SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 6
Downloaden Sie, um offline zu lesen
24/12/13

felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme | Islam Will Dominate

felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme
Posted by Hisyam Ad dien

Felix Siauw

9:43 AM

Wacana Pluralisme dan temen-temennya ini tak pernah habis menghantui dan
merusak kaum Muslim. Walaupun MUI telah mengeluarkan fatwa haramnya
paham sekularisme, liberalisme dan pluralisme pada tahun 2005,

tetap saja

pluralisme melenggang kangkung diusung media.
Walhasil, umat Islam pun menjadi bingung, semua yang pro dan kontra dengan
sepilis (sekulerisme-pluralisme-liberalisme) ini semua mengatasnamakan Islam,
mana yang harus dipercaya, yang mana yang harus diikuti menjadi samar. Banyak diantara kaum muslim akhirnya
yang memilih untuk tidak perduli. Oleh karena itu tulisan ini bertujuan untuk meletakkan sebuah pemahaman yang
benar tentang faham Sekularisme, Liberalisme dan Pluralisme.
Secularism means:
• in philosophy, the belief that life can be best lived by applying ethics, and the universe best understood, by
processes of reasoning, without reference to a god or gods or other supernatural concepts.
• in society, any of a range of situations where a society less automatically assumes religious beliefs to be either
widely shared or a basis for conflict in various forms, than in recent generations of the same society.
• in government, a policy of avoiding entanglement between government and religion (ranging from reducing ties to a
state church to promoting secularism in society), of non-discrimination among religions (providing they don’t deny
primacy of civil laws), and of guaranteeing human rights of all citizens, regardless of the creed (and, if conflicting with
certain religious rules, by imposing priority of the universal human rights).
Secularism can also mean the practice of work ing to promote any of those three forms of secularism.
Retrieved from “http://en.wikipedia.org/wiki/Secularism“• Secara filosofi, pandangan yang menganggap bahwa
kehidupan dapat dijalani paling baik dengan menggunakan etika, dan pengertian paling baik dari alam semesta,
melalui proses argumentatif, tanpa merujuk kepada tuhan atau (banyak) tuhan atau konsep supernatural.
• Pada masyarakat, semua dari kisaran situasi dimana suatu masyarakat lebih sedikit yang secara otomatis
mengasumsikan kepercayaan agama sebagai andil besar atau dasar daripada masalah dalam berbagai bentuk
daripada generasi belakangan di masyarakat yang sama.
• Pada pemerintahan, kebijaksanaan yang menghindari keterkaitan antara pemerintahan dan agama (berkisar dari
mengurangi keterikatan pada negara-gereja sampai mempromosikan sekularisme pada masyarakat), nondiskriminasi pada agama (memaksa mereka untuk tidak mengingkari keutamaan dari hukum sipil), dan menjamin
HAM semua warganegara (dan, bila bermasalah dengan aturan agama tertentu, dengan memprioritaskan hukum hak
asasi universal)
Sekularisme juga bisa berarti mempraktekan atau berusaha untuk mempromosikan/menyebarkan salah satu dari tiga
bentuk sekularisme diatas.
Liberalism is a political current embracing several historical and present-day ideologies that claim defense of
individual liberty and private property as the purpose of government. It typically favors the right to dissent from
orthodox tenets or established authorities in political or religious matters. In this respect, it is sometimes held in
contrast to conservatism. Since liberalism also focuses on the ability of individuals to structure their own society, it
is almost always opposed to totalitarianism and collectivist ideologies, particularly communism.
www.globalmuslim.web.id/2013/12/felixsiauw-bahaya-sekulerisme.html

1/6
24/12/13

felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme | Islam Will Dominate

Retrieved from “http://en.wikipedia.org/wiki/Liberalism“
Liberalisme adalah gerakan politik mencakup pandangan kuno dan modern yang menjamin kebebasan individual dan
kepemilikan privat sebagai tujuan dari pemerintahan. Cirinya melindungi hak untuk bertentangan dari dalil/pengajaran
agama atau menetapkan kewenangan dalam masalah politik atau agama. Dalam pembahasan ini, liberalisme
terkadang kontras dengan konservatisme. Karena liberalisme memfokuskan kepada kemampuan individual dalam
membentuk struktur masyarakat, maka hampir selalu bertentangan dengan totaliterisme dan ideologi kolektif
(sosialis), khususnya komunisme

In the social sciences, pluralism is a framework of interaction in which groups show sufficient respect and tolerance
of each other, that they fruitfully coexist and interact without conflict or assimilation
Pluralism also implies the right of individuals to determine universal truths for themselves.
Retrieved from “http://en.wikipedia.org/wiki/Pluralism“
Pada ilmu sosial, pluralisme adalah kerangka aktivitas interaksi dimana suatu kelompok menunjukkan rasa hormat
yang baik dan toleransi satu samalain, mereka saling mengakui dan berinteraksi tanpa konflik atau asimilasi.
Pluralisme juga bahwa individu-individu mempunyai hak untuk memutuskan “kebenaran universal” untuk mereka.

www.globalmuslim.web.id/2013/12/felixsiauw-bahaya-sekulerisme.html

2/6
24/12/13

felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme | Islam Will Dominate

Dari pemaparan diatas telah sangat jelas sekali bahwa sesungguhnya sekularisme adalah cara memandang
kehidupan tanpa agama (outside the religion), dalam definisi modern juga bisa dikatakan memisahkan agama dari
kehidupan publik (negara). Awal munculnya pandangan ini adalah ketika terjadi konflik antara agama katolik dan para
cendekiawan di eropa yang berlangsung pada abad pencerahan (enlightment ages) sekitar abad 16 sampai abad 17,
yang sebelumnya dilalui oleh abad gelap (dark ages) yaitu sekitar abad ke 5 sampai dengan abad ke 15. Penyebutan
abad gelap ini adalah karena begitu tak teraturnya masyarakat eropa pasca runtuhnya kekaisaran romawi (roman
empire) pada tahun 410.
Keruntuhan romawi ini mengakibatkan banyak sekali tuan-tuan tanah (landlords) yang mempunyai wilayah
memisahkan diri menjadi suatu masyarakat tertentu, yaitu masyarakat feodal dengan feodalisme sebagai pandangan
hidupnya. Disini strata masyarakat biasanya terbagi 6 yaitu bangsawan (landlords), ksatria (knights), rahib (clerics),
prajurit (troops) cendekiawan (scholars) dan rakyat (people). Abad gelap ini juga sering disebut abad agama (age of
faith) dikarenakan katolik yang dilegalkan menjadi agama negara pada tahun 391 sebelum romawi runtuh.Dikatakan
abad agama juga karena besarnya peranan rohaniwan dalam negara, termasuk melegalisir para tuan tanah untuk
mengeksploitasi rakyatnya, dan anggapan tuan tanah adalah wakil dari tuhan adalah umum dalam masa ini. Gereja

www.globalmuslim.web.id/2013/12/felixsiauw-bahaya-sekulerisme.html

3/6
24/12/13

felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme | Islam Will Dominate

membentuk doktrin untuk terus melanggengkan hubungan antara penguasa-rohaniwan ini, misalnya St. Augustine
seorang uskup di kota Hippo (sekarang Annaba, Algeria) dalam bukunya City of God (413-426) menyatakan bahwa
“seharusnya umat kristiani tidak perlu peduli dengan kejadian di duia tetapi fokus kepada penyelamatan (salvation)
dan hidup setelah mati di dalam kota surgawi” (Rosenwain, 2005). Doktrin-doktrin semacamnya juga diberlakukan
pada sains, misalnya teori geosentris yang dikemukakan oleh gereja yang ditentang oleh Nicolaus Copernicus
dengan teori heliosentrisnya akhirnya berujung pada dianiayanya cendekiawan ini, begitu pula yang terjadi pada
Galileo Galilei dengan teori bumi bulatnya. Dalam kemasyarakatan doktrin gereja berhak menentukan ajaran mana
yang sesat (heretics) dan ajaran mana yang baik menurut mereka sendiri sehingga kejadian ini menimbulkan banyak
sekali protes bagi rakyat sipil dan para cendekiawan. Keadaan ini terus berlanjut hingga abad ke 16.
Pada abad ke 17 dan 18 terjadi abad pencerahan (enlightment age) yang diawali oleh banyaknya pemikir dan
cendekiawan yang melihat bahwa alasan terjadinya abad gelap adalah karena campur tangannya agama (katolik)
dalam urusan negara, karena mereka memandang justru kemunduran yang sangat besar terjadi pada masa
pemerintahan agama ini. Para kaum protestan pun menulis bahwa periode abad gelap adalah periode katolik yang
terkorupsi sehingga tidaklah murni lagi. Puncaknya terjadi pada masa renaissance (kelahiran kembali) dimana para
pemikiran para cendekiawan dan rakyat biasa melawan kepada tuan tanah dan rahib, karena dinilai selama abad
gelap agama dengan hak suci mereka (divine rights) telah menjadi sesuatu yang melegitimasi eksploitasi terhadap
mereka oleh tuan tanah, dan menuntut agar agama tidak lagi dihubungkan dengan negara (sekular). Disinilah
sekularisme lahir.
Setelah itu, para pemikir kemudian mengganti nilai-nilai serta standar-standar yang ada pada masyarakat agar
jangan sampai mengambil kembali agama untuk diterapkan dalam masyarakat. Ide-ide derivat sekularisme inilah
yang akhirnya mengejewantah dalam pemikiran yang lain yaitu liberalisme, pluralisme, kapitalisme dan akhirnya
demokrasi.
Sama seperti Liberalisme, pemikiran ini pun dibangun atas dasar pemisahan agama dari negara. Para pemikir seperti
John Locke (1632-1704)dan Baron de Montesquieu menyerukan hak dasar manusia yaitu “life, liberty and property”
sebagai suatu yang sangat diperlukan dalam menciptakan suatu pemerintahan dan hidup yang stabil, sehingga tidak
terjadi lagi eksploitasi manusia oleh manusia yang lain, raja bukanlah figur suci yang mempunyai hak yang lebih di
mata hukum dan lain-lain, serta dan pemikir seperti Voltaire dan Immanuel Kant yang sangat vokal terhadap
pengekangan kebebasan atas nama tuhan oleh agama. Inilah yang akhirnya mendasari demokrasi, yaitu sistem
pemerintahan yang berkedaulatan rakyat, dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Mereka memilih sendiri
pemerintahan mereka, membuat sendiri hukum untuk mereka taati sendiri. Kedua pandangan ini (liberalisme dan
demokrasi) oleh Adam Smith dan David Ricardo dituangkan dalam bentuk kebebasan ekonomi dimana keuntungan
terbesar akan diperoleh apabila setiap individu dijamin haknya secara penuh oleh pemerintah untuk memiliki sesuatu,
tanpa atau dengan campur tangan yang seminimal mungkin dari pemerintah yang saat ini kita kenal dengan sistem
ekonomi kapitalisme. Didalam sistem pergaulan nilai-nilai ini akhirnya menyamar menjadi budaya individualisme
serta hedonisme. Di dalam sistem politik berubah menjadi opportunisme dan didalam pendidikan menjadi
materialisme. Intinya adalah bahwa setiap orang dilahirkan bebas (liberty) dan hanya ia yang berhak menentukan

www.globalmuslim.web.id/2013/12/felixsiauw-bahaya-sekulerisme.html

4/6
24/12/13

felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme | Islam Will Dominate

jalan hidupnya tanpa campur tangan atau dipengaruhi orang lain.
Dalam hal kehidupan beragama, pluralisme atau sinkretisme adalah turunan dari sekularisme, dimana pandangan ini
menyatakan pluralitas (beragamnya) manusia, pendapat atau agama adalah suatu fakta yang tidak dapat ditawartawar lagi sehingga agar tidak menimbulkan konflik dan masalah di dalam kehidupan bermasyarakat, maka tidak
boleh ada manipulasi nilai-nilai kebenaran oleh suatu kelompok, agama atau individu manapun. Kebenaran itu relatif
dari mana kita memandang. Dengan kata lain semua agama adalah sama.
Walhasil, dapat kita simpulkan bahwa sesungguhnya kemunculan sekularisme ini sendiri adalah dikarenakan oleh
pemikir dan cendekiawan serta rakyat jelata yang dikecewakan oleh sistem pemerintahan agama (katolik), dan
pemikiran derivatnya yaitu liberalisme dan pluralisme, termasuk kapitalisme dan demokrasi adalah produk yang
sengaja disiapkan untuk menjadi tameng agar masyarakat eropa tidak lagi terjerumus pada trauma masa lalu,
bersatunya negara dan agama.
Berbeda dengan Islam, sejarah telah membuktikan bahwa kejayaan islam justru tercapai ketika Islam tidak hanya
diposisikan sebagai agama ritual tetapi juga sebagai aturan hidup yang mengatur seluruh aspek dalam kehidupan.
Menarik bila mengutip pernyataan Michael H. Hart, dalam kata pengantar bukunya yang berjudul 100 Tokoh paling
Berpengaruh di Dunia, bahwa dia menempatkan Muhammad Rasulullah saw. menjadi tokoh nomor satu adalah
karena Muhammad mempunyai kekuasaan spritual dan politis yang tidak dipisahkan satu sama lain. Sejarah tidak
bisa berbohong bahwa abad keemasan umat muslim (Islamic golden age) pada saat kekhilafahan abbasiyyah dan
awal kekhilafahan utsmaniyyah (750 M – 1500 M) telah menyatukan lebih dari 1/3 dunia, kekuasaan membentang
dari sebagian eropa (andalusia/spanyol) hingga dataran balkan yang kekuatan laut maupun daratnya ditakuti di dunia.
Juga tertulis dengan tinta emas dalam sejarah peradaban manusia karya besar pemikir dan saintis muslim seperti alKhawarizmi dengan teori matematikanya, al-Kindi dengan pemikirannya, Ibnu Sina dengan ilmu kedokteran dan
kesusasteraannya yang telah menulis Asas Pengobatan (Canons of Medicine) serta ilmu optik, Ibnu Khaldun dengan
sejarahnya dan Ibnu Rusyd dengan fikihnya. Pada pendidikan pun tak kalah hebatnya Imam Ad Damsyiqi telah
menceritakan sebuah riwayat dari Al Wadliyah bin Atha yang menyatakan bahwa di kota Madinah ada tiga orang
guru yang mengajar anak-anak. Khalifah Umar bin Khatthab memberikan gaji pada mereka masing-masing sebesar
15 dinar (1 dinar = 4,25 gram emas) (sekitar 5 juta rupiah dengan kurs sekarang). Atau pada masa Khalifah Harun alRasyid dimana tidaka ada warga negara yang miskin sehingga zakat bagi orang miskin tidak dibagikan.
Semua gambaran tersebut adalah fakta yang terjadi ketika Islam dan kehidupan tidak dipisahkan. Ini karena Islam
adalah sebuah sistem hidup, sebuah ideologi yang tidak bisa diterapkan secara sebagian. Ia juga tidak bisa
dicangkokkan dengan ideologi lain semacam sekularisme dan sosialisme, dikarenakan Islam adalah metode hidup
yang khas. Dan untuk menerapkan Islam yang kaaffah maka sesungguhnya diperlukan suatu institusi yang harus
ada untuk menjamin terlaksananya semua aturan-aturan Islam, institusi inipun haruslah khas yang terpancar dari
Islam, tidak yang lain, yaitu Daulah Khilafah Islamiyyah.
Oleh karena itu, sebagai seorang yang berusaha untuk melaksanakan semua aturan yang telah dibebankan oleh
Allah SWT kepada kita, hendaknya kita tidak mengambil pandangan-pandangan yang tidak berasal dari Islam
maupun memperjuangkannya, apalagi pandangan itu telah terbukti mudharatnya bagi kehidupan kita, agar kita dapat
www.globalmuslim.web.id/2013/12/felixsiauw-bahaya-sekulerisme.html

5/6
24/12/13

felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme | Islam Will Dominate

mempertanggungjawabkan perbuatan kita di akhirat nanti
Barangsiapa mencari agama (diin) selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)
daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi(TQS ali-Imran [3]: 85)
Aturan-aturan Islam dalam masalah publik (negara) sejatinya justru harus dikembalikan lagi kepada umat muslim,
semua muslim di dunia ini harus faham bahwa sesunggunya akar permasalahan yang menyebabkan bangkitnya
barat dan terpuruknya Islam adalah satu: sekular (memisahkan agama dari negara).
Apakah hukum Jahiliyah yang mereka kehendaki, dan (hukum) siapakah yang lebih baik daripada (hukum) Allah bagi
orang-orang yang yakin? (TQS al-Maaidah [5]: 50)
Akhirul kalam, kita harus benar-benar waspada terhadap pemikiran orang-orang yang bertujuan ingin menjauhkan kita
dari Islam, sunnah rasul-Nya dan aturan-aturan (syari’at-Nya), meskipun terkadang penganut sekularisme ini
”kelihatan” berdalil ataupun rasional, namun akhirnya kita diajak untuk mengikuti kepada nilai-nilai kufur. Semoga
Allah SWT melindungi kita dari hal-hal yang seperti itu.
wallahua’lam bi ash-shawab
akhukum @felixsiauw
[www.globalmuslim.web.id]

www.globalmuslim.web.id/2013/12/felixsiauw-bahaya-sekulerisme.html

6/6

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Kerangka Kitab Mafahim Hizbut Tahrir
Kerangka Kitab Mafahim Hizbut TahrirKerangka Kitab Mafahim Hizbut Tahrir
Kerangka Kitab Mafahim Hizbut TahrirUmi Sa'adah
 
Pembentukan partai politik ideologis
Pembentukan partai politik ideologisPembentukan partai politik ideologis
Pembentukan partai politik ideologisel-hafiy
 
Syariah islam
Syariah islamSyariah islam
Syariah islamel-hafiy
 
Keterikatan terhadap hukum syara’
Keterikatan terhadap hukum syara’Keterikatan terhadap hukum syara’
Keterikatan terhadap hukum syara’Nur Rohim
 
Pengantar Aqidah Islamiyah
Pengantar Aqidah IslamiyahPengantar Aqidah Islamiyah
Pengantar Aqidah Islamiyahekoheru
 
pemikiran asing, islam liberal dan sekularisme
pemikiran asing, islam liberal dan sekularismepemikiran asing, islam liberal dan sekularisme
pemikiran asing, islam liberal dan sekularismeSalam Salleh
 
ppt hadits tentang menuntut ilmu
ppt hadits tentang menuntut ilmuppt hadits tentang menuntut ilmu
ppt hadits tentang menuntut ilmuUsmawatidewi
 
Pengertian, ruang lingkup fiqh muqaran
Pengertian, ruang lingkup fiqh muqaranPengertian, ruang lingkup fiqh muqaran
Pengertian, ruang lingkup fiqh muqaranMarhamah Saleh
 
Sistem pergaulan dalam islam
Sistem pergaulan dalam islamSistem pergaulan dalam islam
Sistem pergaulan dalam islamFenti 000
 
Materi2 - Buku, Ngaji dan Dakwah
Materi2  - Buku, Ngaji dan DakwahMateri2  - Buku, Ngaji dan Dakwah
Materi2 - Buku, Ngaji dan DakwahHeri Abu Nizar
 
Hadis tarbawi : Ilmu Pengetahuan dan Keutamaan Orang yang berilmu
Hadis tarbawi : Ilmu Pengetahuan dan Keutamaan Orang yang berilmuHadis tarbawi : Ilmu Pengetahuan dan Keutamaan Orang yang berilmu
Hadis tarbawi : Ilmu Pengetahuan dan Keutamaan Orang yang berilmuwahidin_kia
 

Was ist angesagt? (20)

Kerangka Kitab Mafahim Hizbut Tahrir
Kerangka Kitab Mafahim Hizbut TahrirKerangka Kitab Mafahim Hizbut Tahrir
Kerangka Kitab Mafahim Hizbut Tahrir
 
Pembentukan partai politik ideologis
Pembentukan partai politik ideologisPembentukan partai politik ideologis
Pembentukan partai politik ideologis
 
Takhrij Hadits
Takhrij HaditsTakhrij Hadits
Takhrij Hadits
 
Problematika Umat
Problematika UmatProblematika Umat
Problematika Umat
 
16 kewajiban dakwah berjamaah
16 kewajiban dakwah berjamaah16 kewajiban dakwah berjamaah
16 kewajiban dakwah berjamaah
 
Dasar dasar ilmu dakwah
Dasar dasar ilmu dakwahDasar dasar ilmu dakwah
Dasar dasar ilmu dakwah
 
Syariah islam
Syariah islamSyariah islam
Syariah islam
 
Keterikatan terhadap hukum syara’
Keterikatan terhadap hukum syara’Keterikatan terhadap hukum syara’
Keterikatan terhadap hukum syara’
 
Pengantar Aqidah Islamiyah
Pengantar Aqidah IslamiyahPengantar Aqidah Islamiyah
Pengantar Aqidah Islamiyah
 
pemikiran asing, islam liberal dan sekularisme
pemikiran asing, islam liberal dan sekularismepemikiran asing, islam liberal dan sekularisme
pemikiran asing, islam liberal dan sekularisme
 
Skema qiyadah fikriyah fil islam
Skema qiyadah fikriyah fil islamSkema qiyadah fikriyah fil islam
Skema qiyadah fikriyah fil islam
 
Mengenal mabda kapitalisme
Mengenal  mabda kapitalismeMengenal  mabda kapitalisme
Mengenal mabda kapitalisme
 
ppt hadits tentang menuntut ilmu
ppt hadits tentang menuntut ilmuppt hadits tentang menuntut ilmu
ppt hadits tentang menuntut ilmu
 
Pengertian, ruang lingkup fiqh muqaran
Pengertian, ruang lingkup fiqh muqaranPengertian, ruang lingkup fiqh muqaran
Pengertian, ruang lingkup fiqh muqaran
 
ISLAM LIBERAL
ISLAM LIBERALISLAM LIBERAL
ISLAM LIBERAL
 
Sistem pergaulan dalam islam
Sistem pergaulan dalam islamSistem pergaulan dalam islam
Sistem pergaulan dalam islam
 
Melemahnya Daulah Islam
Melemahnya Daulah IslamMelemahnya Daulah Islam
Melemahnya Daulah Islam
 
Materi2 - Buku, Ngaji dan Dakwah
Materi2  - Buku, Ngaji dan DakwahMateri2  - Buku, Ngaji dan Dakwah
Materi2 - Buku, Ngaji dan Dakwah
 
Makalah taqlid
Makalah taqlidMakalah taqlid
Makalah taqlid
 
Hadis tarbawi : Ilmu Pengetahuan dan Keutamaan Orang yang berilmu
Hadis tarbawi : Ilmu Pengetahuan dan Keutamaan Orang yang berilmuHadis tarbawi : Ilmu Pengetahuan dan Keutamaan Orang yang berilmu
Hadis tarbawi : Ilmu Pengetahuan dan Keutamaan Orang yang berilmu
 

Andere mochten auch

Ayat ayat sekularisme, pluralisme dan liberalisme agama
Ayat ayat sekularisme, pluralisme dan liberalisme agamaAyat ayat sekularisme, pluralisme dan liberalisme agama
Ayat ayat sekularisme, pluralisme dan liberalisme agamaAsrar Mabrur Faza New
 
“Mencantikkan” makna sekuler agar tidak menakutkan dengan perspektif hadis
“Mencantikkan” makna sekuler agar tidak menakutkan dengan perspektif hadis“Mencantikkan” makna sekuler agar tidak menakutkan dengan perspektif hadis
“Mencantikkan” makna sekuler agar tidak menakutkan dengan perspektif hadisAsrar Mabrur Faza New
 
Sekularisme - Teori dan Isu Semasa
Sekularisme - Teori dan Isu SemasaSekularisme - Teori dan Isu Semasa
Sekularisme - Teori dan Isu SemasaAmirul Fitri
 
Sekularisme aliran pemikiran barat
Sekularisme aliran pemikiran baratSekularisme aliran pemikiran barat
Sekularisme aliran pemikiran baratKesuma Wahida
 
Sekalirsme, Liberalilsme, Pluralisme
Sekalirsme, Liberalilsme, PluralismeSekalirsme, Liberalilsme, Pluralisme
Sekalirsme, Liberalilsme, PluralismeSuardi Al-Bukhari
 
Sekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negara
Sekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negaraSekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negara
Sekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negaraSiti Nur Ain
 
Etika dalam-sains-dan-teknologi-islam-ii
Etika dalam-sains-dan-teknologi-islam-iiEtika dalam-sains-dan-teknologi-islam-ii
Etika dalam-sains-dan-teknologi-islam-iiIman Zahid
 
Persamaan dan perbezaan antara tamadun
Persamaan dan perbezaan antara tamadunPersamaan dan perbezaan antara tamadun
Persamaan dan perbezaan antara tamadunRadiah Hamdi
 
Persamaan n perbezaan
Persamaan n perbezaanPersamaan n perbezaan
Persamaan n perbezaanEi Reen
 

Andere mochten auch (15)

Ayat ayat sekularisme, pluralisme dan liberalisme agama
Ayat ayat sekularisme, pluralisme dan liberalisme agamaAyat ayat sekularisme, pluralisme dan liberalisme agama
Ayat ayat sekularisme, pluralisme dan liberalisme agama
 
Liberalisme
LiberalismeLiberalisme
Liberalisme
 
Kajian Islam & Liberalisme
Kajian Islam & LiberalismeKajian Islam & Liberalisme
Kajian Islam & Liberalisme
 
Pluralisme
PluralismePluralisme
Pluralisme
 
“Mencantikkan” makna sekuler agar tidak menakutkan dengan perspektif hadis
“Mencantikkan” makna sekuler agar tidak menakutkan dengan perspektif hadis“Mencantikkan” makna sekuler agar tidak menakutkan dengan perspektif hadis
“Mencantikkan” makna sekuler agar tidak menakutkan dengan perspektif hadis
 
Sekularisme - Teori dan Isu Semasa
Sekularisme - Teori dan Isu SemasaSekularisme - Teori dan Isu Semasa
Sekularisme - Teori dan Isu Semasa
 
Etika sains
Etika sainsEtika sains
Etika sains
 
Sekularisme aliran pemikiran barat
Sekularisme aliran pemikiran baratSekularisme aliran pemikiran barat
Sekularisme aliran pemikiran barat
 
Liberalisme
LiberalismeLiberalisme
Liberalisme
 
Sekalirsme, Liberalilsme, Pluralisme
Sekalirsme, Liberalilsme, PluralismeSekalirsme, Liberalilsme, Pluralisme
Sekalirsme, Liberalilsme, Pluralisme
 
Sekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negara
Sekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negaraSekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negara
Sekularisme dan Kesannya terhadap masyarakat dan negara
 
Etika dalam-sains-dan-teknologi-islam-ii
Etika dalam-sains-dan-teknologi-islam-iiEtika dalam-sains-dan-teknologi-islam-ii
Etika dalam-sains-dan-teknologi-islam-ii
 
Tamadun
TamadunTamadun
Tamadun
 
Persamaan dan perbezaan antara tamadun
Persamaan dan perbezaan antara tamadunPersamaan dan perbezaan antara tamadun
Persamaan dan perbezaan antara tamadun
 
Persamaan n perbezaan
Persamaan n perbezaanPersamaan n perbezaan
Persamaan n perbezaan
 

Ähnlich wie Felixsiauw bahaya sekulerisme, pluralisme dan liberalisme

Pemikiran Liberal Islam Indonesia
Pemikiran Liberal Islam IndonesiaPemikiran Liberal Islam Indonesia
Pemikiran Liberal Islam IndonesiaSyamsuddin Arif
 
4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradaban4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradabanAbdul Aziz
 
4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradaban4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradabanAbdul Aziz
 
Paradigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap Islam
Paradigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap IslamParadigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap Islam
Paradigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap IslamIzzatul Ulya
 
Antisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesia
Antisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesiaAntisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesia
Antisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesiaAazad Almas
 
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di DuniaSejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunianorma 28
 
Isu isu islam kontemporer
Isu   isu islam kontemporerIsu   isu islam kontemporer
Isu isu islam kontemporerilmalaja
 
Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan Kewajiban
Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan KewajibanIdeologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan Kewajiban
Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan Kewajibannorma 28
 
makalah teologi modern oleh wahyudin dompu UIN
makalah teologi modern oleh wahyudin dompu  UINmakalah teologi modern oleh wahyudin dompu  UIN
makalah teologi modern oleh wahyudin dompu UINabdul gonde
 

Ähnlich wie Felixsiauw bahaya sekulerisme, pluralisme dan liberalisme (20)

Pemikiran Liberal Islam Indonesia
Pemikiran Liberal Islam IndonesiaPemikiran Liberal Islam Indonesia
Pemikiran Liberal Islam Indonesia
 
4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradaban4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradaban
 
4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradaban4. aliran dan dilog peradaban
4. aliran dan dilog peradaban
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Sekularism 2010
Sekularism 2010Sekularism 2010
Sekularism 2010
 
Paradigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap Islam
Paradigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap IslamParadigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap Islam
Paradigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap Islam
 
Antisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesia
Antisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesiaAntisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesia
Antisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesia
 
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di DuniaSejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
Sejarah Perumusan Macam-macam Ideologi di Dunia
 
Isu isu islam kontemporer
Isu   isu islam kontemporerIsu   isu islam kontemporer
Isu isu islam kontemporer
 
Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan Kewajiban
Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan KewajibanIdeologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan Kewajiban
Ideologi di Dunia Yang Menjadi Dasar Kesinambungan Antara Hak Dan Kewajiban
 
Kuliah 7 ideologi_semasa
Kuliah 7 ideologi_semasaKuliah 7 ideologi_semasa
Kuliah 7 ideologi_semasa
 
Sekularisme
SekularismeSekularisme
Sekularisme
 
makalah teologi modern oleh wahyudin dompu UIN
makalah teologi modern oleh wahyudin dompu  UINmakalah teologi modern oleh wahyudin dompu  UIN
makalah teologi modern oleh wahyudin dompu UIN
 
Islam dan demokrasi
Islam dan demokrasiIslam dan demokrasi
Islam dan demokrasi
 

Mehr von Rizky Faisal

Setelah kunjungan rahasia cia dan ledakan bom, rezim kudeta tuduh im teroris
Setelah kunjungan rahasia cia dan ledakan bom, rezim kudeta tuduh im terorisSetelah kunjungan rahasia cia dan ledakan bom, rezim kudeta tuduh im teroris
Setelah kunjungan rahasia cia dan ledakan bom, rezim kudeta tuduh im terorisRizky Faisal
 
GAMBAR TUGAS MEMBUAT JARINGAN IRIGASI _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL
GAMBAR TUGAS MEMBUAT JARINGAN IRIGASI _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL GAMBAR TUGAS MEMBUAT JARINGAN IRIGASI _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL
GAMBAR TUGAS MEMBUAT JARINGAN IRIGASI _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL Rizky Faisal
 
PENGOLAHAN DATA POLIGON METODE BOWDITCH _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL
PENGOLAHAN DATA POLIGON METODE BOWDITCH _ RIZKY MUHAMMAD FAISALPENGOLAHAN DATA POLIGON METODE BOWDITCH _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL
PENGOLAHAN DATA POLIGON METODE BOWDITCH _ RIZKY MUHAMMAD FAISALRizky Faisal
 
PENGOLAHAN DATA POLIGON METODE TRANSIT _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL.pdf
PENGOLAHAN DATA POLIGON METODE TRANSIT _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL.pdfPENGOLAHAN DATA POLIGON METODE TRANSIT _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL.pdf
PENGOLAHAN DATA POLIGON METODE TRANSIT _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL.pdfRizky Faisal
 
Perhatian islam terhadap hak hak lingkungan
Perhatian islam terhadap hak hak lingkunganPerhatian islam terhadap hak hak lingkungan
Perhatian islam terhadap hak hak lingkunganRizky Faisal
 
Kampanye kembangkitan pemuda pemuda menggugat demokrasi!
Kampanye kembangkitan pemuda pemuda menggugat demokrasi!Kampanye kembangkitan pemuda pemuda menggugat demokrasi!
Kampanye kembangkitan pemuda pemuda menggugat demokrasi!Rizky Faisal
 
Perayaan natal dalam negara khilafah
Perayaan natal dalam negara khilafahPerayaan natal dalam negara khilafah
Perayaan natal dalam negara khilafahRizky Faisal
 
Catatan akhir tahun 2013 “kapitalisme liberalisme pembunuh rakyat, sekularism...
Catatan akhir tahun 2013 “kapitalisme liberalisme pembunuh rakyat, sekularism...Catatan akhir tahun 2013 “kapitalisme liberalisme pembunuh rakyat, sekularism...
Catatan akhir tahun 2013 “kapitalisme liberalisme pembunuh rakyat, sekularism...Rizky Faisal
 
Kongres ibu nusantara kabupaten bandung
Kongres ibu nusantara kabupaten bandungKongres ibu nusantara kabupaten bandung
Kongres ibu nusantara kabupaten bandungRizky Faisal
 
Kristen dan paganisme
Kristen dan paganismeKristen dan paganisme
Kristen dan paganismeRizky Faisal
 
KALAM UPI _ Antara Malin, Ibunya Malin, Dan Kapitalisme
KALAM UPI _ Antara Malin, Ibunya Malin, Dan KapitalismeKALAM UPI _ Antara Malin, Ibunya Malin, Dan Kapitalisme
KALAM UPI _ Antara Malin, Ibunya Malin, Dan KapitalismeRizky Faisal
 
Mempekerjaan perempuan cara kapitalisme menghilangkan peran ibu
Mempekerjaan perempuan  cara kapitalisme menghilangkan peran ibuMempekerjaan perempuan  cara kapitalisme menghilangkan peran ibu
Mempekerjaan perempuan cara kapitalisme menghilangkan peran ibuRizky Faisal
 
Nestapa ibu akibat perdagangan bebas
Nestapa ibu akibat perdagangan bebasNestapa ibu akibat perdagangan bebas
Nestapa ibu akibat perdagangan bebasRizky Faisal
 
Konstitusi untuk tundukkan rakyat mesir
Konstitusi untuk tundukkan rakyat mesirKonstitusi untuk tundukkan rakyat mesir
Konstitusi untuk tundukkan rakyat mesirRizky Faisal
 
Poster yang memalukan dan konstitusi untuk tundukkan rakyat mesir
Poster yang memalukan dan konstitusi untuk tundukkan rakyat mesirPoster yang memalukan dan konstitusi untuk tundukkan rakyat mesir
Poster yang memalukan dan konstitusi untuk tundukkan rakyat mesirRizky Faisal
 
Menyikapi orang orang yang melecehkan islam dan ancaman terhadap pelakunya
Menyikapi orang orang yang melecehkan islam dan ancaman terhadap pelakunyaMenyikapi orang orang yang melecehkan islam dan ancaman terhadap pelakunya
Menyikapi orang orang yang melecehkan islam dan ancaman terhadap pelakunyaRizky Faisal
 
Gambar kerangka dasar vertikal metode sipat datar givar
Gambar kerangka dasar vertikal metode sipat datar   givarGambar kerangka dasar vertikal metode sipat datar   givar
Gambar kerangka dasar vertikal metode sipat datar givarRizky Faisal
 

Mehr von Rizky Faisal (17)

Setelah kunjungan rahasia cia dan ledakan bom, rezim kudeta tuduh im teroris
Setelah kunjungan rahasia cia dan ledakan bom, rezim kudeta tuduh im terorisSetelah kunjungan rahasia cia dan ledakan bom, rezim kudeta tuduh im teroris
Setelah kunjungan rahasia cia dan ledakan bom, rezim kudeta tuduh im teroris
 
GAMBAR TUGAS MEMBUAT JARINGAN IRIGASI _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL
GAMBAR TUGAS MEMBUAT JARINGAN IRIGASI _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL GAMBAR TUGAS MEMBUAT JARINGAN IRIGASI _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL
GAMBAR TUGAS MEMBUAT JARINGAN IRIGASI _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL
 
PENGOLAHAN DATA POLIGON METODE BOWDITCH _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL
PENGOLAHAN DATA POLIGON METODE BOWDITCH _ RIZKY MUHAMMAD FAISALPENGOLAHAN DATA POLIGON METODE BOWDITCH _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL
PENGOLAHAN DATA POLIGON METODE BOWDITCH _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL
 
PENGOLAHAN DATA POLIGON METODE TRANSIT _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL.pdf
PENGOLAHAN DATA POLIGON METODE TRANSIT _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL.pdfPENGOLAHAN DATA POLIGON METODE TRANSIT _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL.pdf
PENGOLAHAN DATA POLIGON METODE TRANSIT _ RIZKY MUHAMMAD FAISAL.pdf
 
Perhatian islam terhadap hak hak lingkungan
Perhatian islam terhadap hak hak lingkunganPerhatian islam terhadap hak hak lingkungan
Perhatian islam terhadap hak hak lingkungan
 
Kampanye kembangkitan pemuda pemuda menggugat demokrasi!
Kampanye kembangkitan pemuda pemuda menggugat demokrasi!Kampanye kembangkitan pemuda pemuda menggugat demokrasi!
Kampanye kembangkitan pemuda pemuda menggugat demokrasi!
 
Perayaan natal dalam negara khilafah
Perayaan natal dalam negara khilafahPerayaan natal dalam negara khilafah
Perayaan natal dalam negara khilafah
 
Catatan akhir tahun 2013 “kapitalisme liberalisme pembunuh rakyat, sekularism...
Catatan akhir tahun 2013 “kapitalisme liberalisme pembunuh rakyat, sekularism...Catatan akhir tahun 2013 “kapitalisme liberalisme pembunuh rakyat, sekularism...
Catatan akhir tahun 2013 “kapitalisme liberalisme pembunuh rakyat, sekularism...
 
Kongres ibu nusantara kabupaten bandung
Kongres ibu nusantara kabupaten bandungKongres ibu nusantara kabupaten bandung
Kongres ibu nusantara kabupaten bandung
 
Kristen dan paganisme
Kristen dan paganismeKristen dan paganisme
Kristen dan paganisme
 
KALAM UPI _ Antara Malin, Ibunya Malin, Dan Kapitalisme
KALAM UPI _ Antara Malin, Ibunya Malin, Dan KapitalismeKALAM UPI _ Antara Malin, Ibunya Malin, Dan Kapitalisme
KALAM UPI _ Antara Malin, Ibunya Malin, Dan Kapitalisme
 
Mempekerjaan perempuan cara kapitalisme menghilangkan peran ibu
Mempekerjaan perempuan  cara kapitalisme menghilangkan peran ibuMempekerjaan perempuan  cara kapitalisme menghilangkan peran ibu
Mempekerjaan perempuan cara kapitalisme menghilangkan peran ibu
 
Nestapa ibu akibat perdagangan bebas
Nestapa ibu akibat perdagangan bebasNestapa ibu akibat perdagangan bebas
Nestapa ibu akibat perdagangan bebas
 
Konstitusi untuk tundukkan rakyat mesir
Konstitusi untuk tundukkan rakyat mesirKonstitusi untuk tundukkan rakyat mesir
Konstitusi untuk tundukkan rakyat mesir
 
Poster yang memalukan dan konstitusi untuk tundukkan rakyat mesir
Poster yang memalukan dan konstitusi untuk tundukkan rakyat mesirPoster yang memalukan dan konstitusi untuk tundukkan rakyat mesir
Poster yang memalukan dan konstitusi untuk tundukkan rakyat mesir
 
Menyikapi orang orang yang melecehkan islam dan ancaman terhadap pelakunya
Menyikapi orang orang yang melecehkan islam dan ancaman terhadap pelakunyaMenyikapi orang orang yang melecehkan islam dan ancaman terhadap pelakunya
Menyikapi orang orang yang melecehkan islam dan ancaman terhadap pelakunya
 
Gambar kerangka dasar vertikal metode sipat datar givar
Gambar kerangka dasar vertikal metode sipat datar   givarGambar kerangka dasar vertikal metode sipat datar   givar
Gambar kerangka dasar vertikal metode sipat datar givar
 

Felixsiauw bahaya sekulerisme, pluralisme dan liberalisme

  • 1. 24/12/13 felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme | Islam Will Dominate felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme Posted by Hisyam Ad dien Felix Siauw 9:43 AM Wacana Pluralisme dan temen-temennya ini tak pernah habis menghantui dan merusak kaum Muslim. Walaupun MUI telah mengeluarkan fatwa haramnya paham sekularisme, liberalisme dan pluralisme pada tahun 2005, tetap saja pluralisme melenggang kangkung diusung media. Walhasil, umat Islam pun menjadi bingung, semua yang pro dan kontra dengan sepilis (sekulerisme-pluralisme-liberalisme) ini semua mengatasnamakan Islam, mana yang harus dipercaya, yang mana yang harus diikuti menjadi samar. Banyak diantara kaum muslim akhirnya yang memilih untuk tidak perduli. Oleh karena itu tulisan ini bertujuan untuk meletakkan sebuah pemahaman yang benar tentang faham Sekularisme, Liberalisme dan Pluralisme. Secularism means: • in philosophy, the belief that life can be best lived by applying ethics, and the universe best understood, by processes of reasoning, without reference to a god or gods or other supernatural concepts. • in society, any of a range of situations where a society less automatically assumes religious beliefs to be either widely shared or a basis for conflict in various forms, than in recent generations of the same society. • in government, a policy of avoiding entanglement between government and religion (ranging from reducing ties to a state church to promoting secularism in society), of non-discrimination among religions (providing they don’t deny primacy of civil laws), and of guaranteeing human rights of all citizens, regardless of the creed (and, if conflicting with certain religious rules, by imposing priority of the universal human rights). Secularism can also mean the practice of work ing to promote any of those three forms of secularism. Retrieved from “http://en.wikipedia.org/wiki/Secularism“• Secara filosofi, pandangan yang menganggap bahwa kehidupan dapat dijalani paling baik dengan menggunakan etika, dan pengertian paling baik dari alam semesta, melalui proses argumentatif, tanpa merujuk kepada tuhan atau (banyak) tuhan atau konsep supernatural. • Pada masyarakat, semua dari kisaran situasi dimana suatu masyarakat lebih sedikit yang secara otomatis mengasumsikan kepercayaan agama sebagai andil besar atau dasar daripada masalah dalam berbagai bentuk daripada generasi belakangan di masyarakat yang sama. • Pada pemerintahan, kebijaksanaan yang menghindari keterkaitan antara pemerintahan dan agama (berkisar dari mengurangi keterikatan pada negara-gereja sampai mempromosikan sekularisme pada masyarakat), nondiskriminasi pada agama (memaksa mereka untuk tidak mengingkari keutamaan dari hukum sipil), dan menjamin HAM semua warganegara (dan, bila bermasalah dengan aturan agama tertentu, dengan memprioritaskan hukum hak asasi universal) Sekularisme juga bisa berarti mempraktekan atau berusaha untuk mempromosikan/menyebarkan salah satu dari tiga bentuk sekularisme diatas. Liberalism is a political current embracing several historical and present-day ideologies that claim defense of individual liberty and private property as the purpose of government. It typically favors the right to dissent from orthodox tenets or established authorities in political or religious matters. In this respect, it is sometimes held in contrast to conservatism. Since liberalism also focuses on the ability of individuals to structure their own society, it is almost always opposed to totalitarianism and collectivist ideologies, particularly communism. www.globalmuslim.web.id/2013/12/felixsiauw-bahaya-sekulerisme.html 1/6
  • 2. 24/12/13 felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme | Islam Will Dominate Retrieved from “http://en.wikipedia.org/wiki/Liberalism“ Liberalisme adalah gerakan politik mencakup pandangan kuno dan modern yang menjamin kebebasan individual dan kepemilikan privat sebagai tujuan dari pemerintahan. Cirinya melindungi hak untuk bertentangan dari dalil/pengajaran agama atau menetapkan kewenangan dalam masalah politik atau agama. Dalam pembahasan ini, liberalisme terkadang kontras dengan konservatisme. Karena liberalisme memfokuskan kepada kemampuan individual dalam membentuk struktur masyarakat, maka hampir selalu bertentangan dengan totaliterisme dan ideologi kolektif (sosialis), khususnya komunisme In the social sciences, pluralism is a framework of interaction in which groups show sufficient respect and tolerance of each other, that they fruitfully coexist and interact without conflict or assimilation Pluralism also implies the right of individuals to determine universal truths for themselves. Retrieved from “http://en.wikipedia.org/wiki/Pluralism“ Pada ilmu sosial, pluralisme adalah kerangka aktivitas interaksi dimana suatu kelompok menunjukkan rasa hormat yang baik dan toleransi satu samalain, mereka saling mengakui dan berinteraksi tanpa konflik atau asimilasi. Pluralisme juga bahwa individu-individu mempunyai hak untuk memutuskan “kebenaran universal” untuk mereka. www.globalmuslim.web.id/2013/12/felixsiauw-bahaya-sekulerisme.html 2/6
  • 3. 24/12/13 felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme | Islam Will Dominate Dari pemaparan diatas telah sangat jelas sekali bahwa sesungguhnya sekularisme adalah cara memandang kehidupan tanpa agama (outside the religion), dalam definisi modern juga bisa dikatakan memisahkan agama dari kehidupan publik (negara). Awal munculnya pandangan ini adalah ketika terjadi konflik antara agama katolik dan para cendekiawan di eropa yang berlangsung pada abad pencerahan (enlightment ages) sekitar abad 16 sampai abad 17, yang sebelumnya dilalui oleh abad gelap (dark ages) yaitu sekitar abad ke 5 sampai dengan abad ke 15. Penyebutan abad gelap ini adalah karena begitu tak teraturnya masyarakat eropa pasca runtuhnya kekaisaran romawi (roman empire) pada tahun 410. Keruntuhan romawi ini mengakibatkan banyak sekali tuan-tuan tanah (landlords) yang mempunyai wilayah memisahkan diri menjadi suatu masyarakat tertentu, yaitu masyarakat feodal dengan feodalisme sebagai pandangan hidupnya. Disini strata masyarakat biasanya terbagi 6 yaitu bangsawan (landlords), ksatria (knights), rahib (clerics), prajurit (troops) cendekiawan (scholars) dan rakyat (people). Abad gelap ini juga sering disebut abad agama (age of faith) dikarenakan katolik yang dilegalkan menjadi agama negara pada tahun 391 sebelum romawi runtuh.Dikatakan abad agama juga karena besarnya peranan rohaniwan dalam negara, termasuk melegalisir para tuan tanah untuk mengeksploitasi rakyatnya, dan anggapan tuan tanah adalah wakil dari tuhan adalah umum dalam masa ini. Gereja www.globalmuslim.web.id/2013/12/felixsiauw-bahaya-sekulerisme.html 3/6
  • 4. 24/12/13 felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme | Islam Will Dominate membentuk doktrin untuk terus melanggengkan hubungan antara penguasa-rohaniwan ini, misalnya St. Augustine seorang uskup di kota Hippo (sekarang Annaba, Algeria) dalam bukunya City of God (413-426) menyatakan bahwa “seharusnya umat kristiani tidak perlu peduli dengan kejadian di duia tetapi fokus kepada penyelamatan (salvation) dan hidup setelah mati di dalam kota surgawi” (Rosenwain, 2005). Doktrin-doktrin semacamnya juga diberlakukan pada sains, misalnya teori geosentris yang dikemukakan oleh gereja yang ditentang oleh Nicolaus Copernicus dengan teori heliosentrisnya akhirnya berujung pada dianiayanya cendekiawan ini, begitu pula yang terjadi pada Galileo Galilei dengan teori bumi bulatnya. Dalam kemasyarakatan doktrin gereja berhak menentukan ajaran mana yang sesat (heretics) dan ajaran mana yang baik menurut mereka sendiri sehingga kejadian ini menimbulkan banyak sekali protes bagi rakyat sipil dan para cendekiawan. Keadaan ini terus berlanjut hingga abad ke 16. Pada abad ke 17 dan 18 terjadi abad pencerahan (enlightment age) yang diawali oleh banyaknya pemikir dan cendekiawan yang melihat bahwa alasan terjadinya abad gelap adalah karena campur tangannya agama (katolik) dalam urusan negara, karena mereka memandang justru kemunduran yang sangat besar terjadi pada masa pemerintahan agama ini. Para kaum protestan pun menulis bahwa periode abad gelap adalah periode katolik yang terkorupsi sehingga tidaklah murni lagi. Puncaknya terjadi pada masa renaissance (kelahiran kembali) dimana para pemikiran para cendekiawan dan rakyat biasa melawan kepada tuan tanah dan rahib, karena dinilai selama abad gelap agama dengan hak suci mereka (divine rights) telah menjadi sesuatu yang melegitimasi eksploitasi terhadap mereka oleh tuan tanah, dan menuntut agar agama tidak lagi dihubungkan dengan negara (sekular). Disinilah sekularisme lahir. Setelah itu, para pemikir kemudian mengganti nilai-nilai serta standar-standar yang ada pada masyarakat agar jangan sampai mengambil kembali agama untuk diterapkan dalam masyarakat. Ide-ide derivat sekularisme inilah yang akhirnya mengejewantah dalam pemikiran yang lain yaitu liberalisme, pluralisme, kapitalisme dan akhirnya demokrasi. Sama seperti Liberalisme, pemikiran ini pun dibangun atas dasar pemisahan agama dari negara. Para pemikir seperti John Locke (1632-1704)dan Baron de Montesquieu menyerukan hak dasar manusia yaitu “life, liberty and property” sebagai suatu yang sangat diperlukan dalam menciptakan suatu pemerintahan dan hidup yang stabil, sehingga tidak terjadi lagi eksploitasi manusia oleh manusia yang lain, raja bukanlah figur suci yang mempunyai hak yang lebih di mata hukum dan lain-lain, serta dan pemikir seperti Voltaire dan Immanuel Kant yang sangat vokal terhadap pengekangan kebebasan atas nama tuhan oleh agama. Inilah yang akhirnya mendasari demokrasi, yaitu sistem pemerintahan yang berkedaulatan rakyat, dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Mereka memilih sendiri pemerintahan mereka, membuat sendiri hukum untuk mereka taati sendiri. Kedua pandangan ini (liberalisme dan demokrasi) oleh Adam Smith dan David Ricardo dituangkan dalam bentuk kebebasan ekonomi dimana keuntungan terbesar akan diperoleh apabila setiap individu dijamin haknya secara penuh oleh pemerintah untuk memiliki sesuatu, tanpa atau dengan campur tangan yang seminimal mungkin dari pemerintah yang saat ini kita kenal dengan sistem ekonomi kapitalisme. Didalam sistem pergaulan nilai-nilai ini akhirnya menyamar menjadi budaya individualisme serta hedonisme. Di dalam sistem politik berubah menjadi opportunisme dan didalam pendidikan menjadi materialisme. Intinya adalah bahwa setiap orang dilahirkan bebas (liberty) dan hanya ia yang berhak menentukan www.globalmuslim.web.id/2013/12/felixsiauw-bahaya-sekulerisme.html 4/6
  • 5. 24/12/13 felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme | Islam Will Dominate jalan hidupnya tanpa campur tangan atau dipengaruhi orang lain. Dalam hal kehidupan beragama, pluralisme atau sinkretisme adalah turunan dari sekularisme, dimana pandangan ini menyatakan pluralitas (beragamnya) manusia, pendapat atau agama adalah suatu fakta yang tidak dapat ditawartawar lagi sehingga agar tidak menimbulkan konflik dan masalah di dalam kehidupan bermasyarakat, maka tidak boleh ada manipulasi nilai-nilai kebenaran oleh suatu kelompok, agama atau individu manapun. Kebenaran itu relatif dari mana kita memandang. Dengan kata lain semua agama adalah sama. Walhasil, dapat kita simpulkan bahwa sesungguhnya kemunculan sekularisme ini sendiri adalah dikarenakan oleh pemikir dan cendekiawan serta rakyat jelata yang dikecewakan oleh sistem pemerintahan agama (katolik), dan pemikiran derivatnya yaitu liberalisme dan pluralisme, termasuk kapitalisme dan demokrasi adalah produk yang sengaja disiapkan untuk menjadi tameng agar masyarakat eropa tidak lagi terjerumus pada trauma masa lalu, bersatunya negara dan agama. Berbeda dengan Islam, sejarah telah membuktikan bahwa kejayaan islam justru tercapai ketika Islam tidak hanya diposisikan sebagai agama ritual tetapi juga sebagai aturan hidup yang mengatur seluruh aspek dalam kehidupan. Menarik bila mengutip pernyataan Michael H. Hart, dalam kata pengantar bukunya yang berjudul 100 Tokoh paling Berpengaruh di Dunia, bahwa dia menempatkan Muhammad Rasulullah saw. menjadi tokoh nomor satu adalah karena Muhammad mempunyai kekuasaan spritual dan politis yang tidak dipisahkan satu sama lain. Sejarah tidak bisa berbohong bahwa abad keemasan umat muslim (Islamic golden age) pada saat kekhilafahan abbasiyyah dan awal kekhilafahan utsmaniyyah (750 M – 1500 M) telah menyatukan lebih dari 1/3 dunia, kekuasaan membentang dari sebagian eropa (andalusia/spanyol) hingga dataran balkan yang kekuatan laut maupun daratnya ditakuti di dunia. Juga tertulis dengan tinta emas dalam sejarah peradaban manusia karya besar pemikir dan saintis muslim seperti alKhawarizmi dengan teori matematikanya, al-Kindi dengan pemikirannya, Ibnu Sina dengan ilmu kedokteran dan kesusasteraannya yang telah menulis Asas Pengobatan (Canons of Medicine) serta ilmu optik, Ibnu Khaldun dengan sejarahnya dan Ibnu Rusyd dengan fikihnya. Pada pendidikan pun tak kalah hebatnya Imam Ad Damsyiqi telah menceritakan sebuah riwayat dari Al Wadliyah bin Atha yang menyatakan bahwa di kota Madinah ada tiga orang guru yang mengajar anak-anak. Khalifah Umar bin Khatthab memberikan gaji pada mereka masing-masing sebesar 15 dinar (1 dinar = 4,25 gram emas) (sekitar 5 juta rupiah dengan kurs sekarang). Atau pada masa Khalifah Harun alRasyid dimana tidaka ada warga negara yang miskin sehingga zakat bagi orang miskin tidak dibagikan. Semua gambaran tersebut adalah fakta yang terjadi ketika Islam dan kehidupan tidak dipisahkan. Ini karena Islam adalah sebuah sistem hidup, sebuah ideologi yang tidak bisa diterapkan secara sebagian. Ia juga tidak bisa dicangkokkan dengan ideologi lain semacam sekularisme dan sosialisme, dikarenakan Islam adalah metode hidup yang khas. Dan untuk menerapkan Islam yang kaaffah maka sesungguhnya diperlukan suatu institusi yang harus ada untuk menjamin terlaksananya semua aturan-aturan Islam, institusi inipun haruslah khas yang terpancar dari Islam, tidak yang lain, yaitu Daulah Khilafah Islamiyyah. Oleh karena itu, sebagai seorang yang berusaha untuk melaksanakan semua aturan yang telah dibebankan oleh Allah SWT kepada kita, hendaknya kita tidak mengambil pandangan-pandangan yang tidak berasal dari Islam maupun memperjuangkannya, apalagi pandangan itu telah terbukti mudharatnya bagi kehidupan kita, agar kita dapat www.globalmuslim.web.id/2013/12/felixsiauw-bahaya-sekulerisme.html 5/6
  • 6. 24/12/13 felixsiauw : Bahaya Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme | Islam Will Dominate mempertanggungjawabkan perbuatan kita di akhirat nanti Barangsiapa mencari agama (diin) selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi(TQS ali-Imran [3]: 85) Aturan-aturan Islam dalam masalah publik (negara) sejatinya justru harus dikembalikan lagi kepada umat muslim, semua muslim di dunia ini harus faham bahwa sesunggunya akar permasalahan yang menyebabkan bangkitnya barat dan terpuruknya Islam adalah satu: sekular (memisahkan agama dari negara). Apakah hukum Jahiliyah yang mereka kehendaki, dan (hukum) siapakah yang lebih baik daripada (hukum) Allah bagi orang-orang yang yakin? (TQS al-Maaidah [5]: 50) Akhirul kalam, kita harus benar-benar waspada terhadap pemikiran orang-orang yang bertujuan ingin menjauhkan kita dari Islam, sunnah rasul-Nya dan aturan-aturan (syari’at-Nya), meskipun terkadang penganut sekularisme ini ”kelihatan” berdalil ataupun rasional, namun akhirnya kita diajak untuk mengikuti kepada nilai-nilai kufur. Semoga Allah SWT melindungi kita dari hal-hal yang seperti itu. wallahua’lam bi ash-shawab akhukum @felixsiauw [www.globalmuslim.web.id] www.globalmuslim.web.id/2013/12/felixsiauw-bahaya-sekulerisme.html 6/6