1. Resume Jurnal Kelompok
Nellu Natasya (202127027)
Jurnal Kelompok 1
Pengertian, Tujuan, dan Ruang Lingkup Filsafat Pendidikan
1. Pengertian Filsafat Pendidikan
Istilah filsafat berasal dari bahasa Yunani yaitu “Philoshophia” yang terbentuk
dari kata “philos” berarti sahabat atau kekasih, dan “Sophia” berarti kebijaksanaan.
Kata filsafat dalam bahasa Indonesia juga mempunyai persamaan dengan kata
falsafah (Arab), philoshophie (Jerman, Belanda, Prancis), philoshophie (Inggris).
(Wello, 2013). Kata “pendidikan” berasal dari kata didik yang diberi awalan pe- dan
akhiran -an yang diartikan sebagai perbuatan atau cara. Istilah pendidikan juga
berawal dari bahasa Yunani yaitu paedagogie yang bermakna bimbingan yang
diberikan pada anak.
Filsafat pendidikan adalah ilmu yang mempelajari tentang hakikat seputar
pendidikan. Filsafat pendidikan bersifat filosofis pada dasarnya diterapkan dalam
suatu analisa filosofis terhadap lapangan pendidikan.(Salminawati, 2011). Filsafat
dan ilmu pendidikan memiliki hubungan yang sangat erat tidak semata hanya ke
insidentalan, akan tetapi suatu keharusan.
Dapat disimpulkan bahwa filsafat pendidikan Islam adalah prinsip berfikir
terhadap pendidikan yang berlandaskan pada ajaran Islam tentang hakikat
kemampuan manusia untuk dapat dikembangkan dan dibina untuk menjadi manusia
muslim seutuhnya yang dijiwai oleh ajaran dan aturan agama islam.
2. Tujuan Filsafat Pendidikan
2. Sebuah catatan yang diungkapkan oleh Al abrasyi menyimpulkan tentang 5 tujuan
pendidikan Islam, yaitu:
Sebagai langkah utama pembentukan akhlak yang mulia.
Untuk persiapan kehidupan dunia dan akhirat.
Agar menumbuhkan ruh ilmiah bahwa seseorang tidak hanya mempelajari
hanya sekedar ilmu tetapi juga meningkatkan minat pada sastra, dan sains
dalam semua hal.
Sebagai bekal supaya mudah dalam mencari dan pemanfaatan rezeki.
Perpaduan inilah antara agama dan ilmu pengetahuan yang akan membawa
kesempurnaan bagi manusia.
3. Ruang Lingkup Filsafat Pendidkan
Umumnya, ruang lingkup filsafat pendidikan Islam mengenai arah formalnya
seperti mengupas secara radikal keterangan mengenai Tuhan manusia dan alam yang
tidak mampu dicapai oleh pengetahuan biasa.(Endang Saifuddin Anshari, 1987)
Namun secara khusus, ruang lingkup filsafat pendidikan Islam mempelajari tentang
objek kajian objek kajian yang didasarkan pada ajaran Islam secara mendasar
sistematis mendalam dan menyeluruh kajian tersebut mencakupi 4 komponen
pendidikan, yaitu:
arah tujuan pendidikan Islam,
peserta didik,
pendidikan alat pendidikan ( seperti metode, evaluasi dan kurikulum
pendidikan),
serta lingkungan pendidikan.