SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 36
Downloaden Sie, um offline zu lesen
PROFESIONALISME DAN
KESEJAWATAN
PELATIHAN STANDARISASI DAN SERTIFIKASI KOMPETENSI
ULTRASONOGRAFI OBSTETRI GINEKOLOGI DSAR
PERKUMPULAN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI INDONESIA
AGENDA
•  PENDAHULUAN
•  TUJUAN
•  PROFESIONALISME
•  KESEJAWATAN
•  PESAN DIBAWA PULANG
•  KEPUSTAKAAN
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 2
PENDAHULUAN
•  Dokter yang baik harus memiliki sikap
profesionalisme dan kesejawatan yang
juga baik.
•  Banyak masalah berkaitan dengan
perilaku dokter, terutama dalam hal
berkomunikasi
•  Seorang profesional harus mengikuti apa
yang berlaku dalam organisasi
profesinya serta menjaga martabatnya
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 3
TUJUAN
•  UMUM
–  Mampu memahami pentingnya profesionalisme dan
kesejawatan dalam profesi dokter
•  KHUSUS
–  Mampu memahami dan menerapkan
profesionalisme dan kesejawatan dalam bidang
kedokteran, khususnya yang berkaitan dengan
pemeriksaan USG
–  Mampu mengatasi masalah yang berkaitan dengan
profesionalisme dan kesejawatan
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 4
PROFESIONALISME
•  In this millenium, neither patients nor any
regulatory body will accept the
unprofessional doctor
•  Artinya :
– Semua harus bersikap profesional dalam
bekerja, termasuk dokter
– Setiap organisasi profesi wajib menjaga dan
meningkatkan profesionalisme anggotanya
è P2KB (CPD)
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 5
PERILAKU PROFESIONAL
•  Humility (kerendahan hati)
•  Honesty (intellectual and personal) (kejujuran)
•  Responsibility (bertanggung jawab)
•  Reliability (dapat dipercaya)
•  Accountability (dapat diminta pertanggung-jawabannya)
•  Altruism (mementingkan kepentingan orang lain, rela
berkorban)
•  Respectfulness (menghormati)
•  Compassion (bisa merasa terharu/iba/empati)
•  Sensitivity (peka)
•  Tactfulness (bijaksana)
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 6
PERILAKU PROFESIONAL
•  Kemampuan akademik dan
keterampilan klinis akan lebih baik bila
disertai sifat luwes dan rendah hati.
•  Bersikap dewasa, bijaksana, hati-hati dan
mampu menjaga emosi
•  Memiliki komitmen untuk selalu belajar
untuk meningkatkan kemampuannya
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 7
TOP 10 CONTOH PERILAKU TIDAK
PROFESIONAL
①  Tidak jujur secara intelektual dan pribadinya
(Intellectual or personal dishonesty)
②  Arogan dan tidak menghormati (Arrogance and
disrespectfulness)
③  Buruk sangka berdasar alasan jenis kelamin,
etnis, umur, dan orientasi seksual (Prejudice on the
basis of gender, ethnicity, age, or sexual orientation)
④  Kasar terhadap pasien dan mitra kerja (Abrasive
interaction with patient and coworkers)
⑤  Tidak dapat mempertanggungjawabkan kesalahan
medis dan kelalaian administratif (Lack of accountability
for medical errors and administrative oversight)
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 8
TOP 10 CONTOH PERILAKU TIDAK
PROFESIONAL
⑥ Fiscal irresponsibility
⑦ Lack of sustained commitment to self-
learning
⑧ Lack of due diligence
⑨ Personal excesses
⑩ Sexual misconduct
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 9
TANTANGAN BAGI PROFESIONAL
PADA DUNIA YANG BERUBAH
1.  Increasing workload
2.  Work-life imbalance
3.  Patient’s increasing demands and
knowledge
4.  Commercialization
5.  Financial incentive and increasing
managerial pressure
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 10
TANTANGAN BAGI PROFESIONAL
PADA DUNIA YANG BERUBAH
As a result, there is growing :
•  Conflict between altruism and self-interest
•  Greed (tamak)
•  Arrogance (arogan)
•  Misrepresentation (penampilan yang salah)
•  Lack of conscientiousness (tidak berhati-hati)
•  Conflict of interest
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 11
EVALUASI PROFESIONALISME
Is a complex phenomenon :
– Good
– Satisfactory
– Unsatisfactory
– Improvement needed
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 12
(Royal College of Obstetricians and Gynecologyst)
EVALUASI PROFESIONALISME
•  Review of previous clinical cases
•  Role playing and review of simulated
clinical cases
•  Three-hundred-sixty-degree evaluations :
3600 (from patients, coworkers, peers, and
instructors)
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 13
EVALUASI PROFESIONALISME
Direct observation (by patients, midwives,
nurses, and colleagues) :
•  Consistency in attendance at required
conference
•  Dress
•  Respectfulness in interacting with others
•  Respect for diversity
•  Responses in stressful situations (in
outpatient)
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 14
The Requirements for Professional
Behavior in Medicine are Simple : WE
MUST ………..
•  Be knowledgeable, diligent, and
responsible (Patrick Duff, 2004)
•  Strive for excellence in clinical care, but
recognize that absolute perfection is not
possible (Patrick Duff, 2004)
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 15
The Requirements for Professional Behavior in
Medicine are Simple : WE MUST ………..
•  Embrace humility, seek balance in our
lives, consistently treat others with
respects and compassion, maintain
grace and dignity “under fire” and
ultimately be decent people who
conscientiously always try to “do the
right thing” (Patrick Duff, 2004)
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 16
STANDAR KOMPETENSI
•  ISUOG :
– 100 JAM PELATIHAN TERBIMBING
– 15 ANOMALI KONGENITAL
– 300 KASUS : BUKU LOG & PORTOFOLIO
– UJI : MCQ, PASIEN
– SERTIFIKAT KOMPETENSI (DICAPAI DALAM 1
TAHUN ?)
•  FAKULTAS KEDOKTERAN : KOMPETENSI DASAR
•  POGI : KOMPETENSI DASAR, MADIA & LANJUT
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 17
KESEJAWATAN
•  Shared power and authority vested
among colleagues
•  Respect for one’s colleagues and for their
professional endeavors
•  Cooperative interaction between
colleagues
•  The relationship between colleagues
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 18
•  Hubungan antar sejawat
•  Sekelompok individu yang saling
menghormati kemampuan masing-
masing individu dalam kelompok untuk
mencapai satu tujuan yang sama
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 19
•  Memungkinkan terjadinya kerjasama dan
saling tukar informasi/pengetahuan
•  Memungkinkan terjadinya komunikasi
dan kerjasama interdisiplin ilmu
kedokteran
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 20
•  Memungkinkan terjadinya penyatuan ide
dan teknik dari satu spesialisasi ke
spesialisasi lainnya dan dari ilmu dasar ke
terapan klinik
•  Memungkinkan terjadinya kompetisi
yang konstruktif antar individu dalam
kelompok demi mencapai tujuan bersama
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 21
•  Bertujuan untuk mempertahankan dan
meningkatkan semangat kebersamaan
•  Bertujuan untuk mempertahankan
hubungan baik antar sejawat (mutual
relationship)
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 22
•  Tidak bertujuan untuk melindungi
sejawat atau profesi akibat dari :
•  Kurangnya kecakapan (poor proficiency)
•  Perilaku yang tidak terpuji (misconduct)
•  Penyalahgunaan wewenang (misuse)
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 23
•  Seorang Sp.OG haruslah selalu
menunjukkan sikap saling menghormati
(respect), peduli (regard), mendukung
(support) dan mempunyai itikad baik
(good will) terhadap Sp.OG atau Sejawat
lain.
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 24
•  Seorang Sp.OG dalam aktifitasnya
haruslah selalu mempertahankan atau
bahkan meningkatkan etika kedokteran
dan etika obstetri dan ginekologi serta
kemampuan profesionalnya.
•  Seorang Sp.OG harus bisa menjadi
tauladan saat menjalankan perannya
sebagai mentor.
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 25
•  Seorang Sp.OG tidak diperkenankan memberi
komentar terhadap pelaksanaan profesi oleh
Sp.OG atau Sejawat lainnya.
•  Jika menemukan ketidaksesuaian dalam hal
diagnosis, terapi atau tindakan yang dilakukan
oleh Sp.OG atau Sejawat lain, haruslah segera
mengkomunikasikan kepada yang bersangkutan
dan harus pula menyadari bahwa hal yang sama
dapat juga dilakukan olehnya atau terjadi pada
dirinya.
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 26
•  Seorang Sp.OG tidak diperkenankan
menyampaikan kebaikan dirinya atau
menyampaikan kekurangan Sp.OG atau
Sejawat lain (baik dalam hal profisiensi
maupun fasilitas yang dimiliki) yang dapat
mempengaruhi keputusan pemilihan dokter
oleh pasien.
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 27
•  Saat merekomendasikan/merujuk pasien pada
Sp.OG atau Sejawat lain, seorang Sp.OG
haruslah menyertakan informasi yang benar
dan lengkap.
•  Dengan persetujuan pasien, Sejawat yang
merujuk dan yang menerima rujukan haruslah
selalu saling berkomunikasi memberikan
informasi yang diperlukan guna menyusun
rencana pengelolaan selanjutnya bagi pasien
yang bersangkutan.
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 28
•  Jika pasien dan atau keluarganya menghendaki
untuk mencari pendapat Sp.OG atau Sejawat
lain (second opinion), seorang Sp.OG haruslah
melihat hal ini dengan sikap positif dan
kewajibannyalah merekomendasikan Sp.OG
atau Sejawat lain (bila diperlukan) dan
menyiapkan semua informasi yang diketahuinya
tentang pasien yang bersangkutan kepada
Sp.OG atau Sejawat lain tersebut
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 29
•  Jika Sp.OG atau Sejawat lain yang menerima
pasien yang bersangkutan mempunyai pendapat
profesi yang berbeda, haruslah pula
menyampaikan dan mendiskusikan hal ini
kepada Sp.OG yang merawat pasien
sebelumnya untuk kebaikan pasien dan profesi.
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 30
•  Jika seorang Sp.OG, dikarenakan karena
kondisi kesehatan atau sebab lainnya, tidak
mampu lagi merawat pasien atau bila merawat
dapat membahayakan pasiennya, maka
kewajiban Sp.OG lain untuk membantu yang
bersangkutan dan mengkomunikasikannya
dengan organisasi profesi setempat.
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 31
•  Jika seorang atau beberapa Sp.OG terlibat
dalam suatu riset/penelitian, haruslah
memahami tugas dan kewajiban masing-
masing individu dan menyepakati pula tentang
bagaimana tata cara mempublikasikan hasilnya.
Seorang Sp.OG tidak diperbolehkan
mengambil keuntungan pribadi dari riset/
penelitian yang dilakukan bersama-sama
dengan Sp.OG atau Sejawat lain.
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 32
•  Jika terjadi ketidaksepahaman terhadap
kesejawatan, haruslah menyampaikannya
kepada organisasi profesi. Perkumpulan Obstetri
dan Ginekologi Indonesia (POGI), bila
melibatkan ketidaksepahaman antar Sp.OG atau
Ikatan Dokter Indonesia (IDI), bila melibatkan
ketidaksepahaman antara Sp.OG dengan
Sejawat dari organisasi profesi lain.
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 33
PESAN DIBAWA PULANG
•  JANGAN ABAIKAN PROFESIONALISME
DAN KESEJAWATAN
•  INGAT SUMPAH DOKTER
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 34
KEPUSTAKAAN
•  Buku Kode Etik Kedokteran Indonesia
•  Buku Acuan USG Dasar OBGIN, POGI,
2013
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 35
TERIMA KASIH
POGI/USG/
Dasar/2014
HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 36

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Materi Bimtek kearsipan dinamis.pptx
Materi Bimtek kearsipan dinamis.pptxMateri Bimtek kearsipan dinamis.pptx
Materi Bimtek kearsipan dinamis.pptxmitaiskandar1
 
Format evaluasi awal dan catatan implementasi mpp 2019
Format evaluasi awal  dan catatan implementasi mpp 2019Format evaluasi awal  dan catatan implementasi mpp 2019
Format evaluasi awal dan catatan implementasi mpp 2019nurilisza
 
Pmk no. 40_ttg_pengembangan_jenjang_karir_profesional_perawat_klinis_
Pmk no. 40_ttg_pengembangan_jenjang_karir_profesional_perawat_klinis_Pmk no. 40_ttg_pengembangan_jenjang_karir_profesional_perawat_klinis_
Pmk no. 40_ttg_pengembangan_jenjang_karir_profesional_perawat_klinis_AltaVeriee
 
(Lamp 1.29) standar pelayanan perinatologi
(Lamp 1.29) standar pelayanan perinatologi(Lamp 1.29) standar pelayanan perinatologi
(Lamp 1.29) standar pelayanan perinatologiArmin Kobain
 
2. profil perawat profesional
2. profil perawat profesional2. profil perawat profesional
2. profil perawat profesionalrosellamarie
 
IMPLEMENTASI JENJANG KARIR PK DI RS.pdf
IMPLEMENTASI JENJANG KARIR PK DI RS.pdfIMPLEMENTASI JENJANG KARIR PK DI RS.pdf
IMPLEMENTASI JENJANG KARIR PK DI RS.pdfRahmani Sakina
 
114342500 pengadministrasi-kepegawaian
114342500 pengadministrasi-kepegawaian114342500 pengadministrasi-kepegawaian
114342500 pengadministrasi-kepegawaianEdiMaskur
 
PERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdf
PERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdfPERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdf
PERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdfSimpegBKDDIY
 
Konsep Istirahat dan Tidur
Konsep Istirahat dan TidurKonsep Istirahat dan Tidur
Konsep Istirahat dan TidurSulistia Rini
 
Pengantar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Materi 1)
Pengantar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Materi 1)Pengantar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Materi 1)
Pengantar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Materi 1)Khalid Mustafa
 
Anjab analis perencanaan sdm
Anjab analis perencanaan sdmAnjab analis perencanaan sdm
Anjab analis perencanaan sdmperilaku
 
Peraturan Bersama Pranata Laboratorium Kesehatan
Peraturan Bersama Pranata Laboratorium KesehatanPeraturan Bersama Pranata Laboratorium Kesehatan
Peraturan Bersama Pranata Laboratorium KesehatanAdiNegara4
 
draf peraturan perusahaan
draf peraturan perusahaandraf peraturan perusahaan
draf peraturan perusahaanLegal Akses
 
Panduan transfer pasien
Panduan transfer pasienPanduan transfer pasien
Panduan transfer pasienFauzan Azima
 
Teknik Pendokumentasian (Dokumentasi Kebidanan)
Teknik Pendokumentasian (Dokumentasi Kebidanan)Teknik Pendokumentasian (Dokumentasi Kebidanan)
Teknik Pendokumentasian (Dokumentasi Kebidanan)Nurul Wulandari
 

Was ist angesagt? (20)

Materi Bimtek kearsipan dinamis.pptx
Materi Bimtek kearsipan dinamis.pptxMateri Bimtek kearsipan dinamis.pptx
Materi Bimtek kearsipan dinamis.pptx
 
Format evaluasi awal dan catatan implementasi mpp 2019
Format evaluasi awal  dan catatan implementasi mpp 2019Format evaluasi awal  dan catatan implementasi mpp 2019
Format evaluasi awal dan catatan implementasi mpp 2019
 
Pmk no. 40_ttg_pengembangan_jenjang_karir_profesional_perawat_klinis_
Pmk no. 40_ttg_pengembangan_jenjang_karir_profesional_perawat_klinis_Pmk no. 40_ttg_pengembangan_jenjang_karir_profesional_perawat_klinis_
Pmk no. 40_ttg_pengembangan_jenjang_karir_profesional_perawat_klinis_
 
(Lamp 1.29) standar pelayanan perinatologi
(Lamp 1.29) standar pelayanan perinatologi(Lamp 1.29) standar pelayanan perinatologi
(Lamp 1.29) standar pelayanan perinatologi
 
2. profil perawat profesional
2. profil perawat profesional2. profil perawat profesional
2. profil perawat profesional
 
IMPLEMENTASI JENJANG KARIR PK DI RS.pdf
IMPLEMENTASI JENJANG KARIR PK DI RS.pdfIMPLEMENTASI JENJANG KARIR PK DI RS.pdf
IMPLEMENTASI JENJANG KARIR PK DI RS.pdf
 
114342500 pengadministrasi-kepegawaian
114342500 pengadministrasi-kepegawaian114342500 pengadministrasi-kepegawaian
114342500 pengadministrasi-kepegawaian
 
ASKEB KALA I
ASKEB KALA IASKEB KALA I
ASKEB KALA I
 
HBL & MSBL RSU Kartini Mojosari
HBL & MSBL  RSU Kartini MojosariHBL & MSBL  RSU Kartini Mojosari
HBL & MSBL RSU Kartini Mojosari
 
PERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdf
PERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdfPERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdf
PERMENPAN NO 41 TAHUN 2018. jabatan pelaksana (1).pdf
 
Konsep Istirahat dan Tidur
Konsep Istirahat dan TidurKonsep Istirahat dan Tidur
Konsep Istirahat dan Tidur
 
Pengantar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Materi 1)
Pengantar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Materi 1)Pengantar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Materi 1)
Pengantar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Materi 1)
 
Anjab analis perencanaan sdm
Anjab analis perencanaan sdmAnjab analis perencanaan sdm
Anjab analis perencanaan sdm
 
Peraturan Bersama Pranata Laboratorium Kesehatan
Peraturan Bersama Pranata Laboratorium KesehatanPeraturan Bersama Pranata Laboratorium Kesehatan
Peraturan Bersama Pranata Laboratorium Kesehatan
 
Tata persuratan
Tata persuratanTata persuratan
Tata persuratan
 
draf peraturan perusahaan
draf peraturan perusahaandraf peraturan perusahaan
draf peraturan perusahaan
 
Panduan transfer pasien
Panduan transfer pasienPanduan transfer pasien
Panduan transfer pasien
 
Anjab jfu bendahara
Anjab jfu bendaharaAnjab jfu bendahara
Anjab jfu bendahara
 
Teknik Pendokumentasian (Dokumentasi Kebidanan)
Teknik Pendokumentasian (Dokumentasi Kebidanan)Teknik Pendokumentasian (Dokumentasi Kebidanan)
Teknik Pendokumentasian (Dokumentasi Kebidanan)
 
Tumbuh kembang janin trimester 1
Tumbuh kembang janin trimester 1Tumbuh kembang janin trimester 1
Tumbuh kembang janin trimester 1
 

Ähnlich wie Profesionalisme dan Kesejawatan dalam USG Obstetri

Sosialisasi Permenkes 31 thn 2022 (Raker Komkordik) .pptx
Sosialisasi Permenkes 31 thn 2022 (Raker Komkordik) .pptxSosialisasi Permenkes 31 thn 2022 (Raker Komkordik) .pptx
Sosialisasi Permenkes 31 thn 2022 (Raker Komkordik) .pptxWawanWahyudi7
 
Advance nursing vero
Advance nursing veroAdvance nursing vero
Advance nursing veroArmy Of God
 
ETIKA Pelayanan
ETIKA PelayananETIKA Pelayanan
ETIKA PelayananWawaBisnis
 
Juknis P2KB.pptx
Juknis P2KB.pptxJuknis P2KB.pptx
Juknis P2KB.pptxNurulFarma
 
etika dan disiplin peserta didik 2024.pptx
etika dan disiplin peserta didik 2024.pptxetika dan disiplin peserta didik 2024.pptx
etika dan disiplin peserta didik 2024.pptxarysanjayaputugede
 
Kebijakan & Implementasi PIDI Agk IV th 2023 23 11 06.pptx
Kebijakan & Implementasi PIDI Agk IV th 2023  23 11 06.pptxKebijakan & Implementasi PIDI Agk IV th 2023  23 11 06.pptx
Kebijakan & Implementasi PIDI Agk IV th 2023 23 11 06.pptxprayitnomulyani
 
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)Ade Rahman
 
PERAN PERAWAT MEDIKAL BEDAH Dalam Kebijakan Pelayanan Kesehatan
PERAN PERAWAT MEDIKAL BEDAH Dalam Kebijakan Pelayanan KesehatanPERAN PERAWAT MEDIKAL BEDAH Dalam Kebijakan Pelayanan Kesehatan
PERAN PERAWAT MEDIKAL BEDAH Dalam Kebijakan Pelayanan KesehatanAndrySartika1
 
Buku panduan pkk iii 2014 fix(1)
Buku panduan pkk iii 2014 fix(1)Buku panduan pkk iii 2014 fix(1)
Buku panduan pkk iii 2014 fix(1)Aida Shofi
 
PERAN PERAWAT PROFESIONAL.pptx
PERAN PERAWAT PROFESIONAL.pptxPERAN PERAWAT PROFESIONAL.pptx
PERAN PERAWAT PROFESIONAL.pptxSullyWahyuni
 
4 illah kebijakan_rumah_sakit_pendidikan_dalam_pendidikan_kedokteran_illah_sa...
4 illah kebijakan_rumah_sakit_pendidikan_dalam_pendidikan_kedokteran_illah_sa...4 illah kebijakan_rumah_sakit_pendidikan_dalam_pendidikan_kedokteran_illah_sa...
4 illah kebijakan_rumah_sakit_pendidikan_dalam_pendidikan_kedokteran_illah_sa...Eva Va
 
Stikes presentasi akreditasi
Stikes presentasi akreditasiStikes presentasi akreditasi
Stikes presentasi akreditasiFery Mendrofa
 
sharing_experience_dalam_pembelajaran_klinik_materi_agus.pdf
sharing_experience_dalam_pembelajaran_klinik_materi_agus.pdfsharing_experience_dalam_pembelajaran_klinik_materi_agus.pdf
sharing_experience_dalam_pembelajaran_klinik_materi_agus.pdfSTIKESSENIORSARJANAK
 
PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL PSIK UMM 2010.ppt
PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL PSIK UMM 2010.pptPRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL PSIK UMM 2010.ppt
PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL PSIK UMM 2010.pptEmasEmul
 
Etika dalam profesi kebidanan kebidanan.pptx
Etika dalam profesi kebidanan kebidanan.pptxEtika dalam profesi kebidanan kebidanan.pptx
Etika dalam profesi kebidanan kebidanan.pptxfonnykurniaputri3
 
Uas deleda freizia 1306468144_ot a interaktif
Uas deleda freizia 1306468144_ot a interaktifUas deleda freizia 1306468144_ot a interaktif
Uas deleda freizia 1306468144_ot a interaktifDeleda Freizia
 
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANpjj_kemenkes
 
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANpjj_kemenkes
 
HUBUNGAN ANTAR PROFESIONAL
HUBUNGAN ANTAR PROFESIONALHUBUNGAN ANTAR PROFESIONAL
HUBUNGAN ANTAR PROFESIONALSellvia Rahmi
 

Ähnlich wie Profesionalisme dan Kesejawatan dalam USG Obstetri (20)

Sosialisasi Permenkes 31 thn 2022 (Raker Komkordik) .pptx
Sosialisasi Permenkes 31 thn 2022 (Raker Komkordik) .pptxSosialisasi Permenkes 31 thn 2022 (Raker Komkordik) .pptx
Sosialisasi Permenkes 31 thn 2022 (Raker Komkordik) .pptx
 
Advance nursing vero
Advance nursing veroAdvance nursing vero
Advance nursing vero
 
ETIKA Pelayanan
ETIKA PelayananETIKA Pelayanan
ETIKA Pelayanan
 
Juknis P2KB.pptx
Juknis P2KB.pptxJuknis P2KB.pptx
Juknis P2KB.pptx
 
etika dan disiplin peserta didik 2024.pptx
etika dan disiplin peserta didik 2024.pptxetika dan disiplin peserta didik 2024.pptx
etika dan disiplin peserta didik 2024.pptx
 
Kebijakan & Implementasi PIDI Agk IV th 2023 23 11 06.pptx
Kebijakan & Implementasi PIDI Agk IV th 2023  23 11 06.pptxKebijakan & Implementasi PIDI Agk IV th 2023  23 11 06.pptx
Kebijakan & Implementasi PIDI Agk IV th 2023 23 11 06.pptx
 
Standar praktek bidan
Standar praktek bidanStandar praktek bidan
Standar praktek bidan
 
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
 
PERAN PERAWAT MEDIKAL BEDAH Dalam Kebijakan Pelayanan Kesehatan
PERAN PERAWAT MEDIKAL BEDAH Dalam Kebijakan Pelayanan KesehatanPERAN PERAWAT MEDIKAL BEDAH Dalam Kebijakan Pelayanan Kesehatan
PERAN PERAWAT MEDIKAL BEDAH Dalam Kebijakan Pelayanan Kesehatan
 
Buku panduan pkk iii 2014 fix(1)
Buku panduan pkk iii 2014 fix(1)Buku panduan pkk iii 2014 fix(1)
Buku panduan pkk iii 2014 fix(1)
 
PERAN PERAWAT PROFESIONAL.pptx
PERAN PERAWAT PROFESIONAL.pptxPERAN PERAWAT PROFESIONAL.pptx
PERAN PERAWAT PROFESIONAL.pptx
 
4 illah kebijakan_rumah_sakit_pendidikan_dalam_pendidikan_kedokteran_illah_sa...
4 illah kebijakan_rumah_sakit_pendidikan_dalam_pendidikan_kedokteran_illah_sa...4 illah kebijakan_rumah_sakit_pendidikan_dalam_pendidikan_kedokteran_illah_sa...
4 illah kebijakan_rumah_sakit_pendidikan_dalam_pendidikan_kedokteran_illah_sa...
 
Stikes presentasi akreditasi
Stikes presentasi akreditasiStikes presentasi akreditasi
Stikes presentasi akreditasi
 
sharing_experience_dalam_pembelajaran_klinik_materi_agus.pdf
sharing_experience_dalam_pembelajaran_klinik_materi_agus.pdfsharing_experience_dalam_pembelajaran_klinik_materi_agus.pdf
sharing_experience_dalam_pembelajaran_klinik_materi_agus.pdf
 
PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL PSIK UMM 2010.ppt
PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL PSIK UMM 2010.pptPRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL PSIK UMM 2010.ppt
PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL PSIK UMM 2010.ppt
 
Etika dalam profesi kebidanan kebidanan.pptx
Etika dalam profesi kebidanan kebidanan.pptxEtika dalam profesi kebidanan kebidanan.pptx
Etika dalam profesi kebidanan kebidanan.pptx
 
Uas deleda freizia 1306468144_ot a interaktif
Uas deleda freizia 1306468144_ot a interaktifUas deleda freizia 1306468144_ot a interaktif
Uas deleda freizia 1306468144_ot a interaktif
 
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
 
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANANETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
ETIKA DAN KODE ETIK KEBIDANAN
 
HUBUNGAN ANTAR PROFESIONAL
HUBUNGAN ANTAR PROFESIONALHUBUNGAN ANTAR PROFESIONAL
HUBUNGAN ANTAR PROFESIONAL
 

Mehr von JudiEndjun Ultrasound

Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014
Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014
Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014JudiEndjun Ultrasound
 
Tatalaksana emergensi kehamilan ektopik bagi dokter umum, RSPAD, 2014
Tatalaksana emergensi kehamilan ektopik bagi dokter umum, RSPAD, 2014Tatalaksana emergensi kehamilan ektopik bagi dokter umum, RSPAD, 2014
Tatalaksana emergensi kehamilan ektopik bagi dokter umum, RSPAD, 2014JudiEndjun Ultrasound
 
Pogi, usg, 2014, final, 2. panduan usg pogi, 20140422
Pogi, usg, 2014, final, 2. panduan usg pogi, 20140422Pogi, usg, 2014, final, 2. panduan usg pogi, 20140422
Pogi, usg, 2014, final, 2. panduan usg pogi, 20140422JudiEndjun Ultrasound
 
Pogi, usg, 2014, final, 5. prinsip fisika dasar & biosafety pemeriksaan usg, ...
Pogi, usg, 2014, final, 5. prinsip fisika dasar & biosafety pemeriksaan usg, ...Pogi, usg, 2014, final, 5. prinsip fisika dasar & biosafety pemeriksaan usg, ...
Pogi, usg, 2014, final, 5. prinsip fisika dasar & biosafety pemeriksaan usg, ...JudiEndjun Ultrasound
 
Pogi, usg, 2014, final, 1. gambaran umum, pelatihan usg dasar obgin berbasis ...
Pogi, usg, 2014, final, 1. gambaran umum, pelatihan usg dasar obgin berbasis ...Pogi, usg, 2014, final, 1. gambaran umum, pelatihan usg dasar obgin berbasis ...
Pogi, usg, 2014, final, 1. gambaran umum, pelatihan usg dasar obgin berbasis ...JudiEndjun Ultrasound
 
Pogi, usg, 2014, final, 4. etika dan medikolegal, 20140422
Pogi, usg, 2014, final, 4. etika dan medikolegal,  20140422Pogi, usg, 2014, final, 4. etika dan medikolegal,  20140422
Pogi, usg, 2014, final, 4. etika dan medikolegal, 20140422JudiEndjun Ultrasound
 

Mehr von JudiEndjun Ultrasound (6)

Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014
Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014
Tatalaksana Emergensi preeklampsia, RSPAD, 2014
 
Tatalaksana emergensi kehamilan ektopik bagi dokter umum, RSPAD, 2014
Tatalaksana emergensi kehamilan ektopik bagi dokter umum, RSPAD, 2014Tatalaksana emergensi kehamilan ektopik bagi dokter umum, RSPAD, 2014
Tatalaksana emergensi kehamilan ektopik bagi dokter umum, RSPAD, 2014
 
Pogi, usg, 2014, final, 2. panduan usg pogi, 20140422
Pogi, usg, 2014, final, 2. panduan usg pogi, 20140422Pogi, usg, 2014, final, 2. panduan usg pogi, 20140422
Pogi, usg, 2014, final, 2. panduan usg pogi, 20140422
 
Pogi, usg, 2014, final, 5. prinsip fisika dasar & biosafety pemeriksaan usg, ...
Pogi, usg, 2014, final, 5. prinsip fisika dasar & biosafety pemeriksaan usg, ...Pogi, usg, 2014, final, 5. prinsip fisika dasar & biosafety pemeriksaan usg, ...
Pogi, usg, 2014, final, 5. prinsip fisika dasar & biosafety pemeriksaan usg, ...
 
Pogi, usg, 2014, final, 1. gambaran umum, pelatihan usg dasar obgin berbasis ...
Pogi, usg, 2014, final, 1. gambaran umum, pelatihan usg dasar obgin berbasis ...Pogi, usg, 2014, final, 1. gambaran umum, pelatihan usg dasar obgin berbasis ...
Pogi, usg, 2014, final, 1. gambaran umum, pelatihan usg dasar obgin berbasis ...
 
Pogi, usg, 2014, final, 4. etika dan medikolegal, 20140422
Pogi, usg, 2014, final, 4. etika dan medikolegal,  20140422Pogi, usg, 2014, final, 4. etika dan medikolegal,  20140422
Pogi, usg, 2014, final, 4. etika dan medikolegal, 20140422
 

Kürzlich hochgeladen

Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppticha582186
 
ALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptx
ALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptxALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptx
ALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptxMelianaFatmawati
 
Referat kanker kolorektal farmakologi kesehatan
Referat kanker kolorektal farmakologi kesehatanReferat kanker kolorektal farmakologi kesehatan
Referat kanker kolorektal farmakologi kesehatanFATIM77
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikSyarifahNurulMaulida1
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxrobert531746
 
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptPPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptTriUmiana1
 
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxghinaalmiranurdiani
 
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxB-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxUswaTulFajri
 
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFPENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFRisaFatmasari
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiAviyudaPrabowo1
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptAyuMustika17
 
Jenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdf
Jenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdfJenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdf
Jenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdfnuralieza
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptRaniNarti
 

Kürzlich hochgeladen (14)

Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
 
ALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptx
ALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptxALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptx
ALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptx
 
Referat kanker kolorektal farmakologi kesehatan
Referat kanker kolorektal farmakologi kesehatanReferat kanker kolorektal farmakologi kesehatan
Referat kanker kolorektal farmakologi kesehatan
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
 
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptPPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
 
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
 
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxB-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
 
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFPENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
 
Jenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdf
Jenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdfJenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdf
Jenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdf
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
 

Profesionalisme dan Kesejawatan dalam USG Obstetri

  • 1. PROFESIONALISME DAN KESEJAWATAN PELATIHAN STANDARISASI DAN SERTIFIKASI KOMPETENSI ULTRASONOGRAFI OBSTETRI GINEKOLOGI DSAR PERKUMPULAN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI INDONESIA
  • 2. AGENDA •  PENDAHULUAN •  TUJUAN •  PROFESIONALISME •  KESEJAWATAN •  PESAN DIBAWA PULANG •  KEPUSTAKAAN POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 2
  • 3. PENDAHULUAN •  Dokter yang baik harus memiliki sikap profesionalisme dan kesejawatan yang juga baik. •  Banyak masalah berkaitan dengan perilaku dokter, terutama dalam hal berkomunikasi •  Seorang profesional harus mengikuti apa yang berlaku dalam organisasi profesinya serta menjaga martabatnya POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 3
  • 4. TUJUAN •  UMUM –  Mampu memahami pentingnya profesionalisme dan kesejawatan dalam profesi dokter •  KHUSUS –  Mampu memahami dan menerapkan profesionalisme dan kesejawatan dalam bidang kedokteran, khususnya yang berkaitan dengan pemeriksaan USG –  Mampu mengatasi masalah yang berkaitan dengan profesionalisme dan kesejawatan POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 4
  • 5. PROFESIONALISME •  In this millenium, neither patients nor any regulatory body will accept the unprofessional doctor •  Artinya : – Semua harus bersikap profesional dalam bekerja, termasuk dokter – Setiap organisasi profesi wajib menjaga dan meningkatkan profesionalisme anggotanya è P2KB (CPD) POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 5
  • 6. PERILAKU PROFESIONAL •  Humility (kerendahan hati) •  Honesty (intellectual and personal) (kejujuran) •  Responsibility (bertanggung jawab) •  Reliability (dapat dipercaya) •  Accountability (dapat diminta pertanggung-jawabannya) •  Altruism (mementingkan kepentingan orang lain, rela berkorban) •  Respectfulness (menghormati) •  Compassion (bisa merasa terharu/iba/empati) •  Sensitivity (peka) •  Tactfulness (bijaksana) POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 6
  • 7. PERILAKU PROFESIONAL •  Kemampuan akademik dan keterampilan klinis akan lebih baik bila disertai sifat luwes dan rendah hati. •  Bersikap dewasa, bijaksana, hati-hati dan mampu menjaga emosi •  Memiliki komitmen untuk selalu belajar untuk meningkatkan kemampuannya POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 7
  • 8. TOP 10 CONTOH PERILAKU TIDAK PROFESIONAL ①  Tidak jujur secara intelektual dan pribadinya (Intellectual or personal dishonesty) ②  Arogan dan tidak menghormati (Arrogance and disrespectfulness) ③  Buruk sangka berdasar alasan jenis kelamin, etnis, umur, dan orientasi seksual (Prejudice on the basis of gender, ethnicity, age, or sexual orientation) ④  Kasar terhadap pasien dan mitra kerja (Abrasive interaction with patient and coworkers) ⑤  Tidak dapat mempertanggungjawabkan kesalahan medis dan kelalaian administratif (Lack of accountability for medical errors and administrative oversight) POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 8
  • 9. TOP 10 CONTOH PERILAKU TIDAK PROFESIONAL ⑥ Fiscal irresponsibility ⑦ Lack of sustained commitment to self- learning ⑧ Lack of due diligence ⑨ Personal excesses ⑩ Sexual misconduct POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 9
  • 10. TANTANGAN BAGI PROFESIONAL PADA DUNIA YANG BERUBAH 1.  Increasing workload 2.  Work-life imbalance 3.  Patient’s increasing demands and knowledge 4.  Commercialization 5.  Financial incentive and increasing managerial pressure POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 10
  • 11. TANTANGAN BAGI PROFESIONAL PADA DUNIA YANG BERUBAH As a result, there is growing : •  Conflict between altruism and self-interest •  Greed (tamak) •  Arrogance (arogan) •  Misrepresentation (penampilan yang salah) •  Lack of conscientiousness (tidak berhati-hati) •  Conflict of interest POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 11
  • 12. EVALUASI PROFESIONALISME Is a complex phenomenon : – Good – Satisfactory – Unsatisfactory – Improvement needed POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 12 (Royal College of Obstetricians and Gynecologyst)
  • 13. EVALUASI PROFESIONALISME •  Review of previous clinical cases •  Role playing and review of simulated clinical cases •  Three-hundred-sixty-degree evaluations : 3600 (from patients, coworkers, peers, and instructors) POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 13
  • 14. EVALUASI PROFESIONALISME Direct observation (by patients, midwives, nurses, and colleagues) : •  Consistency in attendance at required conference •  Dress •  Respectfulness in interacting with others •  Respect for diversity •  Responses in stressful situations (in outpatient) POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 14
  • 15. The Requirements for Professional Behavior in Medicine are Simple : WE MUST ……….. •  Be knowledgeable, diligent, and responsible (Patrick Duff, 2004) •  Strive for excellence in clinical care, but recognize that absolute perfection is not possible (Patrick Duff, 2004) POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 15
  • 16. The Requirements for Professional Behavior in Medicine are Simple : WE MUST ……….. •  Embrace humility, seek balance in our lives, consistently treat others with respects and compassion, maintain grace and dignity “under fire” and ultimately be decent people who conscientiously always try to “do the right thing” (Patrick Duff, 2004) POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 16
  • 17. STANDAR KOMPETENSI •  ISUOG : – 100 JAM PELATIHAN TERBIMBING – 15 ANOMALI KONGENITAL – 300 KASUS : BUKU LOG & PORTOFOLIO – UJI : MCQ, PASIEN – SERTIFIKAT KOMPETENSI (DICAPAI DALAM 1 TAHUN ?) •  FAKULTAS KEDOKTERAN : KOMPETENSI DASAR •  POGI : KOMPETENSI DASAR, MADIA & LANJUT POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 17
  • 18. KESEJAWATAN •  Shared power and authority vested among colleagues •  Respect for one’s colleagues and for their professional endeavors •  Cooperative interaction between colleagues •  The relationship between colleagues POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 18
  • 19. •  Hubungan antar sejawat •  Sekelompok individu yang saling menghormati kemampuan masing- masing individu dalam kelompok untuk mencapai satu tujuan yang sama POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 19
  • 20. •  Memungkinkan terjadinya kerjasama dan saling tukar informasi/pengetahuan •  Memungkinkan terjadinya komunikasi dan kerjasama interdisiplin ilmu kedokteran POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 20
  • 21. •  Memungkinkan terjadinya penyatuan ide dan teknik dari satu spesialisasi ke spesialisasi lainnya dan dari ilmu dasar ke terapan klinik •  Memungkinkan terjadinya kompetisi yang konstruktif antar individu dalam kelompok demi mencapai tujuan bersama POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 21
  • 22. •  Bertujuan untuk mempertahankan dan meningkatkan semangat kebersamaan •  Bertujuan untuk mempertahankan hubungan baik antar sejawat (mutual relationship) POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 22
  • 23. •  Tidak bertujuan untuk melindungi sejawat atau profesi akibat dari : •  Kurangnya kecakapan (poor proficiency) •  Perilaku yang tidak terpuji (misconduct) •  Penyalahgunaan wewenang (misuse) POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 23
  • 24. •  Seorang Sp.OG haruslah selalu menunjukkan sikap saling menghormati (respect), peduli (regard), mendukung (support) dan mempunyai itikad baik (good will) terhadap Sp.OG atau Sejawat lain. POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 24
  • 25. •  Seorang Sp.OG dalam aktifitasnya haruslah selalu mempertahankan atau bahkan meningkatkan etika kedokteran dan etika obstetri dan ginekologi serta kemampuan profesionalnya. •  Seorang Sp.OG harus bisa menjadi tauladan saat menjalankan perannya sebagai mentor. POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 25
  • 26. •  Seorang Sp.OG tidak diperkenankan memberi komentar terhadap pelaksanaan profesi oleh Sp.OG atau Sejawat lainnya. •  Jika menemukan ketidaksesuaian dalam hal diagnosis, terapi atau tindakan yang dilakukan oleh Sp.OG atau Sejawat lain, haruslah segera mengkomunikasikan kepada yang bersangkutan dan harus pula menyadari bahwa hal yang sama dapat juga dilakukan olehnya atau terjadi pada dirinya. POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 26
  • 27. •  Seorang Sp.OG tidak diperkenankan menyampaikan kebaikan dirinya atau menyampaikan kekurangan Sp.OG atau Sejawat lain (baik dalam hal profisiensi maupun fasilitas yang dimiliki) yang dapat mempengaruhi keputusan pemilihan dokter oleh pasien. POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 27
  • 28. •  Saat merekomendasikan/merujuk pasien pada Sp.OG atau Sejawat lain, seorang Sp.OG haruslah menyertakan informasi yang benar dan lengkap. •  Dengan persetujuan pasien, Sejawat yang merujuk dan yang menerima rujukan haruslah selalu saling berkomunikasi memberikan informasi yang diperlukan guna menyusun rencana pengelolaan selanjutnya bagi pasien yang bersangkutan. POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 28
  • 29. •  Jika pasien dan atau keluarganya menghendaki untuk mencari pendapat Sp.OG atau Sejawat lain (second opinion), seorang Sp.OG haruslah melihat hal ini dengan sikap positif dan kewajibannyalah merekomendasikan Sp.OG atau Sejawat lain (bila diperlukan) dan menyiapkan semua informasi yang diketahuinya tentang pasien yang bersangkutan kepada Sp.OG atau Sejawat lain tersebut POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 29
  • 30. •  Jika Sp.OG atau Sejawat lain yang menerima pasien yang bersangkutan mempunyai pendapat profesi yang berbeda, haruslah pula menyampaikan dan mendiskusikan hal ini kepada Sp.OG yang merawat pasien sebelumnya untuk kebaikan pasien dan profesi. POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 30
  • 31. •  Jika seorang Sp.OG, dikarenakan karena kondisi kesehatan atau sebab lainnya, tidak mampu lagi merawat pasien atau bila merawat dapat membahayakan pasiennya, maka kewajiban Sp.OG lain untuk membantu yang bersangkutan dan mengkomunikasikannya dengan organisasi profesi setempat. POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 31
  • 32. •  Jika seorang atau beberapa Sp.OG terlibat dalam suatu riset/penelitian, haruslah memahami tugas dan kewajiban masing- masing individu dan menyepakati pula tentang bagaimana tata cara mempublikasikan hasilnya. Seorang Sp.OG tidak diperbolehkan mengambil keuntungan pribadi dari riset/ penelitian yang dilakukan bersama-sama dengan Sp.OG atau Sejawat lain. POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 32
  • 33. •  Jika terjadi ketidaksepahaman terhadap kesejawatan, haruslah menyampaikannya kepada organisasi profesi. Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), bila melibatkan ketidaksepahaman antar Sp.OG atau Ikatan Dokter Indonesia (IDI), bila melibatkan ketidaksepahaman antara Sp.OG dengan Sejawat dari organisasi profesi lain. POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 33
  • 34. PESAN DIBAWA PULANG •  JANGAN ABAIKAN PROFESIONALISME DAN KESEJAWATAN •  INGAT SUMPAH DOKTER POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 34
  • 35. KEPUSTAKAAN •  Buku Kode Etik Kedokteran Indonesia •  Buku Acuan USG Dasar OBGIN, POGI, 2013 POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 35
  • 36. TERIMA KASIH POGI/USG/ Dasar/2014 HANYA UNTUK PENDIDIKAN & PENELITIAN 36