Dua kata di atas sangat berhubungan. Karena dalam suatu proses produksi, dibutuhkan sebuah sumber daya (input). Kemudian input yang ada ini apakah digunakan secara efisien dalam menghasilkan output dan yang terakhir apakah output yang dihasilkan ini sudah efektif sehingga bermanfaat bagi pengguna maupun produsen. Efektif ini merupakan tujuan paling utama karena percuma saja barang yang harganya murah tetapi hasilnya jelek sehingga tidak bermanfaat.
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Pengantar bisnis - efektif dan efisien
1. Nama : Muzayyinah (12420030)
Kelas : Manajemen (A)
Tugas Mata Kuliah Pengantar Bisnis
EFEKTIF DAN EFISIEN
1. Pengertian Efektif
Devenisi dari kata efektif adalah pencapaian atau pemilihan tujuan yang tepat dari
beberapa alternatif. lainnya. Jadi, jika suatu kegiatan atau pekerjaan bisa selesai dengan
pemilihan cara-cara yang sudah ditentukan, maka cara tersebut adalah benar atau efektif.
Jika dikaitkan dengan proses produksi suatu barang, maka efektif bisa diartikan sebagai
pemilihan terhadap bahan baku dan cara produksinya agar menghasilkan barang yang
bermanfaat.
2. Pengertian Efisien
Devinisi dari kata efisien adalah penggunaan sumber daya secara minimum guna pencapaian
hasil yang optimum. Jadi, jika dalam suatu kegiatan penggunaan sumber dayanya dapat
dilakukan secara minimum dengan menghasilkan hasil yang optimum berarti cara tersebut
efisien.
Jika dikaitkan dengan proses produksi suatu barang, maka efisien dapat diartikan
sebagai suatu proses produksi yang menghasilkan produk dengan kualitas yang baik dengan
bahan baku yang digunakan dengan sesuai takaran.
Dari pengertian efektif dan efisien di atas, dapat disimpulkan bahwa efektif lebih mengarah
pada hasil yang dicapai. Sedangkan efisien mengarah pada proses pencapaian hasil tersebut.
Dua kata di atas sangat berhubungan. Karena dalam suatu porses produksi, dibutuhkan sebuah
sumber daya (input). Kemudian input yang ada ini apakah digunakan secara efisien dalam
menghasillkan output dan yang terakhir apakah output yang dihasilkan ini sudah efektif sehingga
bermanfaat bagi pengguna maupun produsen. Efektif ini merupakan tujuan paling utama karena
percuma saja barang yang harganya murah tetapi hasilnya jelek sehingga tidak bermanfaat.
3. Penerapan Efektif dan Efisien
Dalam pembuatan roti tawar dibutuhkan beberapa tahap. Tahap pertama adalah
pengadaan tepung terigu. Pada tahap ini berlaku prinsip ekonomis. Perusahaan yang ekonomis
akan memilih tepung terigu yang terbaik dengan harga yang semurah mungkin. Tahap kedua
adalah pembuatan roti tawar. Pada tahap ini berlaku prinsip efisiensi. Perusahaan yang efisien
akan menggunakan tepung terigu tadi dengan hemat sesuai takaran untuk menghasilkan
output berupa roti tawar yang baik. Tahap akhir yang merupakan tahap yang paling penting
adalah pendistribusian roti tawar ini kepada masyarakat. Pada tahap akhir ini berlaku prinsip
efektif. Perusahaan yang efektif akan mampu menjual roti dengan kualitas baik kepada para
konsumen. Tahap terakhir dibilang paling penting karena percuma saja menghasilkan roti,
tapi roti tersebut tidak bisa dijual kepada publik karena kualitasnya yang tidak baik.
Sumber :
http://ekonomi.kompasiana.com/bisnis/2012/03/17/ekonomis-efektif-efisien/
http://trihadiputra.blogspot.com/2011/06/perbedaan-efisien-dan-efektif-unsur.html