SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 22
http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Prakarya dan Kewirausahaan
Oleh: Ghufron Affandy, S. Pi.
SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU
PDK Kelas XII
SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU
ERA
PERTANIAN
ERA
INDUSTRI
ERA
INFORMASI
ERA
EKONOMI
KREATIF
I II III IV
SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU
SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU
SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU
Kerajinan adalah sebutan bagi suatu benda hasil karya seni manusia. Kata
‘kerajinan’ berasal dari kata ‘rajin’ yang artinya barang/benda yang
dihasilkan oleh keterampilan tangan. Fungsi hias adalah sebuah
pemanfaatan suatu benda yang bertujuan untuk memperindah suatu
ruangan/tempat agar indah dipandang mata. Jadi, pengertian dari Kerajinan
Fungsi Hias dari Bahan Limbah sebagai Hiasan adalah suatu benda hasil
karya seni manusia (kerajinan) yang dibuat dari bahan limbah yang masih
dapat dimanfaatkan dan lebih mengutamakan fungsi hias atau estetika
dalam proses pembuatannya.
• Infographic Style
E K O N O M I K R E A T I F
penciptaan nilai tambah berbasis ide yang lahir dari
kreativitas sumber daya manusia (orang kreatif) dan
berbasis pemanfaatan ilmu pengetahuan, termasuk
w a r i s a n b u d a y a d a n t e k n o l o g i .
• Infographic Style
I N D U S T R I K R E A T I F
adalah industri menghasilkan output dari
pemanfaatan kreativitas, keahlian, dan bakat
individu untuk menciptakan nilai tambah,
lapangan kerja, dan peningkatan kualitas
hidup.
No Sub Sektor Ruang Lingkup Peluang Bisnis
1 Arsitektur Jasa konsultan arsitek, properti/karya arsitektur yang memiliki nilai artistik dan budaya
yang dapat menjadi daya tarik/icon suatu wilayah kota
2 Desain interior Jasa konsultan desain, jasa pendidikan desain
3 Desain komunikasi visual Jasa konsultan, jasa pendidikan desain
4 Desain produk Jasa konsultan, jasa pendidikan desain
5 Film, animasi, dan video Usaha reproduksi media rekaman; studio produksi dan pasca produksi film, video dan
program televisi; usaha distribusi film, video dan program televisi; jasa pemutaran film;
usaha merchandise
6 Fotografi Jasa fotografi, jasa pendidikan fotografi
7 Kriya Usaha kerajinan berbasis tekstil, kulit, kayu, anyaman, kertas, kaca, logam; usaha
furnitur/mebel, perhiasan dan barang berharga
8 Kuliner Restoran/kafe, usaha makanan dan minuman
N
o
Sub Sektor Ruang Lingkup Peluang Bisnis
9 Musik Usaha pembuatan alat musik, jasa pendidikan musik,
pertunjukan musik, studio rekaman musik, penerbitan musik
10 Fashion Usaha pembuatan pakaian, barang dari kulit, alas kaki
11 Aplikasi dan game
developer
Usaha pembuatan aplikasi dan game, usaha merchandise,
usaha publisher aplikasi dan game, usaha pembuatan alat
permainan anak-anak
12 Penerbitan Usaha percetakan, usaha penerbitan buku/majalah
13 Periklanan Jasa pembuatan iklan
14 Televisi dan radio Usaha penyiaran radio dan televisi
15 Seni pertunjukan Gedung pertunjukan, kegiatan pertunjukan tari, kegiatan
pertunjukan teater, jasa pendidikan seni pertunjukan
16 Seni rupa Gedung eksibisi/pameran kesenian, jasa pendidikan seni rupa
CITRA &
IDENTITAS BANGSA
Pariwisata/ ikon nasional/
membangun budaya/
warisan dan nilai lokal
DAMPAK SOSIAL
Kualitas hidup/ pemerataan
kesejahteraan/ peningkatan
toleransi sosial
INOVASI &
KREATIVITAS
Ide dan gagasan/
penciptaan nilai
SUMBER DAYA TERBARU
Berbasis pengetahuan/
komunitas/ green
community
KONTRIBUSI EKONOMI
PDB/ Ketenagakerjaan/ ekspor/
penciptaan lapangan usaha/
dampak bagi sektor lain
MENGAPA EKONOMI KREATIF?
SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU
PDB ekonomi kreatif yang tercipta
pada tahun 2015 adalah sebesar
Rp. 852 triliun, atau sebesar
7,38%dari total PDB nasional
Merupakan sektor ke-4 terbesar dalam hal
penyerapan tenaga kerja dengan besaran
15,9 juta TK atau sebesar 13,9% dari
total TK nasional
Industri kreatif di Indonesia
didominasi oleh 3 subsektor :
Kuliner, Fashion,Kriya
KONTRIBUSI
EKONOMI
KREATIF DI
INDONESIA
Ekraf menyumbang ekspor
sebesar 19,4 Miliar US$
pada tahun 2015, meningkat
6,6% dari tahun sebelumnya
Sumber: Badan Pusat Statistik, 2016
KONTRIBUSI EKONOMI KREATIF
ARAHAN PRESIDEN RI
Ekonomi kreatif harus
menjadi tulang punggung
ekonomi Indonesia
Pertumbuhan Ekonomi Nasional Hingga Q4/2015
Perlu diversifikasi sumber-
sumber pertumbuhan ekonomi
nasional untuk mengatasi
tantangan perekonomian
nasional
MENGAPA INDUSTRI KREATIF PERLU DIKEMBANGKAN?
pertumbuhan
ekonomi melemah
%
PERTUMBUHAN EKONOMI Dependensi perekonomian nasional
kepada sektor ekstraksi sumberdaya
alam (mineral, perkebunan).
Berdasarkan indeks kreativitas global, Indonesia berada di urutan 115 dari 200 lebih negara.
Indonesia kalah jauh dari negara tetangga Malaysia yang berada di urutan 3, Singapura di no
urutan 9, Filipina, Vietnam, dan Thailand pada urutan 50-80.
You can simply impress your
Contents Title
Contents Title
You can simply impress your
audience and add a unique
zing and appeal to your
Presentations.
Contents Title
Contents Title Contents Title
PENINGKATAN JUMLAH
KELAS MENENGAH
Pada tahun 2030,
diperkirakan 135 juta
penduduk Indonesia akan
memiliki penghasilan
bersih (net income) di
atas US$ 3.600 sebagai
konsumen ekonomi
kreatif
PERKEMBANGAN
GAYA HIDUP
DIGITAL
Akses teknologi
informasi dan
komunikasi sudah
menjangkau lebih dari
90% populasi
Indonesia
Indonesia memiliki
international cultural
heritage, serta kekayaan
dan keindahan alam
sebagai “bahan baku”
ekonomi kreatif
POTENSI KEKAYAAN
ALAM DAN BUDAYA
Peningkatan di pasar
global terutama
produk berbasis
media dan ICT
(content industry)
MENINGKATNYA
PERMINTAAN
PRODUK KREATIF
Pada tahun 2030, jumlah penduduk
usia produktif diperkirakan di atas
60% dan 27% di antaranya adalah
penduduk muda dengan rentang
usia 16-30 tahun. Penduduk muda
Indonesia berpotensi menjadi
Creative Class.
BONUS DEMOGRAFI
HINGGA TAHUN 2035
SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU
SU B SEKTOR
UNGGULAN
F E S YE N/FASHION K R I YA K U LI N E R
SU B SEKTOR
F I LM , AN I MAS I
& V I D EO
AP LI K AS I &
P E R MAI N AN
M U S I K
40%
Lokasi Perguruan Tinggi
Terkemuka
20%
Destinasi Wisata
80%
Pusat Oleh-oleh
60%
Wilayah agraris
• Infographic Style
REPUTASI KOTA
BATU
Destinasi Wisata
Pusat Oleh-oleh
60% penduduknya
adalah anak muda
dan rata-rata
berpendidikan
THANK YOU
Insert the Sub Title of Your Presentation
Tugas 1
Kerjakan
E-learning
BAB 3
Subbab 1

Weitere ähnliche Inhalte

Ähnlich wie EKONOMI KREATIF

Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12cokorda.dewi
 
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12cokorda.dewi
 
Srini mutia r.
Srini mutia r.Srini mutia r.
Srini mutia r.rinoarpa
 
Dr.hc indra abidin, industri kreatif
Dr.hc indra abidin, industri kreatifDr.hc indra abidin, industri kreatif
Dr.hc indra abidin, industri kreatifFortune ID
 
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Ekonomi Kreatif Indonesia Menuju 2025
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Ekonomi Kreatif Indonesia Menuju 2025Rencana Pembangunan Jangka Panjang Ekonomi Kreatif Indonesia Menuju 2025
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Ekonomi Kreatif Indonesia Menuju 2025Widi Asmoro
 
Ekonomi Kreatif: Kekuatan Baru Indonesia Menuju 2025
Ekonomi Kreatif: Kekuatan Baru Indonesia Menuju 2025Ekonomi Kreatif: Kekuatan Baru Indonesia Menuju 2025
Ekonomi Kreatif: Kekuatan Baru Indonesia Menuju 2025Andrie Trisaksono
 
20 OKTOBER 2023 (MATERI P5) EKONOMI KREATIF.pptx
20 OKTOBER 2023 (MATERI P5) EKONOMI KREATIF.pptx20 OKTOBER 2023 (MATERI P5) EKONOMI KREATIF.pptx
20 OKTOBER 2023 (MATERI P5) EKONOMI KREATIF.pptxMangombarPakpahan
 
Bab i pendahuluan
Bab i pendahuluanBab i pendahuluan
Bab i pendahuluanOzawaYukio
 
Materi Pengantar - BAPPEDA PROV - 26Apr.pdf
Materi Pengantar - BAPPEDA PROV - 26Apr.pdfMateri Pengantar - BAPPEDA PROV - 26Apr.pdf
Materi Pengantar - BAPPEDA PROV - 26Apr.pdfAGMaulana1
 
Potensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, Bali
Potensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, BaliPotensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, Bali
Potensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, BaliChandra Daru Nusastiawan
 
2018_05_03 Presentasi Ekonomi Kreatif FEB UI
2018_05_03 Presentasi Ekonomi Kreatif FEB UI2018_05_03 Presentasi Ekonomi Kreatif FEB UI
2018_05_03 Presentasi Ekonomi Kreatif FEB UIMenhariq Noor
 
Melacak Ekonomi Kreatif Ala Indonesia1252
Melacak Ekonomi Kreatif Ala Indonesia1252Melacak Ekonomi Kreatif Ala Indonesia1252
Melacak Ekonomi Kreatif Ala Indonesia1252guest8b8a33
 
Industri Kreatif Jawa Barat
Industri Kreatif Jawa BaratIndustri Kreatif Jawa Barat
Industri Kreatif Jawa BaratTogar Simatupang
 
Technopreneurship Universitas Putera Batam
Technopreneurship Universitas Putera BatamTechnopreneurship Universitas Putera Batam
Technopreneurship Universitas Putera Batamekatalahatu
 
EKONOMI_KREATIF_Rencana_Pengembangan_SEN.pdf
EKONOMI_KREATIF_Rencana_Pengembangan_SEN.pdfEKONOMI_KREATIF_Rencana_Pengembangan_SEN.pdf
EKONOMI_KREATIF_Rencana_Pengembangan_SEN.pdfWayanLanangNala
 
Pembekalan kkn feua 2020 r
Pembekalan kkn feua 2020 rPembekalan kkn feua 2020 r
Pembekalan kkn feua 2020 rSrie Maryati
 
Pekan Produk Kreatif Indonesia 2010
Pekan Produk Kreatif Indonesia  2010Pekan Produk Kreatif Indonesia  2010
Pekan Produk Kreatif Indonesia 2010Indonesia Kreatif
 
Pentingnya Industri Kreatif Skala Lokal
Pentingnya Industri Kreatif Skala LokalPentingnya Industri Kreatif Skala Lokal
Pentingnya Industri Kreatif Skala LokalDepok Creative
 

Ähnlich wie EKONOMI KREATIF (20)

Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
 
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
Konsep Ppki 2009 Rev 3.12
 
Srini mutia r.
Srini mutia r.Srini mutia r.
Srini mutia r.
 
Dr.hc indra abidin, industri kreatif
Dr.hc indra abidin, industri kreatifDr.hc indra abidin, industri kreatif
Dr.hc indra abidin, industri kreatif
 
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Ekonomi Kreatif Indonesia Menuju 2025
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Ekonomi Kreatif Indonesia Menuju 2025Rencana Pembangunan Jangka Panjang Ekonomi Kreatif Indonesia Menuju 2025
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Ekonomi Kreatif Indonesia Menuju 2025
 
Ekonomi Kreatif: Kekuatan Baru Indonesia Menuju 2025
Ekonomi Kreatif: Kekuatan Baru Indonesia Menuju 2025Ekonomi Kreatif: Kekuatan Baru Indonesia Menuju 2025
Ekonomi Kreatif: Kekuatan Baru Indonesia Menuju 2025
 
20 OKTOBER 2023 (MATERI P5) EKONOMI KREATIF.pptx
20 OKTOBER 2023 (MATERI P5) EKONOMI KREATIF.pptx20 OKTOBER 2023 (MATERI P5) EKONOMI KREATIF.pptx
20 OKTOBER 2023 (MATERI P5) EKONOMI KREATIF.pptx
 
Bab i pendahuluan
Bab i pendahuluanBab i pendahuluan
Bab i pendahuluan
 
SIMPOSIUM PERNIAGAAN MAYA
SIMPOSIUM PERNIAGAAN MAYASIMPOSIUM PERNIAGAAN MAYA
SIMPOSIUM PERNIAGAAN MAYA
 
Materi Pengantar - BAPPEDA PROV - 26Apr.pdf
Materi Pengantar - BAPPEDA PROV - 26Apr.pdfMateri Pengantar - BAPPEDA PROV - 26Apr.pdf
Materi Pengantar - BAPPEDA PROV - 26Apr.pdf
 
Potensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, Bali
Potensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, BaliPotensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, Bali
Potensi Industi Kreatif di Gunung Api Batur, Bali
 
2018_05_03 Presentasi Ekonomi Kreatif FEB UI
2018_05_03 Presentasi Ekonomi Kreatif FEB UI2018_05_03 Presentasi Ekonomi Kreatif FEB UI
2018_05_03 Presentasi Ekonomi Kreatif FEB UI
 
Melacak Ekonomi Kreatif Ala Indonesia1252
Melacak Ekonomi Kreatif Ala Indonesia1252Melacak Ekonomi Kreatif Ala Indonesia1252
Melacak Ekonomi Kreatif Ala Indonesia1252
 
Industri Kreatif Jawa Barat
Industri Kreatif Jawa BaratIndustri Kreatif Jawa Barat
Industri Kreatif Jawa Barat
 
Technopreneurship Universitas Putera Batam
Technopreneurship Universitas Putera BatamTechnopreneurship Universitas Putera Batam
Technopreneurship Universitas Putera Batam
 
Template pkm-kc-2015
Template pkm-kc-2015Template pkm-kc-2015
Template pkm-kc-2015
 
EKONOMI_KREATIF_Rencana_Pengembangan_SEN.pdf
EKONOMI_KREATIF_Rencana_Pengembangan_SEN.pdfEKONOMI_KREATIF_Rencana_Pengembangan_SEN.pdf
EKONOMI_KREATIF_Rencana_Pengembangan_SEN.pdf
 
Pembekalan kkn feua 2020 r
Pembekalan kkn feua 2020 rPembekalan kkn feua 2020 r
Pembekalan kkn feua 2020 r
 
Pekan Produk Kreatif Indonesia 2010
Pekan Produk Kreatif Indonesia  2010Pekan Produk Kreatif Indonesia  2010
Pekan Produk Kreatif Indonesia 2010
 
Pentingnya Industri Kreatif Skala Lokal
Pentingnya Industri Kreatif Skala LokalPentingnya Industri Kreatif Skala Lokal
Pentingnya Industri Kreatif Skala Lokal
 

Mehr von GhufronFisheries

Materi PDK Kelas X MIPA-IPS Perencanaan Bisnis
Materi  PDK Kelas X MIPA-IPS Perencanaan Bisnis Materi  PDK Kelas X MIPA-IPS Perencanaan Bisnis
Materi PDK Kelas X MIPA-IPS Perencanaan Bisnis GhufronFisheries
 
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)GhufronFisheries
 
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)GhufronFisheries
 
Pdk kemunduran-mutu-ikan-ppt
Pdk kemunduran-mutu-ikan-pptPdk kemunduran-mutu-ikan-ppt
Pdk kemunduran-mutu-ikan-pptGhufronFisheries
 
KEGIATAN BELAJAR PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN
KEGIATAN BELAJAR PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAANKEGIATAN BELAJAR PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN
KEGIATAN BELAJAR PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAANGhufronFisheries
 

Mehr von GhufronFisheries (9)

Materi PDK Kelas X MIPA-IPS Perencanaan Bisnis
Materi  PDK Kelas X MIPA-IPS Perencanaan Bisnis Materi  PDK Kelas X MIPA-IPS Perencanaan Bisnis
Materi PDK Kelas X MIPA-IPS Perencanaan Bisnis
 
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
 
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
2 bahan ajar karakteristik bahan-pangan-hasil-pertanian (1)
 
Pdk kemunduran-mutu-ikan-ppt
Pdk kemunduran-mutu-ikan-pptPdk kemunduran-mutu-ikan-ppt
Pdk kemunduran-mutu-ikan-ppt
 
Menyusun proposal usaha
Menyusun proposal usahaMenyusun proposal usaha
Menyusun proposal usaha
 
Menyusun proposal usaha
Menyusun proposal usahaMenyusun proposal usaha
Menyusun proposal usaha
 
Menyusun proposal usaha
Menyusun proposal usahaMenyusun proposal usaha
Menyusun proposal usaha
 
Meeting 1
 Meeting 1 Meeting 1
Meeting 1
 
KEGIATAN BELAJAR PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN
KEGIATAN BELAJAR PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAANKEGIATAN BELAJAR PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN
KEGIATAN BELAJAR PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN
 

Kürzlich hochgeladen

Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 
LA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OK
LA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OKLA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OK
LA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OKDeviIndriaMustikorin
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaEzraCalva
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxdanangpamungkas11
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasihssuserfcb9e3
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxnataliadwiasty
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdfsandi625870
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptAfifFikri11
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 
LA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OK
LA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OKLA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OK
LA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OK
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 

EKONOMI KREATIF

  • 1. http://www.free-powerpoint-templates-design.com Prakarya dan Kewirausahaan Oleh: Ghufron Affandy, S. Pi. SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU
  • 2. PDK Kelas XII SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU
  • 4. SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU
  • 5. SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU Kerajinan adalah sebutan bagi suatu benda hasil karya seni manusia. Kata ‘kerajinan’ berasal dari kata ‘rajin’ yang artinya barang/benda yang dihasilkan oleh keterampilan tangan. Fungsi hias adalah sebuah pemanfaatan suatu benda yang bertujuan untuk memperindah suatu ruangan/tempat agar indah dipandang mata. Jadi, pengertian dari Kerajinan Fungsi Hias dari Bahan Limbah sebagai Hiasan adalah suatu benda hasil karya seni manusia (kerajinan) yang dibuat dari bahan limbah yang masih dapat dimanfaatkan dan lebih mengutamakan fungsi hias atau estetika dalam proses pembuatannya.
  • 6. • Infographic Style E K O N O M I K R E A T I F penciptaan nilai tambah berbasis ide yang lahir dari kreativitas sumber daya manusia (orang kreatif) dan berbasis pemanfaatan ilmu pengetahuan, termasuk w a r i s a n b u d a y a d a n t e k n o l o g i .
  • 7. • Infographic Style I N D U S T R I K R E A T I F adalah industri menghasilkan output dari pemanfaatan kreativitas, keahlian, dan bakat individu untuk menciptakan nilai tambah, lapangan kerja, dan peningkatan kualitas hidup.
  • 8. No Sub Sektor Ruang Lingkup Peluang Bisnis 1 Arsitektur Jasa konsultan arsitek, properti/karya arsitektur yang memiliki nilai artistik dan budaya yang dapat menjadi daya tarik/icon suatu wilayah kota 2 Desain interior Jasa konsultan desain, jasa pendidikan desain 3 Desain komunikasi visual Jasa konsultan, jasa pendidikan desain 4 Desain produk Jasa konsultan, jasa pendidikan desain 5 Film, animasi, dan video Usaha reproduksi media rekaman; studio produksi dan pasca produksi film, video dan program televisi; usaha distribusi film, video dan program televisi; jasa pemutaran film; usaha merchandise 6 Fotografi Jasa fotografi, jasa pendidikan fotografi 7 Kriya Usaha kerajinan berbasis tekstil, kulit, kayu, anyaman, kertas, kaca, logam; usaha furnitur/mebel, perhiasan dan barang berharga 8 Kuliner Restoran/kafe, usaha makanan dan minuman
  • 9. N o Sub Sektor Ruang Lingkup Peluang Bisnis 9 Musik Usaha pembuatan alat musik, jasa pendidikan musik, pertunjukan musik, studio rekaman musik, penerbitan musik 10 Fashion Usaha pembuatan pakaian, barang dari kulit, alas kaki 11 Aplikasi dan game developer Usaha pembuatan aplikasi dan game, usaha merchandise, usaha publisher aplikasi dan game, usaha pembuatan alat permainan anak-anak 12 Penerbitan Usaha percetakan, usaha penerbitan buku/majalah 13 Periklanan Jasa pembuatan iklan 14 Televisi dan radio Usaha penyiaran radio dan televisi 15 Seni pertunjukan Gedung pertunjukan, kegiatan pertunjukan tari, kegiatan pertunjukan teater, jasa pendidikan seni pertunjukan 16 Seni rupa Gedung eksibisi/pameran kesenian, jasa pendidikan seni rupa
  • 10. CITRA & IDENTITAS BANGSA Pariwisata/ ikon nasional/ membangun budaya/ warisan dan nilai lokal DAMPAK SOSIAL Kualitas hidup/ pemerataan kesejahteraan/ peningkatan toleransi sosial INOVASI & KREATIVITAS Ide dan gagasan/ penciptaan nilai SUMBER DAYA TERBARU Berbasis pengetahuan/ komunitas/ green community KONTRIBUSI EKONOMI PDB/ Ketenagakerjaan/ ekspor/ penciptaan lapangan usaha/ dampak bagi sektor lain MENGAPA EKONOMI KREATIF? SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU
  • 11. PDB ekonomi kreatif yang tercipta pada tahun 2015 adalah sebesar Rp. 852 triliun, atau sebesar 7,38%dari total PDB nasional Merupakan sektor ke-4 terbesar dalam hal penyerapan tenaga kerja dengan besaran 15,9 juta TK atau sebesar 13,9% dari total TK nasional Industri kreatif di Indonesia didominasi oleh 3 subsektor : Kuliner, Fashion,Kriya KONTRIBUSI EKONOMI KREATIF DI INDONESIA Ekraf menyumbang ekspor sebesar 19,4 Miliar US$ pada tahun 2015, meningkat 6,6% dari tahun sebelumnya Sumber: Badan Pusat Statistik, 2016 KONTRIBUSI EKONOMI KREATIF
  • 12.
  • 13.
  • 14. ARAHAN PRESIDEN RI Ekonomi kreatif harus menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia Pertumbuhan Ekonomi Nasional Hingga Q4/2015 Perlu diversifikasi sumber- sumber pertumbuhan ekonomi nasional untuk mengatasi tantangan perekonomian nasional MENGAPA INDUSTRI KREATIF PERLU DIKEMBANGKAN? pertumbuhan ekonomi melemah % PERTUMBUHAN EKONOMI Dependensi perekonomian nasional kepada sektor ekstraksi sumberdaya alam (mineral, perkebunan). Berdasarkan indeks kreativitas global, Indonesia berada di urutan 115 dari 200 lebih negara. Indonesia kalah jauh dari negara tetangga Malaysia yang berada di urutan 3, Singapura di no urutan 9, Filipina, Vietnam, dan Thailand pada urutan 50-80.
  • 15. You can simply impress your Contents Title Contents Title You can simply impress your audience and add a unique zing and appeal to your Presentations. Contents Title Contents Title Contents Title PENINGKATAN JUMLAH KELAS MENENGAH Pada tahun 2030, diperkirakan 135 juta penduduk Indonesia akan memiliki penghasilan bersih (net income) di atas US$ 3.600 sebagai konsumen ekonomi kreatif PERKEMBANGAN GAYA HIDUP DIGITAL Akses teknologi informasi dan komunikasi sudah menjangkau lebih dari 90% populasi Indonesia Indonesia memiliki international cultural heritage, serta kekayaan dan keindahan alam sebagai “bahan baku” ekonomi kreatif POTENSI KEKAYAAN ALAM DAN BUDAYA Peningkatan di pasar global terutama produk berbasis media dan ICT (content industry) MENINGKATNYA PERMINTAAN PRODUK KREATIF Pada tahun 2030, jumlah penduduk usia produktif diperkirakan di atas 60% dan 27% di antaranya adalah penduduk muda dengan rentang usia 16-30 tahun. Penduduk muda Indonesia berpotensi menjadi Creative Class. BONUS DEMOGRAFI HINGGA TAHUN 2035
  • 16. SMA AL HIKMAH BOARDING SCHOOL BATU
  • 17. SU B SEKTOR UNGGULAN F E S YE N/FASHION K R I YA K U LI N E R
  • 18. SU B SEKTOR F I LM , AN I MAS I & V I D EO AP LI K AS I & P E R MAI N AN M U S I K
  • 19. 40% Lokasi Perguruan Tinggi Terkemuka 20% Destinasi Wisata 80% Pusat Oleh-oleh 60% Wilayah agraris
  • 20. • Infographic Style REPUTASI KOTA BATU Destinasi Wisata Pusat Oleh-oleh 60% penduduknya adalah anak muda dan rata-rata berpendidikan
  • 21. THANK YOU Insert the Sub Title of Your Presentation

Hinweis der Redaktion

  1. Arah penanaman modal :