SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 4
Downloaden Sie, um offline zu lesen
KONDISI KEAMANAN SIBER DI INDONESIA
Presiden Indonesia, Joko "Jokowi" Widodo, pada akhir
September 2016 mengatakan bahwa Indonesia
mengalami peningkatan kejahatan siber yang drastis,
dengan jumlah kasus yang tumbuh menjadi 389 persen
pada tahun 2014 hingga 2015. Jokowi juga
menginformasikan bahwa sebagian besar kasus terjadi
di sektor berbasis e-commerce dan pada tahun 2013
Indonesia telah menjadi target terbesar kedua
kejahatan siber di seluruh dunia. Kebutuhan terhadap
keamanan siber telah menjadi tantangan baru dalam
halkesiapanlembagapemerintahIndonesia.
Menurut Global Cybersecurity Index (GCI) atau Index
Keamanan Siber Global 2014 yang dirilis oleh
InternationalTelecommunicationUnion(ITU),Indonesia
mendudukiperingkatnomor5dalamkesiapanterhadap
keamanan siber di antara negara-negara Asia Pasik
(atau nomor 13 di antara 105 negara diseluruh dunia).
Tingkat masing-masing pembangunan negara
dianalisis dalam 5 (lima) kategori:
Tindakan Hukum, Tindakan Teknis,
Tindakan Organisasi, Pengembangan
Kapasitas dan Kerja sama. Indeks
bertujuan melihat kesiapan keamanan
siber negara, bukan kerentanan secara rinci.
Berdasarkan Asia-Pasik Cybersecurity Dashboard
2015yangdirilisolehBusinessSoftwareAlliance(BSA),
Pemandangan malam kota DKI Jakarta dari puncak bangunan (photo:123RF)
bersambung ke hal 2
(Indonesia) (Dunia)(Asia Pasik)
Representasi gras dihasilkan dari informasi yang dikumpulkan untuk GCI 2014. Data direpresentasikan dalam grak radar
denganmasing-masingmenunjukkanskorGCIdarilimakategori.
*) dari data sekunder
Volume 7, Okt-Des 2016
TIGA KUNCI MEMBANGUN STARTUP DIGITAL
Gerakan nasional Indonesia untuk 1000 startup digital
masih terus dilakukan dan telah dimulai di tiga kota
sejakakhirJuli2016danakanberalihketahapinkubasi
di akhir tahun. Gerakan ini menempatkan penekanan
yang sangat kuat pada menggunakan teknologi digital
untuk memecahkan masalah di Indonesia. Semua
calon pendiri startup yang terlibat dalam program ini
didorong untuk benar-benar memahami masalah yang
ingin mereka pecahkan, dan mencoba untuk
membangun sebuah bisnis yang memiliki dampak
positifbagimasyarakat.
Pada tahap Workshop, calon pendiri Startup dilatih tiga
kuncidalammembangunstartup,antaralain:
1. Pola Pikir (Design Thinking)
Peserta mengidentikasi dan membuat
pemetaandarimasalahyangmerekapilih
dalam simulasi. Kegiatan ini juga
mendorong peserta untuk mencoba dan
menemukansolusikreatifberbasisteknologidigital.
workshop "Gerakan Nasional 1000 Startup Digital" diadakan pada bulan Agustus dan September 2016
Pola Pikir adalah metode yang akan membantu calon
startup untuk mencapai solusi yang mengakomodasi
inovasi melalui pemahaman keinginan pengguna produk
mereka, kelayakan teknologi dan kelangsungan hidup
bisnis.
2. Validasi Pasar
Alat kedua sebagai senjata adalah Validasi
Pasar, ini berarti berusaha untuk
memvalidasi solusi dengan menemui
pengguna. Mereka ditantang untuk
mengeksplorasi,apakahsolusiyangmereka
tawarkanadalahnyatadandapatditerimapengguna.
3. Model Bisnis
Kegiatan kunci ketiga adalah menentukan
Model Bisnis startup. Hal ini dilakukan
dengan berdasarkan Pola Pikir dan Validasi
Pasar, dan mencoba untuk memetakan
Model Bisnis yang memungkinkan melalui metode seperti
TheBusinessModelCanvasataulainnya.
Calon pendiri startup dalam pergerakannya harus melalui
beberapa tahapan dalam program ini. Selain dari
pembicaraan awal (disebut Ignition), ada Workshop,
dilanjutkan dengan hackathon menggunakan metode
Hacksprint dan Bootcamp, sebelum akhirnya masuk ke
Inkubasi.
Indonesia berada di tahap awal pengembangan strategi keamanan siber nasional. Secara global, kerangka
keamanan siber hukum harus diperkuat dan harus dibangun di atas prinsip-prinsip utama, antara lain:
menimbulkan kepercayaan dan kerja dalam kemitraan, menghormati privasi dan kebebasan sipil, dan pendidikan
asuhdankesadarantentangresikokeamanansiber.
Peningkatan kesadaran, pendidikan dan pelatihan tentang prioritas keamanan siber secara jelas, prinsip-prinsip,
kebijakan,prosesdanprogrampenting.Olehkarenaitu,ICTWatchbaru-baruinimerilisserivideoedukasitentang
cybersecurity melalui saluran YouTube di . Seri ini, yang versi awalnyahttp://youtube.com/internetsehat
dikembangkan oleh Global Partners Digital, bertujuan untuk menyediakan alat-alat, keterampilan dan
pengetahuanbagisiapasajayanginginterlibatsecaraefektifdalamdialogkebijakansiber.
darihal1
RADIKALISME PADA MEDIA SOSIAL DI INDONESIA
ANONIMITAS ONLINE PERLU, TAPI BUAT APA?
Jika pelanggaran privasi online meningkat, netizen
Indonesia menuntut adanya regulasi yang memadai,
sebagai prioritas yang harus dilakukan. Hal ini
merupakan pendapat dari 50,7% responsen survei
online tentang Privasi Internet yang dilakukan pada
April-Mei2016.
Survei ini dilakukan oleh Fakultas Hukum -
Universitas Padjadjaran dan ICT Watch, serta
didukung oleh Citizen Lab - Universitas Toronto.
Internet, khususnya media
s o s i a l , m e n d a p a t k a n
tantangan dalam melawan
ekstremisme. Saat ini, banyak
aktivis radikal menggunakan
m e d i a s o s i a l u n t u k
menyebarkan radikalisme dan
propaganda mereka. Masalah
ini dibahas pada Jakarta World
Forum untuk Pengembangan
Media,baru-baruinipadaSeptember2016.
Isu ini juga relevan dengan temuan dari Indonesian
Center for Deradicalization and
Wisdom (ICDW) yang melakukan
wawancara pada awal tahun
2015 dengan beberapa mantan
aktivis radikal Indonesia. Sebagai
platform terbuka, media sosial lebih banyak
digunakan oleh biro propaganda dari beberapa
organisasi radikal daripada biro perekrutan. Khusus
untuk kegiatan perekrutan kaum muda radikal,
saluran komunikasi pribadi lebih diminati, seperti
Telegram, Whatsapp dan Facebook Messenger. Tentu
saja, proses perekrutan dilakukan setelah target
ilustration / 123rf
dianggap mulai terpengaruh oleh propaganda. ICDW
percaya bahwa dalam menanggapi tantangan ini,
sensor online tidak akan menghentikan kerja yang
sistematisgerakanradikal,terutamajikapelakutidak
dilaporkankepadapenegakhukum.
Committee to Protect Journalists (CPJ), juga
menyuarakan kekhawatiran yang sama. Sebuah
masalah yang signikan dalam upaya kontra-narasi
adalahkeyakinanbahwa"pandanganekstremistidak
boleh diungkapkan (hingga dapat mengarah ke
penyensoranyangterburu-burudanceroboh-Red.)".
CPJ mengatakan bahwa sensor online tersebut hanya
akan membuat kaum radikal menggunakan medium
komunikasi yang lebih pribadi dan bahkan
terenkripsi, sehingga media maupun pengampu
otoritas akan kian sulit melihat apa yang sedang
terjadi. Pendekatan yang lebih masuk akal harus
fokus bukan pada (sensor) konten, tetapi pada
(counter)narasi/persepsi.
Terkait dengan "anonimitas", 71,9% responden
menyatakan hal tersebut adalah keharusan, sebagai
bagianintegraldariperlindunganprivasi.
Uniknya, sekitar 57,1% responden percaya bahwa
pengguna anonim online di Indonesia ada karena
mereka hanya ingin menghindari atau lari dari
tanggung jawab, bukan untuk melindungi kebenaran
atau tujuan baik. Untuk hasil survei lebih lanjut,
silakanakseshttp://bit.ly/id-netprivacy
Netizen Kini
diterbitkan bersama oleh:
ICT Watch Indonesia dan Lab Kinetic
Jl. Tebet Barat Dalam 6H No. 16A
Jakarta Selatan +6221-8292428
info@ictwatch.id www.ictwatch.id
Otoritas Pajak Indonesia sedang mengejar Google Asia Pasik atas dugaan
pajak yang belum dibayar dari pendapatan iklan yang diperkirakan lebih dari
$ 400 juta pada tahun 2015. Pihak berwenang khawatir dengan perbedaan
pajak yang dibayar oleh Google Indonesia, sebuah perseroan terbatas dan
subjek peraturan perpajakan Indonesia, membandingkan dengan pajak
potensial yang dihasilkan dari pendapatan Google Asia Pacic dari bisnisnya
di Indonesia. Perlu dicatat bahwa Google Indonesia sudah membayar pajak
pendapatan yang diminta melalui kantor lokal di Indonesia yang nilainya
lebih rendah dari jumlah transaksi bisnis yang berasal dari operasi Google di
Indonesia melalui kantor pusat Asia-Pasik di Singapura.
(Oleh:SindyNurFitri/Kemenlu/Indonesia)
International Telecommunication Union (ITU) dan Association of South East Asian Nations (ASEAN) mengadakan
workshop tentang Perlindungan Online Anak (COP) pada 13-14 September 2016 di Manila, Filipina. Tujuan workshop ini
adalahuntukmenyediakanplatformuntukNegaraAnggotaASEANuntukberbagipengalaman,memperkuatpengetahuan
dan meningkatkan kesadaran tentang Keamanan Online Anak melalui pendekatan multi-stakeholder, yang melibatkan
pemerintah, pendidik, regulator TIK/telekomunikasi, perusahaan dan organisasi masyarakat sipil (CSO) dalam
menghadapi persoalan anak-anak dan remaja. Pada kesempatan ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika
(Kemkominfo) Indonesia dan ICT Watch Indonesia menjadi salah satu panelis, salah satu presentasi yang disajikan
adalah tentang inisiatif pembangunan Roadmap COP Indonesia. Presentasi: (Kemkominfo)http://bit.ly/itucop-idmcit
dan (ICTWatch).(Oleh:RizkyAmeliah/Kemkominfo/Indonesia)http://bit.ly/itucop-ictwatch
Para Pemimpin Association of South East Asian Nations
(ASEAN) mengadopsi Master Plan on ASEAN Connectivity
2025 (MPAC 2025) selama KTT ASEAN pada 6 September
2016 di Vientiane, Lao PDR. The MPAC 2025 difokuskan
pada lima bidang strategis, termasuk inovasi digital. Fitur
utama dari Master Plan ini adalah dimasukkannya usaha
mikro, kecil dan menengah (UMKM) sebagai pusat strategi
pembangunan konektivitas. MPAC mencatat bahwa
teknologi digital di ASEAN berpotensi bisa bernilai hingga US $ 625.000.000.000 (8 persen dari PDB ASEAN) pada tahun
2030.MPAC2025jugamenyorotistrategiuntukmeningkatkanmanajemendatadanjasakeuangandigitaldikawasanini.
DokumenMPAC2025dapatdiunduhdi (Oleh:SindyNurFitri/Kemenlu/Indonesia)http://bit.ly/asean2025.
PARA PEMIMPIN ASEAN ADOPSI
MASTER PLAN ON CONNECTIVITY 2025
OTORITAS PAJAK INDONESIA MELAKUKAN
INVESTIGASI TERHADAP GOOGLE
ITU DAN ASEAN FASILITASI
PERTEMUAN MULTI PIHAK TENTANG COP
Master Plan ASEAN Connectivity 2025 / ASEAN.org
Mobil Google Maps Street View di Jakarta / Techinasia
ITU - ASEAN COP Workshop di Manila / ICT Watch

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)
Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)
Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)ICT Watch
 
Peta Jalan Perlindungan Anak Indonesia di Internet (Sebuah Pengantar)
Peta Jalan Perlindungan Anak Indonesia di Internet  (Sebuah Pengantar)Peta Jalan Perlindungan Anak Indonesia di Internet  (Sebuah Pengantar)
Peta Jalan Perlindungan Anak Indonesia di Internet (Sebuah Pengantar)ICT Watch
 
Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...
Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...
Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...ICT Watch
 
ID-IGF 2018 Dialog Nasional Ringkasan dan Laporan
ID-IGF 2018 Dialog Nasional Ringkasan dan LaporanID-IGF 2018 Dialog Nasional Ringkasan dan Laporan
ID-IGF 2018 Dialog Nasional Ringkasan dan LaporanIGF Indonesia
 
ID-IGF 2019 Dialog Nasional Ringkasan dan Laporan
ID-IGF 2019 Dialog Nasional Ringkasan dan LaporanID-IGF 2019 Dialog Nasional Ringkasan dan Laporan
ID-IGF 2019 Dialog Nasional Ringkasan dan LaporanIGF Indonesia
 
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2014
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2014Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2014
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2014IGF Indonesia
 
Seri buku literasi digital kebijakan cybersecurity dalam perspektif multistak...
Seri buku literasi digital kebijakan cybersecurity dalam perspektif multistak...Seri buku literasi digital kebijakan cybersecurity dalam perspektif multistak...
Seri buku literasi digital kebijakan cybersecurity dalam perspektif multistak...literasi digital
 
Seri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesia
Seri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesiaSeri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesia
Seri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesialiterasi digital
 
Seri buku literasi digital - keamanan siber untuk e-commerce
Seri buku literasi digital - keamanan siber untuk e-commerceSeri buku literasi digital - keamanan siber untuk e-commerce
Seri buku literasi digital - keamanan siber untuk e-commerceliterasi digital
 
Instagram Privacy Safety Blog Post
Instagram Privacy Safety Blog PostInstagram Privacy Safety Blog Post
Instagram Privacy Safety Blog PostECPAT Indonesia
 
ID IGF 2016 - Opening - Mengenal Tata Kelola internet
ID IGF 2016 - Opening - Mengenal Tata Kelola internetID IGF 2016 - Opening - Mengenal Tata Kelola internet
ID IGF 2016 - Opening - Mengenal Tata Kelola internetIGF Indonesia
 
Tata Kelola Internet dan HAM - ELSAM
Tata Kelola Internet dan HAM - ELSAMTata Kelola Internet dan HAM - ELSAM
Tata Kelola Internet dan HAM - ELSAMIGF Indonesia
 
Modul Tata Kelola Internet - APCICT
Modul Tata Kelola Internet - APCICTModul Tata Kelola Internet - APCICT
Modul Tata Kelola Internet - APCICTIGF Indonesia
 
Buku Internet Sehat
Buku Internet SehatBuku Internet Sehat
Buku Internet SehatICT Watch
 
Paparan incakap MELALUI AGEN PERUBAHAN INFORMATIKA DALAM MEWUJUDKAN GENERASI...
Paparan incakap MELALUI AGEN PERUBAHAN INFORMATIKA  DALAM MEWUJUDKAN GENERASI...Paparan incakap MELALUI AGEN PERUBAHAN INFORMATIKA  DALAM MEWUJUDKAN GENERASI...
Paparan incakap MELALUI AGEN PERUBAHAN INFORMATIKA DALAM MEWUJUDKAN GENERASI...relawantikaceh
 
Seri buku literasi digital - pengantar tata kelola internet edisi revisi 2018...
Seri buku literasi digital - pengantar tata kelola internet edisi revisi 2018...Seri buku literasi digital - pengantar tata kelola internet edisi revisi 2018...
Seri buku literasi digital - pengantar tata kelola internet edisi revisi 2018...literasi digital
 
Pemblokiran dan Penapisan yang Sah
Pemblokiran dan Penapisan yang SahPemblokiran dan Penapisan yang Sah
Pemblokiran dan Penapisan yang SahICT Watch
 

Was ist angesagt? (20)

Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)
Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)
Media Sosial untuk Advokasi Publik (CSO dan Komunitas)
 
Peta Jalan Perlindungan Anak Indonesia di Internet (Sebuah Pengantar)
Peta Jalan Perlindungan Anak Indonesia di Internet  (Sebuah Pengantar)Peta Jalan Perlindungan Anak Indonesia di Internet  (Sebuah Pengantar)
Peta Jalan Perlindungan Anak Indonesia di Internet (Sebuah Pengantar)
 
Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...
Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...
Konvergensi Indonesia: Kultur dan Masyarakat (Indonesia Convergence: Culture ...
 
ID-IGF 2018 Dialog Nasional Ringkasan dan Laporan
ID-IGF 2018 Dialog Nasional Ringkasan dan LaporanID-IGF 2018 Dialog Nasional Ringkasan dan Laporan
ID-IGF 2018 Dialog Nasional Ringkasan dan Laporan
 
ID-IGF 2019 Dialog Nasional Ringkasan dan Laporan
ID-IGF 2019 Dialog Nasional Ringkasan dan LaporanID-IGF 2019 Dialog Nasional Ringkasan dan Laporan
ID-IGF 2019 Dialog Nasional Ringkasan dan Laporan
 
Sea igf 2021 report
Sea igf 2021 reportSea igf 2021 report
Sea igf 2021 report
 
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2014
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2014Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2014
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2014
 
Seri buku literasi digital kebijakan cybersecurity dalam perspektif multistak...
Seri buku literasi digital kebijakan cybersecurity dalam perspektif multistak...Seri buku literasi digital kebijakan cybersecurity dalam perspektif multistak...
Seri buku literasi digital kebijakan cybersecurity dalam perspektif multistak...
 
Seri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesia
Seri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesiaSeri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesia
Seri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesia
 
Seri buku literasi digital - keamanan siber untuk e-commerce
Seri buku literasi digital - keamanan siber untuk e-commerceSeri buku literasi digital - keamanan siber untuk e-commerce
Seri buku literasi digital - keamanan siber untuk e-commerce
 
Instagram Privacy Safety Blog Post
Instagram Privacy Safety Blog PostInstagram Privacy Safety Blog Post
Instagram Privacy Safety Blog Post
 
ID IGF 2016 - Opening - Mengenal Tata Kelola internet
ID IGF 2016 - Opening - Mengenal Tata Kelola internetID IGF 2016 - Opening - Mengenal Tata Kelola internet
ID IGF 2016 - Opening - Mengenal Tata Kelola internet
 
SUMMARY DIALOG NASIONAL ID-IGF 2017 (BAHASA)
SUMMARY DIALOG NASIONAL ID-IGF 2017 (BAHASA)SUMMARY DIALOG NASIONAL ID-IGF 2017 (BAHASA)
SUMMARY DIALOG NASIONAL ID-IGF 2017 (BAHASA)
 
MODUL TATA KELOLA INTERNET
MODUL TATA KELOLA INTERNET MODUL TATA KELOLA INTERNET
MODUL TATA KELOLA INTERNET
 
Tata Kelola Internet dan HAM - ELSAM
Tata Kelola Internet dan HAM - ELSAMTata Kelola Internet dan HAM - ELSAM
Tata Kelola Internet dan HAM - ELSAM
 
Modul Tata Kelola Internet - APCICT
Modul Tata Kelola Internet - APCICTModul Tata Kelola Internet - APCICT
Modul Tata Kelola Internet - APCICT
 
Buku Internet Sehat
Buku Internet SehatBuku Internet Sehat
Buku Internet Sehat
 
Paparan incakap MELALUI AGEN PERUBAHAN INFORMATIKA DALAM MEWUJUDKAN GENERASI...
Paparan incakap MELALUI AGEN PERUBAHAN INFORMATIKA  DALAM MEWUJUDKAN GENERASI...Paparan incakap MELALUI AGEN PERUBAHAN INFORMATIKA  DALAM MEWUJUDKAN GENERASI...
Paparan incakap MELALUI AGEN PERUBAHAN INFORMATIKA DALAM MEWUJUDKAN GENERASI...
 
Seri buku literasi digital - pengantar tata kelola internet edisi revisi 2018...
Seri buku literasi digital - pengantar tata kelola internet edisi revisi 2018...Seri buku literasi digital - pengantar tata kelola internet edisi revisi 2018...
Seri buku literasi digital - pengantar tata kelola internet edisi revisi 2018...
 
Pemblokiran dan Penapisan yang Sah
Pemblokiran dan Penapisan yang SahPemblokiran dan Penapisan yang Sah
Pemblokiran dan Penapisan yang Sah
 

Andere mochten auch

Indonesia Netizen Facts (October - December 2016)
Indonesia Netizen Facts (October - December 2016) Indonesia Netizen Facts (October - December 2016)
Indonesia Netizen Facts (October - December 2016) ICT Watch
 
Hasil Survei Privasi Online Indonesia 2016
Hasil Survei Privasi Online Indonesia 2016Hasil Survei Privasi Online Indonesia 2016
Hasil Survei Privasi Online Indonesia 2016ICT Watch
 
Master Plan ASEAN Connectivity 2025
Master Plan ASEAN Connectivity 2025Master Plan ASEAN Connectivity 2025
Master Plan ASEAN Connectivity 2025ICT Watch
 
UU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITE
UU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITEUU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITE
UU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITEICT Watch
 
National ID-IGF Dialogue 2016 Summary
National ID-IGF Dialogue 2016 SummaryNational ID-IGF Dialogue 2016 Summary
National ID-IGF Dialogue 2016 SummaryICT Watch
 
Privasi Online dan Perlindungan Data Pribadi
Privasi Online dan Perlindungan Data PribadiPrivasi Online dan Perlindungan Data Pribadi
Privasi Online dan Perlindungan Data PribadiICT Watch
 
Revisi UU ITE: Memerdekakan atau Membelengu
Revisi  UU ITE: Memerdekakan atau MembelenguRevisi  UU ITE: Memerdekakan atau Membelengu
Revisi UU ITE: Memerdekakan atau MembelenguICT Watch
 
Revisi UU ITE Nafas Lama
Revisi UU ITE Nafas LamaRevisi UU ITE Nafas Lama
Revisi UU ITE Nafas LamaICT Watch
 
Dinamika Etika dan Regulasi Internet Indonesia Pasca Revisi UU ITE
Dinamika Etika dan Regulasi Internet Indonesia Pasca Revisi UU ITEDinamika Etika dan Regulasi Internet Indonesia Pasca Revisi UU ITE
Dinamika Etika dan Regulasi Internet Indonesia Pasca Revisi UU ITEICT Watch
 
Handbook Internet BAIK
Handbook Internet BAIKHandbook Internet BAIK
Handbook Internet BAIKICT Watch
 
Ular Tangga Internet Sehat
Ular Tangga Internet SehatUlar Tangga Internet Sehat
Ular Tangga Internet SehatICT Watch
 
Tanggapan ICT Watch atas RPM OTT
Tanggapan ICT Watch atas RPM OTTTanggapan ICT Watch atas RPM OTT
Tanggapan ICT Watch atas RPM OTTICT Watch
 
Revisi ITE (RDPU DPR RI)
Revisi ITE (RDPU DPR RI)Revisi ITE (RDPU DPR RI)
Revisi ITE (RDPU DPR RI)ICT Watch
 
SK Menkominfo Forum Tim Panel Konten 2015
SK Menkominfo Forum Tim Panel Konten 2015SK Menkominfo Forum Tim Panel Konten 2015
SK Menkominfo Forum Tim Panel Konten 2015ICT Watch
 
Indonesia Netizen Facts (July - September 2016)
Indonesia Netizen Facts (July - September 2016)Indonesia Netizen Facts (July - September 2016)
Indonesia Netizen Facts (July - September 2016)ICT Watch
 
Nota Keberatan APJII atas Permen Situs Negatif
Nota Keberatan APJII atas Permen Situs NegatifNota Keberatan APJII atas Permen Situs Negatif
Nota Keberatan APJII atas Permen Situs NegatifICT Watch
 
Masukan Elsam terhadap RPM Konten Negatif
Masukan Elsam terhadap RPM Konten NegatifMasukan Elsam terhadap RPM Konten Negatif
Masukan Elsam terhadap RPM Konten NegatifICT Watch
 
How you Deal with 2010 Internet ? (The essence of online marketing)
How you Deal with 2010 Internet ? (The essence of online marketing)How you Deal with 2010 Internet ? (The essence of online marketing)
How you Deal with 2010 Internet ? (The essence of online marketing)Andrias Ekoyuono
 

Andere mochten auch (20)

Indonesia Netizen Facts (October - December 2016)
Indonesia Netizen Facts (October - December 2016) Indonesia Netizen Facts (October - December 2016)
Indonesia Netizen Facts (October - December 2016)
 
Hasil Survei Privasi Online Indonesia 2016
Hasil Survei Privasi Online Indonesia 2016Hasil Survei Privasi Online Indonesia 2016
Hasil Survei Privasi Online Indonesia 2016
 
Master Plan ASEAN Connectivity 2025
Master Plan ASEAN Connectivity 2025Master Plan ASEAN Connectivity 2025
Master Plan ASEAN Connectivity 2025
 
UU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITE
UU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITEUU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITE
UU 19 tahun 2016 - Revisi UU ITE
 
National ID-IGF Dialogue 2016 Summary
National ID-IGF Dialogue 2016 SummaryNational ID-IGF Dialogue 2016 Summary
National ID-IGF Dialogue 2016 Summary
 
Privasi Online dan Perlindungan Data Pribadi
Privasi Online dan Perlindungan Data PribadiPrivasi Online dan Perlindungan Data Pribadi
Privasi Online dan Perlindungan Data Pribadi
 
Revisi UU ITE: Memerdekakan atau Membelengu
Revisi  UU ITE: Memerdekakan atau MembelenguRevisi  UU ITE: Memerdekakan atau Membelengu
Revisi UU ITE: Memerdekakan atau Membelengu
 
Revisi UU ITE Nafas Lama
Revisi UU ITE Nafas LamaRevisi UU ITE Nafas Lama
Revisi UU ITE Nafas Lama
 
Dinamika Etika dan Regulasi Internet Indonesia Pasca Revisi UU ITE
Dinamika Etika dan Regulasi Internet Indonesia Pasca Revisi UU ITEDinamika Etika dan Regulasi Internet Indonesia Pasca Revisi UU ITE
Dinamika Etika dan Regulasi Internet Indonesia Pasca Revisi UU ITE
 
Handbook Internet BAIK
Handbook Internet BAIKHandbook Internet BAIK
Handbook Internet BAIK
 
Ular Tangga Internet Sehat
Ular Tangga Internet SehatUlar Tangga Internet Sehat
Ular Tangga Internet Sehat
 
Tanggapan ICT Watch atas RPM OTT
Tanggapan ICT Watch atas RPM OTTTanggapan ICT Watch atas RPM OTT
Tanggapan ICT Watch atas RPM OTT
 
Revisi ITE (RDPU DPR RI)
Revisi ITE (RDPU DPR RI)Revisi ITE (RDPU DPR RI)
Revisi ITE (RDPU DPR RI)
 
SK Menkominfo Forum Tim Panel Konten 2015
SK Menkominfo Forum Tim Panel Konten 2015SK Menkominfo Forum Tim Panel Konten 2015
SK Menkominfo Forum Tim Panel Konten 2015
 
Indonesia Netizen Facts (July - September 2016)
Indonesia Netizen Facts (July - September 2016)Indonesia Netizen Facts (July - September 2016)
Indonesia Netizen Facts (July - September 2016)
 
Internet Governance
Internet GovernanceInternet Governance
Internet Governance
 
Nota Keberatan APJII atas Permen Situs Negatif
Nota Keberatan APJII atas Permen Situs NegatifNota Keberatan APJII atas Permen Situs Negatif
Nota Keberatan APJII atas Permen Situs Negatif
 
Masukan Elsam terhadap RPM Konten Negatif
Masukan Elsam terhadap RPM Konten NegatifMasukan Elsam terhadap RPM Konten Negatif
Masukan Elsam terhadap RPM Konten Negatif
 
Etika Berinternet & Plagiarisme Kelompok 3
Etika Berinternet & Plagiarisme Kelompok 3Etika Berinternet & Plagiarisme Kelompok 3
Etika Berinternet & Plagiarisme Kelompok 3
 
How you Deal with 2010 Internet ? (The essence of online marketing)
How you Deal with 2010 Internet ? (The essence of online marketing)How you Deal with 2010 Internet ? (The essence of online marketing)
How you Deal with 2010 Internet ? (The essence of online marketing)
 

Ähnlich wie SEO_KEAMANAN_SIBER

Modul Pengantar Tata Kelola Internet (disusun oleh ICT Watch)
Modul Pengantar Tata Kelola Internet (disusun oleh ICT Watch)Modul Pengantar Tata Kelola Internet (disusun oleh ICT Watch)
Modul Pengantar Tata Kelola Internet (disusun oleh ICT Watch)ICT Watch - Indonesia
 
Pengantar Tata Kelola Internet
Pengantar Tata Kelola InternetPengantar Tata Kelola Internet
Pengantar Tata Kelola InternetIGF Indonesia
 
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2017 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2017 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2017 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2017 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...ICT Watch - Indonesia
 
13, sm, siti rohmawati, digital era, universitas mercu buana, 2019
13, sm, siti rohmawati, digital era, universitas mercu buana, 201913, sm, siti rohmawati, digital era, universitas mercu buana, 2019
13, sm, siti rohmawati, digital era, universitas mercu buana, 2019Siti Rohmawati
 
Ringkasan Hasil Dialog Nasional ID-IGF (20 Agustus 2014)
Ringkasan Hasil Dialog Nasional ID-IGF (20 Agustus 2014)Ringkasan Hasil Dialog Nasional ID-IGF (20 Agustus 2014)
Ringkasan Hasil Dialog Nasional ID-IGF (20 Agustus 2014)Indriyatno Banyumurti
 
Ringkasan Dialog ID-IGF 2014
Ringkasan Dialog ID-IGF 2014Ringkasan Dialog ID-IGF 2014
Ringkasan Dialog ID-IGF 2014ICT Watch
 
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2022 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2022 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2022 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2022 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...ICT Watch - Indonesia
 
Siberpedia | Panduan Pintar Keamanan Siber
Siberpedia | Panduan Pintar Keamanan SiberSiberpedia | Panduan Pintar Keamanan Siber
Siberpedia | Panduan Pintar Keamanan SiberGeri Sugiran Abdul Sukur
 
ojk-regulasi-fintech-pada-era-industri-4.pdf
ojk-regulasi-fintech-pada-era-industri-4.pdfojk-regulasi-fintech-pada-era-industri-4.pdf
ojk-regulasi-fintech-pada-era-industri-4.pdfHibahGigih1
 
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2019 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2019 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2019 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2019 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...ICT Watch - Indonesia
 
Industry revolution 4.0
Industry revolution 4.0 Industry revolution 4.0
Industry revolution 4.0 idsecconf
 
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2018 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2018 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2018 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2018 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...ICT Watch - Indonesia
 
13, SM, Rahma Arya S, Hapzi Ali, Strategic Management: Digital Era, Universit...
13, SM, Rahma Arya S, Hapzi Ali, Strategic Management: Digital Era, Universit...13, SM, Rahma Arya S, Hapzi Ali, Strategic Management: Digital Era, Universit...
13, SM, Rahma Arya S, Hapzi Ali, Strategic Management: Digital Era, Universit...aryarhms
 
Vita agustina telekomunikasi, internet dan teknologi nirkabel.
Vita agustina telekomunikasi, internet dan teknologi nirkabel.Vita agustina telekomunikasi, internet dan teknologi nirkabel.
Vita agustina telekomunikasi, internet dan teknologi nirkabel.klaravita
 
AMSI-Modul-Pelatihan-Daring -digital-marketing
AMSI-Modul-Pelatihan-Daring -digital-marketingAMSI-Modul-Pelatihan-Daring -digital-marketing
AMSI-Modul-Pelatihan-Daring -digital-marketingLhalNhiez1
 
Media Sosial Untuk Advokasi Publik
Media Sosial Untuk Advokasi Publik Media Sosial Untuk Advokasi Publik
Media Sosial Untuk Advokasi Publik Bung Toms
 

Ähnlich wie SEO_KEAMANAN_SIBER (20)

Modul Pengantar Tata Kelola Internet (disusun oleh ICT Watch)
Modul Pengantar Tata Kelola Internet (disusun oleh ICT Watch)Modul Pengantar Tata Kelola Internet (disusun oleh ICT Watch)
Modul Pengantar Tata Kelola Internet (disusun oleh ICT Watch)
 
Pengantar Tata Kelola Internet
Pengantar Tata Kelola InternetPengantar Tata Kelola Internet
Pengantar Tata Kelola Internet
 
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2017 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2017 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2017 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2017 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
 
13, sm, siti rohmawati, digital era, universitas mercu buana, 2019
13, sm, siti rohmawati, digital era, universitas mercu buana, 201913, sm, siti rohmawati, digital era, universitas mercu buana, 2019
13, sm, siti rohmawati, digital era, universitas mercu buana, 2019
 
Paparan Koordinator MAG ID-IGF
Paparan Koordinator MAG ID-IGFPaparan Koordinator MAG ID-IGF
Paparan Koordinator MAG ID-IGF
 
Ringkasan Hasil Dialog Nasional ID-IGF (20 Agustus 2014)
Ringkasan Hasil Dialog Nasional ID-IGF (20 Agustus 2014)Ringkasan Hasil Dialog Nasional ID-IGF (20 Agustus 2014)
Ringkasan Hasil Dialog Nasional ID-IGF (20 Agustus 2014)
 
Ringkasan Dialog ID-IGF 2014
Ringkasan Dialog ID-IGF 2014Ringkasan Dialog ID-IGF 2014
Ringkasan Dialog ID-IGF 2014
 
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2022 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2022 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2022 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2022 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
 
Fin tech corner
Fin tech corner   Fin tech corner
Fin tech corner
 
Siberpedia | Panduan Pintar Keamanan Siber
Siberpedia | Panduan Pintar Keamanan SiberSiberpedia | Panduan Pintar Keamanan Siber
Siberpedia | Panduan Pintar Keamanan Siber
 
ojk-regulasi-fintech-pada-era-industri-4.pdf
ojk-regulasi-fintech-pada-era-industri-4.pdfojk-regulasi-fintech-pada-era-industri-4.pdf
ojk-regulasi-fintech-pada-era-industri-4.pdf
 
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2019 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2019 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2019 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2019 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
 
Industry revolution 4.0
Industry revolution 4.0 Industry revolution 4.0
Industry revolution 4.0
 
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2018 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2018 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2018 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
Ringkasan Dialog Nasional ID-IGF 2018 - Bahasa Indonesia (tata kelola interne...
 
NOTULENSI DISKUSI TERBUKA ID-IGF
NOTULENSI DISKUSI TERBUKA ID-IGFNOTULENSI DISKUSI TERBUKA ID-IGF
NOTULENSI DISKUSI TERBUKA ID-IGF
 
Business Plan
Business PlanBusiness Plan
Business Plan
 
13, SM, Rahma Arya S, Hapzi Ali, Strategic Management: Digital Era, Universit...
13, SM, Rahma Arya S, Hapzi Ali, Strategic Management: Digital Era, Universit...13, SM, Rahma Arya S, Hapzi Ali, Strategic Management: Digital Era, Universit...
13, SM, Rahma Arya S, Hapzi Ali, Strategic Management: Digital Era, Universit...
 
Vita agustina telekomunikasi, internet dan teknologi nirkabel.
Vita agustina telekomunikasi, internet dan teknologi nirkabel.Vita agustina telekomunikasi, internet dan teknologi nirkabel.
Vita agustina telekomunikasi, internet dan teknologi nirkabel.
 
AMSI-Modul-Pelatihan-Daring -digital-marketing
AMSI-Modul-Pelatihan-Daring -digital-marketingAMSI-Modul-Pelatihan-Daring -digital-marketing
AMSI-Modul-Pelatihan-Daring -digital-marketing
 
Media Sosial Untuk Advokasi Publik
Media Sosial Untuk Advokasi Publik Media Sosial Untuk Advokasi Publik
Media Sosial Untuk Advokasi Publik
 

Mehr von ICT Watch

Aktivasi 2FA di Media Sosial Lewat Ponsel
Aktivasi 2FA di Media Sosial Lewat PonselAktivasi 2FA di Media Sosial Lewat Ponsel
Aktivasi 2FA di Media Sosial Lewat PonselICT Watch
 
Rancangan UU Perlindungan Data Pribadi - Final
Rancangan UU Perlindungan Data Pribadi - FinalRancangan UU Perlindungan Data Pribadi - Final
Rancangan UU Perlindungan Data Pribadi - FinalICT Watch
 
Melihat RUU Pelindungan Data Pribadi
Melihat RUU Pelindungan Data PribadiMelihat RUU Pelindungan Data Pribadi
Melihat RUU Pelindungan Data PribadiICT Watch
 
RUU PDP APRIL 2019
RUU PDP APRIL 2019RUU PDP APRIL 2019
RUU PDP APRIL 2019ICT Watch
 
Tantangan Perlindungan Privasi dan Keterbukaan Informasi
Tantangan Perlindungan Privasi dan Keterbukaan InformasiTantangan Perlindungan Privasi dan Keterbukaan Informasi
Tantangan Perlindungan Privasi dan Keterbukaan InformasiICT Watch
 
Perlindungan Hak Atas Privasi di Internet
Perlindungan Hak Atas Privasi di InternetPerlindungan Hak Atas Privasi di Internet
Perlindungan Hak Atas Privasi di InternetICT Watch
 
Perlindungan Data Pribadi di Indonesia
Perlindungan Data Pribadi di IndonesiaPerlindungan Data Pribadi di Indonesia
Perlindungan Data Pribadi di IndonesiaICT Watch
 
Privasi dan Keamanan Internet
Privasi dan Keamanan InternetPrivasi dan Keamanan Internet
Privasi dan Keamanan InternetICT Watch
 
Privasi dan Perlindungan Data Pribadi
Privasi dan Perlindungan Data PribadiPrivasi dan Perlindungan Data Pribadi
Privasi dan Perlindungan Data PribadiICT Watch
 
Privasi 101 Panduan Memahami Privasi dan Perlindungan Data
Privasi 101 Panduan Memahami Privasi dan Perlindungan DataPrivasi 101 Panduan Memahami Privasi dan Perlindungan Data
Privasi 101 Panduan Memahami Privasi dan Perlindungan DataICT Watch
 
Panduan 1 2 3 Menjadi Netizen Cerdas
Panduan 1 2 3 Menjadi Netizen CerdasPanduan 1 2 3 Menjadi Netizen Cerdas
Panduan 1 2 3 Menjadi Netizen CerdasICT Watch
 
Ular Tangga Internet Sehat Anak
Ular Tangga Internet Sehat AnakUlar Tangga Internet Sehat Anak
Ular Tangga Internet Sehat AnakICT Watch
 
Literasi Digital ICT Watch
Literasi Digital ICT WatchLiterasi Digital ICT Watch
Literasi Digital ICT WatchICT Watch
 
Penetrasi dan Perilaku Pengguna Internet Indonesia 2016
Penetrasi dan Perilaku Pengguna Internet Indonesia 2016Penetrasi dan Perilaku Pengguna Internet Indonesia 2016
Penetrasi dan Perilaku Pengguna Internet Indonesia 2016ICT Watch
 
Usulan RT RW Net oleh ICT Watch
Usulan RT RW Net oleh ICT WatchUsulan RT RW Net oleh ICT Watch
Usulan RT RW Net oleh ICT WatchICT Watch
 
Kartu status
Kartu statusKartu status
Kartu statusICT Watch
 
Indonesia Internet Sehat on Child Online Protection
Indonesia Internet Sehat on Child Online ProtectionIndonesia Internet Sehat on Child Online Protection
Indonesia Internet Sehat on Child Online ProtectionICT Watch
 
Internet Sehat dan Literasi Digital
Internet Sehat dan Literasi DigitalInternet Sehat dan Literasi Digital
Internet Sehat dan Literasi DigitalICT Watch
 

Mehr von ICT Watch (18)

Aktivasi 2FA di Media Sosial Lewat Ponsel
Aktivasi 2FA di Media Sosial Lewat PonselAktivasi 2FA di Media Sosial Lewat Ponsel
Aktivasi 2FA di Media Sosial Lewat Ponsel
 
Rancangan UU Perlindungan Data Pribadi - Final
Rancangan UU Perlindungan Data Pribadi - FinalRancangan UU Perlindungan Data Pribadi - Final
Rancangan UU Perlindungan Data Pribadi - Final
 
Melihat RUU Pelindungan Data Pribadi
Melihat RUU Pelindungan Data PribadiMelihat RUU Pelindungan Data Pribadi
Melihat RUU Pelindungan Data Pribadi
 
RUU PDP APRIL 2019
RUU PDP APRIL 2019RUU PDP APRIL 2019
RUU PDP APRIL 2019
 
Tantangan Perlindungan Privasi dan Keterbukaan Informasi
Tantangan Perlindungan Privasi dan Keterbukaan InformasiTantangan Perlindungan Privasi dan Keterbukaan Informasi
Tantangan Perlindungan Privasi dan Keterbukaan Informasi
 
Perlindungan Hak Atas Privasi di Internet
Perlindungan Hak Atas Privasi di InternetPerlindungan Hak Atas Privasi di Internet
Perlindungan Hak Atas Privasi di Internet
 
Perlindungan Data Pribadi di Indonesia
Perlindungan Data Pribadi di IndonesiaPerlindungan Data Pribadi di Indonesia
Perlindungan Data Pribadi di Indonesia
 
Privasi dan Keamanan Internet
Privasi dan Keamanan InternetPrivasi dan Keamanan Internet
Privasi dan Keamanan Internet
 
Privasi dan Perlindungan Data Pribadi
Privasi dan Perlindungan Data PribadiPrivasi dan Perlindungan Data Pribadi
Privasi dan Perlindungan Data Pribadi
 
Privasi 101 Panduan Memahami Privasi dan Perlindungan Data
Privasi 101 Panduan Memahami Privasi dan Perlindungan DataPrivasi 101 Panduan Memahami Privasi dan Perlindungan Data
Privasi 101 Panduan Memahami Privasi dan Perlindungan Data
 
Panduan 1 2 3 Menjadi Netizen Cerdas
Panduan 1 2 3 Menjadi Netizen CerdasPanduan 1 2 3 Menjadi Netizen Cerdas
Panduan 1 2 3 Menjadi Netizen Cerdas
 
Ular Tangga Internet Sehat Anak
Ular Tangga Internet Sehat AnakUlar Tangga Internet Sehat Anak
Ular Tangga Internet Sehat Anak
 
Literasi Digital ICT Watch
Literasi Digital ICT WatchLiterasi Digital ICT Watch
Literasi Digital ICT Watch
 
Penetrasi dan Perilaku Pengguna Internet Indonesia 2016
Penetrasi dan Perilaku Pengguna Internet Indonesia 2016Penetrasi dan Perilaku Pengguna Internet Indonesia 2016
Penetrasi dan Perilaku Pengguna Internet Indonesia 2016
 
Usulan RT RW Net oleh ICT Watch
Usulan RT RW Net oleh ICT WatchUsulan RT RW Net oleh ICT Watch
Usulan RT RW Net oleh ICT Watch
 
Kartu status
Kartu statusKartu status
Kartu status
 
Indonesia Internet Sehat on Child Online Protection
Indonesia Internet Sehat on Child Online ProtectionIndonesia Internet Sehat on Child Online Protection
Indonesia Internet Sehat on Child Online Protection
 
Internet Sehat dan Literasi Digital
Internet Sehat dan Literasi DigitalInternet Sehat dan Literasi Digital
Internet Sehat dan Literasi Digital
 

SEO_KEAMANAN_SIBER

  • 1. KONDISI KEAMANAN SIBER DI INDONESIA Presiden Indonesia, Joko "Jokowi" Widodo, pada akhir September 2016 mengatakan bahwa Indonesia mengalami peningkatan kejahatan siber yang drastis, dengan jumlah kasus yang tumbuh menjadi 389 persen pada tahun 2014 hingga 2015. Jokowi juga menginformasikan bahwa sebagian besar kasus terjadi di sektor berbasis e-commerce dan pada tahun 2013 Indonesia telah menjadi target terbesar kedua kejahatan siber di seluruh dunia. Kebutuhan terhadap keamanan siber telah menjadi tantangan baru dalam halkesiapanlembagapemerintahIndonesia. Menurut Global Cybersecurity Index (GCI) atau Index Keamanan Siber Global 2014 yang dirilis oleh InternationalTelecommunicationUnion(ITU),Indonesia mendudukiperingkatnomor5dalamkesiapanterhadap keamanan siber di antara negara-negara Asia Pasik (atau nomor 13 di antara 105 negara diseluruh dunia). Tingkat masing-masing pembangunan negara dianalisis dalam 5 (lima) kategori: Tindakan Hukum, Tindakan Teknis, Tindakan Organisasi, Pengembangan Kapasitas dan Kerja sama. Indeks bertujuan melihat kesiapan keamanan siber negara, bukan kerentanan secara rinci. Berdasarkan Asia-Pasik Cybersecurity Dashboard 2015yangdirilisolehBusinessSoftwareAlliance(BSA), Pemandangan malam kota DKI Jakarta dari puncak bangunan (photo:123RF) bersambung ke hal 2 (Indonesia) (Dunia)(Asia Pasik) Representasi gras dihasilkan dari informasi yang dikumpulkan untuk GCI 2014. Data direpresentasikan dalam grak radar denganmasing-masingmenunjukkanskorGCIdarilimakategori. *) dari data sekunder Volume 7, Okt-Des 2016
  • 2. TIGA KUNCI MEMBANGUN STARTUP DIGITAL Gerakan nasional Indonesia untuk 1000 startup digital masih terus dilakukan dan telah dimulai di tiga kota sejakakhirJuli2016danakanberalihketahapinkubasi di akhir tahun. Gerakan ini menempatkan penekanan yang sangat kuat pada menggunakan teknologi digital untuk memecahkan masalah di Indonesia. Semua calon pendiri startup yang terlibat dalam program ini didorong untuk benar-benar memahami masalah yang ingin mereka pecahkan, dan mencoba untuk membangun sebuah bisnis yang memiliki dampak positifbagimasyarakat. Pada tahap Workshop, calon pendiri Startup dilatih tiga kuncidalammembangunstartup,antaralain: 1. Pola Pikir (Design Thinking) Peserta mengidentikasi dan membuat pemetaandarimasalahyangmerekapilih dalam simulasi. Kegiatan ini juga mendorong peserta untuk mencoba dan menemukansolusikreatifberbasisteknologidigital. workshop "Gerakan Nasional 1000 Startup Digital" diadakan pada bulan Agustus dan September 2016 Pola Pikir adalah metode yang akan membantu calon startup untuk mencapai solusi yang mengakomodasi inovasi melalui pemahaman keinginan pengguna produk mereka, kelayakan teknologi dan kelangsungan hidup bisnis. 2. Validasi Pasar Alat kedua sebagai senjata adalah Validasi Pasar, ini berarti berusaha untuk memvalidasi solusi dengan menemui pengguna. Mereka ditantang untuk mengeksplorasi,apakahsolusiyangmereka tawarkanadalahnyatadandapatditerimapengguna. 3. Model Bisnis Kegiatan kunci ketiga adalah menentukan Model Bisnis startup. Hal ini dilakukan dengan berdasarkan Pola Pikir dan Validasi Pasar, dan mencoba untuk memetakan Model Bisnis yang memungkinkan melalui metode seperti TheBusinessModelCanvasataulainnya. Calon pendiri startup dalam pergerakannya harus melalui beberapa tahapan dalam program ini. Selain dari pembicaraan awal (disebut Ignition), ada Workshop, dilanjutkan dengan hackathon menggunakan metode Hacksprint dan Bootcamp, sebelum akhirnya masuk ke Inkubasi. Indonesia berada di tahap awal pengembangan strategi keamanan siber nasional. Secara global, kerangka keamanan siber hukum harus diperkuat dan harus dibangun di atas prinsip-prinsip utama, antara lain: menimbulkan kepercayaan dan kerja dalam kemitraan, menghormati privasi dan kebebasan sipil, dan pendidikan asuhdankesadarantentangresikokeamanansiber. Peningkatan kesadaran, pendidikan dan pelatihan tentang prioritas keamanan siber secara jelas, prinsip-prinsip, kebijakan,prosesdanprogrampenting.Olehkarenaitu,ICTWatchbaru-baruinimerilisserivideoedukasitentang cybersecurity melalui saluran YouTube di . Seri ini, yang versi awalnyahttp://youtube.com/internetsehat dikembangkan oleh Global Partners Digital, bertujuan untuk menyediakan alat-alat, keterampilan dan pengetahuanbagisiapasajayanginginterlibatsecaraefektifdalamdialogkebijakansiber. darihal1
  • 3. RADIKALISME PADA MEDIA SOSIAL DI INDONESIA ANONIMITAS ONLINE PERLU, TAPI BUAT APA? Jika pelanggaran privasi online meningkat, netizen Indonesia menuntut adanya regulasi yang memadai, sebagai prioritas yang harus dilakukan. Hal ini merupakan pendapat dari 50,7% responsen survei online tentang Privasi Internet yang dilakukan pada April-Mei2016. Survei ini dilakukan oleh Fakultas Hukum - Universitas Padjadjaran dan ICT Watch, serta didukung oleh Citizen Lab - Universitas Toronto. Internet, khususnya media s o s i a l , m e n d a p a t k a n tantangan dalam melawan ekstremisme. Saat ini, banyak aktivis radikal menggunakan m e d i a s o s i a l u n t u k menyebarkan radikalisme dan propaganda mereka. Masalah ini dibahas pada Jakarta World Forum untuk Pengembangan Media,baru-baruinipadaSeptember2016. Isu ini juga relevan dengan temuan dari Indonesian Center for Deradicalization and Wisdom (ICDW) yang melakukan wawancara pada awal tahun 2015 dengan beberapa mantan aktivis radikal Indonesia. Sebagai platform terbuka, media sosial lebih banyak digunakan oleh biro propaganda dari beberapa organisasi radikal daripada biro perekrutan. Khusus untuk kegiatan perekrutan kaum muda radikal, saluran komunikasi pribadi lebih diminati, seperti Telegram, Whatsapp dan Facebook Messenger. Tentu saja, proses perekrutan dilakukan setelah target ilustration / 123rf dianggap mulai terpengaruh oleh propaganda. ICDW percaya bahwa dalam menanggapi tantangan ini, sensor online tidak akan menghentikan kerja yang sistematisgerakanradikal,terutamajikapelakutidak dilaporkankepadapenegakhukum. Committee to Protect Journalists (CPJ), juga menyuarakan kekhawatiran yang sama. Sebuah masalah yang signikan dalam upaya kontra-narasi adalahkeyakinanbahwa"pandanganekstremistidak boleh diungkapkan (hingga dapat mengarah ke penyensoranyangterburu-burudanceroboh-Red.)". CPJ mengatakan bahwa sensor online tersebut hanya akan membuat kaum radikal menggunakan medium komunikasi yang lebih pribadi dan bahkan terenkripsi, sehingga media maupun pengampu otoritas akan kian sulit melihat apa yang sedang terjadi. Pendekatan yang lebih masuk akal harus fokus bukan pada (sensor) konten, tetapi pada (counter)narasi/persepsi. Terkait dengan "anonimitas", 71,9% responden menyatakan hal tersebut adalah keharusan, sebagai bagianintegraldariperlindunganprivasi. Uniknya, sekitar 57,1% responden percaya bahwa pengguna anonim online di Indonesia ada karena mereka hanya ingin menghindari atau lari dari tanggung jawab, bukan untuk melindungi kebenaran atau tujuan baik. Untuk hasil survei lebih lanjut, silakanakseshttp://bit.ly/id-netprivacy Netizen Kini diterbitkan bersama oleh: ICT Watch Indonesia dan Lab Kinetic Jl. Tebet Barat Dalam 6H No. 16A Jakarta Selatan +6221-8292428 info@ictwatch.id www.ictwatch.id
  • 4. Otoritas Pajak Indonesia sedang mengejar Google Asia Pasik atas dugaan pajak yang belum dibayar dari pendapatan iklan yang diperkirakan lebih dari $ 400 juta pada tahun 2015. Pihak berwenang khawatir dengan perbedaan pajak yang dibayar oleh Google Indonesia, sebuah perseroan terbatas dan subjek peraturan perpajakan Indonesia, membandingkan dengan pajak potensial yang dihasilkan dari pendapatan Google Asia Pacic dari bisnisnya di Indonesia. Perlu dicatat bahwa Google Indonesia sudah membayar pajak pendapatan yang diminta melalui kantor lokal di Indonesia yang nilainya lebih rendah dari jumlah transaksi bisnis yang berasal dari operasi Google di Indonesia melalui kantor pusat Asia-Pasik di Singapura. (Oleh:SindyNurFitri/Kemenlu/Indonesia) International Telecommunication Union (ITU) dan Association of South East Asian Nations (ASEAN) mengadakan workshop tentang Perlindungan Online Anak (COP) pada 13-14 September 2016 di Manila, Filipina. Tujuan workshop ini adalahuntukmenyediakanplatformuntukNegaraAnggotaASEANuntukberbagipengalaman,memperkuatpengetahuan dan meningkatkan kesadaran tentang Keamanan Online Anak melalui pendekatan multi-stakeholder, yang melibatkan pemerintah, pendidik, regulator TIK/telekomunikasi, perusahaan dan organisasi masyarakat sipil (CSO) dalam menghadapi persoalan anak-anak dan remaja. Pada kesempatan ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Indonesia dan ICT Watch Indonesia menjadi salah satu panelis, salah satu presentasi yang disajikan adalah tentang inisiatif pembangunan Roadmap COP Indonesia. Presentasi: (Kemkominfo)http://bit.ly/itucop-idmcit dan (ICTWatch).(Oleh:RizkyAmeliah/Kemkominfo/Indonesia)http://bit.ly/itucop-ictwatch Para Pemimpin Association of South East Asian Nations (ASEAN) mengadopsi Master Plan on ASEAN Connectivity 2025 (MPAC 2025) selama KTT ASEAN pada 6 September 2016 di Vientiane, Lao PDR. The MPAC 2025 difokuskan pada lima bidang strategis, termasuk inovasi digital. Fitur utama dari Master Plan ini adalah dimasukkannya usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sebagai pusat strategi pembangunan konektivitas. MPAC mencatat bahwa teknologi digital di ASEAN berpotensi bisa bernilai hingga US $ 625.000.000.000 (8 persen dari PDB ASEAN) pada tahun 2030.MPAC2025jugamenyorotistrategiuntukmeningkatkanmanajemendatadanjasakeuangandigitaldikawasanini. DokumenMPAC2025dapatdiunduhdi (Oleh:SindyNurFitri/Kemenlu/Indonesia)http://bit.ly/asean2025. PARA PEMIMPIN ASEAN ADOPSI MASTER PLAN ON CONNECTIVITY 2025 OTORITAS PAJAK INDONESIA MELAKUKAN INVESTIGASI TERHADAP GOOGLE ITU DAN ASEAN FASILITASI PERTEMUAN MULTI PIHAK TENTANG COP Master Plan ASEAN Connectivity 2025 / ASEAN.org Mobil Google Maps Street View di Jakarta / Techinasia ITU - ASEAN COP Workshop di Manila / ICT Watch