1. Traceability project in Vietnam
• Dilakukan di dua propinsi (Ben tre,An Giang)
• Dilakukan hanya satu jenis produk pada setiap propinsi (Cat Fish, Black
Tiger shrimp)
• Diawali dengan mendata semua pelaku usaha perikanan
(hatchery, Farm, supplier dan UPI )
• Pembuatan kode traceability untuk semua pelaku usaha terdata.
• Pembuatan dan pemberian stiker traceability pada setiap pelaku usaha
INDONESIAN
• Dasar pengkodean terdiri dari :
• Kode Wilayah (Negara,provinsi,distrik).
• Kode Produk
• Kode seri
• Kode dapat diakses melalui beberapa cara:
• Manual (memindah stiker yang berisi kode dan barcode pada
lembar kertas)
• Electrical ( kode dalam bentuk barcode, dan dilengkapi mobile
pone code)
Melati-gsmb, copyright@2010
2. Traceability project in Malaysia
• Dilakukan pada sektor Perikanan, Pertanian
dan peternakan.
• Dilakukan pada satu jenis produk (untuk
INDONESIAN
perikanan)
• Sektor perikanan budidaya (4 Hatchery -9
Farm- 3 UPI )
3. Three Main Components
in the Proposed System
• The proposed system consists of
A globally unique traceability code (T-code)
RG8-VNBTAW2A-A1-2DG-0
A pre-printed traceability label which is distributed to all
FBOs, initially free of charge at least for smaller enterprises
FAQUIMEX - BA LAI AQUAPRODUCT PROCESSING PLANT
2 090304BT20A T
2
O e mrk g inhn
thr a ins ad
trace.mard.gov.vn
A traceability (paper) form which relates inputs to outputs and
which travels with the goods
4. Properties of T-Code
Batch or Lot id; each set
of the T-Code label will
have different serial code
& check digit
Business Site Location
RG8-VNBTAW2A-A1-2DG-0
District Code
Serial Code Check Digit
Country Code
Province Code
RG8-VNBTAW2A- A2 Second pond
-XXX-Z
RG8-VNBTAW2A- A3 Third pond
-123-W
5. Proposed Traceability Label
Clear printed name of owner of label
FAQUIMEX - BA LAI AQUAPRODUCT PROCESSING PLANT
Two detachable Code-128 barcode for
sub-labels automated registration
Clear print code for
manual registration
2 090304 BT20A T
2
QR code for mobile O e mrk g inhn
thr a ins ad
phones points to web
trace.mard.gov.vn
More information here
7. Properties of T-Label
• The traceability label is designed so that it can be attached
to physical goods (the big label), but its two “peel-off” sub-
labels are used in combination with paper work.
• The barcodes will serve two purposes
Efficiency: Facilitate the electronic capture of traceability data
Marketing: Project an image of high professionalism of the
Vietnamese fish sector
• Labels will be pre-printed and distributed upon registration
Initially free of charge (at least for smaller operations)
8. Proposed Traceability Form Link to more info
Data entry:
VIETNAM Food Traceability Form Internet: trace.mard.gov
SMS: download from trace.mard.gov
Despatch date:
Date (optional)
Out In
Space to paste detach T-label
Two differently coloured areas for inputs and outputs
10. When Hatchery Despatches
Post Larvae to Nursery….
FAQUIMEX - BA LAI AQUAPRODUCT PROCESSING PLANT
2 090304BT20A T
2
Nursery
Hatchery O e mrk g inhn
thr a ins ad
trace.mard.gov.vn
Note: It’s not necessary to
stick the T-code label on the
physical products if it’s not
feasible.
Most importantly, the
information flow (T-code)
with the product.
Post Larvae
11. When Nursery Despatches
Fingering to Farm….
Big sticker – FAQUIMEX - BA LAI AQUAPRODUCT PROCESSING PLANT
stick on
physical 2 090304BT20A T
2
O e mrk g inhn
thr a ins ad
product trace.mard.gov.vn
Nursery
Farmer
Sticker 1 – detach for
Internal record
Sticker 2 – detach and
stick on the
FAQUIMEX - BA LAI AQUAPRODUCT PROCESSING PLANT
Traceability Form
(Output)
2 090304BT20A T
2
O e mrk g inhn
thr a ins ad
trace.mard.gov.vn Where this T-code
label came from?
(Input)
12. When Farmer Despatches
Fish to Processor….
Farmer FAQUIMEX - BA LAI AQUAPRODUCT PROCESSING PLANT
2 090304BT20A T
2
O e mrk g inhn
thr a ins ad
trace.mard.gov.vn
Sticker 1 – detach for
Internal record
?
FAQUIMEX - BA LAI AQUAPRODUCT PROCESSING PLANT
Processor/
Exporter
Sticker 2 – detach and
2 090304BT20A T
O e mrk g inhn
thr a ins ad
2
stick on the
Where this Traceability
trace.mard.gov.vn
Traceability Form
form & T-codes
(Output)
stickers came from?
13. When Processor Receives
the batch of fish….
Processor/
Exporter
FAQUIMEX - BA LAI AQUAPRODUCT PROCESSING PLANT
2 090304BT20A T
2
O e mrk g inhn
thr a ins ad
trace.mard.gov.vn
Scan T-code stickers
with scanner
14. Bagaimana dengan INDONESIA?
• Permasalahan teritorial
– Merupakan negara kepulauan
– Lokasi budidaya dan pendaratan tersebar dalam
eskalasi luas di seluruh wilayah Indonesia
– Fasilitas infrastruktur kurang memadahi
• Permasalahan SDM Pelaku usaha
– Jumlah pelaku sangat banyak.
– Tingkat pendidikan beragam.
– Tingkat kepatuhan dan kesadaran mutu rendah.
– Tidak mau terbebani dalam hal administratif
Melati-gsmb, copyright@2010
15. Bagaimana dengan INDONESIA?
• Permasalahan dengan keragaman
– Terdiri dari beragam hasil perikanan (budidaya
dan tangkapan)
– Terdiri dari ribuan pelaku usaha
(petambak, nelayan, supplier, pengolah, pengece
r, dll)
– Rantai distribusi dari hulu ke hilir sangat komplek
– Panen (budidaya), pendaratan, pengolahan, dll
tidak mengenal waktu.
16. • Minimnya ketersediaan database pelaku
usaha:
– Data Inventaris semua pelaku usaha perikanan.
– Sertifikasi tambak 2% dari ratusan ribu tambak
– Registrasi kapal x% dari Jutaan Kapal untuk
nelayan.
– Supplier ??????
– Pengolah, utamanya tradisional ???????
– Pedagang/bakul ???????
– Pengecer ?????????
– Penyaji (pelaku yang memasak ikan = horeca) ???
Melati-gsmb, copyright@2010
17. Tantangan Traceability di Indonesia
1. Beratus-ratus jenis product perikanan Indonesia,
2. Jalur dan rantai distribusi yang sangat komplek,
3. Komponen dasar pelaku usaha banyak berskala
kecil,
4. Sebaran pelaku usaha di ribuan pulau, beberapa
terisolir,
5. Jumlah pelaku usaha yang jutaan orang,
6. Jenis pengolahan (perubahan bentuk produk)
sangat beragam,
7. Pelaku usaha sangat heterogen dalam
pengetahuan, status sosial, kepedulian
aturan, pendidikan, tingkat pengusahaan dan
kesejahteraannya.
18. Tantangan Traceability di Indonesia
7. Banyak pelaku usaha yang berpendidikan rendah,
8. Pelaku usaha dasar status sosial dan
kesejahteraan rendah,
9. Tingkat kepatuhan dan kepedulian aturan rendah,
10. Belum cukup tersedia base-data pelaku usaha
( Maksimal 20%),
11. Pelaku usaha secara umum tidak terbiasa/nyaman
tulis menulis,
12. Pelaku usaha secara umum tidak mau terbebani,
13. Kesadaran mutu dan etika pangan pelaku
usaha, khususnya di tingkat hulu masih rendah.
14. Pengetahuan dan kepedulian mutu dan keamanan
pangan pelaku usaha, khususnya di tingkat hulu
masih sangat rendah.
19. Kita Butuh Model Traceability :
• Easily implemented by all of the fisheries businesses.
Mudah dan mencakup semua pelaku usaha perikanan.
• Having detailed data structure, complete with clear
identification and traceable until origin of data
Mempunyai struktur data yang rinci, lengkap dengan
identifikasi jelas dan mampu telusur sampai asal data.
• Having a secure data and information regarding to the status.
Mempunyai pengamanan data dan informasi sesuai dengan
statusnya.
KITA BUTUH MODEL TRACEABILITY SATU UNTUK SEMUA, atau
SEMUA UNTUK SATU. ( Comprehenship, Smart, Totally, Useful )
20. Kita Butuh Model Traceability :
• Have much choice about how to apply in various situations
and conditions.
Mempunyai banyak pilihan cara untuk mengaplikasi kan
pada berbagai situasi dan kondisi.
• Simultaneus create a data base that can be used for broader
purposes.
Menghasilkan data base yang dapat dipakai bagi
kepentingan luas.
• Provide immediate benefits for businesses, more than just a
trace data Memberikan manfaat lansung
bagi pelaku usaha, lebih dari hanya sekedar data telusur.
21. Don‟t worry, Indeed many faults of
Indonesia, but we must search and
seek it‟s comparative excellences.
Jangan khawatir, memang banyak
kekurangan di Indonesia, tapi kita harus
mencari keunggulannya.
22. Rating of using face book, related by mobile
phone in the world
( Times, garuda fly news, last editions )
1. USA : 24 millions user
2. UK : 22 millions user
3. Indonesia : 21 millions user
4. Canada : 19 millions user
5. Sweden : 17 millions user
6. Etc.
If survey base on typingsms using
only, may Indonesia be highest rating in
the word, please checks and recheck
28. In conclusion, the use of sms in Indonesia
is very wonderfull, all businesses interests
and utilize, a big loss if the application of
Indonesia fish traceability system do not
utilizes, or not participate sms party of this
nation.
Kesimpulan, penggunaan sms di indonesia sangat luar
biasa, semua kepentingan bisnis melirik dan
memanfaatkannya, rugi besar kalau penerapan system
traceability ikan tidak ikut memanfatkan, pesta sms bangsa ini..
29. Why not sms, almost all
businesses explore it..!!!!
30. All Bank ; local, national and
international released the
sms banking services.
31. A propose of electronically integrated, hand phone
and paper system of Indonesian fish traceability
by “SMS Gateway Autorespond Web.base” Model
32. Model aplikasi :
Electronically integrated, hand phone and paper
• SMSketik
• SMS simcard naviGator64 Telkomsel
• SMS life in hand telkomsel XL
• SMS satelindo@cces Indosat
• Web./home page access
• Self Privacy Site Application (SPSA).
• Bar/QR code, label, promo page create
33. Model Aplikasi Sistem Traceability ikanbiru
Pelaku Usaha Perikanan
Informasi diregistrasi
dan disimpan sesuai
Produsen status data dengan
Bddy/tangkap pengaman
【Registrasi Awal】
Registrasi katalog
Perkenalan bahan
Pedangan/ makanan & perusahaan
DATABASE Dengan nomor
(bakul) identifikasi, histori
【Per Produk】 produksi dan distribusi
Registrasi produksi bahan makanan bisa
dicari
Perusahaan/ Registrasi pengolah
Registrasi lot produk
Pengolah dan mendapatkan
nomor identifikasi
Distributor & Registrasi barang masuk
Registrasi barang keluar
Penegcer Registrasi transaksi
Lot produk
Pemasak &
(pengguna)
Meregistrasi informasi Informasi dibuka
secara umum di Handphone
pada setiap tahap food
chain dg privasi internet atas data
tertentu
masing2
34. SMS Ketik
Home page SMS Simcard
Retail Label
Consumer Site
Bar-Coding
SMS Simcard
QR Coding
Scanning Labelling Privacy site
Secur data
35. A Strategic Program of :
• Indonesian representative fisheries traceability.
• Indonesian fisheries life data.
• On-time data by minute.
• INDONESIAN
On-line data by around the Indonesia.
• Assurance Quality and safety system integrity.
• Multi using fresh data result of Indonesian
fisheries base data for: planning, marketing,
budgeting, guiding, monitoring, NRCP, HC
(Health Certificate), CC (Catch Certificate),
evaluating, infotainment, report, etc.
Melati-gsmb, copyright@2010
36. Konsumen Dalam Melihat Informasi Traceability ?!
Web Site Toko Terakhir untuk konsumen
Informasi produk
Detil halaman
yang berhubungan
(Informasi katalog,
informasi histori
distribusi)
Membaca kode QR dengan
Mengakses site konsumen ikanbiru QR reader di toko terakhir,
dari URL yang ditunjukkan pada kemudian menampilkan
PC, kemudian menginput „nomor informasinya
pertanyaan konsumen‟ PC Toko Terakhir
Site HP untuk konsumen
Menempelkan label kode
QR pada kemasan
Membaca kode QR dengan HP, Handphone penjualan
mengakses site penyebarluasan
informasi
38. Site pelaku usaha yang memanfaatkan ikanbiru
untuk mengembangkan internal traceability-nya
Setiap pengusaha merujuk informasi
produksi, distribusi, dan penjualan dari website
Web Site J-Fish.net yang ditujukan untuk pengusaha
Bisa mengaplikasikan
dengan registrasi member
dari PC yang digunakan
dalam pekerjaan
• Menetapkan syarat pencarian
(pengusaha, produk, tanggal), kemudi
an fokus kepada lot yang menjadi
objek
39. Sabtu, 4 Mei 2010
Your self privacy site applications (SPSA)
KT1. BG23456d56 Name : UD. Dua Putra, Jl Pandanaran Gresik
KT2. FR56k89768 No. Aplikasi : FC34562
KT3. RG63y65389
KT4. TY83546g53
KT5.FD56356j939
40. Visi :
Transaksi ikan dan hasil perikanan
di Indonesia serasa tidak
sah, haram dan IUU tanpa
Kodetelusurikanbiru
memakaiINDONESIAN
titik :
Slogan
Kodetelusurikanbiru, ikut peduli dan
mensyukuri barokah ikan melalui pembangunan
perikanan tangguh Indonesia.
41. Model “SMS Gateway
Autorespond Web.base”
• Sangat sesuai dengan karakteristik indonesia, utamanya
karakteristik pelaku usaha perikanan yang malas tulis-
menulis, tidak mau terbebani kode2, kurang taat, kurang
peduli/sadar, butuh pengakuan, dll.
• Tidak perlu database pelaku usaha terlebih dulu, namun
secara simultan membentuk database dinamis sembari
dipakai.
• System bekerja terus-menerus, non-stop seminggu 7
hari, sehari 24 jam, sejam 60 menit dan semenit 60 detik.
• System bagaikan suatu komputer raksasa dengan jutaan
keyboard (hp) milik siapapun yang dpt diinput/digunakan
oleh siapapun, utamanya pelaku usaha/petugas.
42. Model “SMS Gateway Autorespond Web.base”
• Sebagai official traceability, namun juga bisa dimanfaatkan oleh
pelaku usaha untuk penerapan/ mengembangkan internal
traceability masing-masing.
• Dinamis dan dapat dikemas sebagai prestigious
members, intertainment sense (bukan beban), maupun bisniss
orientation process.
• Akses system sangat mudah dan sederhana, semua
orang, utamanya pelaku usaha sangat bisa dan bahkan menarik
(very interesting and user friendly).
• Biaya operasional sangat murah, bahkan kalau tega bisa self-
budgeting, bahkan profit model if necessary.
43. Model “SMS Gateway Autorespond Web.base”
• Kualitas data yang dihasilkan, detail, runtut, akurat, life dan fresh
on time by second, hulu-hilir complete.
• Data dapat digunakan tidak hanya sekedar kepentingan system
jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan saja, namun sebagai
system informasi dan database KKP-RI atau perikanan Indonesia.
• Broad spectrum data and information,
• Easy improve and update to get the perfect system in the next
time
Melati-gsmb, copyright@2010
44. Kerjasama pembumian model.
• Provider phone cell
• Telkom
• Televisi
• Pabrikan phone cell
• dll
Kodetelusurikanbiru, ikut peduli dan mensyukuri barokah
ikan melaui pembangunan perikanan tangguh Indonesia.
45. Aplikasi tersederhana system, SMSketik
Petanel (Pembudidaya (panen) dan Penangkap(tangkap)) :
• SMSketik : panen<Nila<500<nama<alamat>send2014
• dibalas : - nomor anggota anda (NA), yang terkandung identitas anggota (IA).
- kode telusur anda (KT), yang terkandung RHP dan KL
• KT = Kode traceability (NA+NS) atas RHP, automatic create by system
• RHP = Rincian Hasil Perikanan atas KT tertentu.
• KL = Kode Lokasi panen RHP tertentu, automatic create by system.
• NA = Nomor Anggota pembudidaya, automatic create by system.
• NS = Nomor serial, pembudidaya saat report, automatic create by system.
• IA = Identitas Anggota pembudidaya.
• KT dipakai sebagai ref. kode transaksi, cek dan informasi.
• Penggunaan KT bisa dg forward, read, print-out, tulis, barcoding.
46. Aplikasi tersederhana system, SMSketik
Padagang : membeli ikan untuk dijual tanpa pajang
• SMSketik : beli<KT<Nila<250<nama<alamat>send2014
• dibalas : - nomor anggota anda (NA), yang terkandung identitas anggota (IA).
- kode telusur anda (KT), yang terkandung RHP dan KL
• KT = Kode traceability (NA+NS) atas RHP, automatic create by system
• RHP = Rincian Hasil Perikanan atas KT tertentu.
• KL = Kode Lokasi panen RHP tertentu, automatic create by system
• NA = Nomor Anggota pedagang, automatic create by system
• NS = Nomor serial, pedagang saat report, automatic create by system
• IA = Identitas Anggota pedagang.
• KT dipakai sebagai ref. kode transaksi, cek dan informasi
• Penggunaan KT bisa dg forward, read, print-out, tulis, barcoding.
47. Chains data by transaction mechanism
TRUE DATA
The systemIntermediates dataExamples :
data
as URL 7 stakeholder will be
access the system
Petanel Pedagang Pengolah Pengekspor Pengecer Pemasak Penyantap
Copy right @ GSM-Septi, 2010
48. Chains data by transaction mechanism
TRUE DATA
SMS akan dicatat sebagai data
Setelah laporan dicatat sebagai
Intermediates data akan
apabila ada maka pelapor Pengawas
data, persetujuan
Perikanan Tertentu
mendapatkan Kode Telusur ( KT )
wastu (iniPada saatpemerintah sudah
apabila panen/mendaratkan
atas ikan yang dilaporkannya.
SMSketik dicatat
SMSketik ikan, pembudidaya/nelayan
belum dicatat
Petanel siap, kalau belum fungsi ini
sebagai data definitive
sbg data definitive melalui SMSketik
melaporkan
KT digunakan sebagai kode kunci
KT (menunggu verifikasijadi SMSyg tersederhana)
dimatikan), satu cara akan langsung
(ini salah Wastukan)
transaksi dan akses system.
dicatat sebagai data definitive
No. KT : BN3456131410
Copy right @ GSM-Septi, 2010
49. Chains data by transaction mechanism
Setelah laporan dicatat sebagai
TRUE DATA pelapor akan
data, maka
mendapatkan Kode Telusur ( KT )
Intermediates data
atas ikan yang dilaporkannya.
KT digunakan sebagai kode kunci
SMSketik akan langsung dicatat oleh
system sebagaidan definitive
transaksi data akses system.
( tanpa fungsi persetujuan Wastukan )
Petanel Disamping KT pelapor juga mendapatkan data
penyerta lain, diantaranya :
KT NA : Nomor Anggota
IA : Identitas Anggota
Misal : BN3456131410 RHP : Rincian Hasil Perikanan
KL : Kode Lokasi asal ikan
NS : Nomor Serial laporan, dll
Copy right @ GSM-Septi, 2010
50. Pembudidaya saat panen melaporkan dg
SMSketik, panen saja
Pembudidaya mendapat
No.Anggota (NA) anda :
BT3452711 Kode telusur (KT) ikan
balasan otomatis dari
Status Anggota (STA) anda :
Pembudidaya tambak
anda:
BN1763K61343
systembandeng SMS-nya :
Panen atas 500
tradisional
Identitas Anggota (IA) anda:
Suparman rungkut
Rincian ikan (RHP) anda :
Bandeng 500 Kg
Suparman, Rungkut, Sidoarj
Surabaya
o. Selamat Datang di
Balasan adalah KT dan RHP,
Kode Lokasi panen (KL) :
Ikanbiru Anda butuh info
Contoh simulasi aplikasi
Kalanganyar, Sedati, lanjut, utamanya nomor
Sidoarjo, IDJI043029 SMSketik :
anggota (NA)
anda, silakan balas, ketik :
Dengan KT & RHP ini bisa di forward
Poin anda : 133
ke calon pembeli atau diakses untuk
Seorang pembudidaya
cek
No. Undi : x345BC
saat panen melaporkan
info detil, pencetakan bar/QR Pelapor melihat info detail
Selamat datang di
code, label atau dikembangkan hasilTerima balasan
Kirim ke 2014
ikanbiru, komunitas peduli panennya dengan
atas KT yang
sebagai site internal traceability dg
di posisi tempat panen
dan mensyukuri barokah
ikan Indonesia. login SMSketik saja
didapat, diantaranya
ApplicationNomor Anggota ( NA ) dia
Nikmati layanan dan
SPSA ( Self Privacy Site
sensasinya. Ketik>< )
ikanbiru><layanan.
51. Pembudidaya: akan menjual ikannya dengan memberi
Rincian HP (RHP)
Bandeng 500 Kg
KT kpd pembeli terlebih dahulu secara Forward-sms
Pembudidaya :
Suparman, Rungkut, Sur
abaya.
Lokasi panen :
Sedati, Sidoarjo, IDJI043
Kode telusur ikan : Kode telusur ikan :
06BN1763K61343 BN1763K61343
Rincian ikan (RHP) : Rincian ikan (RHP):
Waktu panen : Kg
Bandeng 500 Bandeng 500 Kg
Sabtu, 13 jan 2010, jam Anda ingin
Ikanbiru
12.45.34 , komunitas Calon pembeli (pedagang)
Seorang pembudidaya
membeli, balas, keti
k: namaikan><jml
peduli dan mensyukuri
Kondisi ikan :
ikan Indonesia. menerima forward KT KT
yang telah mendapat
Kg
Baik dan aman ><nama><Kec><Kab
, namun sebelum melapor
akan menjual ikannya
Atau minta info
Wastukan : rinci, balas, ketik :
Fatkhur pembeliannya cek info
dengan cara forward
cek
Copy right @ GSM-Septi, 2010
Rozaq, 113/insp/2005
Forward KT detil atascalon pembeli
kepada KT forward
Terima terlebih
Terimakasih, anda telah
ke pembeli
ikut peduli dan (pedagang)
dahulu
KT dari penjual
mensyukuri ikan
Indonesia melalui
Ikanbiru Pembeli
52. Historical data
Chains data by transaction mechanism
only
TRUE DATA jual beli ikan dan
Proses
laporan pembelian
Intermediates data data
Kepemilikan
berpindah ke pembeli
(pedagang)
Petanel Pedagang
KT KT
KT
RHP, info
KT pembeli (pedagang)
Misal : BN3456131410 atas laporan pembelian
Misal : BN3456131411
yang dilakukan
Copy right @ GSM-Septi, 2010
53. No.Anggota (NA) anda :
Pedagang akan membeli bandeng
PG3452221 hanya 250 Kg dengan
Status (STA) sebagai :
SMSketik,
membalas kecil
Pedagang ikan KT yang diberi penjual
atas
Pembeli (pedagang)
Identitas Anggota (IA):
Sadeli, Porong, Sidoarjo
mendapat balasan otomatis
Asal Pembudidaya :
Suparman, Rungkut, Sur
KodeTelusur (KT) ikan :
Bandeng 250 Sadeli Kode telusur ikan :
dari system atas SMS-nya :
abaya.
BN1763K61343
Porong Sidoarjo.
Asal Lokasi panen :
NS1763K5545
Rincian ikan (RHP): Rincian HP (RHP) :
06
Bandeng 500 Kg Setelah menerima KT
Sedati, Sidoarjo, IDJI043 Bandeng 250 Kg
Anda ingin
Balasan adalah KT dan RHP,
Waktu panen :
membeli, balas, ketik:
Sabtu, 13 jan 2010, jam
forward dari
Ikanbiru,terimakasih
namaikan> <jml Kg Info
12.45.34
><nama><Kec> <Kab
Kondisi ikan :
penjual, calon pembeli
rinci, balas, ketik:
Atau minta info cek
Dengan KT & RHP ini bisa di forward
Baik dan aman melapor dg SMSketik -
rinci, balas, ketik : cek
Wastukan :
ke calon pembeli berikutnya atau
Fatkhur
diakses untuk info detil, pencetakan
balas
Rozaq, 113/insp/2005 Pedagang melihat info detail
Copy right @ GSM-Septi, 2010
Terimakasih, anda telah
bar/QR code, label atau
Kirim 2014 Terima balasan
atas KT yang
balas sms
ikut peduli dan
dikembangkanikan
mensyukuri sebagai site internal
Indonesia melalui
traceability dg login
didapat, diantaranya
Ikanbiru
SPSA ( Self Privacy Site ApplicationNomor Anggota ( NA ) dia
)
Pembeli Pembeli
54. No.Anggota (NA) anda :
Pedagang akan membeli bandeng
PG3452221 hanya 250 Kg dengan
Dengan KT yang didapat
Status (STA) sebagai :
SMSketik,
membalas kecil Dan lain-lain
KT yang diberi penjual
atas
Pedagang ikan
pedagang bisa :
Identitas Anggota (IA):
Sadeli, Porong, Sidoarjo
Asal Pembudidaya :
Suparman, Rungkut, Sur Kode telusur ( KT ) :
KodeTelusur (KT) ikanInternal
abaya. Mengelola
Bandeng 250 Sadeli :
NS1763K5545
BN1763K61343
Porong Sidoarjo.
Asal Lokasi panen : dg SPSA
Traceability Rincian HP (RHP) :
Rincian ikan (RHP):
Sedati, Sidoarjo, IDJI043 Bandeng 250 Kg
Bandeng 500 Kg
06
Anda ingin
Waktu panen :
membeli, balas, ketik: Bar/QR
Mencetak Ikanbiru,terimakasih
Sabtu, 13 jan 2010, jam
namaikan> <jml Kg Info
12.45.34 code atas ikannya
><nama><Kec> <Kab rinci, balas, ketik:
Kondisi ikan :
Atau minta info cek
Baik dan aman
rinci, balas, ketik : cek
Wastukan Mencetak Label-
:
Fatkhur
Rozaq,Kemas atas ikannya
113/insp/2005
Terimakasih, anda telah
Kirim 2014
Membuat Halaman
balas sms
ikut peduli dan Terima balasan
Forward ke pembeli,
mensyukuri ikan
Indonesia melalui SPSA-nya
Promo di Memberi catatan atau
Ikanbiru diakses publik)
( bisa membantu melaporkan
55. Chains data by transaction mechanism
Data Ekspor, ½ jumlah
ikan dari pengolah
TRUE DATA
Intermediates data
LPPMHP
Petanel Pedagang Pengolah EKSPOR
Pengekspor
KT KT
KT KT
RHP, info RHP, info
Sertifikasi Ekspor
Misal : BN3456131411 ( Health Certificate )
Copy right @ GSM-Septi, 2010
56. Chains data by transaction mechanism
Data Ekspor, ½ jumlah
ikan dari pengolah
Terimakasihworry about it,
Don’t ikanbiru, Saya
TRUE DATA
telah mengkonsumsi ikan
This is real
Intermediates data
dengan jaminan yang jelas
dan telusur
Sisa ½ jumlah ikan lain
akan dibeli pengecer
Petanel Pedagang Pengolah Pengecer Pemasak Penyantap
KT KT KT KT
KT KT
RHP, info RHP, info RHP, info
Copy right @ GSM-Septi, 2010
57. Simpel Aplikasi SMSketik “fish from farm to fork” ( F4 ).
Hanya dengan 7x SMSketik sudah bisa mengantar dan memantau rantai distribusi satuan hasil perikanan
dari panen sampai dikonsumsi dengan berbagai cerita dan rincian perjalanannya :
1. Meliputi segala pelaku usaha dan konsumen HP yang sekaligus sbg base data (sensus).
2. Pelaku usaha : Pembudidaya/tangkap, pedagang, pengolah, eksportir, pengecer, pemasak, dan
penikmat. Pengamat, pengawas mutu, petugas, dll.
3. Base data pelaku usaha mencakup; siapa, status usaha, alamat, kapan melakukan, no.phonecell.
4. Jenis, jumlah, darimana, kapan HP dipanen/ditangkap (Bandeng 500 Kg).
5. Data yang didapat akurat, detail, cepat, life dan fresh on time.
6. Operasional ditingkat pelaku usaha mudah (Indonesian user friendly).
7. Biaya sangat murah, 7 x harga sms (@ Rp.100) = Rp. 700.
8. Model system ini costless bahkan bisa self budgeting (bila pemerintah mau dan tega).
9. Dapat bercerita panjang, runtut dan langsung.
10. Telah dipanen bandeng 100 kg (dg segala atribut informasi terkait).
11. Dibeli pedagang dan dijual ke 2 pihak ( pengolah dan pengecer).
12. Yang diolah kemudian diekspor ke Korea sebagai bandeng beku 250 Kg.
13. Yang diecer diantaranya dibeli oleh rumah makan untuk dimasak presto 100 Kg.
14. Presto dirumah makan ternyata yang 2 Kg dipesan oleh sdr. Bambang dari sidoarjo.
15. Kalaupun Bambang mau dicek cukup ditelpon karena no.phonecell tercatat.
16. Dapat didesain dg business-orintation model melalui point sms, undi reguler maupun gebyar TV.
58. Satu kali SMS, dapat gratis 2
SMS dan point hadiah dan
diundi reguler 3 bln, ikuti acara
gebyarikanbiru
INDONESIAN
di RCTI atau TV lain setiap
Sabtu jam tayang 10.00 s/d
11.00
Kodetelusurikanbiru, ikut peduli dan mensyukuri barokah
ikan melaui pembangunan perikanan tangguh Indonesia.
59. Easy improve/update and broad spectrum
• F-4 improve to F-5
f
be ore FishFromFarmtoFork (F5), pelaku
usaha pakan, bibit, obat-obatan, sarana tangkap ikut
di akseskan.
• not only Traceability program, improve to be
Melati-gsmb, copyright@2010
60. Simpel Aplikasi SMSketik “fish from farm to fork” ( F4 ).
1. panen><bandeng><500><nama><alamat>…send2014
(..........dibalas KT, NA terkandung info KL, RHP, IA, NS, Npc)
2. beli><KT><bandeng><500><nama><alamat>…send2014
(……..dibalas KT, NA terkandung info KL, RHP, IA, NS, Npc)
3. olah><KT><bandeng beku><250><nama><alamat>…send2014
(…….dibalas KT, NA terkandung data KL, RHP, IA, NS, Npc)
4. ekspor><KT><bandeng beku><250><nama><alamat>….send2014
(…….dibalas KT, NA terkandung data KL, RHP, IA, Npc )
Melati-gsmb, copyright@2010
61. Simpel Aplikasi SMSketik “fish from farm to fork” ( F4 ).
5. ecer><KT><bandeng><250><nama><alamat>….send2014
(…….dibalas KT, NA terkandung data KL, RHP, IA, NS, Npc)
6. masak><KT><bandeng presto><100><nama><alamat>…send2014
(…….dibalas KT, NA terkandung data KL, RHP, IA, NS, Npc)
7. santap><KT<bandeng presto><2><nama><alamat>….send2014
(…….dibalas KT, NA terkandung data KL, RHP, IA, NS, Npc)
Hanya 7(tujuh)x SMSketik !!!! Lho…
62. Mudah Aplikasi SMSketik, tidak harus pakai hp sendiri, contoh seorang
petanel (pembudidaya ikan).
1. Dengan handphone milik sendiri
panen><bandeng><500><nama><alamat>…send2014
(..........dibalas KT, NA terkandung info KL, RHP, IA, NS, Nhp)
2. Dibantu memakai handphonnya pembeli, sekaligus pembeli lapor.
beli><KT><bandeng><500><nama><alamat><namapetanel>
<alamatpetanel> …send2014
3. Dibantu orang lain non pelaku usaha, baik petanelnya dan pembeli.
jual><KT><bandeng beku><250><namapetanel><alamatpetanel>
<namapembeli><alamatpembeli>….. send2014
Melati-gsmb, copyright@2010
63. Multi Aplikasi SMSketik, contoh seorang petanel (pembudidaya ikan).
1. Melaporkan produksi : panen><….send2014
2. Membantu pembelinya : jual><…..end2014
3. NA lupa, minta info : na><nama>< alamat>….send2014
4. KT tertentu lupa, minta info : kt><waktu panen>….send2014
5. Cek identitas anggota : ia><NA>…..send2014
6. Cek RHP tertentu : rhp><KT>…..send2014
7. Melihat histori panen : jejak><panen><kurunwaktu>….send2014
8. Melihat histori panen tertentu : jejak><panen><bandeng><kurun
waktu>….send 2014
9. Membantu pelaku usaha lain : bantu><…………..send2014
10. Simple news, intertaint, info lain
11. Kalau hp dg simcard bisa minta lebih, QR code, aplikasi tertentu.
12. Apabila akses lewat web, sangat luas
layanannya, barcoding, aplikasi untuk internal traceability, prin
out, news, hyperlink, dll
64. I hope so much !!!!!!
This is to be real and easy
indofish, everythink about Indonesian fisheries
66. Easy improve/update and broad spectrum.
• Support and facilitator of internal traceability
- Direct using code without adding application.
- Adding small application.
- The system give download and upload data.
- Use Qrcoding/barcoding created by system.
- Hand scanner compatibility with barcoding.
- etc
Melati-gsmb, copyright@2010
68. Pioner model telusur di Indonesia.
• Buahbiru
• Ayambiru
INDONESIAN
• Sapibiru
• Rakyatbiru
• Dan biru2 yang lain
Kodetelusurikanbiru, ikut peduli dan mensyukuri barokah
ikan melaui pembangunan perikanan tangguh Indonesia.