SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
DWI SUSANTI
(09431.068)
DWI ANTIKA A.
(09431.064)
Pengaruh Pemberian Vermikompos
 (Kascing) Terhadap Pertumbuhan
 dan Hasil Kacang Tanah (Arachis
           hypogaea, L.)
Biliografi

 Chidambaram,   dkk.2012.Effect Of
 Vermicompost On Growth And
 Yield Of Groundnut (Arachis
 Hypogaea L.). International
 Journal of Environmental Biology
 2(1) : 7-11
Tujuan Penulis


 Penelitian
           ini dilakukan untuk
 mengetahui pengaruh pemberian
 dari Vermikompos (kascing)
 dengan dosis yang berbeda
 terhadap pertumbuhan dan hasil
 kacang tanah (Arachis hypogaea,
 L.)
Abstrak
   Percobaan dilakukan di Botanical Garden, Departemen
    Botani, Universitas Annamalai, Annamalainagar, Tamil
    Nadu, India untuk mempelajari pengaruh vermikompos
    terhadap pertumbuhan dan produksi kacang tanah
    (Arachis hypogaea, L.)
   Panjang akar tertinggi, panjang tunas, jumlah luas daun,
    jumlah bintil akar, berat basah, berat kering, klorofil,
    karotenoid dicatat pada tanaman kacang tanah dalam
    pemberian 200 g dari kascing pada berbagai tahap
    pertumbuhan (25, 50 , 75 dan 100 hari)
   Jumlah tertinggi polong (65 per tanaman), jumlah bibit
    (116 per polong), seratus biji berat (288,5 g) dicatat pada
    tanaman dengan 200 g pemberian kascing
   Kata Kunci
     Kascing, perbenihan, Pertumbuhan, Produksi, kacang
Pendahuluan
   Kerusakan lingkungan merupakan ancaman
    utama yang dihadapi dunia, dan penggunaan
    pupuk kimia merajalela memberikan kontribusi
    sebagian besar kerusakan lingkungan melalui
    menipisnya bahan bakar fosil, oleh generasi
    karbon dioksida (CO2) dan kontaminasi sumber
    daya air. Hal ini menyebabkan hilangnya
    kesuburan tanah akibat penggunaan pupuk yang
    berdampak buruk bagi produktivitas pertanian
    yang menyebabkan degradasi tanah. Sekarang
    ada realisasi berkembang bahwa penerapan
    praktek pertanian ekologis dan berkelanjutan
    hanya dapat membalikkan kecenderungan
    penurunan produktivitas global dan perlindungan
    lingkungan. Semua pupuk sintetis harus diganti
Bahan Dan Metode
 2.1 Tempat percobaan
   Percobaan dilakukan di Botanical
  Garden, Departemen Botani,
  Universitas Annamalai,
  Annamalainagar, Tamil Nadu, India.
2.2 Metode
  Sepuluh biji kacang tanah yang
  ditanam dalam pot tanah diisi dengan
  tanah dicampur dengan berbagai
  dosis kascing.
2.3 Pemberian kascing:

 ◦ Kontrol (T0) : 10 kilogram tanah + tanpa kascing
 ◦ 100 (T1)            : 10 kilogram tanah + 100
   gram kascing
 ◦ 150 (T2)            : 10 kilogram tanah + 150
   gram kascing
 ◦ 200 (T3)            : 10 kilogram tanah + 200
   gram kascing
 ◦ 250 (T4)            : 10 kilogram tanah + 250
   gram kascing

 Masing-masing dicampur dengan tanah dalam pot.
2.4 Panjang akar dan panjang tunas

 ◦ Lima tanaman dipilih secara acak
   untuk mengetahui panjang akar dan
   panjang tunas tanaman. Tanaman
   tersebut diukur dengan
   menggunakan skala sentimeter dan
   dicatat.
2.5 Nodulasi/Bintil Akar

 ◦ Lima tanaman dari masing-masing
   pot dengan akar utuh telah dicabut
   dengan bantuan garpu penggali.
   Akar dan bintil akar dengan hati-hati
   dipisahkan dari tanah, dicuci secara
   menyeluruh dan jumlah bintil per
   tanaman dihitung dan dicatat.
2.6 Berat basah dan berat kering

 ◦ Lima sampel tanaman dipilih secara acak
   pada interval reguler (25, 50, 75 dan 100 hari).
   Tanaman tersebut dipisahkan menjadi akar
   dan tunas.
 ◦ Berat basah tanaman diambil dengan
   menggunakan keseimbangan pan listrik
   tunggal.
 ◦ Bahan tanaman segar yang disimpan dalam
   oven udara panas pada 80°C selama 24 jam
   dan kemudian dapat ditentukan berat kering
   tanaman.
Hasil Parameter
   3.1 Jumlah biji per tanaman
    Biji telah diambil dari polong dan jumlah
    biji dihitung dan tanaman dinyatakan
    dalam jumlah biji per tanaman.

   3.2 Berat Seratus Benih(g/biji)
    100 biji tua dikumpulkan dari tanaman uji
    dan berat kering tanaman dicatat dengan
    menggunakan keseimbangan pan listrik
    tunggal.
HASIL
   Penelitian ini mempersembahkan
    tentang pengaruh vermikompos
    (kascing) terhadap pemberian dosis
    yang berbeda terhadap pertumbuhan
    dan hasil parameter pada kacang
    tanah (Arachis hypogaea L.) var. VRI
    2 dari India.
4.1 Panjang akar (cm/tanaman)
 Tabel Pengaruh pemberian berbagai jenis dosis kascing
terhadap pertumbuhan panjang akar (cm/tanaman)
tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea, L.)
4.2. Panjang Tunas (cm/tanaman)
Tabel Pengaruh pemberian berbagai jenis dosis kascing
terhadap panjang tunas (cm/tanaman)
4.3. Jumlah bintil akar (nodul/tanaman)
Tabel Pengaruh pemberian berbagai jenis dosis kascing
terhadap bintil akar/tanaman pada tanaman kacang tanah
(Arachis hypogaea, L.)
4.4. Berat basah tanaman (gr/tanaman)
Tabel Pengaruh pemberian berbagai jenis dosis kascing
terhadap berat basah tanaman tanaman kacang tanah
(Arachis hypogaea, L.)
4,5. Berat kering tanaman (g/tanaman)
Tabel pengaruh pemberian berbagai jenis dosis kascing
terhadap berat kering tanaman (g/tanaman) pada tanaman
kacang tanah (Arachis hypogaea, L.)
4.6. Hasil parameter
 Tabel Pengaruh pemberian berbagai jenis dosis kascing
terhadap hasil parameter pada tanaman kacang tanah
(Arachis hypogaea, L.)
PEMBAHASAN
   Kascing yang mengandung zat pengatur pertumbuhan
    tanaman, termasuk hormon pertumbuhan dan asam
    humat yang bertanggung jawab atas peningkatan
    perkecambahan, pertumbuhan dan hasil tanaman.

   Kascing meningkatkan produksi tanaman melalui
    pasokan peningkatan nutrisi. Pada perbenihan, tahap
    kritis dalam siklus hidup tanaman terkena banyak faktor
    lingkungan. Ketika bibit ditanam dengan berbagai faktor
    lingkungan, itu akan mencerminkan kinerja
    perkecambahan dan pembentukan bibit muda yang
    sehat.
5.1. Panjang akar dan panjang tunas
 Dalam percobaan lapangan, pertumbuhan
  akar tertinggi dan pertumbuhan tunas kacang
  tanah yang diamati pada perlakuan 200 g
  pemberian kascing bila dibandingkan dengan
  kontrol serta dengan perlakuan lainnya.
 Pemberian kascing diinduksi hormon
  pertumbuhan tanaman seperti auksin dan
  asam humat yang dihasilkan oleh
  mikroorganisme.
 Peningkatan tingkat pucuk dan pertumbuhan
  akar diperoleh dalam semua dosis kascing
  yang diterapkan.
5.2. Bintil Akar

   Nodul Legume adalah pertumbuhan bulat
    atau silinder yang dibentuk dalam akar
    tanaman sebagai akibat dari infeksi oleh
    bakteri. Hanya bakteri tertentu, beberapa
    ganggang hijau biru dan tanaman polongan
    dapat memperbaiki nitrogen atmosfer ke
    bintil akar.

   Dalam percobaan ini, jumlah bintil tertinggi
    kacang tanah diamati pada pemberian 200 g
    kascing bila dibandingkan dengan kontrol
    maupun dengan perlakuan lainnya.
5.3. Berat Basah dan berat kering
 Berat basah dan berat kering terutama
  didasarkan pada kinerja pertumbuhan dari
  tanaman tertentu. Sebuah tanaman dapat
  tumbuh dengan maksimal jika mengandung
  jumlah banyak berat basah dan berat kering.
 Dalam penelitian ini, penerapan 200 g
  kascing meningkatkan bobot berat basah dan
  bobot berat kering tanaman pada tingkat
  tertinggi bila dibandingkan dengan kontrol
  serta dengan perlakuan lainnya.
 Berat basah dan berat kering tertinggi
  tercatat dalam umur 100 hari tanaman diikuti
  oleh 75, 50 dan 25 hari. Vermicompost
  menyebabkan pertumbuhan meningkat
  dalam hal berat kering tajuk dan berat kering
5.4. Hasil parameter
 Dalam penelitian ini, parameter hasil
  tertinggi (jumlah polong per tanaman,
  jumlah biji per tanaman, berat 100 biji
  dan hasil) yang terdaftar di tanaman
  tumbuh di bawah dosis yang berbeda
  dari kascing (kontrol, 100, 150, 200 dan
  250 g) perlakuan. Hampir 30%
  peningkatan hasil diamati pada 200 g
  perlakuan vermikompos.
 Pemberian kascing meningkatkan
  kemampuan berkecambah,
  pertumbuhan dan hasil sayuran dan
  tanaman hias dibandingkan dalam media
  pertumbuhan tanaman komersial.
Kesimpulan
   Dari penelitian di atas dapat disimpulkan
    bahwa pemberian dosis mempengaruhi
    pertumbuhan tinggi tanaman, tinggi
    tunas, berat basah, berat kering serta
    hasil produksi pada tanaman kacang
    tanah (Arachis hypogaea, L). Pemberian
    dosis yang paling bagus digunakan
    adalah pada pemberian dosis 200 g
    perlakuan dengan kascing. Tanaman
    yang hasilnya kurang memuaskan terjadi
    pada tanaman kontrol dimana tidak ada
    perlakuan dengan kascing.
Pertanyaan
1. Mengapa kascing dapat
  mempengaruhi pertumbuhan pada
  tanaman?
2. Apakah dosis kascing yang diberikan
  berlebih dapat mempengaruhi
  pertumbuhan dan perkembangan
  tanaman?
3. Bagaimana pembuatan kompos
  cacing tanah (kascing) tersebut?
4. Parameter apa saja yang dipengaruhi
  oleh kascing?
Refleksi
   Sebelum kami menganalisis isi dari jurnal internasional
    ini, kami beranggapan bahwa vermikompost (kascing)
    merupakan pupuk kompos cacing yang diperoleh dari
    organisme itu sendiri yang dimatikan, dipotong-potong
    menjadi beberapa bagian dan dibusukkan menjadi
    pupuk yang akan dicampur dengan tanah.
   Setelah memahami analisis jurnal internasional tersebut,
    kami dapat mengetahui bahan dasar dari vermikompos
    (kascing). Bahan dasar vermikompos (kascing) terbuat
    dari kotoran cacing yang berbentuk seperti gulungan-
    gulungan tanah yang lama-lama akan menumpuk.
    Namun, cacing itu justru tidak dimatikan tetapi
    dilestarikan agar menghasilkan kotoran yang banyak
    dan nantinya bisa digunakan untuk vermikompost.
   Kami menduga bahwa pengaruh dosis
    kascing yang berlebih dapat mempercepat
    pertumbuhan tanaman secara drastis, karena
    dosis kascing banyak mengandung unsur
    hara yang bagus untuk pertumbuhan
    tanaman. Namun, dugaan kami kurang tepat.
    Setelah menganalisis tabel parameter
    tanaman terhadap kascing menunjukkan
    bahwa tanaman yang diberi dosis kascing
    berlebih justru kurang bagus bagi
    pertumbuhan tanaman.
   Dari pernyataan di atas kami dapat
    merefleksikan bahwa segala sesuatu yang
    kekurangan maupun kelebihan akan
    menimbulkan efek yang tidak baik bagi
    kehidupan baik itu tanaman, hewan maupun
    manusia.
Sekian Terimakasih

More Related Content

What's hot

Laporan kadar air benih (autosaved)
Laporan kadar air benih (autosaved)Laporan kadar air benih (autosaved)
Laporan kadar air benih (autosaved)Mohammad Muttaqien
 
Pertemuan 1 prinsip dan teknik budidaya tanaman
Pertemuan 1 prinsip dan teknik budidaya tanamanPertemuan 1 prinsip dan teknik budidaya tanaman
Pertemuan 1 prinsip dan teknik budidaya tanamanAndary Aindåapryl
 
Tanaman Hortikultura
Tanaman HortikulturaTanaman Hortikultura
Tanaman Hortikulturatani57
 
225366239 laporan-praktiku-uji-vigor-asli
225366239 laporan-praktiku-uji-vigor-asli225366239 laporan-praktiku-uji-vigor-asli
225366239 laporan-praktiku-uji-vigor-asliVanyWardani
 
IDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMAIDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMANovia Dwi
 
Perbanyakan tanaman
Perbanyakan  tanamanPerbanyakan  tanaman
Perbanyakan tanamanAli Babang
 
Laporan praktikum dpt hama dan tanda
Laporan praktikum dpt hama dan tandaLaporan praktikum dpt hama dan tanda
Laporan praktikum dpt hama dan tandafahmiganteng
 
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanaman
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanamanBab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanaman
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanamanPurwandaru Widyasunu
 
Laporan praktikum teknologi benih acara 3
Laporan praktikum teknologi benih acara 3Laporan praktikum teknologi benih acara 3
Laporan praktikum teknologi benih acara 3Arif nor fauzi
 
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEMAcara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEMAlfian Nopara Saifudin
 
Laporan pengujian indeks vigor
Laporan pengujian indeks vigorLaporan pengujian indeks vigor
Laporan pengujian indeks vigorTidar University
 
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
290158421 budidaya-tanaman-hortikulturaAndrew Hutabarat
 

What's hot (20)

Laporan kadar air benih (autosaved)
Laporan kadar air benih (autosaved)Laporan kadar air benih (autosaved)
Laporan kadar air benih (autosaved)
 
Hormon auksin
Hormon auksinHormon auksin
Hormon auksin
 
Pertemuan 1 prinsip dan teknik budidaya tanaman
Pertemuan 1 prinsip dan teknik budidaya tanamanPertemuan 1 prinsip dan teknik budidaya tanaman
Pertemuan 1 prinsip dan teknik budidaya tanaman
 
Kultur teknis
Kultur teknisKultur teknis
Kultur teknis
 
Transpirasi
TranspirasiTranspirasi
Transpirasi
 
Tanaman Hortikultura
Tanaman HortikulturaTanaman Hortikultura
Tanaman Hortikultura
 
225366239 laporan-praktiku-uji-vigor-asli
225366239 laporan-praktiku-uji-vigor-asli225366239 laporan-praktiku-uji-vigor-asli
225366239 laporan-praktiku-uji-vigor-asli
 
IDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMAIDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMA
 
Perbanyakan tanaman
Perbanyakan  tanamanPerbanyakan  tanaman
Perbanyakan tanaman
 
Laporan praktikum dpt hama dan tanda
Laporan praktikum dpt hama dan tandaLaporan praktikum dpt hama dan tanda
Laporan praktikum dpt hama dan tanda
 
Ppt zpt revisi
Ppt zpt revisiPpt zpt revisi
Ppt zpt revisi
 
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanaman
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanamanBab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanaman
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanaman
 
Dormansi
DormansiDormansi
Dormansi
 
Laporan praktikum teknologi benih acara 3
Laporan praktikum teknologi benih acara 3Laporan praktikum teknologi benih acara 3
Laporan praktikum teknologi benih acara 3
 
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEMAcara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
 
Laporan pengujian indeks vigor
Laporan pengujian indeks vigorLaporan pengujian indeks vigor
Laporan pengujian indeks vigor
 
Slide 1 kapita hortikultura
Slide 1 kapita hortikulturaSlide 1 kapita hortikultura
Slide 1 kapita hortikultura
 
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
 
biologi konservasi
biologi konservasibiologi konservasi
biologi konservasi
 
Hpkebun6
Hpkebun6Hpkebun6
Hpkebun6
 

Viewers also liked (20)

Arthropoda
ArthropodaArthropoda
Arthropoda
 
Arthropoda
ArthropodaArthropoda
Arthropoda
 
Kalsifikasi whittaker
Kalsifikasi whittakerKalsifikasi whittaker
Kalsifikasi whittaker
 
Arthropoda
ArthropodaArthropoda
Arthropoda
 
Arthropoda (2) copy
Arthropoda (2)   copyArthropoda (2)   copy
Arthropoda (2) copy
 
Arthropoda bio
Arthropoda bioArthropoda bio
Arthropoda bio
 
Avertebrata book (amalia ulfa) + cover
Avertebrata book (amalia ulfa) + coverAvertebrata book (amalia ulfa) + cover
Avertebrata book (amalia ulfa) + cover
 
Arthropoda
ArthropodaArthropoda
Arthropoda
 
Arthropoda
ArthropodaArthropoda
Arthropoda
 
Arthropoda
ArthropodaArthropoda
Arthropoda
 
Animalia(Arthropoda) Kelas X
Animalia(Arthropoda) Kelas XAnimalia(Arthropoda) Kelas X
Animalia(Arthropoda) Kelas X
 
Phylum Arthropoda
Phylum ArthropodaPhylum Arthropoda
Phylum Arthropoda
 
Echinodermata dan arthropoda
Echinodermata dan arthropodaEchinodermata dan arthropoda
Echinodermata dan arthropoda
 
Arthropoda
ArthropodaArthropoda
Arthropoda
 
Phylum artropoda
Phylum artropodaPhylum artropoda
Phylum artropoda
 
Arthropoda(1)
Arthropoda(1)Arthropoda(1)
Arthropoda(1)
 
Arthropoda
 Arthropoda Arthropoda
Arthropoda
 
Arthropods - An Introduction
Arthropods - An IntroductionArthropods - An Introduction
Arthropods - An Introduction
 
Presentasi arthropoda
Presentasi arthropodaPresentasi arthropoda
Presentasi arthropoda
 
Arthropoda kelompok 5
Arthropoda kelompok 5Arthropoda kelompok 5
Arthropoda kelompok 5
 

Similar to KACING TANAH

Pengaruh pukan dan jarak tanam jg mns
Pengaruh pukan dan jarak tanam jg mnsPengaruh pukan dan jarak tanam jg mns
Pengaruh pukan dan jarak tanam jg mnsIr. Zakaria, M.M
 
Pera- pengaruh peningkatan konsentrasi yeast dan pemotongan ujung bawang terh...
Pera- pengaruh peningkatan konsentrasi yeast dan pemotongan ujung bawang terh...Pera- pengaruh peningkatan konsentrasi yeast dan pemotongan ujung bawang terh...
Pera- pengaruh peningkatan konsentrasi yeast dan pemotongan ujung bawang terh...Yan PeRa
 
3048-Article Text-9245-1-10-20191201.pdf
3048-Article Text-9245-1-10-20191201.pdf3048-Article Text-9245-1-10-20191201.pdf
3048-Article Text-9245-1-10-20191201.pdfAdonia4
 
Tugas kultur in vitro tumbuhan
Tugas kultur in vitro tumbuhanTugas kultur in vitro tumbuhan
Tugas kultur in vitro tumbuhantochi run
 
Laporan vegetatif tanaman katuk
Laporan vegetatif tanaman katukLaporan vegetatif tanaman katuk
Laporan vegetatif tanaman katukEkal Kurniawan
 
PPT HASIL SUFAJRI SUAIB-1.pptx
PPT HASIL SUFAJRI SUAIB-1.pptxPPT HASIL SUFAJRI SUAIB-1.pptx
PPT HASIL SUFAJRI SUAIB-1.pptxArdiansyahSyafaat1
 
PENGARUH MIKORIZA_Abyyu Candra Kusuma_201910901035.pptx
PENGARUH MIKORIZA_Abyyu Candra Kusuma_201910901035.pptxPENGARUH MIKORIZA_Abyyu Candra Kusuma_201910901035.pptx
PENGARUH MIKORIZA_Abyyu Candra Kusuma_201910901035.pptxAbyyuKusuma
 
Budidaya padi organik.ppt
Budidaya padi organik.pptBudidaya padi organik.ppt
Budidaya padi organik.pptelvira134076
 
7.1 43 53 rizqiani. pengaruh dosis
7.1 43 53 rizqiani. pengaruh dosis7.1 43 53 rizqiani. pengaruh dosis
7.1 43 53 rizqiani. pengaruh dosisIr. Zakaria, M.M
 
SLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptx
SLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptxSLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptx
SLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptxInfluencerMuda
 
PENERAPAN TEKNOLOGI BUDIDAYA JENUH AIR PADA TANAMAN PADI DAN KEDELAI UNTUK ME...
PENERAPAN TEKNOLOGI BUDIDAYA JENUH AIR PADA TANAMAN PADI DAN KEDELAI UNTUK ME...PENERAPAN TEKNOLOGI BUDIDAYA JENUH AIR PADA TANAMAN PADI DAN KEDELAI UNTUK ME...
PENERAPAN TEKNOLOGI BUDIDAYA JENUH AIR PADA TANAMAN PADI DAN KEDELAI UNTUK ME...Repository Ipb
 
Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai di ta...
Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai  di ta...Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai  di ta...
Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai di ta...Dody Perdana
 

Similar to KACING TANAH (20)

Analisis jurnal
Analisis jurnalAnalisis jurnal
Analisis jurnal
 
PPT REVIEW KETAHANAN PANGAN.pptx
PPT REVIEW KETAHANAN PANGAN.pptxPPT REVIEW KETAHANAN PANGAN.pptx
PPT REVIEW KETAHANAN PANGAN.pptx
 
Pengaruh pukan dan jarak tanam jg mns
Pengaruh pukan dan jarak tanam jg mnsPengaruh pukan dan jarak tanam jg mns
Pengaruh pukan dan jarak tanam jg mns
 
Pera- pengaruh peningkatan konsentrasi yeast dan pemotongan ujung bawang terh...
Pera- pengaruh peningkatan konsentrasi yeast dan pemotongan ujung bawang terh...Pera- pengaruh peningkatan konsentrasi yeast dan pemotongan ujung bawang terh...
Pera- pengaruh peningkatan konsentrasi yeast dan pemotongan ujung bawang terh...
 
3048-Article Text-9245-1-10-20191201.pdf
3048-Article Text-9245-1-10-20191201.pdf3048-Article Text-9245-1-10-20191201.pdf
3048-Article Text-9245-1-10-20191201.pdf
 
Terjemahan Jurnal
Terjemahan JurnalTerjemahan Jurnal
Terjemahan Jurnal
 
Jarak Tanam bayam merah.pdf
Jarak Tanam bayam merah.pdfJarak Tanam bayam merah.pdf
Jarak Tanam bayam merah.pdf
 
Tugas kultur in vitro tumbuhan
Tugas kultur in vitro tumbuhanTugas kultur in vitro tumbuhan
Tugas kultur in vitro tumbuhan
 
Laporan vegetatif tanaman katuk
Laporan vegetatif tanaman katukLaporan vegetatif tanaman katuk
Laporan vegetatif tanaman katuk
 
PPT HASIL SUFAJRI SUAIB-1.pptx
PPT HASIL SUFAJRI SUAIB-1.pptxPPT HASIL SUFAJRI SUAIB-1.pptx
PPT HASIL SUFAJRI SUAIB-1.pptx
 
PENGARUH MIKORIZA_Abyyu Candra Kusuma_201910901035.pptx
PENGARUH MIKORIZA_Abyyu Candra Kusuma_201910901035.pptxPENGARUH MIKORIZA_Abyyu Candra Kusuma_201910901035.pptx
PENGARUH MIKORIZA_Abyyu Candra Kusuma_201910901035.pptx
 
Budidaya padi organik.ppt
Budidaya padi organik.pptBudidaya padi organik.ppt
Budidaya padi organik.ppt
 
7.1 43 53 rizqiani. pengaruh dosis
7.1 43 53 rizqiani. pengaruh dosis7.1 43 53 rizqiani. pengaruh dosis
7.1 43 53 rizqiani. pengaruh dosis
 
SLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptx
SLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptxSLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptx
SLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptx
 
Fitoremediasi
FitoremediasiFitoremediasi
Fitoremediasi
 
Tugas makalah
Tugas makalahTugas makalah
Tugas makalah
 
27 brosur jagung1
27 brosur jagung127 brosur jagung1
27 brosur jagung1
 
Tugas makalah
Tugas makalahTugas makalah
Tugas makalah
 
PENERAPAN TEKNOLOGI BUDIDAYA JENUH AIR PADA TANAMAN PADI DAN KEDELAI UNTUK ME...
PENERAPAN TEKNOLOGI BUDIDAYA JENUH AIR PADA TANAMAN PADI DAN KEDELAI UNTUK ME...PENERAPAN TEKNOLOGI BUDIDAYA JENUH AIR PADA TANAMAN PADI DAN KEDELAI UNTUK ME...
PENERAPAN TEKNOLOGI BUDIDAYA JENUH AIR PADA TANAMAN PADI DAN KEDELAI UNTUK ME...
 
Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai di ta...
Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai  di ta...Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai  di ta...
Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai di ta...
 

More from Heri Cahyono

Pola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganPola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganHeri Cahyono
 
1. definisi dan teorema dasar pada geometri datar
1. definisi dan teorema dasar pada geometri datar1. definisi dan teorema dasar pada geometri datar
1. definisi dan teorema dasar pada geometri datarHeri Cahyono
 
Media pembelajaran matematika berbasis ict
Media pembelajaran matematika berbasis ictMedia pembelajaran matematika berbasis ict
Media pembelajaran matematika berbasis ictHeri Cahyono
 
Selawat keatas nabi SAW
Selawat keatas nabi SAWSelawat keatas nabi SAW
Selawat keatas nabi SAWHeri Cahyono
 
Dasar dan proses pembelajaran biologi 1
Dasar dan proses pembelajaran biologi 1Dasar dan proses pembelajaran biologi 1
Dasar dan proses pembelajaran biologi 1Heri Cahyono
 
Konsep dan ciri suatu profesi
Konsep dan ciri suatu profesiKonsep dan ciri suatu profesi
Konsep dan ciri suatu profesiHeri Cahyono
 
Asal usul kehidupan
Asal usul kehidupanAsal usul kehidupan
Asal usul kehidupanHeri Cahyono
 
Effect of vermicompost on growth and yield of groundnut
Effect of vermicompost on growth and yield of groundnutEffect of vermicompost on growth and yield of groundnut
Effect of vermicompost on growth and yield of groundnutHeri Cahyono
 
Bahan ajarr.o volume1
Bahan ajarr.o volume1Bahan ajarr.o volume1
Bahan ajarr.o volume1Heri Cahyono
 
Pertumbuhan dan perkembangan awal
Pertumbuhan dan perkembangan awalPertumbuhan dan perkembangan awal
Pertumbuhan dan perkembangan awalHeri Cahyono
 
METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN BIOLOGI
METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN BIOLOGIMETODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN BIOLOGI
METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN BIOLOGIHeri Cahyono
 

More from Heri Cahyono (14)

Pola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganPola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilangan
 
1. definisi dan teorema dasar pada geometri datar
1. definisi dan teorema dasar pada geometri datar1. definisi dan teorema dasar pada geometri datar
1. definisi dan teorema dasar pada geometri datar
 
Media pembelajaran matematika berbasis ict
Media pembelajaran matematika berbasis ictMedia pembelajaran matematika berbasis ict
Media pembelajaran matematika berbasis ict
 
Selawat keatas nabi SAW
Selawat keatas nabi SAWSelawat keatas nabi SAW
Selawat keatas nabi SAW
 
Dasar dan proses pembelajaran biologi 1
Dasar dan proses pembelajaran biologi 1Dasar dan proses pembelajaran biologi 1
Dasar dan proses pembelajaran biologi 1
 
Islamic
IslamicIslamic
Islamic
 
Konsep dan ciri suatu profesi
Konsep dan ciri suatu profesiKonsep dan ciri suatu profesi
Konsep dan ciri suatu profesi
 
Asal usul kehidupan
Asal usul kehidupanAsal usul kehidupan
Asal usul kehidupan
 
Effect of vermicompost on growth and yield of groundnut
Effect of vermicompost on growth and yield of groundnutEffect of vermicompost on growth and yield of groundnut
Effect of vermicompost on growth and yield of groundnut
 
Bahan ajarr.o volume1
Bahan ajarr.o volume1Bahan ajarr.o volume1
Bahan ajarr.o volume1
 
Hilang segitiga
Hilang segitigaHilang segitiga
Hilang segitiga
 
Integral
IntegralIntegral
Integral
 
Pertumbuhan dan perkembangan awal
Pertumbuhan dan perkembangan awalPertumbuhan dan perkembangan awal
Pertumbuhan dan perkembangan awal
 
METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN BIOLOGI
METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN BIOLOGIMETODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN BIOLOGI
METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN BIOLOGI
 

Recently uploaded

Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 

Recently uploaded (20)

Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 

KACING TANAH

  • 2. Pengaruh Pemberian Vermikompos (Kascing) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kacang Tanah (Arachis hypogaea, L.)
  • 3. Biliografi  Chidambaram, dkk.2012.Effect Of Vermicompost On Growth And Yield Of Groundnut (Arachis Hypogaea L.). International Journal of Environmental Biology 2(1) : 7-11
  • 4. Tujuan Penulis  Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian dari Vermikompos (kascing) dengan dosis yang berbeda terhadap pertumbuhan dan hasil kacang tanah (Arachis hypogaea, L.)
  • 5. Abstrak  Percobaan dilakukan di Botanical Garden, Departemen Botani, Universitas Annamalai, Annamalainagar, Tamil Nadu, India untuk mempelajari pengaruh vermikompos terhadap pertumbuhan dan produksi kacang tanah (Arachis hypogaea, L.)  Panjang akar tertinggi, panjang tunas, jumlah luas daun, jumlah bintil akar, berat basah, berat kering, klorofil, karotenoid dicatat pada tanaman kacang tanah dalam pemberian 200 g dari kascing pada berbagai tahap pertumbuhan (25, 50 , 75 dan 100 hari)  Jumlah tertinggi polong (65 per tanaman), jumlah bibit (116 per polong), seratus biji berat (288,5 g) dicatat pada tanaman dengan 200 g pemberian kascing  Kata Kunci Kascing, perbenihan, Pertumbuhan, Produksi, kacang
  • 6. Pendahuluan  Kerusakan lingkungan merupakan ancaman utama yang dihadapi dunia, dan penggunaan pupuk kimia merajalela memberikan kontribusi sebagian besar kerusakan lingkungan melalui menipisnya bahan bakar fosil, oleh generasi karbon dioksida (CO2) dan kontaminasi sumber daya air. Hal ini menyebabkan hilangnya kesuburan tanah akibat penggunaan pupuk yang berdampak buruk bagi produktivitas pertanian yang menyebabkan degradasi tanah. Sekarang ada realisasi berkembang bahwa penerapan praktek pertanian ekologis dan berkelanjutan hanya dapat membalikkan kecenderungan penurunan produktivitas global dan perlindungan lingkungan. Semua pupuk sintetis harus diganti
  • 7. Bahan Dan Metode  2.1 Tempat percobaan Percobaan dilakukan di Botanical Garden, Departemen Botani, Universitas Annamalai, Annamalainagar, Tamil Nadu, India. 2.2 Metode Sepuluh biji kacang tanah yang ditanam dalam pot tanah diisi dengan tanah dicampur dengan berbagai dosis kascing.
  • 8. 2.3 Pemberian kascing: ◦ Kontrol (T0) : 10 kilogram tanah + tanpa kascing ◦ 100 (T1) : 10 kilogram tanah + 100 gram kascing ◦ 150 (T2) : 10 kilogram tanah + 150 gram kascing ◦ 200 (T3) : 10 kilogram tanah + 200 gram kascing ◦ 250 (T4) : 10 kilogram tanah + 250 gram kascing Masing-masing dicampur dengan tanah dalam pot.
  • 9. 2.4 Panjang akar dan panjang tunas ◦ Lima tanaman dipilih secara acak untuk mengetahui panjang akar dan panjang tunas tanaman. Tanaman tersebut diukur dengan menggunakan skala sentimeter dan dicatat.
  • 10. 2.5 Nodulasi/Bintil Akar ◦ Lima tanaman dari masing-masing pot dengan akar utuh telah dicabut dengan bantuan garpu penggali. Akar dan bintil akar dengan hati-hati dipisahkan dari tanah, dicuci secara menyeluruh dan jumlah bintil per tanaman dihitung dan dicatat.
  • 11. 2.6 Berat basah dan berat kering ◦ Lima sampel tanaman dipilih secara acak pada interval reguler (25, 50, 75 dan 100 hari). Tanaman tersebut dipisahkan menjadi akar dan tunas. ◦ Berat basah tanaman diambil dengan menggunakan keseimbangan pan listrik tunggal. ◦ Bahan tanaman segar yang disimpan dalam oven udara panas pada 80°C selama 24 jam dan kemudian dapat ditentukan berat kering tanaman.
  • 12. Hasil Parameter  3.1 Jumlah biji per tanaman Biji telah diambil dari polong dan jumlah biji dihitung dan tanaman dinyatakan dalam jumlah biji per tanaman.  3.2 Berat Seratus Benih(g/biji) 100 biji tua dikumpulkan dari tanaman uji dan berat kering tanaman dicatat dengan menggunakan keseimbangan pan listrik tunggal.
  • 13. HASIL  Penelitian ini mempersembahkan tentang pengaruh vermikompos (kascing) terhadap pemberian dosis yang berbeda terhadap pertumbuhan dan hasil parameter pada kacang tanah (Arachis hypogaea L.) var. VRI 2 dari India.
  • 14. 4.1 Panjang akar (cm/tanaman) Tabel Pengaruh pemberian berbagai jenis dosis kascing terhadap pertumbuhan panjang akar (cm/tanaman) tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea, L.)
  • 15. 4.2. Panjang Tunas (cm/tanaman) Tabel Pengaruh pemberian berbagai jenis dosis kascing terhadap panjang tunas (cm/tanaman)
  • 16. 4.3. Jumlah bintil akar (nodul/tanaman) Tabel Pengaruh pemberian berbagai jenis dosis kascing terhadap bintil akar/tanaman pada tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea, L.)
  • 17. 4.4. Berat basah tanaman (gr/tanaman) Tabel Pengaruh pemberian berbagai jenis dosis kascing terhadap berat basah tanaman tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea, L.)
  • 18. 4,5. Berat kering tanaman (g/tanaman) Tabel pengaruh pemberian berbagai jenis dosis kascing terhadap berat kering tanaman (g/tanaman) pada tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea, L.)
  • 19. 4.6. Hasil parameter Tabel Pengaruh pemberian berbagai jenis dosis kascing terhadap hasil parameter pada tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea, L.)
  • 20. PEMBAHASAN  Kascing yang mengandung zat pengatur pertumbuhan tanaman, termasuk hormon pertumbuhan dan asam humat yang bertanggung jawab atas peningkatan perkecambahan, pertumbuhan dan hasil tanaman.  Kascing meningkatkan produksi tanaman melalui pasokan peningkatan nutrisi. Pada perbenihan, tahap kritis dalam siklus hidup tanaman terkena banyak faktor lingkungan. Ketika bibit ditanam dengan berbagai faktor lingkungan, itu akan mencerminkan kinerja perkecambahan dan pembentukan bibit muda yang sehat.
  • 21. 5.1. Panjang akar dan panjang tunas  Dalam percobaan lapangan, pertumbuhan akar tertinggi dan pertumbuhan tunas kacang tanah yang diamati pada perlakuan 200 g pemberian kascing bila dibandingkan dengan kontrol serta dengan perlakuan lainnya.  Pemberian kascing diinduksi hormon pertumbuhan tanaman seperti auksin dan asam humat yang dihasilkan oleh mikroorganisme.  Peningkatan tingkat pucuk dan pertumbuhan akar diperoleh dalam semua dosis kascing yang diterapkan.
  • 22. 5.2. Bintil Akar  Nodul Legume adalah pertumbuhan bulat atau silinder yang dibentuk dalam akar tanaman sebagai akibat dari infeksi oleh bakteri. Hanya bakteri tertentu, beberapa ganggang hijau biru dan tanaman polongan dapat memperbaiki nitrogen atmosfer ke bintil akar.  Dalam percobaan ini, jumlah bintil tertinggi kacang tanah diamati pada pemberian 200 g kascing bila dibandingkan dengan kontrol maupun dengan perlakuan lainnya.
  • 23. 5.3. Berat Basah dan berat kering  Berat basah dan berat kering terutama didasarkan pada kinerja pertumbuhan dari tanaman tertentu. Sebuah tanaman dapat tumbuh dengan maksimal jika mengandung jumlah banyak berat basah dan berat kering.  Dalam penelitian ini, penerapan 200 g kascing meningkatkan bobot berat basah dan bobot berat kering tanaman pada tingkat tertinggi bila dibandingkan dengan kontrol serta dengan perlakuan lainnya.  Berat basah dan berat kering tertinggi tercatat dalam umur 100 hari tanaman diikuti oleh 75, 50 dan 25 hari. Vermicompost menyebabkan pertumbuhan meningkat dalam hal berat kering tajuk dan berat kering
  • 24. 5.4. Hasil parameter  Dalam penelitian ini, parameter hasil tertinggi (jumlah polong per tanaman, jumlah biji per tanaman, berat 100 biji dan hasil) yang terdaftar di tanaman tumbuh di bawah dosis yang berbeda dari kascing (kontrol, 100, 150, 200 dan 250 g) perlakuan. Hampir 30% peningkatan hasil diamati pada 200 g perlakuan vermikompos.  Pemberian kascing meningkatkan kemampuan berkecambah, pertumbuhan dan hasil sayuran dan tanaman hias dibandingkan dalam media pertumbuhan tanaman komersial.
  • 25. Kesimpulan  Dari penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa pemberian dosis mempengaruhi pertumbuhan tinggi tanaman, tinggi tunas, berat basah, berat kering serta hasil produksi pada tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea, L). Pemberian dosis yang paling bagus digunakan adalah pada pemberian dosis 200 g perlakuan dengan kascing. Tanaman yang hasilnya kurang memuaskan terjadi pada tanaman kontrol dimana tidak ada perlakuan dengan kascing.
  • 26. Pertanyaan 1. Mengapa kascing dapat mempengaruhi pertumbuhan pada tanaman? 2. Apakah dosis kascing yang diberikan berlebih dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman? 3. Bagaimana pembuatan kompos cacing tanah (kascing) tersebut? 4. Parameter apa saja yang dipengaruhi oleh kascing?
  • 27. Refleksi  Sebelum kami menganalisis isi dari jurnal internasional ini, kami beranggapan bahwa vermikompost (kascing) merupakan pupuk kompos cacing yang diperoleh dari organisme itu sendiri yang dimatikan, dipotong-potong menjadi beberapa bagian dan dibusukkan menjadi pupuk yang akan dicampur dengan tanah.  Setelah memahami analisis jurnal internasional tersebut, kami dapat mengetahui bahan dasar dari vermikompos (kascing). Bahan dasar vermikompos (kascing) terbuat dari kotoran cacing yang berbentuk seperti gulungan- gulungan tanah yang lama-lama akan menumpuk. Namun, cacing itu justru tidak dimatikan tetapi dilestarikan agar menghasilkan kotoran yang banyak dan nantinya bisa digunakan untuk vermikompost.
  • 28. Kami menduga bahwa pengaruh dosis kascing yang berlebih dapat mempercepat pertumbuhan tanaman secara drastis, karena dosis kascing banyak mengandung unsur hara yang bagus untuk pertumbuhan tanaman. Namun, dugaan kami kurang tepat. Setelah menganalisis tabel parameter tanaman terhadap kascing menunjukkan bahwa tanaman yang diberi dosis kascing berlebih justru kurang bagus bagi pertumbuhan tanaman.  Dari pernyataan di atas kami dapat merefleksikan bahwa segala sesuatu yang kekurangan maupun kelebihan akan menimbulkan efek yang tidak baik bagi kehidupan baik itu tanaman, hewan maupun manusia.