Penjualan (sales) adalah aktivitas atau bisnis dalam menjual produk atau jasa. ... Pengertian penjualan secara umum adalah kegiatan jual beli dijalankan oleh dua belah pihak atau lebih dengan alat pembayaran yang sah.
2. SASARAN MODUL
Setelah selesai pembahasan modul ini
diharapkan
Anda akan mempelajari:
Konsep dasar pemasaran
Peranan salesman dalam
pemasaranperusahaan
Peluang dan imbalan dalam karir penjualan
Rahasia menjadi salesman profesional
Bagaimana agar salesman bisa berhasil
Pendekatan konsultatif dalam proses penjualan
Tahapan proses penjualan
3. SITUASI PENJUALAN MOBIL
SAAT INI
• Anda menghadapi semakin banyak pesaing
• Anda menghadapi pesaing yang semakin agresif
• Anda menghadapi kondisi pasar yang semakin sulit
• Anda menghadapi produk pesaing yang sulit untuk
didiferensiasikan (dibedakan)
• Anda menghadapi pelanggan dengan tuntutan sema-kin
tinggi
• Anda mempunyai kuota dan target penjualan yang
semakin ambisius
4. BAGAIMANA MEMENANGKAN
PERSAINGAN
• Mengubah pendirian dari falsafah produksi, produk, dan
penjualan ke falsafah pemasaran
• Menjadi salesman profesional
• Me-manage aktivitas penjualan dimulai sejak dari awal
melalui proses penjualan sampai terjadinya sales order
• Mengembangkan kebiasaan diri yang efektif
• Memberikan layanan yang istimewa kepada pelang-gan:
– Sebelum transaksi
– Pada saat transaksi
– Setelah transaksi
5. PENGERTIAN PEMASARAN
• PEMASARAN adalah suatu proses merencanakan dan
melaksanakan Konsepsi, Harga, Promosi, dan Distribusi
dari ide, barang, dan service untuk mencip-takan
pertukaran yang memuaskan sasaran individu dan
organisasi
(Philip Kotler dalam “Marketing Management”, 9th Edition, 1997)
6. BAURAN PEMASARAN
• BAURAN PEMASARAN adalah sekumpulan variabel
pemasaran (4 P) yang dapat dikendalikan, di mana
perusahaan memadukannya untuk menghasilkan
tanggapan yang diinginkan oleh pasar sasaran (target
market)
7. BAURAN PROMOSI
• BAURAN PROMOSI adalah sekumpulan variabel
promosi (Periklanan, Hubungan Masyarakat, Penjual-an
Pribadi, Promosi Penjualan, Pemasaran Lang-sung)
berupa komunikasi persuasif, mengajak, men-desak,
membujuk, dan meyakinkan
8. MENJUAL DAN PENJUALAN PRIBADI
• MENJUAL (selling) adalah proses personal atau
impersonal untuk membantu dan atau mempersuasi
(membujuk atau meyakinkan) seorang calon pelang-
gan untuk membeli suatu produk atau untuk bertindak
secara menguntungkan atas suatu ide yang mempu-
nyai arti komersial bagi penjual
• PENJUALAN PRIBADI (personal selling) adalah inter-
aksi tatap muka dengan satu atau lebih pembeli po-
tensial (prospect) dengan tujuan terjadinya penjualan
10. ORDER TAKERS DAN SALES
CONSULTANT
ORDER TAKERS
• Memperoleh orientasi dan
training yang minimal
• Pengetahuan tentang pro-
duk minimal sekali
• Biasanya adalah karya-wan
part time
• Hanya menanggapi per-
mintaan pelanggan akan
produk
SALES CONSULTANT
• Memperoleh training
yang ekstensif secara
terus menerus
• Pengetahuan produk
luas dan mendalam
• Biasanya adalah
karya-wan full time
• Menemukan
kebutuhan pelanggan
melalui perta-nyaan
11. ORDER TAKERS DAN SALES
CONSULTANT
ORDER TAKERS
• Menyuruh pelanggan un-tuk
memilih sendiri produk
• Jarang menggunakan
presentasi penjualan
• Jarang memberikan la-
yanan purna jual
SALES CONSULTANT
• Memilihkan produk
untuk memenuhi
kebutuhan pe-langgan
• Biasanya
menggunakan
presentasi penjualan
• Umumnya
memberikan layanan
purna jual
12. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
SALESMAN
• DIRECT SELLING
• INDIRECT SELLING
• NON-SELLING ACTIVITIES
13. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
SALESMAN
• DIRECT SELLING
– Prospecting untuk pelanggan baru
– Meningkatkan penjualan untuk pelanggan yang sudah
ada
– Membuat presentasi dan demonstrasi penjualan
– Mengajukan penawaran dan kondisi penjualan
– Menulis pesanan
– Memberikan layanan kepada pelanggan
– Memelihara pelanggan yang sudah ada
14. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
SALESMAN
• INDIRECT SELLING
– Merupakan wakil perusahaan
– Memelihara dan meningkatkan nama baik perusahaan
– Menangani keluhan pelanggan
– Menghadiri sales meeting
15. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
SALESMAN
• NON-SELLING ACTIVITIES
– Mempersiapkan laporan
– Membantu mengkoleksi pembayaran kredit
– Membantu menyelesaikan masalah penagihan
– Mempelajari pengetahuan yang baru
– Memberikan informasi dan saran pemasaran kepada
manager
– Menunjang program periklanan
16. MITOS TENTANG MENJUAL
• Menjual adalah sekedar pekerjaan, bukan suatu pro-fesi
atau karir
• Salesman harus berbohong agar bisa berhasil
• Orang harus memaksa untuk berhasil menjual
• Salesman harus bisa berpura-pura sepanjang waktu
• Hubungan pribadi yang terlibat dalam penjualan ada-lah
tidak tulus
• Menjual hanya bermanfaat bagi penjual
• Salesman menjual nilai pribadinya hanya untuk uang
• Menjual bukan untuk orang yang berbakat dan pan-dai
17. DAYA TARIK PROFESI MENJUAL
• Kebebasan untuk bertindak
• Aktivitas pekerjaan yang bervariasi
• Menantang
• Pertumbuhan dan perkembangan pribadi
• Kemajuan profesional
• Penghasilan yang tinggi
• Mobilitas kerja
• Stabilitas pekerjaan
19. SALESMAN TRADISIONAL DAN
SALESMAN PROFESIONAL
TRADISIONAL
• Berorientasi pada produk
• Berusaha menciptakan
kebutuhan pelanggan
• Membuat hubungan seke-
dar untuk penjualan
• Berpikir dengan teknik
menjual manipulatif
PROFESIONAL
• Berorientasi pada
pelang-gan
• Mencoba menemukan
ke-butuhan pelanggan
• Mendengarkan
pelanggan
• Berpikir untuk
membantu dan
melayani pelanggan
20. SALESMAN TRADISIONAL DAN
SALESMAN PROFESIONAL
TRADISIONAL
• Sasarannya adalah mem-
buat sesegera mungkin
penjualan
• Menghilang segera sete-lah
terjadinya penjualan
• Bekerja seorang diri
PROFESIONAL
• Sasarannya adalah me-
ngembangkan
hubungan jangka
panjang
• Memastikan pelanggan
puas pada setiap
tingkat-an transaksi
• Bekerja sebagai
anggota team penjualan
21. KARAKTERISTIK SALESMAN
PROFESIONAL
• Kemampuan verbal
• Kemampuan ekspresi diri
• Ekstroversi
• Hasrat kuat untuk
memperoleh uang
• Agresivitas
• Keuletan
• Bersemangat
• Antusias
• Rasa humor
• Persuasif
• Minat praktis
• Kepercayaan diri
• Taktis
• Sensitivitas sosial
• Disiplin diri
• Ketekunan
22. CIRI-CIRI PROFESIONALISME
• Dalam melaksanakan pekerjaan menjual lebih baik
daripada kebanyakan salesman lainnya
• Memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang
dibutuhkan salesman lebih daripada siapapun
• Senantiasa berusaha untuk melakukan perbaikan
• Berupaya untuk mencapai achievement secara kon-
sisten dan meningkat
• Tidak membiarkan perasaannya mengganggu kinerja
• Memiliki tujuan spesifik dan rencana rindakan untuk
mencapainya
23. LIMA RAHASIA MENJADI SALESMAN
PROFESIONAL
• The Professionalism (The Basis of Professional Selling)
• Mastering in Specific Knowledge (The Mind of
Professional Selling)
• Understanding Your Customer (The Heart of
Professional Selling)
• Making a Successful Sale (The Right Steps of
Professional Selling)
• Delivering Customer Service (The Key Success of
Professional Selling)
24. SALESMAN YANG BERHASIL DAN
SALESMAN YANG GAGAL
BERHASIL
• Belajar dan mempraktek-
kan teknik penjualan yang
diterima
• Mendengarkan apa yang
dikatakan prospek
• Memahami produk yang
dijual
• Belajar untuk mengelola
waktu dan menetapkan
prioritas
GAGAL
• Tergantung
sepenuhnya pada
kepribadiannya
• Terlampau memaksa
prospek
• Tidak menghargai
profesi menjual
• Lebih tertarik pada
komisi daripada pada
diri pros-pek
25. SALESMAN YANG BERHASIL DAN
SALESMAN YANG GAGAL
BERHASIL
• Menganggap dirinya se-
bagai problem solver
GAGAL
• Menolak untuk
belajar dari
kesalahan
26. SIKAP ATAU KECAKAPAN AGAR
SALESMAN BERHASIL
• Keberhasilan menjual ditentukan oleh:
– Sikap pribadi (attitude)
– Keterampilan (skill)
– Pegetahuan (knowledge)
• 80% keberhasilan ditentukan oleh Sikap (Attitude) dan
20% keberhasilan ditentukan oleh Kecakapan (Aptitude)
• Aptitude terdiri dari pengetahuan dan keterampilan
27. SIKAP NEGATIF DALAM
MENGHADAPI KEGAGALAN
• Produk yang dijual tidak memiliki keistimewaan (feature)
yang seharusnya dimiliki
• Harga jual yang terlalu tinggi
• Pilihan yang ada sangat terbatas
• Program periklanan yang kurang baik
• Calon pembeli adalah orang yang sulit
• Peruntungannya sedang tidak baik
• Pesaing yang unggul dari segala hal
28. SIKAP POSITIF PENDUKUNG
KEBERHASILAN MENJUAL
• Komitmen terhadap penjualan
• Keinginan bekerja keras
• Kebutuhan berprestasi
• Pandangan optimistis
• Pengetahuan pekerjaan menjual
• Mempergunakan waktu secara efisien
• Kemampuan mendengarkan
• Melayani pelanggan
29. MEMBANGUN SIKAP POSITIF
PROFESI MENJUAL
• Bagi saya tidak ada satupun yang merendahkan me-
ngenai aktivitas menjual kepada seorang prospek
• Saya akan bangga memberitahukan kepada teman
bahwa menjual adalah karir saya
• Saya akan mendekati setiap pelanggan secara positif
tanpa menghiraukan usia, penampilan, ataupun peri-
lakunya
• Pada hari-hari yang jelek, ketika tidak ada suatu hal-pun
yang berjalan baik, saya masih bisa tetap positif
30. MEMBANGUN SIKAP POSITIF
PROFESI MENJUAL
• Saya sangat antusias terhadap kegiatan menjual
• Menghadapi pelanggan yang menolak saya tidak akan
menyebabkan menjadi bersikap negatif terha-dapnya
• Gagasan menjual menantang diri saya
• Menjual adalah suatu profesi
• Salesman yang baik adalah mampu dan mau meme-
mcahkan masalah prospek
• Menjual adalah cara tepat untuk memperoleh peng-
hasilan yang baik
31. SEPULUH KEBIASAAN MENUJU
SUKSES MENJUAL
• Persiapan diri secara cermat
• Mengatur pekerjaan dengan baik
• Kerja keras yang kreatif
• Mencocokkan diri dengan kebutuhan pelanggan
• Selalu berpikir mengenai minat terbesar pelanggan
• Membuat diri Anda diterima dalam menjual
• Keinginan terus menerus untuk belajar
• Tidak henti-hentinya meningkatkan tujuan Anda
• Berupaya mencapai kesempurnaan
• Menetapkan deadlines yang bisa dicapai
32. PENJUALAN KONSULTATIF
• PENJUALAN KONSULTATIF adalah :
– Melibatkan komunikasi pribadi dengan pribadi antara
salesman dan prospek
– Merupakan proses mengembangkan hubungan baik
dengan pelanggan
– Menemukan kebutuhan pelanggan
– Memilih produk yang cocok dengan kebutuhan pelang-
gan
– Mengkomunikasikan manfaat melalui pemberian infor-
masi, mengingatkan dan atau mempersuasi
33. CIRI-CIRI UTAMA PENJUALAN
KONSULTATIF
• Pelanggan dilihat sebagai orang yang harus dilayani,
bukan sebagai prospek yang didesak untuk membeli
• Tidak mencoba memaksa pelanggan dengan presen-tasi
yang menekan
• Menekankan pada pemberian informasi dan melaku-kan
suatu negosiasi daripada memanipulasi pelang-gan
• Berminat pada bisnis yang berulang daripada hanya
sekali saja
• Mengandalkan pada dasar kebenaran yang tidak di-
sangsikan lagi
34. TAHAPAN PROSES PENJUALAN
Prospecting and Qualifying Prospects
Planning the Sales Call
Approaching the Prospect
Making the Sales Presentation
Negotiating Buying Objection
Closing the Sale
Servicing the Customer