SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Knowledge and
Curriculum
ADINA WIDI ASTUTI (0403519003)
DURROTUN NAFISAH (0403519003)
Apa Itu Pengetahuan?
Setiap ilmu masing-masing melibatkan konsep sentral
tertentu yang sifatnya khas dalam karakter ke bentuk.
Menurut Hirst, pengetahuan dipisahkan menjadi 4
bentuk yang berbeda. Bentuk-bentuk pengetahuan
tersebut bukan koleksi informasi belaka, melainkan
suatu cara yang kompleks memahami pengalaman
yang telah dicapai manusia.
1
2
3
4
Membentuk pengetahuan yang dengannya, memiliki
hubungan di mana pengalaman dapat dipahami.
Berdasarkan persyaratan dan logika tertentu, yang diuji
terhadap pengalaman sesuai dengan kriteria khasnya.
Mengembangkan teknik dan keterampilan tertentu untuk
menjelajahi pengalaman dan menguji ekspresi khasnya.
Apa Itu Mengetahui?
Pengetahuan
Masalah menggenggam
kebenaran yang
diperlukan tentang dunia
yang tidak fana dalam arti
bahwa tidak mungkin
keliru tentang mereka.
Mengetahui
Bagaimana
Mengetahui ItuMengetahui KeyakinanPercaya
Dunia selalu
berubah dalam
kehidupan sehari-
hari, dunia tidak
memiliki kepastian.
Posisi untuk
melakukan
sesuatu
Sebatas
mengetahui
sesuatu
Posisi yang telah
tercapai, karena
percaya sebagai
pengambilan
sikap tertentu
dalam suatu hal.
1. Mengetahui tanpa
menyebutkan kinerja.
2. Konsep pengetahuan
behubungan dengan
konsep kebenaran.
Fenomena-fenomena dalam kurikulum:
1. Silabus dan kurikulum harus dibangun untuk
memperkenalkan murid sejauh mungkin ke dalam aspek
yang saling terkait dari setiap bentuk pengetahuan dari
beberapa disiplin ilmu.
2. Sebagian besar murid nantinya melakukan pekerjaan yang
tidak menuntut secara intelektual, tidak ada alasan mengapa
mereka harus diajarkan hanya perihal yang akan membuat
mereka pekerja yang efisien.
3. Pemahaman adanya pendekatan yang berbeda dari disiplin
ilmu yang berbeda.
KURIKULUM
Kurikulum merupakan sarana yang secara keseluruhan tujuannya diterjemahkan untuk pencapaian.
Kurikulum Membutuhkan Pembaharuan
Kurikulum memiliki periode yang panjang termasuk
disiplin ilmu seperti matematika dan sejarah.
Ada kecenderungan mengidentifikasi pengajaran
disiplin ilmu yang terpisah dan berbeda baik dalam hal
konten dan metode.
Dunia mungkin akan menjadi tempat yang lebih
mudah untuk hidup jika masalah moral dan masalah
kurikulum dapat diselesaikan.
Dalam membingkai kurikulum tidak bisa
mengabaikan masyarakat begitu saja
(mempertimbangkan sejauh mana kelangkaan
sumber daya-masalah praktis yang tersedia)
Hirst ingin membangun konsepsi pendidikan yang
didasarkan pada sifat dan pentingnya pengetahuan
itu sendiri, bukan pada kecenderungan siswa,
tuntutan masyarakat/ keinginan politisi.
Kurikulum
01 02 03
Kurikulum
Utilitarian
Kurikulum
Rasionalis
Kurikulum
Warisan
 Kurikulum utilitarian akan menjadi
satu dibenarkan atas dasar bahwa
subyek termasuk di dalamnya berguna
untuk pelajar.
 Bersandar pada sistem nilai individu,
bervariasi waktu dan tempat akan
membawa variasi praktik
kurikulumnya.
 Berkomitmen menghargai hal-hal
seperti pengawasan alami tanpa henti
(terkontrol) dan konsekuensi yang
bermanfaat demi kemajuan ilmiah.
START
Kurikulum Utilitarian
Kurikulum Rasional
Menghasilkan pemikiran yang
rasional
Cenderung otonomi
Memiliki kelayakan melihat pendidikan
dalam hal peningkatan manusia
Kurikulum Warisan
Gunanya pendidikan adalah untuk membawa anak-
anak ke dalam apa yang ada, sebagai sebuah tradisi
umum dari bagian pengetahuan.
Tradisi umum sebagai sebuah jenis warisan, suatu
tingkatan dimana semua anggotanya memiliki
ketertarikan pada sesuatu hal.
Kata lain untuk tradisi adalah “budaya”, yang terdiri
dari intelektual, estetika, moral dan pencapaian
material dari manusia dalam sejarah panjangnya.
Cenderung menekankan "pemahaman", dimana
kebutuhan untuk memastikan bahwa apa yang
diajarkan dalam arti duniawi, berguna untuk pelajar.
1. Apakah hubungan paling
mendasar antara
pengetahuan dan
kurikulum?
Pertanyaan-
Pertanyaan
2. Apakah kurikulum
mempengaruhi tingkat
pengetahuan seseorang
ataukah tingkat
pengetahuan seseorang
yang mempengaruhi
kurikulum? Jelaskan
secara singkat.
Pertanyaan-
Pertanyaan
Thank You

More Related Content

What's hot

Falsafah pendidikan
Falsafah pendidikanFalsafah pendidikan
Falsafah pendidikan-
 
Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur
Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur
Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur Alya Ismahani
 
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuan
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuanPendidikan sebagai ilmu pengetahuan
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuanHendun Budiyani
 
Pedagogik sebagai ilmu pengetahuan praktis
Pedagogik sebagai ilmu pengetahuan praktisPedagogik sebagai ilmu pengetahuan praktis
Pedagogik sebagai ilmu pengetahuan praktisHana Hafifah
 
Pengantar Filsafat Pendidikan
Pengantar Filsafat PendidikanPengantar Filsafat Pendidikan
Pengantar Filsafat PendidikanCecep Kustandi
 
ALIRAN - ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODREN
ALIRAN - ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODRENALIRAN - ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODREN
ALIRAN - ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODRENUNESA
 
Konsep pendidikan
Konsep pendidikanKonsep pendidikan
Konsep pendidikansha_macc
 
Falsafah pendidikan amran talib
Falsafah pendidikan   amran talibFalsafah pendidikan   amran talib
Falsafah pendidikan amran talibSha Amran
 
Tajuk 3 Falsafah Pendidikan Timur
Tajuk 3 Falsafah Pendidikan TimurTajuk 3 Falsafah Pendidikan Timur
Tajuk 3 Falsafah Pendidikan TimurAzizi Ahmad
 
Materi5 daspend
Materi5 daspendMateri5 daspend
Materi5 daspendDermawan12
 
Pendidikan sebagai ilmu
Pendidikan sebagai ilmuPendidikan sebagai ilmu
Pendidikan sebagai ilmuisman12345
 
Pendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuan
Pendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuanPendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuan
Pendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuankurniawanryandwi
 
Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1
Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1
Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1shofichofifah
 
Makalah Pendidikan Sebagai Ilmu
Makalah Pendidikan Sebagai IlmuMakalah Pendidikan Sebagai Ilmu
Makalah Pendidikan Sebagai IlmuWiwiet Imania
 

What's hot (20)

Pembentangan falsafah:)
Pembentangan falsafah:)Pembentangan falsafah:)
Pembentangan falsafah:)
 
Progresivisme
ProgresivismeProgresivisme
Progresivisme
 
Landasan pendidikan
Landasan pendidikanLandasan pendidikan
Landasan pendidikan
 
Falsafah pendidikan
Falsafah pendidikanFalsafah pendidikan
Falsafah pendidikan
 
Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur
Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur
Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur
 
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuan
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuanPendidikan sebagai ilmu pengetahuan
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuan
 
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuan
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuanPendidikan sebagai ilmu pengetahuan
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuan
 
Pedagogik sebagai ilmu pengetahuan praktis
Pedagogik sebagai ilmu pengetahuan praktisPedagogik sebagai ilmu pengetahuan praktis
Pedagogik sebagai ilmu pengetahuan praktis
 
Pengantar Filsafat Pendidikan
Pengantar Filsafat PendidikanPengantar Filsafat Pendidikan
Pengantar Filsafat Pendidikan
 
ALIRAN - ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODREN
ALIRAN - ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODRENALIRAN - ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODREN
ALIRAN - ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODREN
 
Konsep pendidikan
Konsep pendidikanKonsep pendidikan
Konsep pendidikan
 
FILSAFAT PENDIDIKAN
FILSAFAT PENDIDIKANFILSAFAT PENDIDIKAN
FILSAFAT PENDIDIKAN
 
Falsafah pendidikan amran talib
Falsafah pendidikan   amran talibFalsafah pendidikan   amran talib
Falsafah pendidikan amran talib
 
Tajuk 3 Falsafah Pendidikan Timur
Tajuk 3 Falsafah Pendidikan TimurTajuk 3 Falsafah Pendidikan Timur
Tajuk 3 Falsafah Pendidikan Timur
 
Materi5 daspend
Materi5 daspendMateri5 daspend
Materi5 daspend
 
Pendidikan sebagai ilmu
Pendidikan sebagai ilmuPendidikan sebagai ilmu
Pendidikan sebagai ilmu
 
Konsep pendidikan
Konsep pendidikanKonsep pendidikan
Konsep pendidikan
 
Pendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuan
Pendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuanPendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuan
Pendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuan
 
Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1
Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1
Aliran-aliran Dalam Filsafat Pendidikan #1
 
Makalah Pendidikan Sebagai Ilmu
Makalah Pendidikan Sebagai IlmuMakalah Pendidikan Sebagai Ilmu
Makalah Pendidikan Sebagai Ilmu
 

Similar to Pengetahuan dan Kurikulum

Similar to Pengetahuan dan Kurikulum (20)

landasan pendidikan.pptx
landasan pendidikan.pptxlandasan pendidikan.pptx
landasan pendidikan.pptx
 
Pendidikan sebagai ilmu
Pendidikan sebagai ilmuPendidikan sebagai ilmu
Pendidikan sebagai ilmu
 
Ppt kurikulum
Ppt kurikulumPpt kurikulum
Ppt kurikulum
 
PPT_Pedagogik_Kajian_Ontologis_Epistimol.ppt
PPT_Pedagogik_Kajian_Ontologis_Epistimol.pptPPT_Pedagogik_Kajian_Ontologis_Epistimol.ppt
PPT_Pedagogik_Kajian_Ontologis_Epistimol.ppt
 
Landasan Filosofis (1).pptx
Landasan Filosofis (1).pptxLandasan Filosofis (1).pptx
Landasan Filosofis (1).pptx
 
Teori
TeoriTeori
Teori
 
ILMU PENDIDIKAN
ILMU PENDIDIKANILMU PENDIDIKAN
ILMU PENDIDIKAN
 
Filsafat Pendidikan
Filsafat PendidikanFilsafat Pendidikan
Filsafat Pendidikan
 
Landasan garapan tep
Landasan garapan tepLandasan garapan tep
Landasan garapan tep
 
Ppt ana
Ppt anaPpt ana
Ppt ana
 
FILSAFAT PENDIDIKAN
FILSAFAT PENDIDIKAN FILSAFAT PENDIDIKAN
FILSAFAT PENDIDIKAN
 
makalah hakikat pendidikan
makalah hakikat pendidikanmakalah hakikat pendidikan
makalah hakikat pendidikan
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
PENGERTIAN PEND-WPS Office.pdf
PENGERTIAN PEND-WPS Office.pdfPENGERTIAN PEND-WPS Office.pdf
PENGERTIAN PEND-WPS Office.pdf
 
Landasan filosofis
Landasan filosofisLandasan filosofis
Landasan filosofis
 
Pengantar pendidikan
Pengantar pendidikanPengantar pendidikan
Pengantar pendidikan
 
D1M1 LANDASAN PENDIDIKAN_rev01.pdf
D1M1 LANDASAN PENDIDIKAN_rev01.pdfD1M1 LANDASAN PENDIDIKAN_rev01.pdf
D1M1 LANDASAN PENDIDIKAN_rev01.pdf
 
Pengertian dan hukum dasar pendidikan
Pengertian dan hukum dasar pendidikanPengertian dan hukum dasar pendidikan
Pengertian dan hukum dasar pendidikan
 
Epistemologi kurikulum 2013_pasca_sarjan
Epistemologi kurikulum 2013_pasca_sarjanEpistemologi kurikulum 2013_pasca_sarjan
Epistemologi kurikulum 2013_pasca_sarjan
 
Pengembangan Kurikulum
Pengembangan KurikulumPengembangan Kurikulum
Pengembangan Kurikulum
 

More from Adina Widi Astuti (13)

R & D (Research and Development)
R & D (Research and Development)R & D (Research and Development)
R & D (Research and Development)
 
Detection of the Invisible
Detection of the InvisibleDetection of the Invisible
Detection of the Invisible
 
Mammografi
MammografiMammografi
Mammografi
 
Logic and Reasoning
Logic and ReasoningLogic and Reasoning
Logic and Reasoning
 
Supervisi Klinis
Supervisi KlinisSupervisi Klinis
Supervisi Klinis
 
Pembelajaran Berbasis Elektronik
Pembelajaran Berbasis ElektronikPembelajaran Berbasis Elektronik
Pembelajaran Berbasis Elektronik
 
Proses Keputusan Inovasi
Proses Keputusan InovasiProses Keputusan Inovasi
Proses Keputusan Inovasi
 
Long-Term Memory
Long-Term MemoryLong-Term Memory
Long-Term Memory
 
What is it to be Human
What is it to be HumanWhat is it to be Human
What is it to be Human
 
Indoktrinasi
IndoktrinasiIndoktrinasi
Indoktrinasi
 
Curiculum Theory
Curiculum TheoryCuriculum Theory
Curiculum Theory
 
Concept of Education
Concept of EducationConcept of Education
Concept of Education
 
Thinking about Education
Thinking about EducationThinking about Education
Thinking about Education
 

Recently uploaded

Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DAbdiera
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunnhsani2006
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",Kanaidi ken
 
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x BintanVenyHandayani2
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfwaktinisayunw93
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............SenLord
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaAbdiera
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxg66527130
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptTaufikFadhilah
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 

Recently uploaded (20)

Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
 
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 

Pengetahuan dan Kurikulum

  • 1. Knowledge and Curriculum ADINA WIDI ASTUTI (0403519003) DURROTUN NAFISAH (0403519003)
  • 2. Apa Itu Pengetahuan? Setiap ilmu masing-masing melibatkan konsep sentral tertentu yang sifatnya khas dalam karakter ke bentuk. Menurut Hirst, pengetahuan dipisahkan menjadi 4 bentuk yang berbeda. Bentuk-bentuk pengetahuan tersebut bukan koleksi informasi belaka, melainkan suatu cara yang kompleks memahami pengalaman yang telah dicapai manusia. 1 2 3 4 Membentuk pengetahuan yang dengannya, memiliki hubungan di mana pengalaman dapat dipahami. Berdasarkan persyaratan dan logika tertentu, yang diuji terhadap pengalaman sesuai dengan kriteria khasnya. Mengembangkan teknik dan keterampilan tertentu untuk menjelajahi pengalaman dan menguji ekspresi khasnya.
  • 3. Apa Itu Mengetahui? Pengetahuan Masalah menggenggam kebenaran yang diperlukan tentang dunia yang tidak fana dalam arti bahwa tidak mungkin keliru tentang mereka. Mengetahui Bagaimana Mengetahui ItuMengetahui KeyakinanPercaya Dunia selalu berubah dalam kehidupan sehari- hari, dunia tidak memiliki kepastian. Posisi untuk melakukan sesuatu Sebatas mengetahui sesuatu Posisi yang telah tercapai, karena percaya sebagai pengambilan sikap tertentu dalam suatu hal. 1. Mengetahui tanpa menyebutkan kinerja. 2. Konsep pengetahuan behubungan dengan konsep kebenaran.
  • 4. Fenomena-fenomena dalam kurikulum: 1. Silabus dan kurikulum harus dibangun untuk memperkenalkan murid sejauh mungkin ke dalam aspek yang saling terkait dari setiap bentuk pengetahuan dari beberapa disiplin ilmu. 2. Sebagian besar murid nantinya melakukan pekerjaan yang tidak menuntut secara intelektual, tidak ada alasan mengapa mereka harus diajarkan hanya perihal yang akan membuat mereka pekerja yang efisien. 3. Pemahaman adanya pendekatan yang berbeda dari disiplin ilmu yang berbeda. KURIKULUM Kurikulum merupakan sarana yang secara keseluruhan tujuannya diterjemahkan untuk pencapaian.
  • 5. Kurikulum Membutuhkan Pembaharuan Kurikulum memiliki periode yang panjang termasuk disiplin ilmu seperti matematika dan sejarah. Ada kecenderungan mengidentifikasi pengajaran disiplin ilmu yang terpisah dan berbeda baik dalam hal konten dan metode. Dunia mungkin akan menjadi tempat yang lebih mudah untuk hidup jika masalah moral dan masalah kurikulum dapat diselesaikan. Dalam membingkai kurikulum tidak bisa mengabaikan masyarakat begitu saja (mempertimbangkan sejauh mana kelangkaan sumber daya-masalah praktis yang tersedia) Hirst ingin membangun konsepsi pendidikan yang didasarkan pada sifat dan pentingnya pengetahuan itu sendiri, bukan pada kecenderungan siswa, tuntutan masyarakat/ keinginan politisi.
  • 7.  Kurikulum utilitarian akan menjadi satu dibenarkan atas dasar bahwa subyek termasuk di dalamnya berguna untuk pelajar.  Bersandar pada sistem nilai individu, bervariasi waktu dan tempat akan membawa variasi praktik kurikulumnya.  Berkomitmen menghargai hal-hal seperti pengawasan alami tanpa henti (terkontrol) dan konsekuensi yang bermanfaat demi kemajuan ilmiah. START Kurikulum Utilitarian
  • 8. Kurikulum Rasional Menghasilkan pemikiran yang rasional Cenderung otonomi Memiliki kelayakan melihat pendidikan dalam hal peningkatan manusia
  • 9. Kurikulum Warisan Gunanya pendidikan adalah untuk membawa anak- anak ke dalam apa yang ada, sebagai sebuah tradisi umum dari bagian pengetahuan. Tradisi umum sebagai sebuah jenis warisan, suatu tingkatan dimana semua anggotanya memiliki ketertarikan pada sesuatu hal. Kata lain untuk tradisi adalah “budaya”, yang terdiri dari intelektual, estetika, moral dan pencapaian material dari manusia dalam sejarah panjangnya. Cenderung menekankan "pemahaman", dimana kebutuhan untuk memastikan bahwa apa yang diajarkan dalam arti duniawi, berguna untuk pelajar.
  • 10. 1. Apakah hubungan paling mendasar antara pengetahuan dan kurikulum? Pertanyaan- Pertanyaan
  • 11. 2. Apakah kurikulum mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang ataukah tingkat pengetahuan seseorang yang mempengaruhi kurikulum? Jelaskan secara singkat. Pertanyaan- Pertanyaan