SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 33
MOTOR LISTRIK
ANDREAN YOGATAMA
PROSES PEMBELAJARAN
Pengertian dan
prinsip kerja
motor listrik
Pengertian dan
prinsip kerja
generator listrik
• Perbedaan Motor
dan generator
listrik
Jenis – Jenis
Motor LIstrik
Perbedaan Motor
AC dan DC
Pengertian dan
prinsip kerja
Motor ac 1 fasa
Pengertian dan
prinsip kerja
motor ac 3 fasa
Pengertian dan
prinsip kerja
motor dc
Pengertian dan
prinsip kerja
Stepper Motor DC
Pengertian dan
prinsip kerja servo
motor
PENGERTIAN MOTOR LISTRIK
• Motor listrik adalah alat untuk mengubah energy listrikmenjadi energy mekanik.
• Contoh dalam kehidupan sehari – hari kipas angin mesin cuci pompa air dll.
PRINSIP KERJA MOTOR LISTRIK
• Arus mengalir dari kutub + ke -.
• Gaya Lorentz adalah gaya (dalam bidang fisika) yang ditimbulkan oleh muatan listrik
yang bergerak oleh arus listrik yang berada dalam suatu medan magnet,
• Jika ada sebuah penghantar yang dialiri arus listrik dan penghantar tersebut berada
dalam medan magnetik maka akan timbul gaya yang disebut dengan nama gaya
magnetik atau dikenal juga nama gaya lorentz.
• Arah dari gaya lorentz selalu tegak lurus dengan arah kuat arus listrik (l) dan induksi
magnetik yang ada (B)
Konduktor Medan Magnet Gaya Maknetik / Lorentz+ =
PRINSIP KERJA MOTOR LISTRIK
Arus
Konduktor
Fluks
U S
PENGERTIAN GENERATOR LISTRIK
• Generator listrik adalah alat yang memproduksi energi listrik dari sumber energi
mekanik.
DASAR HUKUM GENERATOR LISTRIK
• Hukum Faraday “besarnya GGL (Gaya Gerak Listrik) induksi dipengaruhi oleh
perubahan kecepatan fluks maknetik terhadap waktu.”
• Hukum Lens “Apabila ggl induksi dihubungkan dengan suatu rangkaian tertutup
dengan hambatan tertentu, maka mengalirlah arus listrik. Arus ini dinamakan
dengan arus induksi. Arus induksi dan ggl induksi hanya ada selama perubahan
fluks magnetik terjadi.”
• Gaya gerak listrik di dalam kumparan apabila kumparan itu berada di dalam
medan magnetik yang fluks medannya berubah-ubah terhadap waktu.
• INDUKSI ELEKTROMAKNETIK
PRINSIP KERJA GENERATOR LISTRIK
PERBEDAAN MOTOR LISTRIK DAN
GENERATOR LISTRIK
Motor LIstrik Generator Listrik
Fungsi
Untuk mengubah dari energy listrik
menjadi energy mekanik.
Untuk mengubah dari energy mekanik
menjadi energy listrik.
Komposisi
Rotor dan
Stator
Rotor terdiri dari kawat coil konduktor
sedangkan stator terdiri dari bahan
permanent magnet.
Rotor terdiri dari bahan permanent
magnet sedangkan stator terdiri dari
kawat coil konduktor.
Cara Kerja
Rotor dan
Stator
Rotor yang dari bahan kawat coil
konduktor dialiri arus dc berputar diantara
kutub utara dan kutub selatan stator bahan
magnet.
Rotor yang terdiri bahan magnet permanent
yang diputar didalam stator terdiri kawat coil
konduktor yang disusun star dimana listrik yang
dihasilkan dari kawat coil konduktor tersebut.
JENIS – JENIS MOTOR LISTRIK
MOTOR LISTRIK
AC DC
1 phase 3 phase Motor DC Stepper Servo
Unipolar Bipolar
PERBEDAAN MOTOR AC DAN DC
• AC motor sumber tenaga dari arus AC, dan DC Motor sumber tenaga dari Arus DC.
• DC Motor menggunakan alat bernama Brushed dan Commutator untuk
mengalirkan arus dari sumber arus menuju armature coil / rotor tembaga,
sedangkan Motor AC tidak membutuhkan Brushed dan Commutator.
PERBEDAAN MOTOR AC DAN DC
• DC motor sering digunakan untuk alat yang membutuhkan pengatur kecepatan,
sedangkan AC motor digunakan untuk alat yang membutuhkan tenaga besar setiap
waktu.
• DC Motor yang bergerak adalah armature coilnya sedangkan medan maknitnya
tetap searah tidak bergerak, sedangkan AC Motor yang bergerak sebenarnya medan
maknitnya yang bergerak sehingga menggerakan armature coilnya.
MOTOR AC 1 FASA
• pada motor satu fasa memiliki dua belitan stator, yaitu belitan fasa utama (belitan U1-U2) dan belitan fasa bantu (belitan Z1-Z2),
• Belitan utama menggunakan penampang kawat tembaga lebih besar sehingga memiliki impedansi lebih kecil. Sedangkan belitan
bantu dibuat dari tembaga berpenampang kecil dan jumlah belitannya lebih banyak, sehingga impedansinya lebih besar dibanding
impedansi belitan utama
MOTOR AC 1 FASA
• Grafik arus belitan bantu I bantu dan arus belitan utama I utama berbeda fasa sebesar φ, hal ini
disebabkan karena perbedaan besarnya impedansi kedua belitan tersebut. Perbedaan arus beda fasa
ini menyebabkan arus total, merupakan penjumlahan vektor arus utama dan arus bantu. Medan
magnet utama yang dihasilkan belitan utama juga berbeda fasa sebesar φ dengan medan magnet
bantu
MOTOR AC 1 FASA
Motor fase belah terdiri atas dua kumparan stator yaitu kumparan utama dan
kumparan bantu. Antara kumparan utama dan kumparan bantu berbeda arus 90
derajat listrik. Untuk memperoleh arus utama (Iu) dan arus bantu (Ib) yang tidak
sefase dapat dilakukan dengan cara :
1) Lilitan utama atau kuparan utama terdiri dari jumlah lilitan yang sedikit dengan
penampang kawat yang besar .
2) Lilitan bantu terdiri dari jumlah lilitan lebih banyak dan penampang kawat yang
lebih kecil.
MOTOR AC 1 FASA
PENJELASAN KAPASITOR UNTUK
MOTOR AC 1 FASA
MOTOR AC 3 FASA
• Motor listrik 3 fasa adalah motor yang bekerja dengan memanfaatkan perbedaan
fasa pada sumber untuk menimbulkan gaya putar pada bagian rotornya. Perbedaan
fasa pada motor 3 phase didapat langsung dari sumber. Hal tersebut yang menjadi
pembeda antara motor 1 fasa dengan motor 3 fasa.
MOTOR AC 3 FASA
• Terdapat dua tipe motor 3 fasa jika dilihat dari lilitan pada rotornya, yakni rotor
belitan (wound rotor) dan rotor sangkar tupai (squirrel-cage rotor).
PRINSIP KERJA MOTOR 3 FASA
• Prinsip kerja dari motor listrik 3 fasa ini sebenarnya sangat sederhana. Bila sumber
tegangan 3 fase dialirkan pada kumparan stator, maka akan timbul medan putar
dengan kecepatan tertentu. Besarnya kecepatan tersebut dapat diukur
menggunakan sebuah rumus Ns = 120 f/P. Dimana Ns adalah kecepatan putar, f
adalah frekwensi sumber, dan P adalah kutub motor.
PRINSIP KERJA MOTOR 3 FASA
MOTOR DC
• Pada motor DC kumparan medan disebut stator (bagian yang tidak berputar) dan
kumparan jangkar disebut rotor (bagian yang berputar). Jika tejadi putaran pada
kumparan jangkar dalam pada medan magnet, maka akan timbul tagangan (GGL)
yang berubah-ubah arah pada setiap setengah putaran, sehingga merupakan
tegangan bolak-balik.
CARA KERJA MOTOR DC
STEPPER MOTOR
Apa itu Stepper motor ?
Printer bisa mencetak tulisan
dengan rapi karena adanya MOTOR
STEPPER di dalamnya
PENGERTIAN MOTOR STEPPER
• Motor stepper adalah perangkat elektromekanis yang bekerja dengan mengubah
pulsa elektronis menjadi gerakan mekanis diskrit.
• Namanya saja stepper, maka dia bergerak per step atau bergerak sesuai dengan
rotasi step (sudut 90 derajat, 45 derajat, dan lainnya)
• Motor stepper merupakan motor DC yang catu dayanya menggunakan tegangan
DC dan nantinya menghasilkan medan magnet (hukum maxwell 2)
BAGIAN MOTOR STEPPER
MACAM MACAM MOTOR STEPPER
VARIABLE
RELUCTANCE(VR)
PERMANENT MAGNET
HYBIRD
MODEL PERANCANGAN MOTOR
STEPPER
UNIPOLAR BIPOLAR
KEUNGGULAN MOTOR STEPPER
• Sudut rotasi motor proporsional dengan pulsa masukan sehingga lebih mudah
diatur.
• Motor dapat langsung memberikan torsi penuh pada saat mulai bergerak
• Posisi dan pergerakan repetisinya dapat ditentukan secara presisi
• Memiliki respon yang sangat baik terhadap mulai, stop dan berbalik
(perputaran)
• Sangat realibel karena tidak adanya sikat yang bersentuhan dengan rotor
seperti pada motor DC
• Dapat menghasilkan perputaran yang lambat sehingga beban dapat dikopel
langsung ke porosnya
• Frekuensi perputaran dapat ditentukan secara bebas dan mudah pada range
yang luas.
PRINSIP KERJA STEPPER MOTOR
BAGIAN BAGIAN STEPPER MOTOR
SERVO MOTOR
CARA KERJA DAN BAGIAN-BAGIAN SERVO
MOTOR

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga ListrikGangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrikderrydwipermata
 
Transmisi Daya Listrik
Transmisi Daya ListrikTransmisi Daya Listrik
Transmisi Daya ListrikMulia Damanik
 
Voltage sag and swell
Voltage sag and swellVoltage sag and swell
Voltage sag and swellInstansi
 
RL - RANGKAIAN 3 FASA
RL - RANGKAIAN 3 FASARL - RANGKAIAN 3 FASA
RL - RANGKAIAN 3 FASAMuhammad Dany
 
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filterRangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filterAhmad Mukholik
 
Generator ac (rev)
Generator ac (rev)Generator ac (rev)
Generator ac (rev)Imam Nugroho
 
TEKNIK DASAR LISTRIK
TEKNIK DASAR LISTRIKTEKNIK DASAR LISTRIK
TEKNIK DASAR LISTRIKrestuputraku5
 
Rangkaian Listrik Resonansi
Rangkaian Listrik ResonansiRangkaian Listrik Resonansi
Rangkaian Listrik ResonansiFauzi Nugroho
 
Motor asinkron
Motor asinkronMotor asinkron
Motor asinkronKevin Adit
 
Komponen Komponen Elektronika Daya
Komponen Komponen Elektronika DayaKomponen Komponen Elektronika Daya
Komponen Komponen Elektronika Dayairfandwisetiadi
 
Macam relay proteksi
Macam relay proteksiMacam relay proteksi
Macam relay proteksiRidwan Satria
 
Motor ac 3 fasa
Motor ac 3 fasaMotor ac 3 fasa
Motor ac 3 fasauti kurnia
 
Proteksi sistem-tenaga-listrik
Proteksi sistem-tenaga-listrikProteksi sistem-tenaga-listrik
Proteksi sistem-tenaga-listrikJohari Zhou Hao Li
 
9 sistem 3 phasa beban seimbang
9  sistem  3 phasa beban seimbang9  sistem  3 phasa beban seimbang
9 sistem 3 phasa beban seimbangSimon Patabang
 
Motor Induksi 1 phase
Motor Induksi 1 phase Motor Induksi 1 phase
Motor Induksi 1 phase Hamid Abdillah
 
Simbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen ElektronikaSimbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen ElektronikaBerlinda Putri
 

Was ist angesagt? (20)

Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga ListrikGangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
 
Transmisi Daya Listrik
Transmisi Daya ListrikTransmisi Daya Listrik
Transmisi Daya Listrik
 
Voltage sag and swell
Voltage sag and swellVoltage sag and swell
Voltage sag and swell
 
RL - RANGKAIAN 3 FASA
RL - RANGKAIAN 3 FASARL - RANGKAIAN 3 FASA
RL - RANGKAIAN 3 FASA
 
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filterRangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
 
Generator ac (rev)
Generator ac (rev)Generator ac (rev)
Generator ac (rev)
 
TEKNIK DASAR LISTRIK
TEKNIK DASAR LISTRIKTEKNIK DASAR LISTRIK
TEKNIK DASAR LISTRIK
 
Rangkaian Listrik Resonansi
Rangkaian Listrik ResonansiRangkaian Listrik Resonansi
Rangkaian Listrik Resonansi
 
Motor asinkron
Motor asinkronMotor asinkron
Motor asinkron
 
Komponen Komponen Elektronika Daya
Komponen Komponen Elektronika DayaKomponen Komponen Elektronika Daya
Komponen Komponen Elektronika Daya
 
Macam relay proteksi
Macam relay proteksiMacam relay proteksi
Macam relay proteksi
 
Dasar sistem kontrol
Dasar sistem kontrolDasar sistem kontrol
Dasar sistem kontrol
 
Motor ac 3 fasa
Motor ac 3 fasaMotor ac 3 fasa
Motor ac 3 fasa
 
Contoh soal
Contoh soalContoh soal
Contoh soal
 
Proteksi sistem-tenaga-listrik
Proteksi sistem-tenaga-listrikProteksi sistem-tenaga-listrik
Proteksi sistem-tenaga-listrik
 
9 sistem 3 phasa beban seimbang
9  sistem  3 phasa beban seimbang9  sistem  3 phasa beban seimbang
9 sistem 3 phasa beban seimbang
 
Motor Induksi 1 phase
Motor Induksi 1 phase Motor Induksi 1 phase
Motor Induksi 1 phase
 
Simbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen ElektronikaSimbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen Elektronika
 
Rangkaian Resonansi Paralel
Rangkaian Resonansi ParalelRangkaian Resonansi Paralel
Rangkaian Resonansi Paralel
 
PEMBANGKIT DAN PENGUKURAN TEGANGAN IMPULS
PEMBANGKIT DAN PENGUKURAN TEGANGAN IMPULS PEMBANGKIT DAN PENGUKURAN TEGANGAN IMPULS
PEMBANGKIT DAN PENGUKURAN TEGANGAN IMPULS
 

Ähnlich wie MOTOR LISTRIK

Ade yusup ttl 2015
Ade yusup ttl 2015Ade yusup ttl 2015
Ade yusup ttl 2015yusupade
 
Teknik tenaga listrik generator ac
Teknik tenaga listrik generator acTeknik tenaga listrik generator ac
Teknik tenaga listrik generator acyusupade
 
Paralel Generator AC & Paralel Motor AC
Paralel Generator AC & Paralel Motor ACParalel Generator AC & Paralel Motor AC
Paralel Generator AC & Paralel Motor ACprakosobagas
 
Generator Set - Materi 8 - Fisika Listrik dan Magnet
Generator Set - Materi 8 - Fisika Listrik dan MagnetGenerator Set - Materi 8 - Fisika Listrik dan Magnet
Generator Set - Materi 8 - Fisika Listrik dan Magnetahmad haidaroh
 
divian yusi saputra tugas teknik tenaga listrik generator ac dan motor ac
divian yusi saputra tugas teknik tenaga listrik generator ac dan motor acdivian yusi saputra tugas teknik tenaga listrik generator ac dan motor ac
divian yusi saputra tugas teknik tenaga listrik generator ac dan motor acdivianyusi
 
Paper motor listrik kipas angin
Paper motor listrik kipas anginPaper motor listrik kipas angin
Paper motor listrik kipas anginAiny El-adLha
 
Makalah generator ac
Makalah generator ac Makalah generator ac
Makalah generator ac Surya Andika
 
Presentation1.pptx
Presentation1.pptxPresentation1.pptx
Presentation1.pptxzainal968005
 
Presentation motor ac. revisi
Presentation motor ac. revisiPresentation motor ac. revisi
Presentation motor ac. revisiDanangHenriW
 
Elektromagnet by Ramoz17 salinan.pptx
Elektromagnet by Ramoz17 salinan.pptxElektromagnet by Ramoz17 salinan.pptx
Elektromagnet by Ramoz17 salinan.pptxBilalRahmat1
 
Bab 8 motor dc
Bab 8 motor dcBab 8 motor dc
Bab 8 motor dcamore1234
 
Sistem Catu Daya (SCD) BAB 3. generator listrik
Sistem Catu Daya (SCD) BAB 3. generator listrikSistem Catu Daya (SCD) BAB 3. generator listrik
Sistem Catu Daya (SCD) BAB 3. generator listrikPutri Berlian Abadi
 
KLASIFIKASI MESIN LISTRIK PEMBANGKIT.pptx
KLASIFIKASI MESIN LISTRIK PEMBANGKIT.pptxKLASIFIKASI MESIN LISTRIK PEMBANGKIT.pptx
KLASIFIKASI MESIN LISTRIK PEMBANGKIT.pptxinoriyuzuriha15
 
Dasar Konversi Energi Listrik Generator-Sinkron
Dasar Konversi Energi Listrik Generator-SinkronDasar Konversi Energi Listrik Generator-Sinkron
Dasar Konversi Energi Listrik Generator-Sinkronmasterunedo
 
Aktuator, Motor and Pump
Aktuator, Motor and PumpAktuator, Motor and Pump
Aktuator, Motor and PumpTito Riyanto
 

Ähnlich wie MOTOR LISTRIK (20)

Ade yusup ttl 2015
Ade yusup ttl 2015Ade yusup ttl 2015
Ade yusup ttl 2015
 
Teknik tenaga listrik generator ac
Teknik tenaga listrik generator acTeknik tenaga listrik generator ac
Teknik tenaga listrik generator ac
 
Paralel Generator AC & Paralel Motor AC
Paralel Generator AC & Paralel Motor ACParalel Generator AC & Paralel Motor AC
Paralel Generator AC & Paralel Motor AC
 
Generator Set - Materi 8 - Fisika Listrik dan Magnet
Generator Set - Materi 8 - Fisika Listrik dan MagnetGenerator Set - Materi 8 - Fisika Listrik dan Magnet
Generator Set - Materi 8 - Fisika Listrik dan Magnet
 
divian yusi saputra tugas teknik tenaga listrik generator ac dan motor ac
divian yusi saputra tugas teknik tenaga listrik generator ac dan motor acdivian yusi saputra tugas teknik tenaga listrik generator ac dan motor ac
divian yusi saputra tugas teknik tenaga listrik generator ac dan motor ac
 
Paper motor listrik kipas angin
Paper motor listrik kipas anginPaper motor listrik kipas angin
Paper motor listrik kipas angin
 
Makalah generator ac
Makalah generator ac Makalah generator ac
Makalah generator ac
 
Materi Aktuator
Materi AktuatorMateri Aktuator
Materi Aktuator
 
generator-ac-dc
generator-ac-dcgenerator-ac-dc
generator-ac-dc
 
Presentation1.pptx
Presentation1.pptxPresentation1.pptx
Presentation1.pptx
 
Presentation motor ac. revisi
Presentation motor ac. revisiPresentation motor ac. revisi
Presentation motor ac. revisi
 
Elektromagnet by Ramoz17 salinan.pptx
Elektromagnet by Ramoz17 salinan.pptxElektromagnet by Ramoz17 salinan.pptx
Elektromagnet by Ramoz17 salinan.pptx
 
Bab 8 motor dc
Bab 8 motor dcBab 8 motor dc
Bab 8 motor dc
 
Bab 8 motor dc
Bab 8 motor dcBab 8 motor dc
Bab 8 motor dc
 
Sistem Catu Daya (SCD) BAB 3. generator listrik
Sistem Catu Daya (SCD) BAB 3. generator listrikSistem Catu Daya (SCD) BAB 3. generator listrik
Sistem Catu Daya (SCD) BAB 3. generator listrik
 
KLASIFIKASI MESIN LISTRIK PEMBANGKIT.pptx
KLASIFIKASI MESIN LISTRIK PEMBANGKIT.pptxKLASIFIKASI MESIN LISTRIK PEMBANGKIT.pptx
KLASIFIKASI MESIN LISTRIK PEMBANGKIT.pptx
 
Dasar Konversi Energi Listrik Generator-Sinkron
Dasar Konversi Energi Listrik Generator-SinkronDasar Konversi Energi Listrik Generator-Sinkron
Dasar Konversi Energi Listrik Generator-Sinkron
 
09-Generator Sinkron.pptx
09-Generator Sinkron.pptx09-Generator Sinkron.pptx
09-Generator Sinkron.pptx
 
Aktuator, Motor and Pump
Aktuator, Motor and PumpAktuator, Motor and Pump
Aktuator, Motor and Pump
 
MACAM-MACAM MOTOR
MACAM-MACAM MOTOR MACAM-MACAM MOTOR
MACAM-MACAM MOTOR
 

Mehr von Andrean Yogatama

Prosedur dan manual yealink sip-t 19 dan yealink sip-t 21 Bahasa Indoneisa
Prosedur dan manual yealink sip-t 19 dan yealink sip-t 21 Bahasa IndoneisaProsedur dan manual yealink sip-t 19 dan yealink sip-t 21 Bahasa Indoneisa
Prosedur dan manual yealink sip-t 19 dan yealink sip-t 21 Bahasa IndoneisaAndrean Yogatama
 
Mpeg 4 dan mpeg-4 vtc and jpeg-2000 image compression standards
Mpeg 4 dan mpeg-4 vtc and jpeg-2000 image compression standardsMpeg 4 dan mpeg-4 vtc and jpeg-2000 image compression standards
Mpeg 4 dan mpeg-4 vtc and jpeg-2000 image compression standardsAndrean Yogatama
 
Perkembangan teknologi wimax di indonesia dan analisis swot
Perkembangan teknologi wimax di indonesia dan analisis swotPerkembangan teknologi wimax di indonesia dan analisis swot
Perkembangan teknologi wimax di indonesia dan analisis swotAndrean Yogatama
 
Pengetahuan Dasar Jaringan FTTH / Fiber To The Home
Pengetahuan Dasar Jaringan FTTH / Fiber To The HomePengetahuan Dasar Jaringan FTTH / Fiber To The Home
Pengetahuan Dasar Jaringan FTTH / Fiber To The HomeAndrean Yogatama
 
Pengetahuan Dasar Saluran Transmisi Fiber Optik dan Radio
Pengetahuan Dasar Saluran Transmisi Fiber Optik dan RadioPengetahuan Dasar Saluran Transmisi Fiber Optik dan Radio
Pengetahuan Dasar Saluran Transmisi Fiber Optik dan RadioAndrean Yogatama
 
Pengetahuan Dasar Transmisi Analog
Pengetahuan Dasar Transmisi AnalogPengetahuan Dasar Transmisi Analog
Pengetahuan Dasar Transmisi AnalogAndrean Yogatama
 
Pengetahuan Dasar Kabel Koaksial / Coaxial Cable
Pengetahuan Dasar Kabel Koaksial / Coaxial CablePengetahuan Dasar Kabel Koaksial / Coaxial Cable
Pengetahuan Dasar Kabel Koaksial / Coaxial CableAndrean Yogatama
 
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem TransmisiJenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem TransmisiAndrean Yogatama
 
Pengetahuan Dasar Switching ( Circuit Switching dan Packet Switching )
Pengetahuan Dasar Switching ( Circuit Switching dan Packet Switching )Pengetahuan Dasar Switching ( Circuit Switching dan Packet Switching )
Pengetahuan Dasar Switching ( Circuit Switching dan Packet Switching )Andrean Yogatama
 

Mehr von Andrean Yogatama (12)

Prosedur dan manual yealink sip-t 19 dan yealink sip-t 21 Bahasa Indoneisa
Prosedur dan manual yealink sip-t 19 dan yealink sip-t 21 Bahasa IndoneisaProsedur dan manual yealink sip-t 19 dan yealink sip-t 21 Bahasa Indoneisa
Prosedur dan manual yealink sip-t 19 dan yealink sip-t 21 Bahasa Indoneisa
 
Mpeg 4 dan mpeg-4 vtc and jpeg-2000 image compression standards
Mpeg 4 dan mpeg-4 vtc and jpeg-2000 image compression standardsMpeg 4 dan mpeg-4 vtc and jpeg-2000 image compression standards
Mpeg 4 dan mpeg-4 vtc and jpeg-2000 image compression standards
 
Perkembangan teknologi wimax di indonesia dan analisis swot
Perkembangan teknologi wimax di indonesia dan analisis swotPerkembangan teknologi wimax di indonesia dan analisis swot
Perkembangan teknologi wimax di indonesia dan analisis swot
 
Pengetahuan Dasar Jaringan FTTH / Fiber To The Home
Pengetahuan Dasar Jaringan FTTH / Fiber To The HomePengetahuan Dasar Jaringan FTTH / Fiber To The Home
Pengetahuan Dasar Jaringan FTTH / Fiber To The Home
 
7 Kebiasaan Efektif
7 Kebiasaan Efektif7 Kebiasaan Efektif
7 Kebiasaan Efektif
 
Pengetahuan Dasar Saluran Transmisi Fiber Optik dan Radio
Pengetahuan Dasar Saluran Transmisi Fiber Optik dan RadioPengetahuan Dasar Saluran Transmisi Fiber Optik dan Radio
Pengetahuan Dasar Saluran Transmisi Fiber Optik dan Radio
 
Pengetahuan Dasar Transmisi Analog
Pengetahuan Dasar Transmisi AnalogPengetahuan Dasar Transmisi Analog
Pengetahuan Dasar Transmisi Analog
 
Pengetahuan Dasar Kabel Koaksial / Coaxial Cable
Pengetahuan Dasar Kabel Koaksial / Coaxial CablePengetahuan Dasar Kabel Koaksial / Coaxial Cable
Pengetahuan Dasar Kabel Koaksial / Coaxial Cable
 
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem TransmisiJenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
 
Pengetahuan Dasar Switching ( Circuit Switching dan Packet Switching )
Pengetahuan Dasar Switching ( Circuit Switching dan Packet Switching )Pengetahuan Dasar Switching ( Circuit Switching dan Packet Switching )
Pengetahuan Dasar Switching ( Circuit Switching dan Packet Switching )
 
Blog Diagram Handphone
Blog Diagram HandphoneBlog Diagram Handphone
Blog Diagram Handphone
 
Otonomi Daerah
Otonomi DaerahOtonomi Daerah
Otonomi Daerah
 

Kürzlich hochgeladen

MEKANIKA TEKNIK TEKNIK PERTAMBANGAN FAK. TEKNIK
MEKANIKA TEKNIK TEKNIK PERTAMBANGAN FAK. TEKNIKMEKANIKA TEKNIK TEKNIK PERTAMBANGAN FAK. TEKNIK
MEKANIKA TEKNIK TEKNIK PERTAMBANGAN FAK. TEKNIKFerdinandus9
 
TUGAS KULIAH PPT PRESENTASI STRUKTUR BETON 1
TUGAS KULIAH PPT PRESENTASI STRUKTUR BETON 1TUGAS KULIAH PPT PRESENTASI STRUKTUR BETON 1
TUGAS KULIAH PPT PRESENTASI STRUKTUR BETON 1RifkiIntipeNerakajah
 
QCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptx
QCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptxQCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptx
QCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptxdjam11
 
MATERI PRESENTASI KEPALA TEKNIK TAMBANG KEPMEN 555
MATERI PRESENTASI KEPALA TEKNIK TAMBANG KEPMEN 555MATERI PRESENTASI KEPALA TEKNIK TAMBANG KEPMEN 555
MATERI PRESENTASI KEPALA TEKNIK TAMBANG KEPMEN 555zannialzur
 
Teknik Tenaga Listrik, Sejarah dan Komponen
Teknik Tenaga Listrik, Sejarah dan KomponenTeknik Tenaga Listrik, Sejarah dan Komponen
Teknik Tenaga Listrik, Sejarah dan KomponenRatihPuspitaSiwi
 
PPT PPT Pelaksana lapangan Pekerasan Jalan Beton lvl 6.pptx
PPT PPT Pelaksana lapangan Pekerasan Jalan Beton lvl 6.pptxPPT PPT Pelaksana lapangan Pekerasan Jalan Beton lvl 6.pptx
PPT PPT Pelaksana lapangan Pekerasan Jalan Beton lvl 6.pptxdpcaskonasoki
 
Thermodynamics analysis of energy, entropy and exergy
Thermodynamics analysis of energy, entropy and exergyThermodynamics analysis of energy, entropy and exergy
Thermodynamics analysis of energy, entropy and exergyEndarto Yudo
 
Normalisasi Database dan pengertian database
Normalisasi Database dan pengertian databaseNormalisasi Database dan pengertian database
Normalisasi Database dan pengertian databasethinkplusx1
 
Klasifikasi jenis pompa berdasarkan cara kerjanya
Klasifikasi jenis pompa berdasarkan cara kerjanyaKlasifikasi jenis pompa berdasarkan cara kerjanya
Klasifikasi jenis pompa berdasarkan cara kerjanyafaizalabdillah10
 
Minggu 5 Pepistimlogy berbasis wawasan politik_Ekonomi.pptx
Minggu 5 Pepistimlogy berbasis wawasan politik_Ekonomi.pptxMinggu 5 Pepistimlogy berbasis wawasan politik_Ekonomi.pptx
Minggu 5 Pepistimlogy berbasis wawasan politik_Ekonomi.pptxRahmiAulia20
 
struktur statis tak tentu dengan persamaan-tiga-momen-apdf.pptx
struktur statis tak tentu dengan persamaan-tiga-momen-apdf.pptxstruktur statis tak tentu dengan persamaan-tiga-momen-apdf.pptx
struktur statis tak tentu dengan persamaan-tiga-momen-apdf.pptxAgusTriyono78
 
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptx
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptxPPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptx
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptxHamidNurMukhlis
 
Analisis Struktur Statis Tak Tentu dengan Force Method.pdf
Analisis Struktur Statis Tak Tentu dengan Force Method.pdfAnalisis Struktur Statis Tak Tentu dengan Force Method.pdf
Analisis Struktur Statis Tak Tentu dengan Force Method.pdfAgusTriyono78
 
PPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptx
PPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptxPPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptx
PPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptxYehezkielAkwila3
 
Teori Pembakaran bahan kimia organik .ppt
Teori Pembakaran bahan kimia organik .pptTeori Pembakaran bahan kimia organik .ppt
Teori Pembakaran bahan kimia organik .pptEndarto Yudo
 
Sesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptx
Sesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptxSesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptx
Sesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptx185TsabitSujud
 

Kürzlich hochgeladen (16)

MEKANIKA TEKNIK TEKNIK PERTAMBANGAN FAK. TEKNIK
MEKANIKA TEKNIK TEKNIK PERTAMBANGAN FAK. TEKNIKMEKANIKA TEKNIK TEKNIK PERTAMBANGAN FAK. TEKNIK
MEKANIKA TEKNIK TEKNIK PERTAMBANGAN FAK. TEKNIK
 
TUGAS KULIAH PPT PRESENTASI STRUKTUR BETON 1
TUGAS KULIAH PPT PRESENTASI STRUKTUR BETON 1TUGAS KULIAH PPT PRESENTASI STRUKTUR BETON 1
TUGAS KULIAH PPT PRESENTASI STRUKTUR BETON 1
 
QCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptx
QCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptxQCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptx
QCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptx
 
MATERI PRESENTASI KEPALA TEKNIK TAMBANG KEPMEN 555
MATERI PRESENTASI KEPALA TEKNIK TAMBANG KEPMEN 555MATERI PRESENTASI KEPALA TEKNIK TAMBANG KEPMEN 555
MATERI PRESENTASI KEPALA TEKNIK TAMBANG KEPMEN 555
 
Teknik Tenaga Listrik, Sejarah dan Komponen
Teknik Tenaga Listrik, Sejarah dan KomponenTeknik Tenaga Listrik, Sejarah dan Komponen
Teknik Tenaga Listrik, Sejarah dan Komponen
 
PPT PPT Pelaksana lapangan Pekerasan Jalan Beton lvl 6.pptx
PPT PPT Pelaksana lapangan Pekerasan Jalan Beton lvl 6.pptxPPT PPT Pelaksana lapangan Pekerasan Jalan Beton lvl 6.pptx
PPT PPT Pelaksana lapangan Pekerasan Jalan Beton lvl 6.pptx
 
Thermodynamics analysis of energy, entropy and exergy
Thermodynamics analysis of energy, entropy and exergyThermodynamics analysis of energy, entropy and exergy
Thermodynamics analysis of energy, entropy and exergy
 
Normalisasi Database dan pengertian database
Normalisasi Database dan pengertian databaseNormalisasi Database dan pengertian database
Normalisasi Database dan pengertian database
 
Klasifikasi jenis pompa berdasarkan cara kerjanya
Klasifikasi jenis pompa berdasarkan cara kerjanyaKlasifikasi jenis pompa berdasarkan cara kerjanya
Klasifikasi jenis pompa berdasarkan cara kerjanya
 
Minggu 5 Pepistimlogy berbasis wawasan politik_Ekonomi.pptx
Minggu 5 Pepistimlogy berbasis wawasan politik_Ekonomi.pptxMinggu 5 Pepistimlogy berbasis wawasan politik_Ekonomi.pptx
Minggu 5 Pepistimlogy berbasis wawasan politik_Ekonomi.pptx
 
struktur statis tak tentu dengan persamaan-tiga-momen-apdf.pptx
struktur statis tak tentu dengan persamaan-tiga-momen-apdf.pptxstruktur statis tak tentu dengan persamaan-tiga-momen-apdf.pptx
struktur statis tak tentu dengan persamaan-tiga-momen-apdf.pptx
 
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptx
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptxPPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptx
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptx
 
Analisis Struktur Statis Tak Tentu dengan Force Method.pdf
Analisis Struktur Statis Tak Tentu dengan Force Method.pdfAnalisis Struktur Statis Tak Tentu dengan Force Method.pdf
Analisis Struktur Statis Tak Tentu dengan Force Method.pdf
 
PPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptx
PPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptxPPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptx
PPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptx
 
Teori Pembakaran bahan kimia organik .ppt
Teori Pembakaran bahan kimia organik .pptTeori Pembakaran bahan kimia organik .ppt
Teori Pembakaran bahan kimia organik .ppt
 
Sesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptx
Sesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptxSesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptx
Sesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptx
 

MOTOR LISTRIK

  • 2. PROSES PEMBELAJARAN Pengertian dan prinsip kerja motor listrik Pengertian dan prinsip kerja generator listrik • Perbedaan Motor dan generator listrik Jenis – Jenis Motor LIstrik Perbedaan Motor AC dan DC Pengertian dan prinsip kerja Motor ac 1 fasa Pengertian dan prinsip kerja motor ac 3 fasa Pengertian dan prinsip kerja motor dc Pengertian dan prinsip kerja Stepper Motor DC Pengertian dan prinsip kerja servo motor
  • 3. PENGERTIAN MOTOR LISTRIK • Motor listrik adalah alat untuk mengubah energy listrikmenjadi energy mekanik. • Contoh dalam kehidupan sehari – hari kipas angin mesin cuci pompa air dll.
  • 4. PRINSIP KERJA MOTOR LISTRIK • Arus mengalir dari kutub + ke -. • Gaya Lorentz adalah gaya (dalam bidang fisika) yang ditimbulkan oleh muatan listrik yang bergerak oleh arus listrik yang berada dalam suatu medan magnet, • Jika ada sebuah penghantar yang dialiri arus listrik dan penghantar tersebut berada dalam medan magnetik maka akan timbul gaya yang disebut dengan nama gaya magnetik atau dikenal juga nama gaya lorentz. • Arah dari gaya lorentz selalu tegak lurus dengan arah kuat arus listrik (l) dan induksi magnetik yang ada (B) Konduktor Medan Magnet Gaya Maknetik / Lorentz+ =
  • 5. PRINSIP KERJA MOTOR LISTRIK Arus Konduktor Fluks U S
  • 6. PENGERTIAN GENERATOR LISTRIK • Generator listrik adalah alat yang memproduksi energi listrik dari sumber energi mekanik.
  • 7. DASAR HUKUM GENERATOR LISTRIK • Hukum Faraday “besarnya GGL (Gaya Gerak Listrik) induksi dipengaruhi oleh perubahan kecepatan fluks maknetik terhadap waktu.” • Hukum Lens “Apabila ggl induksi dihubungkan dengan suatu rangkaian tertutup dengan hambatan tertentu, maka mengalirlah arus listrik. Arus ini dinamakan dengan arus induksi. Arus induksi dan ggl induksi hanya ada selama perubahan fluks magnetik terjadi.” • Gaya gerak listrik di dalam kumparan apabila kumparan itu berada di dalam medan magnetik yang fluks medannya berubah-ubah terhadap waktu. • INDUKSI ELEKTROMAKNETIK
  • 9. PERBEDAAN MOTOR LISTRIK DAN GENERATOR LISTRIK Motor LIstrik Generator Listrik Fungsi Untuk mengubah dari energy listrik menjadi energy mekanik. Untuk mengubah dari energy mekanik menjadi energy listrik. Komposisi Rotor dan Stator Rotor terdiri dari kawat coil konduktor sedangkan stator terdiri dari bahan permanent magnet. Rotor terdiri dari bahan permanent magnet sedangkan stator terdiri dari kawat coil konduktor. Cara Kerja Rotor dan Stator Rotor yang dari bahan kawat coil konduktor dialiri arus dc berputar diantara kutub utara dan kutub selatan stator bahan magnet. Rotor yang terdiri bahan magnet permanent yang diputar didalam stator terdiri kawat coil konduktor yang disusun star dimana listrik yang dihasilkan dari kawat coil konduktor tersebut.
  • 10. JENIS – JENIS MOTOR LISTRIK MOTOR LISTRIK AC DC 1 phase 3 phase Motor DC Stepper Servo Unipolar Bipolar
  • 11. PERBEDAAN MOTOR AC DAN DC • AC motor sumber tenaga dari arus AC, dan DC Motor sumber tenaga dari Arus DC. • DC Motor menggunakan alat bernama Brushed dan Commutator untuk mengalirkan arus dari sumber arus menuju armature coil / rotor tembaga, sedangkan Motor AC tidak membutuhkan Brushed dan Commutator.
  • 12. PERBEDAAN MOTOR AC DAN DC • DC motor sering digunakan untuk alat yang membutuhkan pengatur kecepatan, sedangkan AC motor digunakan untuk alat yang membutuhkan tenaga besar setiap waktu. • DC Motor yang bergerak adalah armature coilnya sedangkan medan maknitnya tetap searah tidak bergerak, sedangkan AC Motor yang bergerak sebenarnya medan maknitnya yang bergerak sehingga menggerakan armature coilnya.
  • 13. MOTOR AC 1 FASA • pada motor satu fasa memiliki dua belitan stator, yaitu belitan fasa utama (belitan U1-U2) dan belitan fasa bantu (belitan Z1-Z2), • Belitan utama menggunakan penampang kawat tembaga lebih besar sehingga memiliki impedansi lebih kecil. Sedangkan belitan bantu dibuat dari tembaga berpenampang kecil dan jumlah belitannya lebih banyak, sehingga impedansinya lebih besar dibanding impedansi belitan utama
  • 14. MOTOR AC 1 FASA • Grafik arus belitan bantu I bantu dan arus belitan utama I utama berbeda fasa sebesar φ, hal ini disebabkan karena perbedaan besarnya impedansi kedua belitan tersebut. Perbedaan arus beda fasa ini menyebabkan arus total, merupakan penjumlahan vektor arus utama dan arus bantu. Medan magnet utama yang dihasilkan belitan utama juga berbeda fasa sebesar φ dengan medan magnet bantu
  • 15. MOTOR AC 1 FASA Motor fase belah terdiri atas dua kumparan stator yaitu kumparan utama dan kumparan bantu. Antara kumparan utama dan kumparan bantu berbeda arus 90 derajat listrik. Untuk memperoleh arus utama (Iu) dan arus bantu (Ib) yang tidak sefase dapat dilakukan dengan cara : 1) Lilitan utama atau kuparan utama terdiri dari jumlah lilitan yang sedikit dengan penampang kawat yang besar . 2) Lilitan bantu terdiri dari jumlah lilitan lebih banyak dan penampang kawat yang lebih kecil.
  • 16. MOTOR AC 1 FASA
  • 18. MOTOR AC 3 FASA • Motor listrik 3 fasa adalah motor yang bekerja dengan memanfaatkan perbedaan fasa pada sumber untuk menimbulkan gaya putar pada bagian rotornya. Perbedaan fasa pada motor 3 phase didapat langsung dari sumber. Hal tersebut yang menjadi pembeda antara motor 1 fasa dengan motor 3 fasa.
  • 19. MOTOR AC 3 FASA • Terdapat dua tipe motor 3 fasa jika dilihat dari lilitan pada rotornya, yakni rotor belitan (wound rotor) dan rotor sangkar tupai (squirrel-cage rotor).
  • 20. PRINSIP KERJA MOTOR 3 FASA • Prinsip kerja dari motor listrik 3 fasa ini sebenarnya sangat sederhana. Bila sumber tegangan 3 fase dialirkan pada kumparan stator, maka akan timbul medan putar dengan kecepatan tertentu. Besarnya kecepatan tersebut dapat diukur menggunakan sebuah rumus Ns = 120 f/P. Dimana Ns adalah kecepatan putar, f adalah frekwensi sumber, dan P adalah kutub motor.
  • 22. MOTOR DC • Pada motor DC kumparan medan disebut stator (bagian yang tidak berputar) dan kumparan jangkar disebut rotor (bagian yang berputar). Jika tejadi putaran pada kumparan jangkar dalam pada medan magnet, maka akan timbul tagangan (GGL) yang berubah-ubah arah pada setiap setengah putaran, sehingga merupakan tegangan bolak-balik.
  • 24. STEPPER MOTOR Apa itu Stepper motor ? Printer bisa mencetak tulisan dengan rapi karena adanya MOTOR STEPPER di dalamnya
  • 25. PENGERTIAN MOTOR STEPPER • Motor stepper adalah perangkat elektromekanis yang bekerja dengan mengubah pulsa elektronis menjadi gerakan mekanis diskrit. • Namanya saja stepper, maka dia bergerak per step atau bergerak sesuai dengan rotasi step (sudut 90 derajat, 45 derajat, dan lainnya) • Motor stepper merupakan motor DC yang catu dayanya menggunakan tegangan DC dan nantinya menghasilkan medan magnet (hukum maxwell 2)
  • 27. MACAM MACAM MOTOR STEPPER VARIABLE RELUCTANCE(VR) PERMANENT MAGNET HYBIRD
  • 29. KEUNGGULAN MOTOR STEPPER • Sudut rotasi motor proporsional dengan pulsa masukan sehingga lebih mudah diatur. • Motor dapat langsung memberikan torsi penuh pada saat mulai bergerak • Posisi dan pergerakan repetisinya dapat ditentukan secara presisi • Memiliki respon yang sangat baik terhadap mulai, stop dan berbalik (perputaran) • Sangat realibel karena tidak adanya sikat yang bersentuhan dengan rotor seperti pada motor DC • Dapat menghasilkan perputaran yang lambat sehingga beban dapat dikopel langsung ke porosnya • Frekuensi perputaran dapat ditentukan secara bebas dan mudah pada range yang luas.
  • 33. CARA KERJA DAN BAGIAN-BAGIAN SERVO MOTOR