Standar Persyaratan dan Penampilan Minimal

Standar Persyaratan dan Penampilan Minimal

Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 
2 
Uraian Materi 
Tahukah Anda standar persyaratan 
minimal yang harus dipenuhi. Sekarang 
tuliskan jawaban anda pada kotak 
berikut: 
Bagaimana? apakah Anda sudah 
selesai menulis jawabannya, jika 
sudah sekarang cocokkan jawaban 
anda dengan uraian berikut ini. 
1. Standar Persyaratan Minimal 
Standar persyaratan minimal 
adalah menunjuk pada keadaan 
minimal yang harus dipenuhi untuk 
dapat menjamin terselenggaranya 
pelayanan kesehatan yang bermutu. 
Standar persyaratan minimal ini 
dibedakan atas 3 macam, yakni : 
a. Standar masukan 
Dalam standar masukan 
ditetapkan persyaratan minimal 
unsur masukan yang diperlukan 
untuk dapat menyelengarakan 
pelayanan kesehatan yang bermutu. 
Jika standar masukan tersebut 
menunjuk pada tenaga pelaksanan 
disebut dengan nama standar 
ketenagaan (standard of personel). 
Sedangkan jika standar masukan 
tersebut menunjuk pada sarana 
dikenal dengan nama standar sarana 
(standard of facilities). 
Contohnya jenis dan jumlah tenaga 
kesehatan, jenis, jumlah dan 
spesifikasi sarana, serta jumlah dana 
(modal). 
b. Standar lingkungan 
Dalam standar lingkungan 
ditetapkan persyaratan minimal 
unsur lingkungan yang diperlukan 
untuk dapat menyelenggarakan 
pelayanan kesehatan yang bermutu. 
Populer dengan sebutan standar 
organisasi dan manajemen (standard 
of organization and management) 
Contohnya garis-garis besar 
kebijakan, pola organisasi serta 
sistem manajemen yang harus 
dipatuhi oleh setiap pelaksana 
pelayanan kesehatan. 
c. Standar proses 
Dalam standar proses ditetapkan 
persyaratan minimal unsur proses 
yang harus dilakukan untuk dapat 
menyelenggarakan pelayanan 
kesehatan yang bermutu. Dikenal 
dengan nama standar tindakan 
Kembali ke: Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Test Formatif Tugas Mandiri
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 
3 
(standard of conduct). Karena baik 
atau tidaknya mutu pelayanan 
kesehatan sangat ditentukan 
oleh kesesuaian tindakan dengan 
standar proses, maka haruslah dapat 
diupayakan tersusunnya standar 
proses tersebut. 
Misalnya tindakan medis dan 
tindakan non medis pelayanan 
kesehatan. 
2. Standar penampilan minimal 
(minimun performance standard) 
Standar penampilan minimal 
adalah menunjuk pada penampilan 
pelayanan kesehatan yang masih 
dapat diterima. Standar ini menunjuk 
pada unsur keluaran, disebut dengan 
nama standar keluaran (standard of 
output), atau populer pula dengan 
standar penampilan (standard of 
performance). Untuk mengetahui 
apakah mutu pelayanan kesehatan 
yang diselenggarakan masih dalam 
batas-batas yang wajar atau tidak, 
perlulah ditetapkan standar keluaran. 
Contohnya satandar keluaran aspek 
medis (angka kesembuhan, angka efek 
samping, angka komplikasi dan angka 
kematian) dan standar keluaran aspek 
non medis (hubungan dokter pasien, 
keramahtamahan petugas, keluhan 
pasien dan kepuasan pasien). 
Keempat standar ini perlu 
dipantau serta dinilai secara obyektif 
dan berkesinambungan, apabila 
ditemukan penyimpangan, perlu 
segera diperbaiki. Secara sederhana 
kedudukan dan peranan keempat 
standar ini dalam program menjaga 
mutu dapat Anda lihat sebagai berikut: 
3. Penyusunan dan penggambaran 
standar 
Pada umumnya standar yang 
dipergunakan dalam pelayanan 
kesehatan bersifat universal atau 
berlaku umum, tidak hanya untuk 
institusi kesehatan yang setingkat 
dalam satu negara namun juga 
dimancanegara. Oleh karena itu, yang 
perlu dilakukan oleh para pelaksana 
pelayanan hanya mengumpulkan 
serta mempelajari standar yang telah 
ada untuk kemudian memilih serta 
menerapkannya di institusi kesehatan 
masing-masing. Standar yang telah 
ada tersebut, ada yang disusun oleh 
pemerintah, ada yang disusun oleh 
lembaga pendidikan tinggi, ada yang 
disusun oleh organisasi profesi dan 
ada pula yang disusun oleh institusi 
kesehatan sendiri. Pelajari, pilih, lalu 
tetapkan pilihan yang dinilai paling 
Kembali ke: Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Test Formatif Tugas Mandiri
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 
4 
sesuai dengan institusi. 
Hanya saja, dalam praktik sehari-hari, 
kadang-kadang berbagai standar 
yang telah ada dirasakan kurang sesuai 
(terlalu tinggi dan atau terlalu rendah), 
sehingga diperlukan penyusunan 
ulang atau mengembangkan sendiri. 
Berikut adalah langkah-langkah yang 
perlu dilakukan dalam menyusun atau 
mengembangkan standar. 
a. Menetapkan tingkatan organisasi 
yang memerlukan standar 
Standar dapat dirumuskan 
pada setiap tingkat organisasi. 
Tetapkanlah tingkatan organisasi 
yang paling memerlukan standar. 
Pilihan biasanya lebih diutamakan 
pada tingkat organisasi yang 
paling bertanggung jawab 
menyelenggarakan kegiatan 
utama organisasi, yakni yang 
paling erat hubungannya dengan 
pencapaian tujuan organisasi. 
Misalnya, setelah melakukan kajian 
yang seksama, tingkatan organisasi 
yang memerlukan standar adalah 
bagian poliklinik. 
b. Menetapkan area fungsi yang 
memerlukan standar. 
Setiap tingkatan organisasi dapat 
mempunyai beberapa area fungsi. 
Kajilah dan tetapkan area fungsi 
yang paling penting, yakni yang 
berkaitan dengan pencapaian 
tujuan organisasi. Tetapkan area 
fungsi yang memerlukan standar. 
Misalnya, setelah melakukan 
kajian yang seksama, are fungsi 
yang mmemerlukan standaradalah 
fungsi pelayanan. 
c. Menetapkan kegiatan pokok yang 
memerlukan standar. 
Setiap area fungsi dapat memiliki 
beberapa kegiatan pokok. Kajilah 
kegiatan pokok tersebut, yakni 
yang merupakan kegiatan utama 
yang harus diselenggarakan oleh 
organisasi. Tetapkanlah kegiatan 
pokok yang memerlukan standar. 
Misalnya setelah melakukan kajian, 
kegiatan pokok yang memerlukan 
standar adalah imunisasi hepatitis 
B. 
d. Menetapkan bagian dari kegiatan 
pokok yang memerlukan standar. 
Pada setiap kegiatan selalu 
ditemukan unsur masukan, 
lingkungan, proses dan keluaran 
jadi bagian yang dimaksud adalah 
keekpat unsur tersebut. Untuk 
dapat menetapkan keempat 
unsur tersebut, maka lakukanlah 
pengkajian, tetapkanlah unsur-unsur 
yang paling menentukan, 
yang menggambarkan ciri-ciri 
atau kriteria utama dari masukan, 
lingkungan, proses serta keluaran 
yang berkaitan dengan kegiatan, 
dalam hal ini dikaitkan dengan 
kehendak untuk meningkatkan 
mutu pelayanan. Misalnya, setelah 
dilakukan kajian ditetapkan unsur-unsur 
yang paling menentukan 
adalh sebagai berikut. 
Kembali ke: Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Test Formatif Tugas Mandiri
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 
5 
1) Unsur masukan : tenaga 
pelaksana, sarana, dan bahan-bahan 
habis pakai 
2) Unsur lingkungan: kebijakan 
personalia 
3) Unsur proses : penyuluhan, 
tindakan sterilisasi, tindakan 
imunisasi. 
4) Keluaran: kekebalan terhadap 
penyakit hepatitis B 
e. Menetapkan kriteria standar yang 
akan diperlukan 
Manfaatkanlah ilmu pengetahuan 
dan teknologi muktahir yang 
telah teruji kebenarannya 
dalammenyususn kriteria standar 
tersebut. Berikut adalah contoh dari 
kriteria standar untuk pelayanan 
imunisasi, yaitu hepatitis B yang 
bermutu. 
1) Unsur masukan : tenaga 
pelaksana telah mendapatkan 
pelatihan yang cukup dalam 
teknik dan dosis imunisasi, suhu 
lemari es tempat menyimpan 
vaksin sesuai dengan ketentuan, 
vaksin tidak kadaluarsa, serta 
alat suntik tersedia dengan 
jumlah yang cukup. 
2) Unsur lingkungan: kebijakan 
personalia membenarkan 
semua tenaga medis aktif 
menyelenggarakan imunisasi 
3) Unsur proses : teknik 
penyuluhan dilakukan dengan 
benar, teknik sterilisasi alat 
suntik dilakukan dengan benar, 
teknik imunisasi dilakukan 
dengan benar. 
4) Unsur keluaran: pendduduk 
terlindung dari penyakit 
hepatitis B. 
f. Merumuskan standar yang akan 
dipergunakan 
Selanjutnya yang dilakukan adalah 
merumuskan pernyataan dari 
standar tersebut, yang sesuai 
dengan kriteria standar yang tetah 
ditetapkan baik unsur masukan, 
lingkunagan, proses dan keluaran. 
Contoh standar untuk pelayanan 
imunisasi hepatitis B adalah 
sebagai berikut: 
1) Unsur masukan : semua tenaga 
pelaksana telah mendapatkan 
pelatihan teknik dan dosis 
imunisasi, semua lemari es 
tempat menyimpan vaksin 
terkontrol suhunya, semua 
vaksin tidak kadaluarsa dan 
jumlah alat suntik tersedia sesuai 
dengan jumlah penduduk yang 
akan diimunisasi. 
2) Unsur lingkungan: semua 
petugas medis aktif 
menyelenggarakan imunisasi 
3) Unsur proses : semua calon 
peserta imunisasi mendapat 
penyuluhan dengan teknik 
yang benar, semua alat suntik 
disterilisasi dengan benar, 
dan semua teknik imunisasi 
dilakukan dengan benar 
4) Unsur keluaran: semua 
Kembali ke: Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Test Formatif Tugas Mandiri
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 
6 
pendduduk yang telah 
mendapat pelayanan imunisasi 
terlindung dari penyakit 
hepatitis B. 
Keenam langkah ini harus 
dilaksanakan secara utuh, sebaiknya 
dilakukan oleh satu tim, misalnya 
tim menjaga mutu yang seharusnya 
dibentuk di tiap institusi kesehatan. 
Rangkuman 
Selamat, Anda telah menelesaikan KB 
2 tentang standar persyaratan dan 
penampilan minimal. Dengan demikian 
Anda yang bertugas sebagai bidan 
telah mengetahui standar persyaratan 
dan penampilan minimal. Hal-hal 
penting yang telah Anda pelajari dalam 
kegiatan belajar standar pelayanan 
kebidanan ini adalah sebagai berikut: 
Dari Uraian materi tersebut dapat 
disimpulkan sebagai berikut: 
Standar pelayanan minimal 
terdiri dari standar masukan, standar 
lingkungan, standar proses, sedangkan 
standar penampilan minimal adalah 
menunjuk pada standar keluaran 
(standard of output). Keempat standar 
ini perlu dipantau serta dinilai secara 
obyektif dan berkesinambungan, 
apabila ditemukan penyimpangan, 
perlu segera diperbaiki. Langkah-langkah 
yang perlu dilakukan dalam 
menyusun atau mengembangkan 
standar, antara lain: menetapkan 
tingkatan organisasi yang memerlukan 
standar, menetapkan area fungsi yang 
memerlukan standar, menetapkan 
kegiatan pokok yang memerlukan 
standar, menetapkan bagian dari 
kegiatan pokok yang memerlukan 
standar, menetapkan kriteria standar 
yang akan diperlukan dan merumuskan 
standar yang akan dipergunakan. 
Kembali ke: Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Test Formatif Tugas Mandiri

Recomendados

Standar Persyaratan dan Penampilan Minimal von
Standar Persyaratan dan Penampilan Minimal Standar Persyaratan dan Penampilan Minimal
Standar Persyaratan dan Penampilan Minimal pjj_kemenkes
7K views19 Folien
24 standar asuhan kebidanan von
24 standar asuhan kebidanan24 standar asuhan kebidanan
24 standar asuhan kebidananSiti Maimun
46.1K views9 Folien
Standarisasi mutu pelayanan kebidanan von
Standarisasi mutu pelayanan kebidananStandarisasi mutu pelayanan kebidanan
Standarisasi mutu pelayanan kebidananBayu Fijrie
5.9K views33 Folien
24 standar pelayanan kebidanan von
24 standar pelayanan kebidanan24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidananshona2493
48.6K views4 Folien
PENYUSUNAN INDIKATOR MUTU UNIT von
PENYUSUNAN INDIKATOR MUTU UNITPENYUSUNAN INDIKATOR MUTU UNIT
PENYUSUNAN INDIKATOR MUTU UNITPuskesmasBanjarsari2
1.4K views30 Folien
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan von
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan pjj_kemenkes
23.9K views36 Folien

Más contenido relacionado

Was ist angesagt?

Legislasi,registrasi,lisensi praktek kebidanan von
Legislasi,registrasi,lisensi praktek kebidananLegislasi,registrasi,lisensi praktek kebidanan
Legislasi,registrasi,lisensi praktek kebidananfebriok
25.8K views7 Folien
Kak phbs pesantren von
Kak phbs pesantrenKak phbs pesantren
Kak phbs pesantrenNurlaela54
189 views11 Folien
Isu etik dalam pelayanan kebidanan von
Isu etik dalam pelayanan kebidananIsu etik dalam pelayanan kebidanan
Isu etik dalam pelayanan kebidananAl-Ikhlas14
26K views26 Folien
Isu isu etik dan legal pada keperawatan kritis von
Isu isu etik dan legal pada keperawatan kritisIsu isu etik dan legal pada keperawatan kritis
Isu isu etik dan legal pada keperawatan kritisViktor Iwan
12.7K views12 Folien
PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PU... von
PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PU...PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PU...
PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PU...Warnet Raha
4.9K views87 Folien

Was ist angesagt?(20)

Legislasi,registrasi,lisensi praktek kebidanan von febriok
Legislasi,registrasi,lisensi praktek kebidananLegislasi,registrasi,lisensi praktek kebidanan
Legislasi,registrasi,lisensi praktek kebidanan
febriok25.8K views
Kak phbs pesantren von Nurlaela54
Kak phbs pesantrenKak phbs pesantren
Kak phbs pesantren
Nurlaela54189 views
Isu etik dalam pelayanan kebidanan von Al-Ikhlas14
Isu etik dalam pelayanan kebidananIsu etik dalam pelayanan kebidanan
Isu etik dalam pelayanan kebidanan
Al-Ikhlas1426K views
Isu isu etik dan legal pada keperawatan kritis von Viktor Iwan
Isu isu etik dan legal pada keperawatan kritisIsu isu etik dan legal pada keperawatan kritis
Isu isu etik dan legal pada keperawatan kritis
Viktor Iwan12.7K views
PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PU... von Warnet Raha
PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PU...PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PU...
PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN BAYI DI WILAYAH KERJA PU...
Warnet Raha4.9K views
Penilaian mutu pelayanan kebidanan melalui konsep pdca von khusnuleza
Penilaian mutu pelayanan kebidanan melalui konsep pdcaPenilaian mutu pelayanan kebidanan melalui konsep pdca
Penilaian mutu pelayanan kebidanan melalui konsep pdca
khusnuleza13.5K views
Konsep dasar mutu pelayanan kesehatan dan kebidanan von yolandaputri18
Konsep dasar mutu pelayanan kesehatan dan kebidananKonsep dasar mutu pelayanan kesehatan dan kebidanan
Konsep dasar mutu pelayanan kesehatan dan kebidanan
yolandaputri1814.4K views
Asuhan kebidanan ibu hamil patologi,andra dewi von Andra Dewi Hapsari
Asuhan kebidanan ibu hamil patologi,andra dewiAsuhan kebidanan ibu hamil patologi,andra dewi
Asuhan kebidanan ibu hamil patologi,andra dewi
Andra Dewi Hapsari46K views
(Lamp 1.14) standar pelayanan poli paru von Armin Kobain
(Lamp 1.14) standar pelayanan poli paru(Lamp 1.14) standar pelayanan poli paru
(Lamp 1.14) standar pelayanan poli paru
Armin Kobain960 views
Makalah peran dan fungsi bidan menurut Islam (Yulia Pratika) von yulia pratika
Makalah peran dan fungsi bidan menurut Islam (Yulia Pratika)Makalah peran dan fungsi bidan menurut Islam (Yulia Pratika)
Makalah peran dan fungsi bidan menurut Islam (Yulia Pratika)
yulia pratika23.7K views
Sop vulva hygiene von Istiqomah Ae
Sop vulva hygieneSop vulva hygiene
Sop vulva hygiene
Istiqomah Ae19.4K views
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatan von Muhammad Awaludin
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatanTeori Sistem dalam pelayanan kesehatan
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatan
Muhammad Awaludin61.2K views
TUGAS DAN WEWENANG BIDAN von risdiana21
TUGAS DAN WEWENANG BIDANTUGAS DAN WEWENANG BIDAN
TUGAS DAN WEWENANG BIDAN
risdiana2137.4K views
Konsep legal dan etik keperawatan gerontik von Candra Wiguna
Konsep legal dan etik keperawatan gerontikKonsep legal dan etik keperawatan gerontik
Konsep legal dan etik keperawatan gerontik
Candra Wiguna16.2K views
Regulasi Keperawatan von pjj_kemenkes
Regulasi KeperawatanRegulasi Keperawatan
Regulasi Keperawatan
pjj_kemenkes8.6K views
Standar persyataran minimal & standar penampilan minimal von Edison Thomas
Standar persyataran minimal & standar penampilan minimalStandar persyataran minimal & standar penampilan minimal
Standar persyataran minimal & standar penampilan minimal
Edison Thomas21.8K views

Destacado

Standar Persyaratan dan Penampilan Minimal von
Standar Persyaratan dan Penampilan MinimalStandar Persyaratan dan Penampilan Minimal
Standar Persyaratan dan Penampilan Minimalpjj_kemenkes
560 views5 Folien
Konsep Dasar Mutu Pelayanan Kesehatan von
Konsep Dasar Mutu Pelayanan Kesehatan Konsep Dasar Mutu Pelayanan Kesehatan
Konsep Dasar Mutu Pelayanan Kesehatan pjj_kemenkes
10.8K views26 Folien
Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan von
Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan
Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan pjj_kemenkes
5.4K views5 Folien
Monitoring mutu pelayanan kebidanan melalui observasi, wawancara von
Monitoring mutu pelayanan kebidanan melalui observasi, wawancaraMonitoring mutu pelayanan kebidanan melalui observasi, wawancara
Monitoring mutu pelayanan kebidanan melalui observasi, wawancararisdiana21
7K views25 Folien
Makalah organisasi dan manajemen von
Makalah organisasi dan manajemenMakalah organisasi dan manajemen
Makalah organisasi dan manajementaufandjoyo
4.9K views18 Folien
Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan von
Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan
Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan pjj_kemenkes
3.2K views15 Folien

Destacado(9)

Standar Persyaratan dan Penampilan Minimal von pjj_kemenkes
Standar Persyaratan dan Penampilan MinimalStandar Persyaratan dan Penampilan Minimal
Standar Persyaratan dan Penampilan Minimal
pjj_kemenkes560 views
Konsep Dasar Mutu Pelayanan Kesehatan von pjj_kemenkes
Konsep Dasar Mutu Pelayanan Kesehatan Konsep Dasar Mutu Pelayanan Kesehatan
Konsep Dasar Mutu Pelayanan Kesehatan
pjj_kemenkes10.8K views
Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan von pjj_kemenkes
Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan
Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan
pjj_kemenkes5.4K views
Monitoring mutu pelayanan kebidanan melalui observasi, wawancara von risdiana21
Monitoring mutu pelayanan kebidanan melalui observasi, wawancaraMonitoring mutu pelayanan kebidanan melalui observasi, wawancara
Monitoring mutu pelayanan kebidanan melalui observasi, wawancara
risdiana217K views
Makalah organisasi dan manajemen von taufandjoyo
Makalah organisasi dan manajemenMakalah organisasi dan manajemen
Makalah organisasi dan manajemen
taufandjoyo4.9K views
Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan von pjj_kemenkes
Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan
Konsep Dasar Standar Mutu Pelayanan Kebidanan
pjj_kemenkes3.2K views
Bentuk program menjaga mutu konkuren von Bayu Fijrie
Bentuk program menjaga mutu konkurenBentuk program menjaga mutu konkuren
Bentuk program menjaga mutu konkuren
Bayu Fijrie8.2K views
Isi makalah Standar pelayanan von Wawan Wan
Isi makalah Standar pelayanan Isi makalah Standar pelayanan
Isi makalah Standar pelayanan
Wawan Wan32.9K views

Similar a Standar Persyaratan dan Penampilan Minimal

Modul 2 kb 2 mutu layanan kesehatan dan kebijakan kesehatan von
Modul 2 kb 2 mutu layanan kesehatan dan kebijakan kesehatanModul 2 kb 2 mutu layanan kesehatan dan kebijakan kesehatan
Modul 2 kb 2 mutu layanan kesehatan dan kebijakan kesehatanUwes Chaeruman
1.1K views19 Folien
Standar prasyarat minimal & standar penampilan minimal von
Standar prasyarat minimal & standar penampilan minimalStandar prasyarat minimal & standar penampilan minimal
Standar prasyarat minimal & standar penampilan minimalAsih Astuti
591 views17 Folien
Konsep Dasar Jaminan Mutu von
Konsep Dasar Jaminan MutuKonsep Dasar Jaminan Mutu
Konsep Dasar Jaminan Mutupjj_kemenkes
7.4K views7 Folien
Tahap-tahap Pelaksanaan Jaminan Mutu von
Tahap-tahap Pelaksanaan Jaminan MutuTahap-tahap Pelaksanaan Jaminan Mutu
Tahap-tahap Pelaksanaan Jaminan Mutupjj_kemenkes
7.2K views7 Folien
Standar dan standard operating procedure von
Standar dan standard operating procedureStandar dan standard operating procedure
Standar dan standard operating procedureCome Bali
563 views18 Folien
Bab i pmkp (kelompok standart manajemen akreditasi rs) von
Bab i pmkp (kelompok standart manajemen akreditasi rs)Bab i pmkp (kelompok standart manajemen akreditasi rs)
Bab i pmkp (kelompok standart manajemen akreditasi rs)Singgih Pudjirahardjo
4K views15 Folien

Similar a Standar Persyaratan dan Penampilan Minimal(20)

Modul 2 kb 2 mutu layanan kesehatan dan kebijakan kesehatan von Uwes Chaeruman
Modul 2 kb 2 mutu layanan kesehatan dan kebijakan kesehatanModul 2 kb 2 mutu layanan kesehatan dan kebijakan kesehatan
Modul 2 kb 2 mutu layanan kesehatan dan kebijakan kesehatan
Uwes Chaeruman1.1K views
Standar prasyarat minimal & standar penampilan minimal von Asih Astuti
Standar prasyarat minimal & standar penampilan minimalStandar prasyarat minimal & standar penampilan minimal
Standar prasyarat minimal & standar penampilan minimal
Asih Astuti591 views
Konsep Dasar Jaminan Mutu von pjj_kemenkes
Konsep Dasar Jaminan MutuKonsep Dasar Jaminan Mutu
Konsep Dasar Jaminan Mutu
pjj_kemenkes7.4K views
Tahap-tahap Pelaksanaan Jaminan Mutu von pjj_kemenkes
Tahap-tahap Pelaksanaan Jaminan MutuTahap-tahap Pelaksanaan Jaminan Mutu
Tahap-tahap Pelaksanaan Jaminan Mutu
pjj_kemenkes7.2K views
Standar dan standard operating procedure von Come Bali
Standar dan standard operating procedureStandar dan standard operating procedure
Standar dan standard operating procedure
Come Bali563 views
Standar Praktik Keperawatan von pjj_kemenkes
Standar Praktik KeperawatanStandar Praktik Keperawatan
Standar Praktik Keperawatan
pjj_kemenkes464 views
Standar Praktik Keperawatan von pjj_kemenkes
Standar Praktik KeperawatanStandar Praktik Keperawatan
Standar Praktik Keperawatan
pjj_kemenkes7.8K views
Ruang Lingkup Jaminan Mutu von pjj_kemenkes
Ruang Lingkup Jaminan MutuRuang Lingkup Jaminan Mutu
Ruang Lingkup Jaminan Mutu
pjj_kemenkes8.8K views
Manajemen Asuhan Keperawatan von pjj_kemenkes
Manajemen Asuhan KeperawatanManajemen Asuhan Keperawatan
Manajemen Asuhan Keperawatan
pjj_kemenkes1.2K views
Manajemen Asuhan Keperawatan von pjj_kemenkes
Manajemen Asuhan KeperawatanManajemen Asuhan Keperawatan
Manajemen Asuhan Keperawatan
pjj_kemenkes3.3K views
1. KONSEP MUTU & KP JULI 2022.ppt von lilik85
1. KONSEP MUTU & KP JULI 2022.ppt1. KONSEP MUTU & KP JULI 2022.ppt
1. KONSEP MUTU & KP JULI 2022.ppt
lilik8542 views
Standar Praktek Kebidanan von pjj_kemenkes
Standar Praktek KebidananStandar Praktek Kebidanan
Standar Praktek Kebidanan
pjj_kemenkes4.6K views
Kb2 persiapan dan perawatan von pjj_kemenkes
Kb2 persiapan dan perawatanKb2 persiapan dan perawatan
Kb2 persiapan dan perawatan
pjj_kemenkes1.5K views
Modul 3 dokumen keperawatan von pjj_kemenkes
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
pjj_kemenkes4.7K views
Pelaksanaan keperawatan keluarga von pjj_kemenkes
 Pelaksanaan keperawatan keluarga Pelaksanaan keperawatan keluarga
Pelaksanaan keperawatan keluarga
pjj_kemenkes164 views
Pelaksanaan keperawatan keluarga von pjj_kemenkes
 Pelaksanaan keperawatan keluarga Pelaksanaan keperawatan keluarga
Pelaksanaan keperawatan keluarga
pjj_kemenkes2.2K views
Tindakan keperawatan von pjj_kemenkes
Tindakan keperawatanTindakan keperawatan
Tindakan keperawatan
pjj_kemenkes1.2K views

Más de pjj_kemenkes

Modul 4 MTBS von
Modul 4 MTBSModul 4 MTBS
Modul 4 MTBSpjj_kemenkes
11.8K views92 Folien
Modul 3 MTBS von
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBSpjj_kemenkes
4.5K views52 Folien
Modul 2 MTBS von
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBSpjj_kemenkes
4.2K views86 Folien
Modul 1 MTBS von
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBSpjj_kemenkes
6.9K views86 Folien
Modul 10 Praktik Kebid III von
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
2.2K views93 Folien
Modul 9 Praktik Kebid III von
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
2.7K views103 Folien

Más de pjj_kemenkes(20)

Modul 10 Praktik Kebid III von pjj_kemenkes
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes2.2K views
Modul 9 Praktik Kebid III von pjj_kemenkes
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes2.7K views
Modul 8 Praktik Kebid III von pjj_kemenkes
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes2.1K views
Modul 7 Praktik Kebid III von pjj_kemenkes
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes3.4K views
Modul 6 Praktik Kebid III von pjj_kemenkes
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes3.1K views
Modul 5 Praktik Kebid III von pjj_kemenkes
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes5K views
Modul 3 Praktik Kebid III von pjj_kemenkes
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes1.4K views
Modul 2 Praktik Kebid III von pjj_kemenkes
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes1.8K views
Modul 1 Praktik Kebid III von pjj_kemenkes
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes1.3K views
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1 von pjj_kemenkes
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
pjj_kemenkes5.9K views
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4 von pjj_kemenkes
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
pjj_kemenkes2.1K views
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3 von pjj_kemenkes
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
pjj_kemenkes2.5K views
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2 von pjj_kemenkes
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
pjj_kemenkes965 views
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1 von pjj_kemenkes
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
pjj_kemenkes1.3K views
Modul 4 dokumen keperawatan von pjj_kemenkes
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
pjj_kemenkes3.4K views
Modul 2 dokumen keperawatan cetak von pjj_kemenkes
Modul 2 dokumen keperawatan cetakModul 2 dokumen keperawatan cetak
Modul 2 dokumen keperawatan cetak
pjj_kemenkes2.6K views

Último

Edukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdf von
Edukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdfEdukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdf
Edukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdfIrawan Setyabudi
27 views35 Folien
Produk Bahan refleksi siklus 1 dan 2.docx von
Produk Bahan refleksi siklus 1 dan 2.docxProduk Bahan refleksi siklus 1 dan 2.docx
Produk Bahan refleksi siklus 1 dan 2.docxdiahprameswari1986
21 views4 Folien
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045". von
PELAKSANAAN  & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".PELAKSANAAN  & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".Kanaidi ken
31 views66 Folien
bank.ppt von
bank.pptbank.ppt
bank.pptDelviaAndrini1
15 views8 Folien
Materi Latihan dasar Kepemimpinan (LDK )SMESTA (1).pptx von
Materi Latihan dasar Kepemimpinan (LDK )SMESTA (1).pptxMateri Latihan dasar Kepemimpinan (LDK )SMESTA (1).pptx
Materi Latihan dasar Kepemimpinan (LDK )SMESTA (1).pptxSupriyadiSupriyadi54
24 views4 Folien
strategi pembelajaran modul 12 (2).pptx von
strategi pembelajaran modul 12 (2).pptxstrategi pembelajaran modul 12 (2).pptx
strategi pembelajaran modul 12 (2).pptxAzizahRaiza1
30 views17 Folien

Último(20)

Edukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdf von Irawan Setyabudi
Edukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdfEdukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdf
Edukasi dan Peran Aktif dalam Pencegahan.pdf
Irawan Setyabudi27 views
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045". von Kanaidi ken
PELAKSANAAN  & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".PELAKSANAAN  & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".
Kanaidi ken31 views
strategi pembelajaran modul 12 (2).pptx von AzizahRaiza1
strategi pembelajaran modul 12 (2).pptxstrategi pembelajaran modul 12 (2).pptx
strategi pembelajaran modul 12 (2).pptx
AzizahRaiza130 views
Perhitungan OEE (Overall Equipment Effectiveness) _Training "TOTAL PRODUCTIV... von Kanaidi ken
Perhitungan  OEE (Overall Equipment Effectiveness) _Training "TOTAL PRODUCTIV...Perhitungan  OEE (Overall Equipment Effectiveness) _Training "TOTAL PRODUCTIV...
Perhitungan OEE (Overall Equipment Effectiveness) _Training "TOTAL PRODUCTIV...
Kanaidi ken11 views
LATIHAN7_DWIHANA GRACE MARSHELLA_E1G021095.pptx von gracemarsela01
LATIHAN7_DWIHANA GRACE MARSHELLA_E1G021095.pptxLATIHAN7_DWIHANA GRACE MARSHELLA_E1G021095.pptx
LATIHAN7_DWIHANA GRACE MARSHELLA_E1G021095.pptx
gracemarsela0120 views
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)". von Kanaidi ken
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
Kanaidi ken13 views
LATIHAN7_RENATA ROSERIA SARAGIH_E1G022041.pptx von RenataRoseria
LATIHAN7_RENATA ROSERIA SARAGIH_E1G022041.pptxLATIHAN7_RENATA ROSERIA SARAGIH_E1G022041.pptx
LATIHAN7_RENATA ROSERIA SARAGIH_E1G022041.pptx
RenataRoseria18 views
Bimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdf von Irawan Setyabudi
Bimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdfBimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdf
Bimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdf
Irawan Setyabudi26 views
Siklus PDCA pada TPM _Training "TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)". von Kanaidi ken
Siklus  PDCA pada TPM _Training "TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".Siklus  PDCA pada TPM _Training "TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
Siklus PDCA pada TPM _Training "TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
Kanaidi ken10 views
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas... von NoviKasari25
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...
NoviKasari2511 views
MEDIA INTERAKTIF.pptx von JUMADAPUTRA
MEDIA INTERAKTIF.pptxMEDIA INTERAKTIF.pptx
MEDIA INTERAKTIF.pptx
JUMADAPUTRA14 views
Panduan Praktikum Administrasi Sistem Jaringan Edisi 2 von I Putu Hariyadi
Panduan Praktikum Administrasi Sistem Jaringan Edisi 2Panduan Praktikum Administrasi Sistem Jaringan Edisi 2
Panduan Praktikum Administrasi Sistem Jaringan Edisi 2
I Putu Hariyadi17 views
LAPORAN BEST PRACTICE ok.pdf von AdeSuryadi21
LAPORAN BEST PRACTICE ok.pdfLAPORAN BEST PRACTICE ok.pdf
LAPORAN BEST PRACTICE ok.pdf
AdeSuryadi2113 views

Standar Persyaratan dan Penampilan Minimal

  • 1. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 2 Uraian Materi Tahukah Anda standar persyaratan minimal yang harus dipenuhi. Sekarang tuliskan jawaban anda pada kotak berikut: Bagaimana? apakah Anda sudah selesai menulis jawabannya, jika sudah sekarang cocokkan jawaban anda dengan uraian berikut ini. 1. Standar Persyaratan Minimal Standar persyaratan minimal adalah menunjuk pada keadaan minimal yang harus dipenuhi untuk dapat menjamin terselenggaranya pelayanan kesehatan yang bermutu. Standar persyaratan minimal ini dibedakan atas 3 macam, yakni : a. Standar masukan Dalam standar masukan ditetapkan persyaratan minimal unsur masukan yang diperlukan untuk dapat menyelengarakan pelayanan kesehatan yang bermutu. Jika standar masukan tersebut menunjuk pada tenaga pelaksanan disebut dengan nama standar ketenagaan (standard of personel). Sedangkan jika standar masukan tersebut menunjuk pada sarana dikenal dengan nama standar sarana (standard of facilities). Contohnya jenis dan jumlah tenaga kesehatan, jenis, jumlah dan spesifikasi sarana, serta jumlah dana (modal). b. Standar lingkungan Dalam standar lingkungan ditetapkan persyaratan minimal unsur lingkungan yang diperlukan untuk dapat menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu. Populer dengan sebutan standar organisasi dan manajemen (standard of organization and management) Contohnya garis-garis besar kebijakan, pola organisasi serta sistem manajemen yang harus dipatuhi oleh setiap pelaksana pelayanan kesehatan. c. Standar proses Dalam standar proses ditetapkan persyaratan minimal unsur proses yang harus dilakukan untuk dapat menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu. Dikenal dengan nama standar tindakan Kembali ke: Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Test Formatif Tugas Mandiri
  • 2. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 3 (standard of conduct). Karena baik atau tidaknya mutu pelayanan kesehatan sangat ditentukan oleh kesesuaian tindakan dengan standar proses, maka haruslah dapat diupayakan tersusunnya standar proses tersebut. Misalnya tindakan medis dan tindakan non medis pelayanan kesehatan. 2. Standar penampilan minimal (minimun performance standard) Standar penampilan minimal adalah menunjuk pada penampilan pelayanan kesehatan yang masih dapat diterima. Standar ini menunjuk pada unsur keluaran, disebut dengan nama standar keluaran (standard of output), atau populer pula dengan standar penampilan (standard of performance). Untuk mengetahui apakah mutu pelayanan kesehatan yang diselenggarakan masih dalam batas-batas yang wajar atau tidak, perlulah ditetapkan standar keluaran. Contohnya satandar keluaran aspek medis (angka kesembuhan, angka efek samping, angka komplikasi dan angka kematian) dan standar keluaran aspek non medis (hubungan dokter pasien, keramahtamahan petugas, keluhan pasien dan kepuasan pasien). Keempat standar ini perlu dipantau serta dinilai secara obyektif dan berkesinambungan, apabila ditemukan penyimpangan, perlu segera diperbaiki. Secara sederhana kedudukan dan peranan keempat standar ini dalam program menjaga mutu dapat Anda lihat sebagai berikut: 3. Penyusunan dan penggambaran standar Pada umumnya standar yang dipergunakan dalam pelayanan kesehatan bersifat universal atau berlaku umum, tidak hanya untuk institusi kesehatan yang setingkat dalam satu negara namun juga dimancanegara. Oleh karena itu, yang perlu dilakukan oleh para pelaksana pelayanan hanya mengumpulkan serta mempelajari standar yang telah ada untuk kemudian memilih serta menerapkannya di institusi kesehatan masing-masing. Standar yang telah ada tersebut, ada yang disusun oleh pemerintah, ada yang disusun oleh lembaga pendidikan tinggi, ada yang disusun oleh organisasi profesi dan ada pula yang disusun oleh institusi kesehatan sendiri. Pelajari, pilih, lalu tetapkan pilihan yang dinilai paling Kembali ke: Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Test Formatif Tugas Mandiri
  • 3. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 4 sesuai dengan institusi. Hanya saja, dalam praktik sehari-hari, kadang-kadang berbagai standar yang telah ada dirasakan kurang sesuai (terlalu tinggi dan atau terlalu rendah), sehingga diperlukan penyusunan ulang atau mengembangkan sendiri. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam menyusun atau mengembangkan standar. a. Menetapkan tingkatan organisasi yang memerlukan standar Standar dapat dirumuskan pada setiap tingkat organisasi. Tetapkanlah tingkatan organisasi yang paling memerlukan standar. Pilihan biasanya lebih diutamakan pada tingkat organisasi yang paling bertanggung jawab menyelenggarakan kegiatan utama organisasi, yakni yang paling erat hubungannya dengan pencapaian tujuan organisasi. Misalnya, setelah melakukan kajian yang seksama, tingkatan organisasi yang memerlukan standar adalah bagian poliklinik. b. Menetapkan area fungsi yang memerlukan standar. Setiap tingkatan organisasi dapat mempunyai beberapa area fungsi. Kajilah dan tetapkan area fungsi yang paling penting, yakni yang berkaitan dengan pencapaian tujuan organisasi. Tetapkan area fungsi yang memerlukan standar. Misalnya, setelah melakukan kajian yang seksama, are fungsi yang mmemerlukan standaradalah fungsi pelayanan. c. Menetapkan kegiatan pokok yang memerlukan standar. Setiap area fungsi dapat memiliki beberapa kegiatan pokok. Kajilah kegiatan pokok tersebut, yakni yang merupakan kegiatan utama yang harus diselenggarakan oleh organisasi. Tetapkanlah kegiatan pokok yang memerlukan standar. Misalnya setelah melakukan kajian, kegiatan pokok yang memerlukan standar adalah imunisasi hepatitis B. d. Menetapkan bagian dari kegiatan pokok yang memerlukan standar. Pada setiap kegiatan selalu ditemukan unsur masukan, lingkungan, proses dan keluaran jadi bagian yang dimaksud adalah keekpat unsur tersebut. Untuk dapat menetapkan keempat unsur tersebut, maka lakukanlah pengkajian, tetapkanlah unsur-unsur yang paling menentukan, yang menggambarkan ciri-ciri atau kriteria utama dari masukan, lingkungan, proses serta keluaran yang berkaitan dengan kegiatan, dalam hal ini dikaitkan dengan kehendak untuk meningkatkan mutu pelayanan. Misalnya, setelah dilakukan kajian ditetapkan unsur-unsur yang paling menentukan adalh sebagai berikut. Kembali ke: Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Test Formatif Tugas Mandiri
  • 4. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 5 1) Unsur masukan : tenaga pelaksana, sarana, dan bahan-bahan habis pakai 2) Unsur lingkungan: kebijakan personalia 3) Unsur proses : penyuluhan, tindakan sterilisasi, tindakan imunisasi. 4) Keluaran: kekebalan terhadap penyakit hepatitis B e. Menetapkan kriteria standar yang akan diperlukan Manfaatkanlah ilmu pengetahuan dan teknologi muktahir yang telah teruji kebenarannya dalammenyususn kriteria standar tersebut. Berikut adalah contoh dari kriteria standar untuk pelayanan imunisasi, yaitu hepatitis B yang bermutu. 1) Unsur masukan : tenaga pelaksana telah mendapatkan pelatihan yang cukup dalam teknik dan dosis imunisasi, suhu lemari es tempat menyimpan vaksin sesuai dengan ketentuan, vaksin tidak kadaluarsa, serta alat suntik tersedia dengan jumlah yang cukup. 2) Unsur lingkungan: kebijakan personalia membenarkan semua tenaga medis aktif menyelenggarakan imunisasi 3) Unsur proses : teknik penyuluhan dilakukan dengan benar, teknik sterilisasi alat suntik dilakukan dengan benar, teknik imunisasi dilakukan dengan benar. 4) Unsur keluaran: pendduduk terlindung dari penyakit hepatitis B. f. Merumuskan standar yang akan dipergunakan Selanjutnya yang dilakukan adalah merumuskan pernyataan dari standar tersebut, yang sesuai dengan kriteria standar yang tetah ditetapkan baik unsur masukan, lingkunagan, proses dan keluaran. Contoh standar untuk pelayanan imunisasi hepatitis B adalah sebagai berikut: 1) Unsur masukan : semua tenaga pelaksana telah mendapatkan pelatihan teknik dan dosis imunisasi, semua lemari es tempat menyimpan vaksin terkontrol suhunya, semua vaksin tidak kadaluarsa dan jumlah alat suntik tersedia sesuai dengan jumlah penduduk yang akan diimunisasi. 2) Unsur lingkungan: semua petugas medis aktif menyelenggarakan imunisasi 3) Unsur proses : semua calon peserta imunisasi mendapat penyuluhan dengan teknik yang benar, semua alat suntik disterilisasi dengan benar, dan semua teknik imunisasi dilakukan dengan benar 4) Unsur keluaran: semua Kembali ke: Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Test Formatif Tugas Mandiri
  • 5. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan 6 pendduduk yang telah mendapat pelayanan imunisasi terlindung dari penyakit hepatitis B. Keenam langkah ini harus dilaksanakan secara utuh, sebaiknya dilakukan oleh satu tim, misalnya tim menjaga mutu yang seharusnya dibentuk di tiap institusi kesehatan. Rangkuman Selamat, Anda telah menelesaikan KB 2 tentang standar persyaratan dan penampilan minimal. Dengan demikian Anda yang bertugas sebagai bidan telah mengetahui standar persyaratan dan penampilan minimal. Hal-hal penting yang telah Anda pelajari dalam kegiatan belajar standar pelayanan kebidanan ini adalah sebagai berikut: Dari Uraian materi tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut: Standar pelayanan minimal terdiri dari standar masukan, standar lingkungan, standar proses, sedangkan standar penampilan minimal adalah menunjuk pada standar keluaran (standard of output). Keempat standar ini perlu dipantau serta dinilai secara obyektif dan berkesinambungan, apabila ditemukan penyimpangan, perlu segera diperbaiki. Langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam menyusun atau mengembangkan standar, antara lain: menetapkan tingkatan organisasi yang memerlukan standar, menetapkan area fungsi yang memerlukan standar, menetapkan kegiatan pokok yang memerlukan standar, menetapkan bagian dari kegiatan pokok yang memerlukan standar, menetapkan kriteria standar yang akan diperlukan dan merumuskan standar yang akan dipergunakan. Kembali ke: Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Test Formatif Tugas Mandiri