Bab VII Pengembangan Sumber Daya Manusia

BAB VII PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
                         D
                          I
                         S
                         U
                         S
                         U
                         N
                       OLEH:
         NAMA : NASRA DEWI / 430905746
           Email : nasra_dewi@ymail.com
         NAM :RAHMI PURNAMA SARI / 431006034
             Email :
Pengembangan sumber daya
      manusia
Sumber daya manusia merupakan sumber daya
terpenting yang dimiliki oleh suatu organisasi, salah
satu implikasinya adalah bahwa investasi terpenting
yang mungkin dilakukan oleh suatu organisasi adalah di
bidang sumber daya manusia. Alasan yang sangat
fundamental untuk mengatakan demikian ialah bahwa
untuk menghadapi tuntuan tugas sekarang maupun dan
terutama untuk mencawab tantangan masa depan,
pengembangan sumber daya manusia merupakan
keharusan mutlak. Sedangan kan pelatihan dimaksud
untuk membantu meningkatkan kemampuan para
pegawai    melaksanakan      tugas   sekarang,    dan
sedangakan pengembangan lebih berorientasi pada
peningkatan produktifitas kerja para perkerja dimasa
manfaat pengembangan
Peningkatan    produktivitas kerja organisasi keseluruhan antara
lain karena tidak terjadinya keborosan

Terwujudnya    hubungan yang terasi antara atasan dan bawahan

Terwujudnya     hubungan yang serasi antara atasan dan
bawahan antara lain karena adanya pendelegasian wewenang.

Terjadinya   proses pengambilan keputusan yang lebih cepat dan
tepat

Meningkatkan     semangat kerja seluruh tenaga kerja dalam
organisasi dengan komitmen organisasi yang lebih tinggi

Mendorong     setiap keterbukaan manajemen melalui penerapan
daya mana jerial yang partisifasi.
 Mempelancar jalan nya komuikasi yang efekti yang pada
giliran nya memperlancar proses perumusan kebijaksanaan
organisasi dan operasionalisasinya.
 penyelesaian konflik secara fungsional yang dampaknya
adalah tumbuh suburnya rasa perasatuan dan suasana
kekeluargaan dikalangan para anggota organisasi.

Ada   sepuluh manfaat bagi para karyawan dalam suatu
organisasi antaranya:
1. Membantu para pegawai membuat keputusan dengan
    lebih baik
2. Meningkatnya kemajuaan para perkerja
3. Terjadinya ternalisasi dan operasionalisasi
4. Timbulnya dorongan dalam diri para perkerja
5. Meningkatnya kemampuan pegawai
6. Tersediannya informasi tentang berbagai program
7. Meningkatnya kepuasan kerja
8. Semakin besarnya pengakuan atas kemampuaan
    seseorang
9. Makin besarnya akad perkerja untuk lebih mandiri
10. Mengurangi ketentuan menghadapi tugas-tugas baru
Dalam    rangka penumbuhan dan pemiliharaan
hubungan      yang     serasi     antara   anggota
organisasi.
1.   Terjadinya komukasi yang efektif
2.   Adanya persepsi yang sama tantangan
     tugas-tugasyang harus diselesaikan
3.   Ketaatan semua pihak kepada berbagai
     ketentuan yang bersifat normatif
4.   Terdapatnya     iklim      yang    baik   bagi
     pertumbuhan seluruh pegawai.
5.   Menjadi organisasi sebagai tempat yang
Langkah-langkah yang ditempuhi
Penentuan   kebutuhan
Penentuan sasaran
Penepatan isi program
Pelaksanaan pinsip-prinsip belajar
Pelaksanaan program
Indentifikasi prinsip-prinsip belajar
Pelaksanaan program
Indentifikasi mamfaat
Penilaian pelaksanaan program
Penentuan kebutuhan
Merupakan kenyataan bahwa anggara yanag harus di sediakan
untuk membiayai pelatihan dan pengembangan merupakan
beban bagi organisasi. Oleh karena itu yang mana sumber-
sumber tersebut diperlukan untuk kebutuhan.
Perencanaan karir pengawai yang telah disusun sebelumnya
Daftar penilaian pelaksanaan pekerjaan
Catatan tentang produksi
Berbagai laporan tentang keluhan, keselamatan kerja dan
statistik kemangkiran.
Data mutasi pegawai
Hasil “exit interview”
Penentuan sasaran
bersifat teknikal akan tetapi dapat pula mnyangkut keperilakuan
atau mungkin juga kedua-duannya.
Sebagai   tolak ukur untuk menentukan berhasil tidaknya program
pelatihan dan pengembangan
Sebagai   bahan dalam usaha menentukan langkah selanjutnya
seperti isi program dan metode pelatihan yang akan digunakan.
Sedangkan suatu bentuk dan sifat dari program pelatihan dan
pengembangan ditentukan oleh dua faktor, yaitu: hasil analisis
penentuan kebutuhan dan sasaran yang hendak, baik dalam arti
teknikal maupun dalam keperilakuaan yang hendak di capai melalui
suatu teknik belajar.
Penetapan isi program
Suatu bentuk dan sifat dari program pelatihan dan pengembangan
ditentukan dua faktor, yaitu hasil analisis penentuan kebutuhan dan
sasaran yang hendak di capai, baik dalam arti teknikal maupun
dalam bentuk keperilakuan yang hendak di capai melalui dalam
hubungan.   ini   penting   untuk   diperhataikan   bahwa   melalui
penyelenggaraan program pelatihan dan pengembangan , dua
kepentingan harus sama-sama di penuhi:

Kemampuan     organisasi dalam mencpai tujuan

Kepentingan   para pegawai peserta pelatihan pengembangan yang
apabila tidak di penuhi, akan berakibat pada kurangnya motivasi.
Indentifikasi prinsip-prinsip belajar
Menurut     teori   proses   belajar   mengajar,   kegiatan   belajar
berlangsung dengan lebih efektif apabila bahan yang dipelajari
mempunyai relevansi tertentu dan mempunyai makna konkret
apabila yang dipelajari itu relaven dengan kebutuhan seseorang .
Contoh nya penerapan teori dalam situasi nyata ialah seorang yang
belajar mengemudukan kendaraan bermotor atau mengetik surat
setelah teori dikuasainya.

Sedang kan prinsip belajar terakhir yang tidak kalah pentingnya,
adalah umpan balik. Melalui suatu sistem umpan balik , berserta
latihan mengetahui apakah tujuan pelatihan dan pengembangan
tercapai.
Baik dalam bentuk pengetahuan baru maupun keterampilan yang
belum dimiliki sebelumnya. Bahkan juga dalam bentuk terjadi
tindaknya perubahan keprilakuaan seseorang. Dengan umpan balik,
peserta pelatihan dengan memotifasi tinggi akan melakukan
penyusuaian-penyusuaaina yang diperlukan agar proses belajar
berlangsung dengan lebih efektif lagi. sebaliknya, tampa umpan
balik perseta pelatihan dapat menjadi tidak bergairah karena tidak
mengetahui apakah ia mencapai kemajuan atau tidak. Juga tidak
mengetahiu perbaikan dalam cara belajar yang bagaimana perlu
dilakukannya.
Pelaksanaan program

Perlu   ditekan    kan     bahwa     sesungguh     nya
penyelenggaraan       program       pelatihan      dan
pengembangan sangat situasional sifat nya. Artinya,
dengan menekankan pada perhitungan kepentingan
organisasi dan kebutuhan para perserta, penerapan
prinsip-prinsip belajar yang telah dibahas dimuka dapat
berbeda dalam aksentuasi dan intensitasnya yang pada
gilirannya tercermin pada penggunaan teknik-teknik
tertentu dalam proses belajar mengajar.
Para ahli pelatihan sering menggunakan teknik ini
karena semua prinsip belajar yang telah dibahas
dimuka,     yaitu:   partisipasi,   repetisi,   relevansi,
pengalihan, dan umpan balik diterapkan secara intensif.
Dalam praktek, pelatihan dalam jabatan berlangsung
melalui empat tahap.
   perserta pelatihan memperoleh informasi tentang
pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya.
Pelatih     mendemotrasikan        cara    yang     baik
melaksanakan pekerjaan tertentu untuk di contoh oleh
pegawai yang sedang dilatih.
Peserta   pelatih disuruh untuk dipraktekkan cara yang
Tuntutan    yang    terasa    kuat   untuk    melakukan
pengembangan sumber daya manusia pada dasar nya
timbul karena empat alasan uatama.

pengetahuan   karyawan yang perlu muthakiran

Perkembangan      ilmu   pengetahuan   dan    teknologi,
karena nilai-nilai sosial budaya

Persamaan   hak memperoleh pekerjaan

Kemungkinan   perpindahan pegawai.
Indentifikasi mamfaat
Pelaksanaan suatu program pelatihan dan
pengembanagan        dapat    dilakukan    berhasil
apabila   dalam    diri   peserta   pelatihan   dan
pengembanagn tersebut terjadi suatau proses
tran sformasi.

Persamaan   hak memperoleh pekerjaan

Kemungkinan     perpindahan pegawai
Penilaian pelaksanaan program
Penilaian harus diselenggarakan secara sistem matik yang berarti
mengambil langkah-langkah berikut:

1.   Penuntuan kriteria evaluasi ditetapkan bahkan sebelum suatu
     program     pelatihan   dan   pengembangan   diselenggarakan
     dengan tolak ukur yang jelas yang berkaitan dengan
     peningkatan kemampuan dan produktifitas kerja.

2.   Penyelenggaraan suatu tes untuk mengetahuai             tingkat
     pengetahuan, keterampilan dan kemampuan para pekerja
     sekarang guna memperoleh informasi tentang program
     pelatihan     dan       pengembangan   apa       yang    tepat
3   Pelaksanaan ujian pasca pelatihan dan
    pengembangan untuk melihat apakah
    memang      terjadi   transformasi  yang
    diharapkan atau tidak dan apakah
    transformasi tersebut tercermin dalam
    pelksanaan     pekerjaan    masing-masing
    pegawai
4   Tindakan lanjut yang berkesenambungan.
kesimpulan
Salah satu tantangan yang dihadapi dalam
manajemen SDM adalah pentingnya upaya
untuk menjamin bahwa jumlah orang yang
berhenti karena berbagai alasan tidak besar,
alasan utamanya ialah bahwa tidak sedikit
waktu, biaya dan tenaga yang dikeluarkan
organisasi untuk merekrut, menyeleksi dan
pempersiapkan tenaga kerja baru sehingga
apabila jumlah kerja yang berhenti besar, berarti
organisasi menderita kerugian yang tidak kecil.
Memang benar bahwa terjadinya pemberhentian
pegawai tidak dapat dilakukan, baik karena
alasan yang sifatnya alamiah maupun karena
pertimbangan organisasional. Bahkan pada
tingkat tertentu hal tersebut perlu terjadi karena
setiap organisasi selalu memerlukan tenaga
baru yang dengan pemikiran mutakhir, ide baru
dan cara kerja baru
1 von 19

Recomendados

SOAL UTS MO II tahun 2014 von
SOAL UTS MO II tahun 2014SOAL UTS MO II tahun 2014
SOAL UTS MO II tahun 2014Lilia Pascariani
3.9K views5 Folien
BMP EKMA4478 Analisis Kasus Bisnis von
BMP EKMA4478 Analisis Kasus BisnisBMP EKMA4478 Analisis Kasus Bisnis
BMP EKMA4478 Analisis Kasus BisnisMang Engkus
28.5K views423 Folien
Dasar teori fotografi von
Dasar teori fotografiDasar teori fotografi
Dasar teori fotografiKhoiri Nurrahmani
3.3K views5 Folien
Manajemen sdm dalam konteks global von
Manajemen sdm dalam konteks globalManajemen sdm dalam konteks global
Manajemen sdm dalam konteks globalSigit Sanjaya
28.9K views12 Folien
Akuntansi Biaya Overhead Pabrik von
Akuntansi Biaya Overhead PabrikAkuntansi Biaya Overhead Pabrik
Akuntansi Biaya Overhead PabrikRiriany Ririany
20.4K views62 Folien
Time value of money von
Time value of moneyTime value of money
Time value of moneyPT Lion Air
22.5K views27 Folien

Más contenido relacionado

Was ist angesagt?

STUDI KELAYAKAN BISNIS USAHA LAUNDRY KILOAN DI KOMPLEK KODAU V von
STUDI KELAYAKAN BISNIS USAHA LAUNDRY KILOAN DI KOMPLEK KODAU VSTUDI KELAYAKAN BISNIS USAHA LAUNDRY KILOAN DI KOMPLEK KODAU V
STUDI KELAYAKAN BISNIS USAHA LAUNDRY KILOAN DI KOMPLEK KODAU VRolando Rafa
10.7K views15 Folien
Struktur sistem informasi manajemen von
Struktur sistem informasi manajemenStruktur sistem informasi manajemen
Struktur sistem informasi manajemenmas karebet
6.7K views15 Folien
MO II Forecasting von
MO II ForecastingMO II Forecasting
MO II ForecastingLilia Pascariani
34.3K views47 Folien
MANAJER DAN CONTOH DALAM PERUSAHAAN NIKE von
MANAJER DAN CONTOH DALAM PERUSAHAAN NIKEMANAJER DAN CONTOH DALAM PERUSAHAAN NIKE
MANAJER DAN CONTOH DALAM PERUSAHAAN NIKEUniversitas Negeri Gorontalo
68.1K views20 Folien
Manajemen sumber daya manusia strategik von
Manajemen sumber daya manusia strategikManajemen sumber daya manusia strategik
Manajemen sumber daya manusia strategikUlan SaProperti
41.3K views32 Folien
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan) von
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)M Abdul Aziz
43.6K views31 Folien

Was ist angesagt?(20)

STUDI KELAYAKAN BISNIS USAHA LAUNDRY KILOAN DI KOMPLEK KODAU V von Rolando Rafa
STUDI KELAYAKAN BISNIS USAHA LAUNDRY KILOAN DI KOMPLEK KODAU VSTUDI KELAYAKAN BISNIS USAHA LAUNDRY KILOAN DI KOMPLEK KODAU V
STUDI KELAYAKAN BISNIS USAHA LAUNDRY KILOAN DI KOMPLEK KODAU V
Rolando Rafa10.7K views
Struktur sistem informasi manajemen von mas karebet
Struktur sistem informasi manajemenStruktur sistem informasi manajemen
Struktur sistem informasi manajemen
mas karebet6.7K views
Manajemen sumber daya manusia strategik von Ulan SaProperti
Manajemen sumber daya manusia strategikManajemen sumber daya manusia strategik
Manajemen sumber daya manusia strategik
Ulan SaProperti41.3K views
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan) von M Abdul Aziz
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
M Abdul Aziz43.6K views
Kasus strategic human resources by daniel doni sundjojo von Daniel Doni
Kasus strategic human resources by daniel doni sundjojoKasus strategic human resources by daniel doni sundjojo
Kasus strategic human resources by daniel doni sundjojo
Daniel Doni4.3K views
Model persediaan untuk independent demand von Pusri Indariyah
Model persediaan untuk independent demandModel persediaan untuk independent demand
Model persediaan untuk independent demand
Pusri Indariyah28.9K views
Kelompok 1 strategi operasi jasa von nuru atika
Kelompok 1 strategi operasi jasaKelompok 1 strategi operasi jasa
Kelompok 1 strategi operasi jasa
nuru atika25.4K views
Slide Presentasi MSDM Kelompok 4 "Kompensasi Insentif & Tunjangan" von Indra Andhika Putra
Slide Presentasi MSDM Kelompok 4 "Kompensasi Insentif & Tunjangan"Slide Presentasi MSDM Kelompok 4 "Kompensasi Insentif & Tunjangan"
Slide Presentasi MSDM Kelompok 4 "Kompensasi Insentif & Tunjangan"
Indra Andhika Putra7.8K views
Sistem Biaya Taksirn von Adi Jauhari
Sistem Biaya TaksirnSistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya Taksirn
Adi Jauhari13.3K views
Sistem Informasi Pemasaran von Afdan Rojabi
Sistem Informasi PemasaranSistem Informasi Pemasaran
Sistem Informasi Pemasaran
Afdan Rojabi3.5K views
Analisis sumber dan penggunaan dana (1) von radhi abdul halim
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
radhi abdul halim34.2K views

Destacado

Bab II Perencanaan Sumber Daya Manusia von
Bab II Perencanaan Sumber Daya ManusiaBab II Perencanaan Sumber Daya Manusia
Bab II Perencanaan Sumber Daya ManusiaHarniza Ulfa
6.6K views35 Folien
Sulaiman.n perencanana sdm ppt von
Sulaiman.n perencanana sdm pptSulaiman.n perencanana sdm ppt
Sulaiman.n perencanana sdm pptSulaiman Nahrowi
738 views7 Folien
Bab vii pengembangan sumber daya manusia von
Bab vii pengembangan sumber daya manusiaBab vii pengembangan sumber daya manusia
Bab vii pengembangan sumber daya manusiaHarniza Ulfa
1.8K views19 Folien
Kerangka Kinerja Msdm von
Kerangka Kinerja MsdmKerangka Kinerja Msdm
Kerangka Kinerja MsdmBowo Witoyo
3.9K views11 Folien
Perencanaan karyawan dan pengembangan tenaga kerja von
Perencanaan karyawan dan pengembangan tenaga kerjaPerencanaan karyawan dan pengembangan tenaga kerja
Perencanaan karyawan dan pengembangan tenaga kerjaEko Mardianto
2.5K views10 Folien
Perencanaan SDM von
Perencanaan SDMPerencanaan SDM
Perencanaan SDMAun Falestien Faletehan
2.6K views16 Folien

Destacado(11)

Similar a Bab VII Pengembangan Sumber Daya Manusia

TRAINING AND DEVELOPMENT von
TRAINING AND DEVELOPMENTTRAINING AND DEVELOPMENT
TRAINING AND DEVELOPMENTNaura Seulanga
56 views17 Folien
Pelatihan dan-pengembangan-sdm von
Pelatihan dan-pengembangan-sdmPelatihan dan-pengembangan-sdm
Pelatihan dan-pengembangan-sdmpelatihan human capital
20.4K views62 Folien
Training Need Analysis (TNA) _ Materi Training von
Training Need Analysis (TNA) _ Materi TrainingTraining Need Analysis (TNA) _ Materi Training
Training Need Analysis (TNA) _ Materi TrainingKanaidi ken
3.3K views44 Folien
Training and development hrm von
Training and development hrmTraining and development hrm
Training and development hrmOctaviana Wulandari
10.8K views28 Folien
Pengembangan sdm von
Pengembangan sdmPengembangan sdm
Pengembangan sdmRohandi Aziz
1K views12 Folien
Bhn modul 3 4 von
Bhn modul 3 4Bhn modul 3 4
Bhn modul 3 4Ahmad Alli
1.2K views24 Folien

Similar a Bab VII Pengembangan Sumber Daya Manusia(20)

Training Need Analysis (TNA) _ Materi Training von Kanaidi ken
Training Need Analysis (TNA) _ Materi TrainingTraining Need Analysis (TNA) _ Materi Training
Training Need Analysis (TNA) _ Materi Training
Kanaidi ken3.3K views
Bhn modul 3 4 von Ahmad Alli
Bhn modul 3 4Bhn modul 3 4
Bhn modul 3 4
Ahmad Alli1.2K views
2017 diktat pembangunan kapasitas organisasi sektor publik ganjil 12 05-2017 von TaufiqurokhmanTaufiq
2017 diktat pembangunan kapasitas organisasi sektor publik ganjil 12 05-20172017 diktat pembangunan kapasitas organisasi sektor publik ganjil 12 05-2017
2017 diktat pembangunan kapasitas organisasi sektor publik ganjil 12 05-2017
Makalah memahami dan melakukan pelatihan pengembangan von ifhamVR46
Makalah memahami dan melakukan pelatihan pengembanganMakalah memahami dan melakukan pelatihan pengembangan
Makalah memahami dan melakukan pelatihan pengembangan
ifhamVR464.9K views
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dengan Kinerja Karyawan von indahyuni4
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dengan Kinerja KaryawanPengaruh Gaya Kepemimpinan dengan Kinerja Karyawan
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dengan Kinerja Karyawan
indahyuni488 views
Pelatihan, dan pengembangan SDM von Nanda_khalisa
Pelatihan, dan pengembangan SDMPelatihan, dan pengembangan SDM
Pelatihan, dan pengembangan SDM
Nanda_khalisa44K views
Makalah pelatihan dan pengembangan (lsi hasna) von TawonNakal
Makalah pelatihan dan pengembangan (lsi hasna)Makalah pelatihan dan pengembangan (lsi hasna)
Makalah pelatihan dan pengembangan (lsi hasna)
TawonNakal4.6K views
Human Resource Management - Training and Development von NaomiAngeline
Human Resource Management - Training and DevelopmentHuman Resource Management - Training and Development
Human Resource Management - Training and Development
NaomiAngeline109 views
Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional von Ihrom Lestari
Manajemen Sumber Daya Manusia InternasionalManajemen Sumber Daya Manusia Internasional
Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional
Ihrom Lestari3.6K views
Pengertian diklat ii von Royadi Nusa
Pengertian diklat  iiPengertian diklat  ii
Pengertian diklat ii
Royadi Nusa6.1K views
Presentation 5 (pengembangan karir) von RonnyAja
Presentation 5 (pengembangan karir)Presentation 5 (pengembangan karir)
Presentation 5 (pengembangan karir)
RonnyAja349 views
Pelatihan dan-pengembangan.ppt von Wira Kharisma
Pelatihan dan-pengembangan.pptPelatihan dan-pengembangan.ppt
Pelatihan dan-pengembangan.ppt
Wira Kharisma17.8K views

Más de Harniza Ulfa

Bab VIII Perencanaan Karier von
Bab VIII Perencanaan KarierBab VIII Perencanaan Karier
Bab VIII Perencanaan KarierHarniza Ulfa
6K views26 Folien
Bab VI Penempatan Pegawai von
Bab VI Penempatan PegawaiBab VI Penempatan Pegawai
Bab VI Penempatan PegawaiHarniza Ulfa
5.3K views27 Folien
Bab V Seleksi Pegawai von
Bab V Seleksi PegawaiBab V Seleksi Pegawai
Bab V Seleksi PegawaiHarniza Ulfa
291 views28 Folien
Bab V Seleksi Pegawai von
Bab V Seleksi PegawaiBab V Seleksi Pegawai
Bab V Seleksi PegawaiHarniza Ulfa
8K views28 Folien
Bab III Analisis dan Rancang Bangun Pekerjaan von
Bab III Analisis dan Rancang Bangun PekerjaanBab III Analisis dan Rancang Bangun Pekerjaan
Bab III Analisis dan Rancang Bangun PekerjaanHarniza Ulfa
8.1K views25 Folien
Bab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia von
Bab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya ManusiaBab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia
Bab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya ManusiaHarniza Ulfa
27.9K views26 Folien

Más de Harniza Ulfa(6)

Bab VIII Perencanaan Karier von Harniza Ulfa
Bab VIII Perencanaan KarierBab VIII Perencanaan Karier
Bab VIII Perencanaan Karier
Harniza Ulfa6K views
Bab VI Penempatan Pegawai von Harniza Ulfa
Bab VI Penempatan PegawaiBab VI Penempatan Pegawai
Bab VI Penempatan Pegawai
Harniza Ulfa5.3K views
Bab III Analisis dan Rancang Bangun Pekerjaan von Harniza Ulfa
Bab III Analisis dan Rancang Bangun PekerjaanBab III Analisis dan Rancang Bangun Pekerjaan
Bab III Analisis dan Rancang Bangun Pekerjaan
Harniza Ulfa8.1K views
Bab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia von Harniza Ulfa
Bab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya ManusiaBab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia
Bab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia
Harniza Ulfa27.9K views

Bab VII Pengembangan Sumber Daya Manusia

  • 1. BAB VII PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA D I S U S U N OLEH: NAMA : NASRA DEWI / 430905746 Email : nasra_dewi@ymail.com NAM :RAHMI PURNAMA SARI / 431006034 Email :
  • 2. Pengembangan sumber daya manusia Sumber daya manusia merupakan sumber daya terpenting yang dimiliki oleh suatu organisasi, salah satu implikasinya adalah bahwa investasi terpenting yang mungkin dilakukan oleh suatu organisasi adalah di bidang sumber daya manusia. Alasan yang sangat fundamental untuk mengatakan demikian ialah bahwa untuk menghadapi tuntuan tugas sekarang maupun dan terutama untuk mencawab tantangan masa depan, pengembangan sumber daya manusia merupakan keharusan mutlak. Sedangan kan pelatihan dimaksud untuk membantu meningkatkan kemampuan para pegawai melaksanakan tugas sekarang, dan sedangakan pengembangan lebih berorientasi pada peningkatan produktifitas kerja para perkerja dimasa
  • 3. manfaat pengembangan Peningkatan produktivitas kerja organisasi keseluruhan antara lain karena tidak terjadinya keborosan Terwujudnya hubungan yang terasi antara atasan dan bawahan Terwujudnya hubungan yang serasi antara atasan dan bawahan antara lain karena adanya pendelegasian wewenang. Terjadinya proses pengambilan keputusan yang lebih cepat dan tepat Meningkatkan semangat kerja seluruh tenaga kerja dalam organisasi dengan komitmen organisasi yang lebih tinggi Mendorong setiap keterbukaan manajemen melalui penerapan daya mana jerial yang partisifasi.
  • 4.  Mempelancar jalan nya komuikasi yang efekti yang pada giliran nya memperlancar proses perumusan kebijaksanaan organisasi dan operasionalisasinya.  penyelesaian konflik secara fungsional yang dampaknya adalah tumbuh suburnya rasa perasatuan dan suasana kekeluargaan dikalangan para anggota organisasi. Ada sepuluh manfaat bagi para karyawan dalam suatu organisasi antaranya: 1. Membantu para pegawai membuat keputusan dengan lebih baik 2. Meningkatnya kemajuaan para perkerja 3. Terjadinya ternalisasi dan operasionalisasi 4. Timbulnya dorongan dalam diri para perkerja 5. Meningkatnya kemampuan pegawai 6. Tersediannya informasi tentang berbagai program 7. Meningkatnya kepuasan kerja 8. Semakin besarnya pengakuan atas kemampuaan seseorang 9. Makin besarnya akad perkerja untuk lebih mandiri 10. Mengurangi ketentuan menghadapi tugas-tugas baru
  • 5. Dalam rangka penumbuhan dan pemiliharaan hubungan yang serasi antara anggota organisasi. 1. Terjadinya komukasi yang efektif 2. Adanya persepsi yang sama tantangan tugas-tugasyang harus diselesaikan 3. Ketaatan semua pihak kepada berbagai ketentuan yang bersifat normatif 4. Terdapatnya iklim yang baik bagi pertumbuhan seluruh pegawai. 5. Menjadi organisasi sebagai tempat yang
  • 6. Langkah-langkah yang ditempuhi Penentuan kebutuhan Penentuan sasaran Penepatan isi program Pelaksanaan pinsip-prinsip belajar Pelaksanaan program Indentifikasi prinsip-prinsip belajar Pelaksanaan program Indentifikasi mamfaat Penilaian pelaksanaan program
  • 7. Penentuan kebutuhan Merupakan kenyataan bahwa anggara yanag harus di sediakan untuk membiayai pelatihan dan pengembangan merupakan beban bagi organisasi. Oleh karena itu yang mana sumber- sumber tersebut diperlukan untuk kebutuhan. Perencanaan karir pengawai yang telah disusun sebelumnya Daftar penilaian pelaksanaan pekerjaan Catatan tentang produksi Berbagai laporan tentang keluhan, keselamatan kerja dan statistik kemangkiran. Data mutasi pegawai Hasil “exit interview”
  • 8. Penentuan sasaran bersifat teknikal akan tetapi dapat pula mnyangkut keperilakuan atau mungkin juga kedua-duannya. Sebagai tolak ukur untuk menentukan berhasil tidaknya program pelatihan dan pengembangan Sebagai bahan dalam usaha menentukan langkah selanjutnya seperti isi program dan metode pelatihan yang akan digunakan. Sedangkan suatu bentuk dan sifat dari program pelatihan dan pengembangan ditentukan oleh dua faktor, yaitu: hasil analisis penentuan kebutuhan dan sasaran yang hendak, baik dalam arti teknikal maupun dalam keperilakuaan yang hendak di capai melalui suatu teknik belajar.
  • 9. Penetapan isi program Suatu bentuk dan sifat dari program pelatihan dan pengembangan ditentukan dua faktor, yaitu hasil analisis penentuan kebutuhan dan sasaran yang hendak di capai, baik dalam arti teknikal maupun dalam bentuk keperilakuan yang hendak di capai melalui dalam hubungan. ini penting untuk diperhataikan bahwa melalui penyelenggaraan program pelatihan dan pengembangan , dua kepentingan harus sama-sama di penuhi: Kemampuan organisasi dalam mencpai tujuan Kepentingan para pegawai peserta pelatihan pengembangan yang apabila tidak di penuhi, akan berakibat pada kurangnya motivasi.
  • 10. Indentifikasi prinsip-prinsip belajar Menurut teori proses belajar mengajar, kegiatan belajar berlangsung dengan lebih efektif apabila bahan yang dipelajari mempunyai relevansi tertentu dan mempunyai makna konkret apabila yang dipelajari itu relaven dengan kebutuhan seseorang . Contoh nya penerapan teori dalam situasi nyata ialah seorang yang belajar mengemudukan kendaraan bermotor atau mengetik surat setelah teori dikuasainya. Sedang kan prinsip belajar terakhir yang tidak kalah pentingnya, adalah umpan balik. Melalui suatu sistem umpan balik , berserta latihan mengetahui apakah tujuan pelatihan dan pengembangan tercapai.
  • 11. Baik dalam bentuk pengetahuan baru maupun keterampilan yang belum dimiliki sebelumnya. Bahkan juga dalam bentuk terjadi tindaknya perubahan keprilakuaan seseorang. Dengan umpan balik, peserta pelatihan dengan memotifasi tinggi akan melakukan penyusuaian-penyusuaaina yang diperlukan agar proses belajar berlangsung dengan lebih efektif lagi. sebaliknya, tampa umpan balik perseta pelatihan dapat menjadi tidak bergairah karena tidak mengetahui apakah ia mencapai kemajuan atau tidak. Juga tidak mengetahiu perbaikan dalam cara belajar yang bagaimana perlu dilakukannya.
  • 12. Pelaksanaan program Perlu ditekan kan bahwa sesungguh nya penyelenggaraan program pelatihan dan pengembangan sangat situasional sifat nya. Artinya, dengan menekankan pada perhitungan kepentingan organisasi dan kebutuhan para perserta, penerapan prinsip-prinsip belajar yang telah dibahas dimuka dapat berbeda dalam aksentuasi dan intensitasnya yang pada gilirannya tercermin pada penggunaan teknik-teknik tertentu dalam proses belajar mengajar.
  • 13. Para ahli pelatihan sering menggunakan teknik ini karena semua prinsip belajar yang telah dibahas dimuka, yaitu: partisipasi, repetisi, relevansi, pengalihan, dan umpan balik diterapkan secara intensif. Dalam praktek, pelatihan dalam jabatan berlangsung melalui empat tahap.  perserta pelatihan memperoleh informasi tentang pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya. Pelatih mendemotrasikan cara yang baik melaksanakan pekerjaan tertentu untuk di contoh oleh pegawai yang sedang dilatih. Peserta pelatih disuruh untuk dipraktekkan cara yang
  • 14. Tuntutan yang terasa kuat untuk melakukan pengembangan sumber daya manusia pada dasar nya timbul karena empat alasan uatama. pengetahuan karyawan yang perlu muthakiran Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, karena nilai-nilai sosial budaya Persamaan hak memperoleh pekerjaan Kemungkinan perpindahan pegawai.
  • 15. Indentifikasi mamfaat Pelaksanaan suatu program pelatihan dan pengembanagan dapat dilakukan berhasil apabila dalam diri peserta pelatihan dan pengembanagn tersebut terjadi suatau proses tran sformasi. Persamaan hak memperoleh pekerjaan Kemungkinan perpindahan pegawai
  • 16. Penilaian pelaksanaan program Penilaian harus diselenggarakan secara sistem matik yang berarti mengambil langkah-langkah berikut: 1. Penuntuan kriteria evaluasi ditetapkan bahkan sebelum suatu program pelatihan dan pengembangan diselenggarakan dengan tolak ukur yang jelas yang berkaitan dengan peningkatan kemampuan dan produktifitas kerja. 2. Penyelenggaraan suatu tes untuk mengetahuai tingkat pengetahuan, keterampilan dan kemampuan para pekerja sekarang guna memperoleh informasi tentang program pelatihan dan pengembangan apa yang tepat
  • 17. 3 Pelaksanaan ujian pasca pelatihan dan pengembangan untuk melihat apakah memang terjadi transformasi yang diharapkan atau tidak dan apakah transformasi tersebut tercermin dalam pelksanaan pekerjaan masing-masing pegawai 4 Tindakan lanjut yang berkesenambungan.
  • 18. kesimpulan Salah satu tantangan yang dihadapi dalam manajemen SDM adalah pentingnya upaya untuk menjamin bahwa jumlah orang yang berhenti karena berbagai alasan tidak besar, alasan utamanya ialah bahwa tidak sedikit waktu, biaya dan tenaga yang dikeluarkan organisasi untuk merekrut, menyeleksi dan pempersiapkan tenaga kerja baru sehingga apabila jumlah kerja yang berhenti besar, berarti organisasi menderita kerugian yang tidak kecil.
  • 19. Memang benar bahwa terjadinya pemberhentian pegawai tidak dapat dilakukan, baik karena alasan yang sifatnya alamiah maupun karena pertimbangan organisasional. Bahkan pada tingkat tertentu hal tersebut perlu terjadi karena setiap organisasi selalu memerlukan tenaga baru yang dengan pemikiran mutakhir, ide baru dan cara kerja baru