SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 29
Downloaden Sie, um offline zu lesen
PEMBANGKITAN TEGANGAN
TINGGI
Oleh :
Annisa Hafizatul Raihan 062001700010
Maulana Ilham Saputra
062001700020
01
TEKNIK TEGANGAN TINGGI
Prof. Ir. Syamsir Abduh, MM, PhD. IPU
Teknik Elektro – Universitas Trisakti
87
PEMBANGKITAN
TEKNIK
TEGANGAN TINGGI
PEMBANGKITAN
TEGANGAN TINGGI
PENGUKURAN
TEGANGAN TINGGI
TEKNIK TEGANGAN
TINGGI
DASAR PENGUJIAN
TEGANGAN TINGGI
TEKNIK TEGANGAN TINGGI
Pengertian
Tegangan tinggi merupakan tegangan yang dianggap cukup tinggi oleh para teknisi listrik sehingga
diperlukan pengujian dan pengukuran yang bersifat khusus dan berdasarkan aspek subjektif dan
objektif.
Klasifikasi
1. Tegangan Rendah (low voltage)
2. Tegangan Menengah ( medium
voltage)
3. Tegangan Tinggi (high voltage)
4. Tegangan Ekstra Tinggi (extra high
voltage)
5. Tegangan Ultra Tinggi (ultra high
voltage)
Berkisar antara 0
Volt sampai 1.000
volt (1 KV)
Berkisar antara
2,4 kV sampai
69 kV
Berkisar antara
110 kVsampai
230 kV
Berkisar antara
275 kV sampai
765 kV
Berkisar diatas
1000 kV
LV MV HV EHV UHV
KLASIFIKASI TEGANGAN
Tegangan Normal Line Di Eropa & Amerika
KLASIFIKASI TEGANGAN MENURUT SPLN 1 : 1995
Tegangan Normal Line Indonesia (50 Hz)
220/380 V
6.6 kV
11 kV
20 kV
33 kV
70 kV
150 kV
275 kV
500 kV
LV MV HV EHV
PENGGOLONGAN TEGANGAN TINGGI
BENTUKNYA SEBAB KEJADIAN
1. APERIODIK 2. PERIODIK
Bentuk gelombang
tegangan : impuls
contoh : petir dan switching
Bentuk gelombang
tegangan : sinusoidal 50 Hz
contoh : overvoltage
1. Alamiah 2. Buatan
Berasal dari luar
sistem
Contoh : petir
Berasal dari dalam
sistem
Contoh : switching
dan man made
overvoltage
PENGUJIAN TEGANGAN TINGGI
PENYEBAB KEGAGALAN
ISOLASI
TUJUAN PENGUJIAN
1. Isolasi sudah lama pakai
(mendekati kelapukan),
setiap peralatan listrik
mempunyai batas umur
pemakaian.
2. Kerusakan karena faktor
mekanis (terbentur waktu
transportasi atau waktu
perbaiki)
3. Berkurangnya kekuatan
dielektrik
1. Mencari jenis bahan yang
kualitasnya tidak baik atau
ada kesalahan pada waktu
pembuatan.
2. Dapat dipakai sebagai
jaminan bahwa alat yang
dihasilkan dapat dipakai
dalam jangka waktu yang
lama
3. Memberikan jaminan bahwa
isolasi alat listrik ini tahan
terhadap tegangan lebih
JENIS PENGUJIAN
Pengujian yang apabila
dalam waktu tertentu tidak
terjadi loncatan api (flash
over) maka alat tersebut
dianggap lulus
ketika tegangan dinaikkan
maka terjadi pelepasan
tegangan muatan pada benda
yang diuji. Pengujian ini
bisa dilakukan dalam
keadaan kering ataupun
basah.
Tegangan dinaikkan sampai
terjadi breakdown di dalam
benda yang sedang diuji
KETAHANAN PELEPASAN KEGAGALAN
BERSIFAT MERUSAK (DESCRUCTIVE)
Pengujian ini bertujuan untuk
mengetahui kondisi isolasi
antara belitan dengan ground.
Tahanan isolasi yang diukur
merupakan fungsi dari arus
bocor yang menembus
melewati isolasi pada
permukaan eksternal
Pengujian dielektrik terjadi
jika terdapat perubahan arah
medan elektrik yang berulang
ulang dan hanya terjadi pada
medan elektrik bolak-balik,
yaitu medan yang ditimbulkan
oleh tegangan bolak-balik
TAHANAN ISOLASI
FAKTOR DAYA
DIELEKTRIK
KORONA
BERSIFAT TAK MERUSAK (NON DESCRUCTIVE)
JENIS PELEPASAN MACAM PENGUJIAN
1. SPARK OVER
terjadi pada udara atau gas yang
tidak menyangkut pada permukaan
isolasi.
2. FLASH OVER
yaitu percikan api di dekat
permukaan isolasi
3. DISCHARGE
fenomena dimana terjadi
kegagalan isolasi karena tekanan
dielektrik yang menyebabkan hilangnya
tegangan dan meningkatnya nilai arus
1. ENDURANCE TEST
Untuk mengetahui pengaruh suhu, kerugian dan partial
discharge
2. PENGUJIAN 1 MENIT
mengetahui nilai isolasi dari peralatan
3. PENGUJIAN AC
mengetahui ketahanan terhadap overvoltage saat gangguan
4. PENGUJIAN DC
mengetahui kekuatan dielektrik bahan
5. PENGUJIAN IMPULSE
mengetahui pengaruh tegangan gangguan surja petir dan surja
hubung
TUJUAN PENGUJIAN TEGANGAN TINGGI
SEARAH
IMPULS
BOLAK-BALIK
Penyelidikan pada fisika & fisika
terapan (lab) untuk menyelidiki sifat
isolasi dari kabel dan kapasitor, X-ray,
pengujin peralatan HVDC (high
voltage direct current)
1. Untuk mampu menahan dan
memikul tegangan tinggi surja
2. Diperlukan suatu pembangkitan
tegangan tinggi impuls untuk
pengujian peralatan tersebut
Dipergunakan untuk pengujian
peralatan listrik, dan untuk
pengujian pembangkitan tegangan
searah dan impuls.
Konstruksi trafo uji Pengoperasian singkat (tidak ada
masalah pada pendingin trafo)
Sistem isolasi minyak
Inti umumnya core type
Lilitan berbentuk (50-60 kV)
“polylayer polyline wound disc winding”
lilitan primer digulung di inti, sedangkan lilitan
sekunder digulung diluar inti
TRANSFORMATOR UJI
TRANSFORMATOR UJI
• Perbandingan lilitan besar
• Kapasitas kVA kecil
• Menggunakan trafo satu phasa
• Salah satu ujun lilitan ke ground
• Perencanaan isolasi hanya diperhitungkan
sampai tegangan uji maksimum
• Konstruksi sedemikian sehingga gradien
tegangan (dV/dt) seragam dan osilasi dapat
diabaikan
CIRI-CIRI TRANSFORMATOR UJI
P = V2
X 2πf X Cb X 10−9
kVA
Dimana :
P = Daya (kVA)
F = Frekuensi (Hz)
V = Tegangan (kV)
Cb = Kapasitas seluruh beban (pF)
Menentukan kapasitas trafo uji
PEMBANGKITAN TEGANGAN TINGGI
TEGANGAN
AC
2
TEGANGAN
DC
1
TEGANGAN
IMPULSE
3
1. Setengah Gelombang
2. Penyearah Villard
3. Penyearah Greinacher
4. Penyearah Cockcroft -
Walton
1. Rangkaian Seri
2. Rangkaian Resonansi
Paralel
1. Dengan Rangkaian R-C
2. Susunan Bertingkat
3. Surja Hubung
PENYEARAH SETENGAH
GELOMBANG
Rangkaian paling sederhana untuk
membangkitkan tegangan tinggi adalah
dengan menggunakan penyearah setengah
gelombang (half wave rectifier)
Apabila kapasitor tidak terhubung tegangan
terminal keluaran DC masih bergelombang.
Dengan adanya kapasitor akan meratakan
tegangan output sehingga hasil tegangan output
mendekati DC murni (sinusoidal murni)
Sebelum diberi kapasitor
Rangkaian setengah
gelombang
Sesudah diberi kapasitor
PENYEARAH VILLARD/PELIPAT GANDA TEGANGAN
Rangkaian penyearah
villard
Output penyearah villard
Rangkaian ini terdiri dari satu buah kapasitor dan diode.
Ketika tegangan berada pada siklus negatif, kapasitor
terisi penuh hingga mencapai puncak sumber tegangan
sehingga outputnya menjadi 2Vin (Vkapasitor + Vin)
Ketika tegangan berada pada siklus positif,
kapasitor mulai mengosongkan tegangannya
sehingga tegangan outputnya 0 (Vkapasitor -
Vin).
PENYEARAH GREINACHER/PELIPAT GANDA
TEGANGAN
Rangkaian penyearah greinacher
Perbedaannya dengan penyearah villard terletak pada
tegangan output yang lebih rata. Komponen utama
penyearah greinacher adalah trafo uji, 2 buah diode dan
2 kapasitor.
Ketika tegangan pada kapasitor C1 naik hingga
2Vmaks, diode D2 melewatkan arus untuk mengisi
kapasitor C2 hingga tegangannya sama.
Ketika tegangan di kapasitor C2 mencapai puncak,
maka tegangan di kapasitor C1 menjadi nol.
PENYEARAH COCKCROFT - WALTON
Setengah
gelombang
Gelombang
penuh
Keduanya memiliki bentuk hampir sama,
akan tetapi rangkaian gelombang penuh
gelombang output tampak lebih rata
Hasil output cockroft -
walton
RANGKAIAN RESONANSI
SERI
Rangkaian resonansi seri
Rangkaian ekivalen dari trafo uji
tegangan tinggi mengandung
kebocoran reaktansi pada lilitan,
resistansi lilitan, reaktansi magnetis
dan kapasitansi shunt melewati
terminal output diakibatkan oleh
bushing oleh terminal tegangan tinggi
RANGKAIAN RESONANSI
PARALEL
Rangkaian resonansi
paralel
Pada rangkaian resonansi paralel
diperlukan sebuah trafo tegangan
tinggi sebagai sumber tegangan.
Trafo tersebut harus mengatasi
kerugian rangkaian resonansi paralel.
JENIS TEGANGAN IMPULS
Impuls petir
Impuls hubung buka
Impuls petir
terpotong
Disebabkan oleh
sambaran petir
Disebabkan oleh adanya
operasi hubung buka
(switching operation)
RANGKAIAN TEGANGAN IMPULS
Tegangan impuls dapat dinyatakan
dengan persamaan berikut
V = Vo (e−at
− e−bt
)
Rangkaian tegangan impuls
Yang dimana nilai konstanta a dan b
ditentukan oleh nilai komponen
rangkaian
PEMBANGKITAN DENGAN RANGKAIAN R-C
Rangkaian seri R-C yang banyak dipakai adalah
rangkaian type (A) dan type (B). Keuntungan dari
rangkaian ini adalah bila kita ingin mengubah waktu
yang diperlukan oleh gelombang penguji, bagian depan
atau belakang yang terpisah, dengan begitu kita dapat
mengubah-ubah nilai tahanan R1 dan R2 .
Dengan menggunakan impedansi operasional,
maka rangkaiannya menjadi :
PEMBANGKITAN DENGANSUSUNAN
BERTINGKAT (KASKADE)
Pertama kali yang berhasil membuat rangkaian
bertingkat (kaskade) bernama Marx. Dengan
susunan tegangan impulse yang rendah dapat
dihasilkan tegangan impulse yang tinggi. Pada
rangkaian bertingkat satu, mulanya kapasitor Cs
diberi muatan dari sumber tegangan bolak-balik
yang telah disearahkan, bila kapasitor telah dimuati
nilai tegangan maka akan didapat nilai tertentu
Rangkaian susunan bertingkat
(kaskade)
Kapasitor dimuati secara bersama-sama sehingga rangkaian seolah-olah disambung paralel, karena
rangkaian panjang dapat terjadi induktansi. Karena itu rangkaian dianggap kurang memuaskan, maka
dibuat perubahan dengan menyatukan rangkaian pembentuk gelombang dengan rangkaian generator
impuls, sehingga mendapatkan breakdown yang tepat yaitu sela bola S1 diletakkan dibawah sela bola
S2 dan seterusnya
PEMBANGKITAN DENGANSUSUNAN
BERTINGKAT (KASKADE)
Rangkaian yang sudah disatukan
PEMBANGKITAN SURJA HUBUNG
Surja hubung adalah suatu transient tegangan yang terjadi pada waktu yang singkat. Surja hubung
berasal dari pemutusan atau penyambungan dari suatu saklar tegangan tinggi atau mungkin
disebabkan gangguan pada rangkaian yang bertegangan tinggi. Berikut memperlihatkan suatu
rangkaian impulse generator diubah menjadi surja hubung
Sedangkan pada rangkaian berikut
dapat diproduksi gelombang yang
sangat diredam dengan menggunakan
L maka nilai R1 dapat dikurangi dan
effisiensi dapat diperbaiki
PENGUKURAN TEGANGAN TINGGI
1. Meter arus dengan
impedansi seri
2. Elektrostatic
voltmeter
3. Sela bola
1. Mikro ampere
meter dengan
tahanan seri
2. Pembagi tegangan
3. Bola dan percikan
dalam udara
4. Dll
1. Pembagi tegangan
dengan kapasitor
atau tahanan
2. Osciloskop
3. Voltmeter puncak
sela dua bola
BOLAK-BALIK IMPULSSEARAH
[1] S. Abduh, Dasar Pembangkitan dan Pengukuran, 1st ed. Jakarta: Salemba Teknika, 2001.
[2] “Mengenal Tegangan Listrik – Listrik Sekolah Vokasi.” http://listrik.sv.ugm.ac.id/2018/06/25/mengenal-tegangan-listrik/ (accessed Mar. 26,
2020).
[3] I. M. Y. Negara, Teknik Tegangan Tinggi Prinsip dan Aplikasi Praktis, 1st ed. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2013.
[4] H. M.T, High Voltage (Equipment & Testing). .
[5] “PEMBANGKITAN TEGANGAN TINGGI D.C | Derry Putranugraha.” http://blog.ub.ac.id/derrypn/2013/10/28/pembangkitan-tegangan-tinggi-d-c/
(accessed Mar. 26, 2020).
[6] “Transformator Pembangkit Tegangan Tinggi untuk Pengujian,” SUPERTHOWI.WORDPRESS.COM, 20-Apr-2013.
https://superthowi.wordpress.com/2013/04/20/transformator-pembangkit-tegangan-tinggi-untuk-pengujian/ (accessed Mar. 26, 2020).
[7] “BAB II.pdf.” .
[8] A. Syakur, G. Susilowati, S. A.K., and A. P. Siregar, “PENGUJIAN TAN δ PADA KABEL TEGANGAN MENENGAH,” vol. 11, 2009.
[9] M. I. Adam, “RANCANG BANGUN PERANGKAP NYAMUK MENGGUNAKAN METODE COCKROFT-WALTON BERBASIS TEGANGAN TINGGI,”
Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, 2018.
[10] Nurlailati, A. Warsito, and A. Syakur, “Aplikasi Tegangan Tinggi DC Sebagai Pengendap Debu Elektrostatik.”
[11] Gianto, Ir. M. Sarwoko, M.Sc, and E. Kurniawan S.T., M.Sc, “PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PENGENDAP DEBU DENGAN TEGANGAN
TINGGI SECARA ELEKTROSTATIK,” vol. 2, 2015.
[12] D. Adhitama, “FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS LAMPUNG,” p. 50.
[13] A. Raditya, A. Warsito, and A. Syakur, “PERANCANGAN PEMBANGKIT TEGANGAN TINGGI DC FULL WAVE WALTON COCKCROFT DAN
APLIKASINYA SEBAGAI PENGENDAP DEBU SECARA ELEKTRET.”
[14] A. Habibi, “PEMBANGKITAN TEGANGAN TINGGI BOLAK – BALIK FREKUENSI TINGGI MENGGUNAKAN KUMPARAN TESLA,” 2007.
[15] S. Makmur, “Proses Pembangkitan Tegangan Tinggi AC,” 2018.
[16] “Tegangan Impuls « ashadi 11.” https://blog.ub.ac.id/ashadirizki/2013/10/27/tegangan-impuls/ (accessed Mar. 24, 2020).
[17] “chapter ii.pdf.” .
[18] P. Kusumaningtyas, “Teknik Pembangkitan & Pengujian Tegangan Tinggi.docx,” Accessed: 24-Mar-2020. [Online]. Available:
https://www.academia.edu/35625868/Teknik_Pembangkitan_and_Pengujian_Tegangan_Tinggi.docx.
[19] “Pembangkitan Tegangan Tinggi Impuls « Mahasiswa Elektro.” https://blog.ub.ac.id/epwnanda/2013/10/23/pembangkitan-tegangan-tinggi-
impuls/ (accessed Mar. 24, 2020).
DAFTAR PUSTAKA
PPT Pembangkitan Tegangan Tinggi Kelompok 1

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

PPT ISOLASI JARINGAN DISTRIBUSI
PPT ISOLASI JARINGAN DISTRIBUSIPPT ISOLASI JARINGAN DISTRIBUSI
PPT ISOLASI JARINGAN DISTRIBUSIHastih Leo
 
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Rio Afdhala
 
PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1
PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1
PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1Maulana Ilham Saputra
 
Materi Teknik Tegangan Tinggi
Materi Teknik Tegangan TinggiMateri Teknik Tegangan Tinggi
Materi Teknik Tegangan TinggiGredi Arga
 
Teknik Tegangan Tinggi
Teknik Tegangan TinggiTeknik Tegangan Tinggi
Teknik Tegangan Tinggipipinpurwanto
 
10 GARDU INDUK (3)(1).pptx
10 GARDU INDUK (3)(1).pptx10 GARDU INDUK (3)(1).pptx
10 GARDU INDUK (3)(1).pptxRatihPuspitaSiwi
 
Transmisi Daya Listrik
Transmisi Daya ListrikTransmisi Daya Listrik
Transmisi Daya ListrikMulia Damanik
 
Proteksi sistem-tenaga-listrik
Proteksi sistem-tenaga-listrikProteksi sistem-tenaga-listrik
Proteksi sistem-tenaga-listrikJohari Zhou Hao Li
 
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga ListrikGangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrikderrydwipermata
 
Jenis jenis gardu induk
Jenis jenis gardu indukJenis jenis gardu induk
Jenis jenis gardu indukIrfan Nurhadi
 

Was ist angesagt? (20)

PPT ISOLASI JARINGAN DISTRIBUSI
PPT ISOLASI JARINGAN DISTRIBUSIPPT ISOLASI JARINGAN DISTRIBUSI
PPT ISOLASI JARINGAN DISTRIBUSI
 
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
 
Kegagalan Tembus Gas pada Teknik Tegangan Tinggi
Kegagalan Tembus Gas pada Teknik Tegangan TinggiKegagalan Tembus Gas pada Teknik Tegangan Tinggi
Kegagalan Tembus Gas pada Teknik Tegangan Tinggi
 
Jaringan tegangan menengah
Jaringan tegangan menengahJaringan tegangan menengah
Jaringan tegangan menengah
 
Gardu induk
Gardu indukGardu induk
Gardu induk
 
SISTEM PROTEKSI
SISTEM PROTEKSI SISTEM PROTEKSI
SISTEM PROTEKSI
 
PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1
PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1
PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1
 
TEMBUS ZAT PADAT
TEMBUS ZAT PADATTEMBUS ZAT PADAT
TEMBUS ZAT PADAT
 
Materi Teknik Tegangan Tinggi
Materi Teknik Tegangan TinggiMateri Teknik Tegangan Tinggi
Materi Teknik Tegangan Tinggi
 
PROTEKSI TENAGA LISTRIK
PROTEKSI TENAGA LISTRIK PROTEKSI TENAGA LISTRIK
PROTEKSI TENAGA LISTRIK
 
Teknik Tegangan Tinggi
Teknik Tegangan TinggiTeknik Tegangan Tinggi
Teknik Tegangan Tinggi
 
10 GARDU INDUK (3)(1).pptx
10 GARDU INDUK (3)(1).pptx10 GARDU INDUK (3)(1).pptx
10 GARDU INDUK (3)(1).pptx
 
Transmisi Daya Listrik
Transmisi Daya ListrikTransmisi Daya Listrik
Transmisi Daya Listrik
 
GTO
GTOGTO
GTO
 
Jaringan distribusi tenaga listrik
Jaringan distribusi tenaga listrikJaringan distribusi tenaga listrik
Jaringan distribusi tenaga listrik
 
Proteksi sistem-tenaga-listrik
Proteksi sistem-tenaga-listrikProteksi sistem-tenaga-listrik
Proteksi sistem-tenaga-listrik
 
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga ListrikGangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
 
Scada
ScadaScada
Scada
 
Jenis jenis gardu induk
Jenis jenis gardu indukJenis jenis gardu induk
Jenis jenis gardu induk
 
Transmisi Tenaga Listrik
 Transmisi Tenaga Listrik  Transmisi Tenaga Listrik
Transmisi Tenaga Listrik
 

Ähnlich wie PPT Pembangkitan Tegangan Tinggi Kelompok 1

Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...Haposan Napitupulu
 
PEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptx
PEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptxPEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptx
PEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptxNigsulKifli
 
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Rio Afdhala
 
BAHAN PPT udara ..pptx
BAHAN PPT udara ..pptxBAHAN PPT udara ..pptx
BAHAN PPT udara ..pptxAlFarabi41
 
Sumber tegangan tinggi
Sumber tegangan tinggiSumber tegangan tinggi
Sumber tegangan tinggiedofredikaa
 
Tegangan Tinggi AC
Tegangan Tinggi ACTegangan Tinggi AC
Tegangan Tinggi ACGredi Arga
 
fakhrian riferly_062001500011
fakhrian riferly_062001500011fakhrian riferly_062001500011
fakhrian riferly_062001500011Fakhrian Riferly
 
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik Aris Widodo
 
Tegangan Tinggi
Tegangan TinggiTegangan Tinggi
Tegangan Tinggiedofredika
 
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak BalikSumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balikpipinpurwanto
 
Ringkasan bab 1 tentang puil 2000 yoza
Ringkasan bab 1 tentang puil 2000 yozaRingkasan bab 1 tentang puil 2000 yoza
Ringkasan bab 1 tentang puil 2000 yozayozarhavina
 
Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)
Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)
Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)NurFauziPamungkas
 
PRESENTASI KELOMPOK 3_PENYEARAH VILLARD.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3_PENYEARAH VILLARD.pptxPRESENTASI KELOMPOK 3_PENYEARAH VILLARD.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3_PENYEARAH VILLARD.pptxChristianBinsar
 
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Anggita Mentari
 
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Rio Afdhala
 
Ac electricity
Ac electricityAc electricity
Ac electricitylilysar
 
Transmisi daya dan gardu induk
Transmisi daya dan gardu indukTransmisi daya dan gardu induk
Transmisi daya dan gardu indukyendymw
 
Maju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggo
Maju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggoMaju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggo
Maju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggoYuliana Surya
 

Ähnlich wie PPT Pembangkitan Tegangan Tinggi Kelompok 1 (20)

Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
Tugas Kelompok 1 Dasar Pembangkitan dan Pengukuran - Teknik Tegangan Tinggi P...
 
PEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptx
PEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptxPEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptx
PEMBANGKITAN TEKNIK TINGGI TEGANGAN AC.pptx
 
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
 
BAHAN PPT udara ..pptx
BAHAN PPT udara ..pptxBAHAN PPT udara ..pptx
BAHAN PPT udara ..pptx
 
Sumber tegangan tinggi
Sumber tegangan tinggiSumber tegangan tinggi
Sumber tegangan tinggi
 
Tegangan Tinggi AC
Tegangan Tinggi ACTegangan Tinggi AC
Tegangan Tinggi AC
 
fakhrian riferly_062001500011
fakhrian riferly_062001500011fakhrian riferly_062001500011
fakhrian riferly_062001500011
 
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
 
Tegangan Tinggi
Tegangan TinggiTegangan Tinggi
Tegangan Tinggi
 
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak BalikSumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
 
Ringkasan bab 1 tentang puil 2000 yoza
Ringkasan bab 1 tentang puil 2000 yozaRingkasan bab 1 tentang puil 2000 yoza
Ringkasan bab 1 tentang puil 2000 yoza
 
Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)
Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)
Tugas Individu 3Teknik Tegangan Tinggi Nur Fauzi Pamungkas (062001500016)
 
PRESENTASI KELOMPOK 3_PENYEARAH VILLARD.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3_PENYEARAH VILLARD.pptxPRESENTASI KELOMPOK 3_PENYEARAH VILLARD.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3_PENYEARAH VILLARD.pptx
 
Teknik tegangan tinggi
Teknik tegangan tinggiTeknik tegangan tinggi
Teknik tegangan tinggi
 
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 2 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
 
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
Tugas Kelompok 4 - Teknik Tegangan Tinggi - Prof.Ir. Syamsir Abduh , MM, Ph.D...
 
Ac electricity
Ac electricityAc electricity
Ac electricity
 
GARDU INDUK KONVENSOINAL
GARDU INDUK KONVENSOINAL GARDU INDUK KONVENSOINAL
GARDU INDUK KONVENSOINAL
 
Transmisi daya dan gardu induk
Transmisi daya dan gardu indukTransmisi daya dan gardu induk
Transmisi daya dan gardu induk
 
Maju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggo
Maju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggoMaju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggo
Maju rangkaian-arus-bolak-balik-fix-binggo
 

PPT Pembangkitan Tegangan Tinggi Kelompok 1

  • 1. PEMBANGKITAN TEGANGAN TINGGI Oleh : Annisa Hafizatul Raihan 062001700010 Maulana Ilham Saputra 062001700020 01 TEKNIK TEGANGAN TINGGI Prof. Ir. Syamsir Abduh, MM, PhD. IPU Teknik Elektro – Universitas Trisakti 87
  • 2. PEMBANGKITAN TEKNIK TEGANGAN TINGGI PEMBANGKITAN TEGANGAN TINGGI PENGUKURAN TEGANGAN TINGGI TEKNIK TEGANGAN TINGGI DASAR PENGUJIAN TEGANGAN TINGGI
  • 3. TEKNIK TEGANGAN TINGGI Pengertian Tegangan tinggi merupakan tegangan yang dianggap cukup tinggi oleh para teknisi listrik sehingga diperlukan pengujian dan pengukuran yang bersifat khusus dan berdasarkan aspek subjektif dan objektif. Klasifikasi 1. Tegangan Rendah (low voltage) 2. Tegangan Menengah ( medium voltage) 3. Tegangan Tinggi (high voltage) 4. Tegangan Ekstra Tinggi (extra high voltage) 5. Tegangan Ultra Tinggi (ultra high voltage)
  • 4. Berkisar antara 0 Volt sampai 1.000 volt (1 KV) Berkisar antara 2,4 kV sampai 69 kV Berkisar antara 110 kVsampai 230 kV Berkisar antara 275 kV sampai 765 kV Berkisar diatas 1000 kV LV MV HV EHV UHV KLASIFIKASI TEGANGAN Tegangan Normal Line Di Eropa & Amerika
  • 5. KLASIFIKASI TEGANGAN MENURUT SPLN 1 : 1995 Tegangan Normal Line Indonesia (50 Hz) 220/380 V 6.6 kV 11 kV 20 kV 33 kV 70 kV 150 kV 275 kV 500 kV LV MV HV EHV
  • 6. PENGGOLONGAN TEGANGAN TINGGI BENTUKNYA SEBAB KEJADIAN 1. APERIODIK 2. PERIODIK Bentuk gelombang tegangan : impuls contoh : petir dan switching Bentuk gelombang tegangan : sinusoidal 50 Hz contoh : overvoltage 1. Alamiah 2. Buatan Berasal dari luar sistem Contoh : petir Berasal dari dalam sistem Contoh : switching dan man made overvoltage
  • 7. PENGUJIAN TEGANGAN TINGGI PENYEBAB KEGAGALAN ISOLASI TUJUAN PENGUJIAN 1. Isolasi sudah lama pakai (mendekati kelapukan), setiap peralatan listrik mempunyai batas umur pemakaian. 2. Kerusakan karena faktor mekanis (terbentur waktu transportasi atau waktu perbaiki) 3. Berkurangnya kekuatan dielektrik 1. Mencari jenis bahan yang kualitasnya tidak baik atau ada kesalahan pada waktu pembuatan. 2. Dapat dipakai sebagai jaminan bahwa alat yang dihasilkan dapat dipakai dalam jangka waktu yang lama 3. Memberikan jaminan bahwa isolasi alat listrik ini tahan terhadap tegangan lebih
  • 8. JENIS PENGUJIAN Pengujian yang apabila dalam waktu tertentu tidak terjadi loncatan api (flash over) maka alat tersebut dianggap lulus ketika tegangan dinaikkan maka terjadi pelepasan tegangan muatan pada benda yang diuji. Pengujian ini bisa dilakukan dalam keadaan kering ataupun basah. Tegangan dinaikkan sampai terjadi breakdown di dalam benda yang sedang diuji KETAHANAN PELEPASAN KEGAGALAN BERSIFAT MERUSAK (DESCRUCTIVE)
  • 9. Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi isolasi antara belitan dengan ground. Tahanan isolasi yang diukur merupakan fungsi dari arus bocor yang menembus melewati isolasi pada permukaan eksternal Pengujian dielektrik terjadi jika terdapat perubahan arah medan elektrik yang berulang ulang dan hanya terjadi pada medan elektrik bolak-balik, yaitu medan yang ditimbulkan oleh tegangan bolak-balik TAHANAN ISOLASI FAKTOR DAYA DIELEKTRIK KORONA BERSIFAT TAK MERUSAK (NON DESCRUCTIVE)
  • 10. JENIS PELEPASAN MACAM PENGUJIAN 1. SPARK OVER terjadi pada udara atau gas yang tidak menyangkut pada permukaan isolasi. 2. FLASH OVER yaitu percikan api di dekat permukaan isolasi 3. DISCHARGE fenomena dimana terjadi kegagalan isolasi karena tekanan dielektrik yang menyebabkan hilangnya tegangan dan meningkatnya nilai arus 1. ENDURANCE TEST Untuk mengetahui pengaruh suhu, kerugian dan partial discharge 2. PENGUJIAN 1 MENIT mengetahui nilai isolasi dari peralatan 3. PENGUJIAN AC mengetahui ketahanan terhadap overvoltage saat gangguan 4. PENGUJIAN DC mengetahui kekuatan dielektrik bahan 5. PENGUJIAN IMPULSE mengetahui pengaruh tegangan gangguan surja petir dan surja hubung
  • 11. TUJUAN PENGUJIAN TEGANGAN TINGGI SEARAH IMPULS BOLAK-BALIK Penyelidikan pada fisika & fisika terapan (lab) untuk menyelidiki sifat isolasi dari kabel dan kapasitor, X-ray, pengujin peralatan HVDC (high voltage direct current) 1. Untuk mampu menahan dan memikul tegangan tinggi surja 2. Diperlukan suatu pembangkitan tegangan tinggi impuls untuk pengujian peralatan tersebut Dipergunakan untuk pengujian peralatan listrik, dan untuk pengujian pembangkitan tegangan searah dan impuls.
  • 12. Konstruksi trafo uji Pengoperasian singkat (tidak ada masalah pada pendingin trafo) Sistem isolasi minyak Inti umumnya core type Lilitan berbentuk (50-60 kV) “polylayer polyline wound disc winding” lilitan primer digulung di inti, sedangkan lilitan sekunder digulung diluar inti TRANSFORMATOR UJI
  • 13. TRANSFORMATOR UJI • Perbandingan lilitan besar • Kapasitas kVA kecil • Menggunakan trafo satu phasa • Salah satu ujun lilitan ke ground • Perencanaan isolasi hanya diperhitungkan sampai tegangan uji maksimum • Konstruksi sedemikian sehingga gradien tegangan (dV/dt) seragam dan osilasi dapat diabaikan CIRI-CIRI TRANSFORMATOR UJI P = V2 X 2πf X Cb X 10−9 kVA Dimana : P = Daya (kVA) F = Frekuensi (Hz) V = Tegangan (kV) Cb = Kapasitas seluruh beban (pF) Menentukan kapasitas trafo uji
  • 14. PEMBANGKITAN TEGANGAN TINGGI TEGANGAN AC 2 TEGANGAN DC 1 TEGANGAN IMPULSE 3 1. Setengah Gelombang 2. Penyearah Villard 3. Penyearah Greinacher 4. Penyearah Cockcroft - Walton 1. Rangkaian Seri 2. Rangkaian Resonansi Paralel 1. Dengan Rangkaian R-C 2. Susunan Bertingkat 3. Surja Hubung
  • 15. PENYEARAH SETENGAH GELOMBANG Rangkaian paling sederhana untuk membangkitkan tegangan tinggi adalah dengan menggunakan penyearah setengah gelombang (half wave rectifier) Apabila kapasitor tidak terhubung tegangan terminal keluaran DC masih bergelombang. Dengan adanya kapasitor akan meratakan tegangan output sehingga hasil tegangan output mendekati DC murni (sinusoidal murni) Sebelum diberi kapasitor Rangkaian setengah gelombang Sesudah diberi kapasitor
  • 16. PENYEARAH VILLARD/PELIPAT GANDA TEGANGAN Rangkaian penyearah villard Output penyearah villard Rangkaian ini terdiri dari satu buah kapasitor dan diode. Ketika tegangan berada pada siklus negatif, kapasitor terisi penuh hingga mencapai puncak sumber tegangan sehingga outputnya menjadi 2Vin (Vkapasitor + Vin) Ketika tegangan berada pada siklus positif, kapasitor mulai mengosongkan tegangannya sehingga tegangan outputnya 0 (Vkapasitor - Vin).
  • 17. PENYEARAH GREINACHER/PELIPAT GANDA TEGANGAN Rangkaian penyearah greinacher Perbedaannya dengan penyearah villard terletak pada tegangan output yang lebih rata. Komponen utama penyearah greinacher adalah trafo uji, 2 buah diode dan 2 kapasitor. Ketika tegangan pada kapasitor C1 naik hingga 2Vmaks, diode D2 melewatkan arus untuk mengisi kapasitor C2 hingga tegangannya sama. Ketika tegangan di kapasitor C2 mencapai puncak, maka tegangan di kapasitor C1 menjadi nol.
  • 18. PENYEARAH COCKCROFT - WALTON Setengah gelombang Gelombang penuh Keduanya memiliki bentuk hampir sama, akan tetapi rangkaian gelombang penuh gelombang output tampak lebih rata Hasil output cockroft - walton
  • 19. RANGKAIAN RESONANSI SERI Rangkaian resonansi seri Rangkaian ekivalen dari trafo uji tegangan tinggi mengandung kebocoran reaktansi pada lilitan, resistansi lilitan, reaktansi magnetis dan kapasitansi shunt melewati terminal output diakibatkan oleh bushing oleh terminal tegangan tinggi
  • 20. RANGKAIAN RESONANSI PARALEL Rangkaian resonansi paralel Pada rangkaian resonansi paralel diperlukan sebuah trafo tegangan tinggi sebagai sumber tegangan. Trafo tersebut harus mengatasi kerugian rangkaian resonansi paralel.
  • 21. JENIS TEGANGAN IMPULS Impuls petir Impuls hubung buka Impuls petir terpotong Disebabkan oleh sambaran petir Disebabkan oleh adanya operasi hubung buka (switching operation)
  • 22. RANGKAIAN TEGANGAN IMPULS Tegangan impuls dapat dinyatakan dengan persamaan berikut V = Vo (e−at − e−bt ) Rangkaian tegangan impuls Yang dimana nilai konstanta a dan b ditentukan oleh nilai komponen rangkaian
  • 23. PEMBANGKITAN DENGAN RANGKAIAN R-C Rangkaian seri R-C yang banyak dipakai adalah rangkaian type (A) dan type (B). Keuntungan dari rangkaian ini adalah bila kita ingin mengubah waktu yang diperlukan oleh gelombang penguji, bagian depan atau belakang yang terpisah, dengan begitu kita dapat mengubah-ubah nilai tahanan R1 dan R2 . Dengan menggunakan impedansi operasional, maka rangkaiannya menjadi :
  • 24. PEMBANGKITAN DENGANSUSUNAN BERTINGKAT (KASKADE) Pertama kali yang berhasil membuat rangkaian bertingkat (kaskade) bernama Marx. Dengan susunan tegangan impulse yang rendah dapat dihasilkan tegangan impulse yang tinggi. Pada rangkaian bertingkat satu, mulanya kapasitor Cs diberi muatan dari sumber tegangan bolak-balik yang telah disearahkan, bila kapasitor telah dimuati nilai tegangan maka akan didapat nilai tertentu Rangkaian susunan bertingkat (kaskade)
  • 25. Kapasitor dimuati secara bersama-sama sehingga rangkaian seolah-olah disambung paralel, karena rangkaian panjang dapat terjadi induktansi. Karena itu rangkaian dianggap kurang memuaskan, maka dibuat perubahan dengan menyatukan rangkaian pembentuk gelombang dengan rangkaian generator impuls, sehingga mendapatkan breakdown yang tepat yaitu sela bola S1 diletakkan dibawah sela bola S2 dan seterusnya PEMBANGKITAN DENGANSUSUNAN BERTINGKAT (KASKADE) Rangkaian yang sudah disatukan
  • 26. PEMBANGKITAN SURJA HUBUNG Surja hubung adalah suatu transient tegangan yang terjadi pada waktu yang singkat. Surja hubung berasal dari pemutusan atau penyambungan dari suatu saklar tegangan tinggi atau mungkin disebabkan gangguan pada rangkaian yang bertegangan tinggi. Berikut memperlihatkan suatu rangkaian impulse generator diubah menjadi surja hubung Sedangkan pada rangkaian berikut dapat diproduksi gelombang yang sangat diredam dengan menggunakan L maka nilai R1 dapat dikurangi dan effisiensi dapat diperbaiki
  • 27. PENGUKURAN TEGANGAN TINGGI 1. Meter arus dengan impedansi seri 2. Elektrostatic voltmeter 3. Sela bola 1. Mikro ampere meter dengan tahanan seri 2. Pembagi tegangan 3. Bola dan percikan dalam udara 4. Dll 1. Pembagi tegangan dengan kapasitor atau tahanan 2. Osciloskop 3. Voltmeter puncak sela dua bola BOLAK-BALIK IMPULSSEARAH
  • 28. [1] S. Abduh, Dasar Pembangkitan dan Pengukuran, 1st ed. Jakarta: Salemba Teknika, 2001. [2] “Mengenal Tegangan Listrik – Listrik Sekolah Vokasi.” http://listrik.sv.ugm.ac.id/2018/06/25/mengenal-tegangan-listrik/ (accessed Mar. 26, 2020). [3] I. M. Y. Negara, Teknik Tegangan Tinggi Prinsip dan Aplikasi Praktis, 1st ed. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2013. [4] H. M.T, High Voltage (Equipment & Testing). . [5] “PEMBANGKITAN TEGANGAN TINGGI D.C | Derry Putranugraha.” http://blog.ub.ac.id/derrypn/2013/10/28/pembangkitan-tegangan-tinggi-d-c/ (accessed Mar. 26, 2020). [6] “Transformator Pembangkit Tegangan Tinggi untuk Pengujian,” SUPERTHOWI.WORDPRESS.COM, 20-Apr-2013. https://superthowi.wordpress.com/2013/04/20/transformator-pembangkit-tegangan-tinggi-untuk-pengujian/ (accessed Mar. 26, 2020). [7] “BAB II.pdf.” . [8] A. Syakur, G. Susilowati, S. A.K., and A. P. Siregar, “PENGUJIAN TAN δ PADA KABEL TEGANGAN MENENGAH,” vol. 11, 2009. [9] M. I. Adam, “RANCANG BANGUN PERANGKAP NYAMUK MENGGUNAKAN METODE COCKROFT-WALTON BERBASIS TEGANGAN TINGGI,” Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, 2018. [10] Nurlailati, A. Warsito, and A. Syakur, “Aplikasi Tegangan Tinggi DC Sebagai Pengendap Debu Elektrostatik.” [11] Gianto, Ir. M. Sarwoko, M.Sc, and E. Kurniawan S.T., M.Sc, “PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PENGENDAP DEBU DENGAN TEGANGAN TINGGI SECARA ELEKTROSTATIK,” vol. 2, 2015. [12] D. Adhitama, “FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS LAMPUNG,” p. 50. [13] A. Raditya, A. Warsito, and A. Syakur, “PERANCANGAN PEMBANGKIT TEGANGAN TINGGI DC FULL WAVE WALTON COCKCROFT DAN APLIKASINYA SEBAGAI PENGENDAP DEBU SECARA ELEKTRET.” [14] A. Habibi, “PEMBANGKITAN TEGANGAN TINGGI BOLAK – BALIK FREKUENSI TINGGI MENGGUNAKAN KUMPARAN TESLA,” 2007. [15] S. Makmur, “Proses Pembangkitan Tegangan Tinggi AC,” 2018. [16] “Tegangan Impuls « ashadi 11.” https://blog.ub.ac.id/ashadirizki/2013/10/27/tegangan-impuls/ (accessed Mar. 24, 2020). [17] “chapter ii.pdf.” . [18] P. Kusumaningtyas, “Teknik Pembangkitan & Pengujian Tegangan Tinggi.docx,” Accessed: 24-Mar-2020. [Online]. Available: https://www.academia.edu/35625868/Teknik_Pembangkitan_and_Pengujian_Tegangan_Tinggi.docx. [19] “Pembangkitan Tegangan Tinggi Impuls « Mahasiswa Elektro.” https://blog.ub.ac.id/epwnanda/2013/10/23/pembangkitan-tegangan-tinggi- impuls/ (accessed Mar. 24, 2020). DAFTAR PUSTAKA