pengetahuan akuntansi dasar sangat diperlukan dalam pembukuan. pada PNPM Mandiri perdesaan belum melakukan pembukuan secara double entry maka itu perlu melakukan pembukuan double entry. Untuk itu pelaku PNPM mandiri perdesaan perlu mempelajari akuntansi dasar, karena selama ini mereka membukukan dengan single entry.
2. TUJUAN SESI :
• Peserta dapat menyebutkan definisi akuntansi.
• Peserta dapat menjelaskan konsep-konsep dasar
akuntansi.
• Peserta dapat menjelaskan urutan proses penyusunan
pelaporan keuangan (siklus akuntansi) berdasarkan
pendekatan double entry book keeping.
• Peserta dapat mempraktekkan proses penyusunan
pelaporan keuangan berdasarkan pendekatan double
entry book keeping.
3. DEFINISI AKUNTANSI :
Akuntansi adalah seni mencatat,
menggolongkan dan mengikhtisarkan
transaksi-transaksi kejadian yang sekurang-kurangnya
atau sebagaian bersifat keuangan
dengan cara yang bermakna dan dalam
satuan uang, serta menginterpretasikan
hasil-hasilnya. (Taswan)
5. BASIS AKUNTANSI
Basis Kas Basis Akrual
Suatu transaksi diakui dan
dicatat berdasarkan
pengaruh transaksi pada
saat kejadian dan dicatat
serta dilaporkan pada
periode yang bersangkutan
Suatu transaksi yang diakui
dan dicatat berdasarkan
saat kas diterima dan
dikeluarkan
7. AKUN / PERKIRAAN
Akun / Perkiraan Adalah suatu media untuk mengklasifikasikan dan mencatat penambahan
dan pengurangan dari tiap unsur-unsur laporan keuangan.
Bentuk akun / perkiraan yang paling sederhana adalah akun / perkiraan “T”, sisi kiri
“DEBET” dan sisi kanan “KREDIT” :
Pendebetan
Pendebetan adalah memasukkan sejumlah angka dalam sisi debet. Mendebet tidak
selalu berarti menambah.
Pengkreditan
Pengkreditan adalah memasukkan sejumlah angka dalam sisi kredit. Mengkredit tidak
selalu berarti mengurangi.
8. SALDO NORMAL AKUN / PERKIRAAN
AKUN /
PERKIRAAN
SALDO NORMAL MENAMBAH MENGURANGI
AKTIVA DEBET
UTANG
MODAL
PENDAPATAN
BEBAN
9. SALDO NORMAL AKUN / PERKIRAAN
AKUN /
PERKIRAAN
SALDO NORMAL MENAMBAH MENGURANGI
AKTIVA DEBET DEBET KREDIT
UTANG KREDIT KREDIT DEBET
MODAL KREDIT KREDIT DEBET
PENDAPATAN KREDIT KREDIT DEBET
BEBAN DEBET DEBET KREDIT
10. PENGELOMPOKAN AKUN / PERKIRAAN
menyatakan posisi
saldo keuangan
pada Neraca
akun pada akhir
periode akuntansi
harus ditutup
sehingga saldonya
nol pada awal periode
akuntansi
11. JURNAL
Jurnal adalah catatan sistematis dan
kronologis dari transaksi-transaksi
keuangan dengan menyebutkan akun
yang akan didebet atau dikredit disertai
jumlahnya masing-masing dan
referensinya
12. CONTOH BENTUK JURNAL
TANGGAL NO
AKUN
KETERANGAN REFE
RENSI
DEBET KREDIT
TANGGAL KETERANGAN
BUKTI
TRANSA
KSI
AKUN LAWAN MUTASI
SALDO
KODE D / K DEBET KREDIT
13. CONTOH TRANSAKSI & JURNALNYA
Transaksi :
Pada tanggal 1 Januari 2002 Tuan Raka menyetorkan uang ke dalam
perusahaan sebesar Rp. 500.000.000,- sebagai setoran modal
TANGGAL KETERANGAN
TANGGAL NO
AKUN
BUKU HARIAN KAS
BUKTI
TRANSA
KSI
AKUN LAWAN MUTASI
KODE D / K DEBET KREDIT
KETERANGAN REFE
RENSI
SALDO
DEBET KREDIT
1 Jan 02
111 Kas BK
BLM -
001
500 juta
311 Modal, Tn Raka 500 juta
1 Jan 02
Tn Raka setor
modal
BK BLM-
001 311 K 500 juta 500 juta
KODE : 111
14. TRANSAKSI NON KAS / BANK DIBUKUKAN PADA
BUKU HARIAN MEMORIAL PELENGKAP
TANGGAL KETERANGAN
BUKTI
TRANSAK
SI
MUTASI
DEBET KREDIT
KODE
AKUN
JUMLAH
KODE
AKUN
JUMLAH
15. TUGAS INDIVIDU JURNAL
LAKUKAN PEN-JURNAL-AN ATAS TRANSAKSI
YANG TELAH DIKERJAKAN PADA SPB
SEBELUMNYA
(Soal simulasi kec. SENANDUNG Kab.
Kalimpahan Prov. Kutaraja)
KODE AKUN / PERKIRAAN DAN FORMAT
JURNAL UNTUK MENGERJAKAN TUGAS
SUDAH DISIAPKAN.
16. BUKU BESAR
• Buku Besar adalah buku yang berisi semua akun-akun (kumpulan
akun) yang ada dalam laporan keuangan.
• Buku ini mencatat perubahan-perubahan yang terjadi pada masing-masing
akun dan pada akhir periode akan tampak saldo dari akun-akun
tersebut. Setiap transaksi yang telah dicatat dalam jurnal akan
diposting atau dipindahkan ke Buku Besar secara berkala, setiap akun
yang sama dikumpulkan/diposting dalam buku besar yang sama.
NAMA AKUN :
NOMOR AKUN :
DEBET KREDIT
Tgl. Keterangan Ref. Jumlah Tgl. Keterangan Ref. Jumlah
17. TUGAS INDIVIDU POSTING
LAKUKAN POSTING KE BUKU BESAR ATAS
JURNAL YANG TELAH DIKERJAKAN PADA
LANGKAH SEBELUMNYA
(Soal simulasi kec. SENANDUNG Kab.
Kalimpahan Prov. Kutaraja)
FORMAT BUKU BESAR UNTUK
MENGERJAKAN TUGAS SUDAH DISIAPKAN.
18. NERACA SALDO
A. PENGERTIAN
Neraca Saldo adalah daftar yang berisi kumpulan seluruh akun/perkiraan
Buku Besar.
Neraca Saldo biasanya disiapkan pada akhir periode atau dapat juga
disiapkan kapan saja untuk memastikan keseimbangan Buku Besar. Untuk
menyiapkan Neraca Saldo, saldo tiap perkiraan harus ditentukan terlebih
dahulu.
B. FUNGSI
Neraca Saldo disusun untuk memastikan bahwa Buku Besar secara
matematis adalah akurat dengan pengertian bahwa jumlah saldo-saldo
debet selalu sama dengan saldo-saldo kredit. Namun keseimbangan
bukan berarti catatan-catatan akuntansi benar-benar akurat.
19. CONTOH FORMAT NERACA SALDO
Nama Akun No. Akun Debet Kredit
KAS 111
BANK 121
PINJAMAN 131
...
dst
20. TUGAS INDIVIDU NERACA SALDO
BUATLAH NERACA SALDO DARI BUKU
BESAR YANG TELAH DIKERJAKAN PADA
LANGKAH SEBELUMNYA
(Soal simulasi kec. SENANDUNG Kab.
Kalimpahan Prov. Kutaraja)
FORMAT NERACA SALDO UNTUK
MENGERJAKAN TUGAS SUDAH DISIAPKAN.
21. NERACA LAJUR
A. PENGERTIAN
Neraca Lajur adalah kertas kerja berkolom-kolom untuk memudahkan dalam membuat
penyesuaian dan penyusunan laporan keuangan.
Neraca Lajur disusun dengan memindahkan data-data Neraca Saldo dan Jurnal
Penyesuaian..
B. BENTUK
Berikut ini adalah bentuk Neraca Lajur 10 (sepuluh) kolom.
Perkiraan Neraca Saldo Penyesuain
Neraca Saldo
setelah
Penyesuain
Rugi-Laba Neraca
D K D K D K D K D K
22. JURNAL PENYESUAIAN
A. PENGERTIAN
Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan saldo akun-akun
ke saldo yang sebenarnya sampai dengan periode akuntansi, atau untuk
memisahkan antara pendapatan dan beban dari suatu periode dengan periode
yang lain.
B. AKUN YANG HARUS DISESUAIKAN
Saldo akun yang perlu disesuaikan adalah :
1. Penyusutan/depresiasi aset tetap
2. Beban dibayar di muka
3. Beban yang masih harus dibayar
4. Pendapatan diterima di muka
5. Piutang Pendapatan
23. TUGAS INDIVIDU NERACA LAJUR
BUATLAH NERACA LAJUR BERDASARKAN NERACA
SALDO YANG TELAH DIKERJAKAN PADA LANGKAH
SEBELUMNYA. DIASUMSIKAN TIDAK ADA JURNAL
PENYESUAIAN.
(Soal simulasi kec. SENANDUNG Kab. Kalimpahan Prov.
Kutaraja)
FORMAT NERACA LAJUR UNTUK MENGERJAKAN
TUGAS SUDAH DISIAPKAN.
SUSUNLAH NERACA & LAP OPERASIONAL UPK
DARI NERACA LAJUR TERSEBUT.