Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar pendidikan MIPA dan aplikasinya dalam penyediaan fasilitas dan tenaga guru. Secara garis besar, dokumen menjelaskan bahwa pendidikan MIPA berdasarkan empat dimensi pembelajaran sains untuk membentuk masyarakat yang melek sains. Fasilitas laboratorium dan tenaga pengajar MIPA diperlukan untuk mendukung pembelajaran sains di sekolah.

1. DASAR-DASAR
KEPENDIDIKAN MIPA
NAMA: SRI HAMBARWATI
NIM: 11-231-083
KELAS: KIMIA III B

2. Hakikat PENDIDIKAN & SISTEM
PENDIDIKAN DI INDONESIA
Pengertian Hakikat
Hakikat sesuatu yang bersifat fundamental atau
mendasar dalam memaknai sesuatu.
Pengertian Pendidikan
Pendidikan suatu usaha yang dilakukan secara sadar dan
sengaja untuk mengubah tingkah laku
manusia baik individu maupun kelompok
untuk mendewasakan manusia melalui upaya
pengajaran dan pelatihan.
Pengertian Sistem
Sistem satu kesatuan yang saling berkaitan antara
satu dengan lainnya dalam mencapai tujuan
yang sama.

3. A.Hakikat pendidikan
Upaya sadar untuk mengembangkan potensi yang
dianugerahkan Tuhan kepada manusia dan
diarahkan pada tujuan yang diharapkan agar
memanusiakan manusia atau menjadikannya sebagai
insan kamil, manusia utuh atau kaffah.

4. B. Sistem pendidikan di Indonesia
Sistem pendidikan di Indonesia yang di
programkan oleh pemerintah adalah semua
warga negara harus melakukan setidaknya
sembilan tahun pendidikan wajib, di mulai enam
tahun pada tingkat SD dan selanjutnya tiga tahun
di bangku SMP.

5. Hakikat ipa, matematika
dan teknologi
A. Hakikat IPA
Pengertian IPA
IPA Suatu pengetahuan yang ilmiah
Hakikat IPA
IPA a. Suatu produk
b. Suatu proses
c. Penerapan

6. B. Hakikat Matematika
Pengertian Matematika
Ilmu yang mempelajari logika dari kuantitas,
bentuk dan susunan (pola).
Hakikat Matematika
Merupakan suatu ilmu yang cara bernalarnya
deduktif, formal dan abstrak.
C. Hakikat Teknologi
Pengertian Teknologi
Produk dari ilmu pengetahuan.
Hakikat Teknologi
Tangan untuk melaksanakan kekuasaan yang
dimiliki ilmu.

7. HUBUNGAN ANTARA IPA, MATEMATIKA,
DAN TEKNOLOGI SERTA PENGARUHNYA
TREHADAP MASYARAKAT
A. Hubungan antara IPA, Matematika dan Teknologi
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
(MIPA) merupakan basis bagi pengembangan
tekhnologi dan industri.
B. Pengaruhnya Terhadap Masyarakat
a). Pemenuhan Kebutuhan Primer
 Sandang
 Pangan

8. B). Pemenuhan Kebutuhan Sekunder
 Bidang Industri
 Bidang Transportasi
 Bidang Komunikasi
C). Ekonomi, Sosial Dan Budaya
 Ekonomi
 Sosial
 Budaya

9. TUJUAN PENDIDIKAN MIPA SEBAGAI
WAHANA PENDIDIKAN UMUM UNTUK SEMUA
SISWA GUNA MEMBENTUK MASYARAKAT
YANG MELEKS SAINS
Sains sangat penting dalam segala aspek
kehidupan, karena itu perlu dipelajari agar
semua insan Indonesia mencapai literasi
sains, sehingga membentuk masyarakat
yang melek sains namun tetap berkarakter
bangsa.

10. DASAR-DASAR PENDIDIKAN MIPA DAN
APLIKASINYA DALAM PENYEDIAAN
FASILITAS DAN TENAGA
A. DASAR-DASAR PENDIDIKAN MIPA
Berdasarkan kedalaman cara mempelajarinya
sains (MIPA) memiliki 4 dimensi, yaitu:
(1) Sebagai cara berpikir
(2) Sebagai cara untuk
menyelidiki
(3) Sebagai pengetahuan
(4) Sains (MIPA) dan interaksinya
dengan teknologi dan
masyarakat.

11. B. APLIKASI MIPA DALAM PENYEDIAAN FASILITAS DAN
TENAGA
Saat ini, banyak dari fasilitas yang kita
gunakan merupakan produk dari hasil pembelajaran
MIPA. Maksudnya bahwa fasilitas yang dapat kita
nikmati saat ini kebanyakan dibuat berdasarkan
pemahaman terhadap pelajaran MIPA. Contoh :
pembuatan sabun pemahaman atau aplikasi ilmu
kimia pada materi koloid.
dengan mempelajari dan memahami MIPA,
akan mampu menciptakan peluang kerja (penyediaan
tenaga).
Contoh: sebagai guru, dokter, ilmuan, dll.

12. PRINSIP-PRINSIP PENGATURAN
PENGELOLAAN LABORATURIUM IPA
Standar laboraturium IPA ialah Peraturan menteri
pendidikan nasional no 24 tahun 2007 tanggal 28 juni 2007.
Dalam konteks laboratorium, pengelolaannya
menyangkut beberapa aspek yaitu:
a. Perencanaan,
b. Penataan,
c. Pengadministrasian, dan
d. Pengamanan.

13. Perkembangan pendidikan
mipa di dunia dewasa ini
Di dunia dewasa ini, perkembangan pendidikan MIPA sangat pesat.
Terbukti dengan adanya teknologi atau mesin-mesin canggih dengan
berbagai inovasi yang tersebar luas di penjuru dunia. Semua itu
merupakan hasil dari pengembangan pendidikan sains (MIPA).
Khususnya di indonesia: Perkembangan pendidikan MIPA semakin
pesat, terbukti dengan adanya lembaga-lembaga yang didirikan dengan
tujuan mangaembangkan kreatifitas peserta didik dalam bidang sains.
separti Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Lembaga Ilmu
Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Direktorat Penelitian dan Pengabdian
kepada Masyarakat (DITLITABMAS) Ditjen Dikti.