SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Amar Romzi
Syifa Aniskurli
Zidni Ilma Nafi’ah
(PBSID 2A)
BAB V
NEGARA DAN KONSTITUSI
 Pengertian Negara
Negara disebut sebagai negara hukum, yang didalamnya
terdapat sejumlah warga negara yang ikut dalam
permusyawaratan (ecclesia)
Agustinus membagi negara dalam dua pengertian yaitu
civitas dei yang artinya negara tuhan, dan civitas terrena atau
civitas diaboli yang artinya negara duniawi
Nicollo Machiaveli (1469-1527) yang merumuskan negara
sebagai negara kekuasaan, dalam bukunya Il Principle yang
dulu merupakan buku referensi pada raja.
Unsur-unsur yang mutlak harus ada meliputi: wilayah,
rakyat, pemerintahan yang sah.
NEGARA INDONESIA
 Meskipun di tinjau berdasarkan unsur-unsur yang membentuk
negara,hampir semua negara memiliki kesamaan,namun di
tinjau dari segi tumbuh dan terbentuknya negara,setiap negara
di dunia ini memiliki spesifikasi serta ciri khas masing-
masing.Negara Inggris tumbuh dan berkembang berdasarkan
ciri khas bangsa serta wilayah bangsa Inggris.
 Demikian pula bangsa dan Negara Indonesia berkembang
dengan di latar belakangi oleh kekuasaan dan penindasan
bangsa asing seperti penjajahan Belanda serta Jepang.
 Prinsip-prinsip negara Indonesia dapat dikaji melalui makna
yang terkandung di dalam Pembukaan UUD 1945 Alenia 1.
B .KONSTITUSIONALISME
 Ketika negara-negara bangsa (natin states) mendapatkan bentuknya yang sangat kuat,sentralistis dan
sangat berkuasa selama abad ke-16 dan ke-17,berbagai teori politik berkembang untuk memberikan
penjelasan mengenai perkembangan sistem yang kuat tersebut.
 Basis pokok Konstitusionalisme adalah kesepakatan umum atau persetujuan (consensus) di antara
mayoritas rakyat mengenai bangunan yang diidealkan berkaitan dengan negara.
 Konsensus yang menjamin tegaknya Konstitusinalisme di zaman modern dewasa ini pada umumnya
dipahami berdasar pada tiga elemen kesepakatan atau konsensus, sebagai berikut:
a. kesepakatan tentang tujuan atau cita-cita bersama
b. kesepakatan tentang the rule of law sebagai landasan pemerintahan atau
menyelenggarakan negara
c. kesepakatan tentang bentuk institusi-institusi dan prosedur-prosedur ketatanegaraan
C. Konstitusi Indonesia
Dalam paroses reformasi hukum dewasa ini berbagai
kajian ilmiah tentang UUD 1945,banyak yang melontarkan ide
untuk melakukan amandemen terhadap UUD 1945.memang
amandemen tidak di maksudkan untuk mengganti sama sekali
UUD 1945, akan tetapi merupakan prosedur penyempurnaan
terhadap UUD 1945 tanpa harus langsung mengubah UUD-nya
itu sendiri, amandemen lebih merupakan perlengkapan dan
rincian yang di jadikan lampiran otentik bagi UUD tersebut
(Mahfud,1999:64).Dengan sendirinya amandemen dilakukan
dengan melakukan berbagai perubahan pada pasal-pasal
maupun memberikan tambahan-tambahan.
BAB VI
RULE OF LAW
DAN HAK ASASI MANUSIA
 Pengertian Rule Of Law dan Negara Hukum
pengertian rule of law dan negara hukum pada khakikatnya sulit
dipisahkan. Ada sementara pakar mendeskripsikan bahwa pengertian
negara hukum dan rule of law itu hampir dapat dikatakan sama namun
ada juga yang mengatakan berbeda. Walaupun tidak bisa dipisahkan
namun tetap memiliki penekanan masing-masing.
Carl J. Friedrich dalam bukunya constitutional goverment and
democracy: Theory and Practic in Europa and Amerika mengatakan
terdapat empat unsur pokok unsur pokok untuk berdirinya satu
rechsstaat, yaitu: (1) hak-hak manusia; (2) pemisahan atau pembagian
kekuasaan untuk menjamin hak-hak itu; (3) pemerintahan berdasarkan
peraturan-peraturan; (4) peradilan administrasi dalam perselisihan.
Apa Saja
Prinsip Prinsip Rule Of Law ???
Menurut Dicey terdapat tiga unsur yang fundamental dalam rule
of law, yaitu:
(1) supremasi aturan-aturan hukum, tidak adanya kekuasaan
sewenang-wenang, dalam arti seseorang hanya boleh
dihukum, jikalau memang melanggar hukum.
(2) kedudukan yang sama di muka hukum. Hal ini berlaku baik
bagi masyarakat biasa maupun pejabat negara; dan
(3) terjaminnya hak-hak asasi manusia oleh undang-undang
serta keputusan-keputusan pengadilan
Syarat-syarat pemerintahan yang demokratis
di bawah rule of law yang dinamis, yaitu:
 perlindungan konstitusional
 Lembaga kehakiman yang bebas dan memihak
 Pemilihan umum yang bebas
 Kebebasan menyatakan pendapat
 Kebebasan brserikat / berorganisasi dan
beroposisi
 Pendidikan kewarganegaraan
Dari perspektif sejarah deklarasi yang
ditandatangani oleh majelis umum PBB dihayati
sebagai suatu pengakuan yurudis formal dan
merupakan titik kulminasi perjuangan sebagai besar
umat manusia dibelahan dunia khususnya yang
tergabung dalam perserikatan bangsa-bangsa. Hal
inilah yang kemudian menjadi inspirasi dari
Declaration Of Human Right 1948 perserikatan
Bangsa-bangsa.
B. Hak Asasi Manusia C. Penjabaran Hak-hak Asasi Manusia
Dalam UUD 1945
Menurut pandangan filsafaft bangsa
indonesia yang terkandung dalam pancasila
hakikat manusia adalah ‘monopluralis’.
Susunan kodrat manusia adalah jasmani dan
rokhani,atau raga dan jiwa,sifat kodrat
manusia makhluk individu dan makhluk
sosial,serta kedudukan kodrat manusia adalah
sebagai makhluk pribadi berdiri sendiri dan
makhluk Tuhan Yang Maha Esa.
Asas-asas Kewarganegaraan
a. Asas Ius-sanguinis dan Asas Ius-soli
asas ius-soli adalah asas daerah kelahirannya,artinya bahwa
dinegara A tersebut. Sedangkan asas ius-sanguinis adalah asas keturunan
atau hubungan darah,artinya bahwa kewarganegaraan seseorang
ditentukan oleh orangtuanya.
b. Bipatride dan Apatride
Bipatride (dwi kewarganegaraan) timbul apabila menurut
peraturan dari dua negara terkait seseorang dianggap sebagai
warganegara kedua negara itu.Sedangkan Apatride (tanpa
kewarganegaraan) timbul apabila menurut peraturan
kewarganegaraan,seseorang tidak diakui sebagai warganegara dari negara
manapun.
Pendidikan kewarganegaraan semester dua

More Related Content

What's hot

Bab 4 dasar negara dan konstitusi
Bab 4 dasar negara dan konstitusiBab 4 dasar negara dan konstitusi
Bab 4 dasar negara dan konstitusiHendrastuti Retno
 
Nilai dan Norma Konstitusi UUD NRI 1945 dan Konstitusionalitas Ketentuan Peru...
Nilai dan Norma Konstitusi UUD NRI 1945 dan Konstitusionalitas Ketentuan Peru...Nilai dan Norma Konstitusi UUD NRI 1945 dan Konstitusionalitas Ketentuan Peru...
Nilai dan Norma Konstitusi UUD NRI 1945 dan Konstitusionalitas Ketentuan Peru...Fitri Ayu Kusuma Wijayanti
 
Kedaulatan Menurut UUD 1945
Kedaulatan Menurut UUD 1945Kedaulatan Menurut UUD 1945
Kedaulatan Menurut UUD 1945Zufar Asyraf Al
 
Rangkuman PKN kelas X BAB 4
Rangkuman PKN kelas X BAB 4Rangkuman PKN kelas X BAB 4
Rangkuman PKN kelas X BAB 4Tiara Azarine
 
Nilai dan Norma Konstitusional Negara RI
Nilai dan Norma Konstitusional Negara RINilai dan Norma Konstitusional Negara RI
Nilai dan Norma Konstitusional Negara RIRatri nia
 
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasBab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasHendrastuti Retno
 
Hub dasar negara dan konstitusi
Hub dasar negara dan konstitusiHub dasar negara dan konstitusi
Hub dasar negara dan konstitusihayui
 
Bab vii dinamika historis i
Bab vii dinamika historis iBab vii dinamika historis i
Bab vii dinamika historis iSyaiful Ahdan
 
Negara dan konstitusi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Negara dan konstitusi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Negara dan konstitusi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Negara dan konstitusi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Materi Hukum Tata Negara
Materi Hukum Tata NegaraMateri Hukum Tata Negara
Materi Hukum Tata NegaraDnr Creatives
 
ILMU NEGARA - KONSEP NEGARA HUKUM
ILMU NEGARA - KONSEP NEGARA HUKUMILMU NEGARA - KONSEP NEGARA HUKUM
ILMU NEGARA - KONSEP NEGARA HUKUMManunggal Amethyst
 

What's hot (17)

Bab 4 dasar negara dan konstitusi
Bab 4 dasar negara dan konstitusiBab 4 dasar negara dan konstitusi
Bab 4 dasar negara dan konstitusi
 
Nilai dan Norma Konstitusi UUD NRI 1945 dan Konstitusionalitas Ketentuan Peru...
Nilai dan Norma Konstitusi UUD NRI 1945 dan Konstitusionalitas Ketentuan Peru...Nilai dan Norma Konstitusi UUD NRI 1945 dan Konstitusionalitas Ketentuan Peru...
Nilai dan Norma Konstitusi UUD NRI 1945 dan Konstitusionalitas Ketentuan Peru...
 
Kedaulatan Menurut UUD 1945
Kedaulatan Menurut UUD 1945Kedaulatan Menurut UUD 1945
Kedaulatan Menurut UUD 1945
 
Rangkuman mpkta
Rangkuman mpktaRangkuman mpkta
Rangkuman mpkta
 
Rangkuman PKN kelas X BAB 4
Rangkuman PKN kelas X BAB 4Rangkuman PKN kelas X BAB 4
Rangkuman PKN kelas X BAB 4
 
Nilai dan Norma Konstitusional Negara RI
Nilai dan Norma Konstitusional Negara RINilai dan Norma Konstitusional Negara RI
Nilai dan Norma Konstitusional Negara RI
 
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nasBab 2  kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
Bab 2 kelas x sikap positif thd sistem & peradilan nas
 
Nanik dan fitr
Nanik dan fitrNanik dan fitr
Nanik dan fitr
 
Hub dasar negara dan konstitusi
Hub dasar negara dan konstitusiHub dasar negara dan konstitusi
Hub dasar negara dan konstitusi
 
Dasar negara & konstitusi
Dasar negara & konstitusiDasar negara & konstitusi
Dasar negara & konstitusi
 
Bab vii dinamika historis i
Bab vii dinamika historis iBab vii dinamika historis i
Bab vii dinamika historis i
 
Negara dan konstitusi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Negara dan konstitusi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Negara dan konstitusi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Negara dan konstitusi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
 
Materi Hukum Tata Negara
Materi Hukum Tata NegaraMateri Hukum Tata Negara
Materi Hukum Tata Negara
 
ILMU NEGARA - KONSEP NEGARA HUKUM
ILMU NEGARA - KONSEP NEGARA HUKUMILMU NEGARA - KONSEP NEGARA HUKUM
ILMU NEGARA - KONSEP NEGARA HUKUM
 
Pkn
PknPkn
Pkn
 
Makalah hukum tata negara
Makalah hukum tata negaraMakalah hukum tata negara
Makalah hukum tata negara
 
Arinda
ArindaArinda
Arinda
 

Similar to Pendidikan kewarganegaraan semester dua

Similar to Pendidikan kewarganegaraan semester dua (20)

Implementasi pancasila dengan uud 1945
Implementasi pancasila dengan uud 1945Implementasi pancasila dengan uud 1945
Implementasi pancasila dengan uud 1945
 
Pkn
PknPkn
Pkn
 
Makalah negara dan konstitusii
Makalah negara dan konstitusiiMakalah negara dan konstitusii
Makalah negara dan konstitusii
 
Makalah negara dan konstitusii
Makalah negara dan konstitusiiMakalah negara dan konstitusii
Makalah negara dan konstitusii
 
LANJUTAN 8.pptx
LANJUTAN 8.pptxLANJUTAN 8.pptx
LANJUTAN 8.pptx
 
Power point konstitusi
Power point  konstitusiPower point  konstitusi
Power point konstitusi
 
PKn
PKnPKn
PKn
 
Rule of law new
Rule of law newRule of law new
Rule of law new
 
MAKALAH DEMOKRASI
MAKALAH DEMOKRASIMAKALAH DEMOKRASI
MAKALAH DEMOKRASI
 
MAKALAH DEMOKRASI
MAKALAH DEMOKRASIMAKALAH DEMOKRASI
MAKALAH DEMOKRASI
 
Pancasila
PancasilaPancasila
Pancasila
 
Undang-Undang Dasar 1945 (Slide 4.lanjutan minggu 5 ).ppt
Undang-Undang Dasar 1945 (Slide 4.lanjutan minggu 5 ).pptUndang-Undang Dasar 1945 (Slide 4.lanjutan minggu 5 ).ppt
Undang-Undang Dasar 1945 (Slide 4.lanjutan minggu 5 ).ppt
 
KELOMPOK 3 - KONSTITUSI.pptx
KELOMPOK 3 - KONSTITUSI.pptxKELOMPOK 3 - KONSTITUSI.pptx
KELOMPOK 3 - KONSTITUSI.pptx
 
Makalah hukum tata negara
Makalah hukum tata negaraMakalah hukum tata negara
Makalah hukum tata negara
 
Negara dan konstitusi
Negara dan konstitusiNegara dan konstitusi
Negara dan konstitusi
 
3. negara dan konstitusi
3. negara dan konstitusi3. negara dan konstitusi
3. negara dan konstitusi
 
Makalah hukum tata negara
Makalah hukum tata negaraMakalah hukum tata negara
Makalah hukum tata negara
 
Makalah hukum tata negara (2)
Makalah hukum tata negara (2)Makalah hukum tata negara (2)
Makalah hukum tata negara (2)
 
Negara dan konstitusi
Negara dan konstitusi Negara dan konstitusi
Negara dan konstitusi
 
Makalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasilaMakalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasila
 

Recently uploaded

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 

Recently uploaded (20)

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 

Pendidikan kewarganegaraan semester dua

  • 1. Amar Romzi Syifa Aniskurli Zidni Ilma Nafi’ah (PBSID 2A)
  • 2.
  • 3. BAB V NEGARA DAN KONSTITUSI
  • 4.  Pengertian Negara Negara disebut sebagai negara hukum, yang didalamnya terdapat sejumlah warga negara yang ikut dalam permusyawaratan (ecclesia) Agustinus membagi negara dalam dua pengertian yaitu civitas dei yang artinya negara tuhan, dan civitas terrena atau civitas diaboli yang artinya negara duniawi Nicollo Machiaveli (1469-1527) yang merumuskan negara sebagai negara kekuasaan, dalam bukunya Il Principle yang dulu merupakan buku referensi pada raja. Unsur-unsur yang mutlak harus ada meliputi: wilayah, rakyat, pemerintahan yang sah.
  • 5. NEGARA INDONESIA  Meskipun di tinjau berdasarkan unsur-unsur yang membentuk negara,hampir semua negara memiliki kesamaan,namun di tinjau dari segi tumbuh dan terbentuknya negara,setiap negara di dunia ini memiliki spesifikasi serta ciri khas masing- masing.Negara Inggris tumbuh dan berkembang berdasarkan ciri khas bangsa serta wilayah bangsa Inggris.  Demikian pula bangsa dan Negara Indonesia berkembang dengan di latar belakangi oleh kekuasaan dan penindasan bangsa asing seperti penjajahan Belanda serta Jepang.  Prinsip-prinsip negara Indonesia dapat dikaji melalui makna yang terkandung di dalam Pembukaan UUD 1945 Alenia 1.
  • 6. B .KONSTITUSIONALISME  Ketika negara-negara bangsa (natin states) mendapatkan bentuknya yang sangat kuat,sentralistis dan sangat berkuasa selama abad ke-16 dan ke-17,berbagai teori politik berkembang untuk memberikan penjelasan mengenai perkembangan sistem yang kuat tersebut.  Basis pokok Konstitusionalisme adalah kesepakatan umum atau persetujuan (consensus) di antara mayoritas rakyat mengenai bangunan yang diidealkan berkaitan dengan negara.  Konsensus yang menjamin tegaknya Konstitusinalisme di zaman modern dewasa ini pada umumnya dipahami berdasar pada tiga elemen kesepakatan atau konsensus, sebagai berikut: a. kesepakatan tentang tujuan atau cita-cita bersama b. kesepakatan tentang the rule of law sebagai landasan pemerintahan atau menyelenggarakan negara c. kesepakatan tentang bentuk institusi-institusi dan prosedur-prosedur ketatanegaraan
  • 7. C. Konstitusi Indonesia Dalam paroses reformasi hukum dewasa ini berbagai kajian ilmiah tentang UUD 1945,banyak yang melontarkan ide untuk melakukan amandemen terhadap UUD 1945.memang amandemen tidak di maksudkan untuk mengganti sama sekali UUD 1945, akan tetapi merupakan prosedur penyempurnaan terhadap UUD 1945 tanpa harus langsung mengubah UUD-nya itu sendiri, amandemen lebih merupakan perlengkapan dan rincian yang di jadikan lampiran otentik bagi UUD tersebut (Mahfud,1999:64).Dengan sendirinya amandemen dilakukan dengan melakukan berbagai perubahan pada pasal-pasal maupun memberikan tambahan-tambahan.
  • 8. BAB VI RULE OF LAW DAN HAK ASASI MANUSIA
  • 9.  Pengertian Rule Of Law dan Negara Hukum pengertian rule of law dan negara hukum pada khakikatnya sulit dipisahkan. Ada sementara pakar mendeskripsikan bahwa pengertian negara hukum dan rule of law itu hampir dapat dikatakan sama namun ada juga yang mengatakan berbeda. Walaupun tidak bisa dipisahkan namun tetap memiliki penekanan masing-masing. Carl J. Friedrich dalam bukunya constitutional goverment and democracy: Theory and Practic in Europa and Amerika mengatakan terdapat empat unsur pokok unsur pokok untuk berdirinya satu rechsstaat, yaitu: (1) hak-hak manusia; (2) pemisahan atau pembagian kekuasaan untuk menjamin hak-hak itu; (3) pemerintahan berdasarkan peraturan-peraturan; (4) peradilan administrasi dalam perselisihan.
  • 10. Apa Saja Prinsip Prinsip Rule Of Law ???
  • 11. Menurut Dicey terdapat tiga unsur yang fundamental dalam rule of law, yaitu: (1) supremasi aturan-aturan hukum, tidak adanya kekuasaan sewenang-wenang, dalam arti seseorang hanya boleh dihukum, jikalau memang melanggar hukum. (2) kedudukan yang sama di muka hukum. Hal ini berlaku baik bagi masyarakat biasa maupun pejabat negara; dan (3) terjaminnya hak-hak asasi manusia oleh undang-undang serta keputusan-keputusan pengadilan
  • 12. Syarat-syarat pemerintahan yang demokratis di bawah rule of law yang dinamis, yaitu:  perlindungan konstitusional  Lembaga kehakiman yang bebas dan memihak  Pemilihan umum yang bebas  Kebebasan menyatakan pendapat  Kebebasan brserikat / berorganisasi dan beroposisi  Pendidikan kewarganegaraan
  • 13. Dari perspektif sejarah deklarasi yang ditandatangani oleh majelis umum PBB dihayati sebagai suatu pengakuan yurudis formal dan merupakan titik kulminasi perjuangan sebagai besar umat manusia dibelahan dunia khususnya yang tergabung dalam perserikatan bangsa-bangsa. Hal inilah yang kemudian menjadi inspirasi dari Declaration Of Human Right 1948 perserikatan Bangsa-bangsa. B. Hak Asasi Manusia C. Penjabaran Hak-hak Asasi Manusia Dalam UUD 1945 Menurut pandangan filsafaft bangsa indonesia yang terkandung dalam pancasila hakikat manusia adalah ‘monopluralis’. Susunan kodrat manusia adalah jasmani dan rokhani,atau raga dan jiwa,sifat kodrat manusia makhluk individu dan makhluk sosial,serta kedudukan kodrat manusia adalah sebagai makhluk pribadi berdiri sendiri dan makhluk Tuhan Yang Maha Esa.
  • 14. Asas-asas Kewarganegaraan a. Asas Ius-sanguinis dan Asas Ius-soli asas ius-soli adalah asas daerah kelahirannya,artinya bahwa dinegara A tersebut. Sedangkan asas ius-sanguinis adalah asas keturunan atau hubungan darah,artinya bahwa kewarganegaraan seseorang ditentukan oleh orangtuanya. b. Bipatride dan Apatride Bipatride (dwi kewarganegaraan) timbul apabila menurut peraturan dari dua negara terkait seseorang dianggap sebagai warganegara kedua negara itu.Sedangkan Apatride (tanpa kewarganegaraan) timbul apabila menurut peraturan kewarganegaraan,seseorang tidak diakui sebagai warganegara dari negara manapun.