• Apa pandangan berbagai isme yang ada di dunia ini
(kapitalisme, marxisme, sosialisme, liberalisme,
eksistensialisme, ateisme, fasisme) terhadap:
1. Ketuhanan?
2. Kerasulan?
3. Ibadah?
4. Alam semesta?
5. Manusia?
6. Kehidupan?
Hiwar (Diskusi)
RASM
• Fikrah biasanya diartikan dengan
• Pola pikir
• Ideologi
• Pemikiran yang sudah mendarah-daging
• Fikrah sangat dipengaruhi oleh SUMBER FIKRAH
• Ada dua sumber fikrah:
• Iman dengan bashirah (pandangan hati dan argumentasi)
• Kekafiran dengan hawa nafsu
• Meskipun nampaknya fikrah-fikrah itu banyak,
hakikatnya hanya ada dua saja
Fikroh
RASM
• Kedua sumber fikrah itu saling bertentangan: bagai bumi
dan langit perbedaannya, bagai malam dan siang, bagai
laki-laki dan perempuan 92:1-11
• 92:1-3 sumpah Allah dengan malam dan siang, serta
penciptaan laki-laki dan perempuan
• 92:4 usaha yang bermacam-macam, di antaranya bentuk
fikrah yang bermacam-macam
• 92:5-11 hakikatnya hanya ada dua saja
• Yang bermacam-macam itu = kekafiran bhineka tuggal
ika
Saling Bertentangan
• Keduanya saling menarik dan melemahkan
• Jika pengaruh iman dengan bashirah kuat sekali, maka
pengaruh kekafiran dengan hawa nafsu lemah sekali;
begitupun sebaliknya
• Contoh: orang-orang yang disebut cendikiawan Muslim
hasil didikan orientalis membuat keragu-raguan pada
umat Islam, bukan memperkuat umat Islam; membela
kepentingan kafir
• Perkuat iman dan bashirah kita agar memiliki imunitas
fikrah Islam yang kuat; pada saat yang sama, lawan
fikrah-fikrah produk kafir yang bertentangan dengan
Islam
Saling Menarik
RASM
• Semua fikrah itu memiliki pandangan yang tersendiri
tentang 6 hakikat besar:
1. Ketuhanan
2. Kerasulan
3. Ibadah
4. Alam semesta
5. Manusia
6. Kehidupan
6 Hakikat Besar ( (اَلَْْقَائِقُ اَ لْكُبْ رَى
RASM
• Islam sangat jelas dan tegas tentang masalah ketuhanan
ini konsep tauhid (112:1)
• Ateisme memandang bahwa tuhan tidak ada
• Nietsczhe mengatakan, “Tuhan telah mati”
• Agama dianggap candu masyarakat
• Berbagai isme lain, termasuk agama samawi (Kristen dan
Yahudi) meskipun percaya kepada tuhan, tapi terkotori
oleh kemusyrikan
• Paganisme (penyembahan berhala) masih juga ada
sampai sekarang ini
• Yunani, Budha, Hindu Kepercayaan kepada dewa-dewa
Ketuhanan ( (أُلُوْهِيَّة
RASM
• Hanya Islam yang memiliki pandangan yang jelas tentang kerasulan
dan juga kenabian
• Nabi dan Rasul adalah orang-orang yang dipilih oleh Allah untuk
mengemban tugas dakwah dan risalah dengan diberi wahyu oleh
Allah (4:162-165)
• Yahudi dan Nasrani banyak sekali melakukan penyimpangan dalam
masalah ini
• Membeda-bedakan para rasul: Yahudi menolak Isa AS dan
Muhammad SAW, sedangkan Nasrani menolak Muhammad SAW;
Islam mengakui semuanya (2:285)
• Menjadikan salah satu Nabi atau Rasul sebagai Tuhan
• Prinsip seperti wahyu ada di isme lainnya:
• Budha: Sidharta Gautama mendapat “pencerahan” atau menjadi
budhha (bahasa Sansekerta yang berarti “ia yang sadar”)
• Wangsit yang dikenal dalam ajaran kebatinan
Kerasulan ( (اَل رِسَالَ
RASM
• Pemahaman akan ibadah dalam Islam sangat luas, meliputi
ibadah mahdhah (ritual) dan ghairu mahdhah (umum)
• Ibadah hanya ditujukan kepada Allah semata (51:56)
• Isme-isme yang lain:
• Sesaji kepada arwah dan dewa-dewi
• Bernyanyi di gereja
• Berdoa, tetapi bukan kepada Allah saja berhala, Yesus, dewa-dewi
• Waktu-waktu ibadah selain Islam juga tertentu: ahad, sabtu
• Dalam Islam seluruh waktu dan aktivitas dapat digunakan
sebagai ibadah, meskipun ada ibadah yang ditentukan waktu-waktunya
• Shalat adalah cerminan ibadah yang paling sempurna
Ibadah ( (اَلْعِبَادَة
RASM
• Islam dengan jelas memandang alam semesta ini diciptakan
oleh Allah SWT
• Semula satu kemudian terbelah (21:30)
• Dalam enam masa (7:54)
• Dengan ukuran tertentu (25:2)
• Dengan petunjuk tertentu (20:50)
• Alam ini bersujud dan bertasbih kepada Allah (13:15, 17:44)
• Akan hancur pada hari kiamat (56:1-6)
• Materialisme memandang semua serba materi
• Ateisme meyakini bahwa alam ini ada dengan sendirinya (???)
Alamsemesta ( (اَلْكَوْنُ
RASM
• Islam memandang manusia sebagai makhluk yang dimuliakan,
diberi tanggung jawab, diberi pilihan dan diberi balasan atas
apa yang telak diperbuat (4:1, 17:70, 33:72, 18:29, 98:6-8)
• Manusia diciptakan oleh Allah yang terdiri dari unsur tanah
(jasad) dan ruh (32:7-9)
• Manusia akan dibangkitkan kembali pada hari kiamat untuk
mempertanggungjawabkan segala perbuatannya;
membangkitkan kembali itu lebih mudah daripada
menciptakan dari tidak ada (30:27)
• Hindu mengenal inkarnasi, harta di dunia bisa dibawa mati
• Materialisme tidak mempercayai manusia diciptakan, tapi
berasal dari materi lainnya (kera), dan tidak percaya
kebangkitan dan akhirat (45:24)
Manusia ( (اَلإِنْسَانُ
RASM
• Islam memandang kehidupan itu secara luas dalam
berbagai dimensi dan tahapannya (2:28)
• Kehidupan di alam ruh ( (وَكُنْتُمْ أَ وَِْات ا
• Kehidupan di alam rahim dan alam dunia ( (فَأَحْيََّاكُمْ
• Mati dan berada di alam kubur ( (ثُُة يُِْيَّتُكُمْ
• Kebangkitan kembali setelah hari kiamat ( (ثُُة يُُْيَِّيَّكُمْ
• Kehidupan di akhirat ( (ثُُة إِلَيَّْهِ تُ رْجَعُونَ
• Isme-isme lain ada yang memandang kehidupan ini hanya
di dunia saja, tidak ada akhirat (50:3)
• Ada yang percaya akhirat tapi yakin selamat meskipun
bergelimang dosa dan musyrik kepada Allah
Kehidupan ( (اَلَْْيََّاة
RASM
• Ketika memandang keenam hakikat yang besar itu
dilandasi oleh iman dan bashirah, maka pandangannya
adalah pandangan yang Islami ( (اَلتةصَوُّرُ اَلإِسْلاَ
• Kacamata yang dipakai adalah kacamata Islam
• رَبة نَا اَِ خَيَقْتَ هَذَا بَا لا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَ ابَ النةارِ 3:191
• إِنةا ةِ لِلِّ وَإِنةا إِلَيَّْهِ رَاجِعُونَ 2:156
• إِةنََّا الْمُؤْ نُِِونَ إِخْوَة 49:10
Pandangan yang Islami
(اَلتةصَوُّرُ اَلإِسْلاَ )
RASM
• Karena cara pandangnya Islami, maka cara berpikirnya
(fikrahnya) pun Islami
• 3:190-191 ULUL ALBAB: berdzikir dan berfikir
• Berpikir sesuai dengan karakteristik Islam itu sendiri:
1. Rabbaniyah ( اَلةربةانِيَّة ): Allah oriented (3:79, 146)
2. Syumuliyyah ( اَلشُّمُوْلِيَّة ): menyeluruh
3. Ijabiyyah ( اَلإِجَابِيَّة ): positif (28:77)
4. Tawazun ( اَلتة وَازُنُ ): seimbang (28:77)
5. Waqi’iyyah ( اَلْوَاقَعِيَّة ): realistis (25:20)
6. ‘Adalah ( اَلْعَدَالَ ): adil (5:8, 6:152)
Pemikiran yang Islami
(اَلْفِكْرُ اَلإِسْلاَ )
RASM
• Pemikiran yang Islami akan membawa kepada amal yang
Islami juga
• 2:162-163 seluruh amaliyahnya (shalat, ibadah lainnya, hidup
dan matinya) untuk Allah semata
• 11:88 amal-amal perbaikan (ishlahiyyah)
• Contoh:
• Seorang yang berdoa di mihrab dengan penuh kekhusyu'an penuh
sampai menangis dan merendahkan diri di hadapan Allah.
• Pada saat yang lain terlihat bahwa dia adalah seorang guru yang
nasihat-nasihatnya bisa menggetarkan dada setiap telinga yang
mendengarnya.
• Selain itu, ternyata ia juga seorang olahragawan yang handal
• Pada saat yang lain lagi dia sudah berada di tempat usaha atau
pekerjaannya, melakukan aktivitas bisnis dengan penuh amanah,
ikhlas, dan profesional
Amal yang Islami ( (اَلْعَمَلُ اَلإِسْ لاَ
RASM
• Karena landasan yang digunakan adalah kekafiran dan
hawa nafsu, maka pandangannya menjadi salah
• 104:3 memandang harta itu akan abadi
• 18:104 sesat tapi dikiranya kebaikan
• 35:8 keburukan dipandangnya kebaikan
• 40:35-36 Fir’aun naik tangga untuk melihat Allah dan
memandang Musa AS bohong
Pandangan yang Salah
(اَلتةصَوُّرُ اَلْخَْا )
RASM
• Karena cara pandangnya salah, maka cara berpikirnya
pun keliru atau berpikirnya jahiliyah
• Contoh:
• Kafir Quraisy (17:89-97)
• Pemilik dua kebun (18:32-44)
• Qarun (28:76-82)
• Perhatikanlah bagaimana mereka berpikir?
Pemikiran Jahiliyah ( (اَلْفِكْرُ اَلْ اهِيِ
• Mereka menolak dakwah Rasulullah SAW
• Mereka tidak akan percaya selama-lamanya kecuali Rasul
SAW
• memancarkan mata air dari bumi untuk mereka
• atau mempunyai sebuah kebun kurma dan anggur, lalu
mengalirkan sungai-sungai di celah kebun yang deras alirannya
• atau menjatuhkan langit berkeping-keping atas mereka,
sebagaimana dikatakan
• atau mendatangkan Allah dan malaikat-malaikat berhadapan muka
dengan mereka
• atau mempunyai sebuah rumah dari emas,
• atau dapat naik ke langit, tapi bawa sebuah kitab yang mereka
baca
• Sikap Rasul SAW, "Maha Suci Tuhanku, bukankah aku ini
hanya seorang manusia yang menjadi rasul?"
Kafir Quraisy (17:89-97)
• Dia memiliki dua kebun yang sempurna: berisi pohon anggur yang
dikelilingi oleh pohon kurma, dan di antara dua kebun itu ada ladang
• Dengarkan apa yang dia katakan:
• "Hartaku lebih banyak dari pada hartamu dan pengikut-pengikutku
lebih kuat".
• "Aku kira kebun ini tidak akan binasa selama-lamanya,
• dan aku tidak mengira hari kiamat itu akan datang, dan jika sekiranya
aku di kembalikan kepada Tuhanku, pasti aku akan mendapat tempat
kembali yang lebih baik daripada kebun-kebun itu".
• Dan harta kekayaannya dibinasakan, lalu ia membulak-balikkan
kedua tangannya (tanda menyesal) terhadap apa yang ia telah
belanjakan untuk itu, sedang pohon anggur itu roboh bersama para-paranya
dan dia berkata: "Aduhai kiranya dulu aku tidak
mempersekutukan seorang pun dengan Tuhanku".
Pemilik 2 Kebun (18:32-44)
• Qarun adalah anak paman Nabi Musa AS, tapi membelot ke
Fir’aun, sehingga menjadi kaya raya
• Ia dianugerahi Allah perbendaharaan harta yang kunci-kuncinya
sungguh berat dipikul oleh sejumlah orang yang
kuat-kuat
• Ketika ditegur oleh kaumnya agar tidak sombong, Qarun
menjawab, "Sesungguhnya aku hanya diberi harta itu, karena
ilmu yang ada padaku".
• Orang-orang yang tertipu pun kagum dengan gaya hidupnya
• Tapi orang-orang yang berilmu mencela mereka
• Akhirnya harta Qarun ditenggelamkan oleh Allah
Qarun (28:76-82)
• Orang-orang yang berpaham liberal tidak mengenal zina,
homoseksual atau lesbian
• Mereka berpikir, “Ini suka sama suka, apanya yang
salah?” (Mereka tidak mengenal aturan Allah)
• Pornografi dianggap sebagai seni dan keindahan serta
HAM
• Yang disebut cendikiawan Muslim pun menganggap
semua agama sama, kelak sama-sama di sorga
Bagaimana Sekarang?
RASM
• Sudah tentu, cara berpikir jahiliyah inilah yang
menyebabkan merebaknya perbuatan-perbuatan jahiliyah
• Seks bebas
• Prostitusi untuk memenuhi gaya hidup mewah
• Berbagai bentuk penindasan terhadap yang lemah
• 3:196- لََ يَ غُةرنةكَ تَ قَيُّبُ الةذِينَ كَفَرُوا فِِ الْ بِلَادِ 197
• Janganlah sekali-kali kamu terperdaya oleh kebebasan
orang-orang kafir bergerak di dalam negeri.
• Itu hanyalah kesenangan sementara, kemudian tempat
tinggal mereka ialah Jahanam; dan Jahanam itu adalah
tempat yang seburuk-buruknya.
Amal Jahiliyah ( (اَلْعَمَلُ اَلَْاهِ يِ