SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
PUISI BERANTAI
20 Jul
Dalam suatu tempat, berkumpullah tiga orang dengan hobi yang sama, yaitu membuat dan
membaca puisi, tetapi dalam suasana hati yang sama sekali berbeda.
Yang pertama : Seseorang yang bangga dengan perjuangan pahlawan pembela Ibu Pertiwi,
Yang kedua : Seseorang yang sedang mengagumi kekasih hatinya,
Yang ketiga : Seseorang yang sedang mengagumi telur-telur ayamnya yang banyak.
Kemudian terjadilah perdebatan : (perdebatan sambil bertengkar, berebut ingin membaca
puisi pertama kali)
Pejuang : Perang berkecamuk, membakar semangatku untuk berjuang. Kulihat musuh
mengerang kesakitan, aku teringat …
Pecinta : Ciumanmu yang mesra … suara hatiku yang penuh cinta kepadamu kekasihku …
cintaku yang dalam … yang indah … yang besar seperti …
Pedagang : Telur ayamku, telur ayamku… kujajakan kau sekeliling kampung, tanpa seijin
Pak-RT, sehingga aku dimarahinya… dihardik… dicaci oleh seluruh masyarakat yang
jumlahnya beribu-ribu ….
Pejuang : Prajurit yang mati dimedan laga… terluka, tersakiti, tergolek lemah menangis, dan
meratapi…
Pecinta : Hidung-mu… hidung-mu yang mancung, matamu yang bulat seperti …
Pedagang : Telur ayamku, telur ayamku… malang nian nasibmu … kujual, kugoreng,
kumakan, namun dirimu tetap bagaikan …
Pejuang : Anjing-anjing Belanda … yang haus darah, haus kekuasaan, menyerang,
menghukum dan mencabik-cabik…
Pecinta : Bulu romaku… merinding bulu romaku, saat kau sentuh diriku dengan cinta namun
ketika itu aku merasa kehilangan ….
Pedagang : Telur ayamku, oh… telur ayamku… maafkan aku jika selama ini aku terus ….
Pejuang : Membombardir … terus membombardir seluruh negeriku menghancurkan seluruh
rakyatku hingga mayat-mayat berserakan bagaikan …
Pecinta : Bau wangi parfum-mu… mengingatkanku akan cerita cinta kita yang indah, seindah
…
Pedagang : Pantat ayamku…, pantat ayamku… begitu berjasanya dirimu, tanpamu telur-telur
ayamku tidak akan bisa ….
Pejuang : Dibanting…. Ditembak… Dibunuh … bahkan disiksa habis-habisan … , semua ini
menyulut hasrat dan tekadku untuk membalasnya dengan…
Pecinta : Kucium… kuraba… kupeluk … dan kubelai dirimu dengan ….
Pedagang : Bulu ayamku, oh… bulu ayamku indahya dirimu, jumlahmu yang banyak bahkan
beribu-ribu seperti….
Pejuang : Serdadu-serdadu perang … yang siap mati membela negara, membela ibu pertiwi
yang sedang…
Pecinta : Kasmaran … yah… kasmaran … mungkin ini yang aku rasakan, rasa cintaku
padamu yang besar, sebesar….
Pedagang : Kandang ayamku, sungguh kokoh kau berdiri melindungi ayam-ayamku dari….
Pejuang : Serangan-serangan musuh … tak membuatku gentar, tak membuatku takut untuk
terus …
Pecinta : Merayumu… memadu kasih antara kita, mengarungi cinta kita bersama dan
menikmati….
Pedagang : Tai ayam-ku, kubersihkan kau setiap hari tanpa ngeri, jijik atau malu pada
tetangga yang mencemoohku dengan…
Pejuang : Meriam… panser, tank, amunisi dan lainnya yang terus menderu dan menyerbu…
sungguh sebuah kutukan …
Pecinta : Dalam cinta kita… Gelora api cintaku yang membara padamu, memaksaku untuk
….
Pedagang : Menjual-mu … yah … menjualmu ke warung-warung kopi terdekat, mungkin
dibikin jamu atau telur asin, meski sebenarnya aku tak tega…
Pejuang : Melihatmu terkapar… bersimbah darah, meregang nyawa, bahkan kau tak tahan
melihat, menyentuh …
Pecinta : Bodimu yang sexi .. senyum yang menawan serta langkahmu yang tegap bagaikan
….
Pedagang : Cẻkẻr Ayamku … walau jarimu jempol semua, tapi tidak mengurangi sedikitpun
semangatmu untuk …
Pejuang : Mengebom musuh…Saat bom meledak di sarang musuh, musuh berlarian……
Pecinta : Dengan manja … Mengajak hati ini tuk bercinta dalam ………
Pedagang : Kandang ayamku…yang belum kubersihkan. Akan kurawat dan ku…..
Pejuang : Ledakkan….. Dengan roket – roket musuh, yang terus memburu. Kuterjang musuh
dalam……
Pecinta : Lautan cinta … yang terbentang luas menghiasi ………
Pedagang : Telur ayamku …dalam rupamu yang bulat, lonjong dan bentukmu yang …..
Pejuang : Hancur berkeping – keping tanpa rasa iba, musuh menyiksa, memburu, dan ….
Pecinta : Inikah cinta yang selama ini kudambakan … Kubayangkan wajahmu setiap hari
dalam ………
Pedagang : Kandang ayamku … yang berderet – deret. Terus kuperbayak agar ayamku
semakin bergairah dalam ber….
Pejuang : Perang dalam medan laga. Prajurit berperang dalam kecamuk ……
Pecinta : Asmara yang menggelora…. Untaian kata – katamu yang lembut niscaya membuat
hatiku………
Pedagang : Bertelur – dan bertelur lagi … Namun saat kutemukan seekor ular melilit di
kandang ayamku kuteriakkan…..
Pejuang : Merdeka – merdeka… Merdeka atau mati. Dan semangatku berkobar saat kulihat
prajurit – prajurit meneriakkan …….
Pecinta : sayang…sayang……aku kangen…. Hanya kata-kata itu yang ada dalam pikiranku
untuk memelikimu dan ………
Pedagang : Memukulmu… dan terus memukulmu tanpa ampun…. Ketika ular itu pergi
kurasakan hatiku ….
Pejuang : Meledak-ledak …. Gemuruh Bom musuh terus menghacurkan rumah-rumah
rakyatku yang tak berdosa. Rudal-rudal musuhpun melesat …
Pecinta : Membangun istana cinta … bersamamu aku merasa tenang dan damai, oh…
Pedagang : Telur ayamku … kurawat dirimu sebelum kujual agar bisa kutukar dengan …
Pejuang : Granat … bom, dan rudal, yang terus menyerang. Para prajuritpun gugur sebagai
pahlawan di ……
Pecinta : Samudera cinta… yang bertabur bunga meyemaikan rasa yang berpadu asmara
selaksa ……
Pedagang : Ceker Ayamku …sudah-sudah …. Kita hentikan semua sampai disini

More Related Content

What's hot

Kumpulan Puisi Sekolahku
Kumpulan Puisi SekolahkuKumpulan Puisi Sekolahku
Kumpulan Puisi Sekolahku
Firdika Arini
 
Liturgi natal ragam profesi
Liturgi natal ragam profesiLiturgi natal ragam profesi
Liturgi natal ragam profesi
tira kristy
 
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematikaKuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Mading KS
 
Kata kerja-operasional-revisi-taksonomi-bloom
Kata kerja-operasional-revisi-taksonomi-bloomKata kerja-operasional-revisi-taksonomi-bloom
Kata kerja-operasional-revisi-taksonomi-bloom
Sukayono Fawwaz
 
Teknik dan bentuk_instrumen_penilaian_sikap
Teknik dan bentuk_instrumen_penilaian_sikapTeknik dan bentuk_instrumen_penilaian_sikap
Teknik dan bentuk_instrumen_penilaian_sikap
Achmad Anang Aswanto
 
Kumpulan puisi dan unsur intrinsiknya
Kumpulan puisi dan unsur intrinsiknyaKumpulan puisi dan unsur intrinsiknya
Kumpulan puisi dan unsur intrinsiknya
Utami Trianti
 
10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok
10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok
10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok
REVINA SRI UTAMI,S.Pd
 
6. metode permainan dalam pembelajaran bhs indo.
6. metode permainan dalam pembelajaran bhs indo.6. metode permainan dalam pembelajaran bhs indo.
6. metode permainan dalam pembelajaran bhs indo.
Faris Rusli
 

What's hot (20)

Naskah drama musikal anak sma
Naskah drama musikal anak smaNaskah drama musikal anak sma
Naskah drama musikal anak sma
 
Kumpulan Puisi Sekolahku
Kumpulan Puisi SekolahkuKumpulan Puisi Sekolahku
Kumpulan Puisi Sekolahku
 
Liturgi natal ragam profesi
Liturgi natal ragam profesiLiturgi natal ragam profesi
Liturgi natal ragam profesi
 
Drama 3 orang persahabatan
Drama 3 orang persahabatanDrama 3 orang persahabatan
Drama 3 orang persahabatan
 
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematikaKuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
 
Kata kerja-operasional-revisi-taksonomi-bloom
Kata kerja-operasional-revisi-taksonomi-bloomKata kerja-operasional-revisi-taksonomi-bloom
Kata kerja-operasional-revisi-taksonomi-bloom
 
Teknik dan bentuk_instrumen_penilaian_sikap
Teknik dan bentuk_instrumen_penilaian_sikapTeknik dan bentuk_instrumen_penilaian_sikap
Teknik dan bentuk_instrumen_penilaian_sikap
 
Lembar wawancara siswa
Lembar wawancara siswaLembar wawancara siswa
Lembar wawancara siswa
 
Kumpulan puisi dan unsur intrinsiknya
Kumpulan puisi dan unsur intrinsiknyaKumpulan puisi dan unsur intrinsiknya
Kumpulan puisi dan unsur intrinsiknya
 
instrumen lembar penilaian antar peserta didik (sikap)
instrumen lembar penilaian antar peserta didik (sikap)instrumen lembar penilaian antar peserta didik (sikap)
instrumen lembar penilaian antar peserta didik (sikap)
 
laporan alat peraga sederhana
laporan alat peraga sederhanalaporan alat peraga sederhana
laporan alat peraga sederhana
 
Kisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah Kognitif
Kisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah KognitifKisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah Kognitif
Kisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah Kognitif
 
Sintak berbagai model pembelajaran
Sintak berbagai model pembelajaranSintak berbagai model pembelajaran
Sintak berbagai model pembelajaran
 
10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok
10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok
10. lampiran 5 format penilaian presentasi kelompok
 
Teks upacara
Teks upacaraTeks upacara
Teks upacara
 
6. metode permainan dalam pembelajaran bhs indo.
6. metode permainan dalam pembelajaran bhs indo.6. metode permainan dalam pembelajaran bhs indo.
6. metode permainan dalam pembelajaran bhs indo.
 
Laporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah DasarLaporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah Dasar
 
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SDMedia Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
 
Contoh naskah drama malin kundang
Contoh naskah drama malin kundangContoh naskah drama malin kundang
Contoh naskah drama malin kundang
 
Angket keaktifan siswa fix
Angket keaktifan siswa fixAngket keaktifan siswa fix
Angket keaktifan siswa fix
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Recently uploaded (20)

Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 

Puisi berantai

  • 1. PUISI BERANTAI 20 Jul Dalam suatu tempat, berkumpullah tiga orang dengan hobi yang sama, yaitu membuat dan membaca puisi, tetapi dalam suasana hati yang sama sekali berbeda. Yang pertama : Seseorang yang bangga dengan perjuangan pahlawan pembela Ibu Pertiwi, Yang kedua : Seseorang yang sedang mengagumi kekasih hatinya, Yang ketiga : Seseorang yang sedang mengagumi telur-telur ayamnya yang banyak. Kemudian terjadilah perdebatan : (perdebatan sambil bertengkar, berebut ingin membaca puisi pertama kali) Pejuang : Perang berkecamuk, membakar semangatku untuk berjuang. Kulihat musuh mengerang kesakitan, aku teringat … Pecinta : Ciumanmu yang mesra … suara hatiku yang penuh cinta kepadamu kekasihku … cintaku yang dalam … yang indah … yang besar seperti … Pedagang : Telur ayamku, telur ayamku… kujajakan kau sekeliling kampung, tanpa seijin Pak-RT, sehingga aku dimarahinya… dihardik… dicaci oleh seluruh masyarakat yang jumlahnya beribu-ribu …. Pejuang : Prajurit yang mati dimedan laga… terluka, tersakiti, tergolek lemah menangis, dan meratapi… Pecinta : Hidung-mu… hidung-mu yang mancung, matamu yang bulat seperti … Pedagang : Telur ayamku, telur ayamku… malang nian nasibmu … kujual, kugoreng, kumakan, namun dirimu tetap bagaikan … Pejuang : Anjing-anjing Belanda … yang haus darah, haus kekuasaan, menyerang, menghukum dan mencabik-cabik… Pecinta : Bulu romaku… merinding bulu romaku, saat kau sentuh diriku dengan cinta namun ketika itu aku merasa kehilangan …. Pedagang : Telur ayamku, oh… telur ayamku… maafkan aku jika selama ini aku terus …. Pejuang : Membombardir … terus membombardir seluruh negeriku menghancurkan seluruh rakyatku hingga mayat-mayat berserakan bagaikan … Pecinta : Bau wangi parfum-mu… mengingatkanku akan cerita cinta kita yang indah, seindah … Pedagang : Pantat ayamku…, pantat ayamku… begitu berjasanya dirimu, tanpamu telur-telur ayamku tidak akan bisa …. Pejuang : Dibanting…. Ditembak… Dibunuh … bahkan disiksa habis-habisan … , semua ini menyulut hasrat dan tekadku untuk membalasnya dengan… Pecinta : Kucium… kuraba… kupeluk … dan kubelai dirimu dengan …. Pedagang : Bulu ayamku, oh… bulu ayamku indahya dirimu, jumlahmu yang banyak bahkan beribu-ribu seperti…. Pejuang : Serdadu-serdadu perang … yang siap mati membela negara, membela ibu pertiwi yang sedang…
  • 2. Pecinta : Kasmaran … yah… kasmaran … mungkin ini yang aku rasakan, rasa cintaku padamu yang besar, sebesar…. Pedagang : Kandang ayamku, sungguh kokoh kau berdiri melindungi ayam-ayamku dari…. Pejuang : Serangan-serangan musuh … tak membuatku gentar, tak membuatku takut untuk terus … Pecinta : Merayumu… memadu kasih antara kita, mengarungi cinta kita bersama dan menikmati…. Pedagang : Tai ayam-ku, kubersihkan kau setiap hari tanpa ngeri, jijik atau malu pada tetangga yang mencemoohku dengan… Pejuang : Meriam… panser, tank, amunisi dan lainnya yang terus menderu dan menyerbu… sungguh sebuah kutukan … Pecinta : Dalam cinta kita… Gelora api cintaku yang membara padamu, memaksaku untuk …. Pedagang : Menjual-mu … yah … menjualmu ke warung-warung kopi terdekat, mungkin dibikin jamu atau telur asin, meski sebenarnya aku tak tega… Pejuang : Melihatmu terkapar… bersimbah darah, meregang nyawa, bahkan kau tak tahan melihat, menyentuh … Pecinta : Bodimu yang sexi .. senyum yang menawan serta langkahmu yang tegap bagaikan …. Pedagang : Cẻkẻr Ayamku … walau jarimu jempol semua, tapi tidak mengurangi sedikitpun semangatmu untuk … Pejuang : Mengebom musuh…Saat bom meledak di sarang musuh, musuh berlarian…… Pecinta : Dengan manja … Mengajak hati ini tuk bercinta dalam ……… Pedagang : Kandang ayamku…yang belum kubersihkan. Akan kurawat dan ku….. Pejuang : Ledakkan….. Dengan roket – roket musuh, yang terus memburu. Kuterjang musuh dalam…… Pecinta : Lautan cinta … yang terbentang luas menghiasi ……… Pedagang : Telur ayamku …dalam rupamu yang bulat, lonjong dan bentukmu yang ….. Pejuang : Hancur berkeping – keping tanpa rasa iba, musuh menyiksa, memburu, dan …. Pecinta : Inikah cinta yang selama ini kudambakan … Kubayangkan wajahmu setiap hari dalam ……… Pedagang : Kandang ayamku … yang berderet – deret. Terus kuperbayak agar ayamku semakin bergairah dalam ber…. Pejuang : Perang dalam medan laga. Prajurit berperang dalam kecamuk …… Pecinta : Asmara yang menggelora…. Untaian kata – katamu yang lembut niscaya membuat hatiku……… Pedagang : Bertelur – dan bertelur lagi … Namun saat kutemukan seekor ular melilit di kandang ayamku kuteriakkan….. Pejuang : Merdeka – merdeka… Merdeka atau mati. Dan semangatku berkobar saat kulihat prajurit – prajurit meneriakkan ……. Pecinta : sayang…sayang……aku kangen…. Hanya kata-kata itu yang ada dalam pikiranku untuk memelikimu dan ………
  • 3. Pedagang : Memukulmu… dan terus memukulmu tanpa ampun…. Ketika ular itu pergi kurasakan hatiku …. Pejuang : Meledak-ledak …. Gemuruh Bom musuh terus menghacurkan rumah-rumah rakyatku yang tak berdosa. Rudal-rudal musuhpun melesat … Pecinta : Membangun istana cinta … bersamamu aku merasa tenang dan damai, oh… Pedagang : Telur ayamku … kurawat dirimu sebelum kujual agar bisa kutukar dengan … Pejuang : Granat … bom, dan rudal, yang terus menyerang. Para prajuritpun gugur sebagai pahlawan di …… Pecinta : Samudera cinta… yang bertabur bunga meyemaikan rasa yang berpadu asmara selaksa …… Pedagang : Ceker Ayamku …sudah-sudah …. Kita hentikan semua sampai disini