accurate terbaru untuk mahasiswa ya
Soal accurate terbaru untuk mahasiswa ya
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
 
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfPelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 

Pancasila sebagai sistem filsafat @

  • 1. Riza Hendrik .P Rahmadani G1B111013 G1B111018 Muhammad Yuda .S Mareta Handayani G1B111014 G1B111015 1
  • 2.  Pengertian Filsafat  Istilah ‘filsafat’ secara etimologis merupakan padanan kata falsafah (Arab) dan philosophy (Inggris) yang berasal dari bahasa Yunani φιλοσοφια (philosophia).  Kata philosophia merupakan kata majemuk yang terususun dari kata philos atau philein yang berarti kekasih, sahabat, mencintai dan kata sophia yang berarti kebijaksanaan, hikmat, kearifan, pengetahuan. 2
  • 3. ― Dengan demikian philosophia secara harafiah berarti mencintai kebijaksanaan, mencintai hikmat atau mencintai pengetahuan. ― Cinta mempunyai pengertian yang luas. Sedangkan kebijaksanaan mempunyai arti yang bermacam-macam yang berbeda satu dari yang lainnya. Istilah philosophos pertama kali digunakan oleh Pythagoras. ۩ Ketika Pythagoras ditanya, apakah engkau seorang yang bijaksana? ۩ Dengan rendah hati Pythagoras menjawab, ‘saya hanyalah philosophos, yakni orang yang mencintai pengetahuan’. 3
  • 4. ― Ada tiga pengertian filsafat, yaitu: Filsafat dalam arti proses dan filsafat dalam arti produk. Filsafat sebagai ilmu atau metode dan filsafat sebagai pandangan hidup Filsafat dalam arti teoritis dan filsafat dalam arti praktis. ― Pancasila dapat digolongkan sebagai filsafat dalam arti produk, sebagai pandangan hidup, dan dalam arti praktis. ― Ini berarti Filsafat Pancasila mempunyai fungsi dan peranan sebagai pedoman dan pegangan dalam sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam kehidupan sehari-hari, dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara bagi bangsa Indonesia. 4
  • 5.  Pembahasan mengenai Pancasila sebagai sistem filsafat dapat dilakukan dengan cara deduktif dan induktif.  Cara deduktif yaitu dengan mencari hakikat Pancasila serta menganalisis dan menyusunnya secara sistematis menjadi keutuhan pandangan yang komprehensif.  Cara induktif yaitu dengan mengamati gejala-gejala sosial budaya masyarakat, merefleksikannya, dan menarik arti dan makna yang hakiki dari gejala-gejala itu. 5
  • 6. Pancasila yang terdiri atas lima sila pada hakikatnya merupakan sistem filsafat. Yang dimaksud sistem adalah suatu kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerjasama untuk tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh. Sila-sila Pancasila yang merupakan sistem filsafat pada hakikatnya merupakan suatu kesatuan organis. Artinya, antara sila-sila Pancasila itu saling berkaitan, saling berhubungan bahkan saling mengkualifikasi. Pemikiran dasar yang terkandung dalam Pancasila, yaitu pemikiran tentang manusia yang berhubungan dengan Tuhan, dengan diri sendiri, dengan sesama, dengan masyarakat bangsa yang nilai-nilai itu dimiliki oleh bangsa Indonesia. 6
  • 7.  Dengan demikian Pancasila sebagai sistem filsafat memiliki ciri khas yang berbeda dengan sistem- sistem filsafat lainnya, seperti materialisme, idealisme, rasionalisme, liberalisme, komunisme dan sebagainya.  Ciri sistem Filsafat Pancasila itu antara lain: 1. Sila-sila Pancasila merupakan satu-kesatuan sistem yang bulat dan utuh. Dengan kata lain, apabila tidak bulat dan utuh atau satu sila dengan sila lainnya terpisah-pisah maka itu bukan Pancasila. 2. Susunan Pancasila dengan suatu sistem yang bulat dan utuh itu dapat digambarkan sebagai berikut:  Sila 1, meliputi, mendasari dan menjiwai sila 2,3,4 dan 5; 7
  • 8.  Sila 2, diliputi, didasari, dijiwai sila 1, dan mendasari dan menjiwai sila 3, 4 dan 5;  Sila 3, diliputi, didasari, dijiwai sila 1, 2, dan mendasari dan menjiwai sila 4, 5;  Sila 4, diliputi, didasari, dijiwai sila 1,2,3, dan mendasari dan menjiwai sila 5;  Sila 5, diliputi, didasari, dijiwai sila 1,2,3,4.  Inti sila-sila Pancasila meliputi:  Tuhan, yaitu sebagai kausa prima  Manusia, yaitu makhluk individu dan makhluk sosial  Satu, yaitu kesatuan memiliki kepribadian sendiri  Rakyat, yaitu unsur mutlak negara, harus bekerja sama dan gotong royong  Adil, yaitu memberi keadilan kepada diri sendiri dan orang lain yang menjadi haknya. 8
  • 9.  Membahas Pancasila sebagai filsafat berarti mengungkapkan konsep-konsep kebenaran Pancasila yang bukan saja ditujukan pada bangsa Indonesia, melainkan juga bagi manusia pada umumnya.  Wawasan filsafat meliputi bidang atau aspek penyelidikan ontologi, epistemologi, dan aksiologi. Ketiga bidang tersebut dapat dianggap mencakup kesemestaan.  Oleh karena itu, berikut ini akan dibahas landasan Ontologis Pancasila, Epistemologis Pancasila dan Aksiologis Pancasila. 9
  • 10.  Hubungan kesesuaian antara negara dan landasan sila-sila Pancasila adalah berupa hubungan sebab-akibat:  Negara sebagai pendukung hubungan, sedangkan Tuhan, manusia, satu, rakyat, dan adil sebagai pokok pangkal hubungan.  Landasan sila-sila Pancasila yaitu Tuhan, manusia, satu, rakyat dan adil adalah sebagai sebab, dan negara adalah sebagai akibat. 10
  • 11.  Susunan isi arti Pancasila meliputi tiga hal, yaitu: 1. Isi arti Pancasila yang umum universal, yaitu hakikat sila- sila Pancasila yang merupakan inti sari Pancasila sehingga merupakan pangkal tolak dalam pelaksanaan dalam bidang kenegaraan dan tertib hukum Indonesia serta dalam realisasi praksis dalam berbagai bidang kehidupan konkrit. 2. Isi arti Pancasila yang umum kolektif, yaitu isi arti Pancasila sebagai pedoman kolektif negara dan bangsa Indonesia terutama dalam tertib hukum Indonesia. 3. Isi arti Pancasila yang bersifat khusus dan konkrit, yaitu isi arti Pancasila dalam realisasi praksis dalam berbagai bidang kehidupan sehingga memiliki sifat khhusus konkrit serta dinamis (lihat Notonagoro, 1975: 36-40) 11
  • 12. 12