3. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Kalau dibalik, apakah Anda orangtuanya,
mau menyantap makanan yang tidak Anda suka?
4. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Bagian terpenting dari menjadi orangtua adalah
menyadari bahwa anak, darah daging Anda,
berbeda dengan Anda.
5. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Apa yang disukai dan tidak disukai
anak berbeda dengan orangtua.
6. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Melatih kesadaran ini lewat makanan adalah
langkah awal yang harus dilakukan orangtua.
7. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Ubah persepsi Anda dengan tidak
menargetkan anak makan yang dia tidak suka.
8. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Buat anak menyukai suatu makanan.
Ia pun akan mengambilnya.
9. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Bagaimana cara membuat anak
menyukai suatu makanan?
10. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Pemaksaan tidak akan membawa hasil yang
efektif dalam jangka panjang.
11. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Pemaksaan tidak akan membawa hasil
yang efektif dalam jangka panjang.
12. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Salah satu teknik yang terbukti efektif
adalah membuat peraturan bersama.
13. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
“Coba sekali, kemudian putuskan” atau
“Mencoba, harus. Suka atau tidak suka, pilihan”.
Ini berlaku juga untuk orangtua.
14. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Terapkan langkah berikut:
1. Coba satu suap
2. Boleh memutuskan menghabiskan
3. Boleh menyatakan tidak suka dan tidak mau
memakannya
4. Boleh menyatakan suka tapi tidak mau
memakannya saat itu
16. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Sebagian besar penolakan anak pada makanan baru
disebabkan oleh kekhawatiran ‘mencoba sesuatu
lalu dipaksa menghabiskan’.
17. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Beri anak kesempatan belajar mencoba
makanan baru dan hargai pendapatnya.
18. Anakku Maunya
yang Ia Suka Aja,
Gimana Nih?
Cara ini dapat membentuk modal yang sangat kuat
bagi anak. Anak akan tahu bahwa orangtuanya
menghargai pilihan dan keputusannya.