Problem solving skills based on tqc by Dadang Budiaji MM
01 ekman-sap-1
1. 9/3/2008
STAF PENGAJAR
• DR. FERDINAND D. SARAGIH, MA
RUANG LINGKUP • DR. CHANDRA WIJAYA, MSI, MM
EKONOMI MANAJERIAL • DRS. GUIDO BENNY SUNARDI, ME
• DRA. FIBRIA INDRIATI, MSI
SAP I • DRS. SATRIO BUDI, MSI
SIFAT DAN RUANG LINGKUP
Masalah-
Masalah-Masalah
EKONOMI MANAJERIAL
Pappas (1995) memberi ilustrasi masalah-masalah
1995) masalah-
y g
yang biasa dihadapi para manajer, misalnya:
p p j , misalnya:
y
• Setiap manajer pasti menghadapi masalah-
masalah- Masalah dalam penentuan tingkat harga dan
masalah manajerial dalam kegiatan tingkat keluaran produk.
produk.
Masalah apakah akan membuat produk sendiri
bisnisnya sehari-hari.
sehari-hari. atau membelinya dari pihak lain.
lain.
Masalah keputusan teknik produksi dan pemilihan
• Masalah timbul ketika terdapat kesenjangan teknologi.
teknologi.
Masalah tingkat persediaan (i
M l h i k di inventory)
inventory).
antara kondisi empiris (di lapangan) dengan
Masalah pemilihan media dan intensitas
apa yang diinginkan oleh manajer.
manajer. periklanan serta promosi.
promosi.
Masalah penerimaan dan pelatihan tenaga kerja.
kerja.
Masalah investasi dan pendanaan.
pendanaan.
1
2. 9/3/2008
Masalah-
Masalah-Masalah
• Untuk mengatasi masalah-masalah manajerial, manajer perlu
masalah- • Salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk
mengambil keputusan yang efektif, dalam arti keputusan yang terbaik memecahkan masalah manajerial adalah ekonomi
atau paling optimal. Keputusan optimal ini berarti maksimisasi dan
optimal. manajerial.
manajerial. Ekonomi Manajerial adalah studi yang
minimisasi;
minimisasi; maksimisasi untuk laba, tingkat produksi atau keluaran,
tingkat layanan; dan minimisasi untuk biaya dan risiko.
g layanan;
y y risiko. menerapkan teori dan konsep-konsep dalam ilmu ekonomi
konsep-
dan metode (teknik-teknik) untuk memecahkan masalah-
(teknik- masalah-
• Dalam rangka mencapai keputusan optimal itu biasanya manajer masalah manajerial secara optimal.
optimal.
bergantung pada informasi yang didapatkan dari data kuantitatif (yang
didapatkan dari analisis data) dan data kualitatif (yang diperoleh
manajer dari intuisi dan pengalaman bisnisnya). Gambar di bawah
bisnisnya). Konsep Ilmu Pengambilan
menunjukkan kondisi ini.
ini. Ekonomi Keputusan
Ekonomi
Manajerial
Optimal
Solution
Masalah-Masalah
Keputusan Manajerial
Ekonomi manajerial tidak saja digunakan dalam pengambilan keputusan
manajerial untuk bisnis saja.
saja.
Maurice dan Thomas (1995) mengungkapkan bahwa studi ekonomi
1995)
• Ekonomi manajerial menggabungkan ilmu ekonomi dan ilmu manajerial akan membantu dalam karir di bidang:
bidang:
pengambilan keputusan.
keputusan.
Bisnis.
Bisnis. Karir di bidang bisnis membutuhkan pemahaman mengenai
teori ekonomi, keterampilan statistik dan matematis yang kuat, serta
• Pappas mengungkapkan bahwa konsep ekonomi yang dapat keterampilan komunikasi yang efektif. Studi ekonomi manajerial akan
efektif.
digunakan biasanya kerangka kerja keputusan, khususnya teori membantu pemahaman teori mikroekonomi dan kemampuan untuk
mengaplikasikan alat-alat kuantitatif kepada pengambilan keputusan
alat-
perilaku konsumen, teori perusahaan, teori struktur pasar dan bisnis.
bisnis.
penetapan harga di pasar.
pasar.
Pemerintahan.
Pemerintahan. Banyak pekerjaan dalam pemerintahan membutuhkan
analisis ekonomi. Para ahli ekonomi pemerintahan biasanya
ekonomi.
• Sementara, ilmu keputusan yang digunakan menyangkut alat dan menganalisis dan meramalkan dampak perubahan peraturan dan
g
teknik analisis numerik (matematis), estimasi statistik, teknik kebijakan publik. Pemahaman terhadap ekonomi manajerial akan
publik.
membantu analisis ini.
ini.
peramalan, teori permainan dan teknik optimisasi.
optimisasi.
Organisasi nirlaba. Organisasi nirlaba, termasuk juga badan-badan
nirlaba. badan-
negara membutuhkan juga keterampilan analitis yang penting dalam
memberikan layanan dan kebijakan publik yang berkualitas dan
optimal.
optimal. Untuk itu dibutuhkan pemahaman terhadap ekonomi
manajerial.
manajerial.
2
3. 9/3/2008
TEORI PERUSAHAAN
(THEORY OF THE FIRM)
FIRM) NILAI PERUSAHAAN
Teori perusahaan adalah konsep dasar yang digunakan dalam • Nilai Perusahaan =
kebanyakan studi ekonomi manajerial.
present value of future net cashflow (future profit)
(future profit)
profit).
).
Berikut beberapa butir penting yang dikemukakan teori perusahaan:
perusahaan:
Perusahaan bisnis adalah kombinasi antara: orang, asset fisik dan
antara: • Present value adalah nilai dari sebuah jumlah yang
keuangan, serta system dan informasi.
informasi. diharapkan di masa mendatang, yang didiskonto kembali
Orang yang terlibat langsung: shareholders, management, employee,
langsung:
ke saat ini dengan suku bunga tertentu.
tertentu.
supplier, customers. Mereka dipengaruhi secara langsung oleh operasional
customers.
perusahaan.
perusahaan.
Society (stakeholders) dipengaruhi oleh kegiatan firm karena: (1) Bisnis
stakeholders) karena:
gunakan sumberdaya yang langka; (2) Bisnis membayar pajak; (3) Bisnis
langka; pajak;
menyediakan pekerjaan; dan (4) Bisnis memproduksi barang dan jasa untuk
pekerjaan;
masyarakat.
masyarakat. Oleh karena itu, perusahaan harus beroperasi secara optimal.
optimal.
Teori Perusahaan mengakui maksimisasi laba sebagai sasaran utama
perusahaan. Pertama-
perusahaan. Pertama-tama maksimisasi laba jangka pendek. Untuk jangka
pendek.
panjang, maksimisasi nilai yang diharapkan (expected value).
value)
Keterbatasan Perusahaan TEORI TENTANG LABA
• Namun, biasanya perusahaan tidak akan bisa • Laba merupakan motif perusahaan.
perusahaan.
memaksimalkan laba atau nilainya.
nilainya
• Dalam ekonomi manajerial, laba dapat dibedakan
• Perusahaan biasanya beroperasi dalam kondisi menjadi laba ekonomi dan laba bisnis.
bisnis.
keterbatasan atau adanya kendala-kendala
kendala- • Laba Bisnis adalah laba yang biasa kita kenal
tertentu yang menyebabkannya tidak dapat dalam perhitungan akuntansi, yakni pendapatan
mencapai posisi optimal. penjualan dikurangi Biaya Eksplisit (Akuntansi).
(Akuntansi).
• Ada 3 kategori keterbatasan: keterbatasan • Selain itu, dikenal juga Laba Ekonomi, yakni Laba
sumberdaya, keterbatasan jumlah atau mutu bisnis dikurangi Biaya Modal yang Implisit dan
keluaran, dan batasan peraturan atau hukum. Masukan Lain yang Disediakan Pemilik dan
dipergunakan perusahaan.
perusahaan.
3
4. 9/3/2008
Teori Friksi Laba Ekonomi Teori Monopoli dari Laba Ekonomi
• Teori Friksi Laba Ekonomi, menjelaskan tentang laba/rugi
Ekonomi, • Teori Monopoli dari Laba Ekonomi menjelaskan
ekonomi.
bahwa laba ekonomi bisa tercipta bila terdapat
• Teori ini menjelaskan bahwa pasar sering tidak berada posisi monopoli dalam bisnis.
bisnis.
dalam ekuilibrium karena perubahan yang tidak
diantisipasi dalam permintaan produk atau kondisi biaya.
Hasilnya adalah laba ekonomi yang positif atau negatif bagi • Beberapa perusahaan – karena skala ekonomi,
beberapa perusahaan.
persyaratan modal tinggi, paten, atau perlindungan
• Dalam jangka panjang, industri akan melindungi dirinya impor – dapat mengembangkan posisi monopoli
dengan cara memasang penghalang masuk (entry barrier)
(entry yang memungkinkan mempertahankan laba di
dan penghalang keluar (exit barrier), sehingga tingkat
(exit barrier), atas normal untuk periode waktu yang lebih
pengembalian pun akan menjadi normal (ekuilibrium).
panjang.
panjang.
Teori Inovasi dari Laba Ekonomi Teori Kompensasi dari Laba Ekonomi
• Teori Inovasi dari Laba Ekonomi menjelaskan • Teori Kompensasi dari Laba Ekonomi
bahwa laba di atas normal dapat timbul sebagai menjelaskan bahwa laba merupakan
akibat inovasi yang berhasil. imbalan atas keberhasilan perusahaan.
perusahaan.
• Walau demikian, perusahaan yang telah berhasil • Tingkat pengembalian di atas normal adalah
dalam inovasi tidaklah kebal dari serangan imbalan (kompensasi) bagi perusahaan yang
p
persaingan dari p
g perusahaan-p
perusahaan-perusahaan imitator. sangat berhasil dalam memenuhi
Oleh karena itu, perusahaan perlu melakukan kebutuhan pelanggan, mempertahankan
inovasi terus-menerus.
terus- operasi yang efisien, dsb.
dsb.
4
5. 9/3/2008
Masalah apabila kekuatan pasar tidak dibatasi
PERAN BISNIS DALAM MASYARAKAT
Namun, terdapat juga banyak kasus kesulitan maksimisasi
• Perusahaan terkait dengan masyarakat. Bisnis
masyarakat. kesejahteraan sosial apabila perekonomian pasar yang
telah terbukti berkontribusi secara signifikan bagi sepenuhnya tidak dibatasi.
dibatasi.
kesejahteraan sosial.
sosial. Pembatasan ini dilakukan melalui mekanisme sistem politik.
politik.
• Pemasok, tenaga kerja, dan sumberdaya lain Masalah apabila kekuatan pasar tidak dibatasi, antara lain:
lain:
memperoleh pengembalian yang cukup bagi Kelompok tertentu memperoleh kekuatan ekonomi yang berlebihan,
kontribusinya.
kontribusinya. sehingga memperoleh bagian yang berlebihan dari nilai yang
diciptakan perusahaan dengan mengeksploitasi konsumen. Solusinya
konsumen.
dengan regulasi langsung terhadap harga.
harga.
• Konsumen memperoleh manfaat dari jumlah dan
mutu barang dan jasa.
jasa. Karena masalah skala ekonomi, hanya beberapa perusahaan yang
melayani suatu pasar tertentu. Kesulitan timbul bila mereka
tertentu.
melakukan trust. Perlu UU Antitrust.
trust. Antitrust.
• Pemerintah dan masyarakat memperoleh
keuntungan dari pajak, dsb.
dsb. Eksploitasi pekerja. Perlu UU Tenaga Kerja.
pekerja. Kerja.
Perusahaan dapat mengenakan biaya eksternal melalui kegiatan
• Selain itu, bisnis juga berkontribusi bagi kemajuan produksi mereka. Cth: polusi air oleh industri menyebabkan
mereka. Cth:
ilmu pengetahuan dan teknologi.
teknologi. masyarakat harus membeli air PAM. Oleh karena itu, diperlukan
PAM.
pengaturan oleh pemerintah.
pemerintah.
5