PPT FILSAFAT ILMU PASCASARJANA teori pokok tentang humanisme, sejarah humanisme, dan peran humanisme terhadap pendidikan , serta kurikulum yang diterpanm

1. FILSAFAT ILMU
Dwika Ananda Ayu R. Sinaga 1803149
Fauziah Fakhrunisa 180
Yushilatu Felayati Aziiza 180
HUMANISME

2. Filsafat
Humanisme

3. Definisi Filsafat
Humanisme

6. Macam-Macam Filsafat
Humanisme

7. Macam-Macam Humanisme
Humanisme
Kuno Kontemporer

8. Humanisme Kuno
"An unexamined life is not worth living"
menekankan
Manusia dan akal
Socrates Plato Aristoteles

9. Humanisme Kontemporer
Reaksi protes terhadap dominisi
kekuatan-kekuatan yang mengancam
eksistensi nilai-nilai kemanusiaan yang
ada dalam diri manusia di era modern.

10. Humanisme Kontemporer
Renaissance Akademik Katolik Agama Marxis Naturalistik

11. Renaissance
• Memberontak gereja katolik, manusia menikmati
sepenuhnya hidupnya di dunianya
Akademik
• Menorehkan sastra dan sastra program
pendidikan yang tidak memiliki pengaruh luas.
Katolik
• Pemikiran orang-orang kudus.Wilayah hanya
pada lingkaran agama Kristen katolik.

12. Agama
• Pemikiran para pendeta Pada tahun 1933 mengeluarkan seorang Humanis
Manifesto yang terdiri dari 15 proposisi singkat menjelaskan posisi
mereka. Manifesto humanis ini disetujui oleh beberapa orang masyarakat
budaya etis di Amerika.
Marxis
• Berdasarkan filosofi Dialektika Materialisme. Tidak setuju dengan
humanis kontemporer lainnya kecuali supranatural dan agama, iman
dalam sains dan mencari kesejahteraan umat manusia sebagai tujuan
hidup.
Naturalistik
• Populer di Barat. Disebut juga humanisme ilmiah karena memiliki
keyakinan yang kuat dalam sains. Disebut humanisme sekuler karena
penekanannya pada nilai-nilai sekuler. Disebut humanisme demokratis
karena imannya dalam demokrasi.

13. Humanisme
Naturalistik
Metafisika
Hukum
Sains
Manusia
Menentang teori
predestinasi
universal,
determinisme
atau fatalisme
Moralitas
Kepuasan
Pribadi &
Pengembang
an Diri
Program
Sosial
Pengembangan
Seni
Metode
Ilmiah
Akal &
Metode
Ilmiah

14. Tujuan dan ideal
pendidikan Humanism

15. Tujuan Pendidikan Humanisme
Untuk pengembangan menyeluruh kepribadian manusia
Memungkinkan manusia untuk memecahkan masalah individu
dan sosial
Mendukung filsafat pendidikan yang demokratis karena nilai-
nilai kebebasan.
Tujuan pendidikan ini didasarkan pada psikologi integral.
(Manusia, menurut kaum humanis, adalah diri yang memiliki
tubuh juga sebagai kecerdasan. Semua ini harus terintegrasi).

16. Kurikulum
Humanis
Liberal
Luas

17. • Metode humanis mengajar didasarkan pada
psikologi.
• Guru mendidik sesuai dengan prinsip
psikologi anak, psikologi perkembangan dan
psikologi pendidikan.
• Selain itu, metode instruksi teoretis untuk
pengembangan kebajikan sosial ditekankan.

18. •Menurut Hanurawan (2006) salah satu
sistem belajar yang cocok untuk pendidikan
humanis ini adalah Enquiry Discovery yakni
belajar penyelidikan dan penemuan

19. Langkah-langkah dalam Enquiry
Discovery
1. Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan),
2. Problem statement (pernyataan/identifikasi masalah)
3. Data collection (pengumpulan data)
4. Data prosesing (pengolahan data)
5. Verification (Pentahkikan),
6. Generalization (generalisasi),

20. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam proses
pembelajaran menurut pandangan humanisme yaitu
sebagai berikut :
1. Setiap individu mempunyai bawaan untuk belajar.
2. Belajar akan bermanfaat bila siswa menyadari manfaatnya.
3. Belajar akan berarti bila dilakukan lewat pengalaman sendiri dan
uji coba sendiri.
4. Belajar dengan prakarasa sendiri penuh kesadaran dan
kemampuan dapat berlangsung lama dan menyenangkan.
5. Kreatifitas dan kepercayaan dari orang lain tumbuh dari suasana
kebebasan.
6. Belajar akan berhasil bila siswa berpartisipasi secara aktif dan
disiplin setiap kegiatan belajar.

21. Organisasi sekolah
• Organisasi sekolah harus demokratis di mana
manajemen, guru dan siswa harus bersama
mengatur semua kegiatan
• Administrasi sekolah harus liberal dan demokratis.
• Contoh universitas humanis di India adalah
Santiniketan dari Rabindranath dan Universitas
Internasional Sri Aurobindo di Pondicherry

22. • Implikasi pendidikan humanisme mengungkapkan ini
adalah cetak terbaik untuk perencanaan pendidikan
masa depan. Ini adalah dasar yang kuat untuk
pengembangan nilai dan budaya. Ini adalah tujuan
integral untuk tujuan dan cita-cita, sarana, kurikulum
dan organisasi pendidikan. Sebaliknya, humanisme
dapat disebut sebagai filsafat masa depan
pendidikan yang dapat diterima dan diperlukan di
mana-mana