2. Ketahuilah bahwa Engkau
Seperti Hari-harimu
Imam Hasan Al Bashri mengatakan,
كلما أيام أنت إنما آدم ابن
بعضك ذهب يوم ذهب
“Wahai manusia, sesungguhnya kalian
hanyalah kumpulan hari. Tatkala satu
3. Waktu Pasti Berlalu
Ja’far bin Sulaiman berkata bahwa dia mendengar
Robi’ah menasehati Sufyan Ats Tsauri,
فإذا ،معدودة أيام أنت إنما
،بعضك ذهب يوم ذهب
أن البعض ذهب إذا ويوشك
،تعلم وأنت الكل يذهب
.فاعمل
“Sesungguhnya engkau adalah kumpulan hari. Jika satu hari
ترجع لن
التي اليام
مضت
Tidak akan
kembali hari-
hari yang t elah
berlalu....
4. Waktu Bagaikan Pedang
Imam Asy Syafi’i rahimahullah pernah
mengatakan,
منهم أستفد فلم الصوفية صحبت
قولهم أحدهما حرفين سوى
تقطعه لم فإن سيف الوقت
قطعك
“Aku pernah bersama dengan orang-orang sufi. Aku tidaklah
mendapatkan pelajaran darinya selain dua hal. Pertama, dia
5. Jika Tidak Tersibukkan dengan
Kebaikan, Pasti akan Terjatuh
pada Perkara yang Sia-sia
بالحق أشغلتها إن ونفسك
بالباطل اشتغلتك وإل
Jika dirimu tidak tersibukkan dengan
hal-hal yang baik (haq), pasti akan
6. Kematian Lebih Layak Bagi Orang
yang Menyia-nyiakan Waktu
• Lalu Ibnul Qoyyim mengatakan perkataan selanjutnya yang sangat
menyentuh qolbu, “Jika waktu hanya dihabiskan untuk hal-hal yang
membuat lalai, untuk sekedar menghamburkan syahwat (hawa
nafsu), berangan-angan yang batil, hanya dihabiskan dengan banyak
tidur dan digunakan dalam kebatilan (baca: kesia-siaan), maka
sungguh kematian lebih layak bagi dirinya.”
…بالصواب أعلم …وا
7. Kematian Lebih Layak Bagi Orang
yang Menyia-nyiakan Waktu
• Lalu Ibnul Qoyyim mengatakan perkataan selanjutnya yang sangat
menyentuh qolbu, “Jika waktu hanya dihabiskan untuk hal-hal yang
membuat lalai, untuk sekedar menghamburkan syahwat (hawa
nafsu), berangan-angan yang batil, hanya dihabiskan dengan banyak
tidur dan digunakan dalam kebatilan (baca: kesia-siaan), maka
sungguh kematian lebih layak bagi dirinya.”
…بالصواب أعلم …وا