1. CONTOH 1
RENCANA BISNIS : PERUSAHAAN SUSU KEDELAI “SARI ALAMI”
Perusahaan Susu Kedelai “SARI ALAMI” direncanaka bertempat di Perumahan Telang Indah
Gg. 3 Blok G no. 2 milik Sugiarto. Struktur organisasinya terdiri dari pimpinan kemudian di
bawahnya diikuti bagian-bagian yang dibantu pekerja. Bagian-bagian itu antara lain ; bagian
produksi, bagian pengadaan bahan baku, bagian keuangan, dan bagian pemasaran.
Usaha ini dipilih karena prospek pengolahan kedelai menjadi susu kedelai sekarang ini cukup
menjanjikan, kandungan gizi yang terkandung didalamnya memiliki kandungan gizi yang
dibutuhkan manusia serta mudah dalam pembuatanya. Hanya dengan teknologi dan peralatan
yang sederhana, serta tidak diperlukannya keterampilan khusus, siapapun dapat melakukan
pengolahan kedelai menjadi susu kedelai.
Susu kedelai yang telah diproduksi akan dipasarkan dengan dibungkus plastik ukuran ½ kg.
Pada plastik akan disablon dengan label: Susu Kedelai “SARI ALAMI” . Sasaran pasar
poduk susu kedelai ini utamanya adalah mahasiswa kampus universitas Trunojoyo dan
Masyarakat sekitar Kamal-Bangkalan. Tempat penjualannya di kampus, bisa dititip di etalase
Fakultas Pertanian atau di Kopma, di toko atau warung-warung di sekitar perumahan TelangKamal-Bangkalan, atau bahkan di supermarket- supermarket terdekat. Adapun harga jual dari
produk susu kedelai ini adalah Rp. 3.000 @ ukuran plastik ½ kg.
Promosi akan dilakukan dengan menempel pamflet-pamflet di pinggir jalan dan tempat-tempat
strategis lainnya. Selain itu juga akan memanfaatkan buletin yang terbit di kampus dan media
internet sebagai sarana e-business.
Peluang pasar untuk produk yang berbahan dasar kedelai ini sangatlah besar melihat budaya
masyarakat yang konsumtif dan peluang pasar yang menjanjikan. Selain itu daya beli
komsumen terhadap produk ini cukup bervariasi dari konsumen elite hingga konsumen
menegah bawah. Produk ini dapat dikonsumsi oleh semua golongan karena harganya yang
relatif terjangkau serta memiliki nilai kepuasan yang tinggi.
Total biaya usaha ini adalah Rp. 15.298.625 perbulan dan penerimaan per bulan Rp.
18.300.000 , sehingga pendapatan perbulannya adalah Rp. 3.001.375. Dengan R/Cratio
sebesar 1,197 dapat dilihat bahwa bisnis yang dipilih layak untuk dilakukan karena pelaku
usaha dapat meraup keuntungan dari usaha yang dilakukan (R/C ratio > 1).
2. I. DESKRIPSI USAHA
A. Data perusahaan
Nama
: Perusahaan Susu Kedelai “SARI ALAMI”
Tempat
: Perumahan Telang Indah Gg. 3 Blok G no. 2
Basis operasi
: Jogjakarta
Bentuk usaha
: Perdagangan dengan pengembangan Usaha Mandiri Kecil &
Menengah (UMKM)
B. Data Pengusaha
Nama
Tempat,Tanggal Lahir
Pendidikan
: Sugiarto
: Sumenep, 28 januari 1991
: Sedang menempuh S1 Pogram Study Fakultas Ekonomi UGM
C. Struktur Organisasi & Job Discription
•
Job Dscriptions
1. Pimpinan (Manager)
- pemilik sekaligus pimpinan
3. - bertanggung jawab teradap jalannya usaha
- koordinasi, pengawas, dan mengarahkan seluruh kegiatan
- pengambil keputusan
-sebagai quality control
2. Bagian Produksi
- kepala bagian produksi mengkondisikan pekerja di bawahnya untuk bekerja
sesuai jobdis
- bertanggung jawab terhadap persiapan dan proses produksi
- bertanggung jawab terhadap makanan yang dipesan konsumen
- menjaga kebersihan produk dalam proses produksi
- cekatan dalam menjaga mutu produk, baik cita rasa, aroma, ataupun tekstur
- mengemas hasil produksi
3. Bagian Pengadaan Bahan Baku
- kepala bagian pengadaan bahan baku mengkondisikan pekerja di bawahnya untuk bekerja
sesuai jobdis
- mencari informasi keberadaan bahan baku
- melakukan pembelian bahan baku
- menjaga mutu bahan sebelum diolah (ketika masih dalam penyimpanan)
4.Bagian Keuangan
-kepala bagian keuangan mengkondisikan pekerja di bawahnya untuk bekerja sesuai jobdis
- melaksanakan kegiatan keuangan dan administrasi
4. - mencatat/pembukuan keuangan perusahaan
- mengadakan dana untuk proses pembelian bahan dan proses
- membuat laporan keuangan harian, mingguan, bulanan, triwulan, tahunan
- bertanggung jawab terhadap sistem keuangan
5.Bagian Pemasaran
-kepala bagian pemasaran mengkondisikan pekerja di bawahnya untuk bekerja sesuai jobdis
-mempromosikan dan memasarkan produk
-mendistribuskan produk ke tempat pemasaran, misalnya; toko, warung, atau bahkan super
market terdekat
-melayani dengan ramah, menanggapi komplain konsumen dengan ramah dan senyum
D. Alasan Pemilihan Bisnis
Usaha pembuatan susu kedelai ini dipilih karena susu kedelai dikenal sebagai minuman
fungsional, sebagai minuman yang bergizi tinggi, minuman yang merupakan hasil ekstraksi
dari kedelai ini terutama sekali karena kandungan proteinnya, disamping mengandung lemak,
karbohidrat, kalsium, phosphor, zat besi, provitamin A, Vitamin B kompleks (kecuali B12), dan
air. Susunan asam amino hampir sama dengan susu sapi. Untuk itu produk ini tampaknya
perlu diperhitungkan dalam menyusun pola menu sehari-hari bagi insan yang memperhatikan
kesehatan.
Oleh karena itu prospek usaha pengolahan kedelai menjadi susu kedelai sekarang ini
cukup menjanjikan, kandungan gizi yang terkandung didalamnya memiliki kandungan gizi
yang dibutuhkan manusia. Kadar protein kedelai mencapai 35,6 % (berat kering), dan pada
varitas unggul kadar proteinnya dapat mencapai 40 % – 43 %. Kebutuhan protein yang
bersumber dari protein hewani sebesar 55 gram per hari dapat dipenuhi dengan 157,14
gram.
Selain itu tingginya harga susu sapi menjadi peluang/prospek usaha dengan menjadikan
susu kedelai menjadi barang substitusi (pengganti) susu sapi, karena harga susu kedelai
lebih murah daripada susu produk hewani sementara kandungan gizinya hamper sama.
5. Faktor lain yang menjadikan usaha susu kedelai prospektif adalah mudah dalam
pembuatanya. Dengan teknologi dan peralatan yang sederhana, serta tidak diperlukannya
keterampilan khusus, siapapun dapat melakukan pengolahan kedelai menjadi susu kedelai.
II. ANALISIS PEMASARAN
1. Product (produk)
Produk yang direncanakan untuk diproduksi adalah susu kedelai. Susu kedelai yang
telah diproduksi akan dipasarkan dengan dikemas dalam plastik ukuran ½ kg. Pada plastik
akan disablon dengan label: Susu Kedelai “SARI ALAMI” . Produk yang dihasilkan memiliki
manfaat dan kualitas yang tinggi. Sudah diketahui bahwa produk yang terbuat dari ekstrak
kedelai ini memiliki kandungan gizi yang bermanfaat untuk proses metabolisme tubuh.
2. Place (lokasi/distribusi)
Usaha ini berlokasi di Perumahan Telang Indah Gg. 3 Blok G no. 2. Adapun sasaran
pasar poduk susu kedelai ini adalah mahasiswa di kampus universitas Trunojoya dan
Masyarakat sekitar Kamal-Bangkalan. Tempat penjualannya di kampus, bisa dititip di etalase
Fakultas Pertanian atau di Kopma, di toko atau warung-warung di sekitar perumahan TelangKamal-Bangkalan, atau bahkan di supermarket- supermarket terdekat.
3. Price (harga)
Penentuan harga jual dilakukan dengan cara menghitung biaya produksi ditambah biaya
lain-lain dan tren yang berlaku. Jika produk yang menjadi idola (tren) harganya pun bisa
dinaikan dari standar harga normal (misal pada saat cuaca panas atau ketika bulan puasa
besar kemungkinan produk ini akan dibanjiri konsumen).
Adapun rencana harga jual dari produk susu kedelai ini adalah Rp. 3.000 @ ukuran
plastik ½ kg.
4. Promotion (promosi)
Promosi akan dilakukan untuk mengenalkan produk ini kepada konsumen. Promosi akan
dilakukan dengan menempel pamflet-pamflet di pinggir jalan dan tempat-tempat strategis
lainnya. Selain itu juga akan memanfaatkan buletin yang terbit di kampus dan media internet
sebagai sarana e-business. Untuk promosi melalui internet akan dipromosikan lewat facebook
6. dan situs-situs e-business lainnya seperti: berniaga.com dll. serta melalui blog pemilik usaha
yaitu sugiartoagribisnis.wordpress.com .
III. ANALISIS OPERASIONAL
1. Desain Produk
Susu kedelai yang telah diproduksi akan dipasarkan dengan dikemas. Pengemasan di
sisni dilakukan karena memiliki peranan yang sangat penting dalam dunia usaha, karena
pengemasan tidak sekedar memberi wadah dari dari produk yang dihasilkan tapi lebih pada
pengembanan muatan misi dalam rangka persaingan pasar dan juga peningkatan penjualan. Di
mana onsumen akan cenderung tertarik dengan produk yang dikemas dengan rapi dan menarik.
Fungsi kemasan tidak sebatas digunakan sebagai pelindung produk melainkan juga
sangat mendukung terjaganya kualitas produk serta adanya peningkatan kelas (penampilan)
imej yang baik. Jenis bahan kemasan yang digunakan adalah plastik ukuran ½ kg.
Selain itu, pada kemesan juga akan diberi label. Pemberian label di sini tidak hanya
sekedar tulisan, tapi di dalamnya terkandung pesan-pesan tertentu yang disampaikan pada
konsumen. Dengan harapan produknya dapat dikenal oleh konsumen luas, sehingga mudah
dicari ketika dibutuhkan. Selain itu label juga berfungsi sebagai jaminan atas kualitas produk,
sarana untuk merk dagang, logo perusahaan, nama dan alamat perusahaan, dan berat atau
volume produk. Informasi yang ingin disampaikan kepada konsumen tersebut terangkum dalam
tulisan yang dicetak pada kemasan produk. Maka pada kemasan plastik akan disablon dengan
label: Susu Kedelai “SARI ALAMI” dan juga
perusahaan, dan berat atau volume produk.
2. Proses Produksi
1. Bahan:
1. Kedelai
2. Vanili
3. Gula pasir
4. Garam
logo perusahaan, nama dan alamat
7. 5. Maizena
6. Air mineral (galonan)
2. Cara membuat:
•
Kedelai dicuci dan dibersihkan dari kotoran-kotoran seperti pasir, tangkai, dan kulit
kedelai, kemudian direndam kurang lebih 2 jam.
•
Rebus kedelai yang telah bersih selama kira-kira 15 menit, lalu rendam dalam air bersih
selama kira-kira 12 jam.
o
Cuci sampai kulit arinya terkelupas.
o
Lalu giling kedelai tersebut menggunakan mesin giling.
•
Campur kedelai yang sudah halus dengan air panas. Aduk-aduk campuran sampai rata.
•
Saring campuran dengan kain saring, sehingga diperoleh larutan/sari untuk susu kedelai.
•
Tambakan gula pasir, vanili, coklat, dan garam ke dalam larutan susu, lalu aduk sampai
rata dan panaskan hingga mendidih.
•
Setelah dingin susu kedelai yang sudah mengalami beberapa proses atau langkahlangkah di atas maka dikemasdan kini siap untuk di pasarkan.
•
IV. ANALISIS PELUANG PASAR & PESAING
1. Analisis Peluang Pasar
Peluang pasar untuk produk yang berbahan dasar kedelai ini sangatlah besar melihat
budaya masyarakat yang konsumtif dan peluang pasar yang menjanjikan. Selain itu daya beli
komsumen terhadap produk ini cukup bervariasi dari konsumen elite hingga konsumen
menegah bawah. Produk ini dapat dikonsumsi oleh semua golongan karena harganya yang
relatif terjangkau serta memiliki nilai kepuasan yang tinggi.
Metode pemasaran Susu Kedelai “SARI ALAMI” ini adalah dengan menyebarkan brosurbrosur pada masyarakat pada permulaan usaha serta metode getok tular, dengan membuat
para konsumen merasa puas terhadap sajian produk dan pelayanan prima yang disuguhkan
perusahaan akan mampu membuat mereka menyebarkannya pada orang sekampungnya (dari
mulut kemulut).
8. Sasaran pasar poduk susu kedelai ini utamanya adalah mahasiswa kampus universitas
Trunojoyo dan Masyarakat sekitar Kamal-Bangkalan. Tempat penjualannya di kampus, bisa
dititip di etalase Fakultas Pertanian atau di Kopma, di toko atau warung-warung di sekitar
perumahan Telang-Kamal-Bangkalan, atau bahkan di supermarket- supermarket terdekat.
Untuk menembus tingkat pasar yang optimal, maka diperlukan sekali untuk memikirkan
strategi yang akan ditempuh untuk membangun usaha agar mendapatkan respon yang bagus
dari konsumen di pasar bersaing. dengan menganaliasa lingkungan internal dan eksternal yang
ada di pasar domestik akan mempermudah bagi perusahaan dalam menyusun strategi yang
baik dan efisien.
2. Tingkat Persaingan
Melihat situasi di tempat yang akan dimasuki produk, sepertinya produk susu kedelai ini
akan laku di pasaran. Hal ini dikarenakan harganya yang terjangkau dan sangat pas untuk
ukuran dompet mahasiswa.
V. ANALISIS KEUANGAN
1) Analisa Biaya Usaha
a. Biaya tetap
9. No
1
Jumlah
Uraian
(unit)
Rumah
Harga (Rp)
Jumlah harga
(Rp)
Masa
pakai
(Th)
Penyusutan Penyusutan
(Th)
(Bln)
1
produksi
10.000.000
10.000.000
10
1.000.000
83.333,33
2
Diesel giling
1
2.750.000
2.750.000
10
275.000
22.916,67
3
Kain 1 meter
2
Rp. 5000
10.000
1
5.000
416,67
3
Gunting
5
5.000
25.000
2
12.500
1.041,67
4
Bak
6
17.000
102.000
2
51.000
4.250,00
5
Keranjang
4
25.000
100.000
2
50.000
4.166,67
6
Kompor
4
150.000
600.000
6
100.000
8.333,33
7
Panci
4
75.000
300.000
6
50.000
4.166,67
Total
13.887.000
128.625,00
b. Biaya variabel
No
Uraian
1
Bahan baku
Jumlah harga (Rp)
10 kg
6000
60.000
Gula pasir
4 kg
8.000
24.000
Vanili
2 bungkus
2000
4.000
Coklat
2 kaleng
15.000
30.000
Gas LPG
8 tabung
17.500
140.000
Plastik ukuran ½ kg
1 bendel
5.000
5.000
Solar
4 liter
4.500
18.000
Sablon label plastik
3
Harga( Rp)
Kedelai
2
Jumlah(unit)
1 bendel
3.000
3.000
2 orang
20.000
40.000
+2 orang
20.000
40.000
Bahan pendukung
Tenaga kerja
Pencuci kedelai
Perebus
Pengemas
+
Penyaring
10. Penggiling
1 orang
30.000
30.000
Pengantar utk dipasarkan
1 orang
20.000
20.000
Administrasi keuangan
1 orang
25.000
25.000
Pengadaan bahan
2 orang
25.000
50.000
Total
489.000
Biaya variabel perbulan adalah Rp. 489.000 x 30 = Rp. 14.670.000
c. Biaya lain – lain (perbulan)
Volume
No Uraian
Jumlah
Harga per unit Jumlah harga
Unit
1
Transportasi
1
Bln
200.000
200.000
2
Promosi
1
Bln
100.000
100.000
3
Listrik
1
Bln
200.000
200.000
Total
500.000
Jumlah biaya usaha
No
Jenis biaya
Jumlah biaya (Rp/bln)
1
Biaya tetap
128.625
2
Biaya variabel
14.670.000
3
Lain – lain
500.000
Total
15.298.625
2). Penerimaan, pendapatan dan R/C ratio usaha
No
Jumlah produksi
Harga
(Rp)
perunitPenerimaan
(Rp)
per
hari
Penerimaan per bulan (Rp)
11. 200
kemasanAmpas
3.0005.000
600.00010.000
18.000.000300.000
2
kg
Total
18.300.000
Pendapatan (laba) perbulan = total revenue – total cost
= 18.300.000 – 15.298.625
= 3.001.375
R/C ratio = total revenue : total cost
= 18.300.000 : 15.298.625,01
= 1,197
Berdasarkan hasil dari Tabel Analisis Biaya dan penghitungan diatas dapat dilihat bahwa bisnis
yang dipilih layak untuk dilakukan karena pelaku usaha dapat meraup keuntungan dari usaha
yang dilakukan (R/C ratio > 1).
VI. ANALISIS SWOT
1.Strengths (Kekuatan)
a) Proses pembuatannya mudah dan sederhana
b) Kualitas rasa dan tekstur produk yang khas (beda dengan yang lain).
c) Harga jual murah meriah
d) Tempat penjualan dan konsumen telah tersedia
e) Memanfaatkan e-Business untuk mempromosikan produk melalui internet.
f) Tempat produksi ada di wilayah perumahan yang rata-rata kost mahasiswa
g) Kemasan menarik dan berlabel
12. h) Kualitas produk terjamin
2.Weaknesses (Kelemahan)
a) Harga bahan baku (kedelai) yang relatif tidak menentu (stabil) bahkan beberapa waktu
yang lalu sempat menglami kelangkaan.
b) Manejemen perusahaan masih sederhana
c) Terdapat endapan pada susu kedelai.
d) Jika tidak tepat prosesnya terdapat tahu di lapisan atas susu
e) Kuarang cukup modal mengingat kita sebagai mahasiswa
f) Proses produksi bentrok dengan jadwal kuliah
g) Ketidak tahuan masyarakat terhadap kandungan gizi yang diliki susu kedelai
3.Opportunities (Peluang )
a) Pertumbuhan pasar dimungkinkan meningkat
b) Peluang pasar untuk mendapatkan konsumen yang menjanjikan
c) Belum ada pesaing khususnya untuk pemasaran di kampus
d) Keterbukaan untuk menggunakan teknologi baru ke depannya untuk membuat kemajuan
besar dibidang produksi khususnya.
e) Cuaca Madura khususnya Bangkalan yang panas membuat orang ingin mengkonsumsi
minuman yang segar
4. Threats (Ancaman)
a) Selera konsumen yang selalu berubah – ubah mempunyai pengaruh yang besar terhadap
pembelian produk
b) Susu kedelai tidak bisa disimpan lama dan akan merugikan jika tidak laku dalam sehari
c) Munculnya pesaing baru
13. d) Banyaknya variasi minuman ringan
CONTOH 1
BUSINESS PLAN WARUNG INTERNET (WARNET)
1) Nama Perusahaan
: Global-Net Yogyakarta
2) Nama pimpinan usaha : Murdiyanto
3) Alamat Perusahaan
: Jalan Dongkelan No.351 Kota Yogyakarta
14. Telp/Fax. (0274) 378472.
4) Bentuk Perusahaan
: Usaha Dagang Perseorangan (UD)
5) Tgl/bln/Th mulai usaha : 7 Mei 2000.
6) Legalitas
: Notaris Suharno, SH, Nomor 299 Tahun 2000.
SIUP Nomor 1234/X/2000
HO Nomor 5678/VIII/2000,
TDP Nomor 890/X/2000, dan
NPWP Nomor 145678.50.00.81
7) Bidang usaha
: Jasa Telekomunikasi
8) Produk
: Jasa internet
9) .Konsumen yang dituju
: Pemuda, mahasiswa, pelajar dan masyarakat
Kota Yogyakarta.
10). Jumlah target omset
: 30.000 orang/th a Rp. 50.000/orang/tahun
: Rp. 1.500.000.000/tahun.
11) Tenaga kerja yang dipekerjakan:
a) Struktur Organisasi:
(1) Pimpinan
: 1 orang ( Murdiyanto). Gaji Rp.1 juta/bln.
(2) Karyawan Pemasaran
: 2 orang (Azmi dan Bayu) upah Rp700rb/bln
(3) Karyawan Keuangan
: 2 orang (Diyah dan Endang) Rp. 700rb/bln
(4) Karyawan operator IT
: 4 orang ( War, Nar, Jhon & ParRp.700rb/bln
b) Kemampuan Karyawan yang diharapkan:
(1) Teknologi informasi (IT) atau pengetahuan dan keahlian di bidang
komputer
(2) Mampu memasang software dan melakukan perawatan rutin dan
perbaikan
(3) Mampu membuat pembukuan dan organisasi dasar
15. (4) Mampu mengajar /melatih klien mengenai komputer dasar dan
browsing internet
(5) Mengenal mesin pencari (search engine) internet dan e-mail (surat
elektronik)
c) Motivasi karyawan yang diharapkan:
(1) Mampu bekerja atau menjalani jam kerja yang panjang selama 6 atau 7
hari seminggu
(2) Inovatif
(3) Mampu menggunakan strategi mempengaruhi
(4) Mampu memecahkan masalah
(5) Mampu mengambil inisiatif
(6) Mampu memperhatikan efisiensi
12) Prasarana dan Peralatan
a) Prasarana
(1) Lahan
: 250 m2
(2) Gedung : Permanen 100m2
(3)Ruang
: Kantor 1 rg, Pelayanan 1rg, Keuangan 1 rg.
b) Peralatan
(1) Komputer, jaringan computer
(2) Koneksi ke internet: dial-up, broadband atau wireless
(3) Langganan Internet Service Provider ( ISP) atau provider satelit
(4) Perangkat lunak (Software) untuk mengelola transaksi dan rekening
(5) Meja dan kursi
(6) AC atau kipas angin
c) Kendaraan :
(1) Mobil Van
(2) Sepeda motor : 4 unit
13) Sumber Modal :
: 1 unit
. ,.
16. a) Modal sendiri = 60% dari total aktiva
b) Kredit Bank
= 40% dari total aktiva
14) Keuangan (Rencana Neraca dan Laba rugi).
Global-Net Yogyakarta
Neraca per 31 Desember 2010
No
A
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
B
1
2
3
5
6
Keterangan
Aktiva (Asset)
Kas
Bank
Piutang dagang
Persediaan Barang
Uang Muka (porskot)
Jumlah Aktiva lancar
Tanah dan bangunan
Mesin (Cash Register)
Kendaraan (Mobil angkutan)
Inventaris (sepeda motor)
Penyusutan Peralatan
Jumlah Aktiva Tetap
Total Aktiva
Pasiva(Utang dan Modal)
Utang Dagang
Utang sebrakan
Jumlah Utang Lancar
Kredit Usaha Rakyat BTN Jk. Panjang
Juml utang jangka panjang
Modal disetor Sendiri
Laba ditahan dari tahun lalu
Jumlah modal sendiri
Total Pasiva
Jumlah
39.070.000
20.000.000
27.675.000
20.405.000
4.980.000
112.130.000
80.000.000
40.000.000
47.000.000
9.600.000
(8.100.000)
174.500.000
276.630.000
83.780.000
10.000.000
98.780.000
50.000.000
20.000.000
90.000.000
5.473.000
177.850.000
276.630.000
Global-Net Yogyakarta
Laporan Laba/Rugi Tahun 2010
No
1
2
3
Keterangan
Penjualan
Harga Pokok Penjualan
Laba Kotor
Biaya administrasi, umum dan biaya
Jumalh
404.669.000
294.125.000
111.660.000
49.148.000
4
5
6
penjualan
Laba operasi
Biaya Bunga
Biaya Penyusutan
Biaya Lanilla
62.512.000
1.500.000
8.100.000
-
17. Total biaya
Pendapatan lain-lain
Pendapatan sebelum pajak
Pajak (10%)
Laba Bersih
7
9.600.000
9.600.000
62.512.000
6.251.000
56.260.000
Analisis Laporan Keuangan:
Jenis analisis
1.
Break
Cara perhitungan
Hasil analisis 2010
Even Total Biaya tetap : harga/unit – biaya Rp. 205.000.000/th
Point (BEP)
variabel/unit
2. Profit Margin Laba operasi : Total penjualan x 17,69%
(PM))
100%
3. (EBIT)
Jumlah laba bersih sebelum pajak
4.
Return
on Laba bersih : rata-rata modal x 100%
Investmen (ROI)
Rp. 70.040.000/th
34 %