3. Ruam popok merupakan masalah
kulit pada daerah genital bayi yang
ditandai dengan timbulnya bercak-
bercak merah kulit, biasanya terjadi
pada yang memiliki kulit sensitif dan
mudah terkena iritasi.
Bercak-bercak ini akan hilang
dalam beberapa hari dg sendiriny
atau jika dibasuh dengan air
hangat atau cream khusus ruam
popok, atau dengan melepaskan
popok beberapa waktu.
5. Etiologi
Iritasi kulit
Kebersihan kulit yang
tidak terjaga.
Jarang mengganti popok
Jamur atau bakteri
Alergi bahan popok
6. Tanda dan Gejala
Iritasi pada kulit yang terkena
ruam popok
Sering terjadi pada daerah
kontak yang menonjol seperti :
pantat, alat kemaluan, perut
bawah dan paha atas.
7. Penatalaksanaan
Daerah yang terkena
diaper rush tidak boleh
terkena air dan harus
dibiarkan terbuka dan
tetap kering.
Sering-seringlah mengganti popok,
jangan biarkan popok yang sudah
basah karena menampung banyak
urin dan feces berlama-lama dipakai
bayi.
8. Sesekali biarkan bokong bayi
terbuka (tidak memasang popok)
selama beberapa saat. Tindakan
ini mungkin berguna menjaga
daerah popok tetap kering dan
bersih.
Hati-hati dalam memilih
popok, karena beberapa
jenis bahan popok dapat
merangsang ruam popok.
Jika hal itu terjadi, gantilah
popok merk lain yang lebih
cocok.
9. Jika bayi anda memakai popok kain
yang digunakan berulang kali, cucilah
popok kain tersebut dengan deterjen
yang formulanya tidak terlalu keras.
Pastikan untuk
membilas popok
dengan baik agar
deterjen tidak
tertinggal di dalam
popok.
10. Posisi anak di atur supaya
tidak menekan kulit/daerah
yang iritasi.
Membersihkan kebersihan
kulit dan kebersihan tubuh
secara keseluruhan.