Dokumen tersebut membahas proses pasca panen kopi dan kelapa sawit. Pada pasca panen kopi, buah kopi dipetik secara manual berdasarkan tingkat kematangan dan diolah lebih lanjut melalui proses sortasi, pengolahan biji, dan pengupasan kulit. Sedangkan pada pasca panen kelapa sawit, tandan buah dipanen berdasarkan kriteria kematangan dan diolah di pabrik kelapa sawit melalui proses perebusan, perontokan buah
1. Belajar Gratis Dasar –
Dasar Ilmu Pertanian
bagian 42
S U M B E R : M AT E R I
P E R K U L I A H A N YA N G T E L A H
DIRINGKAS
BISMILLAH
21 NOVEMBER 2013
2. 1.Pasca Panen Kopi
Pemanenan buah kopi secara manual
Ukuran kematangan buah ditandai oleh perubahan warna kulit
buah
Kematangan juga dapat dilihat dari kekerasan dan komponen
senyawa gula
Cara Pemetikan
Pemetikan selektif dilakukan terhadap buah
Pemetikan setengah selektif dilakukan terhadap dompolan
Secara lelesan dilakukan terhadap buah kopi yang gugur
Secara racutan/rampasan : pemetikan terhadap semua buah
kopi yang masih hijau
Pasca panen
Sortasi ada 3 macam : perlakuan dari penggilingan buah
(pulping), fermentasi, penjemuran dan penyosohan.
Pengolahan biji kopi : biji kopi dapat diolah dengan beberapa
cara yaitu: pengolahan cara kering, pengolahan basah, dan
pengolahan semi basah
Pengolahan kopi cara kering : kopi yang sudah dipetik dan
disortasi segera dikeringkan, waktu diaduk terdengar bunyi
gemerisik dan kadar air mencapai maksimal 12,5%
Pengupasan kulit kopi :memisahkan biji kopi dari kulit
buah, kulit tanduk dan kulit arinya, tipe huller sederhana : huller
putar tangan, huller dengan penggerak motor dan hummermill
Pengolahan cara basah : pengupasan kulit
buah, fermentasi, pencucian, pengeringan dan pengupasan
kulit kopi HS
dll
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
3. 2.Pasca Panen Sawit
Kelapa sawit biasanya berbuah
Tandan buah dipotong
dengan dodos atau egrek
Pelepah daun yang dipotong
dari pohonnya, harus
ditumpuk secara teratur
pada gawangan
setelah berumur 2,5 tahun.
Buahnya menjadi masak 5,5
bulan setelah penyerbukan
Kriteria Panen
60% atau lebih buahnya
telah matang panen
tanaman telah berumur ± 31
bulan
penyebaran panen telah
mencapai 1: 5
Tandan matang panen
Penanganan hasil di kebun
Tandan buah yang dipotong
diletakkan di piringan
Buah yang lepas
dikumpulkan dan diletakkan
terpisah dari tandannya
Tandan yang masih
bergagang dipotong sedekat
buah yang lepas sekurangkurangnya 5 buah untuk
Pengangkutan
tandan yang beratnya
kurang dari 10 kg, sekurang- Di TPH tandan diatur
kurangnya 10 buah untuk
berbaris 5 atau 10
tandan yang beratnya 10 kg
Sistem jaringan jalan
atau lebih
Buah kelapa sawit yang
ditentukan oleh angka
dipotong harus segera
kematangan, yaitu jumlah
diolah
buah yang brondol dari
tandannya
pengangkutan buah hasil
panen akan berlangsung
Cara panen
selama 24 jam
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
4. 3.Pasca Panen Sawit
Tahapan pengolahan
Perebusan (sterilisasi) TBS : TBS direbus di
dalam sterilizer, tekanan 2,5-3 atm dan suhu 130
oC selama 50-60 menit
Perontokan buah : buah dipisahkan dari
tandannya dengan menggunakan mesin thresher,
tandan kosong disalurkan ke tempat pembakaran
, buah yang telah dirontokkan dibawa ke mesin
pelumatan, minyak dan kernel yang terbuang
sekitar 0.03%.
Pelumatan buah
Pengempasan
Pemurnian
Pemisahan biji dari serabut
Pengeringan dan pemisahan inti sawit dari
cangkang
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<