SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 11
Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 1
1. a. Undang-undang manakah yang menghambat perkemabngan agama minoritas ?
Surat Keputusan Bersama Menteri yang Direvisi tahun 2006 mengenai Pembangunan Rumah
Ibadah mewajibkan kelompok beragama yang ingin membangun rumah ibadah mendapatkan
tandatangan dari sedikitnya 90 anggota jemaatnya dan 60 orang dari pengikut agama lain yang
menyatakan dukungan mereka terhadap pembangunan rumah ibadah tersebut. Keputusan
tersebut juga mensyaratkat adanya persetujuan dari kantor urusan agama setempat, yakni Forum
Kerukunan Umat Beragama (FKUB).
b. Apa pendapatmu tentang politik praktis dan politik kotor ?
Pendapat saya tentang politik praktis dan politik kotor yaitu, Politik itu ibarat pisau dapur,
bisa digunakan untuk kebaikan (masak) atau kejahatan (membunuh orang), tugas kitalah
untuk mengajarkan kepada orang lain dan pada diri sendiri kita kelak bahwa pisau dapur itu
walaupun bisa dipakai untuk membunuh orang, tetapi penciptaan sesungguhnya adalah untuk
berfungsi sebagai alat bantu masak. Beberapa orang yang tidak menyetujui alasan untuk
menolak politik kotor adalah bahwa politik kotor itu sudah biasa dilakukan, karena kita ini
berlatih untuk menghadapi hal seperti itu. Bahkan salah seorang yang sudah senior dan turut
aktif di sebuah parpol menyuarakan bahwa keadaan politik di “dunia nyata” lebih parah
bahkan bisa dengan taruhan nyawa. Hal ini yang menjadi masalah menurut saya, ketika
dalam tahap pembelajaran politik, sesuatu yang kotor sudah bisa dimaklumi, maka apa hal itu
bukannya mendorong bagi para oknum untuk melakukan hal yg minimal sama kotornya di
politik “dunia nyata”. Tugas kita yang tahu bahwa itu salah untuk memberitahu pada si
oknum tentang kesalahannya, bukan dengan memakluminya. Oknum2 itu notabene adalah
generasi penerus bangsa, kalau tidak dibenahin dari awal, mau sampai kapan kita akan terus
berkutat dengan politik kotor.
c. Apa yang akan anda lakukan terhadap kasus-kasus hukum yang ada di Indonesia ditinjiau
dari firman Tuhan?
GAYUS TAMBUNAN
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bertekad dalam program kerja seratus harinya akan
mengutamakan pemberantasan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). Menurut Presiden,
KKN, akan menjadi salah satu masalah berat yang harus diselesaikan oleh Pemerintah yang
baru. Jika dirunut, masih banyak masalah KKN di negara ini yang dalam proses hukumnya
berhenti di tengah jalan. Berikut adalah kasus-kasus KKN besar yang menunggu untuk
diselesaikan.
Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 2
Jakarta - Tim independen yang dibentuk Kepala Kepolisian RI telah mengantongi bukti-
bukti untuk mengungkap keberadaan mafia hukum dalam penanganan kasus Gayus
Halomoan Tambunan. "Semuanya adalah bukti penting dan strategis," kata Denny Indrayana,
Sekretaris Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum.
Denny mengungkapkan hal itu dalam konferensi pers di gedung Pusat Pelaporan dan
Analisis Transaksi Keuangan di Jalan Juanda, Jakarta, kemarin sore. Namun ia enggan
menyampaikan apa saja bukti penting tersebut. Anggota Satuan Tugas lainnya, Yunus
Husein, juga tak bersedia menjawab soal dugaan adanya aliran uang dari Gayus kepada para
penegak hukum. Sebab, dari pemeriksaan atas pegawai Direktorat Jenderal Pajak itu
sebelumnya, beredar kabar bahwa ada "guyuran" sejumlah uang kepada polisi, jaksa, hingga
hakim masing-masing Rp 5 miliar.
Diduga gara-gara itulah Gayus terbebas dari hukuman. Dalam sidang di Pengadilan
Negeri Tangerang, 12 Maret lalu, Gayus, yang hanya dituntut satu tahun percobaan, dijatuhi
vonis bebas. "Mengalirnya (uang) belum kelihatan ke aparat negara atau ke penegak hukum,"
kata Yunus. Yang pasti, kata Yunus, setoran uang yang masuk ke rekening Gayus Tambunan
berasal dari perusahaan dan perorangan. Total uang yang diduga sebagai hasil korupsi,
penggelapan, serta berkaitan dengan pencucian uang itu Rp 28 miliar, bukan Rp 25 miliar
seperti banyak diberitakan.
2. a. Apa analisamu tentang politik Tuhan Yesus terhadap kehidupan Politik Indonesia
sekarang ini??
Analisa saya tentang politik Tuhan Yesus dengan politik di Indonesia ini yaitu sangat
bertentangan karena politik sekarang lebih menjurus kearah negatif, karena jarang sekali
ditemukan politik yang bersih, bebas dari suap menyuap, korupsi, KKN, dan lain-lain.
Sedangkan politik Tuhan Yesus mengajarkan kita berbuat baik untuk menjalankan kewajiban
membayar pajak.
b. Bagamana menerapkan politik Tuhan Yesus dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara?
Cara menerapkan politik Tuhan Yesus di dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara yaitu dengan membayar pajak yang menjadi kewajiban rakyat kepada negara, karena
Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 3
uang yang didapat untuk dipakai demi kepentingan bersama dan untuk rakyat juga dan pajak
seharusnya digunakan dalam pemerataan kesejahteraan penduduk.
3. a. Ada berapa macam bangsa di dunia ini?
Republik Rakyat Cina, Hong Kong, Makau, RRT, India, Uni Eropa, Amerika Serikat,
Puerto Riko, Guam, Kepulauan Virgin Amerika, Kepulauan Mariana Utara, Samoa Amerika,
Atol Johnston, AS, Indonesian, Brasil, Pakistan, Rusia, Bangladesh, Nigeria, Jepang ,Meksiko,
Filipina, Vietnam, Jerman, Mesir, Iran, Turki, Ethiopia, Thailand, Perancis, Réunion,
Guadeloupe, Martinique, Polinesia Perancis, Kaledonia Baru, Guyana Perancis, Mayotte, Wallis
dan Futuna, Saint-Pierre dan Miquelon, Perancis, Britania Raya (Inggris. Wales. Skotlandia &
Irlandia Utara) ,Jersey, Pulau Man, Guernsey ,Bermuda, Kepulauan Cayman, Gibraltar,
Kepulauan Virgin Britania ,Kepulauan Turks dan Caicos, Anguilla, Montserrat, Saint Helena,
Kepulauan Falkland, Kepulauan Pitcairn, Britania Raya, Republik Demokratik Kongo, Italia,
Korea Selatan, Ukraina, Myanmar, Afrika Selatan, Kolombia, Spanyol, Sudan, Argentina,
Polandia, Tanzania, Kanada, Maroko, Sahara Barat, Maroko, Aljazair, Kenya, Afganistan, Peru,
Nepal, Uzbekistan, Uganda, Arab Saudi, Irak, Venezuela, Malaysia, Taiwan, Korea Utara,
Rumania, Ghana, Yaman, Australia, Pulau Norfolk, Kepulauan Cocos, Pulau Natal, Australia,
Sri Lanka, Mozambik, Suriah, Madagaskar, Pantai Gading, Belanda, Antillen Belanda, Aruba,
Belanda, Kamerun, Chili, Kazakhstan, Guatemala, Burkina Faso, Kamboja, Ekuador, Zimbabwe,
Mali, Malawi, Niger, Kuba, Angola, Senegal, Serbia dan Montenegro, Yunani , Portugal,
Zambia, Belgia, Belarus, Ceko, Hungaria, Tunisia, Chad, Guinea, Swedia, Republik Dominika,
Bolivia, Somalia, Austria, Rwanda, Azerbaijan, Haiti, Bulgaria, Swiss, Benin, Tajikistan,
Honduras, El Salvador, Burundi ,Israel , Paraguay ,Laos, Sierra Leone, Libya, Yordania, Togo,
Slowakia, Papua Nugini, Denmark, Greenland, Kepulauan Faroe, Denmark, Nikaragua,
Finlandia, Kirgizia, Turkmenistan, Georgia, Norwegia, Svalbard, Norwegia, Kroasia, Eritrea,
Moldavia, Singapura, Bosnia-Herzegovina, Selandia Baru, Kepulauan Cook, Niue, Tokelau,
Selandia Baru, Republik Irlandia, Kosta Rika, Lebanon, Republik Afrika Tengah, Jalur Gaza,
Tepi Barat, Palestinam Lituania, Albania, Uruguay, Liberia, Panama, Mauritania, Republik
Kongo, Armenia, Oman, Mongolia, Jamaika, Uni Emirat Arab, Latvia, Kuwait, Bhutan,
Makedonia, Slovenia, Namibia, Lesotho, Botswana, Gambia, Guinea-Bissau, Gabon, Estonia,
Mauritius, Swaziland, Trinidad dan Tobago, Timor Leste, Fiji, Qatar, Siprus, Guyana, Bahrain,
Komoro, Kepulauan Solomon, Guinea Khatulistiwa, Djibouti, Luxemburg, Suriname, Tanjung
Verde, Malta, Brunei, Maladewa, Bahama, Islandia, Barbados, Belize, Vanuatu, Sao Tome and
Principe, Samoa, Saint Lucia, Saint Vincent dan Grenadines, Tonga, Federasi
MikronesiaKiribati, Grenada, Seychelles, Andorra, Dominika, Antigua dan Barbuda, Kepulauan
Marshall, Saint Kitts dan Nevis, Liechtenstein, Monako, San Marino, Palau, Nauru,
Tuvalu,Vatikan
b. Ada berapa macam suku yang ada di Indonesia?
 Suku Aceh di Aceh: kabupaten Aceh Besar
Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 4
 Suku Alas di kabupaten Aceh Tenggara
 Suku Alor di NTT: kabupaten Alor
 Suku Ambon di kota Ambon
 Suku Ampana di Sulawesi Tengah
 Suku Anak Dalam di Jambi
 Suku Aneuk Jamee di kabupaten Aceh Selatan, Kabupaten Aceh Barat Daya
 Suku Arab-Indonesia
 Suku Aru di Maluku: Kepulauan Aru
 Suku Asmat di Papua
 Suku Abung di Lampung
 Suku Bali di Bali terdiri :
o Suku Bali Majapahit di sebagian besar Pulau Bali
o Suku Bali Aga di Karangasem dan Kintamani
 Suku Balantak di Sulawesi Tengah
 Suku Banggai di Sulawesi Tengah: Kabupaten Banggai Kepulauan
 Suku Baduy di Banten
 Suku Bajau di Kalimantan Timur
 Suku Bangka di Bangka Belitung
 Suku Banjar di Kalimantan Selatan
 Suku Batak di Sumatera Utara terdiri :
o Suku Karo di kabupaten Karo
o Suku Mandailing di kabupaten Mandailing Natal
o Suku Angkola di kabupaten Tapanuli Selatan
o Suku Toba di kabupaten Toba Samosir
o Suku Pakpak di kabupaten Pakpak Bharat
o Suku Simalungun di kabupaten Simalungun
 Suku Batin di Jambi
 Suku Bawean di Jawa Timur: Gresik
 Suku Belitung di Bangka Belitung
 Suku Bentong di Sulawesi Selatan
 Suku Berau di Kalimantan Timur: kabupaten Berau
 Suku Betawi di Jakarta
 Suku Bima NTB: kota Bima
 Suku Boti di kabupaten Timor Tengah Selatan
 Suku Bolang Mongondow di Sulawesi Utara: Kabupaten Bolaang Mongondow
 Suku Bugis di Sulawesi Selatan
o Orang Bugis Pagatan di Kalimantan Selatan, Kusan Hilir, Tanah Bumbu.
 Suku Bungku di Sulawesi Tengah: Kabupaten Morowali
 Suku Buru di Maluku: Kabupaten Buru
 Suku Buol di Sulawesi Tengah: Kabupaten Buol
 Suku Buton di Sulawesi Tenggara: Kabupaten Buton dan Kota Bau-Bau
 Suku Bonai di Riau: Kabupaten Rokan Hilir
 Suku Damal di Mimika
 Suku Dampeles di Sulawesi Tengah
 Suku Dani di Papua: Lembah Baliem
Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 5
 Suku Dairi di Sumatera Utara
 Suku Dayak terdiri :
o Suku Banyadu di Kalimantan Barat
o Suku Bakati di Kalimantan Barat
o Suku Punan di Kalimantan Tengah
o Suku Kanayatn di Kalimantan Barat
o Suku Iban di Kalimantan Barat
o Suku Mualang di Kalimantan Barat: Sekadau, Sintang
o Suku Bidayuh di Kalimantan Barat: Sanggau
o Suku Mali di Kalimantan Barat
o Suku Seberuang di Kalimantan Barat: Sintang
o Suku Sekujam di Kalimantan Barat: Sintang
o Suku Sekubang di Kalimantan Barat: Sintang
o Suku Ketungau di Kalimantan Barat
o Suku Desa di Kalimantan Barat
o Suku Kantuk di Kalimantan Barat
o Suku Ot Danum atau Dohoi di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat
o Suku Limbai di Kalimantan Barat
o Suku Kebahan di Kalimantan Barat
o Suku Pawan di Kalimantan Barat
o Suku Tebidah di Kalimantan Barat
o Suku Bakumpai di Kalimantan Selatan Barito Kuala
o Orang Barangas di Kalimantan Selatan Barito Kuala
o Suku Bukit di Kalimantan Selatan
 Orang Dayak Pitap di Tebing Tinggi, Balangan, Kalsel
o Suku Dayak Hulu Banyu di Kalimantan Selatan
o Suku Dayak Balangan di Kalimantan Selatan
o Suku Dusun Deyah di Kalimantan Selatan: Tabalong
o Suku Ngaju di Kalimantan Tengah: Kabupaten Kapuas
o Suku Siang Murung di Kalimantan Tengah: Murung Raya
o Suku Bara Dia di Kalimantan Tengah: Barito Selatan
o Suku Ot Danum di Kalimantan Tengah
o Suku Lawangan di Kalimantan Tengah
o Suku Dayak Bawo di Kalimantan Tengah: Barito Selatan
o Suku Tunjung, Kutai Barat, rumpun Ot Danum
o Suku Benuaq, Kutai Barat, rumpun Ot Danum
o Suku Bentian, Kutai Barat, rumpun Ot Danum
o Suku Bukat, Kutai Barat
o Suku Busang, Kutai Barat
o Suku Ohong, Kutai Barat
o Suku Kayan, Kutai Barat, rumpun Apo Kayan
o Suku Bahau, Kutai Barat, rumpun Apo Kayan
o Suku Penihing, Kutai Barat, rumpun Punan
o Suku Punan, Kutai Barat, rumpun Punan
o Suku Modang, Kutai Timur, rumpun Punan
Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 6
o Suku Basap, Bontang-Kutai Timur
o Suku Ahe di Kabupaten Berau
o Suku Tagol, Malinau, rumpun Murut
o Suku Brusu, Malinau, rumpun Murut
o Suku Kenyah, Malinau, rumpun Apo Kayan
o Suku Lundayeh, Malinau
o Suku Pasir di Kalimantan Timur: Kabupaten Pasir
o Suku Dusun di Kalimantan Tengah
o Suku Maanyan di Kalimantan Tengah: Barito Timur
 Orang Maanyan Paju Sapuluh
 Orang Maanyan Paju Epat
 Orang Maanyan Dayu
 Orang Maanyan Paku
 Orang Maanyan Benua Lima Maanyan Paju Lima
 Orang Dayak Warukin di Tanta, Tabalong, Kalsel
 Suku Samihim, Pamukan Utara, Kotabaru, Kalsel
 Suku Dompu NTB: Kabupaten Dompu
 Suku Donggo, Bima
 Suku Donggala di Sulawesi Tengah
 Suku Duri Terletak di bagian utara Kabupaten Enrekang berbatasan dengan Kabupaten
Tana Toraja, meliputi tiga kecamatan induk Anggeraja, Baraka, dan Alla di Sulawesi
Selatan
 Suku Eropa-Indonesia (orang Indo atau peranakan Eropa-Indonesia)
 Suku Flores di NTT: Flores Timur
 Suku Gayo di Aceh: Gayo Lues Aceh Tengah Bener Meriah
 Suku Gorontalo di Gorontalo: Kota Gorontalo
 Suku Gumai di Sumatera Selatan: Lahat
 Suku India-Indonesia
 Suku Banten di Banten
 Suku Cirebon di Jawa Barat: Kota Cirebon
 Suku Jawa di Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta
o Suku Tengger di Jawa Timur
o Suku Osing di Jawa Timur: Banyuwangi
o Suku Samin di Jawa Tengah: Purwodadi
 Suku Jambi di Jambi: Kota Jambi
 Suku Kei di Maluku Tenggara: Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual
 Suku Kaili di Sulawesi Tengah: Kota Palu
 Suku Kaur di Bengkulu: Kabupaten Kaur
 Suku Kayu Agung di Sumatera Selatan
 Suku Kerinci di Jambi: Kabupaten Kerinci
 Suku Komering di Sumatera Selatan: Kabupaten Ogan Komering Ilir, Baturaja
 Suku Konjo Pegunungan, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan
 Suku Konjo Pesisir, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan
 Suku Kubu di Jambi dan Sumatera Selatan
Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 7
 Suku Kulawi di Sulawesi Tengah
 Suku Kutai di Kalimantan Timur: Kutai Kartanegara
 Suku Kluet di Aceh: Aceh Selatan
 Suku Krui di Lampung
 Suku Laut, Kepulauan Riau
 Suku Lampung di Lampung
 Suku Lematang di Sumatera Selatan
 Suku Lembak, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu
 Suku Lintang, Sumatera Selatan
 Suku Lom, Bangka Belitung
 Suku Lore, Sulawesi Tengah
 Suku Lubu, daerah perbatasan antara Provinsi Sumatera Utara dan Provinsi Sumatera
Barat
 Suku Madura di Jawa Timur
 Suku Makassar di Sulawesi Selatan: Kabupaten Gowa, Kabupaten Takalar, Kabupaten
Jeneponto, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Bulukumba (sebagian), Kabupaten Sinjai
(bagian perbatasan Kab Gowa)Kabupaten Maros (sebagian) Kabupaten Pangkep
(sebagian)Kota Makassar
 Suku Mamasa (Toraja Barat) di Sulawesi Barat: Kabupaten Mamasa
 Suku Mandar Sulawesi Barat: Polewali Mandar
 Suku Melayu
o Suku Melayu Riau di Riau
o Suku Melayu Tamiang di Aceh: Aceh Tamiang
 Suku Mentawai di Sumatera Barat: Kabupaten Kepulauan Mentawai
 Suku Minahasa di Sulawesi Utara: Kabupaten Minahasa terdiri 9 subetnik :
o Suku Babontehu
o Suku Bantik
o Suku Pasan Ratahan
o Suku Ponosakan
o Suku Tonsea
o Suku Tontemboan
o Suku Toulour
o Suku Tonsawang
o Suku Tombulu
 Suku Minangkabau, Sumatera Barat
 Suku Mori, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah
 Suku Muko-Muko di Bengkulu: Kabupaten Mukomuko
 Suku Muna di Sulawesi Tenggara: Kabupaten Muna
 Suku Muyu di Kabupaten Boven Digoel, Papua
 Suku Mekongga di Sulawes Tenggara: Kabupaten Kolaka dan Kabupaten Kolaka Utara
 Suku Nias di Sumatera Utara: Kabupaten Nias, Nias Selatan
 Suku Osing di Banyuwangi Jawa Timur
Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 8
 Suku Ogan di Sumatera Selatan
 Suku Ocu di Kabupaten Kampar, Riau
 Suku Papua/Irian
o Suku Asmat di Kabupaten Asmat
o Suku Biak di Kabupaten Biak Numfor
o Suku Dani, Lembah Baliem, Papua
o Suku Ekagi, daerah Paniai, Abepura, Papua
o Suku Amungme di Mimika
o Suku Bauzi, Mamberamo hilir, Papua utara
o Suku Arfak di Manokwari
o Suku Kamoro di Mimika
 Suku Palembang di Sumatera Selatan: Kota Palembang
 Suku Pamona di Sulawesi Tengah: Kabupaten Poso
 Suku Pasemah di Sumatera Selatan
 Suku Pesisi di Sumatera Utara: Tapanuli Tengah
 Suku Pasir di Kalimantan Timur: Kabupaten Pasir
 Suku Rawa, Rokan Hilir, Riau
 Suku Rejang di Bengkulu: Kabupaten Kepahiang, Kabupaten Lebong, dan Kabupaten
Rejang Lebong
 Suku Rote di NTT: Kabupaten Rote Ndao
 Suku Rongga di NTT Kabupaten Manggarai Timur
 Suku Saluan di Sulawesi Tengah
 Suku Sambas (Melayu Sambas) di Kalimantan Barat: Kabupaten Sambas
 Suku Sangir di Sulawesi Utara: Kepulauan Sangihe
 Suku Sasak di NTB, Lombok
 Suku Sekak Bangka
 Suku Sekayu di Sumatera Selatan
 Suku Semendo di Bengkulu, Sumatera Selatan: Muara Enim
 Suku Serawai di Bengkulu: Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kabupaten Seluma
 Suku Simeulue di Aceh: Kabupaten Simeulue
o Suku Sigulai di Aceh: Kabupaten Simeulue bagian utara
 Suku Sumbawa Di NTB: Kabupaten Sumbawa
 Suku Sumba di NTT: Sumba Barat, Sumba Timur
 Suku Sunda di Jawa Barat
 Suku Talaud di Sulawesi Utara: Kepulauan Talaud
 Suku Talang Mamak di Riau: Indragiri Hulu
 Suku Tamiang di Aceh: Kabupaten Aceh Tamiang
 Suku Tengger di Jawa Timur Kabupaten Pasuruan dan Probolinggo lereng G. Bromo
 Suku Ternate di Maluku Utara: Kota Ternate
 Suku Tidore di Maluku Utara: Kota Tidore
 Suku Timor di NTT, Kota Kupang
 Suku Tionghoa-Indonesia
Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 9
o Orang Cina Parit di Pelaihari, Tanah Laut, Kalsel
 Suku Tojo di Sulawesi Tengah: Kabupaten Tojo Una-Una
 Suku Toraja di Sulawesi Selatan: Tana Toraja
 Suku Tolaki di Sulawesi Tenggara: Kendari
 Suku Toli Toli di Sulawesi Tengah: Kabupaten Toli-Toli
 Suku Tomini di Sulawesi Tengah: Kabupaten Parigi Moutong
 Suku Una-una di Sulawesi Tengah: Kabupaten Tojo Una-Una
 Suku Ulu di Sumatera utara: mandailing natal
 Suku Wolio di Sulawesi Tenggara: Buton
4. a. Berapa banyakkah Kedutaan Besar yang dimiliki Indonesia?
 AFGHANISTAN, Jalan Dr Kusumaatmaja SH 15, Menteng, Jakarta Pusat
 ALGERIA, Jalan HR Rasuna Said Kav 10-1, Kuningan, Jakarta 12950
 ARGENTINA, Mulia Tower Building, Suite 1901 Jl Jend Gatot Subroto Kav 9-11,
Jakarta
 AUSTRALIA, Jalan HR Rasuna Said Kav 15-16, Kuningan, Jakarta 12940
 AUSTRIA, Jalan Diponegoro 44, Menteng, Jakarta Pusat
 BANGLADESH, Jalan Denpasar Raya 3, Kav 10, Kuningan, Jakarta 12950
 BELGIUM, Wisma BCA, 15th Fl, Jl. Jend. Sudirman 22-23, Jakarta 12920
 BRAZIL, Menara Mulia Suite 1602, Jl Gatot Subroto 9-11 Jakarta 12930
 BRUNEI DARUSSALAM, Wisma BCA Fl 8, Jl Jend Sudirman 22-23, Jakarta 12920
 BULGARIA, Jalan Imam Bonjol 34-36, Menteng, Jakarta 10310
 CAMBODIA, Panin Bank Plaza Fl. 4, Jl Palmerah Utara 52, Jakarta 11480
 CANADA, Wisma Metropolitan I, Fl 5, Jl Jend Sudirman 29, Jakarta 12920
 CHILE, Bina Mulia Bld. I, 7th Fl.Jalan HR Rasuna Said 10, Kuningan, Jakarta 12950
 CHINA, Jalan Jenderal Sudirman 69, Jakarta Selatan
 COLOMBIA, Central Plaza Bld. 16th Fl. Jl Jend. Sudirman 47, Jakarta Selatan
 CROATIA, Menara Mulia, Suite 2101, Jl Gatot Subroto 9-11 Jakarta 12930
 CUBA, Villa Pejaten Mas G-4, Pasar Minggu, Jakarta 12520
 CZECHO, Jalan Gereja Theresia 20, Menteng, Jakarta Pusat
 DENMARK, Menara Rajawali, 25th Floor Jalan Mega Kuningan, Jakarta 12950
 EGYPT, Jalan Teuku Umar 68, Menteng, Jakarta Pusat
 FINLAND, Menara Rajawali, 9Th Floor Jalan Mega Kuningan Jakarta 12950
 FINAM IA
 FRANCE, Jalan MH Thamrin 20, Jakarta Pusat
 GERMANY, Jalan MH Thamrin 1, Jakarta Pusat
 GREAT BRITAIN, Jalan MH Thamrin 75, Jakarta Pusat
 HOLY SEE APSTOLIC NUNCIATURE, Jl Medan Merdeka Timur 18, Jakarta Pusat
 HUNGARY, Jalan HR Rasuna Said X/3, Kuningan, Jakarta 12950
 INDIA, Jalan HR Rasuna Said S-1, Kuningan, Jakarta 12950
 IRAN, Jalan HOS Cokroaminoto 110, Menteng, Jakarta 10310
 IRAQ, Jalan Teuku Umar 38, Menteng, Jakarta 10350
 ITALY, Jalan Diponegoro 45, Menteng, Jakarta 10310
Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 10
 JAPAN, Jalan MH Thamrin 24, Jakarta Pusat
 JORDAN, Jalan Denpasar Raya Block A-13 Kav. 01-02 Kuningan, Jakarta 12950
 DEMOCRATIC REPUBLIC OF KOREA, Jl. HR Rasuna Said Kav. X-5, Kuningan,
Jakarta
 REPUBLIC OF KOREA, Jalan Jenderal Gatot Subroto 57, Jakarta Selatan
 KUWAIT, Jalan Denpasar Raya Blok A-XII/1, Kuningan, Jakarta 12950
 LAOS, Jalan Kintamani Raya C-15 no. 33, Kuningan, Jakarta 12950
 LEBANON, Jalan YBR V/82, Kuningan, Jakarta 12950
 LIBYA, Jalan Pekalongan 24, Menteng, Jakarta Pusat
 MALAYSIA, Jalan HR Rasuna Said X/6, Kuningan, Jakarta 12940
 MEXICO, Wisma Nusantara 4th Fl, Jalan MH Thamrin 59, Jakarta 10350
 MOROCCO, Kuningan Plaza Suite 512, South Tower Jalan HR Rasuna Said C 11-14
 MYANMAR, Jalan H Agus Salim 109, Menteng, Jakarta 10350
 NETHERLAND, Rasuna Said S-3, Kuningan, Jakarta 12950
 NEW ZEALAND, Jalan Diponegoro 14, Menteng, Jakarta 10310
 NIGERIA, Jalan Taman Patra XIV no 11, Kuningan Timur, Jakarta Selatan
 NORWAY, Menara Rajawali 25Th Floor.Jl. Mega Kuningan Lot #5.1
 PAKISTAN, Jalan Teuku Umar 50, Menteng, Jakarta Pusat
 PALESTINE, Jalan Diponegoro 59, Menteng, Jakarta 10310
 PAPUA NEW GUINEA, Panin Bank Centre 6th Fl. Jl Jend Sudirman 1, Jakarta
 PERUMenara Rajawali, 12Th Floor.Jalan Mega Kuningan Lot #5.1
 PHILIPPINES, Jalan Imam Bonjol 6-8, Menteng, Jakarta Pusat
 POLAND, Jalan Diponegoro 65, Menteng, Jakarta Pusat
 PORTUGAL, Jalan Indramayu 2A, Menteng, Jakarta Pusat 10311
 ROMANIA, Jalan Teuku Cik Di Tiro 42 A, Menteng, Jakarta Pusat
 RUSSIA, Jalan HR Rasuna Said Kav X-7, Jakarta 12950
 SAUDI ARABIA, Jalan Haryono MT Kav 27, Jakarta Timur
 SINGAPORE, Jl. HR Rasuna Said Blok X 4, Kav. 2, Kuningan, Jakarta 12950
 SLOVAKIA, Jalan Prof Moh Yamin SH 29, Menteng, Jakarta 10310
 SOUTH AFRICA, Wisma GKBI 7th. Fl., Suite 705 Jl Jendral Sudirman 28, Jakarta
 SPAIN, Jalan H Agus Salim 61, Menteng, Jakarta 10350
 SRI LANKA, Jalan Diponegoro 70, Menteng, Jakarta 10310
 SUDAN, Wisma Bank Dharmala 7th Fl.
 SWEDEN, Jalan Mega Kuningan Lot #5.1 Kawasan Mega Kuningan Jakarta 12950,
 SYRIAN ARAB REPUBLIC, Jalan Karang Asem I/8, Kuningan, Jakarta 12950
 THAILAND, Jalan Imam Bonjol 74, Menteng, Jakarta 10310
 TUNISIA, Wisma Dharmala Sakti 11th Fl.Jalan Jend Sudirman Kav 32, Jakarta
 TURKEY, Jalan HR Rasuna Said 1, Kuningan, Jakarta Selatan
 UNITED ARAB EMIRATES, Jalan Singaraja C-VI/16-17, Kuningan, Jakarta 12950
 UNITED STATES OF AMERICA, Jalan Medan Merdeka Selatan 5, Jakarta Pusat
 VENEZUELA, Jalan Denpasar III-YBR IV/19, Kuningan, Jakarta 12950
 VIETNAM, Jalan Teuku Umar 25, Menteng, Jakarta Pusat
 YEMEN, Jalan Yusuf Adiwinata 29, Menteng, Jakarta 1035
Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 11
 YUGOSLAVIA, Jalan HOS Cokroaminoto 109, Menteng, Jakarta 10310
b. Apa arti pemikiran sintesis – inklusif & analitis - inklusif ?
5. a. Apa pendapatmu tentang rasa Nasionalisme bangsa Indonesia? Masih kuatkah rasa
Nasionalisme / sudah luntur, apakah buktinya?
Pendapat saya tentang nasionalisme bangsa Indonesia saat ini yaitu, sudah mulai berkurang rasa
nasionalismenya. Banyak rakyat dari yang masih muda maupun dewasa serta pejabat pejabat-
pejabat yang sudah tak mengenal hal ini, terjadi karena lebih mementingkan diri sendiri dan
lebih bersifat individualisme diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari para pemimpin
sampai peserta didik telah memperaktekannya. Ada beberapa yang menjalankan tapi hanya
sekedar formalitas. Sedikit ditemukan orang-orang yang masih memiliki rasa nasionalisme di
Indonesia. Buktinya banyak masyarakat di Indonesia yang lupa akan peringatan hari-hari
nasional(Hari kebangkitan Nasional, Hari lahirnya Pancasila, dll), tidak hafal pancasila, murid-
murid yang malas untuk melakukan upacara dan lebih senang untuk mengobrol atau pura-pura
sakit di UKS serta masih banyak lagi. Nasionalismepun terus pudar karena dampak globalisasi.
Akibatnya banyak masyarakat yang lebih menyukai budaya orang lain daripada budaya sendiri.
b. Bagamanakah dengan anda?
Saya merasa kalau saya masih memiliki rasa Nasionalisme buktinya saya masih ingin
berorganisasi dengan melakukannya secara tidak langsung saya belajar menjadi pemimpin di
masa yang akan datang. Saya masih hafal tentang lagu-lagu Nasionalisme. Saya masih ingat
tentang sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Dari semua yang saya sebutkan tadi hal yang
paling penting adalah saya masih mencintai negeri saya bangsa saya bahasa saya yaitu
INDONESIA. Mencintai tersebut harus diwujudnyarakan dengan berusaha membeli produk
dalam negeri dan memiliki cita-cita yang tinggi untuk memajukan negeri ini.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Sambutan bupati wonosobo acara pembukaan tmmd sengkuyung ii
Sambutan bupati wonosobo acara pembukaan tmmd sengkuyung iiSambutan bupati wonosobo acara pembukaan tmmd sengkuyung ii
Sambutan bupati wonosobo acara pembukaan tmmd sengkuyung iiShintaDevi11
 
Tabloid Publica Pos Edisi 4
Tabloid Publica Pos Edisi 4Tabloid Publica Pos Edisi 4
Tabloid Publica Pos Edisi 4Publica Pos
 
15 sept, sambutan bupati wonosobo hari anak nasional
15 sept, sambutan bupati wonosobo hari anak nasional15 sept, sambutan bupati wonosobo hari anak nasional
15 sept, sambutan bupati wonosobo hari anak nasionalShintaDevi11
 
Media Indonesia 20 Maret 2014
Media Indonesia 20 Maret 2014Media Indonesia 20 Maret 2014
Media Indonesia 20 Maret 2014hastapurnama
 
30 sept, sambutan pencanangan tni manunggal kb kesehatan, pelantikan bpc a ku...
30 sept, sambutan pencanangan tni manunggal kb kesehatan, pelantikan bpc a ku...30 sept, sambutan pencanangan tni manunggal kb kesehatan, pelantikan bpc a ku...
30 sept, sambutan pencanangan tni manunggal kb kesehatan, pelantikan bpc a ku...ShintaDevi11
 
15 sept, sambutan rapat pleno terbatas pd iphi
15 sept, sambutan rapat pleno terbatas pd iphi15 sept, sambutan rapat pleno terbatas pd iphi
15 sept, sambutan rapat pleno terbatas pd iphiShintaDevi11
 
Executive summary LAKIP BKKBN KALSEL
Executive summary LAKIP BKKBN KALSELExecutive summary LAKIP BKKBN KALSEL
Executive summary LAKIP BKKBN KALSELsopyanbkkbn
 

Was ist angesagt? (8)

Sambutan bupati wonosobo acara pembukaan tmmd sengkuyung ii
Sambutan bupati wonosobo acara pembukaan tmmd sengkuyung iiSambutan bupati wonosobo acara pembukaan tmmd sengkuyung ii
Sambutan bupati wonosobo acara pembukaan tmmd sengkuyung ii
 
Tabloid Publica Pos Edisi 4
Tabloid Publica Pos Edisi 4Tabloid Publica Pos Edisi 4
Tabloid Publica Pos Edisi 4
 
15 sept, sambutan bupati wonosobo hari anak nasional
15 sept, sambutan bupati wonosobo hari anak nasional15 sept, sambutan bupati wonosobo hari anak nasional
15 sept, sambutan bupati wonosobo hari anak nasional
 
Media Indonesia 20 Maret 2014
Media Indonesia 20 Maret 2014Media Indonesia 20 Maret 2014
Media Indonesia 20 Maret 2014
 
Sby
SbySby
Sby
 
30 sept, sambutan pencanangan tni manunggal kb kesehatan, pelantikan bpc a ku...
30 sept, sambutan pencanangan tni manunggal kb kesehatan, pelantikan bpc a ku...30 sept, sambutan pencanangan tni manunggal kb kesehatan, pelantikan bpc a ku...
30 sept, sambutan pencanangan tni manunggal kb kesehatan, pelantikan bpc a ku...
 
15 sept, sambutan rapat pleno terbatas pd iphi
15 sept, sambutan rapat pleno terbatas pd iphi15 sept, sambutan rapat pleno terbatas pd iphi
15 sept, sambutan rapat pleno terbatas pd iphi
 
Executive summary LAKIP BKKBN KALSEL
Executive summary LAKIP BKKBN KALSELExecutive summary LAKIP BKKBN KALSEL
Executive summary LAKIP BKKBN KALSEL
 

Andere mochten auch

Andere mochten auch (13)

Wawancara viii
Wawancara viiiWawancara viii
Wawancara viii
 
ψαροκώστας
ψαροκώσταςψαροκώστας
ψαροκώστας
 
E valuasi 1
E valuasi 1E valuasi 1
E valuasi 1
 
Wawancara ix
Wawancara ixWawancara ix
Wawancara ix
 
Me
MeMe
Me
 
Evaluasi agama pertemuan 12
Evaluasi agama pertemuan 12Evaluasi agama pertemuan 12
Evaluasi agama pertemuan 12
 
1.karbohidrat
1.karbohidrat1.karbohidrat
1.karbohidrat
 
Wawancara xiv
Wawancara xivWawancara xiv
Wawancara xiv
 
Choque cultural
Choque culturalChoque cultural
Choque cultural
 
Oksidasi biologi
Oksidasi biologiOksidasi biologi
Oksidasi biologi
 
Kuliah 2 alat peracikan obat
Kuliah 2 alat peracikan obatKuliah 2 alat peracikan obat
Kuliah 2 alat peracikan obat
 
Tcs presentation
Tcs presentationTcs presentation
Tcs presentation
 
Aplikasi Sederhana pada Pertanian Organik
Aplikasi Sederhana pada Pertanian OrganikAplikasi Sederhana pada Pertanian Organik
Aplikasi Sederhana pada Pertanian Organik
 

Ähnlich wie SUKU BANGSA INDONESIA

Warta Satu Tabloid
Warta Satu TabloidWarta Satu Tabloid
Warta Satu TabloidWartaSatu
 
Proposal deklarasi karang taruna
Proposal deklarasi karang tarunaProposal deklarasi karang taruna
Proposal deklarasi karang tarunaTheo Aisnak
 
Tabloid reformata edisi 162 april 2013
Tabloid reformata edisi 162 april 2013Tabloid reformata edisi 162 april 2013
Tabloid reformata edisi 162 april 2013Reformata.com
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"musniumar
 
Sinkronisasi Kebijakan Pemerintah dengan Pemda
Sinkronisasi Kebijakan Pemerintah dengan PemdaSinkronisasi Kebijakan Pemerintah dengan Pemda
Sinkronisasi Kebijakan Pemerintah dengan PemdaDadang Solihin
 
Kebijakan Pemerintah dan Tantangan Revolusi Mental
Kebijakan Pemerintah  dan Tantangan Revolusi MentalKebijakan Pemerintah  dan Tantangan Revolusi Mental
Kebijakan Pemerintah dan Tantangan Revolusi MentalDadang Solihin
 
Sambutan bupati wonosobo acara mui dan dppkbpppa
Sambutan bupati wonosobo acara mui dan dppkbpppaSambutan bupati wonosobo acara mui dan dppkbpppa
Sambutan bupati wonosobo acara mui dan dppkbpppaShintaDevi11
 
Cepat berantas korupsi
Cepat berantas korupsiCepat berantas korupsi
Cepat berantas korupsiMuslihin Hilim
 
Tabloid reformata edisi 136 february 2011
Tabloid reformata edisi 136 february 2011Tabloid reformata edisi 136 february 2011
Tabloid reformata edisi 136 february 2011Reformata.com
 
Tabloid reformata edisi 147 januari 2012
Tabloid reformata edisi 147 januari 2012Tabloid reformata edisi 147 januari 2012
Tabloid reformata edisi 147 januari 2012Reformata.com
 
Tabloid reformata edisi 159 januari 2013
Tabloid reformata edisi 159 januari 2013Tabloid reformata edisi 159 januari 2013
Tabloid reformata edisi 159 januari 2013Reformata.com
 
Tabloid reformata edisi 159 desember 2013
Tabloid reformata edisi 159 desember 2013Tabloid reformata edisi 159 desember 2013
Tabloid reformata edisi 159 desember 2013Reformata.com
 
Tabloid reformata edisi 137 maret 2011
Tabloid reformata edisi 137 maret  2011Tabloid reformata edisi 137 maret  2011
Tabloid reformata edisi 137 maret 2011Reformata.com
 

Ähnlich wie SUKU BANGSA INDONESIA (20)

Warta Satu Tabloid
Warta Satu TabloidWarta Satu Tabloid
Warta Satu Tabloid
 
Proposal deklarasi karang taruna
Proposal deklarasi karang tarunaProposal deklarasi karang taruna
Proposal deklarasi karang taruna
 
Tabloid reformata edisi 162 april 2013
Tabloid reformata edisi 162 april 2013Tabloid reformata edisi 162 april 2013
Tabloid reformata edisi 162 april 2013
 
Pidato sambutan
Pidato sambutanPidato sambutan
Pidato sambutan
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
 
Sinkronisasi Kebijakan Pemerintah dengan Pemda
Sinkronisasi Kebijakan Pemerintah dengan PemdaSinkronisasi Kebijakan Pemerintah dengan Pemda
Sinkronisasi Kebijakan Pemerintah dengan Pemda
 
Kebijakan Pemerintah dan Tantangan Revolusi Mental
Kebijakan Pemerintah  dan Tantangan Revolusi MentalKebijakan Pemerintah  dan Tantangan Revolusi Mental
Kebijakan Pemerintah dan Tantangan Revolusi Mental
 
Sambutan bupati wonosobo acara mui dan dppkbpppa
Sambutan bupati wonosobo acara mui dan dppkbpppaSambutan bupati wonosobo acara mui dan dppkbpppa
Sambutan bupati wonosobo acara mui dan dppkbpppa
 
2013 11 11 hal 01
2013 11 11 hal 012013 11 11 hal 01
2013 11 11 hal 01
 
Buku gratifikasi dalam perspektif agama - Desember 2019 - KPK
Buku gratifikasi dalam perspektif agama - Desember 2019 - KPKBuku gratifikasi dalam perspektif agama - Desember 2019 - KPK
Buku gratifikasi dalam perspektif agama - Desember 2019 - KPK
 
PPT Profil RIB - Copy.pptx
PPT Profil RIB - Copy.pptxPPT Profil RIB - Copy.pptx
PPT Profil RIB - Copy.pptx
 
Karya ilmiah
Karya ilmiahKarya ilmiah
Karya ilmiah
 
Cepat berantas korupsi
Cepat berantas korupsiCepat berantas korupsi
Cepat berantas korupsi
 
Tabloid reformata edisi 136 february 2011
Tabloid reformata edisi 136 february 2011Tabloid reformata edisi 136 february 2011
Tabloid reformata edisi 136 february 2011
 
Tabloid reformata edisi 147 januari 2012
Tabloid reformata edisi 147 januari 2012Tabloid reformata edisi 147 januari 2012
Tabloid reformata edisi 147 januari 2012
 
Profil pabu
Profil pabuProfil pabu
Profil pabu
 
Tabloid reformata edisi 159 januari 2013
Tabloid reformata edisi 159 januari 2013Tabloid reformata edisi 159 januari 2013
Tabloid reformata edisi 159 januari 2013
 
Tabloid reformata edisi 159 desember 2013
Tabloid reformata edisi 159 desember 2013Tabloid reformata edisi 159 desember 2013
Tabloid reformata edisi 159 desember 2013
 
Tabloid reformata edisi 137 maret 2011
Tabloid reformata edisi 137 maret  2011Tabloid reformata edisi 137 maret  2011
Tabloid reformata edisi 137 maret 2011
 
Dimana Peran BUMN ?
Dimana Peran BUMN ?Dimana Peran BUMN ?
Dimana Peran BUMN ?
 

Mehr von Abner D Nero (20)

Infra red-ir-spektroscopy-bagian-2
Infra red-ir-spektroscopy-bagian-2Infra red-ir-spektroscopy-bagian-2
Infra red-ir-spektroscopy-bagian-2
 
Wawancara xv
Wawancara xvWawancara xv
Wawancara xv
 
Wawancara xiii
Wawancara xiiiWawancara xiii
Wawancara xiii
 
Wawancara x
Wawancara xWawancara x
Wawancara x
 
Wawancara vii
Wawancara viiWawancara vii
Wawancara vii
 
Wawancara vi
Wawancara viWawancara vi
Wawancara vi
 
Wawancara v
Wawancara vWawancara v
Wawancara v
 
Wawancara iii
Wawancara iiiWawancara iii
Wawancara iii
 
Wawancara ii
Wawancara iiWawancara ii
Wawancara ii
 
Wawancara i
Wawancara iWawancara i
Wawancara i
 
Wawancara iv
Wawancara ivWawancara iv
Wawancara iv
 
Wawancara xvi
Wawancara xviWawancara xvi
Wawancara xvi
 
Evaluasi xiv
Evaluasi xivEvaluasi xiv
Evaluasi xiv
 
Evaluasi xi
Evaluasi xiEvaluasi xi
Evaluasi xi
 
Evaluasi viii
Evaluasi viiiEvaluasi viii
Evaluasi viii
 
Evaluasi vii
Evaluasi viiEvaluasi vii
Evaluasi vii
 
Evaluasi iii
Evaluasi iiiEvaluasi iii
Evaluasi iii
 
Evaluasi ii
Evaluasi iiEvaluasi ii
Evaluasi ii
 
Evaluasi ix
Evaluasi ixEvaluasi ix
Evaluasi ix
 
Tugas evaluasi i
Tugas evaluasi iTugas evaluasi i
Tugas evaluasi i
 

SUKU BANGSA INDONESIA

  • 1. Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 1 1. a. Undang-undang manakah yang menghambat perkemabngan agama minoritas ? Surat Keputusan Bersama Menteri yang Direvisi tahun 2006 mengenai Pembangunan Rumah Ibadah mewajibkan kelompok beragama yang ingin membangun rumah ibadah mendapatkan tandatangan dari sedikitnya 90 anggota jemaatnya dan 60 orang dari pengikut agama lain yang menyatakan dukungan mereka terhadap pembangunan rumah ibadah tersebut. Keputusan tersebut juga mensyaratkat adanya persetujuan dari kantor urusan agama setempat, yakni Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). b. Apa pendapatmu tentang politik praktis dan politik kotor ? Pendapat saya tentang politik praktis dan politik kotor yaitu, Politik itu ibarat pisau dapur, bisa digunakan untuk kebaikan (masak) atau kejahatan (membunuh orang), tugas kitalah untuk mengajarkan kepada orang lain dan pada diri sendiri kita kelak bahwa pisau dapur itu walaupun bisa dipakai untuk membunuh orang, tetapi penciptaan sesungguhnya adalah untuk berfungsi sebagai alat bantu masak. Beberapa orang yang tidak menyetujui alasan untuk menolak politik kotor adalah bahwa politik kotor itu sudah biasa dilakukan, karena kita ini berlatih untuk menghadapi hal seperti itu. Bahkan salah seorang yang sudah senior dan turut aktif di sebuah parpol menyuarakan bahwa keadaan politik di “dunia nyata” lebih parah bahkan bisa dengan taruhan nyawa. Hal ini yang menjadi masalah menurut saya, ketika dalam tahap pembelajaran politik, sesuatu yang kotor sudah bisa dimaklumi, maka apa hal itu bukannya mendorong bagi para oknum untuk melakukan hal yg minimal sama kotornya di politik “dunia nyata”. Tugas kita yang tahu bahwa itu salah untuk memberitahu pada si oknum tentang kesalahannya, bukan dengan memakluminya. Oknum2 itu notabene adalah generasi penerus bangsa, kalau tidak dibenahin dari awal, mau sampai kapan kita akan terus berkutat dengan politik kotor. c. Apa yang akan anda lakukan terhadap kasus-kasus hukum yang ada di Indonesia ditinjiau dari firman Tuhan? GAYUS TAMBUNAN Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bertekad dalam program kerja seratus harinya akan mengutamakan pemberantasan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). Menurut Presiden, KKN, akan menjadi salah satu masalah berat yang harus diselesaikan oleh Pemerintah yang baru. Jika dirunut, masih banyak masalah KKN di negara ini yang dalam proses hukumnya berhenti di tengah jalan. Berikut adalah kasus-kasus KKN besar yang menunggu untuk diselesaikan.
  • 2. Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 2 Jakarta - Tim independen yang dibentuk Kepala Kepolisian RI telah mengantongi bukti- bukti untuk mengungkap keberadaan mafia hukum dalam penanganan kasus Gayus Halomoan Tambunan. "Semuanya adalah bukti penting dan strategis," kata Denny Indrayana, Sekretaris Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum. Denny mengungkapkan hal itu dalam konferensi pers di gedung Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan di Jalan Juanda, Jakarta, kemarin sore. Namun ia enggan menyampaikan apa saja bukti penting tersebut. Anggota Satuan Tugas lainnya, Yunus Husein, juga tak bersedia menjawab soal dugaan adanya aliran uang dari Gayus kepada para penegak hukum. Sebab, dari pemeriksaan atas pegawai Direktorat Jenderal Pajak itu sebelumnya, beredar kabar bahwa ada "guyuran" sejumlah uang kepada polisi, jaksa, hingga hakim masing-masing Rp 5 miliar. Diduga gara-gara itulah Gayus terbebas dari hukuman. Dalam sidang di Pengadilan Negeri Tangerang, 12 Maret lalu, Gayus, yang hanya dituntut satu tahun percobaan, dijatuhi vonis bebas. "Mengalirnya (uang) belum kelihatan ke aparat negara atau ke penegak hukum," kata Yunus. Yang pasti, kata Yunus, setoran uang yang masuk ke rekening Gayus Tambunan berasal dari perusahaan dan perorangan. Total uang yang diduga sebagai hasil korupsi, penggelapan, serta berkaitan dengan pencucian uang itu Rp 28 miliar, bukan Rp 25 miliar seperti banyak diberitakan. 2. a. Apa analisamu tentang politik Tuhan Yesus terhadap kehidupan Politik Indonesia sekarang ini?? Analisa saya tentang politik Tuhan Yesus dengan politik di Indonesia ini yaitu sangat bertentangan karena politik sekarang lebih menjurus kearah negatif, karena jarang sekali ditemukan politik yang bersih, bebas dari suap menyuap, korupsi, KKN, dan lain-lain. Sedangkan politik Tuhan Yesus mengajarkan kita berbuat baik untuk menjalankan kewajiban membayar pajak. b. Bagamana menerapkan politik Tuhan Yesus dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara? Cara menerapkan politik Tuhan Yesus di dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yaitu dengan membayar pajak yang menjadi kewajiban rakyat kepada negara, karena
  • 3. Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 3 uang yang didapat untuk dipakai demi kepentingan bersama dan untuk rakyat juga dan pajak seharusnya digunakan dalam pemerataan kesejahteraan penduduk. 3. a. Ada berapa macam bangsa di dunia ini? Republik Rakyat Cina, Hong Kong, Makau, RRT, India, Uni Eropa, Amerika Serikat, Puerto Riko, Guam, Kepulauan Virgin Amerika, Kepulauan Mariana Utara, Samoa Amerika, Atol Johnston, AS, Indonesian, Brasil, Pakistan, Rusia, Bangladesh, Nigeria, Jepang ,Meksiko, Filipina, Vietnam, Jerman, Mesir, Iran, Turki, Ethiopia, Thailand, Perancis, Réunion, Guadeloupe, Martinique, Polinesia Perancis, Kaledonia Baru, Guyana Perancis, Mayotte, Wallis dan Futuna, Saint-Pierre dan Miquelon, Perancis, Britania Raya (Inggris. Wales. Skotlandia & Irlandia Utara) ,Jersey, Pulau Man, Guernsey ,Bermuda, Kepulauan Cayman, Gibraltar, Kepulauan Virgin Britania ,Kepulauan Turks dan Caicos, Anguilla, Montserrat, Saint Helena, Kepulauan Falkland, Kepulauan Pitcairn, Britania Raya, Republik Demokratik Kongo, Italia, Korea Selatan, Ukraina, Myanmar, Afrika Selatan, Kolombia, Spanyol, Sudan, Argentina, Polandia, Tanzania, Kanada, Maroko, Sahara Barat, Maroko, Aljazair, Kenya, Afganistan, Peru, Nepal, Uzbekistan, Uganda, Arab Saudi, Irak, Venezuela, Malaysia, Taiwan, Korea Utara, Rumania, Ghana, Yaman, Australia, Pulau Norfolk, Kepulauan Cocos, Pulau Natal, Australia, Sri Lanka, Mozambik, Suriah, Madagaskar, Pantai Gading, Belanda, Antillen Belanda, Aruba, Belanda, Kamerun, Chili, Kazakhstan, Guatemala, Burkina Faso, Kamboja, Ekuador, Zimbabwe, Mali, Malawi, Niger, Kuba, Angola, Senegal, Serbia dan Montenegro, Yunani , Portugal, Zambia, Belgia, Belarus, Ceko, Hungaria, Tunisia, Chad, Guinea, Swedia, Republik Dominika, Bolivia, Somalia, Austria, Rwanda, Azerbaijan, Haiti, Bulgaria, Swiss, Benin, Tajikistan, Honduras, El Salvador, Burundi ,Israel , Paraguay ,Laos, Sierra Leone, Libya, Yordania, Togo, Slowakia, Papua Nugini, Denmark, Greenland, Kepulauan Faroe, Denmark, Nikaragua, Finlandia, Kirgizia, Turkmenistan, Georgia, Norwegia, Svalbard, Norwegia, Kroasia, Eritrea, Moldavia, Singapura, Bosnia-Herzegovina, Selandia Baru, Kepulauan Cook, Niue, Tokelau, Selandia Baru, Republik Irlandia, Kosta Rika, Lebanon, Republik Afrika Tengah, Jalur Gaza, Tepi Barat, Palestinam Lituania, Albania, Uruguay, Liberia, Panama, Mauritania, Republik Kongo, Armenia, Oman, Mongolia, Jamaika, Uni Emirat Arab, Latvia, Kuwait, Bhutan, Makedonia, Slovenia, Namibia, Lesotho, Botswana, Gambia, Guinea-Bissau, Gabon, Estonia, Mauritius, Swaziland, Trinidad dan Tobago, Timor Leste, Fiji, Qatar, Siprus, Guyana, Bahrain, Komoro, Kepulauan Solomon, Guinea Khatulistiwa, Djibouti, Luxemburg, Suriname, Tanjung Verde, Malta, Brunei, Maladewa, Bahama, Islandia, Barbados, Belize, Vanuatu, Sao Tome and Principe, Samoa, Saint Lucia, Saint Vincent dan Grenadines, Tonga, Federasi MikronesiaKiribati, Grenada, Seychelles, Andorra, Dominika, Antigua dan Barbuda, Kepulauan Marshall, Saint Kitts dan Nevis, Liechtenstein, Monako, San Marino, Palau, Nauru, Tuvalu,Vatikan b. Ada berapa macam suku yang ada di Indonesia?  Suku Aceh di Aceh: kabupaten Aceh Besar
  • 4. Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 4  Suku Alas di kabupaten Aceh Tenggara  Suku Alor di NTT: kabupaten Alor  Suku Ambon di kota Ambon  Suku Ampana di Sulawesi Tengah  Suku Anak Dalam di Jambi  Suku Aneuk Jamee di kabupaten Aceh Selatan, Kabupaten Aceh Barat Daya  Suku Arab-Indonesia  Suku Aru di Maluku: Kepulauan Aru  Suku Asmat di Papua  Suku Abung di Lampung  Suku Bali di Bali terdiri : o Suku Bali Majapahit di sebagian besar Pulau Bali o Suku Bali Aga di Karangasem dan Kintamani  Suku Balantak di Sulawesi Tengah  Suku Banggai di Sulawesi Tengah: Kabupaten Banggai Kepulauan  Suku Baduy di Banten  Suku Bajau di Kalimantan Timur  Suku Bangka di Bangka Belitung  Suku Banjar di Kalimantan Selatan  Suku Batak di Sumatera Utara terdiri : o Suku Karo di kabupaten Karo o Suku Mandailing di kabupaten Mandailing Natal o Suku Angkola di kabupaten Tapanuli Selatan o Suku Toba di kabupaten Toba Samosir o Suku Pakpak di kabupaten Pakpak Bharat o Suku Simalungun di kabupaten Simalungun  Suku Batin di Jambi  Suku Bawean di Jawa Timur: Gresik  Suku Belitung di Bangka Belitung  Suku Bentong di Sulawesi Selatan  Suku Berau di Kalimantan Timur: kabupaten Berau  Suku Betawi di Jakarta  Suku Bima NTB: kota Bima  Suku Boti di kabupaten Timor Tengah Selatan  Suku Bolang Mongondow di Sulawesi Utara: Kabupaten Bolaang Mongondow  Suku Bugis di Sulawesi Selatan o Orang Bugis Pagatan di Kalimantan Selatan, Kusan Hilir, Tanah Bumbu.  Suku Bungku di Sulawesi Tengah: Kabupaten Morowali  Suku Buru di Maluku: Kabupaten Buru  Suku Buol di Sulawesi Tengah: Kabupaten Buol  Suku Buton di Sulawesi Tenggara: Kabupaten Buton dan Kota Bau-Bau  Suku Bonai di Riau: Kabupaten Rokan Hilir  Suku Damal di Mimika  Suku Dampeles di Sulawesi Tengah  Suku Dani di Papua: Lembah Baliem
  • 5. Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 5  Suku Dairi di Sumatera Utara  Suku Dayak terdiri : o Suku Banyadu di Kalimantan Barat o Suku Bakati di Kalimantan Barat o Suku Punan di Kalimantan Tengah o Suku Kanayatn di Kalimantan Barat o Suku Iban di Kalimantan Barat o Suku Mualang di Kalimantan Barat: Sekadau, Sintang o Suku Bidayuh di Kalimantan Barat: Sanggau o Suku Mali di Kalimantan Barat o Suku Seberuang di Kalimantan Barat: Sintang o Suku Sekujam di Kalimantan Barat: Sintang o Suku Sekubang di Kalimantan Barat: Sintang o Suku Ketungau di Kalimantan Barat o Suku Desa di Kalimantan Barat o Suku Kantuk di Kalimantan Barat o Suku Ot Danum atau Dohoi di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat o Suku Limbai di Kalimantan Barat o Suku Kebahan di Kalimantan Barat o Suku Pawan di Kalimantan Barat o Suku Tebidah di Kalimantan Barat o Suku Bakumpai di Kalimantan Selatan Barito Kuala o Orang Barangas di Kalimantan Selatan Barito Kuala o Suku Bukit di Kalimantan Selatan  Orang Dayak Pitap di Tebing Tinggi, Balangan, Kalsel o Suku Dayak Hulu Banyu di Kalimantan Selatan o Suku Dayak Balangan di Kalimantan Selatan o Suku Dusun Deyah di Kalimantan Selatan: Tabalong o Suku Ngaju di Kalimantan Tengah: Kabupaten Kapuas o Suku Siang Murung di Kalimantan Tengah: Murung Raya o Suku Bara Dia di Kalimantan Tengah: Barito Selatan o Suku Ot Danum di Kalimantan Tengah o Suku Lawangan di Kalimantan Tengah o Suku Dayak Bawo di Kalimantan Tengah: Barito Selatan o Suku Tunjung, Kutai Barat, rumpun Ot Danum o Suku Benuaq, Kutai Barat, rumpun Ot Danum o Suku Bentian, Kutai Barat, rumpun Ot Danum o Suku Bukat, Kutai Barat o Suku Busang, Kutai Barat o Suku Ohong, Kutai Barat o Suku Kayan, Kutai Barat, rumpun Apo Kayan o Suku Bahau, Kutai Barat, rumpun Apo Kayan o Suku Penihing, Kutai Barat, rumpun Punan o Suku Punan, Kutai Barat, rumpun Punan o Suku Modang, Kutai Timur, rumpun Punan
  • 6. Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 6 o Suku Basap, Bontang-Kutai Timur o Suku Ahe di Kabupaten Berau o Suku Tagol, Malinau, rumpun Murut o Suku Brusu, Malinau, rumpun Murut o Suku Kenyah, Malinau, rumpun Apo Kayan o Suku Lundayeh, Malinau o Suku Pasir di Kalimantan Timur: Kabupaten Pasir o Suku Dusun di Kalimantan Tengah o Suku Maanyan di Kalimantan Tengah: Barito Timur  Orang Maanyan Paju Sapuluh  Orang Maanyan Paju Epat  Orang Maanyan Dayu  Orang Maanyan Paku  Orang Maanyan Benua Lima Maanyan Paju Lima  Orang Dayak Warukin di Tanta, Tabalong, Kalsel  Suku Samihim, Pamukan Utara, Kotabaru, Kalsel  Suku Dompu NTB: Kabupaten Dompu  Suku Donggo, Bima  Suku Donggala di Sulawesi Tengah  Suku Duri Terletak di bagian utara Kabupaten Enrekang berbatasan dengan Kabupaten Tana Toraja, meliputi tiga kecamatan induk Anggeraja, Baraka, dan Alla di Sulawesi Selatan  Suku Eropa-Indonesia (orang Indo atau peranakan Eropa-Indonesia)  Suku Flores di NTT: Flores Timur  Suku Gayo di Aceh: Gayo Lues Aceh Tengah Bener Meriah  Suku Gorontalo di Gorontalo: Kota Gorontalo  Suku Gumai di Sumatera Selatan: Lahat  Suku India-Indonesia  Suku Banten di Banten  Suku Cirebon di Jawa Barat: Kota Cirebon  Suku Jawa di Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta o Suku Tengger di Jawa Timur o Suku Osing di Jawa Timur: Banyuwangi o Suku Samin di Jawa Tengah: Purwodadi  Suku Jambi di Jambi: Kota Jambi  Suku Kei di Maluku Tenggara: Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual  Suku Kaili di Sulawesi Tengah: Kota Palu  Suku Kaur di Bengkulu: Kabupaten Kaur  Suku Kayu Agung di Sumatera Selatan  Suku Kerinci di Jambi: Kabupaten Kerinci  Suku Komering di Sumatera Selatan: Kabupaten Ogan Komering Ilir, Baturaja  Suku Konjo Pegunungan, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan  Suku Konjo Pesisir, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan  Suku Kubu di Jambi dan Sumatera Selatan
  • 7. Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 7  Suku Kulawi di Sulawesi Tengah  Suku Kutai di Kalimantan Timur: Kutai Kartanegara  Suku Kluet di Aceh: Aceh Selatan  Suku Krui di Lampung  Suku Laut, Kepulauan Riau  Suku Lampung di Lampung  Suku Lematang di Sumatera Selatan  Suku Lembak, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu  Suku Lintang, Sumatera Selatan  Suku Lom, Bangka Belitung  Suku Lore, Sulawesi Tengah  Suku Lubu, daerah perbatasan antara Provinsi Sumatera Utara dan Provinsi Sumatera Barat  Suku Madura di Jawa Timur  Suku Makassar di Sulawesi Selatan: Kabupaten Gowa, Kabupaten Takalar, Kabupaten Jeneponto, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Bulukumba (sebagian), Kabupaten Sinjai (bagian perbatasan Kab Gowa)Kabupaten Maros (sebagian) Kabupaten Pangkep (sebagian)Kota Makassar  Suku Mamasa (Toraja Barat) di Sulawesi Barat: Kabupaten Mamasa  Suku Mandar Sulawesi Barat: Polewali Mandar  Suku Melayu o Suku Melayu Riau di Riau o Suku Melayu Tamiang di Aceh: Aceh Tamiang  Suku Mentawai di Sumatera Barat: Kabupaten Kepulauan Mentawai  Suku Minahasa di Sulawesi Utara: Kabupaten Minahasa terdiri 9 subetnik : o Suku Babontehu o Suku Bantik o Suku Pasan Ratahan o Suku Ponosakan o Suku Tonsea o Suku Tontemboan o Suku Toulour o Suku Tonsawang o Suku Tombulu  Suku Minangkabau, Sumatera Barat  Suku Mori, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah  Suku Muko-Muko di Bengkulu: Kabupaten Mukomuko  Suku Muna di Sulawesi Tenggara: Kabupaten Muna  Suku Muyu di Kabupaten Boven Digoel, Papua  Suku Mekongga di Sulawes Tenggara: Kabupaten Kolaka dan Kabupaten Kolaka Utara  Suku Nias di Sumatera Utara: Kabupaten Nias, Nias Selatan  Suku Osing di Banyuwangi Jawa Timur
  • 8. Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 8  Suku Ogan di Sumatera Selatan  Suku Ocu di Kabupaten Kampar, Riau  Suku Papua/Irian o Suku Asmat di Kabupaten Asmat o Suku Biak di Kabupaten Biak Numfor o Suku Dani, Lembah Baliem, Papua o Suku Ekagi, daerah Paniai, Abepura, Papua o Suku Amungme di Mimika o Suku Bauzi, Mamberamo hilir, Papua utara o Suku Arfak di Manokwari o Suku Kamoro di Mimika  Suku Palembang di Sumatera Selatan: Kota Palembang  Suku Pamona di Sulawesi Tengah: Kabupaten Poso  Suku Pasemah di Sumatera Selatan  Suku Pesisi di Sumatera Utara: Tapanuli Tengah  Suku Pasir di Kalimantan Timur: Kabupaten Pasir  Suku Rawa, Rokan Hilir, Riau  Suku Rejang di Bengkulu: Kabupaten Kepahiang, Kabupaten Lebong, dan Kabupaten Rejang Lebong  Suku Rote di NTT: Kabupaten Rote Ndao  Suku Rongga di NTT Kabupaten Manggarai Timur  Suku Saluan di Sulawesi Tengah  Suku Sambas (Melayu Sambas) di Kalimantan Barat: Kabupaten Sambas  Suku Sangir di Sulawesi Utara: Kepulauan Sangihe  Suku Sasak di NTB, Lombok  Suku Sekak Bangka  Suku Sekayu di Sumatera Selatan  Suku Semendo di Bengkulu, Sumatera Selatan: Muara Enim  Suku Serawai di Bengkulu: Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kabupaten Seluma  Suku Simeulue di Aceh: Kabupaten Simeulue o Suku Sigulai di Aceh: Kabupaten Simeulue bagian utara  Suku Sumbawa Di NTB: Kabupaten Sumbawa  Suku Sumba di NTT: Sumba Barat, Sumba Timur  Suku Sunda di Jawa Barat  Suku Talaud di Sulawesi Utara: Kepulauan Talaud  Suku Talang Mamak di Riau: Indragiri Hulu  Suku Tamiang di Aceh: Kabupaten Aceh Tamiang  Suku Tengger di Jawa Timur Kabupaten Pasuruan dan Probolinggo lereng G. Bromo  Suku Ternate di Maluku Utara: Kota Ternate  Suku Tidore di Maluku Utara: Kota Tidore  Suku Timor di NTT, Kota Kupang  Suku Tionghoa-Indonesia
  • 9. Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 9 o Orang Cina Parit di Pelaihari, Tanah Laut, Kalsel  Suku Tojo di Sulawesi Tengah: Kabupaten Tojo Una-Una  Suku Toraja di Sulawesi Selatan: Tana Toraja  Suku Tolaki di Sulawesi Tenggara: Kendari  Suku Toli Toli di Sulawesi Tengah: Kabupaten Toli-Toli  Suku Tomini di Sulawesi Tengah: Kabupaten Parigi Moutong  Suku Una-una di Sulawesi Tengah: Kabupaten Tojo Una-Una  Suku Ulu di Sumatera utara: mandailing natal  Suku Wolio di Sulawesi Tenggara: Buton 4. a. Berapa banyakkah Kedutaan Besar yang dimiliki Indonesia?  AFGHANISTAN, Jalan Dr Kusumaatmaja SH 15, Menteng, Jakarta Pusat  ALGERIA, Jalan HR Rasuna Said Kav 10-1, Kuningan, Jakarta 12950  ARGENTINA, Mulia Tower Building, Suite 1901 Jl Jend Gatot Subroto Kav 9-11, Jakarta  AUSTRALIA, Jalan HR Rasuna Said Kav 15-16, Kuningan, Jakarta 12940  AUSTRIA, Jalan Diponegoro 44, Menteng, Jakarta Pusat  BANGLADESH, Jalan Denpasar Raya 3, Kav 10, Kuningan, Jakarta 12950  BELGIUM, Wisma BCA, 15th Fl, Jl. Jend. Sudirman 22-23, Jakarta 12920  BRAZIL, Menara Mulia Suite 1602, Jl Gatot Subroto 9-11 Jakarta 12930  BRUNEI DARUSSALAM, Wisma BCA Fl 8, Jl Jend Sudirman 22-23, Jakarta 12920  BULGARIA, Jalan Imam Bonjol 34-36, Menteng, Jakarta 10310  CAMBODIA, Panin Bank Plaza Fl. 4, Jl Palmerah Utara 52, Jakarta 11480  CANADA, Wisma Metropolitan I, Fl 5, Jl Jend Sudirman 29, Jakarta 12920  CHILE, Bina Mulia Bld. I, 7th Fl.Jalan HR Rasuna Said 10, Kuningan, Jakarta 12950  CHINA, Jalan Jenderal Sudirman 69, Jakarta Selatan  COLOMBIA, Central Plaza Bld. 16th Fl. Jl Jend. Sudirman 47, Jakarta Selatan  CROATIA, Menara Mulia, Suite 2101, Jl Gatot Subroto 9-11 Jakarta 12930  CUBA, Villa Pejaten Mas G-4, Pasar Minggu, Jakarta 12520  CZECHO, Jalan Gereja Theresia 20, Menteng, Jakarta Pusat  DENMARK, Menara Rajawali, 25th Floor Jalan Mega Kuningan, Jakarta 12950  EGYPT, Jalan Teuku Umar 68, Menteng, Jakarta Pusat  FINLAND, Menara Rajawali, 9Th Floor Jalan Mega Kuningan Jakarta 12950  FINAM IA  FRANCE, Jalan MH Thamrin 20, Jakarta Pusat  GERMANY, Jalan MH Thamrin 1, Jakarta Pusat  GREAT BRITAIN, Jalan MH Thamrin 75, Jakarta Pusat  HOLY SEE APSTOLIC NUNCIATURE, Jl Medan Merdeka Timur 18, Jakarta Pusat  HUNGARY, Jalan HR Rasuna Said X/3, Kuningan, Jakarta 12950  INDIA, Jalan HR Rasuna Said S-1, Kuningan, Jakarta 12950  IRAN, Jalan HOS Cokroaminoto 110, Menteng, Jakarta 10310  IRAQ, Jalan Teuku Umar 38, Menteng, Jakarta 10350  ITALY, Jalan Diponegoro 45, Menteng, Jakarta 10310
  • 10. Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 10  JAPAN, Jalan MH Thamrin 24, Jakarta Pusat  JORDAN, Jalan Denpasar Raya Block A-13 Kav. 01-02 Kuningan, Jakarta 12950  DEMOCRATIC REPUBLIC OF KOREA, Jl. HR Rasuna Said Kav. X-5, Kuningan, Jakarta  REPUBLIC OF KOREA, Jalan Jenderal Gatot Subroto 57, Jakarta Selatan  KUWAIT, Jalan Denpasar Raya Blok A-XII/1, Kuningan, Jakarta 12950  LAOS, Jalan Kintamani Raya C-15 no. 33, Kuningan, Jakarta 12950  LEBANON, Jalan YBR V/82, Kuningan, Jakarta 12950  LIBYA, Jalan Pekalongan 24, Menteng, Jakarta Pusat  MALAYSIA, Jalan HR Rasuna Said X/6, Kuningan, Jakarta 12940  MEXICO, Wisma Nusantara 4th Fl, Jalan MH Thamrin 59, Jakarta 10350  MOROCCO, Kuningan Plaza Suite 512, South Tower Jalan HR Rasuna Said C 11-14  MYANMAR, Jalan H Agus Salim 109, Menteng, Jakarta 10350  NETHERLAND, Rasuna Said S-3, Kuningan, Jakarta 12950  NEW ZEALAND, Jalan Diponegoro 14, Menteng, Jakarta 10310  NIGERIA, Jalan Taman Patra XIV no 11, Kuningan Timur, Jakarta Selatan  NORWAY, Menara Rajawali 25Th Floor.Jl. Mega Kuningan Lot #5.1  PAKISTAN, Jalan Teuku Umar 50, Menteng, Jakarta Pusat  PALESTINE, Jalan Diponegoro 59, Menteng, Jakarta 10310  PAPUA NEW GUINEA, Panin Bank Centre 6th Fl. Jl Jend Sudirman 1, Jakarta  PERUMenara Rajawali, 12Th Floor.Jalan Mega Kuningan Lot #5.1  PHILIPPINES, Jalan Imam Bonjol 6-8, Menteng, Jakarta Pusat  POLAND, Jalan Diponegoro 65, Menteng, Jakarta Pusat  PORTUGAL, Jalan Indramayu 2A, Menteng, Jakarta Pusat 10311  ROMANIA, Jalan Teuku Cik Di Tiro 42 A, Menteng, Jakarta Pusat  RUSSIA, Jalan HR Rasuna Said Kav X-7, Jakarta 12950  SAUDI ARABIA, Jalan Haryono MT Kav 27, Jakarta Timur  SINGAPORE, Jl. HR Rasuna Said Blok X 4, Kav. 2, Kuningan, Jakarta 12950  SLOVAKIA, Jalan Prof Moh Yamin SH 29, Menteng, Jakarta 10310  SOUTH AFRICA, Wisma GKBI 7th. Fl., Suite 705 Jl Jendral Sudirman 28, Jakarta  SPAIN, Jalan H Agus Salim 61, Menteng, Jakarta 10350  SRI LANKA, Jalan Diponegoro 70, Menteng, Jakarta 10310  SUDAN, Wisma Bank Dharmala 7th Fl.  SWEDEN, Jalan Mega Kuningan Lot #5.1 Kawasan Mega Kuningan Jakarta 12950,  SYRIAN ARAB REPUBLIC, Jalan Karang Asem I/8, Kuningan, Jakarta 12950  THAILAND, Jalan Imam Bonjol 74, Menteng, Jakarta 10310  TUNISIA, Wisma Dharmala Sakti 11th Fl.Jalan Jend Sudirman Kav 32, Jakarta  TURKEY, Jalan HR Rasuna Said 1, Kuningan, Jakarta Selatan  UNITED ARAB EMIRATES, Jalan Singaraja C-VI/16-17, Kuningan, Jakarta 12950  UNITED STATES OF AMERICA, Jalan Medan Merdeka Selatan 5, Jakarta Pusat  VENEZUELA, Jalan Denpasar III-YBR IV/19, Kuningan, Jakarta 12950  VIETNAM, Jalan Teuku Umar 25, Menteng, Jakarta Pusat  YEMEN, Jalan Yusuf Adiwinata 29, Menteng, Jakarta 1035
  • 11. Tugas AgamaWAWANCARA XI | Mahasiswa& Pembangunan 11  YUGOSLAVIA, Jalan HOS Cokroaminoto 109, Menteng, Jakarta 10310 b. Apa arti pemikiran sintesis – inklusif & analitis - inklusif ? 5. a. Apa pendapatmu tentang rasa Nasionalisme bangsa Indonesia? Masih kuatkah rasa Nasionalisme / sudah luntur, apakah buktinya? Pendapat saya tentang nasionalisme bangsa Indonesia saat ini yaitu, sudah mulai berkurang rasa nasionalismenya. Banyak rakyat dari yang masih muda maupun dewasa serta pejabat pejabat- pejabat yang sudah tak mengenal hal ini, terjadi karena lebih mementingkan diri sendiri dan lebih bersifat individualisme diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari para pemimpin sampai peserta didik telah memperaktekannya. Ada beberapa yang menjalankan tapi hanya sekedar formalitas. Sedikit ditemukan orang-orang yang masih memiliki rasa nasionalisme di Indonesia. Buktinya banyak masyarakat di Indonesia yang lupa akan peringatan hari-hari nasional(Hari kebangkitan Nasional, Hari lahirnya Pancasila, dll), tidak hafal pancasila, murid- murid yang malas untuk melakukan upacara dan lebih senang untuk mengobrol atau pura-pura sakit di UKS serta masih banyak lagi. Nasionalismepun terus pudar karena dampak globalisasi. Akibatnya banyak masyarakat yang lebih menyukai budaya orang lain daripada budaya sendiri. b. Bagamanakah dengan anda? Saya merasa kalau saya masih memiliki rasa Nasionalisme buktinya saya masih ingin berorganisasi dengan melakukannya secara tidak langsung saya belajar menjadi pemimpin di masa yang akan datang. Saya masih hafal tentang lagu-lagu Nasionalisme. Saya masih ingat tentang sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Dari semua yang saya sebutkan tadi hal yang paling penting adalah saya masih mencintai negeri saya bangsa saya bahasa saya yaitu INDONESIA. Mencintai tersebut harus diwujudnyarakan dengan berusaha membeli produk dalam negeri dan memiliki cita-cita yang tinggi untuk memajukan negeri ini.