2nd Group EP

Nurdiansyah Audacieux
Nurdiansyah AudacieuxBlogger um Zepatta.wordpress.com

Presentation 2nd Group EP PBI-D/6 of IAIN SNJ CIREBON

BAB II

                                              EVALUASI BELAJAR


           A.      Teknik Evaluasi
                   Teknik evaluasi adalah cara yang dilakukan dalam mengevaluasi hasil belajar.
           Sedangkan yang dimaksud evaluasi hasil belajar ekonomi adalah cara yang digunakan oleh
           guru dalam mengevaluasi proses hasil belajar mengajar studi ekonomi. (Dheny, 2011)
                   Menurut Arikunto (2002:31) terdapat dua teknik evaluasi yakni teknik tes dan non tes.
           1. Teknik Non Tes
                   Teknik non tes meliputi ; skala bertingkat, kuesioner,daftar cocok, wawancara,
           pengamatan, riwayat hidup. Dengan teknik non tes maka penilaian atau evaluasi hasil belajar
           peserta didik dilakukan dengan tanpa menguji peserta didik melainkan dilakukan melalui:
                1. Pengamatan atau observasi
                   Secara umum, pengertian observasi adalah cara menghimpun bahan-bahan keterangan
                   yang dilakukan dengan mengadakan pengamatan dan pencatatan secara sistematis
                   terhadap fenomena-fenomena yang sedang dijadikan sasaran pengamatan. Alat yang
                   digunakan berupa lembar observasi yang disusun dalam bentuk check list atau skala
                   penilaian.
                2. Wawancara
                   Secara umum yang dimaksud dengan wawancara adalah cara menghimpun bahan-
                   bahan keterangan yang dilasanakan dengan melakukan tanya jawab lisan secara
                   sepihak. Alat yang digunakan adalah pedoman wawancara yang mengacu pada tujuan
                   yang telah ditetapkan. wawancara dibagi dalam 2 kategori, yaitu pertama, wawancara
                   bebas yaitu si penjawab (responden) diperkenankan untuk memberikan jawaban
                   secara bebas sesuai dengan yang ia diketahui tanpa diberikan batasan oleh
                   pewawancara. Kedua adalah wawancara terpimpin dimana pewawancara telah
                   menyusun pertanyaan pertanyaan terlebih dahulu yang bertujuan untuk menggiring
                   penjawab pada informsi-informasi yang diperlukan saja.
                3. Angket
                   Angket adalah wawancara yang dilakukan secara tertulis. Angket dapat digunakan
                   sebagai alat penilaian hasil belajar. Angket dapat diberikan langsung kepada peserta
                   didik, dapat pula diberikan kepada orang tua mereka.
                4. Skala
                                                           1




Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
Skala adalah alat untuk mengukur nilai, sikap, minat, perhatian, dan lain-lain yang
                  disusun dalam bentuk pernyataan untuk dinilai oleh responden dan hasilnya dalam
                  bentuk rentangan nilai sesuai dengan kriteria yang ditentukan.
               5. Rating scale atau skala bertingkat
                  Rating scale atau skala bertingkat menggambarkan suatu nilai dalam bentuk angka.
                  Angka-angak diberikan secara bertingkat dari anggak terendah hingga angkat paling
                  tinggi. Angka-angka tersebut kemudian dapat dipergunakan untuk melakukan
                  perbandingan terhadap angka yang lain.
               6. Kuesioner
                  Kuesioner adalah daftar pertanyaan yang terbagi dalam beberapa kategori. Dari segi
                  yang memberikan jawaban, kuesioner dibagi menjadi kuesioner langsung dan
                  kuesioner tidak langsung. Kuesioner langsung adalah kuesioner yang dijawab
                  langsung oleh orang yang diminta jawabannya. Sedangkan kuesiioner tidak langsung
                  dijawab oleh secara tidak langsung oleh orang yang dekat dan mengetahui si
                  penjawab seperti contoh, apabila yang hendak dimintai jawaban adalah seseorang
                  yang buta huruf maka dapat dibantu oleh anak, tetangga atau anggota keluarganya.
                  Dan bila ditinjau dari segi cara menjawab maka kuesioner terbagi menjadi kuesioner
                  tertutup dan kuesioner terbuka. Kuesioner tertututp adalah daftar pertanyaan yang
                  memiliki dua atau lebih jawaban dan si penjawab hanya memberikan tanda silang (X)
                  atau cek (√) pada awaban yang ia anggap sesuai. Sedangkan kuesioner terbuka adalah
                  daftar pertanyaan dimana si penjawab diperkenankan memberikan jawaban dan
                  pendapat nya secara terperinci sesuai dengan apa yang ia ketahui.
               7. Daftar cocok
                  Daftar cocok adalah sebuah daftar yang berisikan pernyataan beserta dengan kolom
                  pilihan jawaban. Si penjawab diminta untuk memberikan tanda silang (X) atau cek (√)
                  pada awaban yang ia anggap sesuai.
               8. Riwayat hidup
                  Riwayat hidup, evaluasi ini dilakukan dengan mengumpulkan data dan informasi
                  mengenai objek evaluasi sepanjang riwayat hidup objek evaluasi tersebut.
           2. Teknik tes.
                  Teknik tes meliputi tes lisan, tes tertulis dan tes perbuatan. Tes lisan dilakukan dalam
           bentuk pertanyaan lisan di kelas yang dilakukan pada saat pembelajaran di kelas berlangsung
           atau di akhir pembelajaran. Tes tertulis adalah tes yang dilakukan tertulis, baik pertanyaan
                                                           2




Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
maupun jawabannya. Sedangkan tes perbuatan atau tes unjuk kerja adalah tes yang
           dilaksanakan dengan jawaban menggunakan perbuatan atau tindakan.
           Evaluasi dengan menggunakan teknik tes bertujuan untuk mengetahui:
               a. Tingkat kemampuan awal siswa
               b. Hasil belajar siswa
               c. Perkembangan prestasi siswa
               d. Keberhasilan guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran
                  Tes lisan dilakukan melalui pertanyaan lisan untuk mengetahui daya serap siswa.
           Tujuan tes lisan ini terutama untuk menilai:
                  a. Kemampuan memecahkan masalah
                  b. Proses berpikir terutama melihat hubungan sebab akibat
                  c. Kemampuan menggunakan bahasa lisan
                  d. Kemampuan          mempertanggungjawabkan         pendapat     atau       konsep   yang
                      dikemukakan.
                  Tes tertulis dapat berbentuk uraian (essay) atau soal bentuk obyektif (objective tes).
           Tes uraian merupakan alat penilaian hasil belajar yang paling tua. Secara umum tes uraian ini
           adalah pertanyaan yang menuntut siswa menjawab dalam bentuk menguraikan, menjelaskan,
           mendiskusikan, membandingkan, memberikan alasan, dan bentuk lain yang sejenis sesuai
           dengan tuntutan pertanyaan dengan menggunakan kata-kata dan bahasa sendiri.
                Cara-cara penyusunan tes esai yang dimaksud:
                  a. Guru hendaknya memfokuskan pertanyaan esai pada materi pembelajaran yang
                      tidak dapat diungkap dengan bentuk tes lain misalnya tes objektif
                  b. Guru kendaknya memformulasikan item pertanyaan yang mengungkap perilaku
                      spesifik yang diperoleh dari pengalaman hasil belajar.
                  c. Item-item pertanyaan tes esai sebaiknya jelas dan tidak menimbulkan
                      kebingungan sehingga siswa dapat menjawabnya dengan tidak ragu-ragu
                  d. Sertakan petunjuk waktu pengerjaan untuk setiap pertanyaan, agar para siswa
                      dapat memperhitungkan kecepatan berpikir, menulis dan menuangkan ide sesuai
                      dengan waktu yang disediakan.
                  e. Ketika mengontruksi sejumlah pertanyaan essai, para guru hendaknya
                      menghindari penggunaan pertanyaan pilihan. Misalnya pilih empat soal dari lima
                      pertanyaan yang tersedia.


                                                           3




Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
 Menurut Sukardi (2008) kelebihan dan kelemahan tes esai, kelebihannya yaitu:
                   a. Mengukur proses mental siswa dalam menuangkan ide ke dalam jawaban item
                       secara tepat
                   b. Mengukur kemampuan siswa dalam menjawab melalui kata dan bahasa mereka
                       sendiri.
                   c. Mendorong siswa untuk mempelajari, menyusun, merangkai, dan menyatakan
                       pemikiran siswa secara aktif.
                   d. Mendorong siswa untuk berani mengemukakan pendapat serta menyusun dalam
                       bentuk kalimat mereka sendiri.
                   e. Mengetahui seberapa jauh siswa telah memahami dan mendalami suatu
                       permasalahan atas dasar pengetahuan yang diajarkan di dalam kelas
                 Kelemahan:
                   a. Dalam memeriksa jawaban pertanyaan tes esai, ada kecenderungan pengaruh
                       subjektif yang selalu muncul dalam pribadi seorang guru.
                   b. Pertanyaan esai yang disusun oleh seorang guru atau evaluator cenderung kurang
                       bisa mencakup seluruh materi yang telah diberikan
                   c. Bentuk pertanyaan yang memiliki arti ganda, sering membuat kesulitan pada
                       siswa sehingga memunculkan unsur-unsur menerka dan menjawab dengan ragu-
                       ragu.
                   Tes objektif banyak digunakan dalam menilai hasil belajar. Hal ini disebabkan antara
           lain oleh luasnya bahan pelajaran yang dapat dicakup dalam tes dan mudahnya menilai
           jawaban yang diberikan.
           1.      Bentuk soal benar-salah
           Bentuk soal benar salah adalah bentuk tes yang soal-soalnya berupa pernyataan. Sebagian
           dari pernyataan itu merupakan pernyataan yang benar dan sebagian lagi merupakan
           pernyataan yang salah.
                 Kelebihan betul salah yaitu;
                   a. Item tes betul salah memiliki karakteristik yang menguntungkan, yaitu mudah dan
                       cepat dalam menilai
                   b. Untuk item betul salah yang dikonstruksi secara cermat, membawa implikasi
                       kepada peserta didik, yaitu waktu mengerjakan soal lebih cepat diselesaikan
                   c. Seperti bentuk tes objektif lainnya, item tes benar salah hasil akhir penilaian dapat
                       objektif
                                                           4




Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
 Kelemahan betul salah;
                   a. Mengonstruksi item tes betul salah pada umumnya diperlukan waktu yang lebih
                       lama jika dibandingkan dengan pembuatan tes essai
                   b. Penggunaan pertanyaan alternatif lebih memungkinkan peserta didik mengira-
                       ngira jawaban.
           2.      Bentuk soal pilihan ganda atau pilihan jamak (multiple choice)
                  Soal pilihan ganda adalah bentuk tes yang mempunyai satu jawaban yang benar atau
           paling tepat. Kelebihan bentuk soal pilihan ganda yaitu;
                  a.   Tes pilihan ganda memiliki karakteristik yang baik untuk suatu alat pengukur
                       hasil belajar siswa
                  b.   Item tes pilihan ganda yang dikonstruksi dengan intensif dapat mencakup hampir
                       seluruh bahan pembelajaran yang diberikan oleh guru di kelas.
                  c.   Item tes pilihan ganda adalah tepat untuk mengukur penguasaan informasi para
                       siswa yang hendak dievaluasi.
           Kelemahan bentuk soal pilihan ganda yaitu;
                  a.   Mengonstruksi item tes betul salah pada umumnya diperlukan waktu yang lebih
                       lama jika dibandingkan dengan pembuatan tes essai
                  b.   Penggunaan pertanyaan alternative lebih memungkinkan peserta didik mengira-
                       ngira jawaban.
           3. Bentuk soal menjodohkan (matching)
                   Bentuk soal menjodohkan terdiri atas dua kelompok pernyataan yang paralel. Kedua
           kelompok pernyataan ini berada dalam satu kesatuan. Kelompok sebelah kiri merupakan
           bagian yang berisi soal-soal yang harus dicari jawabannya. Kelebihan bentuk soal
           menjodohkan
                   a. Penilaiannya dapat dilakukan dengan cepat dan objektif.
                   b. Tepat digunakan untuk mengukur kemampuan bagaimana mengidentifikasi antara
                       dua hal yang berhubungan.
                   c. Dapat mengukur ruang lingkup pokok bahasan atau subpokok bahasan yang lebih
                       luas.
           Kelemahan bentuk soal menjodohkan
                   a. Hanya dapat mengukur hal-hal yang didasarkan atas fakta dan hafalan
                   b. Sukar untuk menentukan materi atau pokok bahasan yang mengukur hal-hal yang
                       berhubungan
                                                           5




Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
4. Bentuk soal jawaban singkat (isian)
                     Bentuk soal jawaban singkat merupakan soal yang menghendaki jawaban dalam
           bentuk kata, bilangan, kalimat, atau simbol. Kelebihan bentuk soal jawaban singkat;
                     a. Menyusun soalnya relatif mudah
                     b. Kecil kemungkinan siswa member jawaban dengan cara menebak
                     c. Menuntut siswa untuk dapat menjawab dengan singkat dan tepat
                     d. Hasil penilaiannya cukup objektif
           Kelemahan bentuk soal jawaban singkat;
                     a. Kurang dapat mengukur aspek pengetahuan yang lebih tinggi.
                     b. Memerlukan waktu yang agak lama untuk menilainya sekalipun tidak selama
                        bentuk uraian
                     c. Menyulitkan pemeriksaan apabila jawaban siswa membingungkan pemeriksa.
                    Tes perbuatan (Ferformance Test). Tes perbuatan adalah tes yang diberikan dalam
           bentuk tugas-tugas. Pelaksanaannya dalam bentuk penampilan atau perbuatan (praktek
           pengalaman lapangan, praktek lapangan kerja, praktek olah raga, praktek laboratorium,
           praltek kesenian, dan lain-laIn). Untuk melaksanakan tes perbuatan diperlukan dua jenis alat
           yaitu:
               -     lembaran tugas (kerja) yang berisi deskripsi mengenai instruksi (petunjuk) yang jelas
                     sehingga siswa mengetahui secara tepat apa yang harus dilakukan.
                   - lembaran pengamatan yang digunakan untuk menilai tingkah laku siswa selama
                     proses pelaksanaan tugas sampai kepada hasil yang dicapai.




                                                            6




Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)

Recomendados

Instrumen tes von
Instrumen tesInstrumen tes
Instrumen tesRika Ceriia
15.4K views34 Folien
Macam-macam tes von
Macam-macam tesMacam-macam tes
Macam-macam teskypoenya
35K views5 Folien
Tes objektif dan pengembangan tes objektif von
Tes objektif dan pengembangan tes objektifTes objektif dan pengembangan tes objektif
Tes objektif dan pengembangan tes objektifmafia_konoha
13.9K views24 Folien
Makalah Tes dan Nontes von
Makalah Tes dan NontesMakalah Tes dan Nontes
Makalah Tes dan NontesRizqiana Yogi Cahyaningtyas
56K views29 Folien
Tes Uraian von
Tes UraianTes Uraian
Tes UraianKhanifah Inabah
17K views17 Folien
Tes uraian dan tes objektif von
Tes uraian dan tes objektifTes uraian dan tes objektif
Tes uraian dan tes objektifNurul Hidayah
10.2K views14 Folien

Más contenido relacionado

Was ist angesagt?

Teknik penyusunan soal pilihan ganda von
Teknik penyusunan soal pilihan gandaTeknik penyusunan soal pilihan ganda
Teknik penyusunan soal pilihan gandaMulyadi Bahri
80.7K views24 Folien
pengembangan instrumen tes tulis von
pengembangan instrumen tes tulispengembangan instrumen tes tulis
pengembangan instrumen tes tulisyenifha
8.4K views41 Folien
Instrumen penelitian non tes von
Instrumen penelitian non tesInstrumen penelitian non tes
Instrumen penelitian non tesPuji Lestari
3.4K views24 Folien
Jenis jenis tes von
Jenis jenis tesJenis jenis tes
Jenis jenis tesBudi Sticker
2.3K views10 Folien
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnya von
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnyaPengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnyalapalutu
12.5K views74 Folien
Pertemuan 3 Objective Test von
Pertemuan 3   Objective TestPertemuan 3   Objective Test
Pertemuan 3 Objective Testtaufik ikhsan
1.5K views21 Folien

Was ist angesagt?(19)

Teknik penyusunan soal pilihan ganda von Mulyadi Bahri
Teknik penyusunan soal pilihan gandaTeknik penyusunan soal pilihan ganda
Teknik penyusunan soal pilihan ganda
Mulyadi Bahri80.7K views
pengembangan instrumen tes tulis von yenifha
pengembangan instrumen tes tulispengembangan instrumen tes tulis
pengembangan instrumen tes tulis
yenifha8.4K views
Instrumen penelitian non tes von Puji Lestari
Instrumen penelitian non tesInstrumen penelitian non tes
Instrumen penelitian non tes
Puji Lestari3.4K views
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnya von lapalutu
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnyaPengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
lapalutu12.5K views
Pertemuan 3 Objective Test von taufik ikhsan
Pertemuan 3   Objective TestPertemuan 3   Objective Test
Pertemuan 3 Objective Test
taufik ikhsan1.5K views
contoh Soal bentuk uraian von Aprian Hidayat
contoh Soal bentuk  uraiancontoh Soal bentuk  uraian
contoh Soal bentuk uraian
Aprian Hidayat51.5K views
12.vina serevina muhammad caisar haisy von vinaserevina
12.vina serevina muhammad caisar haisy12.vina serevina muhammad caisar haisy
12.vina serevina muhammad caisar haisy
vinaserevina270 views
Panduan analisis-butir-soal von wantemas
Panduan analisis-butir-soalPanduan analisis-butir-soal
Panduan analisis-butir-soal
wantemas11.2K views
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar von Naita Novia Sari
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil BelajarModul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
Naita Novia Sari12.6K views
TEKNIK PENILAIAN TES (ARI & AFDAL) von vina serevina
TEKNIK PENILAIAN TES (ARI & AFDAL)TEKNIK PENILAIAN TES (ARI & AFDAL)
TEKNIK PENILAIAN TES (ARI & AFDAL)
vina serevina8.7K views
Bagaimana menulis tes uraian von egaeriga
Bagaimana menulis tes uraianBagaimana menulis tes uraian
Bagaimana menulis tes uraian
egaeriga4.1K views
Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Matematika Wajib Kelas XII IPA von Hirwanto Iwan
Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Matematika Wajib Kelas XII IPAAnalisis Butir Soal Pilihan Ganda Matematika Wajib Kelas XII IPA
Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Matematika Wajib Kelas XII IPA
Hirwanto Iwan 7.1K views
Analisis Butir Soal PG Matematika Wajib Kelas XII IPA-IPS NFBS Serang von Hirwanto Iwan
Analisis Butir Soal PG Matematika Wajib Kelas XII IPA-IPS NFBS SerangAnalisis Butir Soal PG Matematika Wajib Kelas XII IPA-IPS NFBS Serang
Analisis Butir Soal PG Matematika Wajib Kelas XII IPA-IPS NFBS Serang
Hirwanto Iwan 367 views
Panduan analisis butir soal von Mansyur Eppe
Panduan analisis butir soalPanduan analisis butir soal
Panduan analisis butir soal
Mansyur Eppe24.7K views
Evaluasi(belajar&pembelajaran) von Afrina Astuti
Evaluasi(belajar&pembelajaran)Evaluasi(belajar&pembelajaran)
Evaluasi(belajar&pembelajaran)
Afrina Astuti1.5K views

Destacado

FILSAFAT ILMU von
FILSAFAT ILMUFILSAFAT ILMU
FILSAFAT ILMUmoh sholikhin
1.5K views32 Folien
Buah von
BuahBuah
BuahKlara Tri Meiyana
4.4K views58 Folien
Report tracer study_2013,alumni2006 von
Report tracer study_2013,alumni2006Report tracer study_2013,alumni2006
Report tracer study_2013,alumni2006university of riau
582 views115 Folien
Al qur'an von
Al qur'anAl qur'an
Al qur'ansajid ghafoor
716 views9 Folien
Leaflet ps agronomi 2014 von
Leaflet ps agronomi 2014Leaflet ps agronomi 2014
Leaflet ps agronomi 2014Gusti Rusmayadi
963 views2 Folien
Angkot malang raya - kode BTL - von
Angkot malang raya - kode BTL -Angkot malang raya - kode BTL -
Angkot malang raya - kode BTL -Mufid Rahmadi
808 views8 Folien

Destacado(20)

Angkot malang raya - kode BTL - von Mufid Rahmadi
Angkot malang raya - kode BTL -Angkot malang raya - kode BTL -
Angkot malang raya - kode BTL -
Mufid Rahmadi808 views
AngpaO - Opcode - BCA Finhacks 2016 von Firman Gautama
AngpaO - Opcode - BCA Finhacks 2016AngpaO - Opcode - BCA Finhacks 2016
AngpaO - Opcode - BCA Finhacks 2016
Firman Gautama406 views
Cara ampuh menguasai macromedia flash mx 2004 von Ilan Surf ﺕ
Cara ampuh menguasai macromedia flash mx 2004Cara ampuh menguasai macromedia flash mx 2004
Cara ampuh menguasai macromedia flash mx 2004
Ilan Surf ﺕ3.6K views
Aborigin von Meziat
AboriginAborigin
Aborigin
Meziat537 views
Rpkps klimatologi dasar edit von Suryati Purba
Rpkps klimatologi dasar  editRpkps klimatologi dasar  edit
Rpkps klimatologi dasar edit
Suryati Purba1.9K views
Aljabar von Twitter
AljabarAljabar
Aljabar
Twitter1.4K views
Reusable Whiteboard Wicket Component for Apache Openmeetings von Andun Sameera
Reusable Whiteboard Wicket Component for Apache OpenmeetingsReusable Whiteboard Wicket Component for Apache Openmeetings
Reusable Whiteboard Wicket Component for Apache Openmeetings
Andun Sameera4.4K views

Similar a 2nd Group EP

Pengembangan evaluasi hasil belajar jenis tes (pmm 4 semester iv stambuk 2015) von
Pengembangan evaluasi hasil belajar jenis tes (pmm 4 semester iv stambuk 2015)Pengembangan evaluasi hasil belajar jenis tes (pmm 4 semester iv stambuk 2015)
Pengembangan evaluasi hasil belajar jenis tes (pmm 4 semester iv stambuk 2015)widyani siregar
1.3K views41 Folien
Tes dalam-dunia-pendidikan1 von
Tes dalam-dunia-pendidikan1Tes dalam-dunia-pendidikan1
Tes dalam-dunia-pendidikan1Ir. Zakaria, M.M
3.3K views13 Folien
Asesmen Selected Response Dan Asesmen Essay von
Asesmen Selected Response Dan Asesmen EssayAsesmen Selected Response Dan Asesmen Essay
Asesmen Selected Response Dan Asesmen EssayJoe Osborn
5 views7 Folien
PENILAIAN, PTK dan RND von
PENILAIAN, PTK dan RNDPENILAIAN, PTK dan RND
PENILAIAN, PTK dan RNDIcal Azmy
4.9K views20 Folien
Konsep dasar evaluasi von
Konsep dasar evaluasiKonsep dasar evaluasi
Konsep dasar evaluasiapil73
8.4K views4 Folien
Ciri tes hasil belajar von
Ciri tes hasil belajar Ciri tes hasil belajar
Ciri tes hasil belajar ahmad akhyar
1.9K views4 Folien

Similar a 2nd Group EP(20)

Pengembangan evaluasi hasil belajar jenis tes (pmm 4 semester iv stambuk 2015) von widyani siregar
Pengembangan evaluasi hasil belajar jenis tes (pmm 4 semester iv stambuk 2015)Pengembangan evaluasi hasil belajar jenis tes (pmm 4 semester iv stambuk 2015)
Pengembangan evaluasi hasil belajar jenis tes (pmm 4 semester iv stambuk 2015)
widyani siregar1.3K views
Asesmen Selected Response Dan Asesmen Essay von Joe Osborn
Asesmen Selected Response Dan Asesmen EssayAsesmen Selected Response Dan Asesmen Essay
Asesmen Selected Response Dan Asesmen Essay
Joe Osborn5 views
PENILAIAN, PTK dan RND von Ical Azmy
PENILAIAN, PTK dan RNDPENILAIAN, PTK dan RND
PENILAIAN, PTK dan RND
Ical Azmy4.9K views
Konsep dasar evaluasi von apil73
Konsep dasar evaluasiKonsep dasar evaluasi
Konsep dasar evaluasi
apil738.4K views
Ciri tes hasil belajar von ahmad akhyar
Ciri tes hasil belajar Ciri tes hasil belajar
Ciri tes hasil belajar
ahmad akhyar1.9K views
Pengertian evaluasi pendidikan von Hanapi Hasan
Pengertian evaluasi pendidikanPengertian evaluasi pendidikan
Pengertian evaluasi pendidikan
Hanapi Hasan49.2K views
Soal dan Kunci Jawaban Evaluasi Pembelajaran von Andy Saputra
Soal dan Kunci Jawaban Evaluasi PembelajaranSoal dan Kunci Jawaban Evaluasi Pembelajaran
Soal dan Kunci Jawaban Evaluasi Pembelajaran
Andy Saputra86.6K views
MODUL 3. EVALUASI PEMBELAJARAN DI SD.docx von SDN5sukosono
MODUL 3. EVALUASI PEMBELAJARAN DI SD.docxMODUL 3. EVALUASI PEMBELAJARAN DI SD.docx
MODUL 3. EVALUASI PEMBELAJARAN DI SD.docx
SDN5sukosono786 views
INSTRUMEN PENILAIAN AUTENTIK (tasya).pptx von na113
INSTRUMEN PENILAIAN AUTENTIK (tasya).pptxINSTRUMEN PENILAIAN AUTENTIK (tasya).pptx
INSTRUMEN PENILAIAN AUTENTIK (tasya).pptx
na1136 views
KELOMPOK 6 FIKS INSTRUMEN NON TES.pptx von DanangPK1B
KELOMPOK 6 FIKS INSTRUMEN NON TES.pptxKELOMPOK 6 FIKS INSTRUMEN NON TES.pptx
KELOMPOK 6 FIKS INSTRUMEN NON TES.pptx
DanangPK1B80 views
Structured oral examination dr. yuni fitri hesti von Adinda Khana
Structured oral examination dr. yuni fitri hestiStructured oral examination dr. yuni fitri hesti
Structured oral examination dr. yuni fitri hesti
Adinda Khana79 views
Mengembangkan Penilaian Hasil Belajar PKn von Hadi Wahyono
Mengembangkan Penilaian Hasil Belajar PKnMengembangkan Penilaian Hasil Belajar PKn
Mengembangkan Penilaian Hasil Belajar PKn
Hadi Wahyono23.9K views

Más de Nurdiansyah Audacieux

Presentation 3th Group EP von
Presentation 3th Group EPPresentation 3th Group EP
Presentation 3th Group EPNurdiansyah Audacieux
359 views8 Folien
Presentation 3th Group EP von
Presentation 3th Group EPPresentation 3th Group EP
Presentation 3th Group EPNurdiansyah Audacieux
227 views10 Folien
2nd Group EP von
2nd Group EP2nd Group EP
2nd Group EPNurdiansyah Audacieux
195 views8 Folien
Kelompok 1 EP von
Kelompok 1 EPKelompok 1 EP
Kelompok 1 EPNurdiansyah Audacieux
2.3K views20 Folien
Kelompok 4 EP von
Kelompok 4 EPKelompok 4 EP
Kelompok 4 EPNurdiansyah Audacieux
1.9K views20 Folien
Kelompok 4 EP von
Kelompok 4 EPKelompok 4 EP
Kelompok 4 EPNurdiansyah Audacieux
239 views15 Folien

Último

BEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdf von
BEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdfBEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdf
BEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdfDidikSupriyadi6
43 views8 Folien
Salinan_UU_Nomor_12_Tahun_2022 TPKS.pdf von
Salinan_UU_Nomor_12_Tahun_2022 TPKS.pdfSalinan_UU_Nomor_12_Tahun_2022 TPKS.pdf
Salinan_UU_Nomor_12_Tahun_2022 TPKS.pdfIrawan Setyabudi
34 views84 Folien
STORYBOARD.docx von
STORYBOARD.docxSTORYBOARD.docx
STORYBOARD.docxJUMADAPUTRA
14 views5 Folien
tugas PPT_Chita putri_E1G022007.pptx von
tugas PPT_Chita putri_E1G022007.pptxtugas PPT_Chita putri_E1G022007.pptx
tugas PPT_Chita putri_E1G022007.pptxchitaputrir30
17 views9 Folien
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas... von
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...NoviKasari25
11 views40 Folien
Public Relations - Menentukan Masalah von
Public Relations - Menentukan MasalahPublic Relations - Menentukan Masalah
Public Relations - Menentukan MasalahAdePutraTunggali
22 views23 Folien

Último(20)

BEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdf von DidikSupriyadi6
BEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdfBEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdf
BEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdf
DidikSupriyadi643 views
tugas PPT_Chita putri_E1G022007.pptx von chitaputrir30
tugas PPT_Chita putri_E1G022007.pptxtugas PPT_Chita putri_E1G022007.pptx
tugas PPT_Chita putri_E1G022007.pptx
chitaputrir3017 views
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas... von NoviKasari25
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...
NoviKasari2511 views
Siklus PDCA pada TPM _Training "TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)". von Kanaidi ken
Siklus  PDCA pada TPM _Training "TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".Siklus  PDCA pada TPM _Training "TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
Siklus PDCA pada TPM _Training "TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
Kanaidi ken10 views
3. LKPD STATISTIKA.pdf von azizdesi
3. LKPD STATISTIKA.pdf3. LKPD STATISTIKA.pdf
3. LKPD STATISTIKA.pdf
azizdesi12 views
Studi Kasus-1_Equivalent Annual Cost Comparisons (EAC) _Training "TOTAL PROD... von Kanaidi ken
Studi Kasus-1_Equivalent Annual Cost Comparisons (EAC)  _Training "TOTAL PROD...Studi Kasus-1_Equivalent Annual Cost Comparisons (EAC)  _Training "TOTAL PROD...
Studi Kasus-1_Equivalent Annual Cost Comparisons (EAC) _Training "TOTAL PROD...
Kanaidi ken10 views
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045". von Kanaidi ken
PELAKSANAAN  & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".PELAKSANAAN  & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Workshop _"Pembangunan SDM_INDONESIA EMAS 2045".
Kanaidi ken31 views
LATIHAN7_RENATA ROSERIA SARAGIH_E1G022041.pptx von RenataRoseria
LATIHAN7_RENATA ROSERIA SARAGIH_E1G022041.pptxLATIHAN7_RENATA ROSERIA SARAGIH_E1G022041.pptx
LATIHAN7_RENATA ROSERIA SARAGIH_E1G022041.pptx
RenataRoseria18 views
LAPORAN BEST PRACTICE ok.pdf von AdeSuryadi21
LAPORAN BEST PRACTICE ok.pdfLAPORAN BEST PRACTICE ok.pdf
LAPORAN BEST PRACTICE ok.pdf
AdeSuryadi2113 views
Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021.pdf von Irawan Setyabudi
Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021.pdfPermendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021.pdf
Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021.pdf
Irawan Setyabudi33 views
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi .docx von randalesmana
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi .docxLK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi .docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi .docx
randalesmana16 views
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)". von Kanaidi ken
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
Kanaidi ken13 views

2nd Group EP

  • 1. BAB II EVALUASI BELAJAR A. Teknik Evaluasi Teknik evaluasi adalah cara yang dilakukan dalam mengevaluasi hasil belajar. Sedangkan yang dimaksud evaluasi hasil belajar ekonomi adalah cara yang digunakan oleh guru dalam mengevaluasi proses hasil belajar mengajar studi ekonomi. (Dheny, 2011) Menurut Arikunto (2002:31) terdapat dua teknik evaluasi yakni teknik tes dan non tes. 1. Teknik Non Tes Teknik non tes meliputi ; skala bertingkat, kuesioner,daftar cocok, wawancara, pengamatan, riwayat hidup. Dengan teknik non tes maka penilaian atau evaluasi hasil belajar peserta didik dilakukan dengan tanpa menguji peserta didik melainkan dilakukan melalui: 1. Pengamatan atau observasi Secara umum, pengertian observasi adalah cara menghimpun bahan-bahan keterangan yang dilakukan dengan mengadakan pengamatan dan pencatatan secara sistematis terhadap fenomena-fenomena yang sedang dijadikan sasaran pengamatan. Alat yang digunakan berupa lembar observasi yang disusun dalam bentuk check list atau skala penilaian. 2. Wawancara Secara umum yang dimaksud dengan wawancara adalah cara menghimpun bahan- bahan keterangan yang dilasanakan dengan melakukan tanya jawab lisan secara sepihak. Alat yang digunakan adalah pedoman wawancara yang mengacu pada tujuan yang telah ditetapkan. wawancara dibagi dalam 2 kategori, yaitu pertama, wawancara bebas yaitu si penjawab (responden) diperkenankan untuk memberikan jawaban secara bebas sesuai dengan yang ia diketahui tanpa diberikan batasan oleh pewawancara. Kedua adalah wawancara terpimpin dimana pewawancara telah menyusun pertanyaan pertanyaan terlebih dahulu yang bertujuan untuk menggiring penjawab pada informsi-informasi yang diperlukan saja. 3. Angket Angket adalah wawancara yang dilakukan secara tertulis. Angket dapat digunakan sebagai alat penilaian hasil belajar. Angket dapat diberikan langsung kepada peserta didik, dapat pula diberikan kepada orang tua mereka. 4. Skala 1 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
  • 2. Skala adalah alat untuk mengukur nilai, sikap, minat, perhatian, dan lain-lain yang disusun dalam bentuk pernyataan untuk dinilai oleh responden dan hasilnya dalam bentuk rentangan nilai sesuai dengan kriteria yang ditentukan. 5. Rating scale atau skala bertingkat Rating scale atau skala bertingkat menggambarkan suatu nilai dalam bentuk angka. Angka-angak diberikan secara bertingkat dari anggak terendah hingga angkat paling tinggi. Angka-angka tersebut kemudian dapat dipergunakan untuk melakukan perbandingan terhadap angka yang lain. 6. Kuesioner Kuesioner adalah daftar pertanyaan yang terbagi dalam beberapa kategori. Dari segi yang memberikan jawaban, kuesioner dibagi menjadi kuesioner langsung dan kuesioner tidak langsung. Kuesioner langsung adalah kuesioner yang dijawab langsung oleh orang yang diminta jawabannya. Sedangkan kuesiioner tidak langsung dijawab oleh secara tidak langsung oleh orang yang dekat dan mengetahui si penjawab seperti contoh, apabila yang hendak dimintai jawaban adalah seseorang yang buta huruf maka dapat dibantu oleh anak, tetangga atau anggota keluarganya. Dan bila ditinjau dari segi cara menjawab maka kuesioner terbagi menjadi kuesioner tertutup dan kuesioner terbuka. Kuesioner tertututp adalah daftar pertanyaan yang memiliki dua atau lebih jawaban dan si penjawab hanya memberikan tanda silang (X) atau cek (√) pada awaban yang ia anggap sesuai. Sedangkan kuesioner terbuka adalah daftar pertanyaan dimana si penjawab diperkenankan memberikan jawaban dan pendapat nya secara terperinci sesuai dengan apa yang ia ketahui. 7. Daftar cocok Daftar cocok adalah sebuah daftar yang berisikan pernyataan beserta dengan kolom pilihan jawaban. Si penjawab diminta untuk memberikan tanda silang (X) atau cek (√) pada awaban yang ia anggap sesuai. 8. Riwayat hidup Riwayat hidup, evaluasi ini dilakukan dengan mengumpulkan data dan informasi mengenai objek evaluasi sepanjang riwayat hidup objek evaluasi tersebut. 2. Teknik tes. Teknik tes meliputi tes lisan, tes tertulis dan tes perbuatan. Tes lisan dilakukan dalam bentuk pertanyaan lisan di kelas yang dilakukan pada saat pembelajaran di kelas berlangsung atau di akhir pembelajaran. Tes tertulis adalah tes yang dilakukan tertulis, baik pertanyaan 2 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
  • 3. maupun jawabannya. Sedangkan tes perbuatan atau tes unjuk kerja adalah tes yang dilaksanakan dengan jawaban menggunakan perbuatan atau tindakan. Evaluasi dengan menggunakan teknik tes bertujuan untuk mengetahui: a. Tingkat kemampuan awal siswa b. Hasil belajar siswa c. Perkembangan prestasi siswa d. Keberhasilan guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran Tes lisan dilakukan melalui pertanyaan lisan untuk mengetahui daya serap siswa. Tujuan tes lisan ini terutama untuk menilai: a. Kemampuan memecahkan masalah b. Proses berpikir terutama melihat hubungan sebab akibat c. Kemampuan menggunakan bahasa lisan d. Kemampuan mempertanggungjawabkan pendapat atau konsep yang dikemukakan. Tes tertulis dapat berbentuk uraian (essay) atau soal bentuk obyektif (objective tes). Tes uraian merupakan alat penilaian hasil belajar yang paling tua. Secara umum tes uraian ini adalah pertanyaan yang menuntut siswa menjawab dalam bentuk menguraikan, menjelaskan, mendiskusikan, membandingkan, memberikan alasan, dan bentuk lain yang sejenis sesuai dengan tuntutan pertanyaan dengan menggunakan kata-kata dan bahasa sendiri.  Cara-cara penyusunan tes esai yang dimaksud: a. Guru hendaknya memfokuskan pertanyaan esai pada materi pembelajaran yang tidak dapat diungkap dengan bentuk tes lain misalnya tes objektif b. Guru kendaknya memformulasikan item pertanyaan yang mengungkap perilaku spesifik yang diperoleh dari pengalaman hasil belajar. c. Item-item pertanyaan tes esai sebaiknya jelas dan tidak menimbulkan kebingungan sehingga siswa dapat menjawabnya dengan tidak ragu-ragu d. Sertakan petunjuk waktu pengerjaan untuk setiap pertanyaan, agar para siswa dapat memperhitungkan kecepatan berpikir, menulis dan menuangkan ide sesuai dengan waktu yang disediakan. e. Ketika mengontruksi sejumlah pertanyaan essai, para guru hendaknya menghindari penggunaan pertanyaan pilihan. Misalnya pilih empat soal dari lima pertanyaan yang tersedia. 3 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
  • 4.  Menurut Sukardi (2008) kelebihan dan kelemahan tes esai, kelebihannya yaitu: a. Mengukur proses mental siswa dalam menuangkan ide ke dalam jawaban item secara tepat b. Mengukur kemampuan siswa dalam menjawab melalui kata dan bahasa mereka sendiri. c. Mendorong siswa untuk mempelajari, menyusun, merangkai, dan menyatakan pemikiran siswa secara aktif. d. Mendorong siswa untuk berani mengemukakan pendapat serta menyusun dalam bentuk kalimat mereka sendiri. e. Mengetahui seberapa jauh siswa telah memahami dan mendalami suatu permasalahan atas dasar pengetahuan yang diajarkan di dalam kelas  Kelemahan: a. Dalam memeriksa jawaban pertanyaan tes esai, ada kecenderungan pengaruh subjektif yang selalu muncul dalam pribadi seorang guru. b. Pertanyaan esai yang disusun oleh seorang guru atau evaluator cenderung kurang bisa mencakup seluruh materi yang telah diberikan c. Bentuk pertanyaan yang memiliki arti ganda, sering membuat kesulitan pada siswa sehingga memunculkan unsur-unsur menerka dan menjawab dengan ragu- ragu. Tes objektif banyak digunakan dalam menilai hasil belajar. Hal ini disebabkan antara lain oleh luasnya bahan pelajaran yang dapat dicakup dalam tes dan mudahnya menilai jawaban yang diberikan. 1. Bentuk soal benar-salah Bentuk soal benar salah adalah bentuk tes yang soal-soalnya berupa pernyataan. Sebagian dari pernyataan itu merupakan pernyataan yang benar dan sebagian lagi merupakan pernyataan yang salah.  Kelebihan betul salah yaitu; a. Item tes betul salah memiliki karakteristik yang menguntungkan, yaitu mudah dan cepat dalam menilai b. Untuk item betul salah yang dikonstruksi secara cermat, membawa implikasi kepada peserta didik, yaitu waktu mengerjakan soal lebih cepat diselesaikan c. Seperti bentuk tes objektif lainnya, item tes benar salah hasil akhir penilaian dapat objektif 4 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
  • 5.  Kelemahan betul salah; a. Mengonstruksi item tes betul salah pada umumnya diperlukan waktu yang lebih lama jika dibandingkan dengan pembuatan tes essai b. Penggunaan pertanyaan alternatif lebih memungkinkan peserta didik mengira- ngira jawaban. 2. Bentuk soal pilihan ganda atau pilihan jamak (multiple choice) Soal pilihan ganda adalah bentuk tes yang mempunyai satu jawaban yang benar atau paling tepat. Kelebihan bentuk soal pilihan ganda yaitu; a. Tes pilihan ganda memiliki karakteristik yang baik untuk suatu alat pengukur hasil belajar siswa b. Item tes pilihan ganda yang dikonstruksi dengan intensif dapat mencakup hampir seluruh bahan pembelajaran yang diberikan oleh guru di kelas. c. Item tes pilihan ganda adalah tepat untuk mengukur penguasaan informasi para siswa yang hendak dievaluasi. Kelemahan bentuk soal pilihan ganda yaitu; a. Mengonstruksi item tes betul salah pada umumnya diperlukan waktu yang lebih lama jika dibandingkan dengan pembuatan tes essai b. Penggunaan pertanyaan alternative lebih memungkinkan peserta didik mengira- ngira jawaban. 3. Bentuk soal menjodohkan (matching) Bentuk soal menjodohkan terdiri atas dua kelompok pernyataan yang paralel. Kedua kelompok pernyataan ini berada dalam satu kesatuan. Kelompok sebelah kiri merupakan bagian yang berisi soal-soal yang harus dicari jawabannya. Kelebihan bentuk soal menjodohkan a. Penilaiannya dapat dilakukan dengan cepat dan objektif. b. Tepat digunakan untuk mengukur kemampuan bagaimana mengidentifikasi antara dua hal yang berhubungan. c. Dapat mengukur ruang lingkup pokok bahasan atau subpokok bahasan yang lebih luas. Kelemahan bentuk soal menjodohkan a. Hanya dapat mengukur hal-hal yang didasarkan atas fakta dan hafalan b. Sukar untuk menentukan materi atau pokok bahasan yang mengukur hal-hal yang berhubungan 5 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
  • 6. 4. Bentuk soal jawaban singkat (isian) Bentuk soal jawaban singkat merupakan soal yang menghendaki jawaban dalam bentuk kata, bilangan, kalimat, atau simbol. Kelebihan bentuk soal jawaban singkat; a. Menyusun soalnya relatif mudah b. Kecil kemungkinan siswa member jawaban dengan cara menebak c. Menuntut siswa untuk dapat menjawab dengan singkat dan tepat d. Hasil penilaiannya cukup objektif Kelemahan bentuk soal jawaban singkat; a. Kurang dapat mengukur aspek pengetahuan yang lebih tinggi. b. Memerlukan waktu yang agak lama untuk menilainya sekalipun tidak selama bentuk uraian c. Menyulitkan pemeriksaan apabila jawaban siswa membingungkan pemeriksa. Tes perbuatan (Ferformance Test). Tes perbuatan adalah tes yang diberikan dalam bentuk tugas-tugas. Pelaksanaannya dalam bentuk penampilan atau perbuatan (praktek pengalaman lapangan, praktek lapangan kerja, praktek olah raga, praktek laboratorium, praltek kesenian, dan lain-laIn). Untuk melaksanakan tes perbuatan diperlukan dua jenis alat yaitu: - lembaran tugas (kerja) yang berisi deskripsi mengenai instruksi (petunjuk) yang jelas sehingga siswa mengetahui secara tepat apa yang harus dilakukan. - lembaran pengamatan yang digunakan untuk menilai tingkah laku siswa selama proses pelaksanaan tugas sampai kepada hasil yang dicapai. 6 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)