MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Beyond the Dark and Shadow merupakan game action
RPG yang menceritakan tentang seorang pekerja kantoran
Ibukota yang bergelut dengan jalanan, rekan kerja dan
tekanan dibalut dengan misteri serta konspirasi
perusahaan yang menunggu untuk dipecahkan.
WHAT WE
ARE BUILDING
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
THE VISUAL
STYLE
Visual style yang digunakan ialah semi realistis seperti
Assassin's Creed. Selain itu pengguna yang sudah dewasa juga
memiliki budget yang mumpuni untuk game ini sehingga kami
tidak ingin mengecewakan buyer dengan graphic yang biasa.
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
GAME
SUMMARY
Menceritakan seorang karyawan dengan gaji gak seberapa
yang dikelilingi atasan yang galaknya naudzubillah. Suatu
saat, tanpa sengaja dia menemukan dokumen mengenai
penggelapan pajak perusahaan yang mana saat ditelusuri
ternyata aksi penggelapan pajak tersebut berhubungan
dengan organisasi yang lebih berbahaya (mafia? corrupted
regime? idk). YNTKTS?
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
CHARACTERS
Main Character
Karyawan kantoran normal yang
tanpa sengaja lihat dokumen rahasia
kepolisian, sehingga mau tak mau dia
harus bantu detektif untuk
mengungkapkan kasus penggelapan
pajak di perusahaannya agar tidak
dijebloskan ke penjara.
Detective
Polisi yang tanpa sengaja
menghilangkan dokumen rahasia
yang memuat kasus penggelapan
pajak. Karakter yang menjebak si mc
untuk membantu dia melakukan
investigasi.
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
CHARACTERS
Chief A
Kepala departemen public relation
(departemen si mc) yang
dikambinghitamkan dalam kasus
penggelapan pajak. Semua bukti
palsu yang ditemukan di awal cerita
mengarah pada chief A.
Chief B
The real culprit. Kepala departemen
keuangan di perusahaan tempat si
mc kerja. Penjahat asli di cerita ini.
Ceritanya karakter ini over-power
karena punya back up dari organisasi
berbahaya (belum ditentukan mau
mafia atau pemerintah, terserah
nanti didiskusiin aja).
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
CHARACTERS
Chief C
Kepala departemen logistik. Chief
paling clueless, tipikal karakter yang
happy-go-lucky, dia bahkan tidak
tahu kalau perusahaannya sedang
ditimpa masalah dan (untungnya)
chief B juga tidak menjadikan dia
target.
Chairman
Kepala perusahaan, tipikal orang
yang “tidak mau tau, yang penting
saya tau sudah beres”. Mostly
pressure dumping ke chief A karena
dia sangat peduli dengan image
perusahaan.
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
CHARACTERS
Co-worker 1
Co-worker hobi gosip, orang yang
paling pertama tau kalau ada desas-
desus di perusahaan. Di tengah
cerita, si mc memanfaatkan orang ini
untuk menggali informasi dan
menyebar rumor palsu untuk
memancing agar real culprit muncul
ke permukaan.
Co-worker 2
Co-worker asosial, orang yang
dimanfaatkan oleh chief B untuk
melancarkan aksi penggelapan pajak.
Di tengah cerita, karakter ini
ditemukan terbunuh di apartemen
(tapi kelihatan seperti bunuh diri),
yang mana saat diusut, ternyata
karakter ini dibunuh oleh pembunuh
bayaran dari organisasi chief B.
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
CHARACTERS
Partner Co-worker 3
Pasangan si mc yang tinggal satu
apartemen dengan si mc. Kondisi
kacau si mc yang disebabkan
oleh kematian karakter ini
dimanfaatkan oleh chief B untuk
mengacaukan proses investigasi
dengan mencampur bukti asli
dan bukti palsu.
Co-worker yang paling berguna
selama proses investigasi, karakter
yang sering (secara tidak sengaja)
muncul saat si mc membutuhkan
bantuan.
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
CHAPTER IV
Bukti kematian co-worker pendiam yang menunjukkan adanya
keterlibatan "organisasi" besar di balik kejadian penggelapan di
perusahaan MC, menyingkirkan tuduhan terhadap chief A, namun
membawa kasus kembali ke awal. MC mendapatkan petunjuk
bahwa pelaku masih berada di dalam satu lingkungan dengan MC.
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
CHAPTER V
MC yang sering dateng ke cafe langganannya untuk nyelesaiin
setiap investigasinya (yang punya cafe kebetulan rekan kerja),
tiba-tiba didatengin sama pasangannya. Pasangannya yang dari
dulu cari tau di mana MC pergi tiba-tiba tanpa bilang ke dia,
sekarang tau dan minta penjelasan ke MC-nya. Karena MC bilang
dia lebih prioritasin investigasinya, akhirnya MC sama
pasangannya pegat dengan pasangannya yang pergi. Tentu
dengan MC yang setengah nyesel juga karena pasangannya yang
nemenin dia dari awal sampe detik itu juga. >>>
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
CHAPTER V
>>> Tanpa MC ketahui, di luar cafe udah ada penculik dari antagonis
yang mau gertak sambil dengan culik orang terdekatnya si MC, ya
pasangannya. Akhirnya pasangannya diculik, dan ketika MC mau
coba cari informasi lebih lanjut yang dia temuin pasangannya masuk
ke berita, dan udah tewas. Di situ MC kena mental yang hebat,
investigasinya hancur sampai antagonis makin gencar melakukan
aksi-aksi penggelapan yang lebih ekstrim. Tapi akhirnya, MC nemu
surat yang sempet diselipin sama pasangannya di salah satu buku
gitu tulisannya bikin dia semangat.
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
CHAPTER VI
Tergantung dari interaksi player dengan coworker, saksi, dan
detektif, semakin banyak side quests yang dilengkapi dan dijalani
akan memberikan cukup bukti yang mengarah ke pelaku sebenarnya
(chief B): Rekaman chief B mengancam coworker pendiam, bukti
transfer dan panggilan telepon pembunuh bayaran, dan dokumen
yang menjelaskan motif di balik penggelapan yang dilakukan oleh
chief B.
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
ENDING
Good ending: bukti yang dikumpulkan sudah lengkap, chief A
terbukti tidak bersalah dan chief B jadi tersangka kasus
penggelapan pajak.
Bad Ending. Bukti yang dikumpulkan tidak lengkap/tercampur
dengan bukti palsu, chief A terbukti tidak bersalah tapi mc malah
diframing sebagai tersangka kasus penggelapan pajak.
Alternate Ending. MC terlalu obvious mengumpulkan bukti-bukti
hingga keselamatannya menjadi taruhannya. MC mati di tangan
pembunuh bayaran (backingan chief B)
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
DAILY MISSION
How to survive in KRL during rush hours. Objective: Gebukin
orang yang halangin jalan biar bisa masuk KRL Manggarai pas rush
hour.
How to survive in big city with gaji UMR. Objective: Dikasih uang
terbatas sama resep masakan, terus kita harus cari toko yang
menyediakan bahan makanan tersebut dengan harga yang cocok
sama jumlah uang yang kita bawa.
MEET THE TEAM
PLANNING
PRE-PRODUCTION
Storyboarding
Storytelling
DAILY MISSION
How to skip zoom meeting to maintain work-life balance.
Objective: pokoknya gimana cara ngeles biar bisa skip zoom
meeting. Nanti gamenya bentuk convo kayak otoge. :)
How to survive nyetir di jalanan ibukota. Objective: pokoknya
gimana cara ngeles dari pengguna jalan yang aneh bin ajaib,
seperti ibu-ibu sen kiri belok kanan, jamet knalpot trengtengteng,
mobil pajero raja jalanan.