1.
Berita pembunuhan DA alias Tata Chubby
sang pemilik akun @tataa_chubl>y di Twitter menjadi perbincangan
yang cukup ramai ditengah masyarakat.
Polisi dengan cepat mengungkap terjadi pembunuhan ini,
sang pembunuh pun sudah tertangkap.
Disisi lain terkuak pula siapa & bagaimana sebenamya Tata Chubby
dalam kesehariannya. Disebut-sebut bahwa Tata Chubby adalah
wanita muda yang menjadi penghibur pria yang memerlukan
jasa nya.
Bagaimana Tata Chubby bisa menggaet pria kencannya
adalah melalui sosial media Twitter, dimulai dari twee t,
berlanjut ke transaksi melayani dan dilayani.
Tata Chubby tidak sendirian, masih banyak Tata Chubby lainnya,
masih banyak wanita-wanita muda yang cantik-can tik yang ber-
sosial media dan ber promosi didalamnya untuk menawarkan
jasa pelayanan quickie atau one night stand.
Tentu saja awalnya mereka membuat akun di sosial media,
memasang photo diri yang cantik bahkan tidak sedikit yang
meng upload photo vulgar dirinya yang terlihat sexy serta
menggiurkan para pria hidung belang. Kemudian mereka melakukan
tweet yang bernada ajakan atau rayuan yang memabukan.
Ada julukan untuk mereka, ada yang disebut l: `: = 1' bisa dipakai
asal dibayar, ada juga i» : k , - yang ini biasanya untuk wanita -
wanita yang bisa dipakai dengan suka sama suka, tidak perlu
bayar mahal.

2.
Beberapa dasa warsa yang lampau, ada julukan germo, ma mi h,
m. a; buat sang promotor penjaja cinta.
Sang penjaja cinta kala itu sangat amat memerlukan mucikari
agar dagangannya bisa laris man is.
Tehnologi semakin maju, penjaja cinta tidak lagi bergantung
pada mucikari, karena dengan mudahnya mereka bisa ber promosi
sendiri lewat sosial media. Pendapatan mereka tidak dipotong
komisi un tuk muci ka ri, paling paling mereka mengeluarkan
biaya pulsa untuk akses internet.
Selain melalui sosial media, tidak sedikit yang juga mengguna-
kan chatting untuk merengkuh pria yang memerlukan
kehangatan darinya, misalnya melalui mIRC.
Mengenali sang penjaja cinta di sosial media amat mudah,
mereka biasanya ber profile menarik serta postingan yang
sangat menggoda, bahkan banyak juga yang menampilkan
nude photo, memperlihatkan tubuh yang mulus, mon tok &
menggiurkan dan sampai sekarang pho to-photo sexy mereka
masih aman tidak terkena sensor sama sekali.
Tata Chubby telah pergi, bisa jadi banyak pelanggannya
yang merasa kehilangan dia. Kehebohan lain timbul,
istilah pun muncul ; daerah yang marak dengan
penghuni pelaku jasa pekerja seks komersial online.

3.
Sebenarnya vagina street tidak sendirian, ada yang heboh lagi ;
disebuah ko ta terkenal di P. _]awa, ada beberapa warnet dengan
bilik-bilik lesehan yang selalu digunakan oleh wanita-wani ta
muda untuk melayani teman kecannya secara
Operator warnet se akan tak mau tahu dengan apa yang terjadi
didalam bilik, itu bukan urusannya, yang penting warnetnya
ramai dengan pelanggan. Hampir serupa dengan warga sekitar
vagina street yang acuh tak acuh, bahwa di kiri kanan nya ada
praktek prostitusi terselubung.
Itu urusan polisi un tuk menertibkannya, kata Gubernur
DKIJakar ta yang punya nama populer : a
Akankah polisi menertibkannya ?
Tehnologi semakin maju, kemajuan membuat kemudahan,
tinggal bagaimana kita menyikapi nya.
Penjaja cinta tak perlu lagi mucikrari, _yang ziiperlttkazn
dia adalah akun sosial media.
Dunia oh Dunia Maya.