1. IMPLEMENTASI PROGRAM
KEWIRAUSAHAAN
DI SEKOLAH MENENGAH ATAS
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Per 14 Mei 2019
Subdit Kurikulum
4. Fungsi dan Tujuan Pendidikan Nasional
(UU No.20 Sisdiknas Tahun 2003, Pasal 3)
Berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa
kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi
warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab
Sikap Spiritual beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Sikap Sosial berakhlak mulia, sehat, mandiri, dan demokratis serta bertanggung jawab
Pengetahuan berilmu
Keterampilan cakap dan kreatif
Tujuan
Mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat
dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa
Fungsi
http://www.bsnp-indonesia.org
5. Kurikulum 2013 yang dapat
menghasilkan insan Indonesia
yang:
Produktif, Kreatif,
Inovatif,
Afektif
melalui penguatan
Sikap, Keterampilan, dan
Pengetahuan
yang terintegrasi
Produktif
Kreatif
Inovatif
Afektif
Sumber: Kemdikbud
6. Standar Pembiayaan Standar Pengelolaan
Standar Sarana dan
Prasarana
Standar Pendidik dan
Tenaga Kependididkan
Standar Penilaian
Standar Isi
Standar Proses
Standar Kompetensi
Lulusan
MATA PELAJARAN
PRAKARYA DAN
KEWIRAUSAHAAN
MUATAN LOKAL
MUATAN NASIONAL
MUATAN PEMINATAN
SNP
7. Integrasi Kompetensi Abad ke-21
pada Kurikulum
Literasi Dasar Kompetensi Kualitas
Karakter
Literasi1
2
3
4
5
6
Numerasi
Literasi Saintifik
Literasi TIK
Literasi Finansial
Literasi Bangsa
dan Budaya
7
8
9
10
Berpikir Kritis/
Pemecahan masalah
Kreativitas
Komunikasi
Kolaborasi
Rasa Ingin Tahu11
12
13
14
15
16
Inisiatif
Gigih/ulet
Kemampuan
Beradaptasi
Kepemimpinan
Kepedulian Sosial
dan Kultural
Pembelajaran Seumur Hidup
Inovasi
Entrepreneurship
Sumber: www.weforum.org
9. INOVASI
Melakukan Pengujian
Mencoba Hal-hal Baru
Berpikir Berbeda
(Out of the Box)
Melakukan dengan
cara yang berbeda
Berani Mengambil
Resiko
Sumber: Anthony P. Carnevale (2018)
14. Kriteria SMA Penerima Bantuan
Minimal akreditasi B
Memiliki kajian keunggulal lokal yang potensial untuk
dikembangkan atau embrio inovasi/start up
Melakukan analisis SWOT
Melakukan analisis bakat dan minat siswa
Mengusulkan proposal dan berkomitmen melaksanakan program
kewirausahaan
15. DirektoratPSMA
• Menetapkan
Kuota dan
Anggaran (204
SMA, @ 100 jt)
• Menseleksi
sekolah yang
memenuhi
kriteria
• Menetapkan
penerima
Bantah Program
Kwu
• Melakukan
supervisi
DinasPendidikanProvinsi
• Melakukan
sosialisasi
program Kwu
• Merekomendasi
kan sekolah
yang memenuhi
kriteria
• Melakukan
supervisi
SMA
• Menyusun dan
mengusulkan
proposal*
• Melaksanakan
Program
Kewirausahaan
• Menyusun
laporan ke
Dinas
Pendidikan dan
Direktorat
PSMA
Usulan Proposal Program Kewirausahaan Tahun 2019
*) Pengiriman proposal paling lambat tgl 2 April 2019
16. Sasaran dan Usulan Proposal
NO PROVINSI KUOTA USULAN
1 Aceh 7 17
2 Sumatera Utara 13 36
3 Riau 6 18
4 Kepulauan Riau 3 8
5 Sumatera Barat 5 28
6 Sumatera Selatan 8 26
7 Bangka Belitung 3 7
8 Jambi 4 14
9 Bengkulu 3 8
10 Lampung 7 30
11 Banten 7 22
12 DKI Jakarta 7 15
13 Jawa Barat 19 85
14 Jawa Tengah 11 74
15 DI Yogyakarta 4 16
16 Jawa Timur 19 89
17 Kalimantan Barat 6 17
NO PROVINSI KUOTA USULAN
18 Kalimantan Selatan 4 18
19 Kalimantan Tengah 4 13
20 Kalimantan Timur 4 9
21 Kalimantan Utara 3 5
22 Sulawesi Selatan 8 13
23 Sulawesi Utara 4 5
24 Sulawesi Tengah 4 12
25 Sulawesi Tenggara 4 15
26 Sulawesi Barat 3 7
27 Gorontalo 3 11
28 Bali 4 13
29 Nusa Tenggara Barat 5 19
30 Nusa Tenggara Timur 7 16
31 Maluku 4 6
32 Maluku Utara 4 7
33 Papua 4 7
34 Papua Barat 3 3
17. Proses Bisnis dan Penilaian Proposal Kewirausahaan
PLAN
DO
ACT
CHECK
VISI
ANALISIS POTENSI PROGRAM KERJA
MISI
TUJUAN
HASIL
RENSTRA
SDM
PENDIDIK
BUDAYA
BAKAT SISWA
KEUNGGULAN LOKAL
SARANA
DANA KARYA ASLI
DUKUNGAN PEMDA
DUKUNGAN ORANG TUA
PRESTASI AKADEMIK
DUKUNGAN DUNIA USAHA
ANALISIS KESESUAIAN
NARASI
RENCANA PELAKSANAAN
(ALOKASI WAKTU)
KETERLIBATAN PARA PIHAK
INDIKATOR KEBERHASILAN
SUMBER DANA PEMANFAATAN
ISI PROPOSAL
PDCA
21. PERUMUSAN STRATEGI BERDASARKAN
ANALISIS SWOT PRODUK UNGGULAN
INTERNAL
EKSTERNAL
STRENGHTS (S)
Tentukan faktor-faktor kekuatan
internal
WEAKNESSES (W)
Tentukan faktor-faktor kelemahan
internal
OPPORTUNITIES (O)
Tentukan faktor-faktor peluang
eksternal
STRATEGIS S-O
Ciptakan strategi yang
menggunakan kekuatan untuk
memanfaatkan peluang
STRATEGIS W-O
Ciptakan strategi yang
meminimalkan kelemahan untuk
memanfaatkan peluang
THREATS (T)
Tentukan faktor-faktor ancaman
eksternal
STRATEGIS S-T
Ciptakan strategi yang
menggunakan kekuatan untuk
mengatasi ancaman
STRATEGIS W-T
Ciptakan strategi yang
meminimalkan kelemahan untuk
menghindari ancaman
23. Peran Program Kewirausahaan pada Sekolah
Sarana peningkatan kompetensi siswa
Katalis Pertumbuhan ekonomi lokal berbasis
pengetahuan
Mencetak Knowledge Based Human Resource
24. SENI
BUDAYA
• SENI TARDISIONAL
DAERAH DAN
NASIONAL
• SENI KREATIF
PRAKARYA
• BERBASIS LOKAL
• BERBASIS IoT
KEWIRA
USAHAAN
• AGRARIS
• INDUSTRI RUMAH
• TEKNOLOGI
• HASIL SENI BUDAYA
PRAKARYA
PENGEMBANGAN SMA KOMPREHENSIF
Sumber: Paparan Hamid Hasan “SMA Komprehensif” (Bogor, 2019)
“DOUBLE
TRACK”
25. TAHAPAN IMPLEMENTASI DAN PROGRAM
PENDAMPINGAN
Penguatan
Kapasitas
SDM
Rancangan
Proyek dalam
kelompok2
siswa
Kajian dan
Pembuatan
Prototipe
Pengujian
produk dan
nilai ekonomi
Rencana Bisnis
dan Aplikasi
pada
Kehidupan
Peluncuran
Produk dan
Ekshibisi
1
2
3
4
5
6
27. STRATEGI PEMBELAJARAN INOVASI DAN ENTREPRENEUR
START
RESEARCH &
DISCOVERY
IDEA
DEVELOPMENT
PERSUASIVE
COMMUNICATIONG
IDENTIFYING
NEXT STEPS
Brand
Cara kreatif
mengekspresikan identitas,
siswa belajar ttg tipe brand,
nilai dan tujuan
Desain Berpikir
Metode yang digunakan
untuk memahami
masalah dan
menggunakan solusi
kreatif
Analisis SWOT
Digunakan untuk menyusun
aktivitas dengan brainstorming
Pengujian Ide Awal dgn
Pengguna
Mengetahui reaksi orang
lain terhadap inovasi yang
akan dikembangkan
Pivoting
Mendeskripsikan
perubahan tanpa
merubah visi
Prototipe
Mewujudkan inovasi
menjadi bentuk fisik untuk
diuji dan diperbaiki
Kanvas Ide
Diagram yang digunakan
untuk mendisain strategi
dan mengeksekusi
inovasi
Crafting Pitch
Mendorong individu atau
kelompok untuk
mengevaluasi inovasi
yang akan dikembangkan
Slide Deck
Melatih untuk
mempresentasikan
inovasi dalam bentuk
visual
Perhitungan SROI
Mendorong siswa
untuk meninjau
banyak cara untuk
menghasilkan nilai
sosial
Ekosistem Entrepreneur
Membangun jejaring
program dan organisasi,
mengeksplor peluang
entrepreneur
28. Contoh Analisis SWOT Keunggulan Lokal (Barista)
Helpful Harmfull
I
N
T
E
R
N
A
L
Strength (Kekuatan)
• Kopi merupakan hasil panen kebun petani yang
terpilih di daerah sekitar.
• Memiliki 13 varietas kopi dan dengan 6 proses
pasca panen.
• Lokasi strategis karena merupakan jalan
perkantoran pemerintah
• Kualitas kopi lebih baik dengan coffeeshop lain.
Weakness (Kelemahan)
• Kapasitas ruangan hanya mampu
menampung 20 orang.
• Parkir mobil belum ada.
• Modal usaha masih berbatas.
• Belum resmi menjadi badan hukum
E
K
S
T
E
R
N
A
L
Opportunities (Peluang
• Menyediakan kopi dalam bentuk biji hijau (Grean
Bean) dan biji yang telah disangrai (Roasted Bean)
dalam jumlah banyak.
• Jumlah masyarakat terus meningkat setiap
tahunnya.
• Permintaan pasar setiap tahunnya terus meningkat.
Threats (Ancaman)
• Munculnya pesaing didekat lokasi dengan
suasana yang lebih nyaman dan lebih luas.
• Kobosanan pelanggan .
• Perubahan trend.
• Banyaknya pemain lama pada usaha ini.
29. Strategi Pengembangan Keunggulan Lokal
Internal
Eksternal
Strength (Kekuatan) Weakness (Kelemahan)
Opportunity
(Peluang)
SO
• menciptakan cita rasa baru pada
kopi.
• mnjadikan sumber daya manusia
yang kompeten dan profesional
• memberikan pelayanan 24 jam.
WO
• Selalu membuat perubahan pada tempat
usaha untuk kenyamanan pelanggan,
dengan mengalokasikan beberapa persen
dari laba.
• Melakukan promosi below the line untuk
menarik konsumen, terutama pada media
sosial
Threat
(Ancaman)
ST
• Selalu upgrade fasilitas,
kemampuan dan teknologi untuk
memperkecil ruang gerak pesaing.
• Melakukan strategi promosi yang
mampu menempatkan coffee
mengusai pasar.
WT
• Selalu mengerti keinginan pelanggan dan
terus memperbaiki system dan pelayanan
untuk membentuk loyalitas
konsumenuntuk meningkatkan brand
image usaha.
30. Program Kerja
No Kegiatan Uraian
1 Koordinasi Persiapan dan
Perencanaan
a. Pembentukan Tim SMA Pelaksana Kewirausahaan
b. Sosialisasi program dan action plan hasil asistensi
2 Pengembangan
Kewirausahaan pada
Kurikulum Sekolah
a. Analisis SWOT program Kewirausahaan
b. Penyusunan Nilai-nilai dan Capaian koompetensi Program Kewirausahaan
c. Penyusunan inovasi produk unggulan
3 Sosialisasi pada Warga
Sekolah dan Sekolah Sekitar
a. Penyusunan rancangan awal program kewirausahaan
b. Sosialisasi program kewirausahaan dengan komite, guru-guru, BK, siswa,
masyarakat sekitar
4 Penguatan SDM Program
Kewirausahaan
a. Penguatan SDM oleh motivator kewirausahawan
b. Koordinasi dengan pihak-pihak mitra (pengusaha, instansi pemerintah, SMK)
5 In House Training (IHT)
Kewirausahaan
a. Penyusunan materi-materi IHT
b. Pelaksanaan IHT
6 Implementasi Kewirausahaan
melalui Kelompok Usaha
Siswa
a. Pembentukan kelompok siswa
b. Penyusunan prototipe dan pengemasan produk
c. Pemasaran produk
7 Pelaporan a. Pembuatan video profil kewirausahaan
b. Penyusunan dan pengiriman laporan pelaksanaan
31. Pemanfaatan Dana
No Kegiatan Uraian
1 Sosialisasi Rp3.075.000
2 Pengembangan Kewirausahaan pada Kurikulum Sekolah Rp11.200.000
3 Penguatan Program Kewirausahaan Rp24.975.000
4 In House Training (IHT) Kewirausahaan Rp16.550.000
5 Implementasi Kewirausahaan melalui Kelompok Usaha
Siswa
Rp36.400.000
6 Pelaporan Rp7.800.000
Jumlah Rp100.000.000
32. PENERAPAN BEBERAPA PPDBPENGUATAN KAPASITAS SDM DAN KEMITRAAN
a. inovator
b. motivator
c. kolaborator
a. penghubung
sumber belajar
b. pelindung
c. fasilitator dan
d. katalisator
Membantu pikiran,
tenaga, dan
penggalangan dana
secara kreatif dan
inovatif
Kepala Sekolah Guru Tendik dan
Pengawas
Stakeholder
Kewenangan dan Tanggung jawab
Pengalaman Praktik Bisnis
oleh Siswa
Satuan Pendidikan Formal
Tendik: membantu guru dan
kepala sekolah
Pengawas: pembinaan dan
pengawasaan thdp
pelaksanaan tugas guru dan
kepsek
Sumber: Chelsea Willness (2017)
BERPUSAT PADA
SISWA
KOLABORASI
HOLISTIK (kolega,
pengguna, konsumen)
33. Kelompok Siswa: Project Based Learning
Rasa
Ingin Tahu
Pertanyaan
Terarah
Pilihan
dan Masukan
Siswa
Keterampilan
Abad 21
Temuan dan
Inovasi
Umpan Balik
dan Revisi
Produk yang
Disajikan
35. KETERKAITAN ANTAR PENGETAHUAN/MULTI DISIPLIN:
PENGOLAHAN DAN PEMASARAN SAMPAH ORGANIK
TAHAPAN PENJELASAN PENGETAHUAN TERKAIT
PERENCANAAN PENGHITUNGAN PERKIRAAN BERAT SAMPAH RUMAH TANGGA MATEMATIKA
PENENTUAN BESARAN TEMPAT PENGUMPUL SAMPAH (SAMPAH
ORGANIK, ANORGANIK, 3B – BAHAN BERBAHAYA – BERACUN)
KIMIA
PROSES PEMBUATAN PUPUK
KOMPOS
PENENTUAN TEMPAT PENIMBUNAN SAMPAH
PENGADAAN BAKTERI PENGURAI SAMPAH
PENENTUAN LAMA WAKTU PENGURAIAN BAKTERI
....
BIOTEKNOLOGI
PROSES PENGEPAKAN
KOMPOS ORGANIK
DESAIN KEMASAN
PENGUKURAN BERAT
.....
BAHAN, SENI LUKIS, DESAIN
GRAFIS
PEMASARAN KOMPOS
ORGANIK
IDENTIFIKASI TARGET KONSUMEN
MEDIA PEMASARAN (IKLAN, MEDSOS, DLL)
KEWIRAUSAHAAN
PENGHITUNGAN LABA ATAU
RUGI
BIAYA YANG DIBUTUHKAN UNTUK MEMPRODUKSI
BIAYA LAIN YANG DIBUTUHKAN
SELISIH HARGA JUAL DENGAN BIAYA PRODUKSI
KEWIRAUSAHAAN
36. STRATEGI PEMBELAJARAN INOVASI DAN ENTREPRENEUR
START
RESEARCH &
DISCOVERY
IDEA
DEVELOPMENT
PERSUASIVE
COMMUNICATIONG
IDENTIFYING
NEXT STEPS
Brand
Cara kreatif
mengekspresikan identitas,
siswa belajar ttg tipe brand,
nilai dan tujuan
Desain Berpikir
Metode yang digunakan
untuk memahami
masalah dan
menggunakan solusi
kreatif
Analisis SWOT
Digunakan untuk menyusun
aktivitas dengan Brainstorming
Pengujian Ide Awal dgn
Pengguna
Mengetahui reaksi orang
lain terhadap inovasi yang
akan dikembangkan
Pivoting
Mendeskripsikan
perubahan tanpa
merubah visi
Prototipe
Mewujudkan inovasi
menjadi bentuk fisik untuk
diuji dan diperbaiki
Kanvas Ide
Diagram yang digunakan
untuk mendisain strategi
dan mengeksekusi
inovasi
Crafting Pitch
Mendorong individu atau
kelompok untuk
mengevaluasi inovasi
yang akan dikembangkan
Slide Deck
Melatih untuk
mempresentasikan
inovasi dalam bentuk
visual
Perhitungan SROI
Mendorong siswa
untuk meninjau
banyak cara untuk
menghasilkan nilai
sosial
Ekosistem Entrepreneur
Membangun jejaring
program dan organisasi,
mengeksplor peluang
entrepreneur
37. Brainstorming Activity
(3 atau 4 kelompok siswa, 25 - 35 menit untuk berdiskusi)
• Di dalamkelompok, siswa membuat daftar tempat dan aktivitas yang memerlukan eksplorasi sesuai cara
mereka sendiri
• Museum, kerajinan, camping, video games, atau tempat lain
Mencari analogi
• Bagaimana mereka menggabungkan fitur-fitur tempat atau aktivitas tadi di dalam kelas? Menuliskan ide
masing-masing ke dalam buku catatan, dan menempatkan pada chart paper
• Peserta didik diberi kebebasan untuk mengeluarkan ide-ide gilanya
Membuat ide ke
dalam buku catatan
• Siswa pindah ke chart paper group lain dan menjelaskan hasil brainstorming. Menuliskan ide-ide baru, dan
mencatat nya untuk mengawali ide2 yang telah didiskusikan. Selama aktivitas ini, siswa ditanyakan
pertanyaan2 seperti Bagaimana cara kerjanya? Bagaimana membuat lebih baik
Membangun ide-ide
lain
• Kelompok kembali ke chart paper, membuat catatan terhadap cluster/kelompok ide-ide atau tema yang
sama. Siswa memberikan label setiap kelompok ide dengan penjelasan yang samaMenganasis dan
mengorganisir
• Setiap kelompok memilih cluster ide yang mereka paling sukai. Siswa menciptakan sketsa atau diagram yang
akan dieksekusi.Bagikan prototipe ke kelas lainMembuat prototipe
38. PENUMBUHAN JIWA ENTREPRENEUR
(PENDEKATAN 5 DESIGN THINKING PROCESS)
pengamatan,
keterlibatan dan
empati dengan
orang-orang dan
lingkungan
BERPIKIR
WIRAUSAHA
Sumber: Tim Browun
EMPATHISE DEFINE
Menganalisis dan
mensintesis masalah utama,
Mengumpulkan ide2 untuk
menyelesaikan masalah
‘berpikir di luar kotak’
untuk mengidentifikasi
solusi baru, mencari cara
alternatif untuk melihat
masalah
IDEATE PROTOTYPE
mengidentifikasi solusi
terbaik, menghasilkan
sejumlah versi produk yang
murah atau fitur khusus
TEST
menguji produk lengkap
menggunakan solusi terbaik,
mendapatkan pemahaman
yang mendalam tentang
produk
40. Template BMC
Partner Utama
(Key Partner)
Kegiatan Utama
(Key Activities)
Nilai Perencanaan
(Proposition Value)
Hubungan Pelanggan
(Costumer Relationships)
Segmen Pelanggan
(Costumer Segments)
Sumber Daya Utama
(Key Resources)
Saluran (Channels)
Struktur Pembiayaan
(Cost Structures)
Aliran Pendapatan
(Revenue Streams)
Siapa mitra yang dapat
membantu bisnis?
Siapa yang membantu
modal, bahan baku,
distribusi, dll?
Siapa Jejaring pasar
produk?
Kegiatan Utama yang
dibutuhkan untuk
operasional bisnis?
Kegiatan yang
dibutuhkan untuk
peningkatan mutu?
Apa Sumberdaya yang
dimiliki?
Apa Nilai-nilai produk
yang ditawarkan?
Apa yang berbeda
dengan produk lain
yang sejenis?
Kebutuhan konsumen
yang mana yang ingin
dipuaskan?
Dengan cara apa
mengelola hubungan
konsumen?
Cara meraih konsumen?
Cara penyebaran
informasi produk?
Cara penyaluran
produk?
Siapa konsumen
utama produk?
Persoalan apa yang
ingin diselesaikan?
Produk yang seperti
apa yang diinginkan
konsumen?
Kegiatan mana yang
membutuhkan biaya
besar?
Biaya apa saja yang
dibutuhkan untuk
kegiatan bisnis?
Seberapa besar aliran
pendapatan dari
produk tersebut?
Jenis dan tipe produk
yang diinginkan
konsumen?
42. TUJUAN EVALUASI IMPLEMENTASI
PROGRAM KEWIRAUSAHAAN
Mengevaluasi
Implementasi
• Tujuan Pendidikan Nasional sesuai Undang-Undang
Nomoe 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
• Permendikbud No. 20 Tahun 2016 tentang STANDAR
KOMPTENSI LULUSAN
• PermendiKbud No. 21 Tahun 2016 tentang STANDAR ISI
• Permendikbud No. 22 Tahun 2016 tentang STANDAR
1) Evaluasi Conteks
2) Evaluasi Input
3) Evaluasi Process
4) Evaluasi Output
5) Evaluasi Impact
Untuk mengetahui sejauhmana
kemudahan ataupun kesulitan dan
ketercapaian nilai-nilai entrepreneur
dalam mengimplementasi program
kewirausahaan
43. Aspek Evaluasi Capaian Program
Capaian Kompetensi
dan nilai-nilai Kwu
Analisis Aplikasi
pada kehidupan
Nilai Ekonomi/profit
Original produk
Proses Rancangan
Produk
Pembagian Tugas/
Pekerjaan
Keterlibatan Siswa
Keterlibatan
Stakeholder
Pemanfaatan
keunggulan lokal