struktur atom

M
BAB 2
STRUKTUR ATOM
2.1 Teori Atom Dalton
2.2 Perkembangan Teori Atom
2.3 Susunan Atom
2.4 Massa Atom dan Massa Atom
Relatif
2.5 Konfigurasi Elektron
Teori Atom Dalton
Postulat-postulat dalam teori atom Dalton:
1. Setiap unsur terdiri atas partikel yang sudah tak
terbagi yang dinamai atom.
2. Atom-atom dari suatu unsur adalah identik. Atom-
atom dari unsur yang berbeda mempunyai sifat-sifat
yang berbeda, termasuk mempunyai massa yang
berbeda.
3. Atom dari suatu unsur tidak dapat diubah menjadi
atom unsur lain, tidak dapat dimusnahkan atau
diciptakan. Reaksi kimia hanya merupakan penataan
ulang atom-atom.
4. Senyawa terbentuk ketika atom-atom dari dua jenis
atau lebih bergabung dengan perbandingan tertentu.
Pada perkembangan selanjutnya . . . .
Beberapa postulat dalam teori atom Dalton ternyata
kurang tepat:
1. Ternyata atom bukanlah sesuatu yang tak terbagi,
melainkan terdiri dari berbagai partikel subatom.
2. Meski mempunyai sifat-sifat yang sama, atom-atom
dari unsur yang sama dapat mempunyai massa yang
berbeda.
3. Melalui reaksi nuklir, atom
dari suatu unsur dapat diubah
menjadi atom unsur lain.
4. Beberapa unsur tidak terdiri
atas atom-atom melainkan
molekul-molekul.
Teori Atom Dalton
Teori atom Dalton yang hingga kini dapat diterima:
1. Atom adalah unit pembangun dari segala macam
materi.
2. Atom merupakan bagian terkecil dari suatu unsur
yang masih mempunyai sifat sama dengan
unsurnya.
3. Dalam reaksi kimia, atom tidak dimusnahkan, tidak
diciptakan, dan tidak dapat diubah menjadi atom
unsur lain. Reaksi kimia hanyalah penataan ulang
susunan atom-atom yang terlihat dalam reaksi.
Sifat-sifat Pertikel Subatom
Penemuan Elektron
Elektron ditemukan oleh Joseph John
Thomson pada tahun 1900.
Pada tahun 1821, Sir Humpry Davy
menemukan bahwa gas menjadi
penghantar yang lebih baik pada tekanan
rendah.
Banyak percobaan dilakukan dengan
tabung hampa yang disebut tabung
pengawanmuatan (discharge tube) oleh
William Crookes.
Sifat-sifat Sinar Katode
Hakikat Sinar Katode
J.J.Thomson pada tahun
1897 dapat menentukan
nisbah muatan terhadap
massa (nilai e/m) dari
partikel sinar katode.
Percobaan Tetes Minyak Millikan
Robert Andrews Millikan melakukan
percobaan untuk menentukan muatan
elektron melalui Percobaan Tetes Minyak
Teori Atom Thomson
Menurut Thomson, atom terdiri dari materi
bermuatan positif dan di dalamnya tersebar elektron
bagaikan kismis dalam roti kismis.
Materi bermuatan positif
Elektron
Penemuan Inti Atom
Pada tahun 1910, Ernest Rutherford bersama dua orang
asistennya, yaitu Hans Geiger dan Ernest Marsden, melakukan
percobaan untuk mengetahui tentang susunan atom.
Teori Atom Rutherford
Partikel alfa yang terpantul itu pastilah telah menabrak sesuatu
yang sangat padat. Pada tahun 1911, Rutherford dapat
menjelaskan penghamburan sinar alfa dengan mengajukan
gagasan tentang inti atom. Menurutnya, sebagian besar dari
massa dan muatan positif atom terkonsentrasi pada bagian
pusat atom (inti atom).
Model atom Rutherford. Atom mempunyai inti yang kecil, sangat pejal, dan bermuatan
positif, yang berada di pusat atom. Elektron beredar mengitari inti pada lintasan yang
relatif sangat jauh sehingga sebagian besar atom terdiri dari ruang hampa.
Teori Niels Bohr
Kelemahan teori atom Rutherford. Menurut fisika klasik, dalam
pergerakannya mengitari inti, elektron akan senantiasa
memancarkan radiasi elektromagnet. Jika demikian, maka
lintasannya akan berbentuk spiral dan akhirnya akan jatuh ke inti.
Model Atom Niels Bohr
Pada tahun 1913, Niels Bohr mengajukan model atom berikut.
1. Dalam atom terdapat lintasan-lintasan tertentu tempat elektron
dapat mengorbit inti tanpa disertai pemancaran atau penyerapan
energi.
2. Elektron hanya boleh berada pada lintasan-lintasan yang
diperbolehkan (lintasan yang ada), dan tidak boleh berada di
antara dua lintasan.
3. Elektron dapat berpindah dari satu kulit ke kulit lain disertai
pemancaran atau penyerapan sejumlah tertentu energi.
Teori Atom Modern
Pada tahun 1927, Erwin Scrodinger (ilmuwan Austria)
mengemukakan teori atom mekanika kuantum atau mekanika
gelombang:
Posisi elektron adalah tidak pasti. Hal ini dapat ditentukan
mengenai keberadaan elektron di dalam atom adalah daerah
dengan peluang terbesar untuk menemukan elektron tersebut.
daerah dengan peluang terbesar itu disebut orbital.
Proton
Pada tahun 1886, Goldstein menemukan bahwa bila pada
katode diberi lubang, maka gas di belakang katode menjadi
berpijar. Hal ini menunjukkan adanya radiasi yang berasal dari
anode.
Radiasi tersebut disebut sinar anode atau sinar positif atau
sinar terusan. Partikel sinar terusan terkecil diperoleh dari gas
hidrogen. Partikel ini kemudian disebut proton.
Neutron
Neutron ditemukan oleh James Chadwick
pada tahun 1932, namun keberadaannya
sudah diduga oleh Aston sejak tahun 1919.
Pada tahun 1930, W. Bothe dan H. Becker
menembaki inti atom berilium dengan
partikel alfa dan menemukan suatu radiasi
partikel yang mempunyai daya tembus tinggi.
Pada tahun 1932, James Chadwick
membuktikan bahwa radiasi tersebut terdiri
atas partikel netral yang disebut neutron.
Susunan Atom
1. Nomor Atom
Nomor atom = jumlah proton = jumlah elektron
2. Nomor Massa
Nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron
3. Notasi Susunan Atom
X = lambang atom(= lambang unsur)
Z = nomor atom = jumlah proton (p) = jumlah elektron (e)
A = nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron = p + n
4. Isotop
Atom-atom dari unsur yang sama dapat mempunyai massa
yang berbeda.
5. Isobar
Atom dari unsur yang berbeda (mempunyai nomor atom
berbeda), tetapi mempunyai nomor massa sama.
6. Isoton
Atom dari unsur yang berbeda (mempunyai nomor atom
berbeda), tetapi mempunyai jumlah neutron sama.
Massa Atom dan Massa Atom Relatif
Ar unsur X = massa rata-rata 1 atom unsur X
1/12 massa 1 atom C-12
Ar unsur X = massa rata-rata 1 atom unsur X
1 sma
Massa rata-rata 1 atom unsur X = Ar unsur X x 1 sma
Konfigurasi Elektron
Jumlah maksimum elektron pada setiap kulit memenuhi
rumus 2n² (n = nomor kulit). Persebaran elektron dalam kulit-
kulit atom disebut konfigurasi elektron.
Kulit K (n = 1) maksimum 2 x 1² = 2 elektron
Kulit K (n = 2) maksimum 2 x 2² = 8 elektron
Kulit K (n = 3) maksimum 2 x 3² = 18 elektron
Kulit K (n = 4) maksimum 2 x 4² = 32 elektron
Kulit K (n = 5) maksimum 2 x 5² = 50 elektron
Contoh:
K L M N
11Na : 2 8 8 1
12Mg : 2 8 8 2
Elektron Valensi
Elektron valensi adalah elektron yang dapat digunakan untuk
membentuk ikatan kimia. Untuk unsur-unsur golongan
utama, elektron valensinya adalah elektron yang terdapat
pada kulit terluar.
1 von 23

Recomendados

ppt kimia x bab 1 teori dan struktur atom von
ppt kimia x bab 1 teori dan struktur atomppt kimia x bab 1 teori dan struktur atom
ppt kimia x bab 1 teori dan struktur atomnisa sardj
11K views16 Folien
Materi sejarah dan struktur atom ppt von
Materi sejarah dan struktur atom pptMateri sejarah dan struktur atom ppt
Materi sejarah dan struktur atom pptMIMI HERMAN
14.8K views42 Folien
Struktur atom von
Struktur atomStruktur atom
Struktur atomSteven Shen
11.7K views24 Folien
Teori atom kimia kelas 10 sma von
Teori atom kimia kelas 10 smaTeori atom kimia kelas 10 sma
Teori atom kimia kelas 10 smaYosafat Louis
4.4K views12 Folien
1.sistem perioe & struktur atom powerpoint von
1.sistem perioe & struktur atom powerpoint1.sistem perioe & struktur atom powerpoint
1.sistem perioe & struktur atom powerpointMastudiar Daryus
5.3K views38 Folien
Sejarah penemuan elektron von
Sejarah penemuan elektronSejarah penemuan elektron
Sejarah penemuan elektronauliaputri21
3.8K views12 Folien

Más contenido relacionado

Was ist angesagt?

Presentasi Model dan Teori atom von
Presentasi Model dan Teori atomPresentasi Model dan Teori atom
Presentasi Model dan Teori atomADHP
20.1K views12 Folien
listrik statis kelas 9 von
listrik statis kelas 9listrik statis kelas 9
listrik statis kelas 9atalyataqwa
5.8K views65 Folien
Bab 2 Atom, Molekul dan Ion von
Bab 2 Atom, Molekul dan IonBab 2 Atom, Molekul dan Ion
Bab 2 Atom, Molekul dan IonJajang Sulaeman
7.3K views40 Folien
Metode mekanika kuantum von
Metode mekanika kuantumMetode mekanika kuantum
Metode mekanika kuantumAkhi_Fajar
9.3K views13 Folien
Presentasi Atom Lengkap von
Presentasi Atom LengkapPresentasi Atom Lengkap
Presentasi Atom LengkapKevin Suryo
21.3K views38 Folien
Perkembangan Teori Atom von
Perkembangan Teori AtomPerkembangan Teori Atom
Perkembangan Teori AtomUNIB
2.5K views16 Folien

Was ist angesagt?(20)

Presentasi Model dan Teori atom von ADHP
Presentasi Model dan Teori atomPresentasi Model dan Teori atom
Presentasi Model dan Teori atom
ADHP20.1K views
listrik statis kelas 9 von atalyataqwa
listrik statis kelas 9listrik statis kelas 9
listrik statis kelas 9
atalyataqwa5.8K views
Metode mekanika kuantum von Akhi_Fajar
Metode mekanika kuantumMetode mekanika kuantum
Metode mekanika kuantum
Akhi_Fajar9.3K views
Presentasi Atom Lengkap von Kevin Suryo
Presentasi Atom LengkapPresentasi Atom Lengkap
Presentasi Atom Lengkap
Kevin Suryo21.3K views
Perkembangan Teori Atom von UNIB
Perkembangan Teori AtomPerkembangan Teori Atom
Perkembangan Teori Atom
UNIB2.5K views
Materi sejarah dan struktur atom ppt von Mimi Yeni
Materi sejarah dan struktur  atom pptMateri sejarah dan struktur  atom ppt
Materi sejarah dan struktur atom ppt
Mimi Yeni1.8K views
Materi pelajaran kimia kelas 8 semester 1 von Nicholas L
Materi pelajaran kimia kelas 8 semester 1Materi pelajaran kimia kelas 8 semester 1
Materi pelajaran kimia kelas 8 semester 1
Nicholas L29.3K views
Hukum Dalton beserta Contoh dan Latihan soal von KinantiPutriU
Hukum Dalton beserta Contoh dan Latihan soalHukum Dalton beserta Contoh dan Latihan soal
Hukum Dalton beserta Contoh dan Latihan soal
KinantiPutriU36.7K views
PPT Kesetimbangan Benda Tegar dan Dinamika Rotasi von Nariaki Adachi
PPT Kesetimbangan Benda Tegar dan Dinamika RotasiPPT Kesetimbangan Benda Tegar dan Dinamika Rotasi
PPT Kesetimbangan Benda Tegar dan Dinamika Rotasi
Nariaki Adachi12K views
Sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu) von Risa Firsta
Sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)Sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
Sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
Risa Firsta21.9K views

Similar a struktur atom

Bab2 struktur atom | Kimia X von
Bab2 struktur atom | Kimia XBab2 struktur atom | Kimia X
Bab2 struktur atom | Kimia XBayu Ariantika Irsan
1.3K views23 Folien
Bab2strukturatomkelasx 141109045943-conversion-gate01 von
Bab2strukturatomkelasx 141109045943-conversion-gate01Bab2strukturatomkelasx 141109045943-conversion-gate01
Bab2strukturatomkelasx 141109045943-conversion-gate01sanoptri
275 views23 Folien
Bab2 stru von
Bab2 struBab2 stru
Bab2 struHidayati Rusnedy
858 views23 Folien
Bab 2 struktur atom kelas x von
Bab 2 struktur atom kelas xBab 2 struktur atom kelas x
Bab 2 struktur atom kelas xSinta Sry
7K views23 Folien
Struktur Atom - RNS.pptx von
Struktur Atom - RNS.pptxStruktur Atom - RNS.pptx
Struktur Atom - RNS.pptxRantiNilamSari
17 views28 Folien
Stuktur atom kelas x von
Stuktur atom kelas xStuktur atom kelas x
Stuktur atom kelas xRiata Dheasita
3.8K views76 Folien

Similar a struktur atom(20)

Bab2strukturatomkelasx 141109045943-conversion-gate01 von sanoptri
Bab2strukturatomkelasx 141109045943-conversion-gate01Bab2strukturatomkelasx 141109045943-conversion-gate01
Bab2strukturatomkelasx 141109045943-conversion-gate01
sanoptri275 views
Bab 2 struktur atom kelas x von Sinta Sry
Bab 2 struktur atom kelas xBab 2 struktur atom kelas x
Bab 2 struktur atom kelas x
Sinta Sry7K views
Struktur Atom-OK.ppt von NovInda1
Struktur Atom-OK.pptStruktur Atom-OK.ppt
Struktur Atom-OK.ppt
NovInda177 views
Kimia Dasar - Bab 5 von fawwazputro
Kimia Dasar - Bab 5Kimia Dasar - Bab 5
Kimia Dasar - Bab 5
fawwazputro1.9K views
2. Atom, Molekul dan Ion.pdf von umafadzilia1
2. Atom, Molekul dan Ion.pdf2. Atom, Molekul dan Ion.pdf
2. Atom, Molekul dan Ion.pdf
umafadzilia128 views
Presentasi kimia fisika von Marten Gesti
Presentasi kimia fisikaPresentasi kimia fisika
Presentasi kimia fisika
Marten Gesti4.7K views
BAHAN AJAR 2 STRUKTUR ATOM.docx von EmiLiawati7
BAHAN AJAR 2 STRUKTUR ATOM.docxBAHAN AJAR 2 STRUKTUR ATOM.docx
BAHAN AJAR 2 STRUKTUR ATOM.docx
EmiLiawati732 views
Partikel dasar penyusun atom von candrawati11
Partikel dasar penyusun atomPartikel dasar penyusun atom
Partikel dasar penyusun atom
candrawati111.1K views

Más de mfebri26

eksponen dan logaritma von
eksponen dan logaritmaeksponen dan logaritma
eksponen dan logaritmamfebri26
31K views44 Folien
barisan dan deret von
 barisan dan deret barisan dan deret
barisan dan deretmfebri26
2.7K views42 Folien
transformasi von
transformasitransformasi
transformasimfebri26
7.8K views54 Folien
vektor von
vektorvektor
vektormfebri26
5.4K views35 Folien
matriks von
matriksmatriks
matriksmfebri26
8.1K views46 Folien
program linier von
program linierprogram linier
program liniermfebri26
27K views14 Folien

Más de mfebri26(20)

eksponen dan logaritma von mfebri26
eksponen dan logaritmaeksponen dan logaritma
eksponen dan logaritma
mfebri2631K views
barisan dan deret von mfebri26
 barisan dan deret barisan dan deret
barisan dan deret
mfebri262.7K views
transformasi von mfebri26
transformasitransformasi
transformasi
mfebri267.8K views
vektor von mfebri26
vektorvektor
vektor
mfebri265.4K views
matriks von mfebri26
matriksmatriks
matriks
mfebri268.1K views
program linier von mfebri26
program linierprogram linier
program linier
mfebri2627K views
integral von mfebri26
 integral integral
integral
mfebri262.6K views
turunan von mfebri26
turunanturunan
turunan
mfebri269.5K views
limit fungsi von mfebri26
limit fungsilimit fungsi
limit fungsi
mfebri266.3K views
komposisi dua fungsi dan fungsi invers von mfebri26
komposisi dua fungsi dan fungsi inverskomposisi dua fungsi dan fungsi invers
komposisi dua fungsi dan fungsi invers
mfebri2613.9K views
sukubanyak von mfebri26
sukubanyaksukubanyak
sukubanyak
mfebri262.3K views
persamaan lingkaran dan garis singgung von mfebri26
persamaan lingkaran dan garis singgungpersamaan lingkaran dan garis singgung
persamaan lingkaran dan garis singgung
mfebri2616K views
rumus rumus trigonometri von mfebri26
rumus rumus trigonometrirumus rumus trigonometri
rumus rumus trigonometri
mfebri262.5K views
peluang von mfebri26
peluangpeluang
peluang
mfebri26990 views
statistika von mfebri26
statistikastatistika
statistika
mfebri26795 views
Bab 1 statistika von mfebri26
Bab 1 statistikaBab 1 statistika
Bab 1 statistika
mfebri266.8K views
geometri von mfebri26
geometrigeometri
geometri
mfebri261.8K views
trigonometri von mfebri26
 trigonometri trigonometri
trigonometri
mfebri262.9K views
logika matematika von mfebri26
logika matematikalogika matematika
logika matematika
mfebri262.4K views
sistem persamaan linear von mfebri26
sistem persamaan linearsistem persamaan linear
sistem persamaan linear
mfebri262.8K views

struktur atom

  • 1. BAB 2 STRUKTUR ATOM 2.1 Teori Atom Dalton 2.2 Perkembangan Teori Atom 2.3 Susunan Atom 2.4 Massa Atom dan Massa Atom Relatif 2.5 Konfigurasi Elektron
  • 2. Teori Atom Dalton Postulat-postulat dalam teori atom Dalton: 1. Setiap unsur terdiri atas partikel yang sudah tak terbagi yang dinamai atom. 2. Atom-atom dari suatu unsur adalah identik. Atom- atom dari unsur yang berbeda mempunyai sifat-sifat yang berbeda, termasuk mempunyai massa yang berbeda. 3. Atom dari suatu unsur tidak dapat diubah menjadi atom unsur lain, tidak dapat dimusnahkan atau diciptakan. Reaksi kimia hanya merupakan penataan ulang atom-atom. 4. Senyawa terbentuk ketika atom-atom dari dua jenis atau lebih bergabung dengan perbandingan tertentu.
  • 3. Pada perkembangan selanjutnya . . . . Beberapa postulat dalam teori atom Dalton ternyata kurang tepat: 1. Ternyata atom bukanlah sesuatu yang tak terbagi, melainkan terdiri dari berbagai partikel subatom. 2. Meski mempunyai sifat-sifat yang sama, atom-atom dari unsur yang sama dapat mempunyai massa yang berbeda. 3. Melalui reaksi nuklir, atom dari suatu unsur dapat diubah menjadi atom unsur lain. 4. Beberapa unsur tidak terdiri atas atom-atom melainkan molekul-molekul.
  • 4. Teori Atom Dalton Teori atom Dalton yang hingga kini dapat diterima: 1. Atom adalah unit pembangun dari segala macam materi. 2. Atom merupakan bagian terkecil dari suatu unsur yang masih mempunyai sifat sama dengan unsurnya. 3. Dalam reaksi kimia, atom tidak dimusnahkan, tidak diciptakan, dan tidak dapat diubah menjadi atom unsur lain. Reaksi kimia hanyalah penataan ulang susunan atom-atom yang terlihat dalam reaksi.
  • 6. Penemuan Elektron Elektron ditemukan oleh Joseph John Thomson pada tahun 1900. Pada tahun 1821, Sir Humpry Davy menemukan bahwa gas menjadi penghantar yang lebih baik pada tekanan rendah. Banyak percobaan dilakukan dengan tabung hampa yang disebut tabung pengawanmuatan (discharge tube) oleh William Crookes.
  • 8. Hakikat Sinar Katode J.J.Thomson pada tahun 1897 dapat menentukan nisbah muatan terhadap massa (nilai e/m) dari partikel sinar katode.
  • 9. Percobaan Tetes Minyak Millikan Robert Andrews Millikan melakukan percobaan untuk menentukan muatan elektron melalui Percobaan Tetes Minyak
  • 10. Teori Atom Thomson Menurut Thomson, atom terdiri dari materi bermuatan positif dan di dalamnya tersebar elektron bagaikan kismis dalam roti kismis. Materi bermuatan positif Elektron
  • 11. Penemuan Inti Atom Pada tahun 1910, Ernest Rutherford bersama dua orang asistennya, yaitu Hans Geiger dan Ernest Marsden, melakukan percobaan untuk mengetahui tentang susunan atom.
  • 12. Teori Atom Rutherford Partikel alfa yang terpantul itu pastilah telah menabrak sesuatu yang sangat padat. Pada tahun 1911, Rutherford dapat menjelaskan penghamburan sinar alfa dengan mengajukan gagasan tentang inti atom. Menurutnya, sebagian besar dari massa dan muatan positif atom terkonsentrasi pada bagian pusat atom (inti atom). Model atom Rutherford. Atom mempunyai inti yang kecil, sangat pejal, dan bermuatan positif, yang berada di pusat atom. Elektron beredar mengitari inti pada lintasan yang relatif sangat jauh sehingga sebagian besar atom terdiri dari ruang hampa.
  • 13. Teori Niels Bohr Kelemahan teori atom Rutherford. Menurut fisika klasik, dalam pergerakannya mengitari inti, elektron akan senantiasa memancarkan radiasi elektromagnet. Jika demikian, maka lintasannya akan berbentuk spiral dan akhirnya akan jatuh ke inti.
  • 14. Model Atom Niels Bohr Pada tahun 1913, Niels Bohr mengajukan model atom berikut. 1. Dalam atom terdapat lintasan-lintasan tertentu tempat elektron dapat mengorbit inti tanpa disertai pemancaran atau penyerapan energi. 2. Elektron hanya boleh berada pada lintasan-lintasan yang diperbolehkan (lintasan yang ada), dan tidak boleh berada di antara dua lintasan. 3. Elektron dapat berpindah dari satu kulit ke kulit lain disertai pemancaran atau penyerapan sejumlah tertentu energi.
  • 15. Teori Atom Modern Pada tahun 1927, Erwin Scrodinger (ilmuwan Austria) mengemukakan teori atom mekanika kuantum atau mekanika gelombang: Posisi elektron adalah tidak pasti. Hal ini dapat ditentukan mengenai keberadaan elektron di dalam atom adalah daerah dengan peluang terbesar untuk menemukan elektron tersebut. daerah dengan peluang terbesar itu disebut orbital.
  • 16. Proton Pada tahun 1886, Goldstein menemukan bahwa bila pada katode diberi lubang, maka gas di belakang katode menjadi berpijar. Hal ini menunjukkan adanya radiasi yang berasal dari anode. Radiasi tersebut disebut sinar anode atau sinar positif atau sinar terusan. Partikel sinar terusan terkecil diperoleh dari gas hidrogen. Partikel ini kemudian disebut proton.
  • 17. Neutron Neutron ditemukan oleh James Chadwick pada tahun 1932, namun keberadaannya sudah diduga oleh Aston sejak tahun 1919. Pada tahun 1930, W. Bothe dan H. Becker menembaki inti atom berilium dengan partikel alfa dan menemukan suatu radiasi partikel yang mempunyai daya tembus tinggi. Pada tahun 1932, James Chadwick membuktikan bahwa radiasi tersebut terdiri atas partikel netral yang disebut neutron.
  • 18. Susunan Atom 1. Nomor Atom Nomor atom = jumlah proton = jumlah elektron 2. Nomor Massa Nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron
  • 19. 3. Notasi Susunan Atom X = lambang atom(= lambang unsur) Z = nomor atom = jumlah proton (p) = jumlah elektron (e) A = nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron = p + n
  • 20. 4. Isotop Atom-atom dari unsur yang sama dapat mempunyai massa yang berbeda. 5. Isobar Atom dari unsur yang berbeda (mempunyai nomor atom berbeda), tetapi mempunyai nomor massa sama. 6. Isoton Atom dari unsur yang berbeda (mempunyai nomor atom berbeda), tetapi mempunyai jumlah neutron sama.
  • 21. Massa Atom dan Massa Atom Relatif Ar unsur X = massa rata-rata 1 atom unsur X 1/12 massa 1 atom C-12 Ar unsur X = massa rata-rata 1 atom unsur X 1 sma Massa rata-rata 1 atom unsur X = Ar unsur X x 1 sma
  • 22. Konfigurasi Elektron Jumlah maksimum elektron pada setiap kulit memenuhi rumus 2n² (n = nomor kulit). Persebaran elektron dalam kulit- kulit atom disebut konfigurasi elektron. Kulit K (n = 1) maksimum 2 x 1² = 2 elektron Kulit K (n = 2) maksimum 2 x 2² = 8 elektron Kulit K (n = 3) maksimum 2 x 3² = 18 elektron Kulit K (n = 4) maksimum 2 x 4² = 32 elektron Kulit K (n = 5) maksimum 2 x 5² = 50 elektron Contoh: K L M N 11Na : 2 8 8 1 12Mg : 2 8 8 2
  • 23. Elektron Valensi Elektron valensi adalah elektron yang dapat digunakan untuk membentuk ikatan kimia. Untuk unsur-unsur golongan utama, elektron valensinya adalah elektron yang terdapat pada kulit terluar.