SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Pengertian
Ruam Popok
Ruam popok adalah iritasi
pada kulit bayi yang
terkena urin atau kotoran
yang berlangsung lama.
Ruam popok merupakan masalah
kulit pada daerah genital bayi yang
ditandai dengan timbulnya bercak-
bercak merah kulit, biasanya terjadi
pada yang memiliki kulit sensitif dan
mudah terkena iritasi.
Bercak-bercak ini akan hilang
dalam beberapa hari dg sendiriny
atau jika dibasuh dengan air
hangat atau cream khusus ruam
popok, atau dengan melepaskan
popok beberapa waktu.
Terjadinya ruam popok
bergantung pada hygiene,
pengetahuan orang tua
(pengasuh) tentang cara
penggunaan popok
Etiologi
 Iritasi kulit
 Kebersihan kulit yang
tidak terjaga.
 Jarang mengganti popok
 Jamur atau bakteri
 Alergi bahan popok
Tanda dan Gejala
 Iritasi pada kulit yang terkena
ruam popok
 Sering terjadi pada daerah
kontak yang menonjol seperti :
pantat, alat kemaluan, perut
bawah dan paha atas.
Penatalaksanaan
 Daerah yang terkena
diaper rush tidak boleh
terkena air dan harus
dibiarkan terbuka dan
tetap kering.
 Sering-seringlah mengganti popok,
jangan biarkan popok yang sudah
basah karena menampung banyak
urin dan feces berlama-lama dipakai
bayi.
 Sesekali biarkan bokong bayi
terbuka (tidak memasang popok)
selama beberapa saat. Tindakan
ini mungkin berguna menjaga
daerah popok tetap kering dan
bersih.
 Hati-hati dalam memilih
popok, karena beberapa
jenis bahan popok dapat
merangsang ruam popok.
Jika hal itu terjadi, gantilah
popok merk lain yang lebih
cocok.
 Jika bayi anda memakai popok kain
yang digunakan berulang kali, cucilah
popok kain tersebut dengan deterjen
yang formulanya tidak terlalu keras.
 Pastikan untuk
membilas popok
dengan baik agar
deterjen tidak
tertinggal di dalam
popok.
 Posisi anak di atur supaya
tidak menekan kulit/daerah
yang iritasi.
 Membersihkan kebersihan
kulit dan kebersihan tubuh
secara keseluruhan.
Matacih..

More Related Content

Similar to Ruam Popok

Sap personal hygiene
Sap personal hygieneSap personal hygiene
Sap personal hygieneWarnet Raha
 
PPT phbs bumil dan baduta.pptx
PPT phbs bumil dan baduta.pptxPPT phbs bumil dan baduta.pptx
PPT phbs bumil dan baduta.pptxYuliYatri
 
PPT CAREGIVER LANSIA.pptx
PPT CAREGIVER LANSIA.pptxPPT CAREGIVER LANSIA.pptx
PPT CAREGIVER LANSIA.pptxAyu Rahayu
 
Kebersihan diri ibu dan bayi masa nifas
Kebersihan diri ibu dan bayi masa nifasKebersihan diri ibu dan bayi masa nifas
Kebersihan diri ibu dan bayi masa nifasRifka Marwani
 
Cara cuci tangan(lasni r simbolon)
Cara cuci tangan(lasni r simbolon)Cara cuci tangan(lasni r simbolon)
Cara cuci tangan(lasni r simbolon)ropanat
 
Memandikan bayi
Memandikan bayiMemandikan bayi
Memandikan bayirisdiana21
 
Memandikan bayi
Memandikan bayiMemandikan bayi
Memandikan bayirisdiana21
 
Neonatus dan bayi dengan masalah yang lazim terjadi
Neonatus dan bayi dengan masalah yang lazim terjadiNeonatus dan bayi dengan masalah yang lazim terjadi
Neonatus dan bayi dengan masalah yang lazim terjadicahyatoshi
 
CELANA PEREMPUAN MENSTRUASI (CELPEN) KEL.3.pptx
CELANA PEREMPUAN MENSTRUASI (CELPEN) KEL.3.pptxCELANA PEREMPUAN MENSTRUASI (CELPEN) KEL.3.pptx
CELANA PEREMPUAN MENSTRUASI (CELPEN) KEL.3.pptxDiazJung
 

Similar to Ruam Popok (20)

PKRT
PKRTPKRT
PKRT
 
Materi saatnya mandi
Materi saatnya mandiMateri saatnya mandi
Materi saatnya mandi
 
Miliaris
MiliarisMiliaris
Miliaris
 
furunkel
furunkelfurunkel
furunkel
 
Sap pulva hygiene
Sap pulva hygieneSap pulva hygiene
Sap pulva hygiene
 
PENYAKIT KULIT.pdf
PENYAKIT KULIT.pdfPENYAKIT KULIT.pdf
PENYAKIT KULIT.pdf
 
Sap personal hygiene
Sap personal hygieneSap personal hygiene
Sap personal hygiene
 
Leaflet penyakit kulit
Leaflet penyakit kulitLeaflet penyakit kulit
Leaflet penyakit kulit
 
Leaflet penyakit kulit
Leaflet penyakit kulitLeaflet penyakit kulit
Leaflet penyakit kulit
 
PPT phbs bumil dan baduta.pptx
PPT phbs bumil dan baduta.pptxPPT phbs bumil dan baduta.pptx
PPT phbs bumil dan baduta.pptx
 
PPT CAREGIVER LANSIA.pptx
PPT CAREGIVER LANSIA.pptxPPT CAREGIVER LANSIA.pptx
PPT CAREGIVER LANSIA.pptx
 
Leaflet penyakit kulit akper pemkab muna
Leaflet penyakit kulit akper pemkab munaLeaflet penyakit kulit akper pemkab muna
Leaflet penyakit kulit akper pemkab muna
 
Kebersihan diri ibu dan bayi masa nifas
Kebersihan diri ibu dan bayi masa nifasKebersihan diri ibu dan bayi masa nifas
Kebersihan diri ibu dan bayi masa nifas
 
Cara cuci tangan(lasni r simbolon)
Cara cuci tangan(lasni r simbolon)Cara cuci tangan(lasni r simbolon)
Cara cuci tangan(lasni r simbolon)
 
Memandikan bayi
Memandikan bayiMemandikan bayi
Memandikan bayi
 
Memandikan bayi
Memandikan bayiMemandikan bayi
Memandikan bayi
 
Sistem ekskresi
Sistem ekskresiSistem ekskresi
Sistem ekskresi
 
Neonatus dan bayi dengan masalah yang lazim terjadi
Neonatus dan bayi dengan masalah yang lazim terjadiNeonatus dan bayi dengan masalah yang lazim terjadi
Neonatus dan bayi dengan masalah yang lazim terjadi
 
CELANA PEREMPUAN MENSTRUASI (CELPEN) KEL.3.pptx
CELANA PEREMPUAN MENSTRUASI (CELPEN) KEL.3.pptxCELANA PEREMPUAN MENSTRUASI (CELPEN) KEL.3.pptx
CELANA PEREMPUAN MENSTRUASI (CELPEN) KEL.3.pptx
 
CTPS PUSKESMAS.pptx
CTPS PUSKESMAS.pptxCTPS PUSKESMAS.pptx
CTPS PUSKESMAS.pptx
 

More from MeniFuzi

pembiayaan n anggaran 2
 pembiayaan n anggaran 2 pembiayaan n anggaran 2
pembiayaan n anggaran 2MeniFuzi
 
Keb kom i_
Keb kom i_Keb kom i_
Keb kom i_MeniFuzi
 
Asuhan Neonatus
Asuhan NeonatusAsuhan Neonatus
Asuhan NeonatusMeniFuzi
 
Asuhan Neonatus
Asuhan NeonatusAsuhan Neonatus
Asuhan NeonatusMeniFuzi
 

More from MeniFuzi (9)

Anba2
Anba2Anba2
Anba2
 
Anba1
Anba1Anba1
Anba1
 
pembiayaan n anggaran 2
 pembiayaan n anggaran 2 pembiayaan n anggaran 2
pembiayaan n anggaran 2
 
Keb kom i_
Keb kom i_Keb kom i_
Keb kom i_
 
Kebkom2
Kebkom2Kebkom2
Kebkom2
 
Kebkom 1
Kebkom 1Kebkom 1
Kebkom 1
 
Asuhan Neonatus
Asuhan NeonatusAsuhan Neonatus
Asuhan Neonatus
 
Asuhan Neonatus
Asuhan NeonatusAsuhan Neonatus
Asuhan Neonatus
 
neonatus
neonatusneonatus
neonatus
 

Recently uploaded

PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 

Recently uploaded (20)

PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 

Ruam Popok

  • 1.
  • 2. Pengertian Ruam Popok Ruam popok adalah iritasi pada kulit bayi yang terkena urin atau kotoran yang berlangsung lama.
  • 3. Ruam popok merupakan masalah kulit pada daerah genital bayi yang ditandai dengan timbulnya bercak- bercak merah kulit, biasanya terjadi pada yang memiliki kulit sensitif dan mudah terkena iritasi. Bercak-bercak ini akan hilang dalam beberapa hari dg sendiriny atau jika dibasuh dengan air hangat atau cream khusus ruam popok, atau dengan melepaskan popok beberapa waktu.
  • 4. Terjadinya ruam popok bergantung pada hygiene, pengetahuan orang tua (pengasuh) tentang cara penggunaan popok
  • 5. Etiologi  Iritasi kulit  Kebersihan kulit yang tidak terjaga.  Jarang mengganti popok  Jamur atau bakteri  Alergi bahan popok
  • 6. Tanda dan Gejala  Iritasi pada kulit yang terkena ruam popok  Sering terjadi pada daerah kontak yang menonjol seperti : pantat, alat kemaluan, perut bawah dan paha atas.
  • 7. Penatalaksanaan  Daerah yang terkena diaper rush tidak boleh terkena air dan harus dibiarkan terbuka dan tetap kering.  Sering-seringlah mengganti popok, jangan biarkan popok yang sudah basah karena menampung banyak urin dan feces berlama-lama dipakai bayi.
  • 8.  Sesekali biarkan bokong bayi terbuka (tidak memasang popok) selama beberapa saat. Tindakan ini mungkin berguna menjaga daerah popok tetap kering dan bersih.  Hati-hati dalam memilih popok, karena beberapa jenis bahan popok dapat merangsang ruam popok. Jika hal itu terjadi, gantilah popok merk lain yang lebih cocok.
  • 9.  Jika bayi anda memakai popok kain yang digunakan berulang kali, cucilah popok kain tersebut dengan deterjen yang formulanya tidak terlalu keras.  Pastikan untuk membilas popok dengan baik agar deterjen tidak tertinggal di dalam popok.
  • 10.  Posisi anak di atur supaya tidak menekan kulit/daerah yang iritasi.  Membersihkan kebersihan kulit dan kebersihan tubuh secara keseluruhan.