2. Definisi Flavonoid
Merupakan senyawa fenol terbanyak
ditemukan di alam.
Merupakan zat warna merah, ungu, biru, dan
sebagian zat warna kuning.
Kerangka dasar terdiri atas 15 atom karbon
yang membentuk susunan C6-C3-C6.
1
2
3
A
B
1,3-diarilpropana
flavonoid
1
2
3
A
B
1,2-diarilpropana
isoflavonoid
1
2
3
A
B
1,1-diarilpropana
neoflavonoid
3. Istilah flavonoid berasal dari kata flavon yang
merupakan salah satu jenis flavonoid yang terbanyak
dan lazim ditemukan (selain flavonol, antosianidin).
Flavon mempunyai kerangka 2-fenilkroman.
Berdasarkan tingkat oksidasinya, flavan adalah yang
terendah dan digunakan sebagai induk tatanama
flavon.
6. Isoflavonoid dan neoflavonoid hanya ditemukan
dalam beberapa jenis tumbuhan.
Ragam isoflavonoid:
O
OOH
R
OH
isoflavon
R = H daidzein
R = OH genistein
O
OMeO
O
pterokarpan
pterokarpin
O
O
R
O
R
O
OMe
OMe
kumestan
R = H rotenon
R = OH amorfigenin
O
OR2
R1
O
OH
R3
rotenoid
R1=R3=H R2=OH kumestrol
R1=R3=OH R2=OMe medelolakton
8. Ciri struktur flavonoid
Gugus hidroksil hampir selalu ditemukan pada
posisi 5 dan & 7 dari cincin A.
O
OHOH
OH
OH
floretin
O
OOH
OH
OH
apigenin
O
OOH
OH
OH
OH
kaemferol
OOH
OH
OH
OH
OH
epikatecin
OOH
OH
OH
OH
pelargonidin
+
O
OH O
C
H
OH
OH
sulfuretin
9. Ciri struktur flavonoid
Cincin B flavonoid seringkali mempunyai gugus
gugus hidroksil atau alkoksil pada posisi 4’, atau
3’ & 4’.
Adanya tiga gugus hidroksil atau alkoksil, atau
tidak teroksigenasi sama sekali, atau
teroksigenasi pada posisi 2’, sangat jarang
ditemukan.
Hal tersebut disebabkan biogenesis dari
flavonoid.
Glikosida senyawa flavonoid berikatan dengan
gula pada gugus hidroksil yang ada.
10. Cara isolasi dan identifikasi senyawa flavonoids
Pembuatan ekstrak
Dengan metode
Ekstraksi
berkesinambungan