2. PHYLUM CHORDATA
Merupakan hewan bertulang belakang
(Vetebrata)
Tubuh terdiri dari :
• Rangka (Exokeleton)
• Organ Lunak (Endoskeleton)
Bentuk Tubuh:
Bilateral Simetri, dengan sumbu memanjang
horizontal dan ada yang berdiri tegak.
3. Contoh :
Bentuk paling sederhana : ikan, selain
bertulang belakang juga bertulang rawan
(Cartilagenous)
Bentuk tingkat tinggi dari vetebrata di
dominsi oleh yang memiliki tulang keras /
tengkorak kepala dan berrahang, sedang
yang primitive belum berahang.
4. Nervous System (Sistem Syaraf)
sudah kompleks, dan di lengkapi
dengan alat sensor berupa :
•Mostril (Penciuman)
•Eye (Mata) dan
•Ears (Telinga)
5. Klasifikasi: Berdasarkan sistem sirkulasi darah,
kelengkapan organ tubuh, sistem perkembangan
biakan dan cara hidup, maka phylum Chordata ini
terbagi menjadi 8 klas :
1.Klas Agnatha
2.Klas Placodermi
3.Klas Chondrithyes
4.Klas Osteichthyes
5.Klas Amphibia
6.Klas Reptilia
7.Klas Aves
8.Klas Mammalia
6. 1. Klas Agnatha
Vetebrata yang belum dilengkapi dengan
rahang hidup di air bernafas dengan
insang, pada bagian kepala sudah ada
tengkorak.
Contoh : Ordo Heterostraci (hidup
pada zaman Silur awal)
7. 2. Klas Placodermi
Jenis ikan yang pertama kali muncul dan
mempunyai rahang pertama kali, muncul
pada zaman Silur akhir
Contoh: Ordo Enthacanthus puncak
kehidupan pada jaman Devon
bawah.
8. 3. Klas Chondrichthyes
Jenis ikan dengan tulang rahang
tersusun dahi tulang rawan, muncul
pada zaman Devon.
Contoh : Ordo Holocephali, puncak
kehidupan zaman Jura.
9. 4. Klas Osteichthyes
Jenis ikan yang hidup di airtawar,
mempunyai Tengkorak kepala dengan
lubang hidung.
Contoh : Dipnoa, hidup pada Devon
atas
10. Klas : Osteichthyes
Ordo : Dipnoa
Jaman : Devon Atas
Resen Genus Epiceratous
Upper Devonian Genus Seaumenacia
Devonian Genus Dipterus
11. 5. Klas Amphibi
Disebut amphibi karena hidup di dua alam (air dan
darat). Klas ini dapat dibagi menjadi 3 kelompok yaitu
:
•Anura (Katak)
•Urodela (Cicak)
•Apoda (Cacing)
Contoh: Katak : bertelur di air, menetas jadi cebong
hidup di air, bernafas dengan insang, setelah dewasa
hidup di darat bernafas dengan paru-paru.
Contoh fosil : Genus Diplovertebron, hidup pada jaman
Devon atas.
12. Klas : Amphibia
Ordo : Diplovertebron
Jaman : Devon Atas
Dorsal view of the skeleton of Diplovertebron, a small seymouriamorph amphibian
from late Pennsylvanian of Bohemia (From Watson)
13. 6. Klas Reptilia
Disebut binatang berdarah dingin muncul pada zaman
Perm dan puncak kehidupan pada jaman Jura-Kapur.
Telurnya selalu di darat dan setelah menetas, ia hidup di
air atau rawa-rawa.
Contoh: Reptilia yang hidup pada jaman Jura-Kapur.
Ordo : Dinosaurus
Genus : Stegosaurus, Brontosaurus
(Hidup di darat)
Genus : Ichthyosaurus (Hidup di air)
Genus : Pterodactyus (Hidup di udara), contoh :
Burung
14. Klas : Reptilia
Ordo : Dinosaurus
Genus : Stegosaurus
Jaman : Jura-Kapur
Tempat Hidup : Di Darat
Stegosaurus, a jurassic armored dinosaur about 18 feet in length (Modified after Marsh and Gilmore)
15. Klas : Reptilia
Ordo : Dinosaurus
Genus : Ichthyosaurus
Jaman : Jura-Kapur
Tempat Hidup : Di Air
Jurassic ichthyosaurus, much reduced (Simplified from E. von Stromen)
16. Klas : Reptilia
Ordo : Dinosaurus
Genus : Pterodactylus
Jaman : Jura-Kapur
Tempat Hidup : Di Udara
Pteranodon
Pterosaurs
Above, Pterodactylus, a small, short- tailed Jurassic pterosaur.(From Williston’s The Osleology of the
Reptiles, by permission of the Harvard University Press). Below, Pteranodon, a giant cretaceous flying
reptile;maximum wing spread about 27 feet. (from Eaton)
17. 7. Klas Aves
Vetebrata yang bisa terbang bebas karena
kedua kaki depan berubah menjadi sayap.
Organ tubuh yang lunak lebih mendekati ke
arah mamalia.
Muncul pada zaman jura dan berkembang
pesat pada tersier, sampai dengan sekarang
dikenal 23 ordo Aves.
18. Contoh :
1. Sub klas Archaconites : tulang belakang
terdiri 5 ruas, dan tulang ekor panjang.
Genus : Archaeopteryx
Archaeornis
2. Sub Klas : Neornithes = sebagian besar
burung saat ini termasuk kelompok
Neornithes, yang mempunyai tulang
dada dan ekor seperti kipas.
Genus : Ichthyornis (Kapur)
19. Klas : Aves
Genus : Archaeopteryx
Jaman : Jura-Kapur
Archaeornis, an archaic Jurassic bird. Natural size. The origin of birds (Copyright, New York D,
Appleton & Co.J, used by permission.)
20. 8. Klas Mamalia
Muncul pada zaman karbon akhir yaitu
sub klas Synosida (mirip reptilia). Setelah
punah sebagian dari reptilian diganti
mamalia hidup di darat (Binatang berdarah
panas)
Klas Mamalia :
Berdasarkan Gigi, perkembangbiakan
dan tengkorak kepala dibagi :
21. Klas Mammalia, yang mirip dengan reptilia
Casea :Pemakan tumbuh-tumbuhan
Dinotrodon
22. Klas Mamalia :
Berdasarkan Gigi, perkembangbiakan dan tengkorak
kepala dibagi menjadi :
1) Sub Klas Prototheria :
Bentuk primitive dari mamalia yang berkembang biak
bertelur.
Contoh : Ordo Monotremata (Pleistosen).
Genus Ornithorhynchas.
2) Subklas Theria :
Hampir seluruh kehidupan mamalia sekarang ini masuk
dalam subklas Theria. Subklas ini terbagi 5 super ordo dan lebih dari
20 ordo.
1. Super ordo : Unicertain
2. Super ordo : Allotheria
3. super ordo : Pantotheria
4. Super ordo : Metatheria
5. Super Ordo : Eutheria (Yang akan dibahas. Dan
hanya 2 ordo yang dibahas)
Tidak dibahas
23. 5 . Super Ordo Eutheria
Sangat menarik dipelajari karena terdapat
ordo Primata dan ordo Proboscidea.
Ordo Primata
Termasuk Super Ordo Eutheria, Primata
sangat menarik dipelajari meliputi : Lemur
(Baboon); Kera dan Manusia
24. Klas : Mammalia
Sub Klas : Theria
Super Ordo : Eutheria
Ordo : Primata
A. Notharctus ( Eocene, Lemur)
B. Telonius (Eocene)
C. Sinelairella (Early Oligocene Primate) D. Anagale (Oligocene)
25. Primata muncul pada Eocene dengan jenis
pertama yang muncul yaitu Lemur (Baboon)
ditemukan di Amerika utara dan Eurasia.
Jenis manusia baru muncul pada kala
Pleistosen yaitu jenis : Australopithecus yang
merupakan cikal bakal manusia, karena
tengkorak kepala menyerupai tengkorak kepala
manusia.
Genus Pithecantropus atau Java ape man
dan Pecking man, merupakan tengkorak yang
paling mendekati tengkorak manusia saat ini.
26. Sedangkan di Jawa “ Sangiran” ditemukan
tengkorak Pithecantropus Erectus, yaitu
manusia purba yang berdiri tegak yang
muncul pada kala Pleistosen tengah.
Ordo Proboscidea
Masuk super ordo Eutheria yang muncul pada
kala Eocene, ciri utama mulut atas muncul
taring yang memanjang kedepan : genus
Stegodon di Sangiran dan di Seberia lengkap