good

1. MUHAMMAD RABIL 1314030078
ZAINAL ABIDIN 1314030068
ASDOS : CHORDOVA ULIN NUHA (1311100109)
PROUDLY PRESENT:
Analisis Perbandingan Pertumbuhan Kacang
Hijau pada Media Tanah, Humus, dan Kapas
dengan Metode Rancangan Acak Lengkap

2. BAB I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang

3. BAB I
Pendahuluan
1.2 Rumusan Masalah
Statistika Deskriptif
Uji Homogenitas
ANOVA
IIDN

4. BAB I
Pendahuluan
1.3 Tujuan
Statistika Deskriptif
Uji Homogenitas
ANOVA
IIDN

5. BAB I
Pendahuluan
1.4 Manfaat
Oalah..
Ngono
tah..
Ok.. sipp
T
i
n
g
g
i

6. BAB I
Pendahuluan
1.5 Batasan Masalah
Adanya 10 tanaman kacang hijau, yang ditanam pada:

7. BAB III
Metodologi Penelitian
3.1 Sumber Data
Data primer
Eksperimen
Waktu : 19-24 Februari 2015
Tempat : Jurusan Statistika ITS dan kos Rabil ( Mojo
Klangguru Lor)

8. BAB III
Metodologi Penelitian
3.2 Variabel Penelitian
Pertambahan tinggi kacang hijau yang ditanam
pada media kapas, tanah dan humus.

9. BAB III
Metodologi Penelitian
3.3 Alat dan Bahan
Alat : baskom
pisau
sendok
botol air mineral 600 ml
penggaris dan alat tulis
Bahan : biji kacang hijau
media tanam (kapas, tanah, dan humus)
air

10. BAB III
Metodologi Penelitian
3.4 Langkah Kerja
1. Merendam biji kacang hijau
2. Memotong botol
3. Memasukkan media tanam ke dalam botol
4. Membasahi media tanam
5. Menanam biji kacang hijau
6. Mengamati dan mencatat pertumbuhan biji kacang
hijau

11. BAB III
Metodologi Penelitian
3.4 Langkah Analisis
1. Melakukan pengujian data menggunakan software
minitab
2. Menginterpretasi hasil pengujian
3. Menarik kesimpulan

12. BAB III
Metodologi Penelitian
3.5 Diagram Alir

13. BAB IV
Analisis dan Pembahasan
4.1 Statistika Deskriptif
PERLAKUAN Mean StDev Variance Minimum Median Maximum
Kapas 3.34 3.09 9.52 0.3 3.02 6.75
Tanah 2.79 2.44 5.96 0.27 3.05 5.3
Humus 1.8 2.44 5.94 0.07 0.84 5.89

14. BAB IV
Analisis dan Pembahasan
4.2 Pengujian Homogenitas
1. Hipotesis
2. Daerah penolakan
tolak H0 jika
222
tan1 : humuskapasahH  
:
222
tan0 : humuskapasahH  
22
tabelhitung  
valueP

15. 3
2
1
121086420
C4
95% Bonferroni Confidence Intervals for StDevs
Test Statistic 0.28
P-Value 0.870
Test Statistic 0.40
P-Value 0.678
Bartlett's Test
Levene's Test
Test for Equal Variances for C3

16. BAB IV
Analisis dan Pembahasan
4.3 Pengujian ANOVA
1. Model
= ; i = 1,2,3 ; j = 1,2,3,4,5
2. Asumsi
; ; nilai-nilai (1,2,3) tetap
3. Hipotesis
;
;
ijY iji  
0i
i   iiE   i
-
0H 321  
:
1H 321  
:

17. 4. Daerah penolakan
Tolak H0 jika
5. Uji ANOVA
tabelhitung FF 
Sumber
keragaman
DB JK KT F hitung F tabel
P-
value
α
Perlakuan 2 6.12 3.06 0.43 3.88 0.661 0.05
Galat 12 85.66 7.14
Total 14 91.79

18. BAB IV
Analisis dan Pembahasan
4.4 IIDN
5.02.50.0-2.5-5.0
99
90
50
10
1
Residual
Percent
3.53.02.52.0
4
2
0
-2
-4
Fitted Value
Residual
43210-1-2-3
3
2
1
0
Residual
Frequency
151413121110987654321
4
2
0
-2
-4
Observation Order
Residual
Normal Probability Plot Versus Fits
Histogram Versus Order
Residual Plots for C3

19. BAB V
Kesimpulan dan Saran
5.1 Kesimpulan
1. Kacang hijau yang ditanam media kapas lebih cepat tumbuh
sedangkan pertambahan tinggi paling lambat terjadi di media
humus
2. Pertambahan tinggi kacang hijau yang dihasilkan dari tiga jenis
media yang berbeda bersifat homogen.
3. Tidak ada pengaruh dari media yang berbeda bagi pertambahan
tinggi kacang hijau.
4. Pertumbuhan tanaman kacang hijau tidak bersifat IIDN pada
versus fits. Sedangkan yang lainnya memenuhi IIDN.

20. 5.2 Saran
Kegiatan praktikum pada percobaan mengenai
pertumbuhan kacang hijau akan lebih baik jika
dilakukan dengan lebih teliti. Perlu kecermatan
dalam pengolahan data agar output yang dihasilkan
bisa lebih akurat.