Dokumen tersebut membahas tentang manajemen proyek teknologi informasi khususnya mengenai lahirnya proyek, sistem informasi dalam organisasi, rantai nilai perusahaan, pengorganisasian proyek, proposal proyek internal, dan prosedur pengadaan proyek pemerintah.

1. MANAJEMEN PROYEK
TEKNOLOGI INFORMASI
LAHIRNYA PROYEK

2. RUANG LINGKUP BAHASAN
 Sistem Informasi dalam organisasi
 Proyek sebagai sarana strategi organisasi
 Lahirnya proyek internal
 Proyek internal
 Proyek eksternal
2

3. SISTEM INFORMASI DALAM ORGANISASI
3

4. RANTAI NILAI (VALUE CHAIN)
PERUSAHAAN (M.Porter)
4
INFRASTRUKTUR PERUSAHAAN
LOGISTIK
KELUAR
OUT-BOUND
LOGISTICS
PEMASAR-AN
DAN
PENJUAL-AN
LOGISTIK
MASUK
(INBOUND
LOGIS-TICS)
MANAJEMEN SDM
PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
PEMBELIAN SUMBER DAYA
OPERASI
LAYANAN
PELANG-GAN
KEUNG-GULAN
BERSA-ING
P P
R E
O N
S D
E U
S K
U
N
G
P U
R T
O A
S M
E A
S

5. RANTAI NILAI (VALUE CHAIN) PERUSAHAAN
dan SISTEM INFORMASI PENDUKUNGNYA
5
KOORDINASI ADMINISTRATIF DAN LAYANAN BANTUAN
SIS: SISTEM INTRANET UNTUK ARUS KERJA KOLABORATIF
LOGISTIK
KELUAR
OUTBOUND
LOGISTICS
SIS:
ON-LINE
P.O.S. AND
ORDER
PROCESS-ING
PEMASAR-AN
DAN
PENJUAL-AN
SIS:
INTERAC-TIVE
TARGETED
MAR-KETING
LOGISTIK
MASUK
(INBOUND
LOGISTICS)
SIS:
AUTO-MATED
J.I.T.
WARE-HOUSING
MANAJEMEN SDM
SIS: INTRANET PENGEMBANGAN KARIR UNTUK KARYAWAN
PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
SIS: EKSTRANET REKAYASA (ENGINEERING) BERBANTUAN
KOMPUTER, DENGAN PARTNER
PEMBELIAN SUMBER DAYA
SIS: E-COMMERCE DENGAN PEMASOK
OPERASI
SIS:
COMPUTER
AIDED
FLEXIBLE
MANU-FACTURING
SYSTEM
LAYANAN
PELANGGAN
SIS:
CRM
KEUNG-GULAN
BERSAING
P P
R E
O N
S D
E U
S K
U
N
G
P U
R T
O A
S M
E A
S

6. PROYEK SEBAGAI SARANA STRATEGI
ORGANISASI
Strategi TI-SI mendukung
strategi organisasi
VISI – MISI - KEBIJAKAN
TUJUAN
STRATEGI ORGANISASI
PROYEK
STRATEGI
TI-SI
PORTOFOLIO
TI-SI
STRATEGI
FUNGSI LAIN
PORTOFOLIO
PROGRAM
TI-SI
PROYEK
TI-SI
PROGRAM
Portfolio: Sekumpulan
rencana proyek pendukung
strategi, baik yg sudah
berlangsung maupun yg
belum dibiayai
Program: Sekumpulan proyek
yg pengelolaannya dikoordinasi
agar menguntungkan

7. Lahirnya Proyek Internal
Pemicu 1:
Proyek sudah ada dalam rencana pengembangan
TI-SI, dan sudah sampai pada saat
pelaksanaannya
Pemicu 2:
Pada salah satu unit kerja ada kebutuhan
dukungan TI-SI yang sifatnya mendesak

8. Proyek yang sudah direncanakan
Urutan kegiatan:
 Menyusun tinjauan kelayakan, dari aspek:
 Biaya
Operasional
Waktu
Legal
 Persetujuan pelaksanaan
 Penunjukan Manajer Proyek

9. Proyek yang dipicu kebutuhan mendesak
Urutan kegiatan:
1. Pimpinan unit kerja menyatakan kebutuhan
kepada manajer TI/SI
2. Manajer TI/SI menunjuk analis sistem untuk
melakukan diskusi dengan manajer unit
3. Manajer unit (dibantu analis sistem)
menyusun proposal yang a.l. menunjukkan
kelayakan:
- Biaya - Operasional - Waktu - Legal
4. Persetujuan pelaksanaan
5. Penunjukan Manajer Proyek (biasanya analis
sistem di atas)

10. ORGANISASI FUNGSIONAL
Proyek ditangani lewat koordinasi manajer fungsional
DIREKTUR
PELAKSANA
(CHIEF EXECUTIVE)
MANAJER
FUNGSIONAL
MANAJER
FUNGSIONAL
MANAJER
FUNGSIONAL
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
KOORDINASI
PROYEK

11. ORGANISASI PROYEK
Proyek ditangani lewat koordinasi manajer
proyek
DIREKTUR
PELAKSANA
(CEO)
MANAJER
PROYEK
MANAJER
PROYEK
MANAJER
PROYEK
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
KOORDINASI
PROYEK

12. PENGORGANISASIAN SECARA MATRIKS
LEMAH
DIREKTUR
PELAKSANA
( CEO )
MANAJER
FUNGSIONAL
MANAJER
FUNGSIONAL
MANAJER
FUNGSIONAL
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
KOORDINASI
PROYEK

13. PENGORGANISASIAN SECARA
MATRIKS SEIMBANG
DIREKTUR
PELAKSANA
(CEO)
MANAJER
FUNGSIONAL
MANAJER
FUNGSIONAL
KOORDI-NASI
PROYEK
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
MANAJER
FUNGSIONAL
STAF
STAF
MANAJER PROY

14. PENGORGANISASIAN SECARA MATRIKS
KUAT
DIREKTUR
PELAKSANA
( CEO )
MANAJER
FUNGSIONAL
MANAJER PROYEK-PROYEK
MANAJER
FUNGSIONAL
STAF
STAF
STAF
STAF MAN. PROYEK
STAF
STAF
MAN. PROYEK
MAN. PROYEK
KOORDINASI
PROYEK A
KOORDINASI
PROYEK B

15. PENGARUH STRUKTUR ORGANISASI TERHADAP
PROYEK
15
Karak-teristik
proyek
T i p e o r g a n i s a s i
Fungsio-nal
Matriks
lemah
Matriks
seimbang
Matriks
kuat
Proyek
Otoritas Tak ada s.d
rendah
Terbatas Rendah s.d
sedang
Sedang s.d
tinggi
Tinggi s.d
penuh
% Personil
organisasi
yg full time
di proyek
- 0 – 25 % 15% – 60% 50 % –
95 %
85 % -- 100
%
Peran
manajer
proyek
Tdk penuh
Waktu
Tdk penuh
Waktu
Penuh
waktu
Penuh
waktu
Penuh
waktu
Sebutan
manajer
proyek
Koord. /
Pimpinan
proyek
Koord. /
Pimpinan
proyek
Manajer
proyek
Manajer
proyek/
program
Manajer
proyek/
program
Staf admi-nistrasi
Tdk penuh
waktu
Tdk penuh
waktu
Tdk penuh
waktu
Penuh
waktu
Penuh
waktu

16. PROPOSAL
UNTUK PROYEK INTERNAL
 Usulan formal pembangunan T.I untuk memenuhi
kebutuhan unit kerja dalam menjalankan fungsinya
mendukung tercapainya tujuan organisasi
 Proposal mendefinisikan:
o Apa yang akan dilakukan
o Kebutuhan bisnis apa yang akan dipenuhi
o Bagaimana hasil proyek akan mendukung strategi
 Memuat business case awal
 Format sebaiknya baku, menggunakan template

17. Contoh Template Proposal Internal
1. Nama Proyek:
2. Tanggal pengajuan:
3. Pengusul / sponsor dengan cara untuk kontak:
4. Persetujuan: (yang menyetujui dan tgl persetujuan)
5. Masalah bisnis (business case) atau kebutuhan (yang
perlu solusi)
6. Tujuan dan sasaran proyek serta kaitannya dengan
strategi dan sasaran organisasi
7. Solusi yang diusulkan: (alternatif solusi, dan penjelasan
dasar pemilihan solusi yang diusulkan jadi proyek)
8. Hasil yang diharapkan: (dampak /outcome proyek)

18. Contoh Muatan BUSINESS CASE
1. Identitas Proyek: (Nama, Tanggal peresmian, Unit
pengusul, Manajer proyek)
2. Nomor revisi dokumen:
3. Manfaat dan Biaya:
4. Biaya/Sumberdaya: (biaya pembangunan dan operasi
per tahun dengan asumsi perhitungannya)
 Dikelompokkan atas biaya P/K; P/L; Pelatihan; ATK;
Jasa konsultansi; dll,
 Penggunaan SDM, dalam jam

19. Contoh Muatan BUSINESS CASE (lanjutan)
5. Sumber Pendanaan
6. Resiko
 Faktor resiko
 Strategi mitigasi
7. Alasan organisasi untuk melaksanakan proyek
(justification)
8. Catatan Tambahan
 Memuat daftar lampiran sesuai keperluannya

20. PROYEK PEMERINTAH
Proyek TI/SI pemerintah diatur dengan:
Keppres No. 80 tahun 2003 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
dan perubahan-perubahannya.

21. PROYEK PEMERINTAH (lanjutan)
Perubahan- perubahan terhadap Keppres No.
80 tahun 2003
1. Keppres No. 61 tahun 2004 (Perubahan ke-1)
2. Keppres No. 32 tahun 2005 (Perubahan ke-2)
3. PP No. 70 tahun 2005 (Perubahan ke-3)
4. PP No. 8 tahun 2006 (Perubahan ke-4)
5. PP No. 79 tahun 2006 (Perubahan ke-5)
6. PP No. 85 tahun 2006 (Perubahan ke-6)
7. PP No. 95 tahun 2006 (Perubahan ke-7)

22. PROSEDUR UMUM PELELANGAN 2 TINGKAT
UNTUK PEKERJAAN TI/SI

23. DOKUMEN TERKAIT PENGADAAN
 KAK: Kerangka Acuan Kerja (TOR=Terms of
Reference)
 RKS: Rencana Kerja dan Syarat
 HPS: Harga Perkiraan Sendiri

24. KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
TERMS OF REFERENCE (TOR)
KAK memuat pedoman untuk menyusun proposal
1. Latar Belakang
2. Maksud dan Tujuan
3. Sasaran
4. Nama dan organisasi pejabat pembuat komitmen
5. Sumber pendanaan
6. Lingkup, lokasi kegiatan, data dan fasilitas
penunjang, serta alih pengetahuan
7. Jangka waktu pelaksanaan
8. Tenaga ahli
9. Keluaran
10. Laporan

25. RENCANA KERJA DAN SYARAT (RKS)
1. Umum
2. Addendum Dokumen Seleksi
3. Penyusunan, Penyampaian, dan
Pembukaan Dokumen Penawaran
4. Kriteria dan Tata Cara Penilaian Dokumen
Penawaran (termasuk: Evaluasi
Administrasi , Evaluasi Teknis, )

26. HARGA PERKIRAAN SENDIRI (HPS)
 Disiapkan instansi pemerintah pemberi pekerjaan
 Merupakan dasar penilaian layak tidaknya biaya yang
diusulkan konsultan
 Menggunakan patokan biaya (misalnya yang
diterbitkan INKINDO), bervariasi sesuai indeks
daerah.

27. MUATAN
USULAN TEKNIS (MUT)
A. PENDAHULUAN
B. PENGALAMAN PERUSAHAAN
C. PEMAHAMAN KAK
D. TANGGAPAN TERHADAP KAK
E. APRESIASI INOVASI
F. PENDEKATAN DAN
METODOLOGI
G. RENCANA KERJA
H. JADUAL PELAKSANAAN
PEKERJAAN
I. TENAGA AHLI DAN TANGGUNG
JAWABNYA
J. JADUAL PENUGASAN
TENAGA AHLI
K. ORGANISASI
PELAKSANAAN
PEKERJAAN
L. LAPORAN
M. STAF PENDUKUNG
N. FASILITAS PENDUKUNG
O. PENUTUP
LAMPIRAN :
1. DOKUMEN PENDUKUNG
2. DAFTAR RIWAYAT
HIDUP &
KELENGKAPANNYA
3. LAIN-LAIN

28. TUGAS 1 (kelompok)
 Dengan menggunakan template yang disediakan,
buatlah proposal pengembangan perangkat lunak
aplikasi. Misalnya, aplikasi berikut untuk TOKO
ONLINE.
NO TUGAS
1 Situs web
2 Sistem penjualan
3 Sistem pemesanan lewat sms
4 Sistem pembelian
5 Sistem pembelian otomatis dengan pemasok
utama