Dokumen tersebut membahas tentang sistem pelumasan pada mesin, terutama fungsinya untuk mencegah kontak langsung antara bagian-bagian bergesekan, melindungi dari karat, meredam suara, dan pendingin. Juga dibahas tentang jenis sistem pelumasan kering dan basah pada mesin 4 tak serta sistem pelumasan terpisah pada mesin 2 tak seperti autolube, CCI, dan superlube. Dokumen ini memberikan panduan untuk pemeriksaan k
3. FUNGSI PELUMAS
Menghindari kontak langsung antara dua
bagian yang saling bergesekan
Sealer : sebagai perapat antara piston dg
dinding silinder
Pelindung : mencegah karat
Peredam suara
Pendingin
Pembersih
4. SISTEM PELUMASAN
Sistem pelumasan motor 4 tak : oli
melumasi seluruh komponen mesin
- Sistem pelumasan kering
- Sistem pelumasan basah
Sistem pelumasan motor 2 tak : pelumasan
gigi transmisi dan ruang engkol terpisah
5. Sistem Pelumasan Kering
Oli ditampung di luar
ruang engkol
Terdapat 2 pompa
yaitu pompa pengisap
dan pompa penekan
7. Sistem Pelumasan Basah (4 tak)
Oli ditampung di
ruang engkol
Terdapat 1 pompa oli
yang berfungsi
mengalirkan oli ke :
- poros engkol
- gigi-gigi persneling
- poros nok
- rantai mesin
18. Pemeriksaan sistem pelumasan :
Pemeriksaan kuantitas dan kualitas
minyak pelumas
Pemeriksaan tekanan pelumasan
Pemeriksaan komponen
pelumasan
Pemeriksaan kerja pompa oli
26. Pengukuran Komponen
Celah antara rotor
dengan tutup pompa
Contoh :
Nilai Standard :
0,03 – 0,09 mm
Limit pemakaian :
0,15 mm
Minicab (L 100)
27. Ventilasi Ruang Engkol
Crankcase Ventilation System :
Terbuka
Tertutup (PCV)
Fungsi ventilasi ruang engkol : untuk
mencegah terbentuknya lumpur dan asam.
30. Sistem Pelumasan Motor 2 tak
Pelumasan campur (Vespa lama)
Pelumasan terpisah :
- Autolube (Automatic lubrication) : Yamaha
- YCLS (Yamaha Computerized Lubrication
System) : Yamaha RX King
- CCI (Crankshaft Cylinder Injection) :
Suzuki
- Superlub : Kawasaki
31. Sistem Pelumasan Campur
Oli dicampur
langsung dengan
bensin pada tangki
bensin
Perbandingan bensin
dan oli = 20 : 1
Dari tangki bensin
dialirkan ke
karburator
32. AUTOLUBE (Yamaha)
Oli dialirkan oleh
pompa oli (2)
dari tanki oli (1)
ke karburator
(3) atau intake
manifold
Banyak
sedikitnya oli
yang mengalir
tergantung
putaran mesin
33. CCI (Suzuki)
Oli dialirkan dari
tanki oli (1) oleh
pompa oli (2)
Keluar dari
pompa oli, aliran
oli dicabang dua :
- ke bantalan kiri
- ke karburator
terus ke ruang
engkol
34. SUPERLUBE (Kawasaki)
Oli dialirkan dari
tanki oli (1) oleh
pompa oli (2)
Keluar dari
pompa, aliran oli
diteruskan
langsung ke ruang
engkol