3. Hadits ini shahîh. Diriwayatkan oleh Muslim (no. 2664); Ahmad (II/366, 370); Ibnu Mâjah (no. 79, 4168); an-Nasâ-i dalam Amalul Yaum wal Lailah (no. 626,
627); at-Thahawi dalam Syarh Musykilil Aatsâr (no. 259, 260, 262); Ibnu Abi Ashim dalam Kitab as-Sunnah (no. 356).
Dishahihkan oleh Syaikh al-Bani rahimahullah dalam Hidâyatur Ruwât ila Takhrîji Ahâdîtsil Mashâbîh wal Misykât (no. 5228).
ُنِمْؤُمـْلَاٌرْيـَخ ُّيِـوَقْالَنِم ِهللا ـىَلِإ َُّبحََأوْـيِفَو ِفْيِعَّالض ِنِمْؤُمـْال
ٌرـْيـَخ ٍّـلُك
Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allâh
daripada Mukmin yang lemah; dan pada keduanya ada
kebaikan
5. َّنِإ ْۚمَُكمَرْكَأِ َّاَّلل َدنِعَأْمُاكَقْتَ َّاَّلل َّنِإ
ٌريِبَخ ٌميِلَع
Indeed, the most noble of you in the sight of Allah is the most
righteous of you. Indeed, Allah is Knowing and Acquainted.
Al Hujurat (49) :13
7. ْنَع ْمُكْنِم َّدَتْرَي َْنم واُنَمآ َينِذَّال َاهُّيَأ َايِب ُ َّاَّلل يِتَْأي َفْو َسَف ِهِنيِدمْوَق
ْمُهُّبِحُيُهَنوُّبِحُيَو
َينِنِمْؤُمْال ىَلَع ةَّلِذَأ
ا ِيلِب َس يِف َونُدِهَاجُي َينِرِفاَكْال ىَلَع ةَّزِعَأَةَمْوَل َونُافَخَي َََلو ِ ََّّلل
ُءا ََشي َْنم ِهيِتْؤُي ِ َّاَّلل ُلْضَف َكِل ََٰذ مِئ ََلٌميِلَع ٌٌِسَاو ُ ََّاَّللو
Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang
murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan
suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan mereka pun
mencintai- Nya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang
yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir,
yang berjihad dijalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan
orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya
kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas
(pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.
9. ْبَه َانَّبَر َونُولَُقي َينِذََّالوَانِجَاوْزَأ ْنِم َانَل
َْاجو نُي ْعَأ َةَّرُق َانِتاَّيٍِّرَُذوَانْلَعَينِقَّتُمْلِلاًمَامِإ
Dan orang orang yang berkata: "Ya Tuhan kami,
anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan
keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan
jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.
QS Al Furqan : 74
12. Syaikh al-Albani berkomentar: “Diriwayatkan oleh an-Nasa`i, jilid 2, hlm. 54, dan yang lainnya seperti ath-Thabrani jilid 1,
hlm. 225, no. 2. Sanadnya Hasan insyaAllah. Dan telah dishahihkan oleh al-Hakim, jilid 4, hlm. 151, dan disetujui oleh adz-
Dzahabi dan juga oleh al-Mundziri, jilid 3, hlm. 214.” (as-Silsilah adh-Dha’ifah wa al-Maudhu’ah, pada penjelasan hadits no.
593)[3]
Dari Mua’wiyah bin Jahimah as-Salami bahwasanya Jahimah pernah datang
menemui Nabi lalu berkata: Wahai Rasulullah, aku ingin pergi jihad, dan
sungguh aku datang kepadamu untuk meminta pendapatmu.
Beliau berkata: “Apakah engkau masih mempunyai ibu?”
Ia menjawab: Ya, masih.
Beliau bersabda: “Hendaklah engkau tetap berbakti kepadanya, karena
sesungguhnya surga itu di bawah kedua kakinya.”