Dokumen tersebut membahas pentingnya keterbukaan dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Keterbukaan didefinisikan sebagai sikap terbuka, jujur, dan mau menerima kritik, sedangkan keadilan adalah perlakuan yang adil tanpa memihak. Dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai macam keadilan menurut Aristoteles dan Plato, serta ciri-ciri keterbukaan dan pentingnya sik
3. PENTINGNYA KETERBUKAAN DAN
KEADILAN DALAM KEHIDUPAN
BERBANGSA DAN BERNEGARA
1. Pengertian Keterbukaan dan Keadilan
Keterbukaan
merupakan perwujudan dari sikap jujur, rendah
hati, adil, mau menerima pendapat, kritik dari
orang lain. Dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia, keterbukaan adalah hal terbuka,
perasaan toleransi dan hati-hati serta merupakan
landasan untuk berkomunikasi. Dengan demikian
dapat dipahami pula bahwa yang dimaksud
dengan keterbukaan adalah suatu sikap dan
perilaku terbuka dari individu dalam beraktivitas.
4. Keadilan
Dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia
Keadilan mempunyai arti kejujuran, kelurusan
dan keikhlasan yang tidak berat
sebelah. Sehingga keadilan mengandung
pengertian sebagai suatu hal yang tidak berat
sebelah atau tidak memihak dan tidak sewenang-
wenang.
Kata “keadilan” dapat juga diartikan sebagai
suatu tindakan yang tidak berdasarkan
kesewenang-wenangan; atau tindakan yang
didasarkan kepada norma-norma (norma agama,
norma kesusilaan, norma kesopanan, maupun
5. No Keadilan Uraian / Keterangan Contoh
1. Keadilan
Komutatif
Yaitu, perlakuan terhadap
seseorang dengan tidak
me-lihat jasa-jasa yang
telah diberikannya.
Seseorang yang telah
melakukan
kesalahan/pelanggaran tanpa
me-mandang kedudukannya,
dia tetap dihukum sesuai
dengan kesalahan/
pelanggaran yang dibuatnya.
2. Keadilan
Ditributif
Yaitu, perlakuan terhadap
seseorang sesuai dengan
jasa –jasa yang telah
diberikan-nya.
Beberapa orang pegawai
suatu perusahaan memperoleh
gaji yang berbeda, berdasarkan
masa kerja, golongan,
kepangkatan, jenjang
pendidikan, atau tingkat
kesulitan pekerjaannya.
Macam-macam Keadilan menurut Aristoteles:
6. 3. Keadilan
Kodrat
Alam
Yaitu, memberi
sesuatu sesuai
dengan yang diberi-
kan oleh orang lain
kepada kita.
Seseorang yang menjawab
salam yang diucapkan orang
lain dikatakan adil karena telah
menerima salam dari orang
tersebut.
4. Keadilan
Konvension
al.
Yaitu, jika seorang
warga negara telah
menaati pera-turan
perundang-undangan
yang telah
dikeluarkan.
Penggunaan sabuk pengaman
bagi pengendara mobil dan helm
bagi pengendara motor.
5. Keadilan
Perbaikan
Yaitu, jika seseorang
telah berusaha
memulihkan nama
baik orang lain yang
telah tercermar.
Tindakan klarifikasi terhadap
kesala-han yang telah dilakukan
seseorang.
No Keadilan Uraian / Keterangan Contoh
7. Keadilan moral, yaitu suatu perbuatan yang dapat
dikatakan adil secara moral apabila telah mampu
memberikan perlakuan yang seimbang (selaras) antara
hak dan kewajibannya.
Contoh; seorang karyawan yang menuntut kenaikan upah
dengan diimbangi peningkatan kuaitas kerjanya.
Keadilan prosedural.
Suatu perbuatan dikatakan adil secara prosedural jika
seseorang telah mampu melaksanakan perbuatan adil
berdasarkan tata cara yang telah ditetapkan.
Contoh; siswa yang berprestasi, dimana dalam pencapaian
prestasi tersebut, diawali dengan belajar keras, dan tidak
mencontek saat ujian.
Macam – macam keadilan menurut Plato :
8. 1) Keadilan idividual.
Yaitu keadilan yang bergantung pada kehendak baik atau
kehendak buruk masing-masing individu.
2) Keadilan sosial
Yaitu keadilan yang pelaksanaannya tergantung pada
struktur yang terdapat dalam bidang politik, ekonomi,
sosial budaya dan ideologi. Dalam pancasila setiap orang
di Indonesia akan mendapat perilaku yang adil dalam
bidang hukum, politik, ekonomi dan kebudayaan.
Macam –macam Ad-hoc MPRS 1966 :
9. Keterbukaan Dalam Kehidupan Berbangsa
dan Bernegara
Dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sudah
saatnya ditumbuhkan sikap keterbukaan dalam rangka memberikan
jaminan pemerataan terhadap hasil-hasil pembangunan. Sikap
keterbukaan sangat diperlukan dalam upaya pelaksanaan pembangunan
nasional untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat banyak dan bukan
kesejahteraan sekelompok orang.
Prinsip keadilan sosial yang melandasi pelaksaan pembangunan
nasional di Indonesia adalah sebagai berikut.
Asas Adil dan Merata, yaitu pembangunan nasional yang
diselenggarakan itu pada dasarnya merupakan usaha bersama yang
harus merata disemua lapisan masyarakat Indonesia dan di seluruh
tanah air. Setiap warga negara berhak memperoleh kesempatan
berperan dan menikmati hasil-hasilnya secara adil sesuai dengan nilai-
nilai kemanusiaan dan darma baktinya yang diberikan kepada bangsa
dan negara.
Asas keseimbangan, Keserasian, dan Keselarasan dalam peri
kehidupan, yaitu dalam pembangunan nasional harus ada keseimbangan
antara berbagai kepentingan. Kepentingan tersebut adalah kepentingan
10. Ciri-Ciri Keterbukaan
1. Terbuka (transparan) dalam proses maupun pelaksanaan
kebijakan publik.
2. Menjadi dasar atau pedoman dalam dialog maupun
berkomunikasi.
3. Berterus terang dan tidak menutup-nutupi kesalahan dirinya
maupun yang dilakukan orang lain.
4. Tidak merahasiakan sesuatu yang berdampak pada
kecurigaan orang lain.
5. Bersikap hati-hati dan selektif (check and recheck) dalam
menerima dan mengolah informasi dari manapun sumbernya.
6. Toleransi dan tenggang rasa terhadap orang lain.
7. Mau mengakui kelemahan atau kekurangan dirinya atas
segala yang dilakukan.
8. Sangat menyadari tentang keberagaman dalam berbagai
bidang kehidupan.
11. Sikap Terbuka Dalam Kehidupan Berbangsa
dan Bernegara
Sikap terbuka, adalah suatu sikap berupa kesediaan
seseorang untuk mau menerima terhadap hal-hal
yang berbeda dengan kondisi dirinya.
Dalam kehidupan bernegara, pemerintah dan pejabat
publik harus juga mampu untuk bersikap terbuka
dalam mengatur negara. Jika pemerintah dan pejabat
publik mau dan mampu melaksanakan dengan prinsip
keterbukaan atau transparansi, hal ini dapat
meningkatkan kepercayaan rakyat untuk
berpartisipasi dalam membangun bangsa dan negara.
Dan akan lebih baik lagi, jika pemerintah dan pejabat
publik mampu mewujudkan “Clean Government” atau
pemerintah yang bersih, tentu saja akan semakin
menambah kepercayaan masyarakat secara
luasSikap Terbuka Dalam Kehidupan Berbangsa
dan Bernegara