USG dan CT-Scan merupakan metode pencitraan utama untuk mendiagnosa apendisitis akut dengan akurasi tinggi. CT-Scan lebih akurat dalam mendeteksi komplikasi seperti peradangan dan perforasi, sementara USG lebih aman untuk pasien anak-anak dan wanita hamil. Keduanya dapat digunakan untuk menegakkan diagnosis apendisitis dan menyingkirkan penyakit lain.
2. Pendahuluan
Apendisitis adalah peradangan
pada apendix vermiformis.
Diagnosis dini penting untuk
menimilkan angka kesakitan
Metode pencitraan yang bertujuan
untuk mengevaluasi apendisitis
akut adalah USG dan CT-Scan
3. Appendix
Embriologi : midgut
GALT (Gut Assosiated Lymphoid
Tissue)
Ukuran : p: ±6-10cm, l: ±0,7cm
Lokasi : kanan bawah abdomen
dengan basis melekat pada
posteromedial cecum inferior (Titik Mc
Burney)
Vaskularisasi : a.appendicular
Inervasi :
simpatis : setinggi TN 10
parasimpatis : N. vagus
6. Pencitraan Radiologi
1. Foto Polos Abdomen (Sinar-X)
Tidak direkomendasikan
Tanda spesifik berupa
Apendikholith/fekolith
tidak membantu untuk
diagnostik apendisitis
11. Rontgen Abdomen
• Foto polos abdomen : tidak banyak membantu
• Foto abdomen 3 posisi :
Foto polos abdomen supine pada
abses/perforasi appendik kadang-kadang
memberi pola bercak udara dan air fluid level
pada posisi berdiri/LLD ( decubitus ), kalsifikasi
bercak rim-like( melingkar ) sekitar perifer
mukokel yang asalnya dari appendik.
• Pada appendisitis akut, kuadran kanan bawah
perlu diperiksa untuk mencari appendikolit :
kalsifikasi bulat lonjong, sering berlapis.
16. Hal yang mempengaruhi nilai diagnostik
USG
Posisi apendiks yang
bervariasi
Sulit pada pasien dengan
abdominal pain yang
luas.
Keterampilan pemeriksa
17. Tanda Apendisitis Akut pada USG
Struktur tubuler
Non kompresibel
Diameter 6 mm
atau lebih
Apendikolith dg
akustik shadow
Ekogenitas
tinggi
Cairan disekitar
lesi/abses
Edema distal
sekum
Phelgmon Adanya perforasi
Cairan perisekal
terlokalisir
Tidak adanya
peristaltik
Hilangnya
gambaran
melingkar
lapisan
submukosa
19. USG
• fekalit, udara intralumen, diameter apendiks
lebih dari 6 mm, penebalan dinding apendiks
lebihdari 2 mm dan pengumpulan cairan
pericaecal.
• Perforasi >> sulit dinilai
• Bisa menyingkirkan KET
34. Perbandingan USG dan CT-Scan
dalam mendiagnosa apendisitis
sonografi CT-Scan
Sensitifitas 85% 90-100%
Spesifitas 92% 95-100%
Penggunaan Evaluasi pasien dengan kecurigaan
diagnosis apendisitis
Evaluasi pasein dengan
kecurigaan apendisitis
keuntungan Aman
Relatuf lebih murah
Dapat menyingkirkan penyakit pelvis
Pada wanita
Lebih baik pengguaan pada Anak-anak
Lebih akurat
Lebih baik
mengindentifikasi plegmon
dan abses
Lebih baik ,engidentifikasi
apendiks normal
Kerugian Ketergantungan operator secara tehknik
pemeriksaan tidak adekuat terhadap gas
nyeri
Harga lebih mahal
Efek radiasi pegion
Penggunaan kontras
41. Appendicogram
• Teknik pemeriksaan radiologi untuk
memvisualisasikan appediks dengan
menggunakan kontras media positif barium
sulfat
• Gambaran : Filling defect, Non Filling defect,
Parsial, Irreguler, Tail mouse
42. Kesimpulan
• Pemeriksaan radiologi mempunyai peranan
besar dalam menegakkan diagnosa apendisitis
• CT- Scan memiliki spesifitas dan sensitifitas
yang tinggi
• Dalam penegakan diagnosa diperlukan
kecermatan seorang dokter untuk menghindari
positif palsu apendisitis