Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Makalah peristiwa penting proklamasi
1. 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada tanggal 11 maret 1942 Jepang melakukan penyerbuan ke Indonesia. Tujuan
penyerbuan Jepang adalah Pulau Jawa. Penyerbuan tersebut dipimpin oleh Jenderal
Hiroshi Imamura. Padahal, pada saat itu Indonesia masih berada didalam penjajahan
Belanda. Sungguh hebat, sepak terjang Jepang dalam melawan Belanda. Bahkan, Belanda
tidak mampu melawan serangan Jepang. Penyerangan Jepang tersebut memperoleh hasil
yang gemilang.
Penyelesaian antara Belanda dan Jepang berkenaan dengan masalah Indonesia
dilakukan dalam suatu pertemuan di Kalijati, dalam pangka penyerahan Belanda kepada
pihak Jeapang. Belanda diwakili oleh Panglima Tentara Belanda, yaitu Jenderal Ter
Poorten, sedangkan Jepang diwakili oleh Jenderal Hithosi Imamura. Sejak saat itu,
berakhirlah kekuasaan Belanda di Indonesia dan mulailah penjajahan Jepang di
Indonesia.
Pada saat mulai menjajah Indonesia, kedudukan Jepang sebagai negara imperialis
sedang jaya – jayanya. Jepang seakan – akan tidak akan terkalahkan. Keadaan ini dimulai
pada saat Jepang berhasil menghancurkan pelabuhan Pearl Harbour milik Amerika
Serikat sampai kekalahan Jepang dari sekutu dalam pertumpuran di Pulau Widway pada
bulan juni 1942. Setelah pertempuran itu, jepang mengalami kekalahan demi kekalahan.
Misalnya pada tanggal 7 Agustus 1942 pasukan sekutu bergerak menuju Guadalcanal di
Kepulauan Solomon sebagai usaha untuk mengalahkan Jepang. Sekutu menggunakan
taktik loncat katak unuk mengalahkan Jepang.
Melakukan penyerangan dengan meloncat dari satu tempat ketempat lain dengan
memilih sasaran tempur musua yang mempunyai pertahanan yang lemah. Takti ini
2. 2
berjalan dengan baik. Keadaan ini diperparah lagi dengan dijatuhkannya bom atom di
Hiroshima pada tanggal 6 agustus 1945 dan di Nagasaki pada tanggal 9 agustus 1945.
Sampai akhirnya Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu pada tanggal 15 agustus
1945 waktu Jepang dan Jawa atau tanggal 14 agustus 1945 waktu Amerika Serikat.
Penyerahan Jepang ini berdampak terhadap kedudukan Jepang di Indonesia.
Roda kehidupan memang terus berputar, kadang di atas dan kadang di bawah. Hal ini
juga berlaku bagi Indonesia maupun Jepang. Jepang akhirnya mengalami kekalahan,
sebaliknya indonesia yang sebelumnya negara yang dijajah, akhirnya menjadi negara
yang merdeka dan berdaulat.
1.2 Perumusan Masalah
a. Bagaimana Peristiwa Rengas Dengklok Terjadi ?
b. Bagaimana Perumusan Naskah Proklamasi ?
c. Bagaiman Pelaksanaan Proklamasi Itu ?
d. Apa Makna Proklamsi Itu ?
1.3 Tujuan Makalah
a. Mengetahui peristiwa Rengas Dengklok
b. Mengetahui Perumusan Naskah Proklamasi
c. Mengetahui Pelaksanaan Proklamasi
d. Mengetahui Makna Proklamasi
3. 3
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Peristiwa Rengas Dengklok
Karena terjadi kekalahan Jepang terhadap sekutu dalam beberapa pertempuran. Maka
Jepang mulai mengubral janji kemerdekaan. Bila Indonesia mau membantu Jepang
menggalahkan sekutu, maka kelak kemudian akan diberikan kemerdeekaan. Tetapi, pada
tanggal 15 Agustus 1945, Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu. Hal ini menyebabkan
Pemerintah Jepang tidak dapat meneruskan janji keemerdekaan kepada Indonesia dan
Indonesia mengalami kekosongan kekuasaan (Vaccum Of Power).
Adanya kekosongan kekuasaan ini menyebabkan munculnya konflik antara golongan
muda dan golonggan tua mengenai masalah kemerdekaan Indonesia. Golongan
menginginkan Indonesia Segera Merdeka. Sedangkan golongan tua menginginkan
proklamasi kemerdekaan harus dirapatkan dulu dengan anggota PPKI.
Golongan muda kemudian mengadakan rapat di salah satu ruangan Bakteriogi di
Pegangsaan Timur, Jakarta pukul 20.00 WIB. Hadir antara lain Chaerul saleh, Djohar Nur,
Kusnandar, Subadio, Subianto, Margono, Wikana dan Alamsyah. Rapat tersebut di pimpin
oleh Chaerul Saleh yang menhasilkan keputusan tuntutan-tuntutan golongan muda yang
menegaskan bahwa kemerdekaan Indonesia adalah hal dan soal rakyak Indonesia sendiri.
Malam itu juga sekitar pukul 22.00 WIB Wakina dan Darwis mewakili kelompok
muda mendesak Soekarno untuk bersedia melaksanakan proklamasi kemerdekaan Indonesia
secepatnya lepas dari Jepang. Tetapi Soekarno tidak mau memproklmasikan kemerdekaan.
Selanjutnya golongan muda mengadakan rapat di jalan Cikini 71 Jakarta pada pukul 24.00
WIB . Menjelang tanggal 16 Agustus 1945 . Para pemuda memutuskan untuk membawa
Soekarno ke Rangasengklok . Agar tidak dapat pengaruh dari Jepang dan mendesak
4. 4
keduanya agar segera memproklamasikan kemerdekaan lepas dari Jepang. M.Ahmad
Subarjo, Seorang tokoh dari golongan tua merasa prihatin atas kondisi bangsanya dan mulai
terpanggil untuk meproklamasikan kemerdekaan secepat mungkin . Untuk tercapainya
maksud tersebut, Soekarno – Hatta harus segera ke Jakarta . Akhirnya Ahmad S, Sudiro
Yusuf kunto segera menuju Rangasdengklok . Peran mereka sangat penting dalam peristiwa
kembalinya Soekarno-Hatta, sebab mampu menyakinkan pemuda , proklamasi akan
dilaksanakan keesokan harinya paling lambat pukul 12.00 WIB, nyawany sebagai jaminan.
2.2 Perumusan Naskah Proklamasi
Sekitar pukul 21.00 WIB sudah sampai di Jakarta dan langsung menuju ke rumah
Laksamana Maeda , Jalan Imam Bonjol No. 1 Jakarta untuk menyusun Teks Proklamasi.
Di tempat kediaman Maeda, teks proklamsi ditulis kalimat pertama yang berbunyi “ kami
rakyat Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan kami” berubah menjadi “ Kami bangsa
Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia” bersal dari Ahmad Subardjo
kalimat ke-2 dari Soekarno berbunyi “hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan dan
lain-lain akan diselenggarakan dengan cara secepat-cepatnya serta dalam tempo yang
sesingkat-singkatnya’’ dan kedua kalimat ini kemudian di gabungkan oleh Moh.Hatta.
Sekarang timbulah masalah, siapakah yang akan menandatangani naskah proklamasi,
Soekarno menyarankan bahwa yang hadir harus “wakiil-wakil bangsa Indonesia” saran itu
mendapat tantangan dari para pemuda.
Ada beberapa perubahan yang dilakukan oleh Sayuti Malik atas intruksi Soekarno.
Daiantaranya
a. Kata “tenpoh” menjadi “tempo”
b. “wakil-wakil Bangsa Indonesia” menjadi “atas nama bangsa Indonesia” dan
c. Tulisan “Djakarta 17-08-05” menjadi “ Djakarta, hari 17 boelan 8 tahun 05”
5. 5
2.3 Pelaksanaan Proklamasi Kemerdekaan
Sebelum teks proklamasi dibacakan terlebih dulu Soekarno menyampaikan pidatonya .
Teks Proklamasi :
PROKLAMASI
KAMI BANGSA INDONESIA DENGAN INI MENJATAKAN
HAL-HAL JANG MENGENAI PERPINDAHAN
KEKOESAN D.L.L,DISELENGGARAKAN DENGAN
TJARA
SEKSAMA DAN DALAM TEMPO JANG SESINGKAT-SINGKATNJA
Djakarta,hari 17 boelan 8 tahun’05
Atas nama bangsa Indonesia
SOEKARNO – HATTA
2.4 Makna Proklamasi Kemerdekaan
1. Apabila dilihat dari sudut hukum, proklamasi yang merupakan peryataan yang
berisi keputusan bangsa Indonesia untuk menetapkan tatanan hukum nasional
(Indonesia) dan menghapus tatanan hukum kolonial.
2. Apabila dilihat dari sudut politik Indonesia mempunyai sitem pilitik bebas,
merdeka dan berdaulat
3. Proklamsi puncak perjuangan bangsa Indonesia dalam mencapai kemerdekaan.
4. Proklamsi menjadi alat hukum Internasional.
5. Proklamsi adalah mercusuar yang menunjukan jalanya sejarah.
6. 6
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
· Untuk mencapainya kemerdekaan perlu persiapan yang matang.
· Proklamsi tidak luput dari perjuangan para pejuang, prmuda dan masyarakat
3.2 Saran
Kepada segenap generasi muda untuk senantisa mempelajari ilmu-ilmu sejarah.
7. 7
DAFTAR PUSTAKA
Matroji. 2007. Sejarah SMP Jilid 2. Jakarta: Erlangga.
Ghazali, Zulfikar. Dkk. 1993. Tokoh-tokoh Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia. Jakarta : Depdikbud.
Hardi, Lasmidjah. 1984. Samudera Merah Putih Jilid 2. Bandung : Pustaka Jaya.
Badrika, I. Wayan. Dkk. 1997. Sejarah Nasional dan Umum SMP Jilid 2. Jakarta : Bumi
Aksara