SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
1. Mendeskribsikan berbagai pengaruh
   deferensiasi sosial dan stratifikasi
   sosial
2. Mengindentifikasi berbagai konflik
   dalam masyarakat
3. Mendeskribsikan sebab-sebab konflik
4. Mendeskribsikan faktor-faktor
   pendorong integrasi sosial
Menurut Lewis A. Coser konflik merupakan peristiwa
normal yang dapat memperkuat struktur hubungan-
hubungan sosial. Tidak adanya konflik dalam sebuah
masyarakat tidak dapat dianggap sebagai petunjuk
kekuatan dan stabilitas hubungan masyarakatnya.
Konflik tersebut merupakan tanda hubungan sosial
yang hidup dan dinamis.
1.   Konflik dapat memeperjelas aspek-aspek
     kehidupan yang belum jelas atau masih
                                                4.   Konflik merupakan jalan untuk
     belum tuntas ditelaah. Contoh: perbedaan
                                                     mengurangi ketergantungan antar
     pendapat tentang suatu permasalahan
                                                     individu atau kelompok.
     dalam diskusi. Perbedaan tersebut justru
                                                5.   Konflik dapat membantu menghidupkan
     dapat memperjelas dan mempertajam
                                                     kembali norma-norma lama dan
     kesimpulan seminar tersebut.
                                                     menciptakan norma-norma baru.
2.   Konflik memungkinkan adanya
                                                6.   Konflik dapat berfungsi sebagai sarana
     penyesuaian kembali norma-norma, nilai-
                                                     untuk mencapai keseimbangan anatara
     nilai, serta hubungan-hubungan sosial
                                                     kekuatan-kekuatan yang ada didalam
     dalam kelompok bersangkutan dengan
                                                     masyarakat.
     kebutuhan individu atau kelompok.
                                                7.   Konflik memunculkan sebuah kompromi
3.   Konflik meningkatakan solidaritas sesama
                                                     baru apabila pihak yang berkonflik berada
     anggota kelompok (in group solidarity)
                                                     dalam kekuatan yang seimbang.
     yangs edang mengalami konflik dengan
     kelompok lain.
 Keretakan hubungan antar individu dan persatuan
kelompok.
 Kerusakan harta benda dan hilangnya nyawa manusia
 Berubahnya kepribadian para individu. Sebagai contoh
Konflik memunculkan rasa benci, curiga, atau menjadikan
perkelahian sebagai solusi sebuah permasalahan
 Munculnya dominasi kelompok pemenang atas kelompok
yang kalah.
Teori     faktor      individual

Beberapa ahli berpendapat setiap perilaku kelompok, termaksud
perilaku kekerasan, selalau berawal dari perilaku individu.
Agresifitas perilaku menyebabkan timbulnya kekerasan.
Faktor penyebab dari perilaku kekerasan adalah:
A. Faktor pribadi       Kelainan jiwa (psikopat, psikoneurosis,
    frustasi yang kronis serta pengaruh obat bius)
B. Faktor Sosial        Konflik rumah tangga, faktor budaya dan
    faktor media massa.
Teori Faktor Kelompok
Beberapa ahli mengemukakan pandangan bahwa individu
cenderung membentuk kelompok dengan mengendapkan
idntitas berdasarkan persamaan ras, agama, dan etnik.
Teori Dinamika Kelompok
Kekerasan timbul karena deprifasi relatif (kehilangan rasa
memiliki) yang terjadi dalam kelompok atau masyarakat. Artinya,
perbuhan sosial yang terjadi cepat dalam sebuah masyarakat
tidak mampu ditanggap dengan seimbang oleh sisitem sosial dan
nilai masyarakatnya.
Konflik merupakan gejala sosial yang senantiasa melekat
didalam kehidupan masyarakat. Sebagai gejala sosial, konflik
hanya akan hilang bersama hilangnya masyarakat itu sendiri.
Tiga syarat agar sebuah konflik tidak berakhir dengan
kekerasan:
1. Setiap kelompok yang terlibat dalam konflik harus
   menyadari akan adanya situasi konflik diantara mereka.
   Dengan kesadaran tersebut mereka berusaha
   melaksanakan prinsip keadilan secara jujur.
2. Kekuatan sosial yang saling bertentangan terorganisasi
   dengan jelas. Jika tidak, pengendalian konflikpun akan sulit
   dilakukan.
3. Setiap kelompok yang terlibat dalam konflik harus
   mematuhi aturan-aturan main tertentu yang telah
   disepakati bersama. Aturan tersebut akan menjamin
   keberlangsungan hidup kelompok-kelompok yang bertikai.
Mayarakat memiliki saran atau mekanisme untuk pengendalian
konflik dalam tubuhnya, disebut juga katup npenyelamat atau
safety valve, yaitu suatu mekanisme khusus yang diapakai untuk
mempertahankan kelompok dari kemungkinan konflik.

Lewis A. Coser melihat katup penyelamat itu sebagai jalan
keluar yang dapat meredakan permusuhan antara dua pihak
yang berlawanan. Ktup tersebut membiarkan luapan permusuhan
tersalur tanpa menghancurkan seluruh struktur.

Konsiliasi
Dilakukan melalui lembaga-lembaga tertentu yang
memungkinkan diskusi dan pengambilan keputusan yang adil
diantara pihak-pihak yang bertikai. Agar dapat berfungsi
efektif lembaga konsiliasi harus memenuhi 4hal, yaitu:
1. Lembaga tersebut harus melupakan lembaga yang otonom
2. Kedudukan lembaga tersebut didalam masyarakatnya harus
   bersifat monopolitis
3. Lembaga tersebut harus berperan agar kelompok yang
   bertikai merasa terikat kepada lembaga tersebut.
4. Lembaga tersebut harus bersifat demokrastis
Mediasi
Pengendalian konflik denganc ara mediasi dilakukan apabila kedua
pihak yang berkonflik sepakat untuk menunjuk pihak ketiga sebagai
mediator. Cara mediasi cukup efektif untuk mengurangi irasionalitas
yang biasanya timbul didalam konflik.
Arbitrasi
Arbitrasi atau perwasitan umumnya dilakukan apabila kedua belah
pihak yang berkonflik sepakat untuk menerima atau terpaksa
menerima hadirnya pihak ke3 yang akan memeberikan keputusan-
keputusan tertentu untuk menyelesaikan konflik.
Menurut George Simmel terdapat cara lain untuk menghentikan
konflik,yaitu:
1. Kemenangan salah satu pihak atas pihak lainnya.
2. Kompromi atau perundingan diantara pihak-pihak yang bertikai
   sehingga tidak ada pihak yang sepenuhnya menang dan tidak ada
   pihak yang merasa kalah.
3. Rekonsiliasi antara pihak-pihak yang bertikai
4. Saling memeaafkan atau salah satu pihak memaafkan pihak yang
   lain
5. Kesepakatan untuk tidak berkonflik
Berikut beberapa cara pengendalian konflik:
1. Memberikan perhatian pada salah satu
   pihak yang berkonflik dengan cara menyuap
   atau menyogok
2. Menggunakan orang ketiga diluar pihak-
   pihak yang sedang berkonflik
3. Menggunakan aturan yang ketat
Sosiologi

More Related Content

What's hot

Sosiologi - Konflik Sosial
Sosiologi - Konflik SosialSosiologi - Konflik Sosial
Sosiologi - Konflik SosialTOFIK SUPRIYADI
 
Konflik sosial SOSIOLOGI
Konflik sosial SOSIOLOGIKonflik sosial SOSIOLOGI
Konflik sosial SOSIOLOGITiara Shafira
 
Makalah Bentuk Bentuk Konflik
Makalah Bentuk Bentuk KonflikMakalah Bentuk Bentuk Konflik
Makalah Bentuk Bentuk KonflikTOFIK SUPRIYADI
 
Dimensi dinkel
Dimensi dinkelDimensi dinkel
Dimensi dinkelGiNastia
 
Hubungan Manajemen konflik Dan Manajemen Kinerja
Hubungan Manajemen konflik Dan Manajemen KinerjaHubungan Manajemen konflik Dan Manajemen Kinerja
Hubungan Manajemen konflik Dan Manajemen KinerjaLailliyaNurjana
 
Konflik dan integrasi sosial oleh nurhakiki xi i is 1
Konflik dan integrasi sosial oleh nurhakiki xi i is 1Konflik dan integrasi sosial oleh nurhakiki xi i is 1
Konflik dan integrasi sosial oleh nurhakiki xi i is 1Nurhakiky
 
Konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial
Konflik dan integrasi dalam kehidupan sosialKonflik dan integrasi dalam kehidupan sosial
Konflik dan integrasi dalam kehidupan sosialMuhamad Ginanjar
 
KONFLIK SOSIAL
KONFLIK SOSIAL KONFLIK SOSIAL
KONFLIK SOSIAL zara vho
 
Kewirausahaan Bab 9 Mengelola Dan Mengatasi Konflik
Kewirausahaan Bab 9 Mengelola Dan Mengatasi KonflikKewirausahaan Bab 9 Mengelola Dan Mengatasi Konflik
Kewirausahaan Bab 9 Mengelola Dan Mengatasi KonflikNeli Narulita
 
Konflik keorganisasian fd
Konflik keorganisasian   fdKonflik keorganisasian   fd
Konflik keorganisasian fdFrans Dione
 
Kuliah pengantar manajemen konflik
Kuliah pengantar manajemen konflikKuliah pengantar manajemen konflik
Kuliah pengantar manajemen konflikFrans Dione
 
Upaya mengatasi pertikaian antar etnis/ras di Indonesia dalam perspektif ilmu...
Upaya mengatasi pertikaian antar etnis/ras di Indonesia dalam perspektif ilmu...Upaya mengatasi pertikaian antar etnis/ras di Indonesia dalam perspektif ilmu...
Upaya mengatasi pertikaian antar etnis/ras di Indonesia dalam perspektif ilmu...Abdau Qur'ani
 

What's hot (20)

Konflik sosial
Konflik sosialKonflik sosial
Konflik sosial
 
Sosiologi - Konflik Sosial
Sosiologi - Konflik SosialSosiologi - Konflik Sosial
Sosiologi - Konflik Sosial
 
Konflik sosial SOSIOLOGI
Konflik sosial SOSIOLOGIKonflik sosial SOSIOLOGI
Konflik sosial SOSIOLOGI
 
Makalah Bentuk Bentuk Konflik
Makalah Bentuk Bentuk KonflikMakalah Bentuk Bentuk Konflik
Makalah Bentuk Bentuk Konflik
 
Dimensi dinkel
Dimensi dinkelDimensi dinkel
Dimensi dinkel
 
Manajemen konflik
Manajemen konflikManajemen konflik
Manajemen konflik
 
Hubungan Manajemen konflik Dan Manajemen Kinerja
Hubungan Manajemen konflik Dan Manajemen KinerjaHubungan Manajemen konflik Dan Manajemen Kinerja
Hubungan Manajemen konflik Dan Manajemen Kinerja
 
3 memahami konflik
3  memahami konflik3  memahami konflik
3 memahami konflik
 
Konflik dan integrasi sosial oleh nurhakiki xi i is 1
Konflik dan integrasi sosial oleh nurhakiki xi i is 1Konflik dan integrasi sosial oleh nurhakiki xi i is 1
Konflik dan integrasi sosial oleh nurhakiki xi i is 1
 
Konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial
Konflik dan integrasi dalam kehidupan sosialKonflik dan integrasi dalam kehidupan sosial
Konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial
 
konflik dan integrasi
konflik dan integrasikonflik dan integrasi
konflik dan integrasi
 
Materi
MateriMateri
Materi
 
KONFLIK SOSIAL
KONFLIK SOSIAL KONFLIK SOSIAL
KONFLIK SOSIAL
 
Kewirausahaan Bab 9 Mengelola Dan Mengatasi Konflik
Kewirausahaan Bab 9 Mengelola Dan Mengatasi KonflikKewirausahaan Bab 9 Mengelola Dan Mengatasi Konflik
Kewirausahaan Bab 9 Mengelola Dan Mengatasi Konflik
 
Konflik Sosial
Konflik SosialKonflik Sosial
Konflik Sosial
 
Konflik keorganisasian fd
Konflik keorganisasian   fdKonflik keorganisasian   fd
Konflik keorganisasian fd
 
konflik dan integrasi sosial
konflik dan integrasi sosialkonflik dan integrasi sosial
konflik dan integrasi sosial
 
Kuliah pengantar manajemen konflik
Kuliah pengantar manajemen konflikKuliah pengantar manajemen konflik
Kuliah pengantar manajemen konflik
 
Upaya mengatasi pertikaian antar etnis/ras di Indonesia dalam perspektif ilmu...
Upaya mengatasi pertikaian antar etnis/ras di Indonesia dalam perspektif ilmu...Upaya mengatasi pertikaian antar etnis/ras di Indonesia dalam perspektif ilmu...
Upaya mengatasi pertikaian antar etnis/ras di Indonesia dalam perspektif ilmu...
 
Manajemen konflik dalam_organisasi
Manajemen konflik dalam_organisasiManajemen konflik dalam_organisasi
Manajemen konflik dalam_organisasi
 

Similar to Sosiologi

konflik dan intregasi kelas 8.pptx
konflik dan intregasi kelas 8.pptxkonflik dan intregasi kelas 8.pptx
konflik dan intregasi kelas 8.pptxArifahHafira
 
M12_Konflik Sosial dan Kekerasan.pptx
M12_Konflik Sosial dan Kekerasan.pptxM12_Konflik Sosial dan Kekerasan.pptx
M12_Konflik Sosial dan Kekerasan.pptxAyuNilaRatna
 
Konflik Dalam Organisasi
Konflik Dalam OrganisasiKonflik Dalam Organisasi
Konflik Dalam OrganisasiEko Mardianto
 
6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah
6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah
6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalahSitti Hartinah
 
Konflik dan integrasi sosial dalam masyarakat
Konflik dan integrasi sosial dalam masyarakatKonflik dan integrasi sosial dalam masyarakat
Konflik dan integrasi sosial dalam masyarakatSlamet Readi
 
INTERAKSI SOSIAL.pptx
INTERAKSI SOSIAL.pptxINTERAKSI SOSIAL.pptx
INTERAKSI SOSIAL.pptxsarmidasyahid
 
Buku Sosiologi Pendidikan.pdf
 Buku Sosiologi Pendidikan.pdf Buku Sosiologi Pendidikan.pdf
Buku Sosiologi Pendidikan.pdfMuhammadbahrulUla
 
Buku Sosiologi Pendidikan.docx
Buku Sosiologi Pendidikan.docxBuku Sosiologi Pendidikan.docx
Buku Sosiologi Pendidikan.docxMuhammadbahrulUla
 
Makalah sosiologi pend.
Makalah sosiologi pend.Makalah sosiologi pend.
Makalah sosiologi pend.PENJAGA HATI
 
Bentuk Bentuk Hubungan Sosial IPS VIII
Bentuk Bentuk Hubungan Sosial IPS VIIIBentuk Bentuk Hubungan Sosial IPS VIII
Bentuk Bentuk Hubungan Sosial IPS VIIIMafilindati du
 
PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptx
PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptxPPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptx
PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptxdisnakerkotamataram
 
Teori-Teori Sosiologi Pendidikan
Teori-Teori Sosiologi PendidikanTeori-Teori Sosiologi Pendidikan
Teori-Teori Sosiologi PendidikanAni Mahisarani
 
Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna
Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna
Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna Operator Warnet Vast Raha
 

Similar to Sosiologi (20)

konflik dan intregasi kelas 8.pptx
konflik dan intregasi kelas 8.pptxkonflik dan intregasi kelas 8.pptx
konflik dan intregasi kelas 8.pptx
 
TEORI KONFLIK.pptx
TEORI KONFLIK.pptxTEORI KONFLIK.pptx
TEORI KONFLIK.pptx
 
M12_Konflik Sosial dan Kekerasan.pptx
M12_Konflik Sosial dan Kekerasan.pptxM12_Konflik Sosial dan Kekerasan.pptx
M12_Konflik Sosial dan Kekerasan.pptx
 
Konflik sosial
Konflik sosialKonflik sosial
Konflik sosial
 
Konflik Dalam Organisasi
Konflik Dalam OrganisasiKonflik Dalam Organisasi
Konflik Dalam Organisasi
 
6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah
6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah
6 manajemen-konflik-sebagai-salah-satu-solusi-dalam-pemecahan-masalah
 
Konflik dan integrasi sosial dalam masyarakat
Konflik dan integrasi sosial dalam masyarakatKonflik dan integrasi sosial dalam masyarakat
Konflik dan integrasi sosial dalam masyarakat
 
Konflik dan kekerasan
Konflik dan kekerasanKonflik dan kekerasan
Konflik dan kekerasan
 
INTERAKSI SOSIAL.pptx
INTERAKSI SOSIAL.pptxINTERAKSI SOSIAL.pptx
INTERAKSI SOSIAL.pptx
 
Buku Sosiologi Pendidikan.pdf
 Buku Sosiologi Pendidikan.pdf Buku Sosiologi Pendidikan.pdf
Buku Sosiologi Pendidikan.pdf
 
Buku Sosiologi Pendidikan.docx
Buku Sosiologi Pendidikan.docxBuku Sosiologi Pendidikan.docx
Buku Sosiologi Pendidikan.docx
 
Makalah sosiologi pend.
Makalah sosiologi pend.Makalah sosiologi pend.
Makalah sosiologi pend.
 
Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial
Bentuk-Bentuk Hubungan SosialBentuk-Bentuk Hubungan Sosial
Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial
 
Manajemen konflik
Manajemen konflikManajemen konflik
Manajemen konflik
 
Bentuk Bentuk Hubungan Sosial IPS VIII
Bentuk Bentuk Hubungan Sosial IPS VIIIBentuk Bentuk Hubungan Sosial IPS VIII
Bentuk Bentuk Hubungan Sosial IPS VIII
 
Makalah Manajemen Konflik
Makalah Manajemen KonflikMakalah Manajemen Konflik
Makalah Manajemen Konflik
 
PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptx
PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptxPPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptx
PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptx
 
Makala teori organisasi despian tamelab
Makala teori organisasi despian tamelabMakala teori organisasi despian tamelab
Makala teori organisasi despian tamelab
 
Teori-Teori Sosiologi Pendidikan
Teori-Teori Sosiologi PendidikanTeori-Teori Sosiologi Pendidikan
Teori-Teori Sosiologi Pendidikan
 
Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna
Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna
Menejemen konflik akbid paramata muna akbid paramata muna
 

More from Dini Saputri

More from Dini Saputri (9)

Geostrategi
GeostrategiGeostrategi
Geostrategi
 
Akhalifah
AkhalifahAkhalifah
Akhalifah
 
Ekonomi
EkonomiEkonomi
Ekonomi
 
keanekaragaman Budaya
keanekaragaman Budayakeanekaragaman Budaya
keanekaragaman Budaya
 
Sosiologi
SosiologiSosiologi
Sosiologi
 
Global warming eng.sub
Global warming eng.subGlobal warming eng.sub
Global warming eng.sub
 
Kimia polusi udara
Kimia polusi udaraKimia polusi udara
Kimia polusi udara
 
Ekonomi
EkonomiEkonomi
Ekonomi
 
Kimia polusi udara
Kimia polusi udaraKimia polusi udara
Kimia polusi udara
 

Sosiologi

  • 1.
  • 2. 1. Mendeskribsikan berbagai pengaruh deferensiasi sosial dan stratifikasi sosial 2. Mengindentifikasi berbagai konflik dalam masyarakat 3. Mendeskribsikan sebab-sebab konflik 4. Mendeskribsikan faktor-faktor pendorong integrasi sosial
  • 3.
  • 4. Menurut Lewis A. Coser konflik merupakan peristiwa normal yang dapat memperkuat struktur hubungan- hubungan sosial. Tidak adanya konflik dalam sebuah masyarakat tidak dapat dianggap sebagai petunjuk kekuatan dan stabilitas hubungan masyarakatnya. Konflik tersebut merupakan tanda hubungan sosial yang hidup dan dinamis.
  • 5. 1. Konflik dapat memeperjelas aspek-aspek kehidupan yang belum jelas atau masih 4. Konflik merupakan jalan untuk belum tuntas ditelaah. Contoh: perbedaan mengurangi ketergantungan antar pendapat tentang suatu permasalahan individu atau kelompok. dalam diskusi. Perbedaan tersebut justru 5. Konflik dapat membantu menghidupkan dapat memperjelas dan mempertajam kembali norma-norma lama dan kesimpulan seminar tersebut. menciptakan norma-norma baru. 2. Konflik memungkinkan adanya 6. Konflik dapat berfungsi sebagai sarana penyesuaian kembali norma-norma, nilai- untuk mencapai keseimbangan anatara nilai, serta hubungan-hubungan sosial kekuatan-kekuatan yang ada didalam dalam kelompok bersangkutan dengan masyarakat. kebutuhan individu atau kelompok. 7. Konflik memunculkan sebuah kompromi 3. Konflik meningkatakan solidaritas sesama baru apabila pihak yang berkonflik berada anggota kelompok (in group solidarity) dalam kekuatan yang seimbang. yangs edang mengalami konflik dengan kelompok lain.
  • 6.  Keretakan hubungan antar individu dan persatuan kelompok.  Kerusakan harta benda dan hilangnya nyawa manusia  Berubahnya kepribadian para individu. Sebagai contoh Konflik memunculkan rasa benci, curiga, atau menjadikan perkelahian sebagai solusi sebuah permasalahan  Munculnya dominasi kelompok pemenang atas kelompok yang kalah.
  • 7.
  • 8.
  • 9. Teori faktor individual Beberapa ahli berpendapat setiap perilaku kelompok, termaksud perilaku kekerasan, selalau berawal dari perilaku individu. Agresifitas perilaku menyebabkan timbulnya kekerasan. Faktor penyebab dari perilaku kekerasan adalah: A. Faktor pribadi Kelainan jiwa (psikopat, psikoneurosis, frustasi yang kronis serta pengaruh obat bius) B. Faktor Sosial Konflik rumah tangga, faktor budaya dan faktor media massa. Teori Faktor Kelompok Beberapa ahli mengemukakan pandangan bahwa individu cenderung membentuk kelompok dengan mengendapkan idntitas berdasarkan persamaan ras, agama, dan etnik. Teori Dinamika Kelompok Kekerasan timbul karena deprifasi relatif (kehilangan rasa memiliki) yang terjadi dalam kelompok atau masyarakat. Artinya, perbuhan sosial yang terjadi cepat dalam sebuah masyarakat tidak mampu ditanggap dengan seimbang oleh sisitem sosial dan nilai masyarakatnya.
  • 10. Konflik merupakan gejala sosial yang senantiasa melekat didalam kehidupan masyarakat. Sebagai gejala sosial, konflik hanya akan hilang bersama hilangnya masyarakat itu sendiri. Tiga syarat agar sebuah konflik tidak berakhir dengan kekerasan: 1. Setiap kelompok yang terlibat dalam konflik harus menyadari akan adanya situasi konflik diantara mereka. Dengan kesadaran tersebut mereka berusaha melaksanakan prinsip keadilan secara jujur. 2. Kekuatan sosial yang saling bertentangan terorganisasi dengan jelas. Jika tidak, pengendalian konflikpun akan sulit dilakukan. 3. Setiap kelompok yang terlibat dalam konflik harus mematuhi aturan-aturan main tertentu yang telah disepakati bersama. Aturan tersebut akan menjamin keberlangsungan hidup kelompok-kelompok yang bertikai.
  • 11. Mayarakat memiliki saran atau mekanisme untuk pengendalian konflik dalam tubuhnya, disebut juga katup npenyelamat atau safety valve, yaitu suatu mekanisme khusus yang diapakai untuk mempertahankan kelompok dari kemungkinan konflik. Lewis A. Coser melihat katup penyelamat itu sebagai jalan keluar yang dapat meredakan permusuhan antara dua pihak yang berlawanan. Ktup tersebut membiarkan luapan permusuhan tersalur tanpa menghancurkan seluruh struktur. Konsiliasi Dilakukan melalui lembaga-lembaga tertentu yang memungkinkan diskusi dan pengambilan keputusan yang adil diantara pihak-pihak yang bertikai. Agar dapat berfungsi efektif lembaga konsiliasi harus memenuhi 4hal, yaitu: 1. Lembaga tersebut harus melupakan lembaga yang otonom 2. Kedudukan lembaga tersebut didalam masyarakatnya harus bersifat monopolitis 3. Lembaga tersebut harus berperan agar kelompok yang bertikai merasa terikat kepada lembaga tersebut. 4. Lembaga tersebut harus bersifat demokrastis
  • 12. Mediasi Pengendalian konflik denganc ara mediasi dilakukan apabila kedua pihak yang berkonflik sepakat untuk menunjuk pihak ketiga sebagai mediator. Cara mediasi cukup efektif untuk mengurangi irasionalitas yang biasanya timbul didalam konflik. Arbitrasi Arbitrasi atau perwasitan umumnya dilakukan apabila kedua belah pihak yang berkonflik sepakat untuk menerima atau terpaksa menerima hadirnya pihak ke3 yang akan memeberikan keputusan- keputusan tertentu untuk menyelesaikan konflik. Menurut George Simmel terdapat cara lain untuk menghentikan konflik,yaitu: 1. Kemenangan salah satu pihak atas pihak lainnya. 2. Kompromi atau perundingan diantara pihak-pihak yang bertikai sehingga tidak ada pihak yang sepenuhnya menang dan tidak ada pihak yang merasa kalah. 3. Rekonsiliasi antara pihak-pihak yang bertikai 4. Saling memeaafkan atau salah satu pihak memaafkan pihak yang lain 5. Kesepakatan untuk tidak berkonflik
  • 13. Berikut beberapa cara pengendalian konflik: 1. Memberikan perhatian pada salah satu pihak yang berkonflik dengan cara menyuap atau menyogok 2. Menggunakan orang ketiga diluar pihak- pihak yang sedang berkonflik 3. Menggunakan aturan yang ketat