SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 12
Downloaden Sie, um offline zu lesen
DIREKTORAT PEMBIAYAAN & KAPASITAS DAERAH
DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN – KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
HIBAH PENINGKATAN KINERJA &
PEMELIHARAAN JALAN PROVINSI
PROVINCIAL ROAD IMPROVEMENT & MAINTENANCE (PRIM)
Hibah Pemerintah Australia (Tahap I dan Tahap 2)
Pemerintah Pusat Pemda
HIBAH AUSAID TAHAP I
(2009 – 2011)
HIBAH AUSAID TAHAP 2
(2012 – Juni 2015)
• Water Hibah = $ 22 Jt
• Wastewater Hibah = $ 3 Jt
• Infrastructure Enhancement
Grant (IEG) – Sanitation = $ 6 Jt
• IEG Transportation = $ 0.81 Jt
• Water Hibah = $ 90 Juta
• Hibah Air Limbah = $ 5 Juta
• Sanitation Hibah = $ 40 Juta
• Wastewater Investment = $ 30 Jt
• Community Water Supply = $ 25 Jt
• Sub-national Roads = $ 38 Jt
• Road Safety = $ 18 Juta
• other grants = $ 4 Juta
PEMERINTAH INDONESIA
Mekanisme Penerusan Hibah:
• Berdasarkan kinerja (output-based)
• Penandatanganan Perjanjian Penerusan Hibah
antara Menteri cq. Dirjen Perimbangan Keuangan
dengan kepala daerah penerima hibah
Penandatanganan Perjanjian Hibah (Subsidiary
Arrangement) antara Pemerintah Australia dengan
Menteri Keuangan cq. Ditjen Pengelolaan Utang
HIBAH PENINGKATAN KINERJA & PEMELIHARAAN
JALAN PROVINSI (PRIM)
•Dana hibah PRIM diberikan kepada daerah dengan kriteria tertentu dan
merupakan penggantian sebesar setinggi-tingginya 40% atas dana yang
telah terlebih dahulu dikeluarkan oleh APBD.
•output based - hibah yang disalurkan berdasarkan hasil kinerja yang
terukur atas pekerjaan yang dilaksanakan oleh pemda berdasarkan hasil
verifikasi yang dilakukan oleh Tim Teknis Ditjen Bina Marga
DEFINISI
• meningkatkan kapasitas pemerintah provinsi dalam pengelolaan dan
pemeliharaan jalan ; termasuk dorongan kepada pemerintah provinsi
untuk meningkatkan alokasi dana pemeliharan jalan.
TUJUAN
• Kegiatan Fisik: Pemiliharaan Rutin, Pemeliharaan Berkala, Rehabilitasi
dan Peningkatan Jalan, Rekonstruksi
• Kegiatan Non-fisik: Penyusunan dokumen planning, programming &
budgeting, penyusunan & diseminasi SOP, pelatihan
LINGKUP
MEKANISME HIBAH PRIM
PENINGKATAN PENGELOLAAN &
PEMELIHARAAN JALAN
K/L
[Executing Agency]
VERIFIKASI & MONEV
KEMENKEU
[KPA-HPD]
PENYALURAN HIBAH
[PENGGANTIAN MAX 40%]
• PENGUSULAN HIBAH
• REKOMENDASI PENYALURAN
PEMDA
[Implementing
Agency]
PRE-FINANCING
1
2
3
4
PROGRESS HIBAH PRIM
Draft Final PMM telah disusun
- Tanggal 22 Maret 2013
- Perihal Usulan Prov. NTB Sebagai Calon Penerima Hibah PRIM
- Nilai Hibah = Rp 122 Miliar
Proses ?
Target April-Mei
Project
Management
Manual (PMM)
Surat
Persetujuan
Penerusan Hibah
(SPPH)
Direct Funding
Agreement
(DFA)
Surat Dirjen Bina
Marga
HIBAH PRIM: KEPADA PROV NTB
NILAI HIBAH = Rp 122 Miliar
• Rp 112 Miliar (Penggantian 40% atas dana APBD)
• Rp 10 Miliar (insentif untuk peningkatan kinerja institusi)
PRE-FINANCING OLEH PEMDA
• Pemda mendanai terlebih dahulu seluruh kegiatan PRIM
• Total APBD = Rp 259 Miliar (TA 2013 – Juni 2015)
KEGIATAN YG DAPAT DIGANTI
• 1. Pemeliharaan rutin (Swakelola: 942 KM, Kontrak: 830 KM)
• 2. Backlog and minor works: 679 KM
• 3. Pemeliharaan berkala: 47,9 KM
• 4. Rehabilitasi: 15,96 KM
PERUNTUKAN DANA HIBAH
• Dana Hibah Rp 112 Miliar (penggantian) diharapkan dapat digunakan untuk membiayai kegiatan-
kegiatan penyelenggaraan di sektor jalan
• Dana insentif Rp 10 Miliar dapat digunakan untuk: 1) Pelatihan, bimbingan teknis, pembinaan, dll;
2) Peningkatan peran FLAJ; 3) Penerapan PPBP; 4) Pengadaan peralatan survey dan pemeliharaan
rutin jalan termasuk pengadaan kendaraan yang terkait dengan kegiatan tersebut; 4) Peralatan
kantor yang terkait dengan pelaksanaan tugas dan fungsi dari Dinas PU dan FLAJ
SKEMA PENCAIRAN DANA HIBAH PRIM
TAHAP 1
5%
•SPPH
•Telah melaksanakan
PPBP
•Informasi alokasi
dana dan lokasi
penanganan jalan
diumumkan di
website
•DPA telah ada
•Penandatanganan
kontrak dengan pihak
ketiga
•pembayaran uang
muka kepada pihak
ketiga
TAHAP 2
20% + INSENTIF
•Governance (PPBP,
pengumuman dlm
website, DPA,SOP
RTTF, Desiminasi ,
pelatihan)
•Fisik (swakelola dan
kontrak) telah 25%
•Nilai SP2D secara
kumulatif telah
mencapai 25% dari
total program PRIM
TAHAP 3
40%
• Governance
(pelatihan)
• Fisik (swakelola
dan kontrak)
telah 65%
• Nilai SP2D secara
kumulatif telah
mencapai 65%
dari total
program PRIM
TAHAP 4
35% + INSENTIF
• Governance
(PPBP,
pengumuman
dlm website, DPA,
pelatihan)
• Fisik (swakelola
dan kontrak)
telah 100% atau
tahapan
pekerjaan yang
telah diselesaikan
sampai dengan
batas akhir
verifikasi
Note:
Jika nilai hibah yg dibayarkan kurang dari prosentase maksimum pada tahapan tertentu (hasil verifikasi
tidak 100%), maka selisih dana hibah akan diperhitungkan pada tahap pencairan berikutnya
berdasarkan hasil verifikasi kecuali untuk tahap IV
Persentase masing-masing tahap pencairan dapat bertambah/berkurang sesuai dengan hasil verifikasi
MEKANISME HIBAH DAERAH
MEKANISME PEMBERIAN/PENERUSAN HIBAH
9
PENYALURAN DANA
HIBAH
PELAKSANAAN
KEGIATAN
PERJANJIANHIBAH
ANTARA MK DAN
KEPALA DAERAH
PENETAPANMK:
PEMBERIAN/PENERU
SAN HIBAH KEPADA
PEMDA
PENGUSULAN NILAI
HIBAH DAN DAFTAR
PEMDA PENERIMA
HIBAH
K/L MENKEU PEMDA
Mempertimbangkan:
a) kapasitas fiskal daerah; b)
Daerah yang ditentukan oleh
Pemberi Hibah Luar
Negeri; c) Daerah yang
memenuhi persyaratan yang
ditentukan oleh K/L; dan/atau
d) Daerah tertentu yang
ditetapkan oleh Pemerintah
• Sumber Hibah LN:
Penetapan setelah Perjanjian
Hibah LN ditandatangani
• Sumber Pinjaman LN:
setelah Pagu APBN
• Sumber Penerimaan DN:
setelah Pagu APBN
Pemda sebagai
Implementing Agency
bertanggung jawab atas
penyelesaian kegiatan dan
penggunaan dana hibah
sesuai Perjanjian Hibah
dan Manual Teknis
Penyaluran dilakukan
berdasarkan kinerja
yang diverifikasi K/L
PERJANJIAN HIBAH DAERAH
10
Perjanjian Hibah Daerah / Perjanjian Penerusan Hibah ditandatangani antara Menteri
atau pejabat yang diberi kuasa dan Gubernur atau Bupati/Walikota atau pejabat
yang diberi kuasa.
Perjanjian paling sedikit memuat:
a. tujuan;
b. jumlah;
c. sumber;
d. penerima;
e. persyaratan;
f. tata cara penyaluran;
g. tata cara pelaporan dan pemantauan;
h. hak dan kewajiban pemberi dan penerima; dan
i. sanksi.
*Salinan perjanjian penerusan hibah wajib disampaikan oleh Menteri kepada Badan Pemeriksa Keuangan,
kementerian negara/lembaga pemerintah non kementerian terkait dan Pemberi Hibah Luar Negeri.
BAHAN DISKUSI
• KOORDINASI SELURUH PIHAK TERKAIT
• KESIAPAN PEMPROV NTB:
KOMITMEN PENDANAAN APBD 2013 – 2015 &
KESIAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN
• OTHER ISSUES: DIRECT FUNDING AGREEMENT?
TERIMA KASIH…
12

Weitere ähnliche Inhalte

Ähnlich wie PRIM Hibah Jalan

Revisi program dan penganggaran p2kp ta. 2015_10062015
Revisi program dan penganggaran p2kp ta. 2015_10062015Revisi program dan penganggaran p2kp ta. 2015_10062015
Revisi program dan penganggaran p2kp ta. 2015_10062015Albar Kendari
 
Ind ii program design document-pilot program prim pp presentation in bahasa...
Ind ii   program design document-pilot program prim pp presentation in bahasa...Ind ii   program design document-pilot program prim pp presentation in bahasa...
Ind ii program design document-pilot program prim pp presentation in bahasa...Indonesia Infrastructure Initiative
 
KPBU UNTUK SPAM PERUMDA AIR MINUM DENGAN BANTUAN PIHAK SWASTA/PEMERINTAH
KPBU UNTUK SPAM PERUMDA AIR MINUM DENGAN BANTUAN PIHAK SWASTA/PEMERINTAHKPBU UNTUK SPAM PERUMDA AIR MINUM DENGAN BANTUAN PIHAK SWASTA/PEMERINTAH
KPBU UNTUK SPAM PERUMDA AIR MINUM DENGAN BANTUAN PIHAK SWASTA/PEMERINTAHMhdTopanSahroni
 
Ind ii prim-briefing to association of contractors et al -bahasa 27092013
Ind ii prim-briefing to association of contractors et al -bahasa 27092013Ind ii prim-briefing to association of contractors et al -bahasa 27092013
Ind ii prim-briefing to association of contractors et al -bahasa 27092013Indonesia Infrastructure Initiative
 
Bantuan Teknis Penyusunan Memorandum Program Sektor Sanitasi (PLP-DJCK)
Bantuan Teknis Penyusunan Memorandum Program Sektor Sanitasi (PLP-DJCK)Bantuan Teknis Penyusunan Memorandum Program Sektor Sanitasi (PLP-DJCK)
Bantuan Teknis Penyusunan Memorandum Program Sektor Sanitasi (PLP-DJCK)infosanitasi
 
2018-04-11 (08) Ditjen Perbendaharaan - Mekanisme Penyaluran DAK Fisik dan Da...
2018-04-11 (08) Ditjen Perbendaharaan - Mekanisme Penyaluran DAK Fisik dan Da...2018-04-11 (08) Ditjen Perbendaharaan - Mekanisme Penyaluran DAK Fisik dan Da...
2018-04-11 (08) Ditjen Perbendaharaan - Mekanisme Penyaluran DAK Fisik dan Da...Ahmad Abdul Haq
 
Presentasi project exit strategy palangkaraya
Presentasi project exit strategy palangkarayaPresentasi project exit strategy palangkaraya
Presentasi project exit strategy palangkarayaMellianae Merkusi
 
Program IEG Infrastrucutre Enhancement Grant ii
Program IEG Infrastrucutre Enhancement Grant iiProgram IEG Infrastrucutre Enhancement Grant ii
Program IEG Infrastrucutre Enhancement Grant iiinfosanitasi
 
Petunjuk teknis dekon& ub 2013
Petunjuk teknis dekon& ub 2013Petunjuk teknis dekon& ub 2013
Petunjuk teknis dekon& ub 2013Endang Nurjaman
 
Tapkin bappeda 2015
Tapkin bappeda 2015Tapkin bappeda 2015
Tapkin bappeda 2015fionarazqa
 
Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)
Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)
Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)infosanitasi
 
Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)
Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)
Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)infosanitasi
 
2018-05-03 Penyaluran DAK Fisik melalui KPPN
2018-05-03 Penyaluran DAK Fisik melalui KPPN2018-05-03 Penyaluran DAK Fisik melalui KPPN
2018-05-03 Penyaluran DAK Fisik melalui KPPNAhmad Abdul Haq
 
Panel i rakornas 2019 - kementerian perekonomian
Panel i      rakornas 2019 - kementerian perekonomianPanel i      rakornas 2019 - kementerian perekonomian
Panel i rakornas 2019 - kementerian perekonomianJoseph Sitepu
 
Pembiayaan dan Pendanaan Sanitasi Permukiman
Pembiayaan dan Pendanaan Sanitasi PermukimanPembiayaan dan Pendanaan Sanitasi Permukiman
Pembiayaan dan Pendanaan Sanitasi PermukimanJoy Irman
 
Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015
Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015
Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015Aji Widyatmoko, ST
 

Ähnlich wie PRIM Hibah Jalan (20)

Rakornis hub sulbar 26 juli 2017
Rakornis hub sulbar 26 juli 2017Rakornis hub sulbar 26 juli 2017
Rakornis hub sulbar 26 juli 2017
 
Revisi program dan penganggaran p2kp ta. 2015_10062015
Revisi program dan penganggaran p2kp ta. 2015_10062015Revisi program dan penganggaran p2kp ta. 2015_10062015
Revisi program dan penganggaran p2kp ta. 2015_10062015
 
Ind ii program design document-pilot program prim pp presentation in bahasa...
Ind ii   program design document-pilot program prim pp presentation in bahasa...Ind ii   program design document-pilot program prim pp presentation in bahasa...
Ind ii program design document-pilot program prim pp presentation in bahasa...
 
Presentasisosialisasi pmm ntb 28032013rev mhl 010413
Presentasisosialisasi pmm ntb 28032013rev mhl 010413Presentasisosialisasi pmm ntb 28032013rev mhl 010413
Presentasisosialisasi pmm ntb 28032013rev mhl 010413
 
KPBU UNTUK SPAM PERUMDA AIR MINUM DENGAN BANTUAN PIHAK SWASTA/PEMERINTAH
KPBU UNTUK SPAM PERUMDA AIR MINUM DENGAN BANTUAN PIHAK SWASTA/PEMERINTAHKPBU UNTUK SPAM PERUMDA AIR MINUM DENGAN BANTUAN PIHAK SWASTA/PEMERINTAH
KPBU UNTUK SPAM PERUMDA AIR MINUM DENGAN BANTUAN PIHAK SWASTA/PEMERINTAH
 
Ind ii prim-briefing to association of contractors et al -bahasa 27092013
Ind ii prim-briefing to association of contractors et al -bahasa 27092013Ind ii prim-briefing to association of contractors et al -bahasa 27092013
Ind ii prim-briefing to association of contractors et al -bahasa 27092013
 
Bantuan Teknis Penyusunan Memorandum Program Sektor Sanitasi (PLP-DJCK)
Bantuan Teknis Penyusunan Memorandum Program Sektor Sanitasi (PLP-DJCK)Bantuan Teknis Penyusunan Memorandum Program Sektor Sanitasi (PLP-DJCK)
Bantuan Teknis Penyusunan Memorandum Program Sektor Sanitasi (PLP-DJCK)
 
Hibah prim april 2013 bogor
Hibah prim april 2013 bogorHibah prim april 2013 bogor
Hibah prim april 2013 bogor
 
Balikpapan Public Diplomacy 25 May 2015
Balikpapan  Public Diplomacy 25 May 2015Balikpapan  Public Diplomacy 25 May 2015
Balikpapan Public Diplomacy 25 May 2015
 
2018-04-11 (08) Ditjen Perbendaharaan - Mekanisme Penyaluran DAK Fisik dan Da...
2018-04-11 (08) Ditjen Perbendaharaan - Mekanisme Penyaluran DAK Fisik dan Da...2018-04-11 (08) Ditjen Perbendaharaan - Mekanisme Penyaluran DAK Fisik dan Da...
2018-04-11 (08) Ditjen Perbendaharaan - Mekanisme Penyaluran DAK Fisik dan Da...
 
Presentasi project exit strategy palangkaraya
Presentasi project exit strategy palangkarayaPresentasi project exit strategy palangkaraya
Presentasi project exit strategy palangkaraya
 
Program IEG Infrastrucutre Enhancement Grant ii
Program IEG Infrastrucutre Enhancement Grant iiProgram IEG Infrastrucutre Enhancement Grant ii
Program IEG Infrastrucutre Enhancement Grant ii
 
Petunjuk teknis dekon& ub 2013
Petunjuk teknis dekon& ub 2013Petunjuk teknis dekon& ub 2013
Petunjuk teknis dekon& ub 2013
 
Tapkin bappeda 2015
Tapkin bappeda 2015Tapkin bappeda 2015
Tapkin bappeda 2015
 
Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)
Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)
Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah (AusAID)
 
Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)
Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)
Program Hibah Australia-Indonesia untuk Pembangunan Sanitasi (sAIIG)
 
2018-05-03 Penyaluran DAK Fisik melalui KPPN
2018-05-03 Penyaluran DAK Fisik melalui KPPN2018-05-03 Penyaluran DAK Fisik melalui KPPN
2018-05-03 Penyaluran DAK Fisik melalui KPPN
 
Panel i rakornas 2019 - kementerian perekonomian
Panel i      rakornas 2019 - kementerian perekonomianPanel i      rakornas 2019 - kementerian perekonomian
Panel i rakornas 2019 - kementerian perekonomian
 
Pembiayaan dan Pendanaan Sanitasi Permukiman
Pembiayaan dan Pendanaan Sanitasi PermukimanPembiayaan dan Pendanaan Sanitasi Permukiman
Pembiayaan dan Pendanaan Sanitasi Permukiman
 
Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015
Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015
Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015
 

Mehr von Indonesia Infrastructure Initiative

Indonesian railways revitalisation bambang susantono, vice minister for tra...
Indonesian railways revitalisation   bambang susantono, vice minister for tra...Indonesian railways revitalisation   bambang susantono, vice minister for tra...
Indonesian railways revitalisation bambang susantono, vice minister for tra...Indonesia Infrastructure Initiative
 
Railway function in developing multimodal transportation in java
Railway function in developing multimodal transportation in javaRailway function in developing multimodal transportation in java
Railway function in developing multimodal transportation in javaIndonesia Infrastructure Initiative
 
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiyDevelopment of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiyIndonesia Infrastructure Initiative
 

Mehr von Indonesia Infrastructure Initiative (20)

Presentasi Sanitasi INDII
Presentasi Sanitasi INDIIPresentasi Sanitasi INDII
Presentasi Sanitasi INDII
 
World experience-in-railway-restructuring
World experience-in-railway-restructuringWorld experience-in-railway-restructuring
World experience-in-railway-restructuring
 
Indonesian railways revitalisation bambang susantono, vice minister for tra...
Indonesian railways revitalisation   bambang susantono, vice minister for tra...Indonesian railways revitalisation   bambang susantono, vice minister for tra...
Indonesian railways revitalisation bambang susantono, vice minister for tra...
 
WS2 Infrastructure Issues
WS2 Infrastructure IssuesWS2 Infrastructure Issues
WS2 Infrastructure Issues
 
Development of multimodal transport in north java corridor
Development of multimodal transport in north java corridorDevelopment of multimodal transport in north java corridor
Development of multimodal transport in north java corridor
 
Railway function in developing multimodal transportation in java
Railway function in developing multimodal transportation in javaRailway function in developing multimodal transportation in java
Railway function in developing multimodal transportation in java
 
The role of ipc in developing multimodal transportation in java
The role of ipc in developing multimodal transportation in javaThe role of ipc in developing multimodal transportation in java
The role of ipc in developing multimodal transportation in java
 
Government strategy in developing multimodal transportation
Government strategy in developing multimodal transportationGovernment strategy in developing multimodal transportation
Government strategy in developing multimodal transportation
 
The role of ferry in developing multimodal transportation
The role of ferry in developing multimodal transportationThe role of ferry in developing multimodal transportation
The role of ferry in developing multimodal transportation
 
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiyDevelopment of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
 
Ws3 safe system approach (bahasa version)
Ws3 safe system approach (bahasa version)Ws3 safe system approach (bahasa version)
Ws3 safe system approach (bahasa version)
 
Ws3 safe system supporting vru (english version)
Ws3 safe system supporting vru (english version)Ws3 safe system supporting vru (english version)
Ws3 safe system supporting vru (english version)
 
Ws3 safe system supporting vru (bahasa version)
Ws3 safe system supporting vru (bahasa version)Ws3 safe system supporting vru (bahasa version)
Ws3 safe system supporting vru (bahasa version)
 
Ws3 presentation
Ws3 presentationWs3 presentation
Ws3 presentation
 
Ws3 me
Ws3 meWs3 me
Ws3 me
 
Ws3 infrastructure related to pedestrian safety
Ws3 infrastructure related to pedestrian safetyWs3 infrastructure related to pedestrian safety
Ws3 infrastructure related to pedestrian safety
 
Ws3 gender and disability presentation
Ws3 gender and disability presentationWs3 gender and disability presentation
Ws3 gender and disability presentation
 
Ws2 introduction
Ws2 introductionWs2 introduction
Ws2 introduction
 
Workshop #2 safe system approach
Workshop #2 safe system approachWorkshop #2 safe system approach
Workshop #2 safe system approach
 
Workshop #2 safe system approach english
Workshop #2 safe system approach englishWorkshop #2 safe system approach english
Workshop #2 safe system approach english
 

PRIM Hibah Jalan

  • 1. DIREKTORAT PEMBIAYAAN & KAPASITAS DAERAH DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN – KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA HIBAH PENINGKATAN KINERJA & PEMELIHARAAN JALAN PROVINSI PROVINCIAL ROAD IMPROVEMENT & MAINTENANCE (PRIM)
  • 2. Hibah Pemerintah Australia (Tahap I dan Tahap 2) Pemerintah Pusat Pemda HIBAH AUSAID TAHAP I (2009 – 2011) HIBAH AUSAID TAHAP 2 (2012 – Juni 2015) • Water Hibah = $ 22 Jt • Wastewater Hibah = $ 3 Jt • Infrastructure Enhancement Grant (IEG) – Sanitation = $ 6 Jt • IEG Transportation = $ 0.81 Jt • Water Hibah = $ 90 Juta • Hibah Air Limbah = $ 5 Juta • Sanitation Hibah = $ 40 Juta • Wastewater Investment = $ 30 Jt • Community Water Supply = $ 25 Jt • Sub-national Roads = $ 38 Jt • Road Safety = $ 18 Juta • other grants = $ 4 Juta PEMERINTAH INDONESIA Mekanisme Penerusan Hibah: • Berdasarkan kinerja (output-based) • Penandatanganan Perjanjian Penerusan Hibah antara Menteri cq. Dirjen Perimbangan Keuangan dengan kepala daerah penerima hibah Penandatanganan Perjanjian Hibah (Subsidiary Arrangement) antara Pemerintah Australia dengan Menteri Keuangan cq. Ditjen Pengelolaan Utang
  • 3. HIBAH PENINGKATAN KINERJA & PEMELIHARAAN JALAN PROVINSI (PRIM) •Dana hibah PRIM diberikan kepada daerah dengan kriteria tertentu dan merupakan penggantian sebesar setinggi-tingginya 40% atas dana yang telah terlebih dahulu dikeluarkan oleh APBD. •output based - hibah yang disalurkan berdasarkan hasil kinerja yang terukur atas pekerjaan yang dilaksanakan oleh pemda berdasarkan hasil verifikasi yang dilakukan oleh Tim Teknis Ditjen Bina Marga DEFINISI • meningkatkan kapasitas pemerintah provinsi dalam pengelolaan dan pemeliharaan jalan ; termasuk dorongan kepada pemerintah provinsi untuk meningkatkan alokasi dana pemeliharan jalan. TUJUAN • Kegiatan Fisik: Pemiliharaan Rutin, Pemeliharaan Berkala, Rehabilitasi dan Peningkatan Jalan, Rekonstruksi • Kegiatan Non-fisik: Penyusunan dokumen planning, programming & budgeting, penyusunan & diseminasi SOP, pelatihan LINGKUP
  • 4. MEKANISME HIBAH PRIM PENINGKATAN PENGELOLAAN & PEMELIHARAAN JALAN K/L [Executing Agency] VERIFIKASI & MONEV KEMENKEU [KPA-HPD] PENYALURAN HIBAH [PENGGANTIAN MAX 40%] • PENGUSULAN HIBAH • REKOMENDASI PENYALURAN PEMDA [Implementing Agency] PRE-FINANCING 1 2 3 4
  • 5. PROGRESS HIBAH PRIM Draft Final PMM telah disusun - Tanggal 22 Maret 2013 - Perihal Usulan Prov. NTB Sebagai Calon Penerima Hibah PRIM - Nilai Hibah = Rp 122 Miliar Proses ? Target April-Mei Project Management Manual (PMM) Surat Persetujuan Penerusan Hibah (SPPH) Direct Funding Agreement (DFA) Surat Dirjen Bina Marga
  • 6. HIBAH PRIM: KEPADA PROV NTB NILAI HIBAH = Rp 122 Miliar • Rp 112 Miliar (Penggantian 40% atas dana APBD) • Rp 10 Miliar (insentif untuk peningkatan kinerja institusi) PRE-FINANCING OLEH PEMDA • Pemda mendanai terlebih dahulu seluruh kegiatan PRIM • Total APBD = Rp 259 Miliar (TA 2013 – Juni 2015) KEGIATAN YG DAPAT DIGANTI • 1. Pemeliharaan rutin (Swakelola: 942 KM, Kontrak: 830 KM) • 2. Backlog and minor works: 679 KM • 3. Pemeliharaan berkala: 47,9 KM • 4. Rehabilitasi: 15,96 KM PERUNTUKAN DANA HIBAH • Dana Hibah Rp 112 Miliar (penggantian) diharapkan dapat digunakan untuk membiayai kegiatan- kegiatan penyelenggaraan di sektor jalan • Dana insentif Rp 10 Miliar dapat digunakan untuk: 1) Pelatihan, bimbingan teknis, pembinaan, dll; 2) Peningkatan peran FLAJ; 3) Penerapan PPBP; 4) Pengadaan peralatan survey dan pemeliharaan rutin jalan termasuk pengadaan kendaraan yang terkait dengan kegiatan tersebut; 4) Peralatan kantor yang terkait dengan pelaksanaan tugas dan fungsi dari Dinas PU dan FLAJ
  • 7. SKEMA PENCAIRAN DANA HIBAH PRIM TAHAP 1 5% •SPPH •Telah melaksanakan PPBP •Informasi alokasi dana dan lokasi penanganan jalan diumumkan di website •DPA telah ada •Penandatanganan kontrak dengan pihak ketiga •pembayaran uang muka kepada pihak ketiga TAHAP 2 20% + INSENTIF •Governance (PPBP, pengumuman dlm website, DPA,SOP RTTF, Desiminasi , pelatihan) •Fisik (swakelola dan kontrak) telah 25% •Nilai SP2D secara kumulatif telah mencapai 25% dari total program PRIM TAHAP 3 40% • Governance (pelatihan) • Fisik (swakelola dan kontrak) telah 65% • Nilai SP2D secara kumulatif telah mencapai 65% dari total program PRIM TAHAP 4 35% + INSENTIF • Governance (PPBP, pengumuman dlm website, DPA, pelatihan) • Fisik (swakelola dan kontrak) telah 100% atau tahapan pekerjaan yang telah diselesaikan sampai dengan batas akhir verifikasi Note: Jika nilai hibah yg dibayarkan kurang dari prosentase maksimum pada tahapan tertentu (hasil verifikasi tidak 100%), maka selisih dana hibah akan diperhitungkan pada tahap pencairan berikutnya berdasarkan hasil verifikasi kecuali untuk tahap IV Persentase masing-masing tahap pencairan dapat bertambah/berkurang sesuai dengan hasil verifikasi
  • 9. MEKANISME PEMBERIAN/PENERUSAN HIBAH 9 PENYALURAN DANA HIBAH PELAKSANAAN KEGIATAN PERJANJIANHIBAH ANTARA MK DAN KEPALA DAERAH PENETAPANMK: PEMBERIAN/PENERU SAN HIBAH KEPADA PEMDA PENGUSULAN NILAI HIBAH DAN DAFTAR PEMDA PENERIMA HIBAH K/L MENKEU PEMDA Mempertimbangkan: a) kapasitas fiskal daerah; b) Daerah yang ditentukan oleh Pemberi Hibah Luar Negeri; c) Daerah yang memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh K/L; dan/atau d) Daerah tertentu yang ditetapkan oleh Pemerintah • Sumber Hibah LN: Penetapan setelah Perjanjian Hibah LN ditandatangani • Sumber Pinjaman LN: setelah Pagu APBN • Sumber Penerimaan DN: setelah Pagu APBN Pemda sebagai Implementing Agency bertanggung jawab atas penyelesaian kegiatan dan penggunaan dana hibah sesuai Perjanjian Hibah dan Manual Teknis Penyaluran dilakukan berdasarkan kinerja yang diverifikasi K/L
  • 10. PERJANJIAN HIBAH DAERAH 10 Perjanjian Hibah Daerah / Perjanjian Penerusan Hibah ditandatangani antara Menteri atau pejabat yang diberi kuasa dan Gubernur atau Bupati/Walikota atau pejabat yang diberi kuasa. Perjanjian paling sedikit memuat: a. tujuan; b. jumlah; c. sumber; d. penerima; e. persyaratan; f. tata cara penyaluran; g. tata cara pelaporan dan pemantauan; h. hak dan kewajiban pemberi dan penerima; dan i. sanksi. *Salinan perjanjian penerusan hibah wajib disampaikan oleh Menteri kepada Badan Pemeriksa Keuangan, kementerian negara/lembaga pemerintah non kementerian terkait dan Pemberi Hibah Luar Negeri.
  • 11. BAHAN DISKUSI • KOORDINASI SELURUH PIHAK TERKAIT • KESIAPAN PEMPROV NTB: KOMITMEN PENDANAAN APBD 2013 – 2015 & KESIAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN • OTHER ISSUES: DIRECT FUNDING AGREEMENT?