Proposal ini mengusulkan program pemberdayaan sosial untuk fakir miskin di Kabupaten Aceh Timur tahun 2009 melalui pembentukan 50 Kelompok Usaha Bersama Fakir Miskin (KUBE-FM) dengan anggaran Rp2,6 miliar. Tujuannya adalah meningkatkan pemberdayaan ekonomi dan kemandirian fakir miskin serta mengurangi angka kemiskinan. Program ini akan dilaksanakan di 24 kecamatan melalui pendampingan dan pem
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 5 segi tiga dan teoremanya
Proposal kube fm
1. PROPOSAL
PROGRAM PEMBERDAYAAN SOSIAL FAKIR MISKIN
KELOMPOK USAHA BERSAMA FAKIR MISKIN
( KUBE-FM ) DEPARTEMEN SOSIAL RI
DI KABUPATEN ACEH TIMUR
PROVINSI NAD
TAHUN 2009
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN ACEH TIMUR
TAHUN 2009
1
2. KATA PENGANTAR
Untuk mewujudkan Pemerintah berpihak kepada masyarakat miskin, maka Pemerintah
Daerah Kabupaten Aceh Timur berupaya membangun sinergisitas penanggulangan masalah
sosial dengan seluruh pihak, baik Pemerintah Provinsi melalui Dinas Sosial maupun Pemerintah
Pusat RI melalui Departemen Sosial untuk melaksanakan Program Pemberdayaan Sosial Fakir
Miskin.
Upaya penanggulangan masalah sosial yang efektif membutuhkan pendekatan
pendampingan dan pemberdayaan berbasis masyarakat, yang diharapkan mampu membangun
masyarakat miskin menjadi dan dapat meningkatkan perekonomian sehingga angka kemiskinan
dapat dikurangi. Program KUBE – FM sebagai wujud kebersamaan membangun perekonomian
terutama dalam mengatasi masalah kemiskinan dengan difasilitasi oleh Pemerintah Daerah.
Pembangunan kesejahteraan sosial merupakan tanggung jawab semua pihak baik
pemerintah maupun swasta dalam rangka mewujudkan keadilan sosial yang merata.
Idi, 28 Juli 2008
BUPATI ACEH TIMUR
MUSLIM HASBALLAH
2
3. PROJECT PROPOSAL
PROGRAM PEMBERDAYAAN FAKIR MISKIN
DI KABUPATEN ACEH TIMUR TAHUN 2009
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Setelah 3 (tiga) tahun penanda tanganan Nota Kesepahaman antara Pemerintah RI
dengan Gerakan Aceh Merdeka (GAM), maka situasi keamanan, roda pemerintahan serta
roda perekonomian di Nanggroe Aceh Darussalam berangsur-angsur menuju kearah yang
kondusif, tidak terkecuali dengan Kabupaten Aceh Timur, kehidupan masyarakat mulai
berjalan normal dan mulai membangun kembali sendi-sendi perekonomian yang
rusak/hancur akibat diabaikan/ditinggalkan pada masa konflik.
Secara geografis Kabupaten Aceh Timur yang berada pada posisi 4 009’21’,08” –
506’02,16” LU dan 97015’22,07” – 97034’47,22” BT Kabupaten Aceh Timur memiliki 24
Kecamatan, yang terdiri dari 1 Kelurahan Gampong dan 46 Mukim serta 514 Desa, dengan
jumlah penduduk 312.274 jiwa. Dari jumlah penduduk tersebut diatas terdapat 189.168 fakir
miskin (60,50%) dari jumlah penduduk.
Berkaitan dengan situasi tersebut diatas, maka Pemerintah Kabupaten Aceh Timur
akan melakukan pendekatan-pendekatan dalam rangka Peningkatan Kesejahteraan Sosial
Kelompok Fakir Miskin, yaitu :
1. Memberikan kepercayaan penuh kepada penduduk fakir miskin dalam menjalankan
siklus manajemen pembangunan ditingkat Desa dan Kecamatan;
2. Menyediakan dukungan tenaga pendamping untuk memantau kelompok masyarakat fakir
miskin (FM);
3. Meningkatkan kapasitas Pemerintah Desa dan Kecamatan dalam memberi pelayanan
sosial ekonomi kepada penduduk fakir miskin;
4. Mendukung proses pembelajaran penduduk fakir miskin dalam pemberdayaan sosial.
3
4. B. Potensi dan Tantangan Pembangunan Daerah
Kabupaten Aceh Timur berdasarkan kondisi fisiknya merupakan tanah berbukit,
dataran rendah dan landai, yang berarti di pesisir Selat Malaka, kondisi kehidupan
masyarakat Aceh Timur sebagian besar penduduk berprofesi sebagai petani dan nelayan serta
peternak. Dengan memanfaatkan sumber alam yang sangat kaya sumber daya laut dan
sumber daya dalam pertanian dan perkebunan.
Luas areal pertanian dan daya laut merupakan potensi yang sangat besar dalam
rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
C. Perencanaan Program
Berdasarkan fakta-fakta dilapangan dan kebutuhan yang sangat mendesak dari
masyarakat, maka perencanaan pembangunan pada sektor kesejahteraan sosial di Kabupaten
Aceh Timur dalam rangka memberdayakan fakir miskin secara terencana dan terarah,
Pemerintah Kabupaten Aceh Timur C/q. Dinas Sosial dan Tenaga Kerja untuk Tahun
Anggaran 2009 merencanakan membantu 50 Kelompok Usaha Bersama Fakir Miskin
(KUBE-FM). Adapun kegiatan KUBE-FM tersebut menyebar di 24 Kecamatan dalam
wilayah Kabupaten Aceh Timur.
Program bantuan KUBE-FM di Kabupaten Aceh Timur, direncanakan melalui
Program Pemberdayaan Fakir Miskin Departemen RI Tahun 2009.
4
5. BAB II
A. Tujuan dan Sasaran
Tujuan yang ingin dicapai melalui program ini adalah:
1. Melakukan pemberdayaan sosial bagi fakir miskin sebagai wujud kepedulian dan
kesetiakawanan sosial;
2. Untuk membangun kesejahteraan sosial yang berkeadilan;
3. Untuk menciptakan masyarakat berjiwa wiraswasta;
4. Sebagai wadah untuk pemberdayaan ekonomi bagi masayarakat fakir miskin.
Sasaran yang ingin dicapai antara lain:
1. 50 Kelompok Usaha Bersama Fakir Miskin (KUBE-FM) di 24 Kecamatan dalam
wilayah Kabupaten Aceh Timur;
2. Tercapainya program pemerintah dalam pembangunan kesejahteraan sosial di Kabupaten
Aceh Timur;
3. Menurunnya tingkat kesenjangan sosial dan angka kemiskinan di Kabupaten Aceh
Timur.
B. Visi dan Misi
Visi : “ Meningkatkan pemberdayaan ekonomi dan kemandirian fakir miskin di
Kabupaten Aceh Timur”.
Misi : 1. Mengurangi angka kemiskinan;
2. Memberdayakan masyarakat miskin yang berkeadilan sosial.
5
6. BAB III
I. Program Persiapan
A. Lokasi
Lokasi kegiatan pemberdayaan fakir miskin melalui Kelompok Usaha Bersama
(KUBE-FM) dilakukan pada 24 Kecamatan dalam wilayah Kabupaten Aceh Timur,
KUBE-FM Tahun 2009 difokuskan pada penyebaran keadilan dengan memperhatikan
perencanaan pembangunan yang berkeadilan sosial dan menyesuaikan dengan anggaran
dan kemampuan daerah dalam membangun kesejahteraan sosial yang berkelanjutan.
B. Pelaksanaan Program
Pelaksanaan program ini Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Timur C/q. Dinas
Sosial dan Tenaga Kerja yang dibantu oleh tenaga PSM dan TKSK yang ada di
Kecamatan-kecamatan dalam rangka mengoptimalkan pendamping dan pemberdayaan
masyarakat.
C. Sumber dan Proses Perekruitan Calon Peserta KUBE-FM
Untuk merekruit calon peserta KUBE-FM Tahun 2009 akan dilakukan melalui
proses Need Assessment dan verifikasi sampai ke tingkat pemilihan manfaat, sehingga
terjadi kesenjangan dalam pelaksanaan kegiatan pemberdayaan fakir miskin dan yang
menerima manfaat program KUBE-FM benar-benar tepat sasaran dan memberikan yang
berkelanjutan bagi fakir miskin di Kabupaten Aceh Timur.
Proses pendampingan dan pemberdayaan fakir miskin dimulai dari masyarakat
dengan menitik beratkan pada upaya pemberdayaan yang berkelanjutan dengan
memberikan proses pendampingan pembelajaran agar penerima manfaat mau menabung
dan memupuk kebersamaan antar anggota kelompok dalam membangun perekonomian.
II. Proses Pelaksanaan Program Pemberdayaan Fakir Miskin
Proses pelaksanaan program pemberdayaan fakir miskin dilaksanakan melalui beberapa
tahapan, yaitu :
1. Identifikasi kelompok sasaran;
6
7. 2. Rekruit tenaga pendamping yang berasal dari sumber daya lokal setempat yang memiliki
komitmen yang kuat dalam membangun desanya;
3. Pembentukan Kelompok Usaha Bersama yang difasilitasi oleh pendamping dengan
membangun komitmen diantara anggota kelompok untuk dapat bekerja sama dan
membangun solidaritas sosial dalam mewujudkan kesejahteraan sosial;
4. Perencanaan usaha bersama, perencanaan rutin kelompok dalam rangka pembelajaran
pengembangan kapasitas anggota kelompok;
5. Pelaksanaan kegiatan anggota kelompok usaha bersama dengan dukungan motivasi dan
pendampingan dan pendamping;
6. Membangun jalinnya kerja sama kelompok-kelompok KUBE-FM sehingga terbentuk
suatu lembaga keuangan yang dapat membantu kelompok-kelompok KUBE-FM dalam
meningkatkan usaha perekonomian;
7. Monitoring dan evaluasi kegiatan usaha ekonomi produktif dari kelompok usaha
bersama.
Untuk pelaksanaan kegiatan tersebut diatas diperlukan dana sebesar Rp. 2.600.000.000,-
( Dua milyar enam ratus juta rupiah ), dengan rincian sebagai berikut:
- Bentuk Kelompok Usaha Bersama (KUBE)
a. Bantuan Paket (KUBE)
50 KUBE x @ Rp. 50.000.000,- = Rp. 2.500.000.000,-
b. Biaya Pendamping Sosial
50 KUBE x @ Rp. 1.000.000,- = Rp. 50.000.000,-
c. Biaya Administrasi dan Operasional Daerah = Rp. 50.000.000,-
Jumlah …… = Rp. 2.600.000.000,-
7
8. BAB IV
PENUTUP
A. Monitoring dan Evaluasi
Untuk melihat sejauh mana keberhasilan program pemberdayaan fakir miskin dapat
berjalan sesuai dengan rencana, maka perlu adanya proses pelaporan perkembangan
Kelompok Usaha Bersama (KUBE) dalam menjalankan aktifitas kegiatan usaha ekonomi
produktifnya yang dilakukan secara berkala 3 (tiga) bulan sekali.
Dengan memperhatikan hasil monitoring kegiatan Kelompok Usaha Bersama,
untuk dapat menjadi suatu landasan dalam mengevaluasi sejauh mana tingkat keberhasilan
program dan menjadi bahan perbaikan pelaksanaan program pemberdayaan fakir miskin
selanjutnya.
B. Kesimpulan
Program pemberdayaan fakir miskin merupakan suatu program dalam upaya
menggerakkan peningkatan kesejahteraan sosial penduduk fakir miskin yang tergabung
dalam Kelompok Usaha Bersama (KUBE).
Peningkatan kesejahteraan sosial tersebut berupa meningkatnya pendapatan
keluarga miskin, menurunnya beban konsumsi keluarga miskin serta meningkatnya nilai
simpanan/asset keluarga miskin.
Keberhasilan pencapaian tujuan program pemberdayaan fakir miskin sangat
ditentukan oleh 3 (tiga) pilar pelaku program pemberdayaan fakir miskin, yaitu:
1. Masyarakat fakir miskin itu sendiri yang tergabung dalam KUBE;
2. Para pendamping pemberdayaan sosial dalam memantau pelaksanaan program;
3. Jajaran pemerintah dalam menfasilitasi penyelenggaraan mekanisme program, dalam
memenuhi dan menerapkan prinsip dan strategi program.
Demikian Project Proposal ini kami sampaikan, atas perhatian dan bantuan serta
kerja samanya kami haturkan terima kasih.
8
9. Lampiran : Tabel Kelompok Usaha Bersama
Fakir Miskin (KUBE-FM) dalam
wilayah Kabuapten Aceh Timur
untuk Tahun Anggaran 2009.-------
NO KECAMATAN JUMLAH KELOMPOK KETERANGAN
1. MADAT 2
2. PANTE BIDARI 2
3. SIMPANG ULIM 3
4. JULOK 2
5. INDRA MAKMU 2
6. NURUSSALAM 2
7. DARUL FALAH 2
8. DARUL AMAN 2
9. IDI RAYEUK 2
10 IDI TUNONG 2
11. BANDA ALAM 2
12. DARUL IKHSAN 2
13. IDI TIMUR 2
14. PEUDAWA 2
15. PEUREULAK BARAT 3
16. RANTO PEUREULAK 2
17. SERBAJADI 2
18. PEUNARON 2
19. SIMPANG JERNIH 2
20. PEUREULAK 2
21. PEUREULAK TIMUR 2
22. SUNGAI RAYA 2
23. RANTAU SEULAMAT 2
24. BIREM BAYEUN 2
Jumlah ………… 50
Idi, 28 Juli 2008
BUPATI ACEH TIMUR
MUSLIM HASBALLAH
9
10. Lampiran : Tabel Kelompok Usaha Bersama
Fakir Miskin (KUBE-FM) dalam
wilayah Kabuapten Aceh Timur
untuk Tahun Anggaran 2009.-------
NO KECAMATAN JUMLAH KELOMPOK KETERANGAN
1. MADAT 2
2. PANTE BIDARI 2
3. SIMPANG ULIM 3
4. JULOK 2
5. INDRA MAKMU 2
6. NURUSSALAM 2
7. DARUL FALAH 2
8. DARUL AMAN 2
9. IDI RAYEUK 2
10 IDI TUNONG 2
11. BANDA ALAM 2
12. DARUL IKHSAN 2
13. IDI TIMUR 2
14. PEUDAWA 2
15. PEUREULAK BARAT 3
16. RANTO PEUREULAK 2
17. SERBAJADI 2
18. PEUNARON 2
19. SIMPANG JERNIH 2
20. PEUREULAK 2
21. PEUREULAK TIMUR 2
22. SUNGAI RAYA 2
23. RANTAU SEULAMAT 2
24. BIREM BAYEUN 2
Jumlah ………… 50
Idi, 28 Juli 2008
BUPATI ACEH TIMUR
MUSLIM HASBALLAH
9