SlideShare a Scribd company logo
1 of 72
CSR & Keterkaitan dengan
SUSTAINABILITY REPORTING
(Standar GRI)
Introduction
• Setiap perusahaan memiliki definisi dan
aplikasi yang berbeda mengenai Corporate
Social Responsibility (CSR).
• Namun, pada dasarnya CSR melibatkan
efektivitas bisnis dalam pengembangan relasi
yang saling menguntungkan antara
masyarakat dan perusahaan.
• CSR adalah kerangka berpikir yang tak dapat
dipisahkan dengan masyarakat. Rahman (2009: 37)
Introduction …
• CSR yang maksimal yang dapat dijadikan
sebagai teladan adalah CSR yang
mengaplikasikan seluruh tanggung jawab
perusahaan. yang meliputi: tanggung jawab
ekonomi, hukum, etis dan filantropis secara
optimal. (Archie B. Carrol)
Corporate Social Responsibility (CSR)
CSR …
Empat Unsur CSR
(Tanggung Jawab Sosial Perusahaan)
(Archie B. Carrol)
Empat Unsur CSR
(Tanggung Jawab Sosial Perusahaan)
(Archie B. Carrol)
(Archie B. Carrol)
(Archie B. Carrol)
• Terminologi tanggung jawab ekonomi dan
tanggung jawab sosial terasa dekat jika
dikaitkan dengan mekanisme pricing korporat.
• Pricing korporat sebagai aktivitas ekonomi,
akan bersinergi dengan tanggung jawab sosial
jika didasari pada itikad untuk memberikan
harga yang memihak kepada konsumen.
• Hal tersebut merupakan salah satu langkah
yang dapat ditempuh, guna mensinkronkan
fungsi ekonomi dengan aktivitas tanggung
jawab sosial.
(Archie B. Carrol)
• Saat perusahaan memutuskan untuk menjalankan
operasinya di wilayah tertentu, maka ia telah
sepakat untuk melakukan kontrak sosial dengan
segala aspek norma dan hukum yang telah ada,
maupun yang akan muncul kemudian.
• Implementasi tanggung jawab hukum oleh
korporat merupakan modifikasi sejumlah nilai dan
etika yang dicanangkan korporat terhadap seluruh
pembuat dan pemilik hukum yang terkait.
• Sudah seharusnya korporat menjalankan
kepatuhan terhadap hukum dan norma yang
berlaku.
(Archie B. Carrol)
• Tanggung jawab etis berimplikasi pada kewajiban
korporat untuk menyesuaikan segala aktivitasnya
sesuai dengan norma sosial dan etika yang
berlaku meskipun tidak diselenggarakan secara
formal.
• Tanggung jawab etis ini bertujuan untuk
memenuhi standar, norma, dan pengharapan dari
stakeholders terhadap korporat.
• Termasuk dalam tanggung jawab ini adalah
kepekaan perusahaan dalam menjunjung kearifan
dan adat lokal.
(Archie B. Carrol)
• Tanggung jawab filantropis ini seyogyanya
dimaknai secara bijak oleh korporat, tidak hanya
memberikan sejumlah fasilitas dan sokongan
dana, korporat juga disarankan untuk dapat
memupuk kemandirian komunitasnya.
• Tanggung jawab ini didasari itikad korporat
untuk berkontribusi pada perbaikan komunitas
secara mikro maupun makro sosial.
• Tanggung jawab filantropis merupakan wujud
konkrit berupa pembangunan fisik yang
dilakukan perusahaan terhadap komunitas.
Makna Piramida Carrol
• Dalam konsep piramida CSR (yang dikembangkan
Carrol) memberikan justifikasi teoritis dan logis
mengapa sebuah perusahaan perlu menerapkan
CSR bagi masyarakat di sekitarnya.
• Hal tersebut mengingat bahwa tujuan ekonomi dan
sosial perusahaan tidak berfungsi secara terpisah
dari masyarakat sekitarnya. Fakta menunjukkan
bahwa kemampuan perusahaan untuk bersaing
sangat tergantung pada keadaan lokasi di mana
perusahaan itu beroperasi.
• Oleh karena itu, piramida CSR (yang dikembangkan
Carrol) harus dipahami sebagai satu kesatuan.
• CSR akan maksimal jika kesemua unsur tanggung
jawab tersebut dilakukan secara optimal oleh
perusahaan.
Model/Pola Penerapan CSR
di Indonesia
• Perusahaan menjalankan program CSR secara
langsung dengan menyelenggarakan sendiri
kegiatan sosial atau menyerahkan sumbangan
ke masyarakat tanpa perantara.
• Untuk menjalankan tugas ini, sebuah
perusahaan biasanya menugaskan salah satu
pejabat seniornya, seperti corporate secretary
atau public affair manager atau menjadi bagian
dari tugas pejabat public relation.
1. Keterlibatan langsung dengan
Kegiatan CSR
• Perusahaan mendirikan yayasan sendiri di
bawah perusahaan atau grupnya.
• Model ini merupakan adopsi dari model yang
lazim diterapkan oleh perusahaan di Negara
maju.
• Biasanya, perusahaan menyediakan dana awal,
dana rutin atau dana abadi yang dapat
digunakan secara teratur bagi kegiatan yayasan.
2. Melalui yayasan atau organisasi sosial
• Perusahaan menyelenggarakan CSR melalui
kerjasama dengan lembaga sosial/organisasi
non-pemerintahan, instansi pemerintahan,
universitas atau media massa, baik dalam
mengelola dana maupun dalam melaksanakan
kegiatan sosialnya.
3. Bermitra dengan pihak lain
• Perusahaan turut mendirikan, menjadi anggota
atau mendukung suatu lembaga sosial yang
didirikan untuk tujuan sosial tertentu.
• Dibandingkan dengan model lainnya, pola ini
lebih berorientasi pada pemberian hibah
perusahaan yang bersifat “hibah
pembangunan”.
4. Mendukung atau bergabung dalam
konsorsium.
Regulasi CSR & Pelaporan CSR
di Indonesia
Regulasi CSR …
5. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang
Pertambangan Mineral dan Batubara.
6. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2014 tentang
Panas Bumi.
7. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2011 Tentang
Penanganan Fakir Miskin.
8. dll
Sumber: Mengenal Sejumlah Regulasi yang Mengatur CSR di Indonesia | KlikLegal
CSR …
https://www.slideshare.net/KenKanaidi/introduction-to-csr-
disclosure-sustainability-reporting-materi-sustainability-report-
training-berdasarkan-gri
Keterkaitan CSR Disclosure
dgn Sustainability Reporting
Keterkaitan Sustainability Reporting (SR)
dengan Corporate Social Responsibility (CSR)
Keterkaitan Sustainability Reporting (SR)
dengan Corporate Social Responsibility (CSR)
Sustainability Reporting (SR)
Berdasarkan GRI
• Sustainability adalah bagaimana membangun
masyarakat yang antara aspek ekonomi, sosial
dan tujuan ekologinya seimbang.
• Untuk mengetahui apa saja yang dilakukan
perusahaan dalam perbaikan kinerja
lingkungan maupun sosial, para pemangku
kepentingan membutuhkan Sustainability
Reporting (SR) perusahaan yang berpedoman
pada standar Global Reporting Initiative (GRI).
Sustainability Reporting (SR)
Berdasarkan GRI
• Sustainability merupakan issue yang menarik
yang sekarang sedang gencar dikembangkan dan
diperbincangkan di Indonesia maupun di luar
negeri.
• Konsep sustainability bukan hanya berkembang
pada level makro saja, namun sekarang sudah
merambah ke level mikro perusahaan.
• Saat ini, organisasi dan perusahaan sudah mulai
sadar akan pentingnya prinsip berkelanjutan ini.
• Disamping itu, pemerintah, pasar, investor, bahkan
bursa efek mulai meminta hingga menuntut untuk
transparansi perusahaan dalam tujuan, kinerja
bahkan Sustainable Reporting (SR) perusahaan.
Sustainability …
• Yang paling penting saat ini adalah
bagaimana ekonomi, sosial dan tujuan
ekologi harus seimbang.
• Pembangunan ekonomi yang tidak
memperhatikan aspek kelestarian
lingkungan, otomatis akan memberikan
dampak negatif bagi lingkungan dan sosial
di sekitarnya.
Sustainability …
• Dengan sustainability mengupayakan
bagaimana membangun masyarakat agar
ekonomi, sosial dan tujuan ekologi
menjadi seimbang.
• Salah satu pendekatan yang paling sering
digunakan untuk mengukur corporate
sustainability adalah Pendekatan Triple
Bottom Line.
Sustainability …
Pendekatan Triple Bottom Line
• Dalam konsep sustainability ini yang paling
terpenting adalah bagaimana kita
memanfaatkan sumber daya lingkungan yang
ada dengan efektif, efisien dan ekonomis.
• Selain itu, juga diharuskan untuk menghindari
hal atau pengeluaran, risiko yang tidak perlu,
serta menghindari limbah, sehingga tidak
menghabiskan cadangan sumber daya
lingkungan, meningkatkan material dan
efisiensi energi untuk generasi masa depan.
Sustainability …
Pentingnya
Sustainability Report (SR)
• Report tersebut dibuat dengan desain
tertentu agar menghindari kegiatan usaha
dari masalah lingkungan dan sosial.
• Dulunya laporan keberlanjutan bukan laporan
wajib ada bagi setiap perusahaan. Seiring
perkembangan zaman dan tuntutan
pertanggungjawaban dari pemerintah,
laporan ini menjadi hal wajib ada. Terutama
digunakan untuk pertanggungjawaban
perusahaan kepada masyarakat luas
mengenai aktivitas yang dilakukan dan
dampak program.
Pentingnya Sustainability Report (SR) …
• Perusahaan yang telah go public memiliki
kewajiban membuat laporan
keberlanjutan (sustainability report) sesuai
dengan amanat Pasal 66 Ayat 2 UU No. 40
Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.
• Bapepam-LK telah mengeluarkan aturan
yang mengharuskan perusahaan publik untuk
mengungkapkan pelaksanaan kegiatan CSR
di dalam laporan tahunannya.
Pentingnya Sustainability Report (SR) …
• Sustainability Reporting adalah pelaporan yang
dilakukan oleh perusahaan untuk
mengukur, mengungkapkan (disclose), serta
upaya perusahaan untuk menjadi perusahaan
yang akuntabel bagi seluruh pemangku
kepentingan (stakeholders) untuk tujuan kinerja
perusahaan menuju pembangunan yang
berkelanjutan.
• Melalui penerapan Sustainability
Reporting diharapkan perusahaan dapat
berkembang secara berkelanjutan (sustainable
growth) yang didasarkan atas etika
bisnis (business ethics).
Pentingnya Sustainability Report (SR) …
ALASAN Sustainability Report
Menjadi Penting
• Laporan ini juga mendorong perbaikan
transparansi dan pelaporan demi
terciptanya kepercayaan masyarakat
kepada perusahaan.
• Berdasarkan studi dari Boston College
Center for Corporate Citizenship dan EY
(2013) mengungkapkan laporan
keberlanjutan mampu mengoptimalkan
reputasi perusahaan.
1. Menjaga dan Meningkatkan Reputasi
Perusahaan
• Melalui laporan tersebut dapat memenuhi
harapan dari seluruh karyawan.
• Bahkan dikatakan bahwa perusahaan
yang menerbitkan laporan berkelanjutan
secara baik dapat menciptakan loyalitas
karyawan lebih tinggi.
2. Memenuhi Harapan Karyawan
• Berdasarkan penelitian terbaru pada
perusahaan yang mengeluarkan laporan
berkelanjutan bahwa perusahaan yang
memiliki indeks skor 0,6 dipandang lebih
mudah dan positif untuk meningkatkan
akses modal perusahaan.
3. Meningkatkan Akses Terhadap Modal
(Kaplan-Zingales)
• Melalui laporan berkelanjutan juga perusahaan
dapat mengefisiensi dan mengurangi dampak
limbah bagi lingkungan sekitar.
• Dalam proses pembuatan sustainability report
mendorong perusahaan agar mengumpulkan
informasi mengenai proses dan dampak terhadap
lingkungan.
• Melalui data tersebut tercipta transparansi atas
kinerja perusahaan. Sehingga dapat mengambil
keputusan untuk mengurangi penggunaan SDA,
meningkatkan efisiensi, dan kinerja operasional.
4. Melakukan Efisiensi dan Pengurangan
Limbah
• Terdapat 2 (dua) jenis pengungkapan
dalam Laporan Keberlanjutan - menurut
Standar GRI, yaitu:
Jenis Pengungkapan - GRI
ini ni …
Pengungkapan Standar Umum
(General Standard Disclosure)
Pengungkapan Standar Umum terdiri dari:
i. Analisis dan strategi
ii. Profil Organisasi (Organization Profile)
iii. Aspek Material yang teridentifikasi dan
batasannya (Identified Material Aspects and
Boundaries)
iv. Keterlibatan Pemangku Kepentingan
(Stakeholder Engagement)
v. Profil Laporan (Report Profile)
vii. Integritas dan Etika (Ethics and Integrity)
Pengungkapan Standar Khusus
(Spesific Standard Disclosure)
Pengungkapan Standar Khusus terdiri
dari:
i. Pengungkapan Pendekatan
Manajemen (Disclosures on
Management Approach)
ii. Indikator Kinerja (Performance
Indicators)
Indikator Kinerja Berdasarkan GRI
• Indikator kinerja merupakan informasi
kualitatif dan kuantitatif mengenai hasil atau
pengeluaran yang dihubungkan dengan
perusahaan yang dapat dibandingkan dan
ditunjukkan perubahannya seiring waktu.
• Indikator kinerja dalam Pedoman GRI terdiri
atas 3 (tiga) kategori yaitu: ekonomi,
lingkungan dan sosial.
• Kesemua indikator ini dari ketiga kategori tsb
merefleksikan komitmen perusahaan untuk
menyeimbangkan
aktivitas ekonomi, lingkungan dan
sosial.
ini ni …
Kategori Ekonomi
• Data kinerja yang diperoleh dari berbagai
indikator yang diuraikan pada bagian ini
diharapkan akan dapat memberikan gambaran
tentang:
a. Aliran modal antar para pemangku
kepentingan.
b. Dampak utama ekonomi organisasi
terhadap masyarakat.
• Indikator pada kategori ini dibagi dalam 4
(empat) aspek, yaitu :
a. Aspek Kinerja ekonomi
b. Aspek Keberadaan Pasar
c. Aspek dampak ekonomi tidak
langsung
d. Aspek Praktik-Praktik Pengadaan
Kategori Ekonomi …
Indikator Masing2 Aspek - GRI
• Kesemua aspek dari Kategori Ekonomi ini
memiliki sebanyak 9 indikator, yaitu:
ini ni …
Kategori Lingkungan
• Katogori lingkungan distruktur untuk
mencerminkan input, output dan metode
pengaruh organisasi terhadap lingkungan.
• Energi, air dan bahan yang diperkenalkan
dalam tiga jenis input standar yang
digunakan oleh kebanyakan organisasi.
• Input ini menunjukkan output dari
kepentingan lingkungan, yang ditangkap
oleh aspek dari Emisi, Efluen dan Limbah.
• Kategori ini terdiri atas 12 (dua belas)
aspek, yaitu :
a. Aspek Material / Bahan
b. Aspek Energi
c. Aspek Air
d. Aspek Keanekaragaman Hayati
e. Aspek Emisi
f. Aspek Efluen dan Limbah
Kategori Lingkungan …
Aspek …..
g. Aspek Produk dan Jasa
h. Aspek Kepatuhan
i. Aspek Transportasi
j. Aspek Secara Keseluruhan
k. Aspek Assesmen Pemasok Atas
Lingkungan
l. Aspek Mekanisme Pengaduan Terhadap
Lingkungan
Kategori Lingkungan …
Jumlah Indikator Masing2 Aspek
ini ni …
Kategori Sosial
• Dimensi sosial dari keberlanjutan membahas
sistem sosial organisasi di mana dia
beroperasi.
• Indikator kategori sosial mencakup 4 sub
kategori yaitu :
Sub kategori praktik tenaga kerja dan
pekerjaan yang layak
Sub kategori Hak Asasi Manusia (HAM)
Sub kategori Masyarakat
Sub kategori Tanggung jawab Produk
.
• Susunan indikator Tenaga Kerja secara luas
didasarkan pada pengertian kerja yang layak.
• Rancangan itu dimulai dengan keterangan
tentang cakupan dan keberagaman angkatan
kerja organsasi pelapor dengan menekankan
pada aspek distribusi/ penebaran jenis
kelamin dan kelompok usia.
• Sub kategori ini terbagi atas 8 Aspek :
Sub kategori praktik tenaga kerja dan
pekerjaan yang layak
ini ni …
Sub kategori praktik tenaga kerja …
• Sub kategori ini terbagi atas 8 Aspek :
a. Aspek Kepegawaian
b. Aspek Hubungan Industrial
c. Aspek Kesehatan dan Keselamatan Kerja
d. Aspek Pelatihan dan Pendidikan
e. Aspek Keberagaman dan Kesetaraan Peluang
f. Aspek Remunerasi Untuk Laki-Laki dan
Perempuan
g. Aspek Assesmen Pemasok atas Praktik Tenaga
Kerja
h. Aspek Mekanisme Pengaduan Masalah
Ketenagakerjaan
Jumlah Indikator Masing2 Aspek
ini ni …
.
• Sub kategori Hak Asasi Manusia (HAM) ini
mengungkapkan informasi mengenai dampak dan
kegiatan dari organisasi terhadap hak-hak asasi
sipil dan politik dari para pemangku kepentingan.
• Aspek-aspek yang tercakup dalam sub kategori ini
mengacu pada standar internasional, terutama
Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia dari
Perserikatan Bangsa-bangsa (United Nations
Universal Declaration of Human Rights) dan
Deklarasi ILO Tahun 1998 tentang Prinsip dan
Hak- Dasar di Tempat Kerja (ILO Declaration on
the Fundamental Principles and Rights at Work of
1998), khususnya delapan Konvensi Inti dari ILO.
Sub kategori Hak Asasi Manusia (HAM)
Sub Kategori HAM ...
• Walaupun berkaitan erat, penggolongan
HAM dan praktik ketenagakerjaan
mempunyai tujuan yang berbeda.
• Indikator HAM terfokus pada cara
perusahaan menangani dan menghormati
hak-hak dasar manusia, sedangkan
Indikator praktik ketenagakerjaan
menggambarkan kualitas pekerjaan dan
lingkungan kerja.
• Sub kategori ini meliputi 10 (sepuluh)
aspek, yaitu :
a. Aspek Investasi
b. Aspek Non Diskriminasi
c. Aspek Kebebasan Berserikat dan
Perjanjian Kerja Sama
d. Aspek Pekerja Anak
e. Aspek Kerja Paksa dan Kerja Wajib
Sub Kategori HAM ...
f. Aspek Praktik Keamanan
g. Aspek Hak Adat
h. Aspek Assesmen
i. Aspek Assesmen Pemasok untuk Hak
Asasi Manusia
j. Aspek Mekanisme Pengaduan untuk
Hak Asasi Manusia
Sub Kategori HAM ...
Jumlah Indikator Masing2 Aspek
• Sub kategori kinerja untuk pekerja, hak asasi
manusia, dan tanggung jawab produk ditujukan
pada dampak-dampak sosial yang dihubungkan
dengan kelompok pemangku kepentingan
tertentu (seperti pegawai atau konsumen).
• Namun demikian, dampak sosial dari organisasi
juga terkait dengan interaksinya dengan struktur
pasar dan institusi sosial yang membentuk
lingkungan sosial di mana kelompok-kelompok
kepentingan saling berinteraksi. Interaksi
semacam ini, sebagaimana halnya pendekatan
organisasi dalam berhubungan dengan kelompok
sosial lain, seperti masyarakat, mewakili
komponen terpenting dari kinerja berkelanjutan.
Sub Kategori Masyarakat …
• Karenanya, sub kategori Masyarakat
memfokuskan pada dampak yang
ditimbulkan organisasi terhadap
masyarakat tempatnya beroperasi, dan
bagaimana interaksi organisasi dengan
institusi sosial lainnya dikelola dan
ditengahi.
• Sub kategori ini mencakup 7 (tujuh) aspek, yaitu :
a. Aspek Masyarakat Lokal
b. Aspek Anti Korupsi
c. Aspek Kebijakan Publik
d. Aspek Kelakuan Tidak Bersaing
e. Aspek Kepatuhan
f. Aspek Asesmen Pemasok atas Dampak pada
Masyarakat
g. Aspek Mekanisme Dampak Pengaduan
Terhadap Masyarakat
Sub Kategori Masyarakat …
Jumlah Indikator Masing2 Aspek
.
Sub kategori Tanggung jawab Produk
• Sub kategori tanggung jawab produk menjelaskan
dampak manajemen produk dan jasa terhadap
pelanggan dan pemakai.
• Perusahaan diharapkan memberikan perhatian
sepenuhnya kepada rancangan produk dan
jasanya untuk memastikan bahwa produk dan jasa
tersebut sesuai dengan pemakaian yang
dimaksudkan dan tidak berbahaya bagi kesehatan
dan keselamatan.
• Selain itu, komunikasi sehubungan dengan produk
dan jasa serta pemakai perlu memperhatikan
kebutuhan pelanggan akan informasi dan haknya
atas keleluasaan pribadi.
Sub kategori tanggung jawab produk …
• Sub kategori ini terdiri atas 5 (lima) aspek,
yaitu:
a. Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan
b. Aspek Pencantuman Label Produk dan
Jasa
c. Aspek Komunikasi Pemasaran
d. Aspek Privasi Pelanggan
e. Aspek Kepatuhan
Jumlah Indikator Masing2 Aspek
Total semua indikator dari Kategori Sosial =
Based-on GRI Standard
Didapati Indikator Sustainability Report
terdiri dari :
• Kategori Ekonomi = 9 indikator
• Kategori Lingkungan = 34 indikator
• Kategori Sosial = 48 indikator
TOTAL semua Indikator= 91 indikator
pada Sustainability Report
Kriteria PEMENUHAN
PENGUNGKAPAN Kategori pada SR
a. Tidak terpenuhi (Not Fulfilled)
Dalam kriteria standar tidak terpenuhi,
perusahaan tidak mengungkapkan indikator GRI
ataupun tidak ada data yang berkaitan dengan
indikator GRI.
b. Terpenuhi sebagian (Partially Fulfilled)
Dalam kriteria standar tepenuhi sebagian ini.
Perusahaan mengungkapkan indikator dan tidak
menjelaskan seluruh komponen yang berkaitan
dengan indikator yang disyaratkan oleh pedoman
GRI
Kriteria Pemenuhan ….
c. Terpenuhi sepenuhnya (Fully Fulfilled)
Dalam kriteria ini, perusahaan melaporkan
/mengungkap seluruh komponen indikator
yang disyaratkan oleh pedoman GRI.
https://www.youtube.com/watch?v=H53cEZwxooc&lc=UgzFbbHmwVR7ulSQ
Mm94AaABAg
`
www.slideshare.net/kenkanaidi
(Narasumber)
www.ken-spektakuler.blogspot.com
Pemateri Training
e-mail: kanaidi63@gmail.com
Fax. 022-4267749 HP. 0812 2353 284
YouTube : Kanaidi Ken WA.0877 5871 1905
Facebook : Kanaidi Ken & Kanaidi Ken Part II
Istagram: kanaidi63 LinkedIn: Kanaidi ken

More Related Content

Similar to SUSTAINABILITAS CSR

BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corporate Social R...
BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corporate Social R...BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corporate Social R...
BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corporate Social R...Rachmad Hidayat
 
Konsep CSR & Implementasi _Training "CSR & SUSTAINABLITY COMMUNITY DEVELOPMEN...
Konsep CSR & Implementasi _Training "CSR & SUSTAINABLITY COMMUNITY DEVELOPMEN...Konsep CSR & Implementasi _Training "CSR & SUSTAINABLITY COMMUNITY DEVELOPMEN...
Konsep CSR & Implementasi _Training "CSR & SUSTAINABLITY COMMUNITY DEVELOPMEN...Kanaidi ken
 
Investasi jangka
Investasi jangkaInvestasi jangka
Investasi jangkayusrankm5
 
Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, csr , corporate social res...
Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, csr , corporate social res...Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, csr , corporate social res...
Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, csr , corporate social res...Edi Putra, S.Inf., M.M., ASCA
 
10. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, corporate so...
10. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, corporate so...10. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, corporate so...
10. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, corporate so...arisatrias
 
10 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali corporate social responsibilities un...
10 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali corporate social responsibilities un...10 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali corporate social responsibilities un...
10 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali corporate social responsibilities un...FatinahGhiyats1
 
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Ethics and Business : Prinsip-Prinsip CSR, ...
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Ethics and Business : Prinsip-Prinsip CSR, ...BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Ethics and Business : Prinsip-Prinsip CSR, ...
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Ethics and Business : Prinsip-Prinsip CSR, ...Intan Wachyuni
 
Be & gg, david oktario s, hapzi ali, board of directors 2 & csr, universi...
Be & gg, david oktario s, hapzi ali, board of directors 2 & csr, universi...Be & gg, david oktario s, hapzi ali, board of directors 2 & csr, universi...
Be & gg, david oktario s, hapzi ali, board of directors 2 & csr, universi...DavidOktarioSidharta
 
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY Imroatul Yusuf
 
be gg. royhan jamaan, hapzi ali, corporate social responsibility. universita ...
be gg. royhan jamaan, hapzi ali, corporate social responsibility. universita ...be gg. royhan jamaan, hapzi ali, corporate social responsibility. universita ...
be gg. royhan jamaan, hapzi ali, corporate social responsibility. universita ...Royhan Jamaan
 
10 be gg-muhammad surya alam-hapzi ali-corporate social responsibility-univer...
10 be gg-muhammad surya alam-hapzi ali-corporate social responsibility-univer...10 be gg-muhammad surya alam-hapzi ali-corporate social responsibility-univer...
10 be gg-muhammad surya alam-hapzi ali-corporate social responsibility-univer...MuhammadSuryaAlam
 
BE & GG, Melania Bastian, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, CSR, Universitas ...
BE & GG, Melania Bastian, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, CSR, Universitas ...BE & GG, Melania Bastian, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, CSR, Universitas ...
BE & GG, Melania Bastian, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, CSR, Universitas ...Melania Bastian
 
Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR)
Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR)Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR)
Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR)Imam Prastio
 
Be & gg, rinalto hutabarat, hapzi ali, The Corporate Culture: infact and impl...
Be & gg, rinalto hutabarat, hapzi ali, The Corporate Culture: infact and impl...Be & gg, rinalto hutabarat, hapzi ali, The Corporate Culture: infact and impl...
Be & gg, rinalto hutabarat, hapzi ali, The Corporate Culture: infact and impl...Universitas Mercu Buana
 
Be and gcg, desy dharmawati, hapzi ali, csr, umb, 2017
Be and gcg, desy dharmawati, hapzi ali, csr, umb, 2017Be and gcg, desy dharmawati, hapzi ali, csr, umb, 2017
Be and gcg, desy dharmawati, hapzi ali, csr, umb, 2017desydharmawati
 
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...FIkri Aulawi Rusmahafi
 
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...FIkri Aulawi Rusmahafi
 
10. be gg. aprilia safitri, hapzi ali, corporate social responsibilities (csr...
10. be gg. aprilia safitri, hapzi ali, corporate social responsibilities (csr...10. be gg. aprilia safitri, hapzi ali, corporate social responsibilities (csr...
10. be gg. aprilia safitri, hapzi ali, corporate social responsibilities (csr...ApriliaSafitri2
 
BE & GG, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, Corporate Socia...
BE & GG, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, Corporate Socia...BE & GG, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, Corporate Socia...
BE & GG, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, Corporate Socia...Rudy Harland
 

Similar to SUSTAINABILITAS CSR (20)

BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corporate Social R...
BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corporate Social R...BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corporate Social R...
BE & GG, Rachmad Hidayat, Hapzi Ali, Ethics and Business - Corporate Social R...
 
Konsep dasar csr
Konsep dasar csrKonsep dasar csr
Konsep dasar csr
 
Konsep CSR & Implementasi _Training "CSR & SUSTAINABLITY COMMUNITY DEVELOPMEN...
Konsep CSR & Implementasi _Training "CSR & SUSTAINABLITY COMMUNITY DEVELOPMEN...Konsep CSR & Implementasi _Training "CSR & SUSTAINABLITY COMMUNITY DEVELOPMEN...
Konsep CSR & Implementasi _Training "CSR & SUSTAINABLITY COMMUNITY DEVELOPMEN...
 
Investasi jangka
Investasi jangkaInvestasi jangka
Investasi jangka
 
Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, csr , corporate social res...
Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, csr , corporate social res...Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, csr , corporate social res...
Be, gg, edi putra, hapzi ali, ethics and business, csr , corporate social res...
 
10. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, corporate so...
10. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, corporate so...10. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, corporate so...
10. be gg, ari satria saputra, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, corporate so...
 
10 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali corporate social responsibilities un...
10 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali corporate social responsibilities un...10 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali corporate social responsibilities un...
10 be & gg fatinah ghiyats hapzi ali corporate social responsibilities un...
 
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Ethics and Business : Prinsip-Prinsip CSR, ...
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Ethics and Business : Prinsip-Prinsip CSR, ...BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Ethics and Business : Prinsip-Prinsip CSR, ...
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Ethics and Business : Prinsip-Prinsip CSR, ...
 
Be & gg, david oktario s, hapzi ali, board of directors 2 & csr, universi...
Be & gg, david oktario s, hapzi ali, board of directors 2 & csr, universi...Be & gg, david oktario s, hapzi ali, board of directors 2 & csr, universi...
Be & gg, david oktario s, hapzi ali, board of directors 2 & csr, universi...
 
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
 
be gg. royhan jamaan, hapzi ali, corporate social responsibility. universita ...
be gg. royhan jamaan, hapzi ali, corporate social responsibility. universita ...be gg. royhan jamaan, hapzi ali, corporate social responsibility. universita ...
be gg. royhan jamaan, hapzi ali, corporate social responsibility. universita ...
 
10 be gg-muhammad surya alam-hapzi ali-corporate social responsibility-univer...
10 be gg-muhammad surya alam-hapzi ali-corporate social responsibility-univer...10 be gg-muhammad surya alam-hapzi ali-corporate social responsibility-univer...
10 be gg-muhammad surya alam-hapzi ali-corporate social responsibility-univer...
 
BE & GG, Melania Bastian, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, CSR, Universitas ...
BE & GG, Melania Bastian, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, CSR, Universitas ...BE & GG, Melania Bastian, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, CSR, Universitas ...
BE & GG, Melania Bastian, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, CSR, Universitas ...
 
Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR)
Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR)Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR)
Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR)
 
Be & gg, rinalto hutabarat, hapzi ali, The Corporate Culture: infact and impl...
Be & gg, rinalto hutabarat, hapzi ali, The Corporate Culture: infact and impl...Be & gg, rinalto hutabarat, hapzi ali, The Corporate Culture: infact and impl...
Be & gg, rinalto hutabarat, hapzi ali, The Corporate Culture: infact and impl...
 
Be and gcg, desy dharmawati, hapzi ali, csr, umb, 2017
Be and gcg, desy dharmawati, hapzi ali, csr, umb, 2017Be and gcg, desy dharmawati, hapzi ali, csr, umb, 2017
Be and gcg, desy dharmawati, hapzi ali, csr, umb, 2017
 
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
 
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
 
10. be gg. aprilia safitri, hapzi ali, corporate social responsibilities (csr...
10. be gg. aprilia safitri, hapzi ali, corporate social responsibilities (csr...10. be gg. aprilia safitri, hapzi ali, corporate social responsibilities (csr...
10. be gg. aprilia safitri, hapzi ali, corporate social responsibilities (csr...
 
BE & GG, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, Corporate Socia...
BE & GG, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, Corporate Socia...BE & GG, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, Corporate Socia...
BE & GG, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, Corporate Socia...
 

More from Kanaidi ken

RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",Kanaidi ken
 
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...Kanaidi ken
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...Kanaidi ken
 
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...Kanaidi ken
 
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".Kanaidi ken
 
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...Kanaidi ken
 
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal FaizinKanaidi ken
 
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".Kanaidi ken
 
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...Kanaidi ken
 
Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...
Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...
Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...Kanaidi ken
 
Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".
Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".
Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...PELAKSANAAN  + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...Kanaidi ken
 

More from Kanaidi ken (20)

RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
 
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
 
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
 
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
 
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
 
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
 
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
 
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
 
Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...
Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...
Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...
 
Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".
Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".
Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...PELAKSANAAN  + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...
 

Recently uploaded

Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 

Recently uploaded (20)

Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 

SUSTAINABILITAS CSR

  • 1. CSR & Keterkaitan dengan SUSTAINABILITY REPORTING (Standar GRI)
  • 2. Introduction • Setiap perusahaan memiliki definisi dan aplikasi yang berbeda mengenai Corporate Social Responsibility (CSR). • Namun, pada dasarnya CSR melibatkan efektivitas bisnis dalam pengembangan relasi yang saling menguntungkan antara masyarakat dan perusahaan. • CSR adalah kerangka berpikir yang tak dapat dipisahkan dengan masyarakat. Rahman (2009: 37)
  • 3. Introduction … • CSR yang maksimal yang dapat dijadikan sebagai teladan adalah CSR yang mengaplikasikan seluruh tanggung jawab perusahaan. yang meliputi: tanggung jawab ekonomi, hukum, etis dan filantropis secara optimal. (Archie B. Carrol)
  • 6. Empat Unsur CSR (Tanggung Jawab Sosial Perusahaan) (Archie B. Carrol)
  • 7. Empat Unsur CSR (Tanggung Jawab Sosial Perusahaan) (Archie B. Carrol) (Archie B. Carrol)
  • 8. (Archie B. Carrol) • Terminologi tanggung jawab ekonomi dan tanggung jawab sosial terasa dekat jika dikaitkan dengan mekanisme pricing korporat. • Pricing korporat sebagai aktivitas ekonomi, akan bersinergi dengan tanggung jawab sosial jika didasari pada itikad untuk memberikan harga yang memihak kepada konsumen. • Hal tersebut merupakan salah satu langkah yang dapat ditempuh, guna mensinkronkan fungsi ekonomi dengan aktivitas tanggung jawab sosial.
  • 9. (Archie B. Carrol) • Saat perusahaan memutuskan untuk menjalankan operasinya di wilayah tertentu, maka ia telah sepakat untuk melakukan kontrak sosial dengan segala aspek norma dan hukum yang telah ada, maupun yang akan muncul kemudian. • Implementasi tanggung jawab hukum oleh korporat merupakan modifikasi sejumlah nilai dan etika yang dicanangkan korporat terhadap seluruh pembuat dan pemilik hukum yang terkait. • Sudah seharusnya korporat menjalankan kepatuhan terhadap hukum dan norma yang berlaku.
  • 10. (Archie B. Carrol) • Tanggung jawab etis berimplikasi pada kewajiban korporat untuk menyesuaikan segala aktivitasnya sesuai dengan norma sosial dan etika yang berlaku meskipun tidak diselenggarakan secara formal. • Tanggung jawab etis ini bertujuan untuk memenuhi standar, norma, dan pengharapan dari stakeholders terhadap korporat. • Termasuk dalam tanggung jawab ini adalah kepekaan perusahaan dalam menjunjung kearifan dan adat lokal.
  • 11. (Archie B. Carrol) • Tanggung jawab filantropis ini seyogyanya dimaknai secara bijak oleh korporat, tidak hanya memberikan sejumlah fasilitas dan sokongan dana, korporat juga disarankan untuk dapat memupuk kemandirian komunitasnya. • Tanggung jawab ini didasari itikad korporat untuk berkontribusi pada perbaikan komunitas secara mikro maupun makro sosial. • Tanggung jawab filantropis merupakan wujud konkrit berupa pembangunan fisik yang dilakukan perusahaan terhadap komunitas.
  • 12.
  • 13. Makna Piramida Carrol • Dalam konsep piramida CSR (yang dikembangkan Carrol) memberikan justifikasi teoritis dan logis mengapa sebuah perusahaan perlu menerapkan CSR bagi masyarakat di sekitarnya. • Hal tersebut mengingat bahwa tujuan ekonomi dan sosial perusahaan tidak berfungsi secara terpisah dari masyarakat sekitarnya. Fakta menunjukkan bahwa kemampuan perusahaan untuk bersaing sangat tergantung pada keadaan lokasi di mana perusahaan itu beroperasi. • Oleh karena itu, piramida CSR (yang dikembangkan Carrol) harus dipahami sebagai satu kesatuan. • CSR akan maksimal jika kesemua unsur tanggung jawab tersebut dilakukan secara optimal oleh perusahaan.
  • 15. • Perusahaan menjalankan program CSR secara langsung dengan menyelenggarakan sendiri kegiatan sosial atau menyerahkan sumbangan ke masyarakat tanpa perantara. • Untuk menjalankan tugas ini, sebuah perusahaan biasanya menugaskan salah satu pejabat seniornya, seperti corporate secretary atau public affair manager atau menjadi bagian dari tugas pejabat public relation. 1. Keterlibatan langsung dengan Kegiatan CSR
  • 16. • Perusahaan mendirikan yayasan sendiri di bawah perusahaan atau grupnya. • Model ini merupakan adopsi dari model yang lazim diterapkan oleh perusahaan di Negara maju. • Biasanya, perusahaan menyediakan dana awal, dana rutin atau dana abadi yang dapat digunakan secara teratur bagi kegiatan yayasan. 2. Melalui yayasan atau organisasi sosial
  • 17. • Perusahaan menyelenggarakan CSR melalui kerjasama dengan lembaga sosial/organisasi non-pemerintahan, instansi pemerintahan, universitas atau media massa, baik dalam mengelola dana maupun dalam melaksanakan kegiatan sosialnya. 3. Bermitra dengan pihak lain
  • 18. • Perusahaan turut mendirikan, menjadi anggota atau mendukung suatu lembaga sosial yang didirikan untuk tujuan sosial tertentu. • Dibandingkan dengan model lainnya, pola ini lebih berorientasi pada pemberian hibah perusahaan yang bersifat “hibah pembangunan”. 4. Mendukung atau bergabung dalam konsorsium.
  • 19. Regulasi CSR & Pelaporan CSR di Indonesia
  • 20. Regulasi CSR … 5. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara. 6. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2014 tentang Panas Bumi. 7. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2011 Tentang Penanganan Fakir Miskin. 8. dll Sumber: Mengenal Sejumlah Regulasi yang Mengatur CSR di Indonesia | KlikLegal
  • 23. Keterkaitan Sustainability Reporting (SR) dengan Corporate Social Responsibility (CSR)
  • 24. Keterkaitan Sustainability Reporting (SR) dengan Corporate Social Responsibility (CSR)
  • 26. • Sustainability adalah bagaimana membangun masyarakat yang antara aspek ekonomi, sosial dan tujuan ekologinya seimbang. • Untuk mengetahui apa saja yang dilakukan perusahaan dalam perbaikan kinerja lingkungan maupun sosial, para pemangku kepentingan membutuhkan Sustainability Reporting (SR) perusahaan yang berpedoman pada standar Global Reporting Initiative (GRI). Sustainability Reporting (SR) Berdasarkan GRI
  • 27. • Sustainability merupakan issue yang menarik yang sekarang sedang gencar dikembangkan dan diperbincangkan di Indonesia maupun di luar negeri. • Konsep sustainability bukan hanya berkembang pada level makro saja, namun sekarang sudah merambah ke level mikro perusahaan. • Saat ini, organisasi dan perusahaan sudah mulai sadar akan pentingnya prinsip berkelanjutan ini. • Disamping itu, pemerintah, pasar, investor, bahkan bursa efek mulai meminta hingga menuntut untuk transparansi perusahaan dalam tujuan, kinerja bahkan Sustainable Reporting (SR) perusahaan. Sustainability …
  • 28. • Yang paling penting saat ini adalah bagaimana ekonomi, sosial dan tujuan ekologi harus seimbang. • Pembangunan ekonomi yang tidak memperhatikan aspek kelestarian lingkungan, otomatis akan memberikan dampak negatif bagi lingkungan dan sosial di sekitarnya. Sustainability …
  • 29. • Dengan sustainability mengupayakan bagaimana membangun masyarakat agar ekonomi, sosial dan tujuan ekologi menjadi seimbang. • Salah satu pendekatan yang paling sering digunakan untuk mengukur corporate sustainability adalah Pendekatan Triple Bottom Line. Sustainability …
  • 31. • Dalam konsep sustainability ini yang paling terpenting adalah bagaimana kita memanfaatkan sumber daya lingkungan yang ada dengan efektif, efisien dan ekonomis. • Selain itu, juga diharuskan untuk menghindari hal atau pengeluaran, risiko yang tidak perlu, serta menghindari limbah, sehingga tidak menghabiskan cadangan sumber daya lingkungan, meningkatkan material dan efisiensi energi untuk generasi masa depan. Sustainability …
  • 33. • Report tersebut dibuat dengan desain tertentu agar menghindari kegiatan usaha dari masalah lingkungan dan sosial. • Dulunya laporan keberlanjutan bukan laporan wajib ada bagi setiap perusahaan. Seiring perkembangan zaman dan tuntutan pertanggungjawaban dari pemerintah, laporan ini menjadi hal wajib ada. Terutama digunakan untuk pertanggungjawaban perusahaan kepada masyarakat luas mengenai aktivitas yang dilakukan dan dampak program. Pentingnya Sustainability Report (SR) …
  • 34. • Perusahaan yang telah go public memiliki kewajiban membuat laporan keberlanjutan (sustainability report) sesuai dengan amanat Pasal 66 Ayat 2 UU No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. • Bapepam-LK telah mengeluarkan aturan yang mengharuskan perusahaan publik untuk mengungkapkan pelaksanaan kegiatan CSR di dalam laporan tahunannya. Pentingnya Sustainability Report (SR) …
  • 35. • Sustainability Reporting adalah pelaporan yang dilakukan oleh perusahaan untuk mengukur, mengungkapkan (disclose), serta upaya perusahaan untuk menjadi perusahaan yang akuntabel bagi seluruh pemangku kepentingan (stakeholders) untuk tujuan kinerja perusahaan menuju pembangunan yang berkelanjutan. • Melalui penerapan Sustainability Reporting diharapkan perusahaan dapat berkembang secara berkelanjutan (sustainable growth) yang didasarkan atas etika bisnis (business ethics). Pentingnya Sustainability Report (SR) …
  • 37. • Laporan ini juga mendorong perbaikan transparansi dan pelaporan demi terciptanya kepercayaan masyarakat kepada perusahaan. • Berdasarkan studi dari Boston College Center for Corporate Citizenship dan EY (2013) mengungkapkan laporan keberlanjutan mampu mengoptimalkan reputasi perusahaan. 1. Menjaga dan Meningkatkan Reputasi Perusahaan
  • 38. • Melalui laporan tersebut dapat memenuhi harapan dari seluruh karyawan. • Bahkan dikatakan bahwa perusahaan yang menerbitkan laporan berkelanjutan secara baik dapat menciptakan loyalitas karyawan lebih tinggi. 2. Memenuhi Harapan Karyawan
  • 39. • Berdasarkan penelitian terbaru pada perusahaan yang mengeluarkan laporan berkelanjutan bahwa perusahaan yang memiliki indeks skor 0,6 dipandang lebih mudah dan positif untuk meningkatkan akses modal perusahaan. 3. Meningkatkan Akses Terhadap Modal (Kaplan-Zingales)
  • 40. • Melalui laporan berkelanjutan juga perusahaan dapat mengefisiensi dan mengurangi dampak limbah bagi lingkungan sekitar. • Dalam proses pembuatan sustainability report mendorong perusahaan agar mengumpulkan informasi mengenai proses dan dampak terhadap lingkungan. • Melalui data tersebut tercipta transparansi atas kinerja perusahaan. Sehingga dapat mengambil keputusan untuk mengurangi penggunaan SDA, meningkatkan efisiensi, dan kinerja operasional. 4. Melakukan Efisiensi dan Pengurangan Limbah
  • 41. • Terdapat 2 (dua) jenis pengungkapan dalam Laporan Keberlanjutan - menurut Standar GRI, yaitu: Jenis Pengungkapan - GRI ini ni …
  • 42. Pengungkapan Standar Umum (General Standard Disclosure) Pengungkapan Standar Umum terdiri dari: i. Analisis dan strategi ii. Profil Organisasi (Organization Profile) iii. Aspek Material yang teridentifikasi dan batasannya (Identified Material Aspects and Boundaries) iv. Keterlibatan Pemangku Kepentingan (Stakeholder Engagement) v. Profil Laporan (Report Profile) vii. Integritas dan Etika (Ethics and Integrity)
  • 43. Pengungkapan Standar Khusus (Spesific Standard Disclosure) Pengungkapan Standar Khusus terdiri dari: i. Pengungkapan Pendekatan Manajemen (Disclosures on Management Approach) ii. Indikator Kinerja (Performance Indicators)
  • 44. Indikator Kinerja Berdasarkan GRI • Indikator kinerja merupakan informasi kualitatif dan kuantitatif mengenai hasil atau pengeluaran yang dihubungkan dengan perusahaan yang dapat dibandingkan dan ditunjukkan perubahannya seiring waktu. • Indikator kinerja dalam Pedoman GRI terdiri atas 3 (tiga) kategori yaitu: ekonomi, lingkungan dan sosial. • Kesemua indikator ini dari ketiga kategori tsb merefleksikan komitmen perusahaan untuk menyeimbangkan aktivitas ekonomi, lingkungan dan sosial. ini ni …
  • 45. Kategori Ekonomi • Data kinerja yang diperoleh dari berbagai indikator yang diuraikan pada bagian ini diharapkan akan dapat memberikan gambaran tentang: a. Aliran modal antar para pemangku kepentingan. b. Dampak utama ekonomi organisasi terhadap masyarakat.
  • 46. • Indikator pada kategori ini dibagi dalam 4 (empat) aspek, yaitu : a. Aspek Kinerja ekonomi b. Aspek Keberadaan Pasar c. Aspek dampak ekonomi tidak langsung d. Aspek Praktik-Praktik Pengadaan Kategori Ekonomi …
  • 47. Indikator Masing2 Aspek - GRI • Kesemua aspek dari Kategori Ekonomi ini memiliki sebanyak 9 indikator, yaitu: ini ni …
  • 48. Kategori Lingkungan • Katogori lingkungan distruktur untuk mencerminkan input, output dan metode pengaruh organisasi terhadap lingkungan. • Energi, air dan bahan yang diperkenalkan dalam tiga jenis input standar yang digunakan oleh kebanyakan organisasi. • Input ini menunjukkan output dari kepentingan lingkungan, yang ditangkap oleh aspek dari Emisi, Efluen dan Limbah.
  • 49. • Kategori ini terdiri atas 12 (dua belas) aspek, yaitu : a. Aspek Material / Bahan b. Aspek Energi c. Aspek Air d. Aspek Keanekaragaman Hayati e. Aspek Emisi f. Aspek Efluen dan Limbah Kategori Lingkungan …
  • 50. Aspek ….. g. Aspek Produk dan Jasa h. Aspek Kepatuhan i. Aspek Transportasi j. Aspek Secara Keseluruhan k. Aspek Assesmen Pemasok Atas Lingkungan l. Aspek Mekanisme Pengaduan Terhadap Lingkungan Kategori Lingkungan …
  • 51. Jumlah Indikator Masing2 Aspek ini ni …
  • 52. Kategori Sosial • Dimensi sosial dari keberlanjutan membahas sistem sosial organisasi di mana dia beroperasi. • Indikator kategori sosial mencakup 4 sub kategori yaitu : Sub kategori praktik tenaga kerja dan pekerjaan yang layak Sub kategori Hak Asasi Manusia (HAM) Sub kategori Masyarakat Sub kategori Tanggung jawab Produk
  • 53. . • Susunan indikator Tenaga Kerja secara luas didasarkan pada pengertian kerja yang layak. • Rancangan itu dimulai dengan keterangan tentang cakupan dan keberagaman angkatan kerja organsasi pelapor dengan menekankan pada aspek distribusi/ penebaran jenis kelamin dan kelompok usia. • Sub kategori ini terbagi atas 8 Aspek : Sub kategori praktik tenaga kerja dan pekerjaan yang layak ini ni …
  • 54. Sub kategori praktik tenaga kerja … • Sub kategori ini terbagi atas 8 Aspek : a. Aspek Kepegawaian b. Aspek Hubungan Industrial c. Aspek Kesehatan dan Keselamatan Kerja d. Aspek Pelatihan dan Pendidikan e. Aspek Keberagaman dan Kesetaraan Peluang f. Aspek Remunerasi Untuk Laki-Laki dan Perempuan g. Aspek Assesmen Pemasok atas Praktik Tenaga Kerja h. Aspek Mekanisme Pengaduan Masalah Ketenagakerjaan
  • 55. Jumlah Indikator Masing2 Aspek ini ni …
  • 56. . • Sub kategori Hak Asasi Manusia (HAM) ini mengungkapkan informasi mengenai dampak dan kegiatan dari organisasi terhadap hak-hak asasi sipil dan politik dari para pemangku kepentingan. • Aspek-aspek yang tercakup dalam sub kategori ini mengacu pada standar internasional, terutama Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia dari Perserikatan Bangsa-bangsa (United Nations Universal Declaration of Human Rights) dan Deklarasi ILO Tahun 1998 tentang Prinsip dan Hak- Dasar di Tempat Kerja (ILO Declaration on the Fundamental Principles and Rights at Work of 1998), khususnya delapan Konvensi Inti dari ILO. Sub kategori Hak Asasi Manusia (HAM)
  • 57. Sub Kategori HAM ... • Walaupun berkaitan erat, penggolongan HAM dan praktik ketenagakerjaan mempunyai tujuan yang berbeda. • Indikator HAM terfokus pada cara perusahaan menangani dan menghormati hak-hak dasar manusia, sedangkan Indikator praktik ketenagakerjaan menggambarkan kualitas pekerjaan dan lingkungan kerja.
  • 58. • Sub kategori ini meliputi 10 (sepuluh) aspek, yaitu : a. Aspek Investasi b. Aspek Non Diskriminasi c. Aspek Kebebasan Berserikat dan Perjanjian Kerja Sama d. Aspek Pekerja Anak e. Aspek Kerja Paksa dan Kerja Wajib Sub Kategori HAM ...
  • 59. f. Aspek Praktik Keamanan g. Aspek Hak Adat h. Aspek Assesmen i. Aspek Assesmen Pemasok untuk Hak Asasi Manusia j. Aspek Mekanisme Pengaduan untuk Hak Asasi Manusia Sub Kategori HAM ...
  • 61. • Sub kategori kinerja untuk pekerja, hak asasi manusia, dan tanggung jawab produk ditujukan pada dampak-dampak sosial yang dihubungkan dengan kelompok pemangku kepentingan tertentu (seperti pegawai atau konsumen). • Namun demikian, dampak sosial dari organisasi juga terkait dengan interaksinya dengan struktur pasar dan institusi sosial yang membentuk lingkungan sosial di mana kelompok-kelompok kepentingan saling berinteraksi. Interaksi semacam ini, sebagaimana halnya pendekatan organisasi dalam berhubungan dengan kelompok sosial lain, seperti masyarakat, mewakili komponen terpenting dari kinerja berkelanjutan.
  • 62. Sub Kategori Masyarakat … • Karenanya, sub kategori Masyarakat memfokuskan pada dampak yang ditimbulkan organisasi terhadap masyarakat tempatnya beroperasi, dan bagaimana interaksi organisasi dengan institusi sosial lainnya dikelola dan ditengahi.
  • 63. • Sub kategori ini mencakup 7 (tujuh) aspek, yaitu : a. Aspek Masyarakat Lokal b. Aspek Anti Korupsi c. Aspek Kebijakan Publik d. Aspek Kelakuan Tidak Bersaing e. Aspek Kepatuhan f. Aspek Asesmen Pemasok atas Dampak pada Masyarakat g. Aspek Mekanisme Dampak Pengaduan Terhadap Masyarakat Sub Kategori Masyarakat …
  • 65. . Sub kategori Tanggung jawab Produk • Sub kategori tanggung jawab produk menjelaskan dampak manajemen produk dan jasa terhadap pelanggan dan pemakai. • Perusahaan diharapkan memberikan perhatian sepenuhnya kepada rancangan produk dan jasanya untuk memastikan bahwa produk dan jasa tersebut sesuai dengan pemakaian yang dimaksudkan dan tidak berbahaya bagi kesehatan dan keselamatan. • Selain itu, komunikasi sehubungan dengan produk dan jasa serta pemakai perlu memperhatikan kebutuhan pelanggan akan informasi dan haknya atas keleluasaan pribadi.
  • 66. Sub kategori tanggung jawab produk … • Sub kategori ini terdiri atas 5 (lima) aspek, yaitu: a. Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan b. Aspek Pencantuman Label Produk dan Jasa c. Aspek Komunikasi Pemasaran d. Aspek Privasi Pelanggan e. Aspek Kepatuhan
  • 67. Jumlah Indikator Masing2 Aspek Total semua indikator dari Kategori Sosial =
  • 68. Based-on GRI Standard Didapati Indikator Sustainability Report terdiri dari : • Kategori Ekonomi = 9 indikator • Kategori Lingkungan = 34 indikator • Kategori Sosial = 48 indikator TOTAL semua Indikator= 91 indikator pada Sustainability Report
  • 69. Kriteria PEMENUHAN PENGUNGKAPAN Kategori pada SR a. Tidak terpenuhi (Not Fulfilled) Dalam kriteria standar tidak terpenuhi, perusahaan tidak mengungkapkan indikator GRI ataupun tidak ada data yang berkaitan dengan indikator GRI. b. Terpenuhi sebagian (Partially Fulfilled) Dalam kriteria standar tepenuhi sebagian ini. Perusahaan mengungkapkan indikator dan tidak menjelaskan seluruh komponen yang berkaitan dengan indikator yang disyaratkan oleh pedoman GRI
  • 70. Kriteria Pemenuhan …. c. Terpenuhi sepenuhnya (Fully Fulfilled) Dalam kriteria ini, perusahaan melaporkan /mengungkap seluruh komponen indikator yang disyaratkan oleh pedoman GRI.
  • 72. ` www.slideshare.net/kenkanaidi (Narasumber) www.ken-spektakuler.blogspot.com Pemateri Training e-mail: kanaidi63@gmail.com Fax. 022-4267749 HP. 0812 2353 284 YouTube : Kanaidi Ken WA.0877 5871 1905 Facebook : Kanaidi Ken & Kanaidi Ken Part II Istagram: kanaidi63 LinkedIn: Kanaidi ken